1. Hub, switch, dan bridge adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan dua atau lebih segmen jaringan. Hub hanya menyalin data ke semua port, sehingga bandwidth dibagi. Switch memberikan bandwidth penuh untuk setiap port. Bridge menghubungkan jaringan berbeda dan hanya meneruskan lalu lintas yang diperlukan.
3. • Sebuah antarmuka pengendali jaringan ( NIC , juga dikenal sebagai kartu
antarmuka jaringan , adapter jaringan , LAN adapter , dan dengan istilah
serupa ) adalah komponen hardware komputer yang menghubungkan
komputer ke sebuah jaringan komputer . [ 1 ]
Kontroler antarmuka jaringan awal yang biasanya diterapkan pada kartu
ekspansi yang terhubung ke bus komputer, biaya rendah dan ubiquity dari
standar Ethernet berarti bahwa kebanyakan komputer baru memiliki
antarmuka jaringan yang dibangun dalam motherboard .
Kontroler jaringan mengimplementasikan sirkuit elektronik yang
dibutuhkan untuk berkomunikasi menggunakan lapisan fisik tertentu dan
data link layer standar seperti Ethernet , Wi - Fi atau Token Ring . Ini
menyediakan dasar untuk stack protokol jaringan penuh , yang
memungkinkan komunikasi antara kelompok-kelompok kecil dari
komputer di LAN yang sama dan komunikasi jaringan skala besar melalui
protokol routable , seperti IP .
Madge 4/16 Mbit / s TokenRing ISA - 16 NIC
4. Meskipun teknologi jaringan lainnya ada ( misalnya token
ring ) , Ethernet telah mencapai dekat - ubiquity sejak
pertengahan 1990-an .
Setiap pengendali jaringan untuk jaringan IEEE 802 seperti
Ethernet , Wi - Fi , atau Token Ring, dan setiap kontroler
jaringan FDDI , memiliki nomor unik 48 - bit seri yang
disebut alamat MAC , yang disimpan dalam memori hanyabaca . Setiap komputer di jaringan Ethernet harus memiliki
minimal satu controller . Biasanya itu adalah aman untuk
mengasumsikan bahwa tidak ada dua pengendali jaringan
akan berbagi alamat yang sama , karena vendor pengendali
pembelian blok alamat dari Institute of Electrical and
Electronics Engineers ( IEEE ) dan memberikan alamat unik
untuk setiap controller pada saat pembuatan . [ 2 ]
NIC memungkinkan komputer untuk berkomunikasi melalui
jaringan komputer . Ini adalah kedua lapisan OSI 1 ( lapisan
fisik ) dan layer 2 ( data link layer ) perangkat , karena
menyediakan akses fisik ke media jaringan dan , untuk IEEE
802 jaringan dan FDDI , memberikan sistem
5. • pengalamatan tingkat rendah melalui penggunaan alamat MAC .
Hal ini memungkinkan pengguna untuk menghubungkan satu sama
lain baik dengan menggunakan kabel atau nirkabel .
implementasi
Sebuah antarmuka jaringan ATM .
Sebuah Ethernet NIC Intel 82574L Gigabit , PCI Express x1 kartu
Sedangkan pengendali jaringan yang digunakan untuk beroperasi
pada kartu ekspansi yang terhubung ke bus komputer , biaya
rendah dan ubiquity dari standar Ethernet berarti bahwa sebagian
besar komputer baru memiliki antarmuka jaringan yang dibangun
dalam motherboard . Motherboard server yang lebih baru bahkan
mungkin memiliki antarmuka jaringan dual built -in . Kemampuan
Ethernet baik terintegrasi ke dalam chipset motherboard atau
dilaksanakan melalui biaya rendah didedikasikan Ethernet chip ,
terhubung melalui PCI ( atau yang lebih baru PCI Express) bus .
Sebuah kartu jaringan yang terpisah tidak diperlukan kecuali
antarmuka tambahan yang diperlukan atau beberapa jenis lain dari
jaringan yang digunakan .
6. PERBEDAAN HUB
• Suatu perangkat yang memiliki banyak port
yang akan menghubungkan beberapa node
(komputer) sehingga membentuk suatu
jaringan pada topologi star.
