2. PENGERTIAN DATA DAN
INFORMASI
Kegiatan pengolahan data sudah
dimulai sejak dahulu sejalan dengan
perkembangan sistem catat
mencatat, yaitu disaat kegiatan
manusia sudah semakin banyak
sehingga sukar bagi manusia untuk
mengingatnya.Dengan adanya
kemajuan teknologi manusia
menciptakan KOMPUTER .Kemidian
3. Proses perubahan dari data menjadi
informasi merupakan fungsi utama
dari pengolahan data. Cara
pengolahan data menjadi informasi
tersebut bisa bermacam-
macam, misalnya secara manual
dengan menggunakan alat hitung
sempoa, secara mekanis dengan
menggunakan register, secara
elektris dengan menggunakan mesin
hitung listrik atau dengan cara
elektronis dengan menggunakan
komputer.
4. 5.2 DARI BIT KE INFORMASI
Sejak diciptakan pertama kali, komputer
bekerja atas dasar sistem biner. Sistem biner
adalah sistem bilangan yang hanya
mengenal dua macam angka yang disebut
dengan istilah bit (binary digit), berupa 0 dan
1.
Bit-bit dapat digunakan untuk menyusun
karakter apa saja. Istilah karakter dalam
dunia komputer berarti:
Huruf, misalnya A dan z.
Digit, seperti 0,1, 2,3,4,5,6,7,8, 9
5. 5.3 SATUAN DATA
Bit merupakan satuan data terkecil dalam
sistem komputer. Yaitu berupa
byte, megabyte, gigabyte, terabyte dan
petabyte.Selain berbagai istilah yang
menggunakan istilah byte, kadangkala
dijumpai istilah yang menggunakan bit
seperti megabit. Penggunaan istilah ini
biasanya dikaitkan dengan “per
detik”, misalnya 10 megabit per detik.
Istilah megabit per detik sering dinyatakan
6. Satuan Ekivalen Keterangan
Bit Terdiri dari nilai 0 atau 1
Nible 4 bit
Untuk menyimpan sebuah
Byte 8 bit karakter pada sistem ASCII atau
EBCDIC
Awal PC hanya memiliki memori
Kilobyte (KB) 1024 byte sebesar 640 kilobyte
Memori PC pada saat ini berkisar
Megabyte (MB) 1024 kilobyte antara 64 – 256 megabyte
Ukuran hard disk yang digunakan
Gigabyte (GB) 1024 megabyte berkisar antara 20 – 40 gigabyte
Terabyte (TB) 1024 gigabyte Database yang sangat besar
Petabyte (PB) 1024 terabyte Penggunaan di masa mendatang
7. 5.4 • Data dapat dibagi 2
Dataobyek
Data adalah
golongan besar, yaitu:
yang diproses.
Character adalah data
yang tidak akan
Untuk memproses
maka data harus mengalami perhitungan-
dibawa dari storage perhitungan arithmetic
(tempat Misalnya :Nama
menyimpan) ke pegawai, nomor pegawai
ALU (tempat
proses).Supaya Numerik adalah data
data dapat yang akan mengalami
diproses, maka perhitungan arithmetic
data harus Misalnya : bilangan-
8. 5.5 Hirarkhi Data
Bit (Binary Digit)=> pembentuk data yang paling elementer
dalam storage.
Ada 2 macam kombinasi bit, yaitu 0 (nol) dan 1 (satu).
Character (byte)=> unit data terkecil dalam storage yang
mempunyai address (alamat).
Field / Item=> kumpulan dari karakter-karakter yang
membentuk suatu arti,
Misalnya : No. Mahasiswa, Nama Mahasiswa
Record / Rekaman / Tupel=> kumpulan dari field-field yang
lengkap.
Misalnya : record pegawai, akan memuat data-data (field)
dari seseorang pegawai.
File=> kumpulan dari record-record yang sejenis.
9. 5.6 Basis Data
Basis data (database) merupakan
kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya,
tersimpan di perangkat keras computer
dan digunakan perangkat lunak untuk
memanipulasinya. Sistem basis data
(database system) adalah suatu sistem
informasi yang mengintegrasikan
kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya
10. Basis data mempunyai Komponen-komponen
beberapa criteria penting, sistem basis data adalah :
yaitu: • Hardware, sebagai pendukung
• Berorientasi data dan bukan operasi pengolahan data seperti
berorientasi program CPU, memori, disk, terminal dan
• Dapat digunakan oleh sebagainya.
beberapa program aplikasi • Software sistem operasi
tanpa perlu menguah basis (Windows 9x, Windows
datanya 2000/XP, Linux, UNIX)
• Dapat dikembangkan • Software pengelola basis data
dengan mudah, baik volume (DBMS) seperti MS-
maupun strukturnya
Access, SQL, Oracle)
• Dapat memenuhi
• Software program aplikasi
kebutuhan sistem-sistem
baru secara mudah. misalnya Visual
Basic, Delphi, Visual Foxpro)
• Dapat digunakan dengan
cara-cara yang berbeda. • Basis data (semua data yang
diperlukan, dipelihara, dikelola
oleh Sistem Basis Data)
• Pemakai/pengguna basis data
(user)
11. Aplication programmers
• yaitu programmer aplikasi yang berinteraksi
dengan sistem melalui pemanggilan Data
Manipulation Language (DML) yang dimasukkan
ke dalam program yang tertulis.
