1. Tawazun berarti memberi sesuatu sesuai haknya tanpa penambahan atau pengurangan
2. Tawazun terkait dengan pengelolaan waktu dengan baik untuk mencapai tujuan, memenuhi hak orang lain, dan menyelesaikan kewajiban
3. Pengelolaan waktu yang baik mencakup disiplin, tidak menunda pekerjaan, dan memanfaatkan waktu luang
“Demi masa, sesungguhnya semua orang benar-benar berada di dalam kerugian.
Kecuali orang-orang yang beriman, beramal salih, saling menasihati dalam kebenaran dan saling menasihati dalam kesabaran.” (QS. al-’Ashr : 1-3)
Materi Kajian Mingguan pertemuan 21 "Menjadi Orang yang Lebih Beruntung" bisa didownload di channel telegram https://t.me/MateriKajianMingguan
Semoga menjadi amal sholeh yg terus mengalir pahalanya untuk kita semua. Aamiin YRA
akhlak terhadap diri sendiri adalah sikap seseorang terhadap diri pribadinya baik itu jasmani sifatnya atau ruhani. Kita harus adil dalam memperlakukan diri kita, dan jangan pernah memaksa diri kita untuk melakukan sesuatu yang tidak baik atau bahkan membahayakan jiwa.Sesuatu yang membahayakan jiwa bisa bersifat fisik atau psikis…
kafa bil mar'i kadziban.. an yuhadditsa.. bi kulli ma sami'a..
(Cukuplah seorang dianggap pendusta... Jika ia Selalu Menyampaikan apa saja yang ia dengar (tanpa tabayyun).
Http://saibah.com
Dakwah merupakan sebuah kegiatan untuk mengajak manusia ke pada jalan Allah. Tentunya hal ini membutuhkan perencanaan yang baik dan benar agar tidak disalah artikan oleh para mad'u dan semoga dapat diterima dengan baik.
Presentasi ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah di semester tigas: Manajemen dan Strategi Dakwah.
Semoga bermanfaat ya!
Materi berisi tentang faktor-faktor penguat ruhiyah agar dapat menjaga komitmen dalam dakwah, fokus dalam tujuan mencapai ridho Allah, serta tentang fungsi iman yang dapat melaksanakan kewajiban dan menolak godaan.
Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun) Idrus Abidin
Manusia membutuhkan keseimbangan untuk dapat merasakan kebahagiaan. karena hakikat hidup adalah keseimbangan antar masing-masing unsur yang membentuk kesatuan yang utuh hingga mencapai tarap kesempurnaan.
“Demi masa, sesungguhnya semua orang benar-benar berada di dalam kerugian.
Kecuali orang-orang yang beriman, beramal salih, saling menasihati dalam kebenaran dan saling menasihati dalam kesabaran.” (QS. al-’Ashr : 1-3)
Materi Kajian Mingguan pertemuan 21 "Menjadi Orang yang Lebih Beruntung" bisa didownload di channel telegram https://t.me/MateriKajianMingguan
Semoga menjadi amal sholeh yg terus mengalir pahalanya untuk kita semua. Aamiin YRA
akhlak terhadap diri sendiri adalah sikap seseorang terhadap diri pribadinya baik itu jasmani sifatnya atau ruhani. Kita harus adil dalam memperlakukan diri kita, dan jangan pernah memaksa diri kita untuk melakukan sesuatu yang tidak baik atau bahkan membahayakan jiwa.Sesuatu yang membahayakan jiwa bisa bersifat fisik atau psikis…
kafa bil mar'i kadziban.. an yuhadditsa.. bi kulli ma sami'a..
(Cukuplah seorang dianggap pendusta... Jika ia Selalu Menyampaikan apa saja yang ia dengar (tanpa tabayyun).
Http://saibah.com
Dakwah merupakan sebuah kegiatan untuk mengajak manusia ke pada jalan Allah. Tentunya hal ini membutuhkan perencanaan yang baik dan benar agar tidak disalah artikan oleh para mad'u dan semoga dapat diterima dengan baik.
