SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
PERTEMUAN-1
Keamanan Pangan, Penyimpanan &
Penggudangan
Mata pelajaran
Kelas XI APHP 2
HERLINDA, S.PD
1) Apa yang dimaksud dengan
sanitasi ?
Soal Ke-1
1) Berikan contoh sanitasi
dalam sebuah perusahaan
atau dalam proses
praktikum ?
Soal Ke-2
1) Apa kepanjangan dari SSOP ?
Soal Ke-3
1) Sebutkan 8 kunci prinsip
sanitasi yang di terapkan
dalam SSOP ?
Soal Ke-4
1) Apa tujuan SSOP dalam
perusahaan ?
Soal Ke-5
8 kunci sanitasi yang di terapkan dalam SSOP menurut Winarno
dan Surono (2004) ?
1) Keamanan air dan es
2) Kondisi alat dan kebersihan permukaan yang kontak dengan
bahan pangan
3) Pencegahan kontaminasi silang
4) Menjaga fasilitas pencuci tangan, sanitasi dan toilet
5) Proteksi dari bahan-bahan kontaminan
6) Pelabelan, penyimpanan,dan penggunaan bahan toksin yang
benar
7) Pengawasan kondisi kesehatan personil
8) Pengendalian pest
WHAT IS GMP?
Good
Manufacturing
Practices
Praktik manufaktur yang baik
Adalah membuat atau menghasilkan
menggunakan tangan ataupun
bantuan mesin. Juga biasa diartikan
sebagai proses mengubah bahan
mentah menjadi barang untuk dapat
digunakan atau dikonsumsi oleh
manusia.
Pelaksanaan secara nyata dari apa yang di sebutkan
dalam teori
Dari kedua kata tersebut dapat disimpulkan bahwa GMP ini
berhubungan dengan kata PRODUKSI
Good Manufacturing Practices?
 Pedoman yang menjelaskan bagaimana
memproduksi makanan agar tetap aman,
bermutu dan layak dikonsumsi.
 Cara produksi pangan yang baik (CPPB)
 Berisi penjelasan mengenai persyaratan
minimum yang harus dipenuhi pada
seluruh mata rantai makanan, mulai
bahan baku sampai produk akhir
 Umumnya menguraikan tentang kondisi
dan prosedur yang akan dipakai
perusahaan
 Setiap bab didalam pedoman
menjelaskan mengenai tujuan dan alasan
yang berkaitan dengan kelayakan dan
keamanan makanan yang diproduksi
 Membantu jajaran manajemen untuk
membangun system jaminan mutu yang
baik
Pengertian Good Manufacturing Practices?
Good manufacturing practices adalah salah satu tata cara manajemen
yang disesuaikan dengan standar negara dalam bentuk prosedur
dengan tujuan untuk menghasilkan produk makanan atau minuman
berkualitas, layak dikonsumsi, bermutu dan aman bagi kesehatan.
Dengan menghasilkan pangan yang bermutu dan aman untuk dikonsumsi, kepercayaan
masyarakat juga akan meningkat, dan industri pangan yang bersangkutan akan
berkembang pesat. Masyarakat juga terlindung penyimpangan mutu pangan dan bahaya
yang mengancam kesehatan
Tujuan Penerapan GMP
1. Menghasilkan pangan yang bermutu, aman dan
sesuai tuntutan konsumen
2. Mendorong industri bertanggung jawab terhadap
mutu dan keamanan produknya
3. Meningkatkan daya saing, produktivitas, efisiensi
industri, pengolahan pangan
4. Menciptkan unit pengolahan yang ramah lingkungan
GMP diatur dalam surat keputusan menteri
kesehatan RI No. 23/MEN.KES/SKJI/1978 tentang
pedoman cara produksi makanan yang baik (CPMB)
dan peraturan menteri pertanian nomor
35/permentan/OT.140/7/2008 tentang persyaratan
dan penerapan cara pengolahan hasil pertanian
asal tumbuhan yang baik (good manufacturing
practices)
Cara produksi yang baik atau menerapkan GMP adalah salah satu
pra syarat apabila suatu perusahaan baik kecil maupun skala besar
mau mendapatkan sertifikasi HAACP (Hazard Analysis Critical Control
