SlideShare a Scribd company logo
BAB I
PENDAHULUAN
Indonesia kaya akan sumber daya alam merupakan warisan nusantara yang
harus di lestarikan sebagai identitas/langgam daerah masing-masing.
Keanekaragaman hayati pesona alam, flora-fauna, bahasa, aneka ragam suku dan
etnis yang menempati seluruh Nusantara. Suku-suku ini memiliki keragaman yang
tiada duanya, sangat otentik dan memiliki kearifan lokal di dalam identitas
kehidupan mereka.Pendakian atau disebut juga kelana alam atau treking umumnya
merujuk pada perjalanan panjang dan penuh semangat yang biasanya melewati
jalan kecil di area pedalaman. Di Indonesia, pendakian ini identik dengan
perjalanan menuju puncak gunung.
Pemetaan adalah suatu proses menyajikan informasi muka Bumi yang
berupa fakta, dunia nyata, baik bentuk permukaan buminya maupun sumberdaya
alamnya, berdasarkan skala peta, sistem proyeksi peta, serta simbol-simbol dari
unsur muka Bumi yang disajikan. Penyajian unsur-unsur permukaan bumi di atas
peta dibatasi oleh garis tepi kertas serta grid atau gratikul. Diluar batas tepi daerah
peta, pada umumnya dicantumkan berbagai keterangan yang disebut tepi.
Keterangan tepi ini dicantumkan agar peta dapat dipergunakan sebaik-baiknya oleh
pemakai peta
1.2 Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam kegiatan ini,adalah
sebagai berikut :
- Bagaimana kondisi jalur Lintas pendakian gunung Nokilalaki?
1.3 Batasan Masalah
Luas lingkup hanya meliputi pembahasan tentang pemetaan jalur Pendakian
Gunung Nokilalaki. Adapun batasan – batasan masalah mengenai Pemetaan dan
pengukuran jalur Pendakian Gunung Nokilalaki:
• Sudut
Adapun Sudut yang dimaksud adalah Sudut Vertikal Dan horizontal Titik Patok.
• Jarak
Yang dimaksud jarak adalah jarak datar dan jarak miring antar patok.
• Kemiringan
Kemiringan yang dimaksud adalah kemiringan dari jalur dari setiap titik-titik
koordinat.
• Trek jalur
Trek jalur yang di maksud yakni bagaimana trek daripada lintas pendakian
gonung nokilalaki
• Pembuatan Peta jalur Pendakian Gunung Nokilalaki.
1.4 Tujuan dan kegunaan ekspedisi
Tujuan Ekspedisi
1. Untuk syarat kenaikan Jenjang Anggota di MAPATECHNO
2. Pemeteaan Jalur Pendakian Gunung Nokilalaki
3. Menganalisa dan Mengevaluasi hasil pengukuran
4. Sebagai Sarana Pemantapan Dalam Bidang Gunung Hutan
KegunaanEkspedisi
Dari Hasil Ekspedisi, kita berharap bisa menjadi penyedia informasi
keadaan atau gambaran jalur Pendakian Gunung Nokilalaki dan hasil
pengukuran dengan metode manual dan metode track jalur menggunakan
GPS yang dapat dijadikan acuan dalam pengembangan penelitian
kedepannya.
1.5 Nama Kegiatan
Ekpedisi Mapatechno “Pemetaan jalur pendakian gunung Nokikilalaki”
1.6 Peserta Kegiatan
No. Nama Nama Lapangan NomorAnggota Muda Jurusan
1 SandyMahardika Predator Am.mptc.XXVII-019 Teknik Geologi
2 Made SugiSantika ABYSSAL Am.mptc.XXX-001 Teknik Geologi
3 Indra Hadisetya STALAK Am.mptc.XXX-002 Teknik Geologi
4 FrillianSiappa BUYU Am.mptc.XXX-003 Teknik Mesin
5 PutrawanWada NL VOICE Am.mptc.XXX-004 Teknik Geologi
1.7 Sasaran Kegiatan
Sasaran pada kegiatan ekspedisi ini yaitu, sedapatnya mengedukasi
para pegiat alam dalam berkegiatan di alam. Adapun target kegiatan ini
yaitu diharapkan agar setelah kagiatan ini berlangsung para pegiat alam
dapat mengetahui bagaimana situasi keadaan jalur Nokilalaki
1.8 Waktu Kegiatan
Mulai dari Tanggal 30 Januari s/d 4 Februari 2023. Adapun
perubahan waktu tergantung situasi dan Kondisi.
1.9 Tempat Pelaksanaan Dan Estimasi waktu
Adapun tempat pelaksanaan kegiatan ini adalah :
