SlideShare a Scribd company logo
PEDOMAN PENYUSUNAN
SUSTAINABILITY REPORTING
Pendahuluan
Laporan keberlanjutan yang diungkapkan oleh perusahaan harus
disesuaikan dengan pedoman pelaporan terstandar. Pedoman pelaporan
keberlanjutan yang menjadi acuan populer bagi banyak perusahaan di
Indonesia adalah pedoman yang dikembangkan oleh Global Reporting
Initiative (GRI), yakni Standar GRI
Pedoman pelaporan keberlanjutan GRI telah dipraktekkan oleh lebih
dari 1000 perusahaan di seluruh dunia (Rahayu, 2019), swasta maupun
organisasi pemerintah
Pedoman GRI telah diperbarui dengan rincian yang terbaru
yakni, Standar GRI. Sejak tanggal 1 Juli 2017 berlaku perubahan
versi Standar GRI yaitu dari G4 menjadi Standar GRI.
Perubahan ini berupa G4 yang awalnya berupa susunan
indikator menjadi Standar GRI yang susunannya berupa modul.
Standar GRI berbentuk modular, yaitu 3 modul standar universal
dan 33 modul topik spesifik (majalahcsr.id, 2017). Di mana topik
spesifik dibagi menjadi topik ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Perubahan menjadi bentuk modular ini membuat pedoman GRI
lebih fleksibel dalam melakukan revisi mengubah, menambah,
dan/atau mengurangi topik tertentu yang dituju/relevan serta
lebih transparan penerapannya oleh pengguna. Dengan susunan
pedoman berupa modul, akan lebih mudah jika terjadi perubahan
terkait penambahan atau pengurangan pada masing-masing
topik.
Laporan Keberlanjutan yang disusun oleh perusahaan harus
sesuai/mengikuti ketetapan standar agar runtut dan dapat
diperbandingkan serta dievaluasi. Jika sesuai standar, Laporan
Keberlanjutan akan sama urutan pelaporannya dengan
perusahaan lain meskipun kelengkapannya bisa berbeda. Hal ini
karena perusahaan bisa tidak mengungkapkan salah satu poin
Sejak tahun 2005 National Center for Sustainability (NCSR) telah secara rutin
memberikan penghargaan dalam ajang Indonesia Sustainability Reporting
Awards (ISRA).
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi yang diberikan oleh NCSR kepada
perusahaan perusahaan di berbagai bidang, yang sudah berdedikasi
mengkomunikasikan 3 aspek kinerja perusahaan, yaitu ekonomi, sosial dan
lingkungan. Meskipun penghargaan ini tidak menilai kinerja itu sendiri, hanya
fokus pada transparansi dan kepatuhan pelaporan keberlanjutan sesuai Standar
Pelaporan GRI.
NCSR memutuskan untuk meluncurkan program penghargaan yang lebih baik
karena pada tahun 2018 semakin banyak perusahaan dari luar Indonesia yang
mengikuti ajang SRA. Diputuskan perubahan nama dari Sustainability
Reporting Awards (SRA) menjadi Asia Sustainability Reporting Rating
GRI (2016) menjelaskan bahwa mereka adalah organisasi nirlaba (nonprofit)
internasional yang bekerja untuk kepentingan publik dengan visi ekonomi
global berkelanjutan di mana organisasi mengelola kinerja dan dampak
ekonomi, lingkungan, sosial, dan tata kelola secara bertanggung jawab.
Standar GRI adalah sebuah framework sebagai dasar penyusunan laporan
keberlanjutan yang dirancang agar tercipta pemahaman yang sama bagi
organisasi dan pemangku kepentingan, sehingga informasi atas dampak
ekonomi, lingkungan dan sosial dari berbagai organisasi dapat
dikomunikasikan, dipahami dan diperbandingkan secara global
GRI Bertempat di Amsterdam, Belanda, pada tanggal 22 Mei 2013
GRI merilis G4 Guidelines yang efektif hingga tanggal 30 Juni 2018.
Sebelum sempat berlaku, Standar G3 lalu diperbaharui menjadi
Standar G4 hingga berlaku terakhir tanggal 30 Juni 2018.
Selanjutnya pada tanggal 19 Oktober 2016, GRI menerbitkan
Standar GRI terbaru yang mulai efektif pada tanggal 1 Juli 2018
hingga saat ini.
Prinsip-prinsip Pelaporan Keberlanjutan.
• Prinsip-prinsip untuk Menentukan Konten Laporan
• Prinsip-prinsip untuk Menentukan Kualitas Laporan
PRINSIP-PRINSIP PELAPORAN
• Strategi dan Analisis
• Profil Organisasi
• Aspek Material dan Boundary Teridentifikasi
• Hubungan dengan Pemangku Kepentingan
• Profil Laporan
• Tata Kelola
• Etika dan Integritas
Pengungkapan Standar Umum
• Panduan untuk Pengungkapan Pendekatan
