Teori perkembangan Kognitif Vygotsky
Teori konstruktivisme vygotsky
kelebihan dan kekurangan teori vygotsky
implikasi teori vygotsky dalam pembelajaran matematika
Teori Vygotsky menekankan pentingnya interaksi sosial dalam perkembangan kognitif anak, di mana anak belajar melalui interaksi dengan orang dewasa atau teman sebaya yang lebih pandai. Vygotsky membedakan tingkat perkembangan aktual dan potensial anak, di mana pembelajaran yang efektif terjadi di dalam ZPD yaitu jarak antara kedua tingkat tersebut.
Teori perkembangan kognitif Vygotsky berfokus pada tiga faktor utama yaitu budaya, bahasa, dan zona perkembangan proksimal. Vygotsky berpendapat bahwa interaksi sosial dan budaya berperan penting dalam perkembangan kognitif anak. Ia juga menekankan hubungan antara bahasa dan pemikiran, serta pentingnya bantuan orang dewasa dalam membantu anak belajar.
1. Teori belajar revolusi sosiokultural menekankan pengaruh lingkungan sosial dan budaya terhadap perkembangan kognitif seseorang.
2. Vygotsky mendasari teori ini dengan konsep zona perkembangan proksimal dan mediasi yang menggunakan alat semiotik seperti bahasa.
3. Teori ini berimplikasi pada pendidikan informal, nonformal, dan formal yang melibatkan lingkungan sosial dalam pembelajaran.
Teori perkembangan Kognitif Vygotsky
Teori konstruktivisme vygotsky
kelebihan dan kekurangan teori vygotsky
implikasi teori vygotsky dalam pembelajaran matematika
Teori Vygotsky menekankan pentingnya interaksi sosial dalam perkembangan kognitif anak, di mana anak belajar melalui interaksi dengan orang dewasa atau teman sebaya yang lebih pandai. Vygotsky membedakan tingkat perkembangan aktual dan potensial anak, di mana pembelajaran yang efektif terjadi di dalam ZPD yaitu jarak antara kedua tingkat tersebut.
Teori perkembangan kognitif Vygotsky berfokus pada tiga faktor utama yaitu budaya, bahasa, dan zona perkembangan proksimal. Vygotsky berpendapat bahwa interaksi sosial dan budaya berperan penting dalam perkembangan kognitif anak. Ia juga menekankan hubungan antara bahasa dan pemikiran, serta pentingnya bantuan orang dewasa dalam membantu anak belajar.
1. Teori belajar revolusi sosiokultural menekankan pengaruh lingkungan sosial dan budaya terhadap perkembangan kognitif seseorang.
2. Vygotsky mendasari teori ini dengan konsep zona perkembangan proksimal dan mediasi yang menggunakan alat semiotik seperti bahasa.
3. Teori ini berimplikasi pada pendidikan informal, nonformal, dan formal yang melibatkan lingkungan sosial dalam pembelajaran.
1. Sosiologi pendidikan mempelajari interaksi antara individu dan kelompok dalam proses pendidikan
2. Pendekatan interaksionis melihat manusia sebagai makhluk sosial yang bertindak berdasarkan pemaknaan terhadap lingkungan sosialnya
3. Interaksi sosial dan komunikasi diperlukan dalam proses sosial termasuk pendidikan
Dokumen tersebut merangkum teori konstruktivisme Vygotsky dengan menjelaskan empat pokok bahasan utamanya: budaya, bahasa, zona perkembangan proksimal, dan scaffolding. Vygotsky berpendapat bahwa interaksi sosial dan bimbingan orang dewasa memainkan peran penting dalam perkembangan kognitif anak.
Dokumen tersebut membahas empat pendekatan utama dalam pembelajaran yaitu behaviorisme, kognitivisme, pembelajaran sosial, dan konstruktivisme. Behaviorisme fokus pada tingkah laku yang dapat diamati, kognitivisme pada proses kognitif internal, pembelajaran sosial pada pengaruh lingkungan sosial, sedangkan konstruktivisme pada konstruksi pengetahuan oleh individu berdasarkan pengalaman.
