Tumbuhan mampu bergerak untuk menanggapi lingkungan sekitarnya. Terdapat dua jenis gerakan tumbuhan yaitu gerakan endonom yang berasal dari dalam tumbuhan sendiri, dan gerakan esionom yang dipengaruhi oleh rangsangan dari luar seperti cahaya, gravitasi, air, dan kontak fisik. Gerakan esionom terdiri atas tropisme, taksis, dan nasti.

1. GERAK TUMBUHAN
Hernawan, M.Si.

2. APAKAH
TUMBUHAN
BERGERAK ?
• Sebagian besar tumbuhan menghabiskan
seluruh hidupnya dengan menetap di satu
tempat saja.
• Agar dapat bertahan hidup, tumbuhan harus dapat
memberi tanggapan terhadap berbagai kondisi
lingkungan.
• Mereka tertancap pada tempat tumbuh oleh akar-
akarnya.
• Bagaimana tumbuhan merespon
kondisi lingkungan sepanjang waktu?
Tumbuhan dapat melakukan gerakan sebagai upaya tanggap terhadap kondisi
lingkungannya.

3. Contoh :
Daun-daun putri malu mampu menanggapi
rangsang yang dalam hal ini berupa sentuhan.

4. Berdasarkan dari sumber stimulasi, macam
gerak pada tumbuhan dibagi menjadi 2 :
1. Gerak
Endonom/Autonom
Rangsangan/stimulu
s berasal dari dalam
2. Gerak Esionom
Rangsangan/stimulu
s berasal dari luar

5. GERAK ENDONOM • Gerak Higroskopis
Pergerakan bagian tubuh karena pengaruh
kadar air.
Contoh: pecahnya kulit buah polong-polongan
Gerak pertumbuhan daun dan gerak
rotasi sitoplasma (siklosis) pada sel-sel
daun Hydrilla verticillata dapat diketahui
dari gerak sirkulasi klorofil di dalam sel.
Gerak ini terjadi secara spontan dan tidak
diketahui penyebabnya, atau tidak
memerlukan rangsang dari luar.

6. GERAK ESIONOM
1. GERAK TROPISME
Gerakan tropisme adalah
gerakan pada tanaman
yang arahnya dipengaruhi
oleh arah rangsangan.
Gerakan tropisme dibagi
menjadi 2, yaitu gerakan
tropisme positif dan
gerakan tropisme negatif.
3. GERAKAN NASTI
Gerakan nasti adalah
gerakan pada tanaman yang
arahnya tidak dipengaruhi
oleh arah rangsangan yang
datang. Artinya, arah
gerakan tanaman yang
mengalami gerakan nasti
dapat terjadi secara acak.
2. GERAKAN TAKSIS
Gerak seluruh tubuh
tumbuhan yang arahnya
dipengaruhi oleh adanya
rangsang dari luar

7. GERAK ESIONOM
1. GERAK TROPISME
Gerakan tropisme adalah gerakan pada tanaman yang arahnya
dipengaruhi oleh arah rangsangan. Gerakan tropisme dibagi
menjadi 2, yaitu gerakan tropisme positif dan gerakan tropisme
negatif.

8. FOTOTROPISME
positif
Pertumbuhan menuju sumber cahaya disebut fototropisme positif,
sedangkan pertumbuhan jauh dari cahaya disebut fototropisme negatif.

9. FOTOTROPISME NEGATIF
Akar biasanya menunjukkan fototropisme negatif, walaupun
gravitropisme mungkin memainkan peran yang lebih besar
dalam perilaku akar dan pertumbuhan. Beberapa ujung
tanaman menjalar menunjukkan fototropisme negatif, yang
memungkinkan mereka untuk tumbuh menuju benda gelap
dan padat yang kemudian akan dijalari oleh mereka.
Kombinasi atas fototropisme dan gravitropisme memungkinkan
tanaman untuk tumbuh menuju arah yang benar

10. GEOTROPISME POSITIF & NEGATIF
disebut juga Gravitropisme adalah gerakan
tanaman yang disebabkan oleh pengaruh
rangsangan gravitasi bumi.
Contoh geotropisme positif adalah gerakan
akar yang tumbuh secara vertikal menuju
pusat bumi
Geotropisme negatif ?

11. KEMOTROPISME
gerakan tanaman yang disebabkan oleh pengaruh rangsangan kimia tertentu.
Contoh dari gerakan kemotropisme adalah pergerakan ujung akar ke arah
pupuk kimia.

12. TIGMOTROPISME
gerakan
tanaman
yang
disebabkan
oleh
pengaruh
rangsangan
sentuhan
atau
persinggunga
n.
HIDROTROPISME
adalah gerak bagian
tumbuhan menuju kearah
yang basah atau berair.

13. GERAK ESIONOM
2. GERAKAN TAKSIS
Gerak seluruh tubuh tumbuhan yang arahnya dipengaruhi oleh adanya
rangsang dari luar.

14. FOTOTAKSIS
Rangsang : Cahaya
Gerak kloroplas panda
tumbuhan tingkat
tinggi ke arah cahaya

15. KEMOTAKSIS
Rangsang : Zat
Kimia
Gerak sel gamet
jantan menuju
gamet betina
panda tumbuhan
lumut

16. GALVANOTAKSIS
Rangsang : arus
listrik
gerakan Volvox
globator (alga hijau
berkoloni) yang bergerak
mendekati sumber
rangsang yang
mengandung arus listrik

17. GERAK ESIONOM
3. GERAKAN NASTI
Gerakan nasti adalah gerakan pada tanaman yang arahnya tidak
dipengaruhi oleh arah rangsangan yang datang. Artinya, arah gerakan
tanaman yang mengalami gerakan nasti dapat terjadi secara acak.

18. FOTONASTI
Rangsang : Cahaya
Bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) yang akan mekar pada sore
hari dan menutup esok paginya.

19. NIKTINASTI
Rangsang : suasana gelap (gerak tidur)
daun-daun tumbuhan polong-polongan (Leguminosaceae) akan
menutup pada waktu malam. Daun-daun tersebut akan membuka
kembali pada pagi hari. Selain disebabkan oleh suasana gelap,
gerak “tidur” daun-daun tersebut dapat terjadi akibat perubahan
tekanan turgor di dalam persendian daun.

20. SEISMONASTI
/TIGMONASTI
Rangsang : sentuhan/tekanan/getaran
Gerak mengatupnya daun putri malu karena terkena sentuhan.

21. TERMONASTI
Rangsang : suhu
Mekarnya bunga
tulip pada saat suhu
udaranya sesuai

22. HAPTONASTI
gerak nasti yang terjadi pada tumbuhan insektivora
yang disebabkan oleh sentuhan serangga.
Menutupnya daun tanaman kantung semar dan Venus
ketika tersentuh serangga kecil.

23. NASTI KOMPLEKS
gerak nasti yang disebabkan oleh beberapa faktor sekaligus.
Rangsangan yang diterima dapat berupa: cahaya matahari, suhu, air
dan zat kimia.
Gerak membuka dan menutupnya sel-sel penjaga pada stomata

24. TUGAS 1

25. TUMBUHAN JUGA BERTASBIH
“Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya
bertasbih kepada Allah. Dan tak ada sesuatu pun
melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kamu
sekalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia
adalah Mahapenyantun lagi Mahapengampun.” (QS. Al-
Israa’: 44)