SlideShare a Scribd company logo
1 of 52
GERAK LURUS
FISIKA KELAS X SEM. 1
Guru Mata Pelajaran Fisika
Enok Listinah
Heni Nuraeni
KOMPETENSI DASAR:
3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan
konstan(tetap) dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari misalnya keselamatan lalu lintas.
4.3 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan gerak benda untuk menyelidiki
karakteristik gerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap) dan gerak lurus dengan
percepatan konstan (tetap) berikut makna fisisnya.
INDIKATOR
-Mengidentifikasi besaran fisika yang berkaitan dengan gerak lurus dengan kecepatan
konstan (tetap) pada GLB dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) pada GLBB
-Menganalisis garfik (v-t) dan gafik (s-t) pada gerak lurus beraturan (GLB)
-Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap)
- Menganalisis garfik (v-t) pada gerak lurus berubah beraturan (GLBB)
-Menganalisis gerak lurus berubah beraturan (GLBB) pada gerak jatuh bebas (GJB)
-Menganalisis gerak lurus berubah beraturan (GLBB) pada gerak vertical ke bawah (GVB)
-Menganalisis gerak lurus berubah beraturan (GLBB) pada gerak vertical ke atas (GVA)
PETA KONSEP
Gerak Lurus
Gerak
Jarak dan
Perpindahan
kecepatan
Percepatan
Jenis Gerak Lurus
Gerak lurus
beraturan
Gerak lurus
Berubah beraturan
Gerak Vertikal
ARTI GERAK
• Suatu benda dikatakan bergerak ketika
kedudukan benda itu berubah terhadap
benda lain yang dijadikan sebagai titik acuan.
• Benda dikatakan diam (tidak bergerak) ketika
kedudukan benda itu tidak berubah terhadap
benda lain yang dijadikan sebagai titik acuan.
• Empat besaran dalam gerak yaitu jarak (s),
kecepatan (v), percepatan (a), dan waktu (t).
Perbedaan Jarak dan Perpindahan Perbedaan Kelajuan dan Kecepatan
Kelajuan adalah besarnya kecepatan
benda bergerak.
Jarak
JARAK DAN PERPINDAHAN
Besaran dalam GLB
Kecepatan ialah besaran yang menunjukkan seberapa cepat benda
berpindah. Satuan Internasional dari Kecepatan yaitu m/s.
Jarak adalah angka yang menunjukkan seberapa jauh suatu benda
berubah posisi. Satuan Internasional dari Jarak yaitu meter (m).
Waktu merupakan interval antara dua buah keadaan/kejadian, atau
bisa merupakan lama berlangsungnya suatu kejadian.
Satuan dari Waktu second sekon (s)atau detik.
Gerak Lurus Beraturan (GLB)
Gerak Lurus Beraturan (GLB)
Gerak lurus Beraturan adalah gerak benda yang lintasannya
berupa garis lurus dimana dalam selang waktu yang sama benda
menempuh jarak yang sama sehingga sepanjang perjalanan
besar kecepatan benda tetap (v = tetap) artinya kelajuan benda
tidak bertambah atau tidak berkurang sehingga benda tidak
mengalami percepatan atau percepatannya benda nol (a = 0)
Grafik kecepatan terhadap waktu atau grafik (v-t) berupa garis
lurus sedangkan grafik jarak terhadap waktu atau grafik (s-t)
berupa garis linier.
Grafik Jarak (s) – waktu (t) Grafik kecepatan(v) – waktu(t) Grafik percepatan(a) – waktu(t)
Jarak (s) kecepatan (v) Percepatan (a)
GERAK LURUS BERATURAN (GLB)
Gerak benda pada lintasan lurus dengan kecepatan tetap
(percepatan=0)
Latihan Soal GLB 1
1. Perhatikan grafik (S-t) berikt ini:
a. Tentukan besar kecepatannya.
b. Gambarkan grafik (v-t).
b. Berapa jarak yang ditempuh benda setelah bergerak selama 6 jam.
2. Perhatikan grafik (v-t) berikut ini:
a. Tentukan jarak tempuh pada t = 2s, t = 4s, t = 6s
b. Gambarkan grafik (S-t)
Contoh Soal GLB 1
Mobil A dan B berangkat dari tempat yang sama dengan kecepatan 10 m/s
dan 20 m/s. Jika mobil A berangkat 5 detik lebih dahulu dari pada mobil B,
tentukan waktu dan tempat kedua mobil akan bertemu (berpapasan)!
Pembahasan:
rumus jarak GLB: S = v.t Dik:
SA = SB kecepatan mobil A : vA = 10 m/s
vA . tA = vB . tB kecepatan mobil B : vB = 5 m/s
10 ( t + 5 ) = 20t mobil A berangkat 5 menit lebih dulu
10t + 50 = 20t waktu mobil A : tA = (t + 5)
10t = 50 waktu mobil B : tB = t
t = 5 detik
Jadi : tA = 5 + 5 = 10 s.
dan : tB = 5 s.
Jarak mobil A : SA = vA . tA = 10 . 10 = 100 m
Jarak mobil B : SB = vB . tB = 20 . 5 = 100 m
Kedua mobil akan bertemu setelah mobil A bergerak selama 10 detik
setelah mobil B bergerak selama 5 detik.
dan menempuh jarak 100 m.
Contoh Soal GLB 2
 Sebuah mobil balap A sedang mengejar mobil balap B dengan kelajuan konstan 60
m.s−1. Mobil balap B berada di depan 600 m dari mobil balap A di lintasan lurus.
Ketika itu mobil balap B melaju dengan kelajuan konstan 30 m.s−1. Tentukan waktu
yang dibutuhkan mobil balap A untuk menyusul mobil balap B.
Pembahasan:
Perhatikan ilustrasi soal
Agar mobil balap A dapat menyusul mobil balap B maka mobil balap A harus
menempuh jarak yang ditempuh mobil B ditambah 600 m. Sedangkan waktu
tempuhnya adalah sama.
sA = sB + 600 [s = vt]
vA tA = vB tA + 600 [tA = tB = t]
60t = 30t + 600
30t = 600
t = 20 s
Jadi, waktu yang dibutuhkan untuk menyusul mobil balap B adalah 20 sekon
Perhatikan gambar ilustrasi berikut!
Contoh Soal GLB 3
Dua mobil, A dan B terpisah sejauh 450 m bergerak saling mendekati masing-masing
dengan kecepatan 10 m/s dan 20 m/s. Jika kedua mobil berangkat bersamaan dari
tempat yang berbeda, kapan dan dimana kedua mobil akan bertemu!
Pembahasan:
Kedua mobil terpisah sejauh 450 m dan berangkat dari tempat yang berbeda secara
bersamaan, maka:
SA + SB = 450
vA.tA + vB.tB = 450
10t + 20t = 450
30t = 450
t = 15 s
Kedua mobil akan bertemu setelah keduanya bergerak selama 15 detik.
SA = 10 . 15 = 150 m
SB = 20 . 15 = 300 m
Kedua mobil akan bertemu pada jarak 150 m dari tempat mobil A bergerak atau pada
jarak 300 m dari tempat mobil B bergerak. Kenapa jarak tempuhnya beda karena
kecepatan kedua mobil berbeda,
SA SB
450 m
Contoh Soal GLB 4
Jarak Jakarta – Surabaya kurang lebih 770 km. Bus A berangkat dari Jakarta pukul
16.00 dengan kelajuan rata-rata 60 km/jam. Bus B berangkat dari Surabaya pukul
18.00 dengan kelajuan rata-rata 70 km/jam. Kapan dan dimana kedua bus bertemu.
Pembahasan:
Bus A berangkat 2 detik lebih dulu dari mobil B, maka tA= t + 2 dan tB = t
Kedua Bus terpisah sejauh 770 m, maka:
SA + SB = 770
vA.tA + vB.tB = 770
60 ( t + 2 ) + 70t = 770
60 t + 120 + 70t = 770
130 t = 650
t = 5 jam berarti tB = 5 jam
tA= t + 2 = 5+2 = 7 jam
jadi, bus B membutuhkan waktu 5 jam dan bus A membutuhkan waktu 7 jam.
Kedua bus akan bertemu setelah bus A bergerak selama 7 jam atau pada pukul 23.00.
jarak yang ditempuh:
SA = v . tA = 60 . 7 = 420 km
SB = v . tB = 70 . 5 = 350 km
Kedua bus akan bertemu pada jarak 420 km dari Jakarta ( mobil A) atau pada jarak
350 km dari Surabaya (mobil B).
SA SB
770 m
Latihan Soal GLB 2
1. Dua orang pelari berangkat dari tempat yang sama dan menuju arah yang sama.
Pelari pertama memiliki kecepatan 5 m/s, sedangkan orang kedua memiliki
kecepatan 7 m/s. Jika orang pertama berangkat 4 detik lebih dulu dari orang kedua,
hitung jarak dan waktu yang dibutuhkan orang kedua untuk mengejar orang pertama
tersebut!
2. Motor berjalan menempuh jarak 80 km dengan kelajuan 10 km/jam. Mobil berjalan
4 jam kemudian dan tiba di tempat dan waktu yang bersamaan dengan motor. Hitung
kelajuan mobil.
3. Mobil A sedang mengejar mobil B dengan kelajuan konstan 40 m/s. Mobil B berada
di depan 120 m dari mobil A di lintasan lurus. Ketika itu mobil B melaju dengan
kelajuan konstan 10 m/s.
Tentukan waktu yang dibutuhkan mobil A untuk menyusul mobil B.
4. Mobil A dan B terpisah sejauh 100 m. Kedua mobil bergerak saling mendekati
dengan kecepatan konstan masing-masing 4 m/s dan 6 m/s. Tentukan waktu dan
tempat kedua mobil bertemu, jika mobil A berangkat 5 detik lebih dahulu!
5. Mobil A dan B terpisah sejauh 500 m. Kedua mobil bergerak saling mendekati pada
saat bersamaan dengan kecepatan konstan masing-masing 20 m/s dan 30 m/s.
Tentukan waktu dan tempat kedua mobil bertemu!
GLBB
(Gerak Lurus Berubah Beraturan)
 Gerak suatu benda pada lintasan lurus terhadap titik acuan
tertentu dengan besar percepatan (a) tetap/ konstan.
 GLBB terjadi Ketika benda mengalami perubahan kecepatan
 Jika gerak benda bertambah cepat atau kecepatannya
bertambah maka dikatakan benda mengalami percepatan
 Jika kecepatan gerak benda berkurang atau melambat
maka dikatakan benda mengalami perlambatan.
 Untuk percepatan a (+) sedangkan perlambatan a (-)
PERCEPATAN (a)
Percepatan adalah perubahan kecepatan pada
selang waktu tertentu
t
v
v
t
v
a o
t 