Dokumen tersebut merupakan pengantar ilmu antropologi yang disusun oleh kelompok 3B kelas XII-7 SMAN 1 Cigombong untuk memenuhi tugas mata pelajaran sosiologi. Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian serta konsep-konsep terkait dinamika masyarakat dan kebudayaan seperti proses pergeseran, belajar budaya, evolusi sos
Ringkasan psikologi pendidikan Sejarah, pengertian, ruang lingkup psikologi p...rissashahtyca
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Psikologi pendidikan membahas sejarah, pengertian, ruang lingkup, dan hubungan antara IQ, EQ, dan SQ. Sejarah psikologi pendidikan dimulai dari pemikiran filsafat Aristoteles hingga pengembangan tes inteligensi oleh Binet dan Simon. Psikologi pendidikan mempelajari proses belajar manusia dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. IQ, EQ, dan SQ merupakan
Terima kasih atas informasinya Bu Damarista. Dari pembicaraan kita, saya memahami beberapa poin penting:
1. Bu Damarista mengajar IPA di kelas 8 dan 9 SMPN 2 Lubuk Pakam menggunakan strategi Problem Based Learning (PBL) dimana siswa diajak memecahkan masalah kehidupan sehari-hari.
2. Dalam mengenalkan permasalahan ilmiah, siswa diajak mengamati dan mengingat fenomena lingkungan lalu didiskusikan
Tugas ini membahas tentang individu, keluarga, dan masyarakat. Individu didefinisikan sebagai manusia perseorangan yang memiliki peran dan kepribadian unik. Pertumbuhan individu dipengaruhi oleh faktor internal maupun lingkungan secara interaktif. Keluarga adalah unit sosial terkecil yang memiliki fungsi biologis, pemeliharaan, ekonomi, keagamaan, dan sosial. Masyarakat terbentuk dari pengumpulan
Dokumen tersebut membahas tentang psikologi perkembangan anak, dimulai dari pengertian psikologi perkembangan, minat awal mempelajari perkembangan anak, fase-fase perkembangan anak mulai dari bayi hingga kanak-kanak awal, serta perkembangan fisik, kognitif, dan sosial emosional pada masing-masing fase tersebut."
Resume perkuliahan membahas dua teori belajar yaitu teori belajar sosio-kultural dan teori belajar konstruktivisme. Teori belajar sosio-kultural menekankan pengaruh lingkungan sosial dan budaya dalam belajar seseorang, sedangkan teori belajar konstruktivisme lebih mengedepankan peran individu dalam mengkonstruksi pengetahuannya. Kedua teori ini memberi sumbangan besar bagi penerapan pembelajaran aktif
Dokumen tersebut membahas teori psikososial Erikson tentang tahap-tahap perkembangan manusia sepanjang rentang hidupnya beserta mekanisme dan modalitas psikososial pada setiap tahap. Teori ini merupakan perluasan dari teori psikoanalisis Freud dengan menekankan aspek sosial dan kultural dalam perkembangan identitas seseorang.
Dokumen tersebut membahas tentang pendidik, peserta didik, dan perkembangan sosial peserta didik. Ia menjelaskan bahwa pendidik adalah tenaga profesional yang bertugas merencanakan proses pembelajaran, sedangkan peserta didik adalah individu yang belajar dan berinteraksi dengan lingkungannya. Perkembangan sosial peserta didik terlihat dari bentuk-bentuk interaksi sosial seperti pembangkian dan agresi yang merupakan bag
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
More Related Content
Similar to teori Vygotsky (pemikiran) liya yuliana.pptx
1. Sosiologi pendidikan mempelajari interaksi antara individu dan kelompok dalam proses pendidikan
2. Pendekatan interaksionis melihat manusia sebagai makhluk sosial yang bertindak berdasarkan pemaknaan terhadap lingkungan sosialnya
3. Interaksi sosial dan komunikasi diperlukan dalam proses sosial termasuk pendidikan
Dokumen tersebut merangkum teori konstruktivisme Vygotsky dengan menjelaskan empat pokok bahasan utamanya: budaya, bahasa, zona perkembangan proksimal, dan scaffolding. Vygotsky berpendapat bahwa interaksi sosial dan bimbingan orang dewasa memainkan peran penting dalam perkembangan kognitif anak.
Dokumen tersebut membahas empat pendekatan utama dalam pembelajaran yaitu behaviorisme, kognitivisme, pembelajaran sosial, dan konstruktivisme. Behaviorisme fokus pada tingkah laku yang dapat diamati, kognitivisme pada proses kognitif internal, pembelajaran sosial pada pengaruh lingkungan sosial, sedangkan konstruktivisme pada konstruksi pengetahuan oleh individu berdasarkan pengalaman.