Point)
Keamanan
pangan
GMP
SSOP
HACCP
HACCP
SSOP
GMP
Penerapan Sanitasi / Higiene
Pondasi umum
Manajemen Keamanan
Manajemen Mutu
HACCP
SSOP
GMP
Adalah prosedur pelaksanaan sanitasi standart yang harus dipenuhi oleh suatu sentra
pengolahan untuk mencegah terjadinya kontaminasi terhadap produk yang diolah.
Tujuan dari SSOP adalah memastikan mutu produk dan menjamin tingkat dasar
pengendalian keamanan pangan dan meminimalisir kontaminasi
Standart sanitation operation procedure
Hazard analysis & critical control point
Adalah cara berproduksi yang baik dan benar untuk menghasilkan produk yang
memenuhi persyaratan mutu dan keamanan pangan yang sehat dan berkualitas
Merupakan sebuah metode operasi terstruktur yang dikenal secara internasional yang
biasa membantu organisasi dalam industri makanan dan minuman untuk mengidentifikasi
risiko keamanan pangan, mencegah bahaya dalam keamanan pangan, dan
menyampaikan kesesuaian hukum
Good manufacturing practices
Bahaya (hazard) adalah suatu kemungkinan terjadinya masalah atau resiko secara fisik,
kimia dan biologi dalam suatu produk pangan yang dapat menyebabkan gangguan
kesehatan pada manusia. Bahaya yang ada dapat dicegah atau diminimalkan melalui
prasyarat dasar pendukung system dari 3 point tersebut.
Adalah perilaku yang disengaja dalam pembudayaan hidup bersih, sehingga mencegah manusia
bersentuhan langsung dengan kotoran.
Tetapi sanitasi dalam industry pangan adalah upaya pencegahan terhadap kemungkinan bertumbuh
dan berkembang biaknya jasad renik pembusuk dan patogen dalam makanan, minuman, peralatan,
dan bangunan yang dapat merusak pangan dan membahayakan manusia
Standart GMP
1. Karyawan
• Semua karyawan diharapkan untuk benar-benar mematuhi proses dan peraturan manufaktur.
• Pelatihan GMP terkini harus diikuti oleh semua karyawan untuk memahami peran dan
tanggung jawab mereka.
• Menilai kinerja mereka membantu meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan kompetensi
mereka.
2. Produk
• Semua produk harus menjalani pengujian, perbandingan, dan jaminan kualitas yang konstan
sebelum didistribusikan ke konsumen.
• Produsen harus memastikan bahwa bahan baku termasuk produk mentah dan komponen
lainnya memiliki spesifikasi yang jelas pada setiap tahap produksi.
• Metode standar harus diperhatikan untuk pengemasan, pengujian, dan pengalokasian produk
sampel.
3. Proses
• Proses harus didokumentasikan dengan baik, jelas, konsisten, dan didistribusikan kepada
semua karyawan.
• Evaluasi rutin harus dilakukan untuk memastikan semua karyawan mematuhi proses yang
berlaku dan memenuhi standar yang disyaratkan organisasi.
4. Prosedur
• Prosedur adalah seperangkat panduan untuk melakukan proses penting atau bagian dari
proses untuk mencapai hasil yang konsisten.
• Prosedur ini harus disampaikan kepada semua karyawan dan diikuti secara konsisten. Setiap
penyimpangan dari prosedur standar harus segera dilaporkan dan diselidiki.
5. Tempat
• Tempat kerja harus selalu menjaga kebersihan untuk menghindari kontaminasi silang,
kecelakaan, atau bahkan kematian.
• Semua peralatan harus ditempatkan atau disimpan dengan benar dan dikalibrasi secara
teratur untuk memastikan bahwa peralatan tersebut sesuai dengan tujuan untuk menghasilkan
hasil yang konsisten untuk mencegah risiko kegagalan peralatan.
Terima Kasih

