Dokumen tersebut membahas tentang infrastruktur teknologi informasi dan sistem informasi perusahaan serta evolusi infrastruktur TI. Infrastruktur TI didefinisikan sebagai sumber daya teknologi bersama yang menyediakan platform untuk aplikasi sistem informasi perusahaan. Infrastruktur TI meliputi investasi perangkat keras, lunak, dan layanan seperti konsultasi, pendidikan, pelatihan. Dokumen juga membahas tentang tren platform perangkat keras dan teknologi

1. SISTEM INFORMASI DAN PENGENDALIAN INTERNAL
INFRASTRUKTUR TI DAN TEKNOLOGI BARU
Dosen :
Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Dibuat Oleh :
Fazril Azi Nugraha
55516120050
Universitas Mercubuana
2017

2. Mendefinisikan Infrastruktur TI Infrastruktur teknologi informasi didefinisikan sebagai
sumber daya teknologi bersama yang menyediakan platform untuk aplikasi system
informasi perusahaan yang terperinci. Infrastruktur TI meliputi investasi dalam piranti
lunak, piranti keras dan layanan seperti konsultasi, pendidikan dan pelatihan yang tersebar
di seluruh perusahaan atau tersebar di seluruh unit bisnis dalam perusahaan (Anoni, 2009)..
Infrastruktur TI terdiri dari satu set perangkat fisik dan aplikasi perangkat lunak yang
diperlukan untuk mengoperasikan seluruh perusahaan, tapi infrastruktur TI juga merupakan
sekumpulan layanan firmwide (mencakup seluruh perusahaan) yang dianggarkan oleh
pihak manajemen dan terdiri dari kemampuan manusia dan kemampuan teknis. Layanan
komputasi yang digunakan untuk menyediakan layanan komputasi yang mennghubungkan
para pelanggan, pemasok dan para pekerjanya (Hapzi, 2015)
Infrastruktur ini mendukung bisnis perusahaan dan strategi sistim informasinya. Teknologi
informasi yang baru mempunyai dampak besar terhadap bisnis perusahaan dan strategi
system informasinya. Teknologi informasi yang baru mempunyai dampak besar terhadap
bisnis dan strategi TI, sama seperti layanan yang dapat disediakan bagi para pelanggan.
Infrastruktur teknologi informasi (TI) sebagai sumber daya teknologi bersama yang
menyediakan platform untuk aplikasi sistem informasi perusahaan yang terperinci.
Infrastruktur TI meliputi investasi dalam peranti keras, peranti lunak dan layanan
konsultasi, pendidikan, dan pelatihan yang tersebar di seluruh perusahaan atau tersebar di
seluruh unit bisnis dalam perusahaan.Infrastruktur TI terdiri atas sekumpulan perangkat dan
aplikasi peranti lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu perusahaan besar secara
keseluruhan (Anoni, 2009).
Evolusi infrastruktur TI Infrastruktur TI di dalam organisasi saat ini merupakan hasil dari
evolusi selama lebih dari 50 tahun di dalam platform komputasi(Anonim2, 2009). Lima
tahap dalam evolusi ini adalah :
1. Era Mesin Akuntansi Elektroni
2. Era Maninframe Umum dan Komputer Mini
3. Era PC
4. Era Klien/Server
5. Era Komputasi Internet Perusahaan

3. Berdasarkan masalah alur informasi yang dihadapi oleh perusahaan ditempat saya bekerja
adalah komunikasi antara client service (frontliner bisnis) dengan bagian produksi terkait
dengan pembuatan estimasi biaya pada sebuah project karena perbedaan penafsiran serta
hambatan komunikasi karena bersifat tidak langsung, serta pemahaman mengenai sistem
yang digunakan berbeda antara bagian lapangan dan produksi yang berada dikantor, selama
ini hanya melalui email: Berikut beberapa alternative pengembangan sistem :
1. Menggunakan Aplikasi chat atau telegram yang dapat digunakan di Smartphone untuk
menghubungkan bagian production dan client service secara cepat dan mudah.
2. Menciptakan Aplikasi khusus untuk pembuatan job detail sehingga format terstandar dan
juga tidak terjadi kesalahan penafsiran dari job detail, dengan memuat jenis jenis pekerjaan
serta jumlahnya. Bagian lapangan tidak perlu repot untuk menuliskan pekerjaan hanya
perlu memilih tipe pekerjaan dan sub sub pekerjaannya.
3. Membuat server dan menyediakan akses yang terintegrasi dengan database untuk
menyambungkan informasi dari tiap bagian melalui berbagai media seperti smartphone
ataupun pc dalam mentransfer dan menerima data.
Tren Platform Peranti Keras dan Teknologi Baru diantaranya (anonim1, 2009) :
1. Integrasi platform komputasi dan telekomunikasi
2. Komputasi grid
3. Komputasi berdasar permintaan (utilitas)
4. Komputasi otonom dan komputasi edge
5. Virtualisasi dan prosesor multicore
Saat ini perusahaan jasa berbasis online sangat ramai khususnya dibidang transportasi
(seperti : Gojek, Uber, Grabbike dan serta market place online (Bukalapak.com, Tokopedia,
Olx yang menyediakan tempat untuk berjualan serta memberikan fasilitas pembayaran
lainnya seperti : pembayaran rekening listrik, pulsa, hingga pembelian reksadana. karena
kemajuan internet serta teknologi informasi hanya dengan smartphone saja siapapun
mampu menerima, memproses, serta mengirimkan informasi dengan harga murah dan
cepat.
kebanyakan perusahaan jasa ini menggunakan platform android, Ios serta Blackberry OS
untuk sistem informasinya karena seluruh pengguna smartphone yang merupakan pasar jasa
mereka menggunakan platform ini di smartphone mereka, namun pemberi jasa ini juga

4. memberikan kemudahan platform berbentuk Microsoft windows dan Linux serta Java
untuk pengguna personal computer atau PC. dengan memberikan proses input kepada
pelanggan mereka secara langsung selanjutnya diproses oleh sistem dalam waktu sekejap
output telah didapatkan. Dengan perkembangan akses internet yang mudah murah dan
cepat pasar mereka akan terus berkembang karena semakin banyak user smartphone serta
pengguna internet.
Contohnya ojek online : Proses input lokasi serta tujuan dilakukan oleh pengguna jasa
langsung, setelah itu sistem akan memberikan proses input tersebut pada armada disekitar
lokasi, setelah itu armada akan menjemput pengguna jasa sesuai lokasi input serta
mengantarkan sesuai tujuan yang telah diinput. semuanya dilaksanakan dengan cepat berkat
internet dan sistem informasi yang baik.
Daftar Pustaka
Anonim1, http://fadlisim.blogspot.co.id/2009/10/infrastruktur-ti-dan-teknologi-baru.html
Anonim2, http://muhammadiqbal97.blogspot.co.id/2009/01/review-bab-5-infrastruktur-ti-
dan.html
Prof, Dr, Ir, Hapzi Ali, MM, CMA, 2015, Modul Sistem informasi dan Pengendalian
Internal, Universitas Mercubuana Jakarta