Sophisticated Users
• Yaitu pengguna yang berinteraksi dengan sistem
tanpa harus menuliskan sendiri programnya
diganti dengan melakukan permintaan (request)
dalam bentuk bahasa query basis data. Seperti
menggunakan MS-Access, SQL dan sebagainya.
Specialized Users
• Yaitu pengguna yang menuliskan program aplikasi
basis data khusus yang tidak sesuai dengan
framework pemrosesan data tradisional. Contoh:
Sistem pakar, multimedia dan sebagainya.
Naive Users
• Yaitu pengguna yang berinteraksi dengan sistem
12. Manfaat yang diperoleh dari penyusunan
database
• Mengatasi kerangka (redundancy)
data
• Menghindari terjadinya inkonsistensi
data
• Mengatasi kesulitan dalam
mengakses data
• Menyusun format yang standar dari
sebuah data
• Penggunaan oleh banyak pemakai
(multiple user)
13. 5.7 Database Management
System (DBMS)
Sistem manajemen basis data
(DataBase Management Systems –
DBMS) berisi kumpulan data yang
saling berelasi dengan set program
untuk mengakses data tersebut.
DBMS merupakan software yang
mengatur proses pengelolaan basis
data. Pengelolaannya meliputi
pembuatan database, akses terhadap
14. Manfaat penggunaan DBMS
• Untuk mengorganisasikan dan mengelola
data dalam jumlah besar.
• Untuk membantu dalam melindungi data
dari kerusakan yang disebabkan
penggunaan atau pengaksesan yang tidak
sah.
• Memudahkan dalam pengambilan kembali
data (data retrieval)
• Untuk memudahkan dalam penggunaan
atau pengaksesan data secara bersamaan
dalam suatu jaringan.
15. Keunggulan DBMS
Praktis
• Penggunaan media penyimpan yang berukuran kecil
namun padat informasi.
Cepat
• Mesin dapat mengambil atau mengubah data jauh
lebih cepat daripada manusia
Mengurangi kejenuhan
• Menghindari pekerjaan yang berulang-ulang dan
monoton yang bisa membosankan
Terbaru (up to date)
• Informasi yang tersedia mutakhir dan akurat setiap
saat.
16. Bahasa-bahasa yang terdapat dalam
DBMS
Data Definition Language (DDL)=> untuk mendefinisikan data dalam
database secara logika
Data Manipulation Language (DML)=> untuk memanipulasi basisdata
yang telah didefinisikan dengan DDL. DML menyediakan beberapa
commad, diantaranya adalah
• USE untuk menggunakan file database tertentu
• APPEND untuk menambahkan atau mengisikan data ke file
database
• EDIT untuk mengoreksi data
• REPLACE untuk menggantikan data suatu field
• LIST untuk menampilkan data
• DISPLAY untuk menampilkan data
• SORT untuk mengurutkan data
• FIND untuk mencari data tertentu yang telah diindeks
17. 5.8 Tipe File
Tipe-tipe file yang digunakan dalam DBMS dibedakan
menjadi:
• File induk (master file)
File induk dapat dikategorikan lagi menjadi:
File induk acuan (reference master file) yaitu file induk
yang recordnya relative statis, jarang berubah nilainya
Misalnya adalah file daftar gaji, file daftar matakuliah.
File induk dinamik (dynamic master file) yaitu ubah atau
sering dimutakhirkan (up-dated) sebagai hasil dari suatu
transaksi.
Misalnya: file induk data barang, yang setiap saat field
unitnya harus dimutakhirkan bila terjadi transaksi
18. • File transaksi (transaction file)
File transaksi disebut juga nama input file. File digunakan untuk
merekam data hasil dari transaksi yang terjadi.
• Contoh: file penjualan, yang berisi data hasil transaksi penjualan.
File Laporan ( report file)
File ini disebut juga dengan nama output file, yaitu file yang berisi
informasi yang akan ditampilkan. Isi dari file biasanya diambilkan
dari field di satu atau lebih master file untuk mempersiapkan
pembuatan laporan.
• File Sejarah (history file)
File sejarah disebut juga file arsip (archival file) merupakan file
yang berisi data masa lalu yang sudah tidak aktif lagi, tetapi masih
disimpan sebagai arsip.
• File pelindung (backup file)
Merupakan salinan dari file-file yang masih aktif didalam basisdata
pada suatu saat tertentu. File ini digunakan sebagai pelindung
atau cadangan bila file basisdata yang aktif mengalami kerusakan
atau hilang.