Satuan untuk percepatan dalam SI adalah m/s2
atau ms-2
Contoh Soal GLBB 1
1. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s lalu mobil digas
sehingga kecepatannya berubah menjadi 30 m/s dalam waktu 4 detik.
Tentukan besar percepatan mobil.
Diketahui: Penyelesaian:
kecepatan awal mobil : vo = 10 m/s a = (vt – vo) / t
kecepatan akhir mobil : vt = 30 m/s a = (30 – 10) /4
waktu t = 4 s a = 20/4
ditanyakan: percepatan a? a = 5 m/s2
2. kereta bergerak dengan kecepatan 20 m/s. Karena sudah dekat dengan
stasiun kereta di rem sehingga mengalami perlambatan sebesar 4 m/s2 lalu
kereta berhenti. Tentukan waktu yang dibutuhkan kereta dari di rem
hingga berhenti.
Diketahui: Penyelesaian:
kecepatan awal kereta : vo = 10 m/s t = (vt – vo) / a
kecepatan akhir kereta : vt = 0 (berhenti) t = (0 – 20) /-4
perlambatan kereta : a = – 4 m/s2 t = -20 / -4
ditanyakan: waktu t? t = 5 secon
Percepatan ada dua macam yaitu
 Percepatan bila a positif (a>0)
 Perlambatan bila a negatif (a<0)
   
 
t
waktu
perubahan
v
kecepatan
perubahan
besar
a
Percepatan
Besar



t
v
v
t
t
v
v
t
v
a 0
t
0
t
0
t 







t
a
v
v 0
t 

t
a
v
v 0
t 

Contoh Soal GLBB 2
1. Sepeda motor bergerak dengan kecepatan awal 5 m/s lalu digas sehingga
mengalami percepatan tetap sebesar 5 m/s2.
Tentukan kecepatan sepeda motor setelah 5 s digas.
Diketahui: Penyelesaian:
kecepatan awal sepeda motor : vo = 5 m/s vt = v0 + a . t
percepatan sepeda motor : a = 5 m/s2 vt = 5 m/s + 5 m/s2 . 5 s
waktu : t = 5 s vt = 5 m/s + 25 m/s
ditanyakan: kecepatan setelah di gas (vt)? vt = 30 m/s
2. Berdasarkan grafik (v-t) dibawah ini, tentukan besar kecepatannya pada t = 1 s.
Penyelesaian:
tentukan dulu perlambatannya:
Kecepatan pada t = 1 s adalah:
v = vo + a . t
v = 6 m/s + (-3 m/s2 ) . 1 s
v = 6 m/s – 3 m/s = 3 m/s
Berdasarkan grafik (v-t)
Kecepatan awal : vo = 6 m/s
Kecepatan akhir : vt = 0
Ditanyakan:
Kecepatannya Ketika t = 1 s?
Grafik GLBB
Ketentuan a = konstan
a
a (m/s2)
t0 t3
t2
t1
t (s)
Grafik (a-t)
v0
t0 t3
t2
t1
t (s)
vt
v (m/s)
Grafik (v-t) S0
t0 t2
t1
S2
t (s)
S (m) Grafik (S-t)
Dari grafik v-t
 
 
 
t t
a
2
1
+
t
v
½
.
2
=
t
2
1
.
t
a
+
v
2
=
t
2
1
.
t
a
+
v
+
v
=
0
0
0
0
v0
t0 t3
t2
t1
t (s)
vt
v (m/s)
Grafik v-t
t
-
grafik v
trapesium
luas
=
S
t
-
grafik v
luas
=
S
sejajar
garis
jumlah
=
S tinggi
2
1
x
  t
2
1
.
v
+
v
=
S t
0
Jarak yang ditempuh benda (S)
2
0
t
a
2
1
+
t
v
=
S
Dari
2a
v
v
S
2a
v
v
v
2
v
v
2
v
v
2
2
v
v
v
2
v
a
v
v
v
a
v
v
a
2
1
a
v
v
v
t
a
2
1
+
t
v
=
S
2
0
2
t
2
0
0
t
2
t
2
0
t
0
2
0
0
t
2
t
2
0
t
0
2
0
t
0
t
0
2
0

















 






 

