ini bagian dari tugas desain manajemen jaringan

1. YUSUF SUGIONO
180441100060
01
02
03
04
KELOMPOK 7
05
ERNA SETIAWATI
180441100103
DIANDRA NURHAYATI HARYANTO
180441100104
MOH. RIZKY PRATAMA
180441100114
HERLINA AYU WIJAYANTI
180441100149

2. CHAPTER 3
Protocols, Services, and Interfaces

3. Definition
Protokol adalah sebuah aturan atau
standar yang mengatur atau mengijinkan
terjadinya hubungan, komunikasi, dan
perpindahan data antara dua atau lebih
titik komputer. Protokol dapat diterapkan
pada perangkat keras, perangkat lunak
atau kombinasi dari keduanya.
3.1

4. Protokol X.25 3.2

5. 3.2 Protokol X.25
X.25 adalah sebuah protokol standar ITU-T,
yaitu
International Telecommunication Union
Telecommunication Standardization Sector, untuk
koneksi Wide Area Network pada jaringan packet
switching. Saat ini, X.25 banyak digunakan dalam proses
transaksi kartu kredit dan mesin ATM.
Packet switching ini merupakan suatu metode untuk
mengirimkan informasi yang memisahkan pesan yang
panjang ke dalam unit-unit kecil (paket) yang berukuran
tetap.

6. Tiga layer standart protokol X. 25 dari Model Referensi OSI :
Physical Layer Bekerja dengan elektris atau sinyal.
Didalamnya termasuk beberapa standart elektronik seperti
V25, RS232, X.21.
Physical Layer
Pada X.25 diimplementasikan ISO HDLC standart yang
disebut LABP dan menyediakan Link bebas error antara dua
node yang secara fiksi terkoneksi.
Data Link Layer
Mengatur komunikasi end-to-end antar device DTE. Layer
ini mengurus set-up dan memutus koneksi serta fungsi
routing
dan juga multiplexing.
Network Layer
01
02
03

7. Protokol X.25
3.2.1
3.2.2
Kontrol Link memiliki 3 variasi Struktur frame data protokol X.25:
1. Informasi Frames : Melakukan transfer informasi dan juga untuk
menanggapi Information Frame yang ditransmisi
kan dengan benar.
2. Supervisory Frames : Melakukan fungsi kontrol link yang menanggapi
Information Frame yang diterima.
3. Unnumbered Frames : Menyediakan fungsi kontrol link tambahan.
Commands and Responses
Sequence of Operation
3.2.3
Untuk mengirimkan informasi melalui Data Link, link pertama harus
disinkronkan. Hal ini dilakukan dengan melampirkan setiap frame
dengan pola bit.
Synchronization

8. Protokol X.25
3.2.1
3.2.5
3.2.4
3.2.6
Link dikontrol melalui dua byte yaitu :
1. The Address Byte : Untuk membedakan antara perintah dan tanggapan yang
dilakukan oleh DCE atau terminal DTE di kedua ujung.
2. The Control Byte : Berisi perintah yang spesifik dan identifikasi respon
serta urutan nomor, jika berlaku.
Link Control
Inisiasi dilakukan oleh Set Asynchronous Response Mode ( SARM), yaitu perintah yang
berfungsi untuk menempatkan alamat pada mode asynchronous (tidak sinkron), sehingga
memungkinkan dua pertukaran asynchronous secara simultan informasi.
Initation of the Link
Information Transfer dilakukan melalui Information frame format bidang kontrol.
Information Transfer

9. Protokol X.25
3.2.1
3.2.8
3.2.7
3.2.9
Ketika tautan transmisi tidak lagi diperlukan untuk transfer informasi, perintah putuskan
sambungan dikeluarkan untuk mengakhiri tautan.
Termination
Metode deteksi kesalahan yang direkomendasikan oleh protokol X.25 adalah CRC
dan menggunakan generator polinomial.
Error Detection
Protokol untuk link data X.25 dapat diimplementasikan baik menggunakan perangkat
lunak atau perangkat keras.
Contoh : Motorola MC6854 dan Intel 8273
Protocol Implementation