More Related Content

Similar to PPT ke-1 Keamanan Pangan.ppthrhrhdhhhdhdhrhdhddhduuddudhdhdhdhdhdhx

Gap Analysis Rancangan SMKP UKM Pengolahan Ikan
Gap Analysis Rancangan SMKP UKM Pengolahan Ikan Gap Analysis Rancangan SMKP UKM Pengolahan Ikan
Gap Analysis Rancangan SMKP UKM Pengolahan Ikan Sawarni H
 
good manufacturing practice
good manufacturing practicegood manufacturing practice
good manufacturing practiceagus rianto
 
13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustriUniversity of Brawijaya
 
Pesentasi SOP HACCP '15.ppt
Pesentasi SOP HACCP '15.pptPesentasi SOP HACCP '15.ppt
Pesentasi SOP HACCP '15.pptsuci827264
 
Hazard analysis critical control point (haccp)
Hazard analysis critical control point (haccp)Hazard analysis critical control point (haccp)
Hazard analysis critical control point (haccp)Septi Dwisidi Hapsari
 
Good Manufacturing Practice (GMP) .pptx
Good Manufacturing Practice (GMP)  .pptxGood Manufacturing Practice (GMP)  .pptx
Good Manufacturing Practice (GMP) .pptxLysaRegithaSeptiani
 
Penerapan konsep HACCP untuk produk perikanan
Penerapan konsep HACCP untuk produk perikananPenerapan konsep HACCP untuk produk perikanan
Penerapan konsep HACCP untuk produk perikananAdi Wibowo
 
Materi 10 - HACCP Pangan Siap Saji.pptx
Materi 10 - HACCP Pangan Siap Saji.pptxMateri 10 - HACCP Pangan Siap Saji.pptx
Materi 10 - HACCP Pangan Siap Saji.pptxIlmiAja
 
SNI Sistem Pertanian Organik
SNI Sistem Pertanian OrganikSNI Sistem Pertanian Organik
SNI Sistem Pertanian OrganikAchmad Wahid
 
cara produksi Tablet meloxicam dan evaluasi
cara produksi Tablet meloxicam dan evaluasicara produksi Tablet meloxicam dan evaluasi
cara produksi Tablet meloxicam dan evaluasihanifael
 
Good Manufactory Practices (GMP).ppt
Good Manufactory Practices (GMP).pptGood Manufactory Practices (GMP).ppt
Good Manufactory Practices (GMP).pptManikaSundaPeliyanty
 
Teknologi Pangan.pdf
Teknologi Pangan.pdfTeknologi Pangan.pdf
Teknologi Pangan.pdfAlFajri60
 
Standart operating procedures sop warung makan
Standart operating procedures sop warung makanStandart operating procedures sop warung makan
Standart operating procedures sop warung makanDanang suryo Wardhono
 

Similar to PPT ke-1 Keamanan Pangan.ppthrhrhdhhhdhdhrhdhddhduuddudhdhdhdhdhdhx (20)

Haccp baru
Haccp baruHaccp baru
Haccp baru
 
Haccp baru
Haccp baruHaccp baru
Haccp baru
 
Gap Analysis Rancangan SMKP UKM Pengolahan Ikan
Gap Analysis Rancangan SMKP UKM Pengolahan Ikan Gap Analysis Rancangan SMKP UKM Pengolahan Ikan
Gap Analysis Rancangan SMKP UKM Pengolahan Ikan
 
good manufacturing practice
good manufacturing practicegood manufacturing practice
good manufacturing practice
 
GMP
GMPGMP
GMP
 
Cppb
CppbCppb
Cppb
 
13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri
 
Pesentasi SOP HACCP '15.ppt
Pesentasi SOP HACCP '15.pptPesentasi SOP HACCP '15.ppt
Pesentasi SOP HACCP '15.ppt
 
Hazard analysis critical control point (haccp)
Hazard analysis critical control point (haccp)Hazard analysis critical control point (haccp)
Hazard analysis critical control point (haccp)
 
Good Manufacturing Practice (GMP) .pptx
Good Manufacturing Practice (GMP)  .pptxGood Manufacturing Practice (GMP)  .pptx
Good Manufacturing Practice (GMP) .pptx
 
Penerapan konsep HACCP untuk produk perikanan
Penerapan konsep HACCP untuk produk perikananPenerapan konsep HACCP untuk produk perikanan
Penerapan konsep HACCP untuk produk perikanan
 
Materi 10 - HACCP Pangan Siap Saji.pptx
Materi 10 - HACCP Pangan Siap Saji.pptxMateri 10 - HACCP Pangan Siap Saji.pptx
Materi 10 - HACCP Pangan Siap Saji.pptx
 
HACCP
HACCPHACCP
HACCP
 
SNI 01-6729-2002 : Sistem Pangan Organik
SNI 01-6729-2002 : Sistem Pangan OrganikSNI 01-6729-2002 : Sistem Pangan Organik
SNI 01-6729-2002 : Sistem Pangan Organik
 