- Titik start di Desa Tongoa, Kecamatan Nokilalaki, Kabupaten Sigi
Biromaru.
Waktu yang dibutuhkan dalam kegiatan ini sesuai dengan estimasi
waktu yang Tim Perhitungkan berdasarkan metode pengambilan data
dan Analisa Jalur yaitu selama 5 hari Perjalanan.
1.10 Bentuk Kegiatan
Bentuk Kegitan TIM ekspedisi Pemetaan jalur pendakian gunung
Nokikilalaki adalah sebagai berikut :
Pendakian
Pendakian dilakukan dari desa Tongoa menuju puncak gunung
nokilalaki dengan ketinggian 2355 Mdpl, dengan estimasi waktu 5 hari.
Pengambilan data
Adapun pengambilan data yang dilakukan tim, berupa data awal
meliputi azimuth, jarak lintasan, kordinat, elevasi, trek jalur, kemiringan.
1.11 Hasil Kegiatan
Output dalam kegiatan ini Berupa Laporan Kegiatan Ekspedisi, Peta
Jalur pendakian gunung Nokikilalaki Beserta Data Pemetaan Jalur,
Buklet, Bener, di Lapangan mengunakan metode manual
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Pemetaan
Pemetaan adalah suatu proses menyajikan informasi muka Bumi yang
berupa fakta, dunia nyata, baik bentuk permukaan buminya maupun
sumberdaya alamnya, berdasarkan skala peta, sistem proyeksi peta, serta
simbol-simbol dari unsur muka Bumi yang disajikan. Penyajian unsur-unsur
permukaan bumi di atas peta dibatasi oleh garis tepi kertas serta grid atau
gratikul. Diluar batas tepi daerah peta, pada umumnya dicantumkan berbagai
keterangan yang disebut tepi. Keterangan tepi ini dicantumkan agar peta dapat
dipergunakan sebaik-baiknya oleh pemakai peta
Pemetaan dapat didefinisikan sebagai suatu proses terpadu yang
mencakup pengumpulan, pengolahan dan visualisasi dari data spasial
(keruangan). Data spasial umumnya didefinisikan sebagai data keruangan
yang terkait dengan permukaan Bumi (termasuk dasar laut) serta obyek,
fenomena dan proses yang berada, terjadi atauberlangsung di atasnya.
Produk suatu proses pemetaan adalah suatu informasi spasial yang dapat
divisualisasikan dalam bentuk atlas (kertas maupun elektronis), peta
(kertas maupun digital), basis data digital maupun Sistem Informasi
Geografis (SIG).
2.2 Perhitungan Jarak, Sudut dan Azimuth
Penentuan titik posisi secara tereritis dilakukan dengan cara perhitungan
jarak,sudut,dan azimuth.
. - Jarak
Jarak merupakan rentangan hubungan terpendek antara dua titik. Jauh
rentangan antara dua titik dinyatakan dalam satuan ukuran panjang.).
Dalam hal ini untuk pengukuran jarak dilakukan secara manual
menggunakan pita ukur.
- Sudut
Terdapat dua macam sudut yaitu Sudut Mendatar dan Sudut Tegak
- Beda Tinggi
Yang dimaksud beda tinggi ialah selisih ketinggian antara titik-titik
dipermukaan bumi terhadap suatu permukaan datar acuan misalnya
permukaan air laut rata-rata. Beda tinggi bias diukur secara langsung
melalui pengukuran barometris, menyipat datar atau secara tidak langsung
melalui pengukuran jarak miring dan sudut lerengnya disebut cara
pengukuran trigonometris.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1 Metode Pelaksanan Kegiatan
Metode pelaksanaan kegiatan ekspedisi ini adalah dengan metode
Pemetaan dengan metode manual yaitu dengan turun langsung ke lapangan
melakukan pendataan jalur yang terdiri dari :
- Metode Pythagoras
- Titik Koordinat
- Ketinggian atau Elevasi
- Kemiringan
3.2 Perlengkapan
- Perlengkapan Navigasi
- Perlengkapan Jelajah
- Perlengkapan Pendataan
- Perlengkapan Dasar kelompok
- Perlengkapan Dasar Individu
Demikian Metode Penelitian ini kami buat, jikalau ada saran dan juga
pandangan yang membangun penulis sangan mengharapkan. Atas kerja sama
Tim dan Perhatiaanya Kami Ucapkan Terima Kasih.