10. Protokol Yang Saat Ini
Digunakan
3.3

11. Protocols
Currently in Use
3.3
Merupakan protokol jaringan yang bisa membawa data dari satu
network dan melalui router untuk bisa sampai ke network lain. Dengan kata
lain, Protokol Routable mengkoordinasikan pertukaran routing update
untuk memberitahukan router lain dari perubahan routing dan berlaku
algoritma untuk menghitung ulang rute optimal melalui internetwork.
TCP / IP adalah contoh dari Protokol Routable.
Contoh Routable Protocol selain TCP/IP adalah IPX,
AppleTalk, SNA, XNS dan DECnet
Routable Protocols
3.3.1

12. Protocols
Currently in Use
3.3
Nonroutable Protocol adalah protokol jaringan yang hanya bisa
di satu network alias tidak bisa melalui router untuk menuju ke network
lain. Jaringannya terbatas pada LAN yang lebih kecil dan penggunaannya
sangat terbatas.
Contoh non-routable protocol adalah NetBIOS dan DEC's LAT
protocols.et.
Nonroutable Protocols
3.3.2

13. Protocols
Currently in Use
3.3
Merupakan User Datagram Protocol ( UDP) yang merupakan
protokol dalam TCP / IP dan beroperasi pada lapisan transport dalam
model ISO. UDP mengkonversi pesan data yang dihasilkan oleh aplikasi
ke dalam paket-paket yang akan dikirim melalui IP tetapi tidak
memverifikasi bahwa pesan telah disampaikan dengan benar.
Beberapa aplikasi menggunakan connectionless protocol yaitu
email, audio, atau video pesan.
Connectionless Protocols
3.3.3

14. Protocols
Currently in Use
3.3
Protokol Tanpa Koneksi biasanya digambarkan sebagai
stateless, karena titik akhir tidak memiliki cara yang ditentukan protokol
untuk mengingat di mana mereka berada dalam "percakapan" pertukaran
pesan. Alternatif untuk pendekatan tanpa koneksi yaitu menggunakan
Connection-Oriented yang kadang-kadang digambarkan sebagai stateful
karena mereka dapat melacak percakapan.
Connectionless - Oriented Protocols
3.3.4

15. Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
3.4

16. 3.4 Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
Dirancang untuk jaringan besar yang merupakan
proyek rahasia untuk menjaga komunikasi saat periode perang.
Proyek ini dilakukan oleh cabang DoD yang dikenal sebagai
Advanced Research Projects Agency (ARPA)
TCP / IP Protocol Suites
Network Interface: Juga dikenal sebagai Network Access
Layer, lapisan ini beroperasi pada lapisan fisik dan data
link dari model OSI.
Internet Layer: Lapisan ini mendefinisikan bagaimana
IP mengarahkan pesan melalui router internet work
termasuk seluruh Internet.
Transport layer: Mengontrol dan menjamin transmisi
paket pesan. User Datagram Protocol (UDP) adalah
protokol tanpa koneksi yang merupakan bagian dari TCP / IP
TCP / IP memiliki 3 lapisan :
3.4.1

17. 3.4 Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
Semua alamat internet merupakan alamat IP. Alamat IP ini bersifat unik dan ditugaskan
oleh Internet Assigned Numbers Authority (IANA). Setiap host pada jaringan TCP/IP diberikan sebuah
alamat IP.
Alamat IP
3.4.2
domain Ekstensi Kategori
. com Sebuah organisasi, bisnis, atau perusahaan komersial
. edu Sebuah lembaga pendidikan
. int Sebuah organisasi internasional
. gov Entitas pemerintah non militer
.mil Sebuah organisasi militer
.net Sebuah administrasi jaringan
. org organisasi lain seperti nirlaba, nonakademisi atau non-pemerintah

18. 3.4 Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
Subnetting adalah prosedur menggunakan
lebih banyak alamat jaringan daripada yang ditentukan
dalam konfigurasi default. Bisa dikatakan, teknik
memecah suatu jaringan besar menjadi jaringan yang
lebih kecil dengan cara mengorbankan bit Host ID
pada subnet mask untuk dijadikan Network ID baru.
Subnetting
3.4.3