Manajemen
• Panduan untuk Indikator dan Pengungkapan
Spesifik
• Kategori: Ekonomi
• Kategori: Lingkungan
• Kategori: Sosial
• Sub-Kategori: Praktik Ketenagakerjaan dan
Kenyamanan Bekerja
• Sub-Kategori: Hak Asasi Manusia
• Sub-Kategori: Masyarakat
• Sub-Kategori: Tanggung Jawab atas Produk
Pengungkapan Standar Khusus
• Prinsip: Organisasi harus mengidentifikasi para pemangku
kepentingannya, dan menjelaskan bagaimana organisasi
telah menanggapi harapan dan kepentingan wajar dari
mereka.
1. PELIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN
• Prinsip: Laporan harus menyajikan kinerja organisasi dalam
konteks keberlanjutan yang lebih luas.
2. KONTEKS KEBERLANJUTAN
• Principle: Laporan harus mencakup Aspek yangmaterialitas
• Mencerminkan dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial
yang signifikan dari organisasi; atau
• Secara substantial memengaruhi asesmen dan keputusan
3. MATERIALITAS
Prinsip-prinsip Menentukan isi laporan
4. Kelengkapan
Laporan harus menyertakan cakupan topik material dan
batasannya yang cukup untuk mencerminkan dampak
ekonomi, lingkungan, dan sosial yang signifikan, dan
untuk memungkinkan stakeholders untuk menilai kinerja
organisasi pelapor dalam periode pelaporan
• Prinsip: Laporan harus mencerminkan aspek-aspek
positif dan negatif dari kinerja organisasi untuk
memungkinkan dilakukannya asesmen yang beralasan
atas kinerja organisasi secara keseluruhan.
1. KESEIMBANGAN
• Prinsip: Organisasi harus memilih, mengumpulkan, dan
melaporkan informasi secara konsisten. Informasi yang
dilaporkan harus disajikan dengan cara yang
memungkinkan para pemangku kepentingan
menganalisis perubahan kinerja organisasi dari waktu
ke waktu, dan yang dapat mendukung analisis relatif
2. KOMPARABILITIAS
Prinsip-prinsip Menentukan Kualitas laporan
• Prinsip: Informasi yang dilaporkan harus
cukup akurat dan terperinci bagi para
pemangku kepentingan untuk dapat
menilai kinerja organisasi.
3. AKURASI
• Prinsip: Organisasi harus membuat
laporan dengan jadwal yang teratur
sehingga informasi tersedia tepat waktu
bagi para pemangku kepentingan untuk
membuat keputusan yang tepat.
4. KETEPATAN WAKTU
• Prinsip: Organisasi harus membuat informasi
tersedia dengan cara yang dapat dimengerti
dan dapat diakses oleh pemangku
kepentingan yang menggunakan laporan.
5. KEJELASAN
• Prinsip: Organisasi harus mengumpulkan,
mencatat, menyusun, menganalisis, dan
mengungkapkan informasi serta proses yang
digunakan untuk menyiapkan laporan agar
dapat diuji, dan hal itu akan menentukan
kualitas serta materialitas informasi
6. KEANDALAN
GRI memberikan pilihan dalam menyiapkan laporan sesuai Standar GRI yakni Inti dan
Komprehensif.
Inti berarti laporan berisi informasi minimal yang diperlukan untuk
memahami hakikat organisasi, topik materialnya, dampak terkait, dan bagaimana
hak tersebut dikelola.
Sedangkan Komprehensif mewajibkan pengungkapan tambahan tentang strategi, etika dan
integritas, serta tata kelola organisasi, mewajibkan melaporkan seluruh pengungkapan topik
spesifik untuk setiap topik material yang dicakup dalam Standar GRI.
Dalam Standar GRI, Standar Universal GRI 201: Pengungkapan Umum
terdiri dari 56 komponen, yaitu 33 pengungkapan yang wajib dilaporkan oleh
perusahaan yang memilih opsi Inti sedangkan sisanya yaitu 23 pengungkapan
diharuskan bagi perusahaan yang memilih opsi Komprehensif.
Standar Topik Spesifik mencapai total 77 pengungkapan yang dibagi
menjadi 3 topik yaitu terdiri dari 13 pengungkapan topik ekonomi, 30
pengungkapan topik lingkungan dan 34 pengungkapan topik sosial.
Menggunakan Standar GRI dalam Pelaporan Keberlanjutan
Menyiapkan laporan
sesuai dengan Standar
GRI menunjukkan bahwa
laporan tersebut
memberikan gambaran
lengkap dan seimbang
tentang topik material
organisasi dan dampak
terkait, serta bagaimana
dampak- dampaK
tersebut dikelola.
Standar Universal Seri 100
Standar Topik Spesifik Seri 200, 300, 400
6 Pengungkapan
Ekonomi
8 Pengungkapan
Lingkungan
19 Pengungkapan
Sosial