SNI Sistem Pertanian Organik
SNI Sistem Pertanian OrganikSNI Sistem Pertanian Organik
SNI Sistem Pertanian Organik
 
cara produksi Tablet meloxicam dan evaluasi
cara produksi Tablet meloxicam dan evaluasicara produksi Tablet meloxicam dan evaluasi
cara produksi Tablet meloxicam dan evaluasi
 
Cpob 2012
Cpob 2012Cpob 2012
Cpob 2012
 
Good Manufactory Practices (GMP).ppt
Good Manufactory Practices (GMP).pptGood Manufactory Practices (GMP).ppt
Good Manufactory Practices (GMP).ppt
 
Teknologi Pangan.pdf
Teknologi Pangan.pdfTeknologi Pangan.pdf
Teknologi Pangan.pdf
 
Standart operating procedures sop warung makan
Standart operating procedures sop warung makanStandart operating procedures sop warung makan
Standart operating procedures sop warung makan
 

PPT ke-1 Keamanan Pangan.ppthrhrhdhhhdhdhrhdhddhduuddudhdhdhdhdhdhx

  • 1. PERTEMUAN-1 Keamanan Pangan, Penyimpanan & Penggudangan Mata pelajaran Kelas XI APHP 2 HERLINDA, S.PD
  • 2. 1) Apa yang dimaksud dengan sanitasi ? Soal Ke-1
  • 3. 1) Berikan contoh sanitasi dalam sebuah perusahaan atau dalam proses praktikum ? Soal Ke-2
  • 4. 1) Apa kepanjangan dari SSOP ? Soal Ke-3
  • 5. 1) Sebutkan 8 kunci prinsip sanitasi yang di terapkan dalam SSOP ? Soal Ke-4
  • 6. 1) Apa tujuan SSOP dalam perusahaan ? Soal Ke-5
  • 7. 8 kunci sanitasi yang di terapkan dalam SSOP menurut Winarno dan Surono (2004) ? 1) Keamanan air dan es 2) Kondisi alat dan kebersihan permukaan yang kontak dengan bahan pangan 3) Pencegahan kontaminasi silang 4) Menjaga fasilitas pencuci tangan, sanitasi dan toilet 5) Proteksi dari bahan-bahan kontaminan 6) Pelabelan, penyimpanan,dan penggunaan bahan toksin yang benar 7) Pengawasan kondisi kesehatan personil 8) Pengendalian pest
  • 9. Good Manufacturing Practices Praktik manufaktur yang baik Adalah membuat atau menghasilkan menggunakan tangan ataupun bantuan mesin. Juga biasa diartikan sebagai proses mengubah bahan mentah menjadi barang untuk dapat digunakan atau dikonsumsi oleh manusia. Pelaksanaan secara nyata dari apa yang di sebutkan dalam teori Dari kedua kata tersebut dapat disimpulkan bahwa GMP ini berhubungan dengan kata PRODUKSI
  • 10. Good Manufacturing Practices?  Pedoman yang menjelaskan bagaimana memproduksi makanan agar tetap aman, bermutu dan layak dikonsumsi.  Cara produksi pangan yang baik (CPPB)  Berisi penjelasan mengenai persyaratan minimum yang harus dipenuhi pada seluruh mata rantai makanan, mulai bahan baku sampai produk akhir  Umumnya menguraikan tentang kondisi dan prosedur yang akan dipakai perusahaan  Setiap bab didalam pedoman menjelaskan mengenai tujuan dan alasan yang berkaitan dengan kelayakan dan keamanan makanan yang diproduksi  Membantu jajaran manajemen untuk membangun system jaminan mutu yang baik
  • 11. Pengertian Good Manufacturing Practices? Good manufacturing practices adalah salah satu tata cara manajemen yang disesuaikan dengan standar negara dalam bentuk prosedur dengan tujuan untuk menghasilkan produk makanan atau minuman berkualitas, layak dikonsumsi, bermutu dan aman bagi kesehatan. Dengan menghasilkan pangan yang bermutu dan aman untuk dikonsumsi, kepercayaan masyarakat juga akan meningkat, dan industri pangan yang bersangkutan akan berkembang pesat. Masyarakat juga terlindung penyimpangan mutu pangan dan bahaya yang mengancam kesehatan
  • 12. Tujuan Penerapan GMP 1. Menghasilkan pangan yang bermutu, aman dan sesuai tuntutan konsumen 2. Mendorong industri bertanggung jawab terhadap mutu dan keamanan produknya 3. Meningkatkan daya saing, produktivitas, efisiensi industri, pengolahan pangan 4. Menciptkan unit pengolahan yang ramah lingkungan
