Pondasi merupakan bagian penting dari suatu bangunan yang berfungsi untuk mendistribusikan beban bangunan ke lapisan tanah. Terdapat berbagai jenis pondasi dangkal seperti pondasi setempat, menerus, pelat, cakar ayam, dan sarang laba-laba yang sesuai untuk berbagai kondisi tanah. Pemilihan jenis pondasi mempertimbangkan faktor tanah, beban, dan daya dukung tanah.
Pondasi adalah bagian penting dari konstruksi bangunan yang berfungsi menopang struktur atas dan meneruskan beban ke lapisan tanah. Terdapat dua jenis pondasi utama yaitu dangkal dan dalam, yang dibedakan berdasarkan kedalaman relatifnya. Pondasi dangkal digunakan untuk bangunan ringan pada tanah yang kuat, sedangkan pondasi dalam dipakai untuk tanah lemah. Jenis pondasi mencakup menerus, telapak, rakit,
Dokumen tersebut membahas tentang metode pembangunan pondasi sumuran. Pondasi sumuran digunakan untuk menyalurkan beban bangunan ke lapisan tanah yang lebih dalam dan keras, dan dibangun dengan menggunakan cincin beton yang diturunkan secara bertahap ke dalam tanah hingga mencapai lapisan yang kuat. Metode pembangunannya meliputi pemasangan cincin beton, penggalian, dan pengisiannya dengan beton.
Dokumen tersebut membahas metode pelaksanaan pondasi dalam dan perbedaan metode pancang menggunakan jack in pile dan hammer. Metode jack in pile memancang tiang secara statis menggunakan tekanan hidrolik, sedangkan hammer secara dinamik dengan memukul. Jack in pile menghasilkan daya dukung tanah yang lebih baik dan kurang getaran.
Seminar Nasional UnderGround Structure - Sesi Materi TerowonganAzka Napsiyana
Materi Seminar Underground Structure sesi Terowongan
disampaikan oleh
Ir. Agita Widjajanto, M.Sc
pada Seminar Nasional Underground Structure di Universitas SIliwangi Tasikmalaya tahun 2012
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis pondasi yang dapat diterapkan pada bangunan mulai dari pondasi dangkal seperti telapak, batu kali, umpak, hingga pondasi dalam seperti tiang pancang, sumuran, dan bor pile. Jenis pondasi ditentukan oleh faktor berat beban dan keadaan tanah di lokasi.
Pondasi merupakan bagian penting dari suatu bangunan yang berfungsi untuk mendistribusikan beban bangunan ke lapisan tanah. Terdapat berbagai jenis pondasi dangkal seperti pondasi setempat, menerus, pelat, cakar ayam, dan sarang laba-laba yang sesuai untuk berbagai kondisi tanah. Pemilihan jenis pondasi mempertimbangkan faktor tanah, beban, dan daya dukung tanah.
Pondasi adalah bagian penting dari konstruksi bangunan yang berfungsi menopang struktur atas dan meneruskan beban ke lapisan tanah. Terdapat dua jenis pondasi utama yaitu dangkal dan dalam, yang dibedakan berdasarkan kedalaman relatifnya. Pondasi dangkal digunakan untuk bangunan ringan pada tanah yang kuat, sedangkan pondasi dalam dipakai untuk tanah lemah. Jenis pondasi mencakup menerus, telapak, rakit,
Dokumen tersebut membahas tentang metode pembangunan pondasi sumuran. Pondasi sumuran digunakan untuk menyalurkan beban bangunan ke lapisan tanah yang lebih dalam dan keras, dan dibangun dengan menggunakan cincin beton yang diturunkan secara bertahap ke dalam tanah hingga mencapai lapisan yang kuat. Metode pembangunannya meliputi pemasangan cincin beton, penggalian, dan pengisiannya dengan beton.
Dokumen tersebut membahas metode pelaksanaan pondasi dalam dan perbedaan metode pancang menggunakan jack in pile dan hammer. Metode jack in pile memancang tiang secara statis menggunakan tekanan hidrolik, sedangkan hammer secara dinamik dengan memukul. Jack in pile menghasilkan daya dukung tanah yang lebih baik dan kurang getaran.
Seminar Nasional UnderGround Structure - Sesi Materi TerowonganAzka Napsiyana
Materi Seminar Underground Structure sesi Terowongan
disampaikan oleh
Ir. Agita Widjajanto, M.Sc
pada Seminar Nasional Underground Structure di Universitas SIliwangi Tasikmalaya tahun 2012
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis pondasi yang dapat diterapkan pada bangunan mulai dari pondasi dangkal seperti telapak, batu kali, umpak, hingga pondasi dalam seperti tiang pancang, sumuran, dan bor pile. Jenis pondasi ditentukan oleh faktor berat beban dan keadaan tanah di lokasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pondasi bangunan dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan jenis dan desain pondasi. Beberapa jenis pondasi yang dijelaskan adalah pondasi batu kali, pondasi batu bata, serta tahapan-tahapan pemasangan pondasi secara umum. Faktor kunci yang perlu diperhatikan antara lain kondisi tanah, beban bangunan, dan biaya konstruksi. Pondasi bertujuan untuk mend
Ada beberapa jenis pondasi utama yang dijelaskan dalam dokumen tersebut, yaitu:
1) Pondasi batu kali dan batu bata, yang biasa digunakan untuk bangunan sederhana berlantai satu.
2) Pondasi telapak dan sumuran, yang lebih kuat dan digunakan untuk bangunan bertingkat.
3) Pondasi pelat beton dan tiang pancang, yang sepenuhnya terbuat dari beton bertulang dan digunakan untuk bangun
1. Terdapat tiga jenis keruntuhan pondasi yaitu geser umum, geser lokal, dan penetrasi. 2. Teori Terzaghi menjelaskan rumus perhitungan daya dukung tanah dan pondasi. 3. Beberapa faktor mempengaruhi daya dukung tanah seperti beban, kedalaman air tanah, dan lebar pondasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pondasi bangunan. Pondasi berfungsi untuk menyalurkan beban struktur ke tanah dan harus dirancang sesuai dengan daya dukung tanah serta jenis struktur dan tanah. Ada dua jenis pondasi utama yaitu pondasi dangkal dekat permukaan tanah dan pondasi dalam yang menyalurkan beban ke lapisan tanah yang lebih dalam."
Modul ini membahas tentang pondasi dangkal dan pondasi tiang, termasuk definisi pondasi dangkal menurut Terzaghi, jenis pondasi dangkal, stabilitas pondasi, teori keruntuhan, penentuan beban ijin dan penurunan pondasi, serta penjelasan mengenai pondasi tiang seperti kegunaannya, jenis, mekanisme transfer beban, dan perhitungan daya dukung ujung menggunakan metode Terzaghi, Meyerhof, dan Vesic.
Dokumen tersebut membahas tentang tanah gambut dan metode perbaikan tanah gambut dengan studi kasus penerapan metode cerucuk kayu