More Related Content

Similar to PPT PROPOSAL NOKILALAKI 2023.pptx

Ppw
PpwPpw
Laporan technician surveying/surveyor
Laporan technician surveying/surveyorLaporan technician surveying/surveyor
Laporan technician surveying/surveyor
WahyuHafid
 
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
Operator Warnet Vast Raha
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Luhur Moekti Prayogo
 
Pemanfaatan Peta Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi.pptx
Pemanfaatan Peta Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi.pptxPemanfaatan Peta Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi.pptx
Pemanfaatan Peta Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi.pptx
HR MUSLIM
 
Ppt dmp brema firdaus ginting
Ppt dmp brema firdaus gintingPpt dmp brema firdaus ginting
Ppt dmp brema firdaus ginting
BremaFirdaus
 
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunanOperator Warnet Vast Raha
 
Materi diksar kempala
Materi diksar kempalaMateri diksar kempala
Materi diksar kempala
deni Titik
 
Makalah_40 Kartografi dan pemetaan b
Makalah_40 Kartografi dan pemetaan bMakalah_40 Kartografi dan pemetaan b
Makalah_40 Kartografi dan pemetaan b
Bondan the Planter of Palm Oil
 
Kolokium pinardo k2e008043
Kolokium pinardo k2e008043Kolokium pinardo k2e008043
Kolokium pinardo k2e008043ferosiscaa
 
Makalah geomatika
Makalah geomatika Makalah geomatika
Makalah geomatika
bawon15505124020
 
Seminar perpetaan
Seminar perpetaanSeminar perpetaan
Seminar perpetaan
Mul Hadramy
 
Manfaatpenginderaanjauhdanlembagapenginderaanjauhdiindonesia 160728123929
Manfaatpenginderaanjauhdanlembagapenginderaanjauhdiindonesia 160728123929Manfaatpenginderaanjauhdanlembagapenginderaanjauhdiindonesia 160728123929
Manfaatpenginderaanjauhdanlembagapenginderaanjauhdiindonesia 160728123929
lisa7900
 
MANFAAT PENGINDERAAN JAUH DAN LEMBAGA PENGINDERAAN JAUH DI INDONESIA
MANFAAT PENGINDERAAN JAUH DAN LEMBAGA PENGINDERAAN JAUH DI INDONESIAMANFAAT PENGINDERAAN JAUH DAN LEMBAGA PENGINDERAAN JAUH DI INDONESIA
MANFAAT PENGINDERAAN JAUH DAN LEMBAGA PENGINDERAAN JAUH DI INDONESIA
Nesha Mutiara
 
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Luhur Moekti Prayogo
 
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Luhur Moekti Prayogo
 
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Luhur Moekti Prayogo
 
Pemanfaatan INDRAJA (Pengindraan jauh)
Pemanfaatan INDRAJA (Pengindraan jauh)Pemanfaatan INDRAJA (Pengindraan jauh)
Pemanfaatan INDRAJA (Pengindraan jauh)January YunGky
 
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptxPpt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
CorazonDeatpoll
 