a
a
v
v
t
t
a
v
v 0
t
0
t






2
0 t
a
2
1
+
t
v
=
S
2
0
2
t v
v
S
a
2 

 S
a
2
v
v
2
0
2
t 


t
a
v
v 0
t 

disubstitusikan ke
Sehingga
Persamaan GLBB
t
a
v
v 0
t 

2
0 t
a
2
1
+
t
v
=
S
S
a
2
v
v
2
0
2
t 

Dimana:
vt = kecepatan akhir benda (m/s)
atau kecepatan setelah t detik
vo = kecepatan awal benda (m/s)
a = percepatan benda (m/s2)
S = perpindahan benda (m)
t = waktu (s)
1.
2.
3.
Contoh Soal GLBB 3
Seorang pengendara mobil melaju dengan kecepatan 20 m/s. Ketika melihat ada “polisi
tidur” di depannya dia menginjak rem dan mobil berhenti setelah 5 sekon kemudian.
Hitung jarak yang ditempuh mobil itu!
Diketahui :
Kelajuan awal (vo) = 20 m/s
Kelajuan akhir (vt) = 0 m/s
Selang waktu (t) = 5 sekon
Ditanya : jarak tempuh (s)
Jawab :
Terlebih dahulu hitung perlambatan mobil, menggunakan rumus ke-1 :
vt = vo + a t
0 = 20 + a 5
-20 = 5a
a = -20/5 = -4 m/s2
Kemudian hitung jarak yang ditempuh mobil, menggunakan rumus ke=2 :
s = vo t + 1/2 a t2
s = (20)(5) + 1/2 (-4)(5) 2 = (20)(5) + (-2)(25)
s = 100 – 50
s = 50 meter
Jarak yang ditempuh mobil adalah 50 meter.
Contoh Soal GLBB 4
Sebuah mobil bergerak lurus dengan kecepatan awal 36 km/jam, setelah menempuh
jarak 150 m kecepatan menjadi 72 km/jam. Waktu tempuh mobil adalah …
Diketahui :
vo = 36 km/jam = 36000 m / 3600 s = 10 m/s
vt = 72 km/jam = 72000 m / 3600 s = 20 m/s
s = 150 meter
Ditanya : waktu tempuh (t) ?
Jawab :
Terlebih dahulu hitung percepatan (a) menggunakan rumus ke-3.
vt
2 = vo
2 + 2 a s
202 = 102 + 2 a (150)
400 = 100 + 300 a
400 – 100 = 300 a
300 = 300 a
a = 300 / 300
a = 1 m/s2
Kemudian hitung selang waktu (t) menggunakan rumus ke-1.
vt = vo + a t
20 = 10 + (1) t
20 – 10 = t
t = 10 sekon
Contoh Soal GLBB 5
Berdasarkan grafik (v-t) di bawah ini, tentukan jarak tempuh benda.
V (m/s)
Cara 2:
Kita hitung luas kurva grafk (v – t)
yaitu luas daerah yang diarsir.
Cara 1:
Tentukan percepatan dan
jarak yang ditempuh selama 10 s.
diketahui:
vo = 2 m/s, vt = 6 m/s, t = 10 s
Besar percepatannya:
a = (vt - vo) / t Jarak total = luas trapesium
= (6 – 2) / 10 = 4/10 = 0,4 m/s2
Jarak yang ditempuh benda: = (2 + 6) . 10 . 1/2
= ( 8 ) . 10 . ½
= 80 . ½
= 40 km
Contoh Soal GLBB 6
Perhatikan grafik (v-t) gerak sebuah benda.
(a) Tentukan jarak yang ditempuh mobil.
(b) Tentukan perlambatan mobil hingga mobil berhenti ( vt = 0 )
Jawab:
(a) Menentukan jarak yang ditempuh bisa kita gunakan cara 2:
Jarak total = luas trapesium
= (3 + 5) . 30 . ½ = 8 . 15 = 120 km
(b) menentukan perlambatan, perhatikan grafik garis AB :
kecepatan awal benda vo = 30 km/jam dan kecepatan akhir mobil berhenti vt = 0 dalam
selang waktu t = 5 – 3 = 2 s, maka perlambatan mobil:
a = ( vt – vo ) / t
= ( 0 – 30 ) / 2
= - 15 m/s2
Latihan Soal GLBB 1
1. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan awal 72 km/jam kemudian direm hingga
berhenti pada jarak 100 meter dari tempat mulainya pengereman. Tentukan nilai
perlambatan yang diberikan pada mobil tersebut!
2. Diberikan grafik kecepatan terhadap waktu dari gerak dua buah mobil, A dan B.
Tentukan pada jarak berapakah mobil A dan B bertemu lagi di jalan jika keduanya
berangkat dari tempat yang sama!
3. Sebuah mobil semula bergerak dengan kelajuan awal 54 km/jam kemudian mobil
di gas hingga dalam waktu 3 s kecepatannya bertambah menjadi 108 m/s.
Tentukan jarak mobil dari saat di gas sampai kecepatannya berubah.
Latihan Soal GLBB 2
4. Perhatikan gerak benda pada garfik (v-t) berikut ini:
(a) tentukan besar percepatan dan perlambatan benda
(b) jelaskan gerakan benda dari 0 selama 10 sekon .
(c) tentukan jarak tempuh benda yang bergerak selama 10 sekon.
5. Perhatikan gerak benda pada garfik (v-t) berikut ini:
(a) tentukan pelambatan benda
(b) tentukan waktu benda berhenti bergerak dan
(c) tentukan jarak tempuh benda
(d) jelaskan gerakan benda tersebut
Latihan Soal GLBB 3
6. Perhatikan grafik (v-t) gerak sebuah benda berikut ini:
Tentukan:
(a) percepatan benda
(b) kecepatan benda saat t = 5 s
7. Kecepatan (v) benda yang bergerak lurus terhadap waktu (t) seperti diperlihatkan
pada grafik v-t.
Tentukan percepatan dan jarak yang ditempuh benda dalam wakatu 10 s
GERAK VERTIKAL
Gerak pada arah sumbu vertikal, termasuk GLBB
Gerak Jatuh
Bebas
(GJB)
Gerak
Vertikal ke
Bawah (GVB)
Gerak
Vertikal ke
Atas (GVA)
Gerak Vertikal
Arah ke BAWAH Arah ke ATAS
Gerak Jatuh Bebas (GJB)
Gerak jatuh bebas adalah gerak jatuh benda dari ketinggian h meter yang
hanya dipengaruhi oleh gaya tarik bumi.
Gerak jatuh bebas termasuk GLBB dipercepat dengan percepatan sebesar
percepatan gravitasi (g = 10 m/s2 ). Pada GJB benda jatuh dengan sendirinya
tanpa kecepatan awal atau Vo = 0 (n0l)
Ciri GJB : 0
0 
v g
a 
, h
s 
,
h
g
gh
v
h
g
v
t
g
h
t
g
v
t
t
t
2
atau
2
2
1
2
2




Rumus GJB :
Karena V0 = 0 maka:
Contoh Soal GJB 1
1. Tanpa sengaja, Syalwa melihat ada mangga yang jatuh dari pohonnya.
Waktu yang dibutuhkan mangga untuk sampai di tanah terukur 2 s.
Tentukan kecepatan mangga saat tiba di tanah!
Pembahasan:
Diketahui:
t = 2 s
percepatan gravitasi bumi, g = 10 m/s2
Ditanya: v =…?
Jawab:
Gunakan persamaan berikut ini.
Jadi, kecepatan mangga saat tiba di tanah adalah 20 m/s.
Contoh Soal GJB 2
2. Ivan berdiri di atas sebuah sumur, Ivan ingin mengetahui kedalaman sumur dengan cara
melempar sebuah batu kedalam sumur, selang 1 detik kemudian terdengar suara batu
menyentuh air.
Berapakah kedalaman sumur?
Pembahasan:
Diketahui:
t = 1 s
Ditanya: h =…?
Penyelesaian:
Untuk mencari kedalaman sumur, gunakan persamaan berikut:
Jadi, kedalaman sumur tersebut adalah 5 m.
Contoh Soal GJB 3
3. Sebuah kelapa jatuh dari ketinggian 5 m.
Berapakah kecepatan kelapa saat menyentuh tanah?
Pembahasan:
Diketahui:
h = 5 m
Ditanya: v =…?
Jawab:
Untuk mencari kecepatan saat menyentuh tanah, gunakan persamaan beriku:
Jadi, kecepatan kelapa saat menyentuh tanah adalah 10 m/s.
Latihan Soal GJB
1. Dari puncak sebuah menara setinggi 45 m dijatuhkan sebuah batu. Jika
percepatan gravitasi bumi 10 m/s2, kecepatan batu pada saat tepat
menyentuh tanah adalah ….
2. Chesta berdiri di pinggir sebuah tebing jurang, Chesta ingin mengetahui
ketinggian tebing jurang tersebut dengan cara melempar sebuah bom ke
dasar jurang, selang 2 detik kemudian terdengar suara bom meledak.
Berapakah ketinggian tebing jurang tersebut?
3. Buah apel jatuh dari pohon yang tingginya 0,8 m.
Berapakah kecepatan buah apel saat menyentuh tanah?
v0
Gerak Vertikal ke Bawah (GVB)
Gerak suatu benda ke bawah dengan kecepatan
awal VO (bendanya didorong ke bawah)
Ciri GVB : 0
0 
v g
a 
, h
s 
,
h
g
Rumus GVB :
Contoh Soal GVB 1
1. Bola dilempar vertikal ke bawah dari sebuah bangunan bertingkat dengan kelajuan
awal 10 m/s dan tiba di tanah setelah 2 sekon. Berapa kelajuan bola ketika menyentuh
tanah ? g = 10 m/s2
Pembahasan
Diketahui : Ditanya :
vo = 10 m/s Kelajuan akhir (vt) ?
t = 2 sekon Jawab:
g = 10 m/s2 vt = vo + g . t
vt = 10 m/s + 10 m/s2 . 2 s = 10 m/s + 20 m/s = 30 m/s
2. Sebuah bola dilempar ke bawah dengan kecepatan awal 40 m/s dari puncak sebuah
menara setinggi 100 m. Kecepatan bola ketika mencapai tanah adalah…
Pembahasan
Diketahui : Ditanya :
vo = 10 m/s Kelajuan akhir (vt) ?
t = 2 sekon vt2 = vo2 + 2 g . h
g = 10 m/s2 vt2 = 402 + 2 . 10 . 100
vt2 = 1600 + 2000 = 3600
vt = √ 3600 = 60 m/s
Contoh Soal GVA 2
3. Batu dilempar ke dalam sumur dengan kelajuan awal 5 m/s.
Batu menyentuh permukaan air sumur setelah 2 sekon kemudian.
Berapa kedalaman sumur ?
Pembahasan
Diketahui :
vo = 5 m/s
t = 2 sekon
g = 10 m/s2
Ditanya :
Kedalaman sumur (h) ?
Jawab :
h = vo . t + 1/2 . g . t2
h = 5 m/s . 2 s + 1/2 . 10 m/s2 . (2 s)2 = 10 m + 5 . 4 m
h = 10 m + 20 m = 30 m
Contoh Soal GVB 3
4. Seorang anak melempar bola ke bawah dari salah satu jendela apartemen dengan
kecepatan awal 5 m/s. Jika ketinggian jendela apartemen 15 m maka waktu yang
diperlukan bola sampai ditanah adalah …
Diketahui :
vo = 5 m/s
h = 15 m
g = 10 m/s2
Jawab:
Vt
2 = V0
2 + 2 . g . h
Vt
2 = 102 + 2 . 10 . 15
Vt
2 = 100 + 300
Vt
2 = 400 m/s vt = √ 400 = 20 m/s
Masukkan nilai Vt ke persamaan berikut :
Vt = V0 + g.t
20 = 10 + 10.t
10 = 10 t t = 10 / 10
t = 1 detik
Latihan Soal GVB
1. Bola dilempar vertikal ke bawah dari sebuah bangunan bertingkat dengan kelajuan
awal 5 m/s dan tiba di tanah setelah 3 sekon. Berapa kelajuan bola ketika menyentuh
tanah ? g = 10 m/s2
2. Sebuah bola dilempar ke bawah dengan kecepatan awal 10 m/s dari puncak sebuah
menara setinggi 15 m. Kecepatan bola ketika mencapai tanah adalah…
3. Batu dilempar ke dalam sumur dengan kelajuan awal 10 m/s.
Batu menyentuh permukaan air sumur setelah 1 sekon kemudian.
Berapa kedalaman sumur ?
4. Seorang anak melempar bola ke bawah dari salah satu jendela apartemen dengan
kecepatan awal 20 m/s. Jika ketinggian jendela apartemen 25 m maka waktu yang
diperlukan bola sampai ditanah adalah …
-g
v0
Gerak Vertikal ke Atas (GVA)
gerak suatu benda dilemparkan (dengan sengaja) ke atas
dengan kecepatan awal dan geraknya diperlambat
Ciri GVA : 0
0 
v g
a 