More Related Content

Similar to TM 13_PEDOMAN PENYUSUNAN SR_GRI laporan berkelanjutan

Tb 2 nawa literature review dikonversi
Tb 2 nawa  literature review dikonversiTb 2 nawa  literature review dikonversi
Tb 2 nawa literature review dikonversi
NawaAji
 
PPTKELOMPOK 2, PRINSIP KUALITAS LAPORAN.ppt
PPTKELOMPOK 2, PRINSIP KUALITAS LAPORAN.pptPPTKELOMPOK 2, PRINSIP KUALITAS LAPORAN.ppt
PPTKELOMPOK 2, PRINSIP KUALITAS LAPORAN.ppt
FakhriKanbara1
 
strategi operasi Makalah
strategi operasi Makalahstrategi operasi Makalah
strategi operasi Makalah
Yesica Adicondro
 
manajemen-strategik-pearce-robinson.ppt
manajemen-strategik-pearce-robinson.pptmanajemen-strategik-pearce-robinson.ppt
manajemen-strategik-pearce-robinson.ppt
roniracuda
 
2,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,etika perlindung...
2,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,etika perlindung...2,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,etika perlindung...
2,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,etika perlindung...
dyahruthw
 
Pengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Pengawasan atas penerapan GRC TerintegrasiPengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Pengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Sentot Baskoro
 
00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx
00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx
00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx
AnasNasrudinSPd
 
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
Deny Dermawan
 
Adrianto, Hapzi Ali, Analisis SWOT PT. XYZ, Universitas Mercu Buana, 2018
Adrianto, Hapzi Ali, Analisis SWOT PT. XYZ, Universitas Mercu Buana, 2018Adrianto, Hapzi Ali, Analisis SWOT PT. XYZ, Universitas Mercu Buana, 2018
Adrianto, Hapzi Ali, Analisis SWOT PT. XYZ, Universitas Mercu Buana, 2018
Adrianto Dasoeki
 
