SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Download to read offline
SENAM
LANTAI
Kelompok 2
o Abdi Zaki
o AchmadWikan
o Kintani Nisa
o Nathania Argi
o Ridha Reza
Senam lantai adalah salah satu bagian dari
rumpun senam. Gerakan-gerakan senam
dilakukan di atas lantai yang beralaskan matras.
Senam lantai sering juga di sebut dengan senam
bebas, sebab pada waktu melakukan gerakan
tidak membawa alat atau menggunakan alat.
SENAM LANTAI
Penggabungan dari beberapa gerakan
senam yang dilakukan secara berurutan dalam
satu periode gerakan atau kesempatan. Pada
gerak rangkaian, pesenam akan melakukan unsur
gerakan mengguling, melenting, keseimbangan,
memutar, melompat, dan meloncat sesuai kaidah
pada gerakan senam lantai.
RANGKAIAN
SENAM LANTAI
• Gunakan Matras karena perlengkapan ini sangat penting saat
melakukan teknik apapun dalam olahraga senam lantai.
• Letakan matras di atas permukaan lantai yang datar.
• Pastikan matras berada pada posisi yang tepat.
• Sekitar area matras pastikan tidak ada benda yang dapat
membahayakan saat melakukan pendaratan.
• Sebelum melakukan teknik senam lantai biasakan dengan
gerakan pemanasan terlebih dahulu.
• Dalam melakukan olahraga senam lantaui dimulai dari teknik
paling dasar, menengah hingga teknik paling sulit.
• Ketika melakukan senam lantai harus ada pengawasan, guru
atau pelatih yang sudah ahli dalam melakukan teknik senam
lantai.
HAL YG HARUS
DIPERHATIKAN SAAT INGIN
MELAKUKAN OLAHRAGA
SENAM LANTAI
Roll
Depan
Berguling ke depan atas
bagian belakang badan (tengkuk,
punggung, pinggang, dan panggul
bagian belakang). Latihan guling ke
depan dapat dilakukan dengan dua
cara, yaitu guling ke depan dengan
sikap awal jongkok dan guling ke
depan dengan sikap awal berdiri.
Cara melakukannya sebagai berikut:
1. Sikap permulaan jongkok,kedua tangan menumpu pada matras selebar bahu.
2. Kedua kaki diluruskan, siku tangan ditekuk, kepala dilipat sampai dagu
menyentuh dada.
3. Mengguling ke depan dengan mendaratkan tengkuk terlebih dahulu dan
kedua kaki di
lipat rapat pada dada.
4. Kedua tangan melemaskan tumpuan dari matras, pegang mata kaki dan
berusaha bangun.
5. Kembali berusaha bangun.
Roll
Belakang
Menggulingkan badan ke belakang,
dimana posisi badan tetap harus membulat,
yaitu kaki dilipat,lutut tetap melekat di
dada, kepala ditundukan sampai dagu
melekat di dada.
Cara melakukan guling ke belakang :
1. Sikap permulaan dalam posisi jongkok,kedua tangan di depan dan kaki
sedikit rapat
2. Kepala ditundukan kemudian kaki menolak ke belakang
3. Pada saat panggul mengenai matras,kedua tangan segera dilipat ke
samping telinga dan telapak tangan menghadap ke bagian atas untuk
siap menolak
4. Kaki segera diayunkan ke belakang melewati kepala,dengan dibantu
oleh kedua tangan menolak kuat dan kedua kaki dilipat sampai ujung
kaki dapat mendarat di atas matras,ke sikap jongkok
Head
Stand
Posisi keseimbangan yang
memanfaatkan kekuatan kedua lengan dan
kepala (otot leher) sebagai titik tumpunya.
Biasanya headstand juga disebut kopstand.
Aktivitas ini bertujuan melatih otot leher,
keseimbangan tubuh, dan keberanian.
Cara melakukan Headstand :
1. Sikap permulaan membungkuk bertumpu pada dahi dan tangan. Dahi
dan tangan membentuk segitiga sama sisi.
2. Angkat tungkai ke atas satu per satu bersamaan.Untuk menjaga agar
badan tidak mengguling ke depan, panggul ke depan, dan punggung
membusur.
3. Berakhir pada sikap badan tegak, dan tungkai rapat lurus ke atas.
Hand
Stand
Sikap tegak dengan bertumpu pada
kedua tangan ,kedua kaki rapat dan lurus ke atas
.suatu hal yang perlu diperhatikan dalam
melakukan hands stand adalah harus di lakukan
di atas landasan atau alas yang keras (misal
lantai).karena akan memudahkan dalam
bertumpu,jika dibandingkan melakukannya di
atas alas yang lunak (misal kasur).
Cara melakukan gerakan Handstand :
1. Berdiri tegak kaki diceraikan ke muka dan belakang.
2. Bungkukkan badan, tangan menumpu selebar bahu, lengan lurus,
pandangan agak ke depan, pantat diangkat setinggi-tinginya, tungkai
ke depan bengkok, sedang tungkai belakang lurus.
3. Ayunkan tungkai belakang ke atas diikuti tungkai yang lain.
4. Kedua tungkai rapat clan lurus, membentuk satu garis dengan badan
dan lengan.
5. Pertahankan keseimbangan.
KAYANG
Posisi kaki bertumpu dengan empat titik
dalam keadaan terbalik dengan meregang dan
mengangkat perut dan panggul. Nilai dari pada
gerakan kayang yaitu dengan menempatkan
kaki lebih tinggi memberikan tekanan pada bahu
dan sedikit pada pinggang. Manfaat dari gerakan
kayang adalah untuk meningkatkan kelentukan
bahu, bukan kelentukan pinggang.
Cara melakukan gerakan kayang sebagai
berikut :
• Sikap permulaan berdiri, keduan tangan menumpu pada pinggul.
• Kedua kaki ditekuk, siku tangan ditekuk, kepala di lipat ke belakang.
• Kedua tangan diputar ke belakang sampai menyentuh matras sebagai
tumpuan.
• Posisi badan melengkung bagai busur.
Sikap
Lilin
Sikap tidur terlentang kemudian
kedua kaki diangkat keras di atas (rapat)
bersama sama, pinggang ditopang kedua
tangan dan pundak tetap menempel pada
lantai. Dalam melakukan sikap lilin,
kekuatan otot perut berfungsi untuk kedua
tangan menopang pinggang.
Cara melakukan gerakan sikap lilin sebagai berikut:
• Tidur terlentang, kedua tangan di saping badan, pandangan
ke atas.
• Angkat kedua kaki lurus ke atas dan rapat.
• Yang menjadi landasan adalah seluruh pundak dibantu kedua
tangan menopang pada
pinggang.
• Pertahankan sikap ini beberapa saat.
• Kemampuan gerak tubuh semakin lincah
• Memperkuat otot lengan, kaki, paha, pinggang, perut dan dada
• Menambah kekuatan fisik
• Menjaga keseimbangan
• Menurunkan berat badan
• Meningkatkan kekuatan jantung
• Melatih lompatan
• Meluruskan tubuh yang bungkuk
• Melatih kefokusan
• Membakar lemak
• Sirkulasi aliran darah lebih lancar
MANFAAT
SENAM LANTAI
TERIMA
KASIH
Kelompok 2