Presentasi ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah di semester tigas: Manajemen dan Strategi Dakwah.
Semoga bermanfaat ya!
Materi berisi tentang faktor-faktor penguat ruhiyah agar dapat menjaga komitmen dalam dakwah, fokus dalam tujuan mencapai ridho Allah, serta tentang fungsi iman yang dapat melaksanakan kewajiban dan menolak godaan.
Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun) Idrus Abidin
Manusia membutuhkan keseimbangan untuk dapat merasakan kebahagiaan. karena hakikat hidup adalah keseimbangan antar masing-masing unsur yang membentuk kesatuan yang utuh hingga mencapai tarap kesempurnaan.
2. PENGERTIAN
Akar kata tawazun dari Al Wazn ( )
– –
Tawazun, berasal dari kata tawazana : Seimbang
Tawazun = memberi sesuatu akan haknya, tanpa ada
penambahan dan pengurangan.
Kemampuan seorang individu untuk menyeimbangkan
kehidupannya dalam pelbagai dimensi, sehingga tercipta
keadaan yang stabil, sihat, aman dan nyaman.
4. Mengapa aktivitas harus
dimanage?
1. Agar mencapai tujuan hidup
Tanpa pengurusan hidup yang baik, kemungkinan
seseorang untuk mencapai keberhasilan sangat kecil.
5. 2. Agar dapat menunaikan hak-hak orang lain
Tidak hanya diri kita sendiri yang memiliki hak
untuk mendapatkan sesuatu, tetapi juga orang
lain pun memiliki hak atas diri kita.
Misalnya : Menyusun waktu untuk membantu
orang lain yang memang memiliki hak atas diri
kita, contohnya program-program
keagamaan,kemasyarakatan dsb.
6. 3. Karena kewajiban (pekerjaan) kita lebih
banyak dari waktu yang tersedia
Ingat! Kita tidak hanya mempunyai hak yang harus
didapatkan saja, tetapi juga memiliki pelbagai
kewajipan. Ini kerana dalam hidup, kita tidak hanya
memiliki satu peranan sahaja, tetapi pelbagai
peranan yang kita ada.
7. 1. Hamba Allaah (mutlak) >>> beriman
2. Anak >>> berbakti
3. Siswa >>> belajar
8. Bagaimana cara menyusun
waktu?
Inilah Prinsip-Prinsip Manajemen Aktivitas:
1. Disiplin
Disiplin memang paling sulit untuk dilakukan, namun
bila kita sudah berkomitmen, maka ini tidaklah
menjadi penghalang kita untuk menuju ke arah yang
lebih baik.
9. 2. Jangan tangguhkan pekerjaan
Jangan hantar besok!
Menunda pekerjaan hanya akan mempersulit kita untuk
mengerjakan pekerjaan lain yang terus menerus datang
setiap waktunya.
Jika kita melihat mengenai kaitan waktu dan prestasi
kerja, petikan surat Khalifah Umar bin Khatthab kepada
Gubernur Abu Musa al-Asy’ari r.a., sebagaimana dituturkan
oleh Abu Ubaid, “Amma ba’du. Ketahuilah, sesungguhnya
kekuatan itu terletak pada prestasi kerja. Oleh karena itu
janganlah engkau tangguhkan pekerjaan hari ini hingga
esok, karena pekerjaanmu akan menumpuk, sehingga kamu
tidak tahu lagi mana yang harus dikerjakan, dan akhirnya
semua terbengkalai.”
10. 3. Manfaatkan waktu luang
Memanfaatkan waktu luang
sangatlah penting karena
“Waktu adalah Pedang“-“Al-
Waqtu Kashshoif”. Arti kata ini
mengandung makna bahwa
dengan waktu, manusia boleh
menjadi mulia, atau dengan
waktu manusia boleh menjadi
binasa.