PEMETAAN PARTISIPATIF
PEMETAAN PARTISIPATIFPEMETAAN PARTISIPATIF
PEMETAAN PARTISIPATIF
Johanes Wirasto SW
 

Similar to PPT PROPOSAL NOKILALAKI 2023.pptx (20)

Ppw
PpwPpw
Ppw
 
Laporan technician surveying/surveyor
Laporan technician surveying/surveyorLaporan technician surveying/surveyor
Laporan technician surveying/surveyor
 
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
 
Pemanfaatan Peta Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi.pptx
Pemanfaatan Peta Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi.pptxPemanfaatan Peta Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi.pptx
Pemanfaatan Peta Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi.pptx
 
Ppt dmp brema firdaus ginting
Ppt dmp brema firdaus gintingPpt dmp brema firdaus ginting
Ppt dmp brema firdaus ginting
 
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
55422614 an-jauh-dasar-kontribusi-penginderaan-jauh-dalam-pembangunan
 
Materi diksar kempala
Materi diksar kempalaMateri diksar kempala
Materi diksar kempala
 
Makalah_40 Kartografi dan pemetaan b
Makalah_40 Kartografi dan pemetaan bMakalah_40 Kartografi dan pemetaan b
Makalah_40 Kartografi dan pemetaan b
 
Kolokium pinardo k2e008043
Kolokium pinardo k2e008043Kolokium pinardo k2e008043
Kolokium pinardo k2e008043
 
Makalah geomatika
Makalah geomatika Makalah geomatika
Makalah geomatika
 
Seminar perpetaan
Seminar perpetaanSeminar perpetaan
Seminar perpetaan
 
Manfaatpenginderaanjauhdanlembagapenginderaanjauhdiindonesia 160728123929
Manfaatpenginderaanjauhdanlembagapenginderaanjauhdiindonesia 160728123929Manfaatpenginderaanjauhdanlembagapenginderaanjauhdiindonesia 160728123929
Manfaatpenginderaanjauhdanlembagapenginderaanjauhdiindonesia 160728123929
 
MANFAAT PENGINDERAAN JAUH DAN LEMBAGA PENGINDERAAN JAUH DI INDONESIA
MANFAAT PENGINDERAAN JAUH DAN LEMBAGA PENGINDERAAN JAUH DI INDONESIAMANFAAT PENGINDERAAN JAUH DAN LEMBAGA PENGINDERAAN JAUH DI INDONESIA
MANFAAT PENGINDERAAN JAUH DAN LEMBAGA PENGINDERAAN JAUH DI INDONESIA
 
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
 
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
 
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
Makalah Penginderaan Jauh Kelautan - Citra Penginderaan Jauh (Resolusi Rendah...
 
Pemanfaatan INDRAJA (Pengindraan jauh)
Pemanfaatan INDRAJA (Pengindraan jauh)Pemanfaatan INDRAJA (Pengindraan jauh)
Pemanfaatan INDRAJA (Pengindraan jauh)
 
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptxPpt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
Ppt TA1 Jhon Richard Rahayaan_410017029.pptx
 