Dokumen tersebut merupakan pengantar ilmu antropologi yang disusun oleh kelompok 3B kelas XII-7 SMAN 1 Cigombong untuk memenuhi tugas mata pelajaran sosiologi. Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian serta konsep-konsep terkait dinamika masyarakat dan kebudayaan seperti proses pergeseran, belajar budaya, evolusi sos
Ringkasan psikologi pendidikan Sejarah, pengertian, ruang lingkup psikologi p...rissashahtyca
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Psikologi pendidikan membahas sejarah, pengertian, ruang lingkup, dan hubungan antara IQ, EQ, dan SQ. Sejarah psikologi pendidikan dimulai dari pemikiran filsafat Aristoteles hingga pengembangan tes inteligensi oleh Binet dan Simon. Psikologi pendidikan mempelajari proses belajar manusia dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. IQ, EQ, dan SQ merupakan
Terima kasih atas informasinya Bu Damarista. Dari pembicaraan kita, saya memahami beberapa poin penting:
1. Bu Damarista mengajar IPA di kelas 8 dan 9 SMPN 2 Lubuk Pakam menggunakan strategi Problem Based Learning (PBL) dimana siswa diajak memecahkan masalah kehidupan sehari-hari.
2. Dalam mengenalkan permasalahan ilmiah, siswa diajak mengamati dan mengingat fenomena lingkungan lalu didiskusikan
Tugas ini membahas tentang individu, keluarga, dan masyarakat. Individu didefinisikan sebagai manusia perseorangan yang memiliki peran dan kepribadian unik. Pertumbuhan individu dipengaruhi oleh faktor internal maupun lingkungan secara interaktif. Keluarga adalah unit sosial terkecil yang memiliki fungsi biologis, pemeliharaan, ekonomi, keagamaan, dan sosial. Masyarakat terbentuk dari pengumpulan
Dokumen tersebut membahas tentang psikologi perkembangan anak, dimulai dari pengertian psikologi perkembangan, minat awal mempelajari perkembangan anak, fase-fase perkembangan anak mulai dari bayi hingga kanak-kanak awal, serta perkembangan fisik, kognitif, dan sosial emosional pada masing-masing fase tersebut."
Resume perkuliahan membahas dua teori belajar yaitu teori belajar sosio-kultural dan teori belajar konstruktivisme. Teori belajar sosio-kultural menekankan pengaruh lingkungan sosial dan budaya dalam belajar seseorang, sedangkan teori belajar konstruktivisme lebih mengedepankan peran individu dalam mengkonstruksi pengetahuannya. Kedua teori ini memberi sumbangan besar bagi penerapan pembelajaran aktif
Dokumen tersebut membahas teori psikososial Erikson tentang tahap-tahap perkembangan manusia sepanjang rentang hidupnya beserta mekanisme dan modalitas psikososial pada setiap tahap. Teori ini merupakan perluasan dari teori psikoanalisis Freud dengan menekankan aspek sosial dan kultural dalam perkembangan identitas seseorang.
Dokumen tersebut membahas tentang pendidik, peserta didik, dan perkembangan sosial peserta didik. Ia menjelaskan bahwa pendidik adalah tenaga profesional yang bertugas merencanakan proses pembelajaran, sedangkan peserta didik adalah individu yang belajar dan berinteraksi dengan lingkungannya. Perkembangan sosial peserta didik terlihat dari bentuk-bentuk interaksi sosial seperti pembangkian dan agresi yang merupakan bag
Similar to teori Vygotsky (pemikiran) liya yuliana.pptx (20)
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
3. Nama : Lev Semyonovich
Vygotsky
Tempat/Tanggal Lahir: Russia.
17 November 1896
Keturunan Yahudi. Meninggal
usia 37 tahun
PROFIL
4. Ia tertarik psikologi saat berusia 28 tahun.
Awalnya, ia menjadi guru sastra di sebuah
sekolah, namun pihak sekolah juga memintanya
untuk mengajarkan psikologi. Ia melanjutkan
kuliah di program studi psikologi Moscow Institute
of Psychology pada tahun 1925.