• Beberapa hub di pasaran kadang disebut
dengan istilah hub-switch yang sering dikira
oleh kita sebagai switch, tentu saja hub lebih
lambat performanya daripada switch.
7. CARA KERJANYA
• Ketika sebuah paket tiba di salah satu port, paket itu
akan disalin ke port-port yang lain di hub. Atau dengan
kata lain hub hanya menyalin data ke semua simpul
yang terhubung ke hub. Hal ini menyebabkan unjuk
kerja jaringan akan lambat.
• Hub dengan spesifikasi 10/100Mbps harus berbagi
bandwidth dengan masing-masing port. Jadi ketika
hanya satu PC yang menggunakan, akan mendapat
akses bandwith yang maksimum yang tersedia. Namun,
jika beberapa PC beroperasi atau di gunakan pada
jaringan tersebut, maka bandwidth akan dibagi kepada
semua PC, sehingga akan menurunkan kinerja jaringan
• Simulasi cara kerja Hub dapat dilihat di:
http://goo.gl/P26dXp
8. PENGERTIAN NIC
NIC adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai
jembatan dari komputer ke sebuah jaringan
komputer. Tugas NIC adalah untuk mengubah
aliran data paralel dalam bus komputer menjadi
bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan
di atas media jaringan.
9. • NIC dapat menggunakan satu atau lebih dari dua teknik untuk
menunjukkan ketersediaan paket untuk mentransfer :
Polling adalah dimana CPU memeriksa status perangkat di bawah
kontrol program ;
Interrupt -driven I / O adalah tempat di tanda perangkat CPU yang siap
untuk mentransfer data;
dan dapat menggunakan satu atau lebih dari dua teknik untuk
mentransfer data paket :
Programmed input / output di mana CPU memindahkan data ke atau
dari perangkat yang ditunjuk untuk memori ;
Akses memori langsung adalah di mana perangkat cerdas
mengasumsikan kontrol dari sistem bus untuk mengakses memori secara
langsung . Ini menghilangkan beban dari CPU , tetapi membutuhkan lebih
banyak logika pada kartu . Selain itu, buffer paket pada NIC mungkin tidak
diperlukan dan latency dapat dikurangi .
10. • Sebuah jaringan Ethernet controller biasanya memiliki socket
8P8C mana kabel jaringan tersambung . NIC tua juga disediakan
BNC , atau koneksi AUI . Beberapa LED menginformasikan
pengguna apakah jaringan aktif , dan apakah atau tidak terjadi
transmisi data . Pengendali jaringan Ethernet biasanya
mendukung 10 Mbit / s Ethernet , 100 Mbit / s Ethernet , dan
1000 varietas Ethernet Mbit / s . Kontroler tersebut ditunjuk
10/100/1000 - ini berarti mereka dapat mendukung transfer
rate maksimum nosional 10 , 100 atau 1000 Megabits per detik
.
11. Cara kerja
• Ketika sebuah paket tiba di salah satu port, paket
akan disalin ke port-port yang lain di hub. Atau
dengan kata lain hub hanya menyalin data ke semua
simpul yang terhubung ke hub. Hal ini menyebabkan
unjuk kerja jaringan akan lambat.
• Hub dengan spesifikasi 10/100Mbps harus berbagi
bandwidth dengan masing-masing port. Jadi ketika
hanya satu PC yang menggunakan, akan mendapat
akses bandwith yang maksimum yang tersedia.
Namun, jika beberapa PC beroperasi atau di gunakan
pada jaringan tersebut, maka bandwidth akan dibagi
kepada semua PC, sehingga akan menurunkan
kinerja jaringan.
13. • Secara sederhana, hub adalah perangkat penghubung.
Pada jaringan bertopologi star, hub adalah perangkat
dengan banyak port yang memungkinkan beberapa
titik (dalam hal ini komputer yang sudah memasang
NIC) bergabung menjadi satu jaringan. Pada jaringan
sederhana, salah satu port pada hub terhubung ke
komputer server. Bisa juga hub tak langsung
terhubung ke server tetapi juga ke hub lain, ini
terutama terjadi pada jaringan yang cukup besar. Hub
memiliki 4 - 24 port plus 1 port untuk ke server atau
hub lain. Sebagian hub — terutama dari generasi yang
lebih baru — bisa ditumpuk (stackable) untuk
mendukung jumlah port yang lebih banyak. Jumlah
tumpukan maksimal bergantung dari merek hub, ratarata mencapai 5 - 8.