, h
s 
,
h
Rumus GVA :
hmaks
vt=0
v0 vt
v0=0
vt=0
-g
Hal-hal Penting dalam GVA
hmaks
Benda
Naik
g
Benda
Turun
Kecepatan
benda saat
hmaks
0

t
v
maks
maks
t
h
g
v
h
g
v
v
2
0
2
2
2
2
0
0




g
v
hmaks
2
2
0

v saat naik
(prinsip GVA)
v
t
g
v
t
g
v
t
g
v
vt





0
0
0
0
t
g
v
t
g
v
t
g
v
v
t
t
t





0
0
 Kecepatan benda saat dilepas dan kemudian
diterima kembali pada posisi yang sama
v saat turun
(prinsip GJB)
Saat benda naik karena dilempar ke atas (GVA) benda diberi
kecepatan awal V0 = g.t kecepatan benda terus berkurang sehingga
di titik tertingginya benda berhenti sesaat Vt = 0, setelah itu benda
turun kebawah dengan sendirinya benda mengalami(GJB) V0 = 0
geraknya dipercepat, kecepatan benda saat tiba di tanah Vt = g.t
Lama benda di udara (ttotal)
g
v
t
t
g
v
t
g
v
v
naik
naik
naik
t
0
0
0
0





g
v
t
t
g
v
t
g
v
v
turun
turun
turun
t
0
0
0
0





g
v
g
v
t
t
t turun
naik
total
0
0 



g
v
ttotal
0
2

turun
naik t
t 
Sifat simetris
gerak vertikal
Contoh Soal GVA 1
1. Sebuah benda dilempar keatas dan mencapai ketinggian maksimum 20 m.
Kecepatan awal benda adalah … (g = 10 m/s2)
Pembahasan.
Diketahui :
h mak = 20 m
Vt = 0 ; karena di ketinggian maksimum benda berhenti sesaat lalu jatuh ke bawah
g = 10 m/s2
Jawab:
Kecepatan awal benda yang dilempar vertikal ke atas dihitung sebagai berikut:
Vt
2 = V0
2 - 2 . g . h mak
0 = V0
2 - 2 . g . h mak
V0
2 = 2 . g . h mak V0 = √ 2 . g . h mak
V0 = √ 2 . 10 . 20
V0 = √ 400 V0 = 20 m/s
Jadi kecepatan awal benda adalah 20 m/s.
Contoh Soal GVA 2
2. Sebuah bola dilempar lurus ke atas dengan kecepatan awal 50 m/s.
Percepatan gravitasi di tempat tersebut 10 m/s² dan gesekan udara diabaikan. Tentukan:
a. Tinggi maksimum yang dapat dicapai batu
b. Waktu yang diperlukan batu untuk mencapai ketinggian maksimum.
c. Lama batu berada di udara sebelum kemudian jatuh ke tanah.
Diketahui :
vo = 50 m/s
g = 10 m/s2
Jawab:
Ketinggian maksimum:
h max = vo² / 2g
h max = 50² / (2 . 10)
h max = 2500 / 20 h max = 125 m
Waktu untuk mencapai ketinggian maksimum:
t naik = vo / g
t naik = 50 / 10 t naik = 5 s
Waktu selama batu berada di udara:
t naik-turun = 2. t naik = 2 . 5 s = 10 s
Contoh Soal GVA 3
3. Pada waktu yang bersamaan dua bola dilempar ke atas masing-masing dengan
kecepatan v1 = 10 m/s dan v2 = 20 m/s. Jarak antara kedua bola pada saat bola 1 mencapai
titik maksimum adalah…
Diketahui :
vo1 = 10 m/s dan vo2 = 20 m/s dan g = 10 m/s2
Jawab:
Ketinggian maksimum bola 1:
h max = vo² / 2g
h max = 10² / (2 × 10)
h max = 100 / 20 h max = 5 m
Waktu bola 1 mencapai ketinggian maksimum:
t naik = vo / g
t naik = 10 / 10 t naik = 1 s
Tinggi bola 2 pada saat t = 1 s :
h = vo . t - 1/2 . g . t2
h = 20 . 1 - 1/2 . 10 . (1)2 = 20 - 5 = 15 m
Jarak bola ke 1 dengan bola ke 2 adalah = 15 m - 5 m = 10 m
Latihan Soal GVA
1. Sebuah batu dilempar keatas dan kembali ke tempat asal pelemparan setelah 4 s.
Kecepatan awal batu adalah…
2. Sebuah batu dilempar keatas dengan kelajuan 40 m/s.
(a) waktu bola mencapai tinggi maksimum
(b) waktu bola Kembali ke tempat awal pelemparan ( lamanya bola di udara )
(c) ketinggian maksimum yang dicapai bola
(d) setelah 6 sekon dimana posisi bola dan arah bola kemana?
3. Bola basket dilempat keatas dan mencapai ketinggian maksimum 1,25 m. Waktu yang
diperlukan bola basket untuk mencapai ketinggian maksimum adalah … (percepatan
gravitas 10 m/s2)
4. Sebuah bola dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan awal 10 m/s.
Jika percepatan gravitasi bumi (g = 10 m/s2).
Tentukan ketinggian maksimum yang dicapai bola
5. Pada waktu yang bersamaan dua bola dilempar ke atas masing-masing dengan
kecepatan v1 = 20 m/s dan v2 = 30 m/s.
Tentukan jarak antara kedua bola pada saat bola 1 mencapai titik maksimum.
“ Jika kamu tidak mengejar apa yang kamu inginkan, maka kamu tidak akan
mendapatkannya. Jika kamu tidak bertanya maka jawabannya adalah tidak.
Jika kamu tidak melangkah maju, kamu akan tetap berada di tempat yang
sama ”
Selamat belajar fisika Gerak Lurus
Semoga PPT Gerak Lurus ini membantu
memudahkan mempelajari materi Gerak Lurus.
Salam Fisika dari bu Enok dan bu Heni

More Related Content

Similar to PPT FISIKA KD 3.3 GERAK LURUS (Heni).ppt

Kumpulan soal fisika X semester 1
Kumpulan soal fisika X semester 1Kumpulan soal fisika X semester 1
Kumpulan soal fisika X semester 1Yogi_Syahdianto
 
80993089 soal-dan-pembahasan-glb-dan-glbb
80993089 soal-dan-pembahasan-glb-dan-glbb80993089 soal-dan-pembahasan-glb-dan-glbb
80993089 soal-dan-pembahasan-glb-dan-glbbyan sofyan
 
Gerak lurus beraturan
Gerak lurus beraturanGerak lurus beraturan
Gerak lurus beraturanFaizur Azhad
 
Ppt konsep gerak glb glbb dea ok
Ppt konsep gerak glb glbb dea okPpt konsep gerak glb glbb dea ok
Ppt konsep gerak glb glbb dea okDea Rodiana
 
gerak dan gaya bab 2 A-D.pptx
gerak dan gaya  bab 2 A-D.pptxgerak dan gaya  bab 2 A-D.pptx
gerak dan gaya bab 2 A-D.pptxMsDesi1
 
