SlideShare a Scribd company logo
PERBEDAAN LATAR BELAKANG DAN UMUR MATERNAL TERHADAP
FREKUENSI PINDAH SILANG ANTARA LOKUS BLACK (b) DAN LOKUS
DUMPY (dp) PADA LALAT BUAH (Drosophila melanogaster Meigen.)
Skripsi

Oleh :
Rizki Auliya
NIM 091810401020

Jurusan Biologi
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Jember
2013
SKRIPSI
Bab 1 Pendahuluan
Bab 2 Tinjauan Pustaka
Bab 3 Metode Penelitian
Bab 4 Pembahasan
Bab 5 Kesimpulan
1.1 Latar Belakang
BAB I
PENDAHULUAN

Pewarisan sifat

Gen diluar inti

Gen dalam inti

Induk betina

Pewarisan sifat oleh bahan genetik di luar inti disebut
pewarisan sitoplasmatis.
1.1 Latar Belakang
BAB I
PENDAHULUAN

Pewarisan sifat

Variasi

Umur

Pindah Silang

Semakin tua umur suatu individu, semakin berkurang
frekuensi pindah silang (Suryo, 2004)
1.1 Latar Belakang
BAB I
PENDAHULUAN

Hadi
(2009)

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
BAB III
METODE PENELITIAN

Karmana
(2010)

terdapat kecenderungan kenaikan
prosentase pindah silang akibat
perlakuan beberapa temperatur
pada lokus b dan lokus cl
D. melanogaster diketahui telah
mengalami mutasi yang
menghasilkan variasi genotip
intraspesifik yang disebut strain
black

dumpy

Kromosom II
1.2 Permasalahan
BAB I
PENDAHULUAN

1. Apakah perbedaan latar belakang maternal
berpengaruh terhadap frekuensi pindah silang
lalat buah D. melanogaster ?
2. Apakah perbedaan umur maternal berpengaruh
terhadap frekuensi pindah silang lalat buah D.
melanogaster ?
3. Apakah interaksi latar belakang maternal dan
umur maternal berpengaruh terhadap frekuensi
pindah silang lalat buah D. melanogaster ?

1.3 Batasan Masalah
Pengamatan dilakukan pada keturunan F2
dengan mencatat jumlah keturunan tipe
parental dan tipe rekombinan
1.4 Tujuan
BAB I
PENDAHULUAN

Untuk mengetahui :

1. Pengaruh latar belakang maternal terhadap
frekuensi pindah silang lalat buah D.
melanogaster.
2. Pengaruh umur maternal terhadap frekuensi
pindah silang lalat buah D. melanogaster.
3. Pengaruh interaksi latar belakang maternal
dan umur maternal terhadap frekuensi
pindah silang lalat buah D. melanogaster.
1.5 Manfaat
BAB I
PENDAHULUAN

memberi informasi mengenai pengaruh
perbedaan (latar belakang dan umur)
maternal terhadap frekuensi pindah silang
pada D. Melanogaster, khususnya pada lokus
b dan lokus dp
Drosophila melanogaster Meigen
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Jarak minimum gen yang dapat
mengalami pidah silang adalah 10
map unit (Suryo, 2004).

35,5
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
BAB III
METODE PENELITIAN

tempat

Laboratorium Biologi Dasar dan
Zoologi Jurusan Biologi FMIPA
Universitas Jember
waktu
Bulan Juni – Agustus 2013
3.2 Alat dan Bahan
BAB III
METODE PENELITIAN

Alat
mikroskop stereo/loop, cawan petri, selang,
plastik kecil, botol selai, botol ampul, kuas,
kertas pupasi, blender, busa penyumbat,
kapas, kertas label, timbangan bahan,
pengaduk dan kamera digital.

Bahan
D. Melanogaster strain bdp, pisang, gula
merah (non-sulfid), agar-agar, air, sorbic acid,
dan yeast (Fermipan).
BAB III
METODE PENELITIAN

menggunakan desain Rancangan Acak
Lengkap (RAL)

Pengamatan dilakukan setiap hari mulai dari
kemunculan imago pertama sampai hari ke 10
dengan setiap perlakuan 5 kali ulangan

Setiap tipe persilangan di atas dilakukan untuk
umur betina 8 jam, 12 jam, 16 jam, 20 jam, dan
24 jam (Karmana, 2010)
menghitung jumlah tipe parental dan tipe
rekombinan pada keturunan kedua (F2)
3.4 Prosedur Penelitian
3.4.1 Pembuatan Medium
BAB III
METODE PENELITIAN

Diaduk sampai rata
Didiamkan kurang lebih
10 menit
Didinginkan, diberi ragi,
Dicampur sorbic acid
3.4 Prosedur Penelitian
3.4.2 Persiapan Stok Induk
BAB III
METODE PENELITIAN

5 D. melanogaster

++ × ++

5 D. melanogaster
bdp × bdp

Setelah muncul pupa, Induk dipindah ke botol lain

pupa diisolasi dalam botol ampul  betina virgin

++

bdp
3.4 Prosedur Penelitian
3.4.3 Persilangan
BAB III
METODE PENELITIAN

5 D. melanogaster ++

5 D. melanogaster bdp

♀normal × ♂bdp

♀ bdp × ♂normal

F1

♀F1 × ♂bdp
Dihitung F2

P
F1

Testcross F1
F2
3.5 Pengamatan
Tabel Pengamatan
BAB III
METODE PENELITIAN
3.6 Analisis Data
BAB III
METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak
Lengkap (RAL). Data yang diperoleh dianalisis
dengan ANAVA faktorial
Jika diperoleh nilai p ≤ 0,05 dilanjutkan

dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada
taraf signifikansi 5 %.
Jumlah keturunan F2 hasil testcross persilangan F1
BAB IV
PEMBAHASAN

parental
rekombinan
Gardner (1984)
D. melanogaster mutan
memiliki viabilitas lebih
rendah daripada strain
normal
Karmana (2010) Jumlah
keturunan induk mutan
lebih sedikit dari jumlah
keturunan induk nomal

Dobzhansky (1985) Sel
telur D. melanogaster
mutan lebih rentan
dibandingkan dengan sel
telur strain normal
Frekuensi pindah silang

FPS =

Jumlah Tipe Rekombinan

Jumlah Total Keturunan

X 100%
Frekuensi pindah silang
BAB IV
PEMBAHASAN

Persentase
Hasil testcross F1 dengan induk yang resesif

BAB IV
PEMBAHASAN

pada hasil testcross F1
persilangan dihibrid
dihasilkan keturunan dengan
perbandingan 1:1:1:1
 Perbedaan latar belakang maternal tidak
berpengaruh nyata terhadap frekuensi
pindah silang (P>0,05)
BAB IV
PEMBAHASAN

Efek maternal menurunan FPS D.
melanogaster, dapat berbeda
antara strain satu dengan strain
yang lain (Chinnici, 1991)

 Perbedaan umur betina tidak berpengaruh

Induk betina mutan menurunkan
tipe rekombinan antara gen w
dengan gen m

Acton (2001) Efek maternal tidak
menurunkan FPS antara gen
cinnabar dengan vestigial.

menurunkan rekombinasi antara
gen tx dengan gen e

tidak membawa sifat non-pindah
silang (non-crossover) dari gen
induk betina

nyata terhadap frekuensi pindah silang
(P>0,05)
pada strain tertentu gen keturunan
Moyer (1994) Induk betina
Kesimpulan
• Latar belakang maternal dan umur tidak berpengaruh
terhadap pindah silang pada lokus b dan dp
• Gen di luar inti tidak mempengaruhi pindah silang lokus
b dan dp pada D. melanogaster

Saran
• perlu dilakukan penelitian yang sama pada strain-strain
yang berbeda
• perlu dilakukan penelitian pada tingkat molekuler yaitu
dengan uji DNA mitokondria
Terima Kasih
Dumpy

Wild type

Black

Black-dumpy
Kertas pupasi
Perbedaan Jantan dan
Betina
Alasan penggunaan D. melanogaster sebagai
objek penelitian genetika di laboratorium
adalah
ukurannya kecil
 mempunyai siklus hidup pendek
 dapat memproduksi banyak keturunan
 generasi yang baru dapat dikembangbiakan
setiap dua minggu
 murah biayanya
 mudah perawatannya
(Stine, 1991 dalam Chumaisah, 2002).

Crossing Over
Rekonstruksi pindah silang
Jenius adalah 1% inspirasi dan 99% keringat.
Tidak ada yang dapat menggantikan kerja keras.
Keberuntungan terjadi ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan.
(Thomas Alfa Edison)

@rizaulia92
Rizki auliya

More Related Content

What's hot

multimedia interaktif replikasi virus
multimedia interaktif replikasi virusmultimedia interaktif replikasi virus
multimedia interaktif replikasi virus
dewiRM
 
Makalah (pro) pangan rekayasa genetika
Makalah (pro) pangan rekayasa genetikaMakalah (pro) pangan rekayasa genetika
Makalah (pro) pangan rekayasa genetika
Rohmad_ Putra
 
Rekayasa genetika
Rekayasa genetikaRekayasa genetika
Rekayasa genetika
Yunita Sari
 
Mona indriani b1 j014126_c
Mona indriani b1 j014126_cMona indriani b1 j014126_c
Mona indriani b1 j014126_c
_27
 
Rekayasa genetika (By DianaSM).ppt
Rekayasa genetika (By DianaSM).pptRekayasa genetika (By DianaSM).ppt
Rekayasa genetika (By DianaSM).pptDiana Muliadi
 
Rekayasa genetika
Rekayasa genetikaRekayasa genetika
Rekayasa genetika
21 Memento
 
Tugas 1 ~ genetika dasar
Tugas 1 ~ genetika dasarTugas 1 ~ genetika dasar
Tugas 1 ~ genetika dasar
Rinta Rachmawati
 
rekayasa gen
rekayasa genrekayasa gen
rekayasa gen
fahmi yuli
 
Bioteknologi transgenik
Bioteknologi transgenikBioteknologi transgenik
Bioteknologi transgenik
Javier Zanetti
 
Kloning Gen
Kloning GenKloning Gen
Kloning Gen
jessikimia
 
Rekayasa Genetika
Rekayasa GenetikaRekayasa Genetika
Rekayasa Genetika
ilmanafia13
 
Vektor bioteknologi
Vektor bioteknologiVektor bioteknologi
Vektor bioteknologi
Yunita Sari
 
15 contoh rekayasa genetika
15 contoh rekayasa genetika15 contoh rekayasa genetika
15 contoh rekayasa genetika
Shelvy S.Mardiany
 
Mitosis dan Meiosis
Mitosis dan MeiosisMitosis dan Meiosis
Mitosis dan Meiosis
FitriDamayanti9
 
Sejarah perkembangan genetika dan bioteknologi
Sejarah perkembangan genetika dan bioteknologiSejarah perkembangan genetika dan bioteknologi
Sejarah perkembangan genetika dan bioteknologiFanny Kembaren
 
Kepustakaan dna
Kepustakaan dnaKepustakaan dna
Kepustakaan dna
shovi fatimah
 
Transgenik ppt
Transgenik pptTransgenik ppt
Transgenik ppt
Wahyu Dermawan
 
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan MikrobaITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan MikrobaFransiska Puteri
 

What's hot (20)

multimedia interaktif replikasi virus
multimedia interaktif replikasi virusmultimedia interaktif replikasi virus
multimedia interaktif replikasi virus
 
Makalah (pro) pangan rekayasa genetika
Makalah (pro) pangan rekayasa genetikaMakalah (pro) pangan rekayasa genetika
Makalah (pro) pangan rekayasa genetika
 
Rekayasa genetika
Rekayasa genetikaRekayasa genetika
Rekayasa genetika
 
Makalah mutasi gen
Makalah mutasi genMakalah mutasi gen
Makalah mutasi gen
 
Mona indriani b1 j014126_c
Mona indriani b1 j014126_cMona indriani b1 j014126_c
Mona indriani b1 j014126_c
 
Rekayasa genetika (By DianaSM).ppt
Rekayasa genetika (By DianaSM).pptRekayasa genetika (By DianaSM).ppt
Rekayasa genetika (By DianaSM).ppt
 
Rekayasa genetika
Rekayasa genetikaRekayasa genetika
Rekayasa genetika
 
Tugas 1 ~ genetika dasar
Tugas 1 ~ genetika dasarTugas 1 ~ genetika dasar
Tugas 1 ~ genetika dasar
 
rekayasa gen
rekayasa genrekayasa gen
rekayasa gen
 
Bioteknologi transgenik
Bioteknologi transgenikBioteknologi transgenik
Bioteknologi transgenik
 
Genetika mikroba 1
Genetika mikroba 1Genetika mikroba 1
Genetika mikroba 1
 
Kloning Gen
Kloning GenKloning Gen
Kloning Gen
 
Rekayasa Genetika
Rekayasa GenetikaRekayasa Genetika
Rekayasa Genetika
 
Vektor bioteknologi
Vektor bioteknologiVektor bioteknologi
Vektor bioteknologi
 
15 contoh rekayasa genetika
15 contoh rekayasa genetika15 contoh rekayasa genetika
15 contoh rekayasa genetika
 
Mitosis dan Meiosis
Mitosis dan MeiosisMitosis dan Meiosis
Mitosis dan Meiosis
 
Sejarah perkembangan genetika dan bioteknologi
Sejarah perkembangan genetika dan bioteknologiSejarah perkembangan genetika dan bioteknologi
Sejarah perkembangan genetika dan bioteknologi
 
Kepustakaan dna
Kepustakaan dnaKepustakaan dna
Kepustakaan dna
 
Transgenik ppt
Transgenik pptTransgenik ppt
Transgenik ppt
 
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan MikrobaITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
 

Similar to Maternal terhadap pindah silang Drosophila melanogaster

Populasi Gen- Nela Fitrah Sari Nunu (A20222002).pptx
Populasi Gen- Nela Fitrah Sari Nunu (A20222002).pptxPopulasi Gen- Nela Fitrah Sari Nunu (A20222002).pptx
Populasi Gen- Nela Fitrah Sari Nunu (A20222002).pptx
Nhelafitrahsari
 
Pengertian Genotip, Fenotip, dan Parameter Genetik Ternak - Materi Genetika T...
Pengertian Genotip, Fenotip, dan Parameter Genetik Ternak - Materi Genetika T...Pengertian Genotip, Fenotip, dan Parameter Genetik Ternak - Materi Genetika T...
Pengertian Genotip, Fenotip, dan Parameter Genetik Ternak - Materi Genetika T...
Lusia Komala Widiastuti
 
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptxPPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
DodolaneNoya
 
Mekanisme Evolusi-Klp 3-Renew.pptx
Mekanisme Evolusi-Klp 3-Renew.pptxMekanisme Evolusi-Klp 3-Renew.pptx
Mekanisme Evolusi-Klp 3-Renew.pptx
nabila226494
 
Variabilitas dan seleksi awal populasi tanaman teh hasil persilangan buatan (2)
Variabilitas dan seleksi awal populasi tanaman teh hasil persilangan buatan (2)Variabilitas dan seleksi awal populasi tanaman teh hasil persilangan buatan (2)
Variabilitas dan seleksi awal populasi tanaman teh hasil persilangan buatan (2)
Andrew Hutabarat
 

Similar to Maternal terhadap pindah silang Drosophila melanogaster (7)

Populasi Gen- Nela Fitrah Sari Nunu (A20222002).pptx
Populasi Gen- Nela Fitrah Sari Nunu (A20222002).pptxPopulasi Gen- Nela Fitrah Sari Nunu (A20222002).pptx
Populasi Gen- Nela Fitrah Sari Nunu (A20222002).pptx
 
Pengertian Genotip, Fenotip, dan Parameter Genetik Ternak - Materi Genetika T...
Pengertian Genotip, Fenotip, dan Parameter Genetik Ternak - Materi Genetika T...Pengertian Genotip, Fenotip, dan Parameter Genetik Ternak - Materi Genetika T...
Pengertian Genotip, Fenotip, dan Parameter Genetik Ternak - Materi Genetika T...
 
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptxPPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
PPT_nurya_polos-edit TKU.pptx
 
Pdf gpi aan
Pdf gpi aanPdf gpi aan
Pdf gpi aan
 
Mekanisme Evolusi-Klp 3-Renew.pptx
Mekanisme Evolusi-Klp 3-Renew.pptxMekanisme Evolusi-Klp 3-Renew.pptx
Mekanisme Evolusi-Klp 3-Renew.pptx
 
mutasi sma
mutasi smamutasi sma
mutasi sma
 
Variabilitas dan seleksi awal populasi tanaman teh hasil persilangan buatan (2)
Variabilitas dan seleksi awal populasi tanaman teh hasil persilangan buatan (2)Variabilitas dan seleksi awal populasi tanaman teh hasil persilangan buatan (2)
Variabilitas dan seleksi awal populasi tanaman teh hasil persilangan buatan (2)
 

Recently uploaded

INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 

Recently uploaded (20)

INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 

Maternal terhadap pindah silang Drosophila melanogaster

  • 1. PERBEDAAN LATAR BELAKANG DAN UMUR MATERNAL TERHADAP FREKUENSI PINDAH SILANG ANTARA LOKUS BLACK (b) DAN LOKUS DUMPY (dp) PADA LALAT BUAH (Drosophila melanogaster Meigen.) Skripsi Oleh : Rizki Auliya NIM 091810401020 Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Jember 2013
  • 2. SKRIPSI Bab 1 Pendahuluan Bab 2 Tinjauan Pustaka Bab 3 Metode Penelitian Bab 4 Pembahasan Bab 5 Kesimpulan
  • 3. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pewarisan sifat Gen diluar inti Gen dalam inti Induk betina Pewarisan sifat oleh bahan genetik di luar inti disebut pewarisan sitoplasmatis.
  • 4. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Pewarisan sifat Variasi Umur Pindah Silang Semakin tua umur suatu individu, semakin berkurang frekuensi pindah silang (Suryo, 2004)
  • 5. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Hadi (2009) BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB III METODE PENELITIAN Karmana (2010) terdapat kecenderungan kenaikan prosentase pindah silang akibat perlakuan beberapa temperatur pada lokus b dan lokus cl D. melanogaster diketahui telah mengalami mutasi yang menghasilkan variasi genotip intraspesifik yang disebut strain black dumpy Kromosom II
  • 6. 1.2 Permasalahan BAB I PENDAHULUAN 1. Apakah perbedaan latar belakang maternal berpengaruh terhadap frekuensi pindah silang lalat buah D. melanogaster ? 2. Apakah perbedaan umur maternal berpengaruh terhadap frekuensi pindah silang lalat buah D. melanogaster ? 3. Apakah interaksi latar belakang maternal dan umur maternal berpengaruh terhadap frekuensi pindah silang lalat buah D. melanogaster ? 1.3 Batasan Masalah Pengamatan dilakukan pada keturunan F2 dengan mencatat jumlah keturunan tipe parental dan tipe rekombinan
  • 7. 1.4 Tujuan BAB I PENDAHULUAN Untuk mengetahui : 1. Pengaruh latar belakang maternal terhadap frekuensi pindah silang lalat buah D. melanogaster. 2. Pengaruh umur maternal terhadap frekuensi pindah silang lalat buah D. melanogaster. 3. Pengaruh interaksi latar belakang maternal dan umur maternal terhadap frekuensi pindah silang lalat buah D. melanogaster.
  • 8. 1.5 Manfaat BAB I PENDAHULUAN memberi informasi mengenai pengaruh perbedaan (latar belakang dan umur) maternal terhadap frekuensi pindah silang pada D. Melanogaster, khususnya pada lokus b dan lokus dp
  • 9. Drosophila melanogaster Meigen BAB II TINJAUAN PUSTAKA Jarak minimum gen yang dapat mengalami pidah silang adalah 10 map unit (Suryo, 2004). 35,5
  • 10. 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian BAB III METODE PENELITIAN tempat Laboratorium Biologi Dasar dan Zoologi Jurusan Biologi FMIPA Universitas Jember waktu Bulan Juni – Agustus 2013
  • 11. 3.2 Alat dan Bahan BAB III METODE PENELITIAN Alat mikroskop stereo/loop, cawan petri, selang, plastik kecil, botol selai, botol ampul, kuas, kertas pupasi, blender, busa penyumbat, kapas, kertas label, timbangan bahan, pengaduk dan kamera digital. Bahan D. Melanogaster strain bdp, pisang, gula merah (non-sulfid), agar-agar, air, sorbic acid, dan yeast (Fermipan).
  • 12. BAB III METODE PENELITIAN menggunakan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL) Pengamatan dilakukan setiap hari mulai dari kemunculan imago pertama sampai hari ke 10 dengan setiap perlakuan 5 kali ulangan Setiap tipe persilangan di atas dilakukan untuk umur betina 8 jam, 12 jam, 16 jam, 20 jam, dan 24 jam (Karmana, 2010) menghitung jumlah tipe parental dan tipe rekombinan pada keturunan kedua (F2)
  • 13. 3.4 Prosedur Penelitian 3.4.1 Pembuatan Medium BAB III METODE PENELITIAN Diaduk sampai rata Didiamkan kurang lebih 10 menit Didinginkan, diberi ragi, Dicampur sorbic acid
  • 14. 3.4 Prosedur Penelitian 3.4.2 Persiapan Stok Induk BAB III METODE PENELITIAN 5 D. melanogaster ++ × ++ 5 D. melanogaster bdp × bdp Setelah muncul pupa, Induk dipindah ke botol lain pupa diisolasi dalam botol ampul  betina virgin ++ bdp
  • 15. 3.4 Prosedur Penelitian 3.4.3 Persilangan BAB III METODE PENELITIAN 5 D. melanogaster ++ 5 D. melanogaster bdp ♀normal × ♂bdp ♀ bdp × ♂normal F1 ♀F1 × ♂bdp Dihitung F2 P F1 Testcross F1 F2
  • 16. 3.5 Pengamatan Tabel Pengamatan BAB III METODE PENELITIAN
  • 17. 3.6 Analisis Data BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Data yang diperoleh dianalisis dengan ANAVA faktorial Jika diperoleh nilai p ≤ 0,05 dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf signifikansi 5 %.
  • 18. Jumlah keturunan F2 hasil testcross persilangan F1 BAB IV PEMBAHASAN parental rekombinan
  • 19. Gardner (1984) D. melanogaster mutan memiliki viabilitas lebih rendah daripada strain normal
  • 20.
  • 21. Karmana (2010) Jumlah keturunan induk mutan lebih sedikit dari jumlah keturunan induk nomal Dobzhansky (1985) Sel telur D. melanogaster mutan lebih rentan dibandingkan dengan sel telur strain normal
  • 22.
  • 23. Frekuensi pindah silang FPS = Jumlah Tipe Rekombinan Jumlah Total Keturunan X 100%
  • 24. Frekuensi pindah silang BAB IV PEMBAHASAN Persentase
  • 25. Hasil testcross F1 dengan induk yang resesif BAB IV PEMBAHASAN pada hasil testcross F1 persilangan dihibrid dihasilkan keturunan dengan perbandingan 1:1:1:1
  • 26.  Perbedaan latar belakang maternal tidak berpengaruh nyata terhadap frekuensi pindah silang (P>0,05) BAB IV PEMBAHASAN Efek maternal menurunan FPS D. melanogaster, dapat berbeda antara strain satu dengan strain yang lain (Chinnici, 1991)  Perbedaan umur betina tidak berpengaruh Induk betina mutan menurunkan tipe rekombinan antara gen w dengan gen m Acton (2001) Efek maternal tidak menurunkan FPS antara gen cinnabar dengan vestigial. menurunkan rekombinasi antara gen tx dengan gen e tidak membawa sifat non-pindah silang (non-crossover) dari gen induk betina nyata terhadap frekuensi pindah silang (P>0,05) pada strain tertentu gen keturunan Moyer (1994) Induk betina
  • 27. Kesimpulan • Latar belakang maternal dan umur tidak berpengaruh terhadap pindah silang pada lokus b dan dp • Gen di luar inti tidak mempengaruhi pindah silang lokus b dan dp pada D. melanogaster Saran • perlu dilakukan penelitian yang sama pada strain-strain yang berbeda • perlu dilakukan penelitian pada tingkat molekuler yaitu dengan uji DNA mitokondria
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35. Alasan penggunaan D. melanogaster sebagai objek penelitian genetika di laboratorium adalah ukurannya kecil  mempunyai siklus hidup pendek  dapat memproduksi banyak keturunan  generasi yang baru dapat dikembangbiakan setiap dua minggu  murah biayanya  mudah perawatannya (Stine, 1991 dalam Chumaisah, 2002). 
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 41.
  • 42.
  • 43.
  • 44. Jenius adalah 1% inspirasi dan 99% keringat. Tidak ada yang dapat menggantikan kerja keras. Keberuntungan terjadi ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan. (Thomas Alfa Edison) @rizaulia92 Rizki auliya