14. • Dari sisi pengelolaan ada dua jenis hub, yaitu manageable
hub dan unmanageable hub. Manageable hub adalah hub
yang bisa dikelola melalui software — sedangkan
unmanageable hub tak bisa. Satu hal yang perlu diingat,
hub hanya memungkinkan pengguna untuk berbagi (share)
jalur yang sama. Kumpulan hub yang membentuk jaringan
hub disebut sebagai “shared Ethernet.” Pada jaringan
terbagi seperti itu, setiap anggota hanya akan
mendapatkan persentase tertentu dari bandwidth jaringan
yang ada. Misalkan jaringan yang digunakan adalah
Ethernet 10Mbps dan pada jaringan tersebut tersambung
10 komputer, maka secara kasar jika semua komputer
secara bersama mengirimkan data, bandwidth rata-rata
yang bisa digunakan oleh masing-masing anggota jaringan
tersebut hanyalah 1Mbps.
• Pada jaringan bertopologi bus, ada juga perangkat sejenis
hub — namanya repeater. Sesuai namanya, repeater
bekerja memperkuat sinyal agar data bisa mencapai jarak
yang lebih jauh.
16. • Switch yang dimaksud di sini adalah LAN switch. Switch
adalah perluasan dari konsep bridge. Ada dua
arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cutthrough dan store-and-forward. Switch cut-through
memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika
sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan
alamat tujuannya sebelum meneruskan ke segmen
tujuan. Switch store-and-forward, kebalikannya,
menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum
meneruskannya ke tujuan. Waktu yang diperlukan
untuk memeriksa satu paket memakan waktu, tetapi
ini memungkinkan switch untuk mengetahui adanya
kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tak
mengganggu jaringan. Dengan teknologi terbaru,
kecepatan switch store-and-forward ditingkatkan
sehingga mendekati kecepatan switch cut-through.
17. • Di pasaran Anda juga bisa memilih switch hibrid yang
menggabungkan arsitektur cut-through dan store-andforward.
• Dengan switch, Anda mendapatkan keuntungan karena
setiap segmen jaringan memiliki bandwidth 10Mbps
penuh, tidak terbagi seperti pada “shared network.”
Dengan demikian kecepatan transfer data lebih tinggi.
Jaringan yang dibentuk dari sejumlah switch yang
saling terhubung disebut “collapsed backbone.” Saat ini
banyak orang memilih menggunakan jaringan Ethernet
10Mbps pada segmen-segmennya dan Fast Ethernet
100Mbps pada koneksi ke server. Untuk keperluan ini
digunakan switch 10/100 yang biasanya memiliki
beberapa (4-24) port 10Mbps untuk koneksi ke
komputer klien dan 1 port 100Mbps ke komputer
server.
18. • Switch bentuknya hampir sama dengan hub.
• Switch atau lebih dikenal dengan istilah LAN
Switch merupakan perluasan dari konsep
bridge.
• Salah satu contohnya adalah HP Procurve
V1810-8G yang merupakan 8 Port Gigabit
Switch.
19. Cara kerjanya
• Ada dua arsitektur dasar yang digunakan yaitu: cutthrough dan store and forward.
• Switch cut trough memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika
sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan
sebelum diteruskan ke segmen tujuannya. Sedangkan Switch store
and forward merupakan kebalikan dari switch cut-through. Switch
ini menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum
meneruskannya ke tujuan dan untuk meneriksa satu paket
memerlukan waktu, tetapi ini memungkinkan switch untuk
mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar
tidak mengganggu jaringan.
• Switch dengan spesifikasi 10/100Mbps akan mengalokasikan
10/100Mbps penuh untuk setiap port nya. Jadi berapapun jumlah
computer yang terhubung, pengguna akan selalu memiliki
bandwidth penuh.
• Simulasi cara kerja Switch dapat dilihat di: http://goo.gl/1mhj3g
21. • Bridge jaringan adalah sebuah komponen jaringan yang
digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat
sebuah segmen jaringan, Bridge adalah perangkat yang
berfungsi menghubungkan beberapa jaringan terpisah.
Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan data-link pada
model OSI. Bridge juga dapat digunakan untuk
menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda,
seperti halnya antara media kabel Unshielded Twisted-Pair
(UTP) dengan kabel serat optik atau dua buah arsitektur
jaringan yang berbeda, seperti halnya antara Token Ring
dan Ethernet. Bridge akan membuat sinyal yang
ditransmisikan oleh pengirim tapi tidak melakukan konversi
terhadap protokol, sehingga agar dua segmen jaringan yang
dikoneksikan ke bridge tersebut harus terdapat protokol
jaringan yang sama (seperti halnya TCP/IP). Bridge jaringan
juga kadang-kadang mendukung protokol Simple Network
Management Protocol (SNMP), dan beberapa di antaranya
memiliki fitur diagnosis lainnya.
22. • Terdapat tiga jenis bridge jaringan yang umum
dijumpai:
• Bridge Lokal: sebuah bridge yang dapat
menghubungkan segmen-segmen jaringan
lokal.
• Bridge Remote: dapat digunakan untuk
membuat sebuah sambungan (link) antara
LAN untuk membuat sebuah Wide Area
Network.
• Bridge Nirkabel: sebuah bridge yang dapat
menggabungkan jaringan LAN berkabel dan
jaringan LAN nirkabel.
23. • Bridge bisa menghubungkan tipe jaringan
berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet) atau
tipe jaringan yang sama. Bridge memetakan
alamat Ethernet dari setiap node yang ada pada
masing-masing segmen jaringan dan
memperbolehkan hanya lalu lintas data yang
diperlukan melintasi bridge. Ketika menerima
sebuah paket, bridge menentukan segmen tujuan
dan sumber. Jika segmennya sama, paket akan
ditolak; jika segmennya berbeda, paket
diteruskan ke segmen tujuannya. Bridge juga bisa
mencegah pesan rusak untuk tak menyebar
keluar dari satu segmen.
24. Cara kerjanya
• Ada dua arsitektur dasar yang digunakan yaitu: cut-through
dan store and forward.
• Switch cut trough memiliki kelebihan di sisi kecepatan
karena ketika sebuah paket datang, switch hanya
memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke
segmen tujuannya.
• Switch dengan spesifikasi 10/100Mbps Sedangkan Switch
store and forward merupakan kebalikan dari switch cutthrough. Switch ini menerima dan menganalisa seluruh isi
paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk
memeriksa satu paket memerlukan waktu, tetapi ini
memungkinkan switch untuk mengetahui adanya kerusakan
pada paket dan mencegahnya agar tidak mengganggu
jaringan.
• akan mengalokasikan 10/100Mbps penuh untuk setiap port
nya. Jadi berapapun jumlah computer yang terhubung,
pengguna akan selalu memiliki bandwidth penuh.
26. • Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan
paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya,
melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing
terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol)
dari stack protokol tujuh-lapis OSI.
• Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge.
Perbedaannya, router menyaring (filter) lalu lintas data. Penyaringan
dilakukan bukan dengan melihat alamat paket data, tetapi dengan
menggunakan protokol tertentu. Router muncul untuk menangani
perlunya membagi jaringan secara logikal bukan fisikal. Sebuah IP
router bisa membagi jaringan menjadi beberapa subnet sehingga
hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP address tertentu yang bisa
mengalir dari satu segmen ke segmen lain. Anda mungkin bingung
dengan definisi di atas, tetapi untuk mudah diingat, Anda
menggunakan router ketika akan menghubungkan jaringan
komputer ke jaringan lain. Jaringan ini bisa berupa jaringan pribadi
(LAN/WAN) atau jaringan publik (Internet).
27. Fungsi
Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan
untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya.
Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung
beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).
28. • Analogi Router dan Switch
• Sebagai ilustrasi perbedaan fungsi dari router
dan switch merupakan suatu jalanan, dan
routerjalan. Masing-masing rumah berada
pada jalan yang memiliki alamat dalam suatu
urutan tertentu. Dengan cara yang sama,
switch menghubungkan berbagai macam alat,
dimana masing-masing alat memiliki alamat IP
sendiri pada sebuah LAN. merupakan
penghubung antar
29. • Router sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis
teknologi protokol TCP/IP, dan router jenis itu disebut juga
dengan IP Router. Selain IP Router, ada lagi AppleTalk
Router, dan masih ada beberapa jenis router lainnya.