BAHAN AJAR GERAK LURUS
BAHAN AJAR GERAK LURUSBAHAN AJAR GERAK LURUS
BAHAN AJAR GERAK LURUSMAFIA '11
 
Soal soal glb dan glbb
Soal soal glb dan glbbSoal soal glb dan glbb
Soal soal glb dan glbbfortunet123
 
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBBJarak dan perpindahan GLB dan GLBB
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB-
 

Similar to PPT FISIKA KD 3.3 GERAK LURUS (Heni).ppt (20)

Gerak Lurus
Gerak LurusGerak Lurus
Gerak Lurus
 
Gerak lurus
Gerak lurusGerak lurus
Gerak lurus
 
kinematika
 kinematika kinematika
kinematika
 
Gerak lurus
Gerak lurusGerak lurus
Gerak lurus
 
Kumpulan soal fisika X semester 1
Kumpulan soal fisika X semester 1Kumpulan soal fisika X semester 1
Kumpulan soal fisika X semester 1
 
80993089 soal-dan-pembahasan-glb-dan-glbb
80993089 soal-dan-pembahasan-glb-dan-glbb80993089 soal-dan-pembahasan-glb-dan-glbb
80993089 soal-dan-pembahasan-glb-dan-glbb
 
Gerak lurus beraturan
Gerak lurus beraturanGerak lurus beraturan
Gerak lurus beraturan
 
GLB dan GLBB
GLB dan GLBBGLB dan GLBB
GLB dan GLBB
 
Ppt konsep gerak glb glbb dea ok
Ppt konsep gerak glb glbb dea okPpt konsep gerak glb glbb dea ok
Ppt konsep gerak glb glbb dea ok
 
Gerak
GerakGerak
Gerak
 
gerak dan gaya bab 2 A-D.pptx
gerak dan gaya  bab 2 A-D.pptxgerak dan gaya  bab 2 A-D.pptx
gerak dan gaya bab 2 A-D.pptx
 
BAHAN AJAR GERAK LURUS
BAHAN AJAR GERAK LURUSBAHAN AJAR GERAK LURUS
BAHAN AJAR GERAK LURUS
 
Kinematatika
KinematatikaKinematatika
Kinematatika
 
Soal fisika x 2
Soal fisika x 2Soal fisika x 2
Soal fisika x 2
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Ipa8 kd2-konsep gerak
Ipa8 kd2-konsep gerakIpa8 kd2-konsep gerak
Ipa8 kd2-konsep gerak
 
Soal soal glb dan glbb
Soal soal glb dan glbbSoal soal glb dan glbb
Soal soal glb dan glbb
 
GLB DAN GLBB ( X SMA)
GLB DAN GLBB ( X SMA)GLB DAN GLBB ( X SMA)
GLB DAN GLBB ( X SMA)
 
Fisika
FisikaFisika
Fisika
 
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBBJarak dan perpindahan GLB dan GLBB
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB
 

Recently uploaded

Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfjeffrisovana999
 
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANDevonneDillaElFachri
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 

Recently uploaded (8)

Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
 
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 

PPT FISIKA KD 3.3 GERAK LURUS (Heni).ppt

  • 1. GERAK LURUS FISIKA KELAS X SEM. 1 Guru Mata Pelajaran Fisika Enok Listinah Heni Nuraeni
  • 2. KOMPETENSI DASAR: 3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan(tetap) dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut penerapannya dalam kehidupan sehari-hari misalnya keselamatan lalu lintas. 4.3 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan gerak benda untuk menyelidiki karakteristik gerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap) dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut makna fisisnya. INDIKATOR -Mengidentifikasi besaran fisika yang berkaitan dengan gerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap) pada GLB dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) pada GLBB -Menganalisis garfik (v-t) dan gafik (s-t) pada gerak lurus beraturan (GLB) -Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) - Menganalisis garfik (v-t) pada gerak lurus berubah beraturan (GLBB) -Menganalisis gerak lurus berubah beraturan (GLBB) pada gerak jatuh bebas (GJB) -Menganalisis gerak lurus berubah beraturan (GLBB) pada gerak vertical ke bawah (GVB) -Menganalisis gerak lurus berubah beraturan (GLBB) pada gerak vertical ke atas (GVA)
  • 3. PETA KONSEP Gerak Lurus Gerak Jarak dan Perpindahan kecepatan Percepatan Jenis Gerak Lurus Gerak lurus beraturan Gerak lurus Berubah beraturan Gerak Vertikal
  • 4. ARTI GERAK • Suatu benda dikatakan bergerak ketika kedudukan benda itu berubah terhadap benda lain yang dijadikan sebagai titik acuan. • Benda dikatakan diam (tidak bergerak) ketika kedudukan benda itu tidak berubah terhadap benda lain yang dijadikan sebagai titik acuan. • Empat besaran dalam gerak yaitu jarak (s), kecepatan (v), percepatan (a), dan waktu (t).
  • 5. Perbedaan Jarak dan Perpindahan Perbedaan Kelajuan dan Kecepatan Kelajuan adalah besarnya kecepatan benda bergerak.
  • 7. Besaran dalam GLB Kecepatan ialah besaran yang menunjukkan seberapa cepat benda berpindah. Satuan Internasional dari Kecepatan yaitu m/s. Jarak adalah angka yang menunjukkan seberapa jauh suatu benda berubah posisi. Satuan Internasional dari Jarak yaitu meter (m). Waktu merupakan interval antara dua buah keadaan/kejadian, atau bisa merupakan lama berlangsungnya suatu kejadian. Satuan dari Waktu second sekon (s)atau detik. Gerak Lurus Beraturan (GLB)
  • 8. Gerak Lurus Beraturan (GLB) Gerak lurus Beraturan adalah gerak benda yang lintasannya berupa garis lurus dimana dalam selang waktu yang sama benda menempuh jarak yang sama sehingga sepanjang perjalanan besar kecepatan benda tetap (v = tetap) artinya kelajuan benda tidak bertambah atau tidak berkurang sehingga benda tidak mengalami percepatan atau percepatannya benda nol (a = 0) Grafik kecepatan terhadap waktu atau grafik (v-t) berupa garis lurus sedangkan grafik jarak terhadap waktu atau grafik (s-t) berupa garis linier.
  • 9. Grafik Jarak (s) – waktu (t) Grafik kecepatan(v) – waktu(t) Grafik percepatan(a) – waktu(t) Jarak (s) kecepatan (v) Percepatan (a) GERAK LURUS BERATURAN (GLB) Gerak benda pada lintasan lurus dengan kecepatan tetap (percepatan=0)
  • 10. Latihan Soal GLB 1 1. Perhatikan grafik (S-t) berikt ini: a. Tentukan besar kecepatannya. b. Gambarkan grafik (v-t). b. Berapa jarak yang ditempuh benda setelah bergerak selama 6 jam. 2. Perhatikan grafik (v-t) berikut ini: a. Tentukan jarak tempuh pada t = 2s, t = 4s, t = 6s b. Gambarkan grafik (S-t)
  • 11. Contoh Soal GLB 1 Mobil A dan B berangkat dari tempat yang sama dengan kecepatan 10 m/s dan 20 m/s. Jika mobil A berangkat 5 detik lebih dahulu dari pada mobil B, tentukan waktu dan tempat kedua mobil akan bertemu (berpapasan)! Pembahasan: rumus jarak GLB: S = v.t Dik: SA = SB kecepatan mobil A : vA = 10 m/s vA . tA = vB . tB kecepatan mobil B : vB = 5 m/s 10 ( t + 5 ) = 20t mobil A berangkat 5 menit lebih dulu 10t + 50 = 20t waktu mobil A : tA = (t + 5) 10t = 50 waktu mobil B : tB = t t = 5 detik Jadi : tA = 5 + 5 = 10 s. dan : tB = 5 s. Jarak mobil A : SA = vA . tA = 10 . 10 = 100 m Jarak mobil B : SB = vB . tB = 20 . 5 = 100 m Kedua mobil akan bertemu setelah mobil A bergerak selama 10 detik setelah mobil B bergerak selama 5 detik. dan menempuh jarak 100 m.
  • 12. Contoh Soal GLB 2  Sebuah mobil balap A sedang mengejar mobil balap B dengan kelajuan konstan 60 m.s−1. Mobil balap B berada di depan 600 m dari mobil balap A di lintasan lurus. Ketika itu mobil balap B melaju dengan kelajuan konstan 30 m.s−1. Tentukan waktu yang dibutuhkan mobil balap A untuk menyusul mobil balap B. Pembahasan: Perhatikan ilustrasi soal Agar mobil balap A dapat menyusul mobil balap B maka mobil balap A harus menempuh jarak yang ditempuh mobil B ditambah 600 m. Sedangkan waktu tempuhnya adalah sama. sA = sB + 600 [s = vt] vA tA = vB tA + 600 [tA = tB = t] 60t = 30t + 600 30t = 600 t = 20 s Jadi, waktu yang dibutuhkan untuk menyusul mobil balap B adalah 20 sekon Perhatikan gambar ilustrasi berikut!
  • 13. Contoh Soal GLB 3 Dua mobil, A dan B terpisah sejauh 450 m bergerak saling mendekati masing-masing dengan kecepatan 10 m/s dan 20 m/s. Jika kedua mobil berangkat bersamaan dari tempat yang berbeda, kapan dan dimana kedua mobil akan bertemu! Pembahasan: Kedua mobil terpisah sejauh 450 m dan berangkat dari tempat yang berbeda secara bersamaan, maka: SA + SB = 450 vA.tA + vB.tB = 450 10t + 20t = 450 30t = 450 t = 15 s Kedua mobil akan bertemu setelah keduanya bergerak selama 15 detik. SA = 10 . 15 = 150 m SB = 20 . 15 = 300 m Kedua mobil akan bertemu pada jarak 150 m dari tempat mobil A bergerak atau pada jarak 300 m dari tempat mobil B bergerak. Kenapa jarak tempuhnya beda karena kecepatan kedua mobil berbeda, SA SB 450 m
  • 14. Contoh Soal GLB 4 Jarak Jakarta – Surabaya kurang lebih 770 km. Bus A berangkat dari Jakarta pukul 16.00 dengan kelajuan rata-rata 60 km/jam. Bus B berangkat dari Surabaya pukul 18.00 dengan kelajuan rata-rata 70 km/jam. Kapan dan dimana kedua bus bertemu. Pembahasan: Bus A berangkat 2 detik lebih dulu dari mobil B, maka tA= t + 2 dan tB = t Kedua Bus terpisah sejauh 770 m, maka: SA + SB = 770 vA.tA + vB.tB = 770 60 ( t + 2 ) + 70t = 770 60 t + 120 + 70t = 770 130 t = 650 t = 5 jam berarti tB = 5 jam tA= t + 2 = 5+2 = 7 jam jadi, bus B membutuhkan waktu 5 jam dan bus A membutuhkan waktu 7 jam. Kedua bus akan bertemu setelah bus A bergerak selama 7 jam atau pada pukul 23.00. jarak yang ditempuh: SA = v . tA = 60 . 7 = 420 km SB = v . tB = 70 . 5 = 350 km Kedua bus akan bertemu pada jarak 420 km dari Jakarta ( mobil A) atau pada jarak 350 km dari Surabaya (mobil B). SA SB 770 m
  • 15. Latihan Soal GLB 2 1. Dua orang pelari berangkat dari tempat yang sama dan menuju arah yang sama. Pelari pertama memiliki kecepatan 5 m/s, sedangkan orang kedua memiliki kecepatan 7 m/s. Jika orang pertama berangkat 4 detik lebih dulu dari orang kedua, hitung jarak dan waktu yang dibutuhkan orang kedua untuk mengejar orang pertama tersebut! 2. Motor berjalan menempuh jarak 80 km dengan kelajuan 10 km/jam. Mobil berjalan 4 jam kemudian dan tiba di tempat dan waktu yang bersamaan dengan motor. Hitung kelajuan mobil. 3. Mobil A sedang mengejar mobil B dengan kelajuan konstan 40 m/s. Mobil B berada di depan 120 m dari mobil A di lintasan lurus. Ketika itu mobil B melaju dengan kelajuan konstan 10 m/s. Tentukan waktu yang dibutuhkan mobil A untuk menyusul mobil B. 4. Mobil A dan B terpisah sejauh 100 m. Kedua mobil bergerak saling mendekati dengan kecepatan konstan masing-masing 4 m/s dan 6 m/s. Tentukan waktu dan tempat kedua mobil bertemu, jika mobil A berangkat 5 detik lebih dahulu! 5. Mobil A dan B terpisah sejauh 500 m. Kedua mobil bergerak saling mendekati pada saat bersamaan dengan kecepatan konstan masing-masing 20 m/s dan 30 m/s. Tentukan waktu dan tempat kedua mobil bertemu!