  • 13. GMP diatur dalam surat keputusan menteri kesehatan RI No. 23/MEN.KES/SKJI/1978 tentang pedoman cara produksi makanan yang baik (CPMB) dan peraturan menteri pertanian nomor 35/permentan/OT.140/7/2008 tentang persyaratan dan penerapan cara pengolahan hasil pertanian asal tumbuhan yang baik (good manufacturing practices)
  • 14. Cara produksi yang baik atau menerapkan GMP adalah salah satu pra syarat apabila suatu perusahaan baik kecil maupun skala besar mau mendapatkan sertifikasi HAACP (Hazard Analysis Critical Control Point) Keamanan pangan GMP SSOP HACCP
  • 15. HACCP SSOP GMP Penerapan Sanitasi / Higiene Pondasi umum Manajemen Keamanan Manajemen Mutu
  • 16. HACCP SSOP GMP Adalah prosedur pelaksanaan sanitasi standart yang harus dipenuhi oleh suatu sentra pengolahan untuk mencegah terjadinya kontaminasi terhadap produk yang diolah. Tujuan dari SSOP adalah memastikan mutu produk dan menjamin tingkat dasar pengendalian keamanan pangan dan meminimalisir kontaminasi Standart sanitation operation procedure Hazard analysis & critical control point Adalah cara berproduksi yang baik dan benar untuk menghasilkan produk yang memenuhi persyaratan mutu dan keamanan pangan yang sehat dan berkualitas Merupakan sebuah metode operasi terstruktur yang dikenal secara internasional yang biasa membantu organisasi dalam industri makanan dan minuman untuk mengidentifikasi risiko keamanan pangan, mencegah bahaya dalam keamanan pangan, dan menyampaikan kesesuaian hukum Good manufacturing practices Bahaya (hazard) adalah suatu kemungkinan terjadinya masalah atau resiko secara fisik, kimia dan biologi dalam suatu produk pangan yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada manusia. Bahaya yang ada dapat dicegah atau diminimalkan melalui prasyarat dasar pendukung system dari 3 point tersebut. Adalah perilaku yang disengaja dalam pembudayaan hidup bersih, sehingga mencegah manusia bersentuhan langsung dengan kotoran. Tetapi sanitasi dalam industry pangan adalah upaya pencegahan terhadap kemungkinan bertumbuh dan berkembang biaknya jasad renik pembusuk dan patogen dalam makanan, minuman, peralatan, dan bangunan yang dapat merusak pangan dan membahayakan manusia
  • 17. Standart GMP 1. Karyawan • Semua karyawan diharapkan untuk benar-benar mematuhi proses dan peraturan manufaktur. • Pelatihan GMP terkini harus diikuti oleh semua karyawan untuk memahami peran dan tanggung jawab mereka. • Menilai kinerja mereka membantu meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan kompetensi mereka. 2. Produk • Semua produk harus menjalani pengujian, perbandingan, dan jaminan kualitas yang konstan sebelum didistribusikan ke konsumen. • Produsen harus memastikan bahwa bahan baku termasuk produk mentah dan komponen lainnya memiliki spesifikasi yang jelas pada setiap tahap produksi. • Metode standar harus diperhatikan untuk pengemasan, pengujian, dan pengalokasian produk sampel. 3. Proses • Proses harus didokumentasikan dengan baik, jelas, konsisten, dan didistribusikan kepada semua karyawan. • Evaluasi rutin harus dilakukan untuk memastikan semua karyawan mematuhi proses yang berlaku dan memenuhi standar yang disyaratkan organisasi. 4. Prosedur • Prosedur adalah seperangkat panduan untuk melakukan proses penting atau bagian dari proses untuk mencapai hasil yang konsisten. • Prosedur ini harus disampaikan kepada semua karyawan dan diikuti secara konsisten. Setiap penyimpangan dari prosedur standar harus segera dilaporkan dan diselidiki. 5. Tempat • Tempat kerja harus selalu menjaga kebersihan untuk menghindari kontaminasi silang, kecelakaan, atau bahkan kematian. • Semua peralatan harus ditempatkan atau disimpan dengan benar dan dikalibrasi secara teratur untuk memastikan bahwa peralatan tersebut sesuai dengan tujuan untuk menghasilkan hasil yang konsisten untuk mencegah risiko kegagalan peralatan.