Internet merupakan contoh utama dari sebuah jaringan
yang memiliki banyak router IP. Router dapat digunakan
untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah
jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan
internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar
ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan
kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router
juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah
jaringan yang menggunakan media yang berbeda (seperti
halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat
menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, ia
juga mendukung penghubungan komputer dengan kabel
UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari
Ethernet ke Token Ring.
30. • Router juga dapat digunakan untuk menghubungkan
LAN ke sebuah layanan telekomunikasitelekomunikasi
leased line atau Digital Subscriber Line (DSL). Router
yang digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah
koneksi leased line seperti T1, atau T3, sering disebut
sebagai access server. Sementara itu, router yang
digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal ke
sebuah koneksi DSL disebut juga dengan DSL router.
Router-router jenis tersebut umumnya memiliki fungsi
firewall untuk melakukan penapisan paket berdasarkan
alamat sumber dan alamat tujuan paket tersebut,
meski beberapa router tidak memilikinya. Router yang
memiliki fitur penapisan paket disebut juga dengan
packet-filtering router. Routerbroadcast sehingga dapat
mencegah adanya broadcast storm yang mampu
memperlambat kinerja jaringan. seperti halnya
umumnya memblokir lalu lintas data yang dipancarkan
secara
31. • Jenis-jenis router
• Secara umum, router dibagi menjadi dua buah
jenis, yakni:
• static router (router statis): adalah sebuah router
yang memiliki tabel routing statis yang diset
secara manual oleh para administrator jaringan.
• dynamic router (router dinamis): adalah sebuah
router yang memiliki dab membuat tabel routing
dinamis, dengan mendengarkan lalu lintas
jaringan dan juga dengan saling berhubungan
dengan router lainnya.
32. • Berfungsi menghubungkan dua buah LAN yang
sejenis, sehingga dapat memiliki satu LAN yang jauh
lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa
Bridge.
• Bridge dapat menghubungkan beberapa jaringan
terpisah, baik tipe jaringan yang sama maupun
berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet).
• Bridge dapat menghubungkan dua LAN yang keduaduanya menggunakan metode
transmisi baseband atau broadbrand ataupunLAN
dengan baseband dan LAN dengan broadband atau
metode akses CSMA/CD dengan token passing dan
sebagainya bergantung pada jenis Bridge yang
digunakan.
• Salah satu contohnya adalah Cisco-Linksys WET54G
Wireless-G Ethernet Bridge seperti tampak pada
gambar dibawah :
33. Cara kerjanya
• Router bekerja dengan cara yang mirip dengan
switch dan bridge. Perbedaannya, router
merupakan penyaring atau filter lalu lintas data.
Penyaringan dilakukan dengan menggunakan
protocol tertentu. Router pada dasarnya
merupakan piranti pembagi jaringan secara
logical bukan fisikal. Router dapat memilih jalan
alternatif yang terbaik (rute terbaik untuk
transportasi data) bila memang ada beberapa
jalan untuk mencapai tujuan atau bila salah satu
jalan ke tempat tujuan terputus karena sesuatu
hal.
34. • Router bekerja pada lapisan physical, data link
dan network layer, sehingga tidak dapat
digunakan sembarangan. Router umumnya paling
tidak terhubung ke dua jaringan, LAN atau WAN
ke LAN dan jaringan dari ISP ( Internet Service
Provider). Beberapa modem DSL dan cable
modem juga memiliki fungsi router yang
terintegrasi ke dalamnya sehingga
memungkinkan beberapa komputer membentuk
jaringan dan langsung terhubung ke internet.
Apabila hub, bridge dan switch merupakan
networking device maka router merupakan
internetworking device.
36. • Repeater digunakan untuk meningkatkan jangkauan
sinyal yang ditransmisikan dengan re - transmisi . Untuk
sinyal yang dilakukan , penguat digunakan . Sistem
optik tidak memperkuat tetapi semua perangkat ini
memberikan tampilan melakukannya .
Beberapa dari energi yang saat ini sebagai langsung
melalui konduktor diubah menjadi energi panas . Hal
ini menyebabkan penurunan energi potensial (
tegangan ) di ujung konduktor sebanding dengan waktu
saat ini kebalikan dari konduktansi konduktor . Energi
yang lewat sebagai arus bolak-balik juga hilang karena
perjalanan tetapi , karena perubahan arah , ada
tambahan kerugian sebanding dengan reaktansi
kapasitif kali arus.