Pengantar ISO 26000-2010 _Guidance CSR dan ComDev _Training "CSR & SUSTAINABL...
Pengantar ISO 26000-2010 _Guidance CSR dan ComDev _Training "CSR & SUSTAINABL...Pengantar ISO 26000-2010 _Guidance CSR dan ComDev _Training "CSR & SUSTAINABL...
Pengantar ISO 26000-2010 _Guidance CSR dan ComDev _Training "CSR & SUSTAINABL...
Kanaidi ken
 
Integrated reporting, teori dan aplikasi
Integrated reporting, teori dan aplikasiIntegrated reporting, teori dan aplikasi
Integrated reporting, teori dan aplikasiLisa H
 
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.pptpreaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
MuhlilMusolin1
 
PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PT. MANDIRI SEKURITAS
PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE  PADA PT. MANDIRI SEKURITASPENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE  PADA PT. MANDIRI SEKURITAS
PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PT. MANDIRI SEKURITAS
Ratih Srie Intan Maisyuri
 
5. mnc004 ppt - mnj. strategi - sesi 5
5. mnc004   ppt - mnj.  strategi - sesi 55. mnc004   ppt - mnj.  strategi - sesi 5
5. mnc004 ppt - mnj. strategi - sesi 5
Yoyo Sudaryo
 
Kompilasi tugas sm; mawardi janitra
Kompilasi tugas sm; mawardi janitraKompilasi tugas sm; mawardi janitra
Kompilasi tugas sm; mawardi janitra
Mawardi Janitra
 
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
janeskawidia
 
Ppt kelompok2
Ppt kelompok2Ppt kelompok2
Ppt kelompok2
AstyTnomel
 
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)Eni PT BENEFITA
 

Similar to TM 13_PEDOMAN PENYUSUNAN SR_GRI laporan berkelanjutan (20)

Tb 2 nawa literature review dikonversi
Tb 2 nawa  literature review dikonversiTb 2 nawa  literature review dikonversi
Tb 2 nawa literature review dikonversi
 
PPTKELOMPOK 2, PRINSIP KUALITAS LAPORAN.ppt
PPTKELOMPOK 2, PRINSIP KUALITAS LAPORAN.pptPPTKELOMPOK 2, PRINSIP KUALITAS LAPORAN.ppt
PPTKELOMPOK 2, PRINSIP KUALITAS LAPORAN.ppt
 
Pengantar Bisnis 8.ppt
Pengantar Bisnis 8.pptPengantar Bisnis 8.ppt
Pengantar Bisnis 8.ppt
 
strategi operasi Makalah
strategi operasi Makalahstrategi operasi Makalah
strategi operasi Makalah
 
manajemen-strategik-pearce-robinson.ppt
manajemen-strategik-pearce-robinson.pptmanajemen-strategik-pearce-robinson.ppt
manajemen-strategik-pearce-robinson.ppt
 
2,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,etika perlindung...
2,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,etika perlindung...2,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,etika perlindung...
2,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,etika perlindung...
 
Pengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Pengawasan atas penerapan GRC TerintegrasiPengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
Pengawasan atas penerapan GRC Terintegrasi
 
00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx
00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx
00.Pemahaman ISO 9001 2015_SMKN1_Gunungguruh (1) POWER POINT.pptx
 
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
BE & GG,Deny Dermawan, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Governance Rating, Universit...
 
Adrianto, Hapzi Ali, Analisis SWOT PT. XYZ, Universitas Mercu Buana, 2018
Adrianto, Hapzi Ali, Analisis SWOT PT. XYZ, Universitas Mercu Buana, 2018Adrianto, Hapzi Ali, Analisis SWOT PT. XYZ, Universitas Mercu Buana, 2018
Adrianto, Hapzi Ali, Analisis SWOT PT. XYZ, Universitas Mercu Buana, 2018
 
Pengantar ISO 26000-2010 _Guidance CSR dan ComDev _Training "CSR & SUSTAINABL...
Pengantar ISO 26000-2010 _Guidance CSR dan ComDev _Training "CSR & SUSTAINABL...Pengantar ISO 26000-2010 _Guidance CSR dan ComDev _Training "CSR & SUSTAINABL...
Pengantar ISO 26000-2010 _Guidance CSR dan ComDev _Training "CSR & SUSTAINABL...
 