19. 3.4 Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
Protokol lain dalam TCP/IP Suite
Internet Protocol (IP) : adalah protokol tanpa
koneksi yang berada di tingkat Network Layer model
OSI.
Fungsi IP adalah untuk mengatasi dan merutekan
paket tepat di seluruh jaringan.
Internet Control Message Protocol (ICMP):
ICMP menyediakan pelaporan kesalahan untuk
IP.
3.4.4
Interior Gateway Routing Protocol (IGRP):
Adalah protokol routing vektor jarak asli Cisco,
mirip dengan RIP.
Open Shortest Path First (OSPF):
Adalah algoritma state link dengan lebih banyak pemrosesan
daripada RIP dan memungkinkan lebih banyak kontrol dan
merespons perubahan lebih cepatdaripada RIP.
Intermediate system to intermediate system:
Adalah protokol yang digunakan oleh router jaringan
untuk menentukan cara terbaik untuk meneruskan
datagram melalui jaringan packet switched.
Transmission Control Protocol (TCP):
TCP adalah protokol berorientasi koneksi yang
beroperasi di Transport layer model OSI. TCP
membuka dan memelihara koneksi antara dua
host yang berkomunikasi di jaringan.
User Datagram Protocol (UDP):
Adalah protokol transport tanpa koneksi dan
digunakan saat overhead TCP tidak diperlukan.

20. 3.4 Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
Protokol lain dalam TCP/IP Suite
3.4.4
Trivial File Transfer Protocol (TFTP):
TFTP sangat mirip dengan FTP. Namun, ketika
kami menggunakan TFTP untuk mengunduh,
kita menggunakan UDP dan TCP tidak terlibat.
HyperText Transfer Protocol (HTTP):
Adalah protokol server klien yang digunakan di World
Wide Web untuk pertukaran dokumen HTML
File Transfer Protocol (FTP):
Adalah anggota rangkaian protokol TCP / IP yang
dirancang untuk mentransfer file antara server dan
komputer klien.
Domain Name System (DNS):
DNS mengonversi nama yang user-friendly seperti
situs web ke alamat IP yang benar.
Address Resolution Protocol (ARP):
Adalah protokol yang mengubah alamat IP logis ke
alamat fisik MAC. Setelah alamat diselesaikan,
ia disimpan dalam memori cache.
Anonymous FTP :
Adalah layanan interaktif yang disediakan oleh
banyak host Internet yang memungkinkan pengguna
yang
tidak memiliki akun, untuk mentransfer dokumen, file,
program, dan data arsip lainnya menggunakan
Protokol Transfer File Internet.

21. 3.4 Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
Protokol lain dalam TCP/IP Suite
3.4.4
RIP (Routing Information Protocol)
Menggunakan algoritma vektor jarak untuk
menentukan rute. Jarak dalam RIP adalah jumlah
router yang dilewati sebuah paket sehingga dapat
menyeberang untuk mencapai tujuan.
Routing Information Protocols
Ada 3 versi Routing Information Protocols, yaitu:
RIPv2
Dikembangkan untuk menyediakan otentikasi
router dan membawa informasi subnet variabel.
RIPng
Adalah ekstensi RIPv2 untuk mendukung IPv6
Network File System (NFS) :
Adalah protokol yang dikembangkan oleh Sun
Microsystems.
Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) :
SMTP juga merupakan anggota paket protokol
TCP / IP untuk merutekan e-mail melalui
internetworks
Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) :
Adalah protokol yang menyediakan sarana untuk
mengalokasikan alamat IP ke komputer pada jaringan
area lokal menggunakan Dynamic Address
Translation(DAT).
Telnet : Telnet adalah program klien yang mengimple-
mentasikan protokol Telnet.

22. 3.4 Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
IPX / SPX adalah protokol tingkat jaringan dan transportasi yang digunakan oleh
sistem operasi Novell NetWare, yang bersama-sama sesuai dengan kombinasi IP
dan TCP dalam rangkaian protokol TCP / IP.
Seperti TCP / IP, namanya berasal dari dua protokol utama di suite, IPX dan SPX.
IPX/SPX Protocol Suite
3.4.5

23. 3.4 Protokol Yang Paling Sering
Digunakan
Protokol lain dalam IPX / SPX Suite:
3.4.6
Sequenced Paket Exchange (SPX)
NetWare Link Services Protocol (NLSP)
NetBIOS and NetBIOS Extended User
Interface (NetBEUI)
Server Message Block (SMB)
memanfaatkan layanan server dan
workstation.
Internetwork Packet Exchange (IPX)
Routing Information Protocol (RIP)
Service Advertising Protocol (SAP)
3.4.7
The Microsoft Protocol Suite