37. • Karena tegangan bolak dan saat ini berada di luar fase , kerugian
total sama dengan jumlah vektor (bukan linear sum) dari dua
kerugian .
Demikian pula , cahaya , yang terdiri dari foton daripada elektron ,
mengalami pelemahan akibat hamburan dan penyerapan .
Sebuah repeater komunikasi optik menerima cahaya sebagai input
dan output cahaya . Output sinyal sumber daya eksternal untuk
daya input , namun output daya mungkin didorong oleh daya input .
Repeater radio yang digunakan dalam layanan komunikasi radio
seperti Commercial atau Amatir Radio . Sebuah repeater radio
terdiri dari penerima radio yang terhubung ke pemancar . Sinyal
radio diterima , diperkuat dan dipancarkan , biasanya pada
frekuensi yang berbeda . Frekuensi radio yang lebih tinggi terbatas
pada transmisi line- of-sight , jangkauan mereka diblokir oleh
pegunungan dan kelengkungan bumi , sehingga repeater yang
terletak di bukit dan gunung , untuk memancarkan kembali sinyal
luar obstruksi . Repeater radio juga digunakan secara ekstensif
dalam penyiaran , di mana mereka dikenal sebagai stasiun relay
siaran . Ini memperluas cakupan area siaran kepada masyarakat
terpencil , di luar jangkauan stasiun siaran utama .
38. • Sebuah digipeater adalah campuran yang berarti " repeater
digital " , khususnya digunakan dalam radio amatir . Store
and forward Digipeater umumnya menerima transmisi
radio paket dan kemudian memancarkan kembali pada
frekuensi yang sama .
Ketika memberikan link telekomunikasi point- to-point
menggunakan radio di luar saling berhadapan, satu
menggunakan repeater di radio relay microwave . Sebuah
reflektor , sering di puncak gunung , yang relay sinyal
tersebut sekitar kendala , disebut repeater pasif .
Suara asing dan jenis lain dari gangguan alam dapat
menyebabkan repeater untuk tidak diinginkan
memancarkan kembali sinyal tersebut . Untuk mengurangi
masalah ini nada ( kode ) filter seperti CTCSS dapat
ditambahkan ke penerima repeater itu . Untuk mengakses
jenis dakwaan (input ) sinyal pengguna akan membutuhkan
nada yang akan dikirim , bersama dengan kecerdasan
lainnya seperti ( audio) transmisi suara pada waktu yang
sama .
39. • Sekian dan terima kasih bila ada kekurangan
mohon di maafkan ini hasil dari diskusi kami
Terima kasih
Assalamuallaikum Wr.Wb
40. Perbedaan Hub dan switch
• Switch ialah sebuah perangkat keras yang memungkinkan terjadinya
distribusi packet data antar komputer dalam jaringan dan mampu untuk mengenali
topologi jaringan di banyak layer sehingga packet data dapat langsung sampai ke
tujuan. Hub ialah perangkat jaringan yang sederhana. Hub tidak mengatur alur
jalannya data di jaringan, jadi setiap packet data yang melewati Hub akan
dikirim (broadcast)ke semua port yang ada hingga packet data tersebut sampai ke
tujuan. Hal tersebut dapat membuat hub menjadi collisions dan memperlambat
jaringan. (Hub juga sering dikenal dengan namarepeate
• Switch dan Hub sebenarnya memiliki fungsi yang sama, karena dengan
menggunakan salah satu diantaranya kita tetap bisa membuat Jaringan Komputer,
tapi penggunaan Switch akan lebih cepat daripada Hub apalagi bila jaringan yang
kita punya sangat besar.
• “Perbedaan Hub dan Switch” terletak dari bagaimana packet data / informasi yang
dikirim kepada mereka diproses. Ketika data masuk atau datang ke Hub, Hub akan
mengambil data tersebut dan akan mentransmisikannya ke setiap komputer yang
terhubung ke Jaringan.Tetapi lain halnya dengan Switch, ia akan menerima data
tersebut dan hanya akan mengirimkannya ke komputer yang berkepentingan
menerima data tersebut.