Integrated reporting, teori dan aplikasi
Integrated reporting, teori dan aplikasiIntegrated reporting, teori dan aplikasi
Integrated reporting, teori dan aplikasi
 
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.pptpreaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
preaentASI BAGIS SEKALI SILAHKAN KULIAH 1.ppt
 
PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PT. MANDIRI SEKURITAS
PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE  PADA PT. MANDIRI SEKURITASPENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE  PADA PT. MANDIRI SEKURITAS
PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PT. MANDIRI SEKURITAS
 
5. mnc004 ppt - mnj. strategi - sesi 5
5. mnc004   ppt - mnj.  strategi - sesi 55. mnc004   ppt - mnj.  strategi - sesi 5
5. mnc004 ppt - mnj. strategi - sesi 5
 
Kompilasi tugas sm; mawardi janitra
Kompilasi tugas sm; mawardi janitraKompilasi tugas sm; mawardi janitra
Kompilasi tugas sm; mawardi janitra
 
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
115_20230309054346_KULIAH 1.ppt
 
Ppt kelompok2
Ppt kelompok2Ppt kelompok2
Ppt kelompok2
 
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)
 
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)
04-EP-05 Sustainable Reporting (Bandung)
 

Recently uploaded

ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
WiwikDewiSusilawati
 
Good Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run withGood Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run with
ssuser781f6d1
 
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptxKelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
ErvinYogi
 
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptxPPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
nugrohoaditya12334
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
anselmusl280
 
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptxANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
AnisaSyahfitri1
 
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
DebiCarolina2
 

Recently uploaded (8)

ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
 
Good Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run withGood Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run with
 
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptxKelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
 
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptxPPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
 
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptxANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
 