Beliau shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
”Ada dua kenikmatan yang
banyak dilupakan oleh manusia,
yaitu nikmat sihat dan waktu
lapang”. (HR. Bukhari&Muslim)
11. TAWAZUN
1. Dalam Q.S. Al-Mulk 67:3, Allah telah
mengisyaratkan kita untuk hidup seimbang.
2. [67:3] Yang telah menciptakan tujuh langit
berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada
ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang
tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-
ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak
seimbang?
3. Seimbang di sini juga termasuk seimbang dalam
pembahagian waktu seperti di atas yang telah
dihuraikan sebelumnya.
12. 1. Al-Jasad (Jasmani)
“Mu’min yang kuat itu lebih baik/ disukai Allaah dari
pada mu’min yang lemah“ (H.R. Muslim)
Agar tubuh kita kuat, kita butuh beberapa hal yang
disebut Kebutuhan Jasmani, yaitu:
13. a. Makan makanan yang halaalan thoyyibaan (halal
dan baik)
Sebagaimana tercantum dalam Q.S. Al-Baqoroh
2:168
“Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik
dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu
mengikuti langkah-langkah syaitan; karena
sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata
bagimu”. (Q.S. Al-Baqarah 2:168)
14. b. Beristirahat yang cukup, tidak kurang dan tidak
berlebihan
”Dan janganlah kalian berlebihan sesungguhnya Dia
(Allah) tidak menyukai orang yang berlebihan.” (QS.
Al An’am 6:141).
Lalu ditambah lagi dengan:
”dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat,”(QS. an-
Naba’ 78: 9)
16. 2. Al-Aql (Akal)
Akal adalah yang
membedakan
manusia dan hewan.
Melalui akal,manusia
dapat mengetahui
hingga mengenali
hakikat
sesuatu, sehingga
dapat mencegahnya
dari kemungkaran.
17. 3. Ar-Ruuh (Roh)
Keperluan Roh adalah Dzikrullaah.
“Ingatlah, hanya dengan mengingati Allaah-lah hati menjadi
tenteram”. (QS. Ar-Ro’d [13]: 28).
Lalu di dalam Q.S. Al-Jumu’ah 62:9-10,
“Dan bila shalat telah ditunaikan, berpencarlah kamu di bumi ini,
carilah karunia Allah, dan ingatlah kepada Allah banyak-banyak,
semoga kamu beruntung.” (Q.S. Al-Jumu’ah 62:9-10)
Tawazun ternyata memiliki posisi yang penting pula dalam Islam,
kerana Ketawazunan akan menempatkan umat Islam menjadi umat
pertengahan, UMMATAN WASATHON, umat yang seimbang.
18. Surah Al-Baqarah : 143
Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat
Islam), umat yang adil dan pilihan agar kamu menjadi
saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul
(Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu. Dan
Kami tidak menetapkan kiblat yang menjadi kiblatmu
(sekarang) melainkan agar Kami mengetahui (supaya
nyata) siapa yang mengikuti Rasul dan siapa yang
membelot. Dan sungguh (pemindahan kiblat) itu terasa
amat berat, kecuali bagi orang-orang yang telah diberi
petunjuk oleh Allah; dan Allah tidak akan menyia-nyiakan
imanmu. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang kepada manusia.
19. Renungan Bersama
• Untuk memahami makna SATU TAHUN, tanya seorang siswa yang
tidak naik kelas.
• Untuk memahami makna SATU BULAN, tanya seorang ibu yang
bayinya pra matang.
• Untuk memahami makna SATU MINGGU, tanya seorang editor
majalah mingguan.
• Untuk memahami makna SATU HARI, tanya seorang pekerja
dengan gaji harian.
• Untuk memahami makna SATU MINIT, tanya seseorang yang
ketinggalan kereta.
• Untuk memahami makna SATU DETIK, tanya seseorang yang
selamat dari kecelakaan.
• Untuk memahami makna SATU MILI DETIK, tanya seorang atlet
lari pecut.