Bahasa pemrograman digunakan untuk menerjemahkan perintah pengguna menjadi instruksi yang dimengerti komputer, dengan aturan tata bahasa dan perintah khusus. Terdapat berbagai jenis bahasa pemrograman berdasarkan tujuan dan notasi seperti tingkat rendah dan tingkat tinggi. Algoritma adalah urutan langkah logis untuk menyelesaikan masalah secara sistematis dengan menggunakan variabel dan struktur tertentu.

2. Bahasa Pemrograman adalah
bahasa yang digunakan untuk
menerjemahkan perintah
user/pengguna agar
dimengerti oleh komputer.

3.  Aturan tata bahasa: memiliki tata
bahasa khusus.
 Instruksi: memiliki
instruksi/perintah untuk
menyelesaikan masalah tertentu.
 Kompiler: menganalisa dan
membuat instruksi menjadi
aplikasi siap pakai.

4. Bahasa Pemrograman Berdasarkan Terapannya
 Bahasa pemrograman bertujuan khusus
 Bahasa pemrograman bertujuan umum
Bahasa Pemrograman Berdasarkan Notasi
 Bahasa tingkat rendah (low level language)
 Bahasa tingkat tinggi (high level language)

5.  Bahasa pemrograman dikhususkan untuk
membuat aplikasi yang digunakan langsung
pada komputer anda baik tanpa jaringan
komputer maupun dengan jaringan
komputer.
 Pemrograman web digunakan membuat
aplikasi secara online, karena akan diakses/
digunakan secara global.

6. Algorism berarti menghitung angka dengan
angka arab. Kata “Algorism” berasal dari
nama “Abu Jafar Muhammad Ibnu Musa Al-
Khuwarismi”
Algoritma berarti:
 Urutan langkah-langkah logis penyelesaian
masalah yang disusun secara sistematis.
 Urutan logis pengambilan putusan untuk
pemecahan masalah

7. Konsep Algoritma
 Algoritma variabel peubah
Adalah variabel yang nilainya BUKAN
konstanta.
 Algoritma variabel pertukaran
Berfungsi mempertukarkan masing-masing
isi variabel sedemikian sehingga nilai dari
tiap variabel akan berubah/bertukar.

8. Struktur Algoritma
Algoritma disusun oleh sederetan langkah
instruksi yang logis. Tiap langkah instruksi
tersebut mengerjakan suatu
tindakan(aksi).Bila suatu aksi
dilaksanakan,maka sejumlah operasi yang
bersesuaian dengan aksi itu dikerjakan oleh
pemroses.

9. Penulisan algoritma dapat digunakan dengan
cara:
 Bahasa natural Id Indonesia
 Bahasa natural En English
 Bahasa lainnya

10.  Variabel adalah lokasi
penyimpanan dan terkait nama
simbolis yang berisi beberapa
kuantitas yang diketahui atau
tidak diketahui atau informasi,
nilai.

11. BAB 4: TIPE DATA
1. Tipe Data Karakter
Adalah tipe data yang berupa huruf,angka,dan
tanda baca tunggal.
Contoh deklarasi char:
Char letter =‘A’
Ada 2 macam char yaitu:
a.Signed
Mendeklarasikan char bertanda,digunakan
untuk nilai negatif.
b. Unsigned
Mendeklarasikan char tidak bertanda,untuk nilai
positif.

12. Deretan karakter yang diakhiri dengan
sebuah karakter kosong. String ditulis
dengan mengapit string dengan tanda
petik dua(“…..”).
Contoh deklarasi string :
Char text [ ] = “belajar”

13. Jenis data ini merupakan nilai bilangan bulat
yang terdiri atas integer positif, integer
negatif dan nol.
Tipe Ukuran memori
(dalam byte)
Jangkauan nilai
Byte 1 0..025
Shortint 1 -128..127
Integer 2 -327628..327627
Word 2 0..65535
Longint 4 -2147483648..2147483647

14. Adalah sebuah format bilangan yang
dapat digunakan untuk merepresentasikan
sebuah nilai yang sangat besar atau sangat
kecil. Bilangan ini direpresentasikan
menjadi dua bagian, yakni :
a. bagian mantisa
b. bagian eksponen ( E ).

15. 5. Tipe data Boolean (bool)
Biasanya digunakan hanya untuk
merepresentasikan dua kondisi, yakni nilai
TRUE dan FALSE atau dapat berarti
bernilai 1 dan 0 atau kondisi ON dan OFF.
Jenis tipe data ini merupakan jenis yang
paling sederhana, tetapi cukup sering
digunakan dalam setiap pemrograman.

16. 6. Tipe data Array
Sering disebut juga sebagai tipe data larik.
Tipe data ini pada dasarnya merupakan
kumpulan sejumlah variabel bertipe data sama
dengan ukuran tertentu, yang tersusun secara
runtun. Setiap variabel yang terdapat dalam
array dapat diakses dengan menggunakan
komponen indeks dari tiap-tiap variabel
tersebut.