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
 

TM 13_PEDOMAN PENYUSUNAN SR_GRI laporan berkelanjutan

  • 2. Pendahuluan Laporan keberlanjutan yang diungkapkan oleh perusahaan harus disesuaikan dengan pedoman pelaporan terstandar. Pedoman pelaporan keberlanjutan yang menjadi acuan populer bagi banyak perusahaan di Indonesia adalah pedoman yang dikembangkan oleh Global Reporting Initiative (GRI), yakni Standar GRI Pedoman pelaporan keberlanjutan GRI telah dipraktekkan oleh lebih dari 1000 perusahaan di seluruh dunia (Rahayu, 2019), swasta maupun organisasi pemerintah
  • 3.
  • 4. Pedoman GRI telah diperbarui dengan rincian yang terbaru yakni, Standar GRI. Sejak tanggal 1 Juli 2017 berlaku perubahan versi Standar GRI yaitu dari G4 menjadi Standar GRI. Perubahan ini berupa G4 yang awalnya berupa susunan indikator menjadi Standar GRI yang susunannya berupa modul. Standar GRI berbentuk modular, yaitu 3 modul standar universal dan 33 modul topik spesifik (majalahcsr.id, 2017). Di mana topik spesifik dibagi menjadi topik ekonomi, sosial, dan lingkungan.
  • 5. Perubahan menjadi bentuk modular ini membuat pedoman GRI lebih fleksibel dalam melakukan revisi mengubah, menambah, dan/atau mengurangi topik tertentu yang dituju/relevan serta lebih transparan penerapannya oleh pengguna. Dengan susunan pedoman berupa modul, akan lebih mudah jika terjadi perubahan terkait penambahan atau pengurangan pada masing-masing topik. Laporan Keberlanjutan yang disusun oleh perusahaan harus sesuai/mengikuti ketetapan standar agar runtut dan dapat diperbandingkan serta dievaluasi. Jika sesuai standar, Laporan Keberlanjutan akan sama urutan pelaporannya dengan perusahaan lain meskipun kelengkapannya bisa berbeda. Hal ini karena perusahaan bisa tidak mengungkapkan salah satu poin
  • 6. Sejak tahun 2005 National Center for Sustainability (NCSR) telah secara rutin memberikan penghargaan dalam ajang Indonesia Sustainability Reporting Awards (ISRA). Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi yang diberikan oleh NCSR kepada perusahaan perusahaan di berbagai bidang, yang sudah berdedikasi mengkomunikasikan 3 aspek kinerja perusahaan, yaitu ekonomi, sosial dan lingkungan. Meskipun penghargaan ini tidak menilai kinerja itu sendiri, hanya fokus pada transparansi dan kepatuhan pelaporan keberlanjutan sesuai Standar Pelaporan GRI. NCSR memutuskan untuk meluncurkan program penghargaan yang lebih baik karena pada tahun 2018 semakin banyak perusahaan dari luar Indonesia yang mengikuti ajang SRA. Diputuskan perubahan nama dari Sustainability Reporting Awards (SRA) menjadi Asia Sustainability Reporting Rating
  • 7. GRI (2016) menjelaskan bahwa mereka adalah organisasi nirlaba (nonprofit) internasional yang bekerja untuk kepentingan publik dengan visi ekonomi global berkelanjutan di mana organisasi mengelola kinerja dan dampak ekonomi, lingkungan, sosial, dan tata kelola secara bertanggung jawab. Standar GRI adalah sebuah framework sebagai dasar penyusunan laporan keberlanjutan yang dirancang agar tercipta pemahaman yang sama bagi organisasi dan pemangku kepentingan, sehingga informasi atas dampak ekonomi, lingkungan dan sosial dari berbagai organisasi dapat dikomunikasikan, dipahami dan diperbandingkan secara global
  • 8. GRI Bertempat di Amsterdam, Belanda, pada tanggal 22 Mei 2013 GRI merilis G4 Guidelines yang efektif hingga tanggal 30 Juni 2018. Sebelum sempat berlaku, Standar G3 lalu diperbaharui menjadi Standar G4 hingga berlaku terakhir tanggal 30 Juni 2018. Selanjutnya pada tanggal 19 Oktober 2016, GRI menerbitkan Standar GRI terbaru yang mulai efektif pada tanggal 1 Juli 2018 hingga saat ini.
  • 9. Prinsip-prinsip Pelaporan Keberlanjutan. • Prinsip-prinsip untuk Menentukan Konten Laporan • Prinsip-prinsip untuk Menentukan Kualitas Laporan PRINSIP-PRINSIP PELAPORAN • Strategi dan Analisis • Profil Organisasi • Aspek Material dan Boundary Teridentifikasi • Hubungan dengan Pemangku Kepentingan • Profil Laporan • Tata Kelola • Etika dan Integritas Pengungkapan Standar Umum