24. Cisco Routing Protocols 3.5

25. Routing Information Protocol (RIP) adalah protokol routing
dinamis yang menggunakan hop count sebagai rute metric
untuk menemukan jalur terbaik antara sumber dan tujuan
jaringan.
Keterbatasan RIP yaitu 15 hop, jarak metrik vektor, ukuran
jaringan, dan kapasitas yang ada dibahasan sebelumnya
3.5 Cisco Routing Protocols

26. Untuk mengatasi keterbatasan RIP, Cisco di tahun 80-an, mengembangkan
protokol yang lebih efisien bernama Interior Gateway Routing Protocol
(IGRP) untuk menggantikan RIP.
Pada 1990-an, Cisco meningkatkan IGRP dengan Enhanced Interior
Gateway Routing Protocol (EIGRP). Karena protokol ini dianggap sebagai
protokol routing hibrid, yaitu kombinasi dari teknologi distance-vector dan
link-state seperti yang dinyatakan sebelumnya.
3.5 Cisco Routing Protocols

27. Other Protocols
and Services
3.6

28. 3.6 Other Protocols and Services
Ini adalah jaringan area lokal yang dikembangkan oleh
DEC (kemudian Compaq dan sekarang HP), Intel dan
Xerox sebagai IEEE 802.3.
Sekarang diakui sebagai standar industri.
Ethernet
HDLC adalah protokol untuk transfer informasi yang
dikembangkan oleh ISO.
Highlevel Data Link Control (HDLC)
DBMS adalah sistem manajemen database mampu mengelola
database terdistribusi. Sebuah DDBMS terdiri dari database
logis tunggal yang dibagi menjadi beberapa fragmen.
Distributed Database Management System (DBMS)
FTAM adalah standar komunikasi untuk mentransfer
file antara membuat berbeda dan model komputer.
File Transfer Access Method (FTAM)
Adalah serangkaian standar jaringan komputer
yang mencakup layanan direktori elektronik.
X.500
DAP adalah protokol yang mengatur komunikasi
antara X.500 klien dan server.
Digital Access Protocol (DAP)

29. Dalam jaringan komputer, Bandwidth adalah nama
lain sebagai transfer rate, yaitu, jumlah data yang
dapat dibawa dari satu titik ke titik lain dalam jangka
waktu tertentu, biasanya satu detik. Bandwidth ini
dinyatakan dalam bit per detik
(bps, Kbps, Mbps, dan sebagainya).
Bandwidth pemrosesan sinyal frekuensi diukur
dinyatakan dalam hertz (Hz, KHz, MHz, dan
sebagainya).
FYI

30. Wide Area Network
Protocols
3.7

31. 3.7.1 Connection Types
Koneksi WAN terbaik hanya akan
menjadi penghubung antar situs. Ini akan
memberikan kita bandwidth khusus yang
tidak dibatasi. Masalah utamanya, tentu saja,
biaya dan kelayakan.
Contoh, penyedia layanan adalah
perusahaan telepon regional atau penyedia
layanan jarak jauh. Koneksi yang disewa
dapat mengambil dua cara berbeda yaitu
didedikasikan atau beralih.

32. 3.7.1 Connection Types
You can simply impress your
audience and add a unique
zing and appeal to your
Presentations.
Packet switching
You can simply impress your
audience and add a unique
zing and appeal to your
Presentations.
Circuit switching
Dedicated connections
Yaitu layanan koneksi ke Internet
selama 24 jam sehari dengan
menggunakan bermacam metode
akses yang sesuai dengan keperluan.
Dedicated Internet atau sering
disebut internet dedicated adalah
koneksi internet super cepat dan
stabil (broadband connection).
Switched connections
Switched connection mengambil
perangkat keras khusus untuk
mengelola koneksi tetapi memberi
kita manfaat dari biaya yang lebih
rendah untuk sambungan.
Keuntungan lain dari Switched
connection adalah bahwa kita
biasanya hanya dikenakan untuk
Bandwidth yang digunakan.