  • 16. GLBB (Gerak Lurus Berubah Beraturan)  Gerak suatu benda pada lintasan lurus terhadap titik acuan tertentu dengan besar percepatan (a) tetap/ konstan.  GLBB terjadi Ketika benda mengalami perubahan kecepatan  Jika gerak benda bertambah cepat atau kecepatannya bertambah maka dikatakan benda mengalami percepatan  Jika kecepatan gerak benda berkurang atau melambat maka dikatakan benda mengalami perlambatan.  Untuk percepatan a (+) sedangkan perlambatan a (-)
  • 17.
  • 18. PERCEPATAN (a) Percepatan adalah perubahan kecepatan pada selang waktu tertentu t v v t v a o t      Satuan untuk percepatan dalam SI adalah m/s2 atau ms-2
  • 19. Contoh Soal GLBB 1 1. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s lalu mobil digas sehingga kecepatannya berubah menjadi 30 m/s dalam waktu 4 detik. Tentukan besar percepatan mobil. Diketahui: Penyelesaian: kecepatan awal mobil : vo = 10 m/s a = (vt – vo) / t kecepatan akhir mobil : vt = 30 m/s a = (30 – 10) /4 waktu t = 4 s a = 20/4 ditanyakan: percepatan a? a = 5 m/s2 2. kereta bergerak dengan kecepatan 20 m/s. Karena sudah dekat dengan stasiun kereta di rem sehingga mengalami perlambatan sebesar 4 m/s2 lalu kereta berhenti. Tentukan waktu yang dibutuhkan kereta dari di rem hingga berhenti. Diketahui: Penyelesaian: kecepatan awal kereta : vo = 10 m/s t = (vt – vo) / a kecepatan akhir kereta : vt = 0 (berhenti) t = (0 – 20) /-4 perlambatan kereta : a = – 4 m/s2 t = -20 / -4 ditanyakan: waktu t? t = 5 secon
  • 20. Percepatan ada dua macam yaitu  Percepatan bila a positif (a>0)  Perlambatan bila a negatif (a<0)       t waktu perubahan v kecepatan perubahan besar a Percepatan Besar    t v v t t v v t v a 0 t 0 t 0 t         t a v v 0 t   t a v v 0 t  
  • 21. Contoh Soal GLBB 2 1. Sepeda motor bergerak dengan kecepatan awal 5 m/s lalu digas sehingga mengalami percepatan tetap sebesar 5 m/s2. Tentukan kecepatan sepeda motor setelah 5 s digas. Diketahui: Penyelesaian: kecepatan awal sepeda motor : vo = 5 m/s vt = v0 + a . t percepatan sepeda motor : a = 5 m/s2 vt = 5 m/s + 5 m/s2 . 5 s waktu : t = 5 s vt = 5 m/s + 25 m/s ditanyakan: kecepatan setelah di gas (vt)? vt = 30 m/s 2. Berdasarkan grafik (v-t) dibawah ini, tentukan besar kecepatannya pada t = 1 s. Penyelesaian: tentukan dulu perlambatannya: Kecepatan pada t = 1 s adalah: v = vo + a . t v = 6 m/s + (-3 m/s2 ) . 1 s v = 6 m/s – 3 m/s = 3 m/s Berdasarkan grafik (v-t) Kecepatan awal : vo = 6 m/s Kecepatan akhir : vt = 0 Ditanyakan: Kecepatannya Ketika t = 1 s?
  • 22. Grafik GLBB Ketentuan a = konstan a a (m/s2) t0 t3 t2 t1 t (s) Grafik (a-t) v0 t0 t3 t2 t1 t (s) vt v (m/s) Grafik (v-t) S0 t0 t2 t1 S2 t (s) S (m) Grafik (S-t)
  • 23. Dari grafik v-t       t t a 2 1 + t v ½ . 2 = t 2 1 . t a + v 2 = t 2 1 . t a + v + v = 0 0 0 0 v0 t0 t3 t2 t1 t (s) vt v (m/s) Grafik v-t t - grafik v trapesium luas = S t - grafik v luas = S sejajar garis jumlah = S tinggi 2 1 x   t 2 1 . v + v = S t 0 Jarak yang ditempuh benda (S) 2 0 t a 2 1 + t v = S
  • 25. Persamaan GLBB t a v v 0 t   2 0 t a 2 1 + t v = S S a 2 v v 2 0 2 t   Dimana: vt = kecepatan akhir benda (m/s) atau kecepatan setelah t detik vo = kecepatan awal benda (m/s) a = percepatan benda (m/s2) S = perpindahan benda (m) t = waktu (s) 1. 2. 3.
  • 26. Contoh Soal GLBB 3 Seorang pengendara mobil melaju dengan kecepatan 20 m/s. Ketika melihat ada “polisi tidur” di depannya dia menginjak rem dan mobil berhenti setelah 5 sekon kemudian. Hitung jarak yang ditempuh mobil itu! Diketahui : Kelajuan awal (vo) = 20 m/s Kelajuan akhir (vt) = 0 m/s Selang waktu (t) = 5 sekon Ditanya : jarak tempuh (s) Jawab : Terlebih dahulu hitung perlambatan mobil, menggunakan rumus ke-1 : vt = vo + a t 0 = 20 + a 5 -20 = 5a a = -20/5 = -4 m/s2 Kemudian hitung jarak yang ditempuh mobil, menggunakan rumus ke=2 : s = vo t + 1/2 a t2 s = (20)(5) + 1/2 (-4)(5) 2 = (20)(5) + (-2)(25) s = 100 – 50 s = 50 meter Jarak yang ditempuh mobil adalah 50 meter.
  • 27. Contoh Soal GLBB 4 Sebuah mobil bergerak lurus dengan kecepatan awal 36 km/jam, setelah menempuh jarak 150 m kecepatan menjadi 72 km/jam. Waktu tempuh mobil adalah … Diketahui : vo = 36 km/jam = 36000 m / 3600 s = 10 m/s vt = 72 km/jam = 72000 m / 3600 s = 20 m/s s = 150 meter Ditanya : waktu tempuh (t) ? Jawab : Terlebih dahulu hitung percepatan (a) menggunakan rumus ke-3. vt 2 = vo 2 + 2 a s 202 = 102 + 2 a (150) 400 = 100 + 300 a 400 – 100 = 300 a 300 = 300 a a = 300 / 300 a = 1 m/s2 Kemudian hitung selang waktu (t) menggunakan rumus ke-1. vt = vo + a t 20 = 10 + (1) t 20 – 10 = t t = 10 sekon
  • 28. Contoh Soal GLBB 5 Berdasarkan grafik (v-t) di bawah ini, tentukan jarak tempuh benda. V (m/s) Cara 2: Kita hitung luas kurva grafk (v – t) yaitu luas daerah yang diarsir. Cara 1: Tentukan percepatan dan jarak yang ditempuh selama 10 s. diketahui: vo = 2 m/s, vt = 6 m/s, t = 10 s Besar percepatannya: a = (vt - vo) / t Jarak total = luas trapesium = (6 – 2) / 10 = 4/10 = 0,4 m/s2 Jarak yang ditempuh benda: = (2 + 6) . 10 . 1/2 = ( 8 ) . 10 . ½ = 80 . ½ = 40 km
  • 29. Contoh Soal GLBB 6 Perhatikan grafik (v-t) gerak sebuah benda. (a) Tentukan jarak yang ditempuh mobil. (b) Tentukan perlambatan mobil hingga mobil berhenti ( vt = 0 ) Jawab: (a) Menentukan jarak yang ditempuh bisa kita gunakan cara 2: Jarak total = luas trapesium = (3 + 5) . 30 . ½ = 8 . 15 = 120 km (b) menentukan perlambatan, perhatikan grafik garis AB : kecepatan awal benda vo = 30 km/jam dan kecepatan akhir mobil berhenti vt = 0 dalam selang waktu t = 5 – 3 = 2 s, maka perlambatan mobil: a = ( vt – vo ) / t = ( 0 – 30 ) / 2 = - 15 m/s2
  • 30. Latihan Soal GLBB 1 1. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan awal 72 km/jam kemudian direm hingga berhenti pada jarak 100 meter dari tempat mulainya pengereman. Tentukan nilai perlambatan yang diberikan pada mobil tersebut! 2. Diberikan grafik kecepatan terhadap waktu dari gerak dua buah mobil, A dan B. Tentukan pada jarak berapakah mobil A dan B bertemu lagi di jalan jika keduanya berangkat dari tempat yang sama! 3. Sebuah mobil semula bergerak dengan kelajuan awal 54 km/jam kemudian mobil di gas hingga dalam waktu 3 s kecepatannya bertambah menjadi 108 m/s. Tentukan jarak mobil dari saat di gas sampai kecepatannya berubah.
  • 31. Latihan Soal GLBB 2 4. Perhatikan gerak benda pada garfik (v-t) berikut ini: (a) tentukan besar percepatan dan perlambatan benda (b) jelaskan gerakan benda dari 0 selama 10 sekon . (c) tentukan jarak tempuh benda yang bergerak selama 10 sekon. 5. Perhatikan gerak benda pada garfik (v-t) berikut ini: (a) tentukan pelambatan benda (b) tentukan waktu benda berhenti bergerak dan (c) tentukan jarak tempuh benda (d) jelaskan gerakan benda tersebut
  • 32. Latihan Soal GLBB 3 6. Perhatikan grafik (v-t) gerak sebuah benda berikut ini: Tentukan: (a) percepatan benda (b) kecepatan benda saat t = 5 s 7. Kecepatan (v) benda yang bergerak lurus terhadap waktu (t) seperti diperlihatkan pada grafik v-t. Tentukan percepatan dan jarak yang ditempuh benda dalam wakatu 10 s
  • 33. GERAK VERTIKAL Gerak pada arah sumbu vertikal, termasuk GLBB Gerak Jatuh Bebas (GJB) Gerak Vertikal ke Bawah (GVB) Gerak Vertikal ke Atas (GVA) Gerak Vertikal Arah ke BAWAH Arah ke ATAS
  • 34. Gerak Jatuh Bebas (GJB) Gerak jatuh bebas adalah gerak jatuh benda dari ketinggian h meter yang hanya dipengaruhi oleh gaya tarik bumi. Gerak jatuh bebas termasuk GLBB dipercepat dengan percepatan sebesar percepatan gravitasi (g = 10 m/s2 ). Pada GJB benda jatuh dengan sendirinya tanpa kecepatan awal atau Vo = 0 (n0l) Ciri GJB : 0 0  v g a  , h s  , h g gh v h g v t g h t g v t t t 2 atau 2 2 1 2 2     Rumus GJB : Karena V0 = 0 maka:
  • 35. Contoh Soal GJB 1 1. Tanpa sengaja, Syalwa melihat ada mangga yang jatuh dari pohonnya. Waktu yang dibutuhkan mangga untuk sampai di tanah terukur 2 s. Tentukan kecepatan mangga saat tiba di tanah! Pembahasan: Diketahui: t = 2 s percepatan gravitasi bumi, g = 10 m/s2 Ditanya: v =…? Jawab: Gunakan persamaan berikut ini. Jadi, kecepatan mangga saat tiba di tanah adalah 20 m/s.