  • 10. • Panduan untuk Pengungkapan Pendekatan Manajemen • Panduan untuk Indikator dan Pengungkapan Spesifik • Kategori: Ekonomi • Kategori: Lingkungan • Kategori: Sosial • Sub-Kategori: Praktik Ketenagakerjaan dan Kenyamanan Bekerja • Sub-Kategori: Hak Asasi Manusia • Sub-Kategori: Masyarakat • Sub-Kategori: Tanggung Jawab atas Produk Pengungkapan Standar Khusus
  • 11. • Prinsip: Organisasi harus mengidentifikasi para pemangku kepentingannya, dan menjelaskan bagaimana organisasi telah menanggapi harapan dan kepentingan wajar dari mereka. 1. PELIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN • Prinsip: Laporan harus menyajikan kinerja organisasi dalam konteks keberlanjutan yang lebih luas. 2. KONTEKS KEBERLANJUTAN • Principle: Laporan harus mencakup Aspek yangmaterialitas • Mencerminkan dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial yang signifikan dari organisasi; atau • Secara substantial memengaruhi asesmen dan keputusan 3. MATERIALITAS Prinsip-prinsip Menentukan isi laporan
  • 12. 4. Kelengkapan Laporan harus menyertakan cakupan topik material dan batasannya yang cukup untuk mencerminkan dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial yang signifikan, dan untuk memungkinkan stakeholders untuk menilai kinerja organisasi pelapor dalam periode pelaporan
  • 13. • Prinsip: Laporan harus mencerminkan aspek-aspek positif dan negatif dari kinerja organisasi untuk memungkinkan dilakukannya asesmen yang beralasan atas kinerja organisasi secara keseluruhan. 1. KESEIMBANGAN • Prinsip: Organisasi harus memilih, mengumpulkan, dan melaporkan informasi secara konsisten. Informasi yang dilaporkan harus disajikan dengan cara yang memungkinkan para pemangku kepentingan menganalisis perubahan kinerja organisasi dari waktu ke waktu, dan yang dapat mendukung analisis relatif 2. KOMPARABILITIAS Prinsip-prinsip Menentukan Kualitas laporan
  • 14. • Prinsip: Informasi yang dilaporkan harus cukup akurat dan terperinci bagi para pemangku kepentingan untuk dapat menilai kinerja organisasi. 3. AKURASI • Prinsip: Organisasi harus membuat laporan dengan jadwal yang teratur sehingga informasi tersedia tepat waktu bagi para pemangku kepentingan untuk membuat keputusan yang tepat. 4. KETEPATAN WAKTU
  • 15. • Prinsip: Organisasi harus membuat informasi tersedia dengan cara yang dapat dimengerti dan dapat diakses oleh pemangku kepentingan yang menggunakan laporan. 5. KEJELASAN • Prinsip: Organisasi harus mengumpulkan, mencatat, menyusun, menganalisis, dan mengungkapkan informasi serta proses yang digunakan untuk menyiapkan laporan agar dapat diuji, dan hal itu akan menentukan kualitas serta materialitas informasi 6. KEANDALAN
  • 16. GRI memberikan pilihan dalam menyiapkan laporan sesuai Standar GRI yakni Inti dan Komprehensif. Inti berarti laporan berisi informasi minimal yang diperlukan untuk memahami hakikat organisasi, topik materialnya, dampak terkait, dan bagaimana hak tersebut dikelola. Sedangkan Komprehensif mewajibkan pengungkapan tambahan tentang strategi, etika dan integritas, serta tata kelola organisasi, mewajibkan melaporkan seluruh pengungkapan topik spesifik untuk setiap topik material yang dicakup dalam Standar GRI.
  • 17. Dalam Standar GRI, Standar Universal GRI 201: Pengungkapan Umum terdiri dari 56 komponen, yaitu 33 pengungkapan yang wajib dilaporkan oleh perusahaan yang memilih opsi Inti sedangkan sisanya yaitu 23 pengungkapan diharuskan bagi perusahaan yang memilih opsi Komprehensif. Standar Topik Spesifik mencapai total 77 pengungkapan yang dibagi menjadi 3 topik yaitu terdiri dari 13 pengungkapan topik ekonomi, 30 pengungkapan topik lingkungan dan 34 pengungkapan topik sosial.
  • 18. Menggunakan Standar GRI dalam Pelaporan Keberlanjutan
  • 19. Menyiapkan laporan sesuai dengan Standar GRI menunjukkan bahwa laporan tersebut memberikan gambaran lengkap dan seimbang tentang topik material organisasi dan dampak terkait, serta bagaimana dampak- dampaK tersebut dikelola.
  • 21. Standar Topik Spesifik Seri 200, 300, 400 6 Pengungkapan Ekonomi 8 Pengungkapan Lingkungan 19 Pengungkapan Sosial