PEMETAAN PARTISIPATIF
PEMETAAN PARTISIPATIFPEMETAAN PARTISIPATIF
PEMETAAN PARTISIPATIF
 

PPT PROPOSAL NOKILALAKI 2023.pptx

  • 1. BAB I PENDAHULUAN Indonesia kaya akan sumber daya alam merupakan warisan nusantara yang harus di lestarikan sebagai identitas/langgam daerah masing-masing. Keanekaragaman hayati pesona alam, flora-fauna, bahasa, aneka ragam suku dan etnis yang menempati seluruh Nusantara. Suku-suku ini memiliki keragaman yang tiada duanya, sangat otentik dan memiliki kearifan lokal di dalam identitas kehidupan mereka.Pendakian atau disebut juga kelana alam atau treking umumnya merujuk pada perjalanan panjang dan penuh semangat yang biasanya melewati jalan kecil di area pedalaman. Di Indonesia, pendakian ini identik dengan perjalanan menuju puncak gunung. Pemetaan adalah suatu proses menyajikan informasi muka Bumi yang berupa fakta, dunia nyata, baik bentuk permukaan buminya maupun sumberdaya alamnya, berdasarkan skala peta, sistem proyeksi peta, serta simbol-simbol dari unsur muka Bumi yang disajikan. Penyajian unsur-unsur permukaan bumi di atas peta dibatasi oleh garis tepi kertas serta grid atau gratikul. Diluar batas tepi daerah peta, pada umumnya dicantumkan berbagai keterangan yang disebut tepi. Keterangan tepi ini dicantumkan agar peta dapat dipergunakan sebaik-baiknya oleh pemakai peta
  • 2. 1.2 Rumusan Masalah Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam kegiatan ini,adalah sebagai berikut : - Bagaimana kondisi jalur Lintas pendakian gunung Nokilalaki? 1.3 Batasan Masalah Luas lingkup hanya meliputi pembahasan tentang pemetaan jalur Pendakian Gunung Nokilalaki. Adapun batasan – batasan masalah mengenai Pemetaan dan pengukuran jalur Pendakian Gunung Nokilalaki: • Sudut Adapun Sudut yang dimaksud adalah Sudut Vertikal Dan horizontal Titik Patok. • Jarak Yang dimaksud jarak adalah jarak datar dan jarak miring antar patok. • Kemiringan Kemiringan yang dimaksud adalah kemiringan dari jalur dari setiap titik-titik koordinat. • Trek jalur Trek jalur yang di maksud yakni bagaimana trek daripada lintas pendakian gonung nokilalaki • Pembuatan Peta jalur Pendakian Gunung Nokilalaki.
  • 3. 1.4 Tujuan dan kegunaan ekspedisi Tujuan Ekspedisi 1. Untuk syarat kenaikan Jenjang Anggota di MAPATECHNO 2. Pemeteaan Jalur Pendakian Gunung Nokilalaki 3. Menganalisa dan Mengevaluasi hasil pengukuran 4. Sebagai Sarana Pemantapan Dalam Bidang Gunung Hutan KegunaanEkspedisi Dari Hasil Ekspedisi, kita berharap bisa menjadi penyedia informasi keadaan atau gambaran jalur Pendakian Gunung Nokilalaki dan hasil pengukuran dengan metode manual dan metode track jalur menggunakan GPS yang dapat dijadikan acuan dalam pengembangan penelitian kedepannya. 1.5 Nama Kegiatan Ekpedisi Mapatechno “Pemetaan jalur pendakian gunung Nokikilalaki”
  • 4. 1.6 Peserta Kegiatan No. Nama Nama Lapangan NomorAnggota Muda Jurusan 1 SandyMahardika Predator Am.mptc.XXVII-019 Teknik Geologi 2 Made SugiSantika ABYSSAL Am.mptc.XXX-001 Teknik Geologi 3 Indra Hadisetya STALAK Am.mptc.XXX-002 Teknik Geologi 4 FrillianSiappa BUYU Am.mptc.XXX-003 Teknik Mesin 5 PutrawanWada NL VOICE Am.mptc.XXX-004 Teknik Geologi 1.7 Sasaran Kegiatan Sasaran pada kegiatan ekspedisi ini yaitu, sedapatnya mengedukasi para pegiat alam dalam berkegiatan di alam. Adapun target kegiatan ini yaitu diharapkan agar setelah kagiatan ini berlangsung para pegiat alam dapat mengetahui bagaimana situasi keadaan jalur Nokilalaki 1.8 Waktu Kegiatan Mulai dari Tanggal 30 Januari s/d 4 Februari 2023. Adapun perubahan waktu tergantung situasi dan Kondisi.