33. 3.7.1 Connection Types
You can simply impress your
audience and add a unique
zing and appeal to your
Presentations.
Packet switching
You can simply impress your
audience and add a unique
zing and appeal to your
Presentations.
Circuit switching
Packet Switching
Packet switching mengambil
message atau data dan membaginya
menjadi potongan-potongan kecil.
Potongan-potongan ini kemudian
dialihkan melalui jaringan. Packet
switching juga dapat menggunakan
sirkuit virtual, yang merupakan
rangkaian logis yang dibuat di
antaranya perangkat.
Circuit switching
Circuit switching adalah jaringan
yang mengalokasikan sebuah sirkuit
yang dedicated diantara nodes dan
terminal yang digunakan pengguna
untuk berkomunikasi. Sirkuit yang
dedicated tidak dapat digunakan oleh
penelepon lain sampai sirkuit itu
dilepaskan, dan koneksi baru bisa
disusun.

34. 3.7.2 Popular WAN Protocol
Merupakan contoh dari Jaringan Publik yang
berarti jaringan telepon tetap yang menggunakan
kabel sebagai perantara media penghubung.
Public Switched Telephone Network (PSTN)
Merupakan istilah teknologi informasi untuk
akses Internet dengan menggunakan jaringan
telepon tetap atau telepon bergerak.
Dial-up Connections
Adalah saluran komunikasi khusus yang menghubungkan dua
situs atau lebih. Leased Lines digunakan untuk
Internet, data, dan layanan telepon. Biasanya berjalan
pada fiber optic cables untuk menyediakan bandwidth
dengan kecepatan besar.
Dedicated Leased Lines
Digunakan untuk trunking antara switching
center di jaringan telepon. T-Carrier System
menggunakan perangkat yang disebut
multiplexer, atau muxes, untuk menggabungkan
beberapa komunikasi menjadi satu.
T-Carrier System
Suatu sistem telekomunikasi di mana layanan
antara data, suara, dan gambar diintegrasikan
ke dalam suatu jaringan.
Integrated Services Digital Network (ISDN)
Merupakan hasil teknologi yang dapat mengubah
signal menjadi kombinasi urutan bilangan 0 dan 1
(juga dengan biner).
Digital Signal or Data Service level (DS)

35. 3.7.2 Popular WAN Protocol
Merupakan protokol jaringan yang berbasis sel,
yaitu paket-paket kecil yang berukuran tetap
(48 byte data + 5 byte header) pada sirkuit
virtual. Protokol lain yang berbasis paket, seperti
IP dan Ethernet
Asynchronous Transfer Mode (ATM)
Merupakan sebuah jaringan packet-switching publik,
sekaligus termasuk ke dalam Teknologi jaringan
WAN, Teknologi ini terutama digunakan untuk
mengirim data dalam jumlah besar dengan proses
yang sporadic
Switched Multimegabit Data Service (SMDS)
Merupakan teknologi yang mempunyai struktur
transport secara hierarki dan didesain untuk
mengangkut informasi (payload) yang
disesuaikan dengan tepat dalam sebuah
jaringan yang telah ditetapkan oleh ITU-T
G.707
Synchronous Digital Hierarchy (SDH)
Merupakan sebuah standar/spesifikasi bus input/
output serial yang berkecepatan tinggi dan
bersifat umum yang dapat digunakan untuk
menghubungkan perangkat-perangkat digital
seperti halnya komputer pribadi
IEEE 1394 (High Performance Serial Bus)

36. Protokol Yang Tidak
Lagi Digunakan
3.8

37. Protocols No
Longer in Use
3.8
AppleTalk adalah suite proprietary protokol yang dikembangkan
oleh Apple Inc untuk jaringan komputer. Desain AppleTalk didasarkan
pada model OSI lapisan protokol.
Apple kini telah diganti dengan protokol TCP / IP.
Banyan VINES ( Virtual Integrated NETwork Service)
adalah sistem operasi jaringan komputer.
Seperangkat protokol jaringan komputer yang digunakan untuk
berkomunikasi dengan mesin klien pada jaringan yang sama.
The Apple Talk Protocol Suite
3.8.1

38. Protocols No
Longer in Use
3.8
NSFnet adalah WAN, yang dikembangkan oleh National Science
Foundation untuk menggantikan ARPAnet untuk tujuan sipil dan menjabat
sebagai backbone utama untuk Internet sampai pertengahan 1995.
NSFnet adalah pokok backbone internet dimulai pada sekitar
tahun 1988.
The National Science Foundation Wide
Area Network (NSFnet)
3.8.2

39. Thank you