5. Pandangan
Vygotsky
Orang lain dan bahasa yang
memainkan kunci dalam
perkembangan kognitif seorang
anak
Proses belajar akan terjadi secara
efisien dan efektif apabila anak
belajar secara kooperatif dengan
anak lain dalam suasana lingkungan
yang mendukung
Perkembangan manusia sebagai
proses yang dimediasi secara
sosial. Anak-anak memperoleh
nilai-nilai budaya, kepercayaan,
dan strategi pemecahan masalah
dialog kolaboratif dengan anggota
masyarakat yang lebih
berpengetahuan..
6. “Manusia tidak seperti hewan
yang hanya bereaksi terhadap
lingkungan, manusia memiliki
kapasitas untuk mengubah lingkungan
sesuai keperluan mereka”..
Pandangan Vygotsky
7. Pandangan Vygotsky
Perolehan pengetahuan dan
perkembangan kognitif seseorang sejalan
dengan teori sosiogenesis.
Artinya, pengetahuan dan perkembangan
kognitif individu berasal dari sumber-
sumber sosial di luar dirinya.
8. Pandangan Vygotsky
Teori Vygotsky berfokus
pada peran budaya
dalam pengembangan
kemampuan mental.
Misalnya, bicara dan
penalaran pada anak.
Teori Vygotsky menekankan
peran mendasar interaksi
sosial dalam perkembangan
kognisi (Vygotsky, 1978),
karena ia sangat yakin bahwa
komunitas memainkan peran
sentral dalam proses
“membuat makna.”
10. Belajar adalah sebuah
proses yang melibatkan
dua elemen penting.
P E R T A M A , B E L A J A R M E R U P A K A N
P R O S E S S E C A R A B I O L O G I S E B A G A I
P R O S E S D A S A R .
Kedua, proses secara psikologisial sebagai
proses yang lebih tinggi dan essensinya
berkaitan dengan lingkungan sosial budaya.
Pandangan Vygotsky
11. Pemikiran Vygotsky
didasarkan pada pada
tiga ide utama:
3. Guru adalah
bertindak sebagai
seorang fasilitator
dan mediator
pembelajaran siswa.
1. Intelektual berkembang
pada saat individu
menghadapi ide-ide baru
dan sulit mengaitkan ide-
ide tersebut dengan apa
yang mereka ketahui.
2. Interaksi dengan
orang lain
memperkaya
perkembangan
intelektual.
12. Pokok Bahasan Vygotsky
Berfokus pada
Budaya
(culture)
01
Zona
Perkembangan
Proksimal
(Zone Of
Proximal
Development)
atau ZPD
03
Scaffolding
04
Bahasa
(language)
02
13. Budaya (culture): Vygotsky
berpendapat bahwa budaya dan
lingkungan sosial seorang anak
adalah hal terpenting yang
mempengaruhi pembentukan
pengetahuan mereka.
14. Tahap
Perkiraan
Usia
Deskripsi
Social speech
(eksternal
speech )
Sampai
3 tahun
Bicara biasanya dilakukan untuk mengontrol tingkah laku,
dan untuk mengekspresikan pemikiran sederhana seperti
emosi
Egocentric
speech
3-7 tahun
Anak-anak lebih sering berbicara dengan diri mereka sendiri,
mereka membicarakan apa yang mereka lakukan dan
mengapa mereka melakukannya
Inner speech
Di atas 7
tahun
sampai
dewasa
Inner speech atau pembicaraan batin, merupakan proses
hubungan antara pikiran dan bahasa, pada tahap ini setiap
individu telah sampai pada tipe fungsi mental yang lebih
tinggi
Tabel Hubungan antara Bahasa dan Perkembangan Kognitif
15. Zone of Proximal
Development (ZPD) adalah
jarak antara
kemampuansiswa untuk
melakukan tugas di bawah
bimbingan orang dewasa dan
atau dengan kolaborasi
teman sebaya dan pemecahan
masalah secara mandiri
sesuai kemampuan siswa.
16. Menurut Ruseffendi (1992:34) Scaffolding adalah bantuan atau support
kepada seseorang anak dari seseorang yang lebih dewasa atau lebih
kompeten dengan maksud agar si anak mampu untuk mengerjakan
tugas-tugas atau soal-soal yang lebih tinggi tingkat kerumitannya
17. Dikutip dalam jurnal Kajian dan Penelitian Pendidikan dan
Pembelajaran (2018) oleh Yayu Tresna Suci
Pemikiran filosofis Vygotsky mengenai manusia kemudian menjadi
pelopor lahirnya teori konstruktivisme sosial yang artinya membangun
kognitif anak melalui interaksi sosial.