  • 36. Contoh Soal GJB 2 2. Ivan berdiri di atas sebuah sumur, Ivan ingin mengetahui kedalaman sumur dengan cara melempar sebuah batu kedalam sumur, selang 1 detik kemudian terdengar suara batu menyentuh air. Berapakah kedalaman sumur? Pembahasan: Diketahui: t = 1 s Ditanya: h =…? Penyelesaian: Untuk mencari kedalaman sumur, gunakan persamaan berikut: Jadi, kedalaman sumur tersebut adalah 5 m.
  • 37. Contoh Soal GJB 3 3. Sebuah kelapa jatuh dari ketinggian 5 m. Berapakah kecepatan kelapa saat menyentuh tanah? Pembahasan: Diketahui: h = 5 m Ditanya: v =…? Jawab: Untuk mencari kecepatan saat menyentuh tanah, gunakan persamaan beriku: Jadi, kecepatan kelapa saat menyentuh tanah adalah 10 m/s.
  • 38. Latihan Soal GJB 1. Dari puncak sebuah menara setinggi 45 m dijatuhkan sebuah batu. Jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2, kecepatan batu pada saat tepat menyentuh tanah adalah …. 2. Chesta berdiri di pinggir sebuah tebing jurang, Chesta ingin mengetahui ketinggian tebing jurang tersebut dengan cara melempar sebuah bom ke dasar jurang, selang 2 detik kemudian terdengar suara bom meledak. Berapakah ketinggian tebing jurang tersebut? 3. Buah apel jatuh dari pohon yang tingginya 0,8 m. Berapakah kecepatan buah apel saat menyentuh tanah?
  • 39. v0 Gerak Vertikal ke Bawah (GVB) Gerak suatu benda ke bawah dengan kecepatan awal VO (bendanya didorong ke bawah) Ciri GVB : 0 0  v g a  , h s  , h g Rumus GVB :
  • 40. Contoh Soal GVB 1 1. Bola dilempar vertikal ke bawah dari sebuah bangunan bertingkat dengan kelajuan awal 10 m/s dan tiba di tanah setelah 2 sekon. Berapa kelajuan bola ketika menyentuh tanah ? g = 10 m/s2 Pembahasan Diketahui : Ditanya : vo = 10 m/s Kelajuan akhir (vt) ? t = 2 sekon Jawab: g = 10 m/s2 vt = vo + g . t vt = 10 m/s + 10 m/s2 . 2 s = 10 m/s + 20 m/s = 30 m/s 2. Sebuah bola dilempar ke bawah dengan kecepatan awal 40 m/s dari puncak sebuah menara setinggi 100 m. Kecepatan bola ketika mencapai tanah adalah… Pembahasan Diketahui : Ditanya : vo = 10 m/s Kelajuan akhir (vt) ? t = 2 sekon vt2 = vo2 + 2 g . h g = 10 m/s2 vt2 = 402 + 2 . 10 . 100 vt2 = 1600 + 2000 = 3600 vt = √ 3600 = 60 m/s
  • 41. Contoh Soal GVA 2 3. Batu dilempar ke dalam sumur dengan kelajuan awal 5 m/s. Batu menyentuh permukaan air sumur setelah 2 sekon kemudian. Berapa kedalaman sumur ? Pembahasan Diketahui : vo = 5 m/s t = 2 sekon g = 10 m/s2 Ditanya : Kedalaman sumur (h) ? Jawab : h = vo . t + 1/2 . g . t2 h = 5 m/s . 2 s + 1/2 . 10 m/s2 . (2 s)2 = 10 m + 5 . 4 m h = 10 m + 20 m = 30 m
  • 42. Contoh Soal GVB 3 4. Seorang anak melempar bola ke bawah dari salah satu jendela apartemen dengan kecepatan awal 5 m/s. Jika ketinggian jendela apartemen 15 m maka waktu yang diperlukan bola sampai ditanah adalah … Diketahui : vo = 5 m/s h = 15 m g = 10 m/s2 Jawab: Vt 2 = V0 2 + 2 . g . h Vt 2 = 102 + 2 . 10 . 15 Vt 2 = 100 + 300 Vt 2 = 400 m/s vt = √ 400 = 20 m/s Masukkan nilai Vt ke persamaan berikut : Vt = V0 + g.t 20 = 10 + 10.t 10 = 10 t t = 10 / 10 t = 1 detik
  • 43. Latihan Soal GVB 1. Bola dilempar vertikal ke bawah dari sebuah bangunan bertingkat dengan kelajuan awal 5 m/s dan tiba di tanah setelah 3 sekon. Berapa kelajuan bola ketika menyentuh tanah ? g = 10 m/s2 2. Sebuah bola dilempar ke bawah dengan kecepatan awal 10 m/s dari puncak sebuah menara setinggi 15 m. Kecepatan bola ketika mencapai tanah adalah… 3. Batu dilempar ke dalam sumur dengan kelajuan awal 10 m/s. Batu menyentuh permukaan air sumur setelah 1 sekon kemudian. Berapa kedalaman sumur ? 4. Seorang anak melempar bola ke bawah dari salah satu jendela apartemen dengan kecepatan awal 20 m/s. Jika ketinggian jendela apartemen 25 m maka waktu yang diperlukan bola sampai ditanah adalah …
  • 44. -g v0 Gerak Vertikal ke Atas (GVA) gerak suatu benda dilemparkan (dengan sengaja) ke atas dengan kecepatan awal dan geraknya diperlambat Ciri GVA : 0 0  v g a   , h s  , h Rumus GVA : hmaks vt=0
  • 45. v0 vt v0=0 vt=0 -g Hal-hal Penting dalam GVA hmaks Benda Naik g Benda Turun Kecepatan benda saat hmaks 0  t v maks maks t h g v h g v v 2 0 2 2 2 2 0 0     g v hmaks 2 2 0 
  • 46. v saat naik (prinsip GVA) v t g v t g v t g v vt      0 0 0 0 t g v t g v t g v v t t t      0 0  Kecepatan benda saat dilepas dan kemudian diterima kembali pada posisi yang sama v saat turun (prinsip GJB) Saat benda naik karena dilempar ke atas (GVA) benda diberi kecepatan awal V0 = g.t kecepatan benda terus berkurang sehingga di titik tertingginya benda berhenti sesaat Vt = 0, setelah itu benda turun kebawah dengan sendirinya benda mengalami(GJB) V0 = 0 geraknya dipercepat, kecepatan benda saat tiba di tanah Vt = g.t
  • 47. Lama benda di udara (ttotal) g v t t g v t g v v naik naik naik t 0 0 0 0      g v t t g v t g v v turun turun turun t 0 0 0 0      g v g v t t t turun naik total 0 0     g v ttotal 0 2  turun naik t t  Sifat simetris gerak vertikal
  • 48. Contoh Soal GVA 1 1. Sebuah benda dilempar keatas dan mencapai ketinggian maksimum 20 m. Kecepatan awal benda adalah … (g = 10 m/s2) Pembahasan. Diketahui : h mak = 20 m Vt = 0 ; karena di ketinggian maksimum benda berhenti sesaat lalu jatuh ke bawah g = 10 m/s2 Jawab: Kecepatan awal benda yang dilempar vertikal ke atas dihitung sebagai berikut: Vt 2 = V0 2 - 2 . g . h mak 0 = V0 2 - 2 . g . h mak V0 2 = 2 . g . h mak V0 = √ 2 . g . h mak V0 = √ 2 . 10 . 20 V0 = √ 400 V0 = 20 m/s Jadi kecepatan awal benda adalah 20 m/s.
  • 49. Contoh Soal GVA 2 2. Sebuah bola dilempar lurus ke atas dengan kecepatan awal 50 m/s. Percepatan gravitasi di tempat tersebut 10 m/s² dan gesekan udara diabaikan. Tentukan: a. Tinggi maksimum yang dapat dicapai batu b. Waktu yang diperlukan batu untuk mencapai ketinggian maksimum. c. Lama batu berada di udara sebelum kemudian jatuh ke tanah. Diketahui : vo = 50 m/s g = 10 m/s2 Jawab: Ketinggian maksimum: h max = vo² / 2g h max = 50² / (2 . 10) h max = 2500 / 20 h max = 125 m Waktu untuk mencapai ketinggian maksimum: t naik = vo / g t naik = 50 / 10 t naik = 5 s Waktu selama batu berada di udara: t naik-turun = 2. t naik = 2 . 5 s = 10 s
  • 50. Contoh Soal GVA 3 3. Pada waktu yang bersamaan dua bola dilempar ke atas masing-masing dengan kecepatan v1 = 10 m/s dan v2 = 20 m/s. Jarak antara kedua bola pada saat bola 1 mencapai titik maksimum adalah… Diketahui : vo1 = 10 m/s dan vo2 = 20 m/s dan g = 10 m/s2 Jawab: Ketinggian maksimum bola 1: h max = vo² / 2g h max = 10² / (2 × 10) h max = 100 / 20 h max = 5 m Waktu bola 1 mencapai ketinggian maksimum: t naik = vo / g t naik = 10 / 10 t naik = 1 s Tinggi bola 2 pada saat t = 1 s : h = vo . t - 1/2 . g . t2 h = 20 . 1 - 1/2 . 10 . (1)2 = 20 - 5 = 15 m Jarak bola ke 1 dengan bola ke 2 adalah = 15 m - 5 m = 10 m
  • 51. Latihan Soal GVA 1. Sebuah batu dilempar keatas dan kembali ke tempat asal pelemparan setelah 4 s. Kecepatan awal batu adalah… 2. Sebuah batu dilempar keatas dengan kelajuan 40 m/s. (a) waktu bola mencapai tinggi maksimum (b) waktu bola Kembali ke tempat awal pelemparan ( lamanya bola di udara ) (c) ketinggian maksimum yang dicapai bola (d) setelah 6 sekon dimana posisi bola dan arah bola kemana? 3. Bola basket dilempat keatas dan mencapai ketinggian maksimum 1,25 m. Waktu yang diperlukan bola basket untuk mencapai ketinggian maksimum adalah … (percepatan gravitas 10 m/s2) 4. Sebuah bola dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan awal 10 m/s. Jika percepatan gravitasi bumi (g = 10 m/s2). Tentukan ketinggian maksimum yang dicapai bola 5. Pada waktu yang bersamaan dua bola dilempar ke atas masing-masing dengan kecepatan v1 = 20 m/s dan v2 = 30 m/s. Tentukan jarak antara kedua bola pada saat bola 1 mencapai titik maksimum.
  • 52. “ Jika kamu tidak mengejar apa yang kamu inginkan, maka kamu tidak akan mendapatkannya. Jika kamu tidak bertanya maka jawabannya adalah tidak. Jika kamu tidak melangkah maju, kamu akan tetap berada di tempat yang sama ” Selamat belajar fisika Gerak Lurus Semoga PPT Gerak Lurus ini membantu memudahkan mempelajari materi Gerak Lurus. Salam Fisika dari bu Enok dan bu Heni