  • 5. 1.9 Tempat Pelaksanaan Dan Estimasi waktu Adapun tempat pelaksanaan kegiatan ini adalah : - Titik start di Desa Tongoa, Kecamatan Nokilalaki, Kabupaten Sigi Biromaru. Waktu yang dibutuhkan dalam kegiatan ini sesuai dengan estimasi waktu yang Tim Perhitungkan berdasarkan metode pengambilan data dan Analisa Jalur yaitu selama 5 hari Perjalanan. 1.10 Bentuk Kegiatan Bentuk Kegitan TIM ekspedisi Pemetaan jalur pendakian gunung Nokikilalaki adalah sebagai berikut : Pendakian Pendakian dilakukan dari desa Tongoa menuju puncak gunung nokilalaki dengan ketinggian 2355 Mdpl, dengan estimasi waktu 5 hari. Pengambilan data Adapun pengambilan data yang dilakukan tim, berupa data awal meliputi azimuth, jarak lintasan, kordinat, elevasi, trek jalur, kemiringan.
  • 6. 1.11 Hasil Kegiatan Output dalam kegiatan ini Berupa Laporan Kegiatan Ekspedisi, Peta Jalur pendakian gunung Nokikilalaki Beserta Data Pemetaan Jalur, Buklet, Bener, di Lapangan mengunakan metode manual
  • 7. BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pemetaan Pemetaan adalah suatu proses menyajikan informasi muka Bumi yang berupa fakta, dunia nyata, baik bentuk permukaan buminya maupun sumberdaya alamnya, berdasarkan skala peta, sistem proyeksi peta, serta simbol-simbol dari unsur muka Bumi yang disajikan. Penyajian unsur-unsur permukaan bumi di atas peta dibatasi oleh garis tepi kertas serta grid atau gratikul. Diluar batas tepi daerah peta, pada umumnya dicantumkan berbagai keterangan yang disebut tepi. Keterangan tepi ini dicantumkan agar peta dapat dipergunakan sebaik-baiknya oleh pemakai peta Pemetaan dapat didefinisikan sebagai suatu proses terpadu yang mencakup pengumpulan, pengolahan dan visualisasi dari data spasial (keruangan). Data spasial umumnya didefinisikan sebagai data keruangan yang terkait dengan permukaan Bumi (termasuk dasar laut) serta obyek, fenomena dan proses yang berada, terjadi atauberlangsung di atasnya. Produk suatu proses pemetaan adalah suatu informasi spasial yang dapat divisualisasikan dalam bentuk atlas (kertas maupun elektronis), peta (kertas maupun digital), basis data digital maupun Sistem Informasi Geografis (SIG).
  • 8. 2.2 Perhitungan Jarak, Sudut dan Azimuth Penentuan titik posisi secara tereritis dilakukan dengan cara perhitungan jarak,sudut,dan azimuth. . - Jarak Jarak merupakan rentangan hubungan terpendek antara dua titik. Jauh rentangan antara dua titik dinyatakan dalam satuan ukuran panjang.). Dalam hal ini untuk pengukuran jarak dilakukan secara manual menggunakan pita ukur. - Sudut Terdapat dua macam sudut yaitu Sudut Mendatar dan Sudut Tegak - Beda Tinggi Yang dimaksud beda tinggi ialah selisih ketinggian antara titik-titik dipermukaan bumi terhadap suatu permukaan datar acuan misalnya permukaan air laut rata-rata. Beda tinggi bias diukur secara langsung melalui pengukuran barometris, menyipat datar atau secara tidak langsung melalui pengukuran jarak miring dan sudut lerengnya disebut cara pengukuran trigonometris.
  • 9. BAB III METODE PELAKSANAAN 3.1 Metode Pelaksanan Kegiatan Metode pelaksanaan kegiatan ekspedisi ini adalah dengan metode Pemetaan dengan metode manual yaitu dengan turun langsung ke lapangan melakukan pendataan jalur yang terdiri dari : - Metode Pythagoras - Titik Koordinat - Ketinggian atau Elevasi - Kemiringan 3.2 Perlengkapan - Perlengkapan Navigasi - Perlengkapan Jelajah - Perlengkapan Pendataan - Perlengkapan Dasar kelompok - Perlengkapan Dasar Individu
  • 10. Demikian Metode Penelitian ini kami buat, jikalau ada saran dan juga pandangan yang membangun penulis sangan mengharapkan. Atas kerja sama Tim dan Perhatiaanya Kami Ucapkan Terima Kasih.