More Related Content

Similar to Senam lantai 2 smp dan mts kelas 1 ,..pdf (20)

Andi Shafira Sarani Baso - Senam Lantai
Andi Shafira Sarani Baso - Senam LantaiAndi Shafira Sarani Baso - Senam Lantai
Andi Shafira Sarani Baso - Senam Lantai
 
Makalah senam lantai(1)
Makalah senam lantai(1)Makalah senam lantai(1)
Makalah senam lantai(1)
 
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAIMAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
 
Klippiing senam lantai
Klippiing senam lantaiKlippiing senam lantai
Klippiing senam lantai
 
Klippiing senam lantai
Klippiing senam lantaiKlippiing senam lantai
Klippiing senam lantai
 
Klippiing senam lantai
Klippiing senam lantaiKlippiing senam lantai
Klippiing senam lantai
 
Klippiing senam lantai
Klippiing senam lantaiKlippiing senam lantai
Klippiing senam lantai
 
Klippiing senam lantai
Klippiing senam lantaiKlippiing senam lantai
Klippiing senam lantai
 
Klippiing senam lantai
Klippiing senam lantaiKlippiing senam lantai
Klippiing senam lantai
 
PPT SENAM LANTAI KELAS IX Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
PPT SENAM LANTAI KELAS IX Pendidikan Jasmani dan KesehatanPPT SENAM LANTAI KELAS IX Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
PPT SENAM LANTAI KELAS IX Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
 
Senam lantai
Senam lantaiSenam lantai
Senam lantai
 
Atletik | Makalah
Atletik | MakalahAtletik | Makalah
Atletik | Makalah
 
PPT GULING DEPAN DAN GULING BELAKANG.pptx
PPT GULING DEPAN DAN GULING BELAKANG.pptxPPT GULING DEPAN DAN GULING BELAKANG.pptx
PPT GULING DEPAN DAN GULING BELAKANG.pptx
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Senam 1 PJKR
Senam 1 PJKR Senam 1 PJKR
Senam 1 PJKR
 
Pjok bab 6
Pjok bab 6Pjok bab 6
Pjok bab 6
 
Senam hamil
Senam hamilSenam hamil
Senam hamil
 
Senam hamil
Senam hamilSenam hamil
Senam hamil
 
Senam hamil
Senam hamilSenam hamil
Senam hamil
 
Senam hamil
Senam hamilSenam hamil
Senam hamil
 

Senam lantai 2 smp dan mts kelas 1 ,..pdf

  • 1. SENAM LANTAI Kelompok 2 o Abdi Zaki o AchmadWikan o Kintani Nisa o Nathania Argi o Ridha Reza
  • 2. Senam lantai adalah salah satu bagian dari rumpun senam. Gerakan-gerakan senam dilakukan di atas lantai yang beralaskan matras. Senam lantai sering juga di sebut dengan senam bebas, sebab pada waktu melakukan gerakan tidak membawa alat atau menggunakan alat. SENAM LANTAI
  • 3. Penggabungan dari beberapa gerakan senam yang dilakukan secara berurutan dalam satu periode gerakan atau kesempatan. Pada gerak rangkaian, pesenam akan melakukan unsur gerakan mengguling, melenting, keseimbangan, memutar, melompat, dan meloncat sesuai kaidah pada gerakan senam lantai. RANGKAIAN SENAM LANTAI
  • 4. • Gunakan Matras karena perlengkapan ini sangat penting saat melakukan teknik apapun dalam olahraga senam lantai. • Letakan matras di atas permukaan lantai yang datar. • Pastikan matras berada pada posisi yang tepat. • Sekitar area matras pastikan tidak ada benda yang dapat membahayakan saat melakukan pendaratan. • Sebelum melakukan teknik senam lantai biasakan dengan gerakan pemanasan terlebih dahulu. • Dalam melakukan olahraga senam lantaui dimulai dari teknik paling dasar, menengah hingga teknik paling sulit. • Ketika melakukan senam lantai harus ada pengawasan, guru atau pelatih yang sudah ahli dalam melakukan teknik senam lantai. HAL YG HARUS DIPERHATIKAN SAAT INGIN MELAKUKAN OLAHRAGA SENAM LANTAI
  • 5. Roll Depan Berguling ke depan atas bagian belakang badan (tengkuk, punggung, pinggang, dan panggul bagian belakang). Latihan guling ke depan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu guling ke depan dengan sikap awal jongkok dan guling ke depan dengan sikap awal berdiri.
  • 6. Cara melakukannya sebagai berikut: 1. Sikap permulaan jongkok,kedua tangan menumpu pada matras selebar bahu. 2. Kedua kaki diluruskan, siku tangan ditekuk, kepala dilipat sampai dagu menyentuh dada. 3. Mengguling ke depan dengan mendaratkan tengkuk terlebih dahulu dan kedua kaki di lipat rapat pada dada. 4. Kedua tangan melemaskan tumpuan dari matras, pegang mata kaki dan berusaha bangun. 5. Kembali berusaha bangun.
  • 7. Roll Belakang Menggulingkan badan ke belakang, dimana posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat,lutut tetap melekat di dada, kepala ditundukan sampai dagu melekat di dada.
  • 8. Cara melakukan guling ke belakang : 1. Sikap permulaan dalam posisi jongkok,kedua tangan di depan dan kaki sedikit rapat 2. Kepala ditundukan kemudian kaki menolak ke belakang 3. Pada saat panggul mengenai matras,kedua tangan segera dilipat ke samping telinga dan telapak tangan menghadap ke bagian atas untuk siap menolak 4. Kaki segera diayunkan ke belakang melewati kepala,dengan dibantu oleh kedua tangan menolak kuat dan kedua kaki dilipat sampai ujung kaki dapat mendarat di atas matras,ke sikap jongkok
  • 9. Head Stand Posisi keseimbangan yang memanfaatkan kekuatan kedua lengan dan kepala (otot leher) sebagai titik tumpunya. Biasanya headstand juga disebut kopstand. Aktivitas ini bertujuan melatih otot leher, keseimbangan tubuh, dan keberanian.
  • 10. Cara melakukan Headstand : 1. Sikap permulaan membungkuk bertumpu pada dahi dan tangan. Dahi dan tangan membentuk segitiga sama sisi. 2. Angkat tungkai ke atas satu per satu bersamaan.Untuk menjaga agar badan tidak mengguling ke depan, panggul ke depan, dan punggung membusur. 3. Berakhir pada sikap badan tegak, dan tungkai rapat lurus ke atas.
  • 11. Hand Stand Sikap tegak dengan bertumpu pada kedua tangan ,kedua kaki rapat dan lurus ke atas .suatu hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan hands stand adalah harus di lakukan di atas landasan atau alas yang keras (misal lantai).karena akan memudahkan dalam bertumpu,jika dibandingkan melakukannya di atas alas yang lunak (misal kasur).
  • 12. Cara melakukan gerakan Handstand : 1. Berdiri tegak kaki diceraikan ke muka dan belakang. 2. Bungkukkan badan, tangan menumpu selebar bahu, lengan lurus, pandangan agak ke depan, pantat diangkat setinggi-tinginya, tungkai ke depan bengkok, sedang tungkai belakang lurus. 3. Ayunkan tungkai belakang ke atas diikuti tungkai yang lain. 4. Kedua tungkai rapat clan lurus, membentuk satu garis dengan badan dan lengan. 5. Pertahankan keseimbangan.
  • 13. KAYANG Posisi kaki bertumpu dengan empat titik dalam keadaan terbalik dengan meregang dan mengangkat perut dan panggul. Nilai dari pada gerakan kayang yaitu dengan menempatkan kaki lebih tinggi memberikan tekanan pada bahu dan sedikit pada pinggang. Manfaat dari gerakan kayang adalah untuk meningkatkan kelentukan bahu, bukan kelentukan pinggang.
  • 14. Cara melakukan gerakan kayang sebagai berikut : • Sikap permulaan berdiri, keduan tangan menumpu pada pinggul. • Kedua kaki ditekuk, siku tangan ditekuk, kepala di lipat ke belakang. • Kedua tangan diputar ke belakang sampai menyentuh matras sebagai tumpuan. • Posisi badan melengkung bagai busur.
  • 15. Sikap Lilin Sikap tidur terlentang kemudian kedua kaki diangkat keras di atas (rapat) bersama sama, pinggang ditopang kedua tangan dan pundak tetap menempel pada lantai. Dalam melakukan sikap lilin, kekuatan otot perut berfungsi untuk kedua tangan menopang pinggang.
  • 16. Cara melakukan gerakan sikap lilin sebagai berikut: • Tidur terlentang, kedua tangan di saping badan, pandangan ke atas. • Angkat kedua kaki lurus ke atas dan rapat. • Yang menjadi landasan adalah seluruh pundak dibantu kedua tangan menopang pada pinggang. • Pertahankan sikap ini beberapa saat.
  • 17. • Kemampuan gerak tubuh semakin lincah • Memperkuat otot lengan, kaki, paha, pinggang, perut dan dada • Menambah kekuatan fisik • Menjaga keseimbangan • Menurunkan berat badan • Meningkatkan kekuatan jantung • Melatih lompatan • Meluruskan tubuh yang bungkuk • Melatih kefokusan • Membakar lemak • Sirkulasi aliran darah lebih lancar MANFAAT SENAM LANTAI