Tugas Filsafat Olahraga
Tentang Filsafat Manusia, Filsafat Modern, Filsafat Yunani Kuno, dan Filsafat Kontemporer.
Filsafat Manusia: Cabang ilmu filsafat yang membahas mengenai makna menjadi manusia. Filsafat manusia menjadikan manusia sebagai objek studinya.
Filsafat Modern: Pembagian dalam sejarah Filsafat Barat yang menjadi tanda berakhirnya era skolastisisme. Waktu munculnya filsafat modern adalah abad ke-17 hingga awal abad ke-20 di Eropa Barat dan Amerika Utara.
Filsafat Yunani Kuno: Filsafat Yunani Kuno muncul pada abad ke-6 SM berlangsung hingga pada Zaman Klasik stsu pada Periode Hellenistik. Berbagai disiplin ilmu yang termasuk filsafat politik, etika, metafisika, ontologi, logika, biologi, retorika, dan estetika menjadi pembahasan di masa Yunani Kuno.
Filsafat Kontemporer: Periode dalam sejarah filsafat Barat yang dimulai pada akhir abad ke-19, ditandai dengan suatu proses profesionalisasi disiplin keilmuan filsafat dan munculnya filsafat analitik dan filsafat kontinental beserta perdebatan di antara kedua kubu filsafat ini.
Nama: EPRILITHA NUR AISYA
NIM: 19060484034
Kelas: IKOR2019B
Fakultas Ilmu Olahraga
Universitas Negeri Surabaya
PPT FILSAFAT ILMU (KAJIAN ONTOLOGIS ILMU PENGETAHUAN (RASIONALISME, EMPIRISME...agahirber
Dalam pencarian pengetahuan, manusia telah membentuk aliran pemikiran yang kuat. PPT ini mencoba menganalisis kajian ontologis ilmu pengetahuan, mengulas aliran pemikiran kunci seperti rasionalisme, empirisme, pragmatisme, eksistensialisme, dan analitik. Ini adalah perjalanan singkat melalui pandangan dunia yang mendalam dan berharga.
Tugas Filsafat Olahraga
Tentang Filsafat Manusia, Filsafat Modern, Filsafat Yunani Kuno, dan Filsafat Kontemporer.
Filsafat Manusia: Cabang ilmu filsafat yang membahas mengenai makna menjadi manusia. Filsafat manusia menjadikan manusia sebagai objek studinya.
Filsafat Modern: Pembagian dalam sejarah Filsafat Barat yang menjadi tanda berakhirnya era skolastisisme. Waktu munculnya filsafat modern adalah abad ke-17 hingga awal abad ke-20 di Eropa Barat dan Amerika Utara.
Filsafat Yunani Kuno: Filsafat Yunani Kuno muncul pada abad ke-6 SM berlangsung hingga pada Zaman Klasik stsu pada Periode Hellenistik. Berbagai disiplin ilmu yang termasuk filsafat politik, etika, metafisika, ontologi, logika, biologi, retorika, dan estetika menjadi pembahasan di masa Yunani Kuno.
Filsafat Kontemporer: Periode dalam sejarah filsafat Barat yang dimulai pada akhir abad ke-19, ditandai dengan suatu proses profesionalisasi disiplin keilmuan filsafat dan munculnya filsafat analitik dan filsafat kontinental beserta perdebatan di antara kedua kubu filsafat ini.
Nama: EPRILITHA NUR AISYA
NIM: 19060484034
Kelas: IKOR2019B
Fakultas Ilmu Olahraga
Universitas Negeri Surabaya
PPT FILSAFAT ILMU (KAJIAN ONTOLOGIS ILMU PENGETAHUAN (RASIONALISME, EMPIRISME...agahirber
Dalam pencarian pengetahuan, manusia telah membentuk aliran pemikiran yang kuat. PPT ini mencoba menganalisis kajian ontologis ilmu pengetahuan, mengulas aliran pemikiran kunci seperti rasionalisme, empirisme, pragmatisme, eksistensialisme, dan analitik. Ini adalah perjalanan singkat melalui pandangan dunia yang mendalam dan berharga.
3. PENGERTIAN STRUKTURALISME
Dalam sosiologi, antropologi, arkeologi, sejarah, filsafat, dan linguistik,
strukturalisme adalah teori umum mengenai budaya dan metodologi yang
menyiratkan bahwa unsur-unsur budaya manusia harus dipahami melalui
hubungannya dengan sistem yang lebih luas. Ia bekerja untuk
mengungkap struktur yang mendasari semua hal yang manusia lakukan,
pikirkan, rasakan, dan merasa.
strukturalisme adalah "keyakinan bahwa fenomena kehidupan manusia
yang tidak dimengerti kecuali melalui keterkaitan mereka. Hubungan ini
merupakan struktur, dan belakang variasi lokal dalam fenomena yang
muncul di permukaan ada hukum konstan dari budaya abstrak
4. Strukturalisme di Eropa dikembangkan di awal tahun 1900-an, di bidang linguistik
struktural dari Ferdinand de Saussure berikutnya Praha, dan Copenhagen
linguistik.Pada akhir 1950-an dan awal 60-an, ketika linguistik struktural
menghadapi tantangan serius dari orang-orang seperti Noam Chomsky dan
dengan demikian memudar di pentingnya, array sarjana di humaniora meminjam
konsep Saussure untuk digunakan dalam bidang masing-masing studi.
SEJARAH SINGKAT
STRUKTURALISME
. Namun, pada 1960-an, banyak dari prinsip dasar strukturalisme diserang dari
gelombang baru intelektual terutama dari Prancis seperti filsuf dan sejarawan
Michel Foucault, filsuf dan komentator sosial Jacques Derrida, filsuf Marxis Louis
Althusser, dan kritikus sastra Roland Barthes.Pada 1970-an, strukturalisme dikritik
karena kekakuan dan ahistorisme. Meskipun demikian, banyak pendukung
strukturalisme, seperti Lacan, terus menegaskan pengaruh pada filsafat
kontinental dan banyak asumsi dasar dari beberapa kritikus strukturalis bahwa
pasca-strukturalis adalah kelanjutan dari strukturalisme.
5. CIRI CIRI STRUKTURALISME
Ciri-ciri strukturalisme adalah pemusatan pada deskripsi keadaan aktual
objek melalui penyelidikan, penyingkapan tabiat, sifat-sifat yang terkait
dengan suatu hal melalui pendidikan. Ciri-ciri itu bisa dilihat dari
beberapa hal; hierarki, komponen atau unsur-unsur, terdapat metode,
model teoritis yang jelas dan distingsi yang jelas
Para pandai strukturalisme menentang eksistensialisme dan fenomenologi
yang mereka anggap terlalu individualistis dan kurang ilmiah. Salah satu
yang terkenal adalah pandangan Maurice Meleau-Ponty yang menentang
fenomenologi dan eksistensialisme tubuh manusia. Pounty menekankan
bahwa hal yang fundamental dalam identitas manusia adalah bahwa kita
adalah objek-objek fisik yang masing-masing memiliki posisi yang berbeda-
beda dan unik dalam ruang dan waktu.
6. TOKOH TOKOH STRUKTURALISME
Levi-Strauss dalam masyarakat
Metode Strauss adalah anthropologi dan linguistik secara serempak.
Unsur-unsur yang digelutinya adalah mengenai mitos, adat-istiadat, dan
masyarakatnya sendiri.
Ferdinand De Saussure dalam linguistik.
Saussure berargumen dengan melawan para sejarawan yang menang
dalam pendekatan filologi.Dia mengajukan pendekatan ilmiah, yang
didekati dari sistem terdiri dari elemen dan peraturannya dalam
pembuatannya yang berhaluan menolong komnunikasi dalam
masyarakat.
Roland Berthes menerapkan analis strukturalis pada kritik sastra
dengan menganggap berbagai macam ekspresi atau analisis bahasa
sebagai bahasa yang berbeda-beda. Tugas kritik sastra adalah terjemahan,
yaitu mengekspresikan sistem formal yang telah dibentangkan penulisnya
dengan suatu bahasa.
7. Michel Foucault dalam filsafat.
Strukturalisme modern atau poststrukturalisme dalam aspek filsafat
adalah dengan mendekati subjektivitas dari generasi dalam berbagai
wacana epistemik dari tiruan maupun pengungkapannya.
Guenther Schiwy dalam kekristenan
Strukturalisme terkait kekristenan dalam atemporal sturkturalisme
sebenarnya cocok dengan penekanan eternalistik kekristenan.
L.S Vygostsky, Jacques Lacan dan Jean Piaget dalam psikologi.
menggambarkan Strukturalismenya sebagai sebuah struktur yang
terpadu, yaitu yang unsur-unsurnya adalah anggota dari sistem di luar
struktur itu sendiri. Sistem itu ditangkap melalui kognisi anggota
masyarakat sebagai kesadaran kolektif.
8. Semiotik mempelajari system, aturan, dan konvensi yang memungkinkan
tanda-tanda tersebut mempunyai arti. Semiotik memandang bahwa karya
sastra merupakan struktur tanda yang bermakna.
TEORI
SEMIOTIK
memandang bahwa pengkajian sastra dilakukan dengan cara pengkajian
strukturalisme dalam rangka semiotic. Artinya, karya sastra
dipertimbangkan sebagai system tanda. Sebagai suatu tanda karya sastra
mempunyai dua fungsi, yaitu berfungsi otonom dan bersifat
informasional .
TEORI
DINAMIK
TEORI STRUKTURALISME
TEORI
GENETIK
Pendekatan struktularisme genetik berpijak pada prinsip struktularisme
yang diperbaiki dengan memasukan faktor genetik dalam memahami
karya sastra.