1. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) untuk mengetahui pengaruh dosis asam indol butirat terhadap gugur bunga tanaman cabai merah.
2. Perlakuan terdiri atas 5 dosis asam indol butirat yaitu 0, 10, 20, 30, dan 40 ppm.
3. Tidak ditemukan pengaruh yang signifikan dari kelompok petak maupun interaksi antara perlakuan dan kelompok petak
1. Tugas Praktikum
Rancangan Percobaan
g
RAKL d T d Comparison
dan Trend C i
IMELDA SILABAN
MARGARETTA
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
2. Kasus 3 6 5
3.6.5
• Suatu percobaan dilakukan untuk mengetahui
pola respon gugur bunga pada tanaman cabai
merah terhadap asam indol butirat (IBA).
p ( )
Percobaan dilakukan pada lahan memiliki
tingkat kesuburan berbeda dan membujur dari
Utara k Selatan pada petak-petak percobaan
ke l d k k b
berukuran 5 x 5 meter dengan jarak antar petak
50 cm d dan antar ulangan 1 m. IBA di b k
t l dicobakan
dalam 5 dosis, yaitu 0, 10, 20, 30, dan 40 ppm.
Data berikut adalah persentase gugur bunga tiap
petak.
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
3. Konse Ulangan
ntrasi Yi. Yi.
IBA I II III
0 62 55 57 174
74 5
58
10 26 36 31 93 31
20 16 15 23 54 18
30 10 11 18 39 13
40 13 11 9 33 11
Total 127 128 138 393
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
4. I. Jawaban singkat
I J b i k t
1. Rancangan percobaan yang sesuai untuk
percobaan tersebut adalah RAKL (Rancangan
Acak Kelompok Lengkap)
2. Satuan percobaannya adalah petak-petak
percobaan berukuran 5 x 5 meter dengan jarak
antar petak 50 cm dan antar ulangan 1 m.
3.
3 Ulangannya ada 3
4. Banyak satuan percobaan yang diperlukan ada
3x5 = 15 satuan percobaan
percobaan.
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
5. 5.
5 Perlakukannya adalah pola respon gugur bunga
pada tanaman cabai merah terhadap asam indol
butirat (IBA)
(IBA).
6. Sifat (variable) yang diamati IBA dicobakan
dalam 5 dosis, yaitu 0 10, 20, 30, dan 40 ppm.
dosis 0, 10 20 30 ppm
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
6. II.
II DENAH PERCOBAAN DAN
RANDOMISASI
Perlakuan = 5
• IBA 0 ppm
• IBA 10 ppm
• IBA 20 ppm
• IBA 30 ppm
• IBA 40 ppm
Ulangan = 3
g
Satuan percobaan
• 5x 3 = 15
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
7. U
I II III
0 20 30
30 10 10
10 40 40
4
40 3
30 0
20 0 20
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
8. III.
III MODEL MATEMATIK
IV.
IV HIPOTESIS
Perlakuan Ho : αi = 0 ; H1 : αi ≠ 0
Kelompok H : ρj = 0 ; H : ρj ≠ 0
K l k Ho j H1 j
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
9. V. GRAFIK
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
10. VI.
VI Analisis Keragaman
• FK = y2 = 3932 = 10296 6
10296,6
rp 15
• JK t t l = Y211 + Y212 + Y213 + . . . + Y2pr – FK
total
= 4680, 4
4 ,
Y21. + Y22. +Y23. + … + Y2p.
• JK perlakuan = ---------------------------------------- - FK
r
= 4520,4
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
11. Y21. + Y22. +Y23. + … + Y2p.
• JK kelompok = ----------------------------------- - FK
p
= 10311,4- 10296,6
= 14 8
14,8
• JK galat = JK total – JK kelompok - JK perlakuan
= 4680,4 – 14,8 - 4520,4
= 145,2
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
12. VII.
VII Tabel Anava
SK db JK KT F Hit F tabel
Kelompok 2 14,8 7,4 0,40 3,84
Perlakuan
l k 4 4520,4 1130,1 62,26***
*** 3,84
8
Galat 8 145,2 18,15
Total 14 4680,4
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
13. VIII.
VIII Kesimpulan
Varietas → Fhit > Ftabel sehingga Ho : αi = 0
ditolak, terdapat perbedan hasil antar respon
gugur bunga pada tanaman cabai merah
terhadap asam indol butirat (IBA).
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
14. IX.
IX pengujian dengan polinomial
orthogonal
Tabel koefisien polinomial orthogonal untuk 5
perlakuan.
Respon Total Pengamatan tiap perlakuan (Yi.)
(Pangkat
polinomial) 0 10 20 30 40 Yi.
174 93 54 39 33
linier 1 -1 0 1 -1 4
kuadratik 2 -1 -2 -1 2 14
kubik 2 -2 0 -2 2 16
kuartik 4 -3 3 -3 -1 70
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
15. HIPOTESIS
◦ Kuartik Ho : β4 = 0
◦ Kubik Ho : β3 = 0
◦ Kuadratik Ho : β2 = 0
◦ Linier Ho : β1 = 0
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
16. ANALISIS VARIANS
- JK linier = [(1)174+(-1)93+(0)54+(1)39+(-1)33]
[(1)174+( 1)93+(0)54+(1)39+( 1)33]
5x4
= 4 35
4,35
- JK kuadrat = 2,48
- JK Kubik = 1,87
K bik 8
- JK Kuartik = 1,22
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
17. Tabel Anava
SK db JK KT F Hit F tabel
Perlakuan 4 4520,4 1130,1 4,25
•Linier 1 4,35 4,35 0,23
•Kuadratik 1 2,48 2,48 0,13
•Kubik 1 1,87 1,87 0,10
•Kuartik 1 1,22
1 22 1,22
1 22 0,06
0 06
Galat 8 145,2 18,15
Total 16
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
18. KESIMPULAN
S P A
• Ho : β4 = 0 diterima artinya respon gugur bunga
diterima,
pada tanaman cabai merah terhadap asam indol
butirat (IBA) merupakan bentuk regresi dengan
pangkat l bih rendah d i k
k lebih d h dari kuartik
ik
• Ho : β3 = 0 diterima, artinya respon gugur bunga
pada tanaman cabai merah terhadap asam indol
butirat (IBA) merupakan bentuk regresi kubik
• Ho : β2 = 0 diterima, artinya respon gugur bunga
pada t
d tanaman cabai merah t h d
b i h terhadap asam i d l
indol
butirat (IBA) merupakan bentuk regresi kuadratik.
• Ho : β1 = 0 diterima, artinya respon gugur bunga
o β d te a, a t ya espo gugu bu ga
pada tanaman cabai merah terhadap asam indol
butirat (IBA) merupakan bentuk regresi linier.
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011
19. Haahhh,,, the d!!
H hhh th end!!
TERIMA KASIH
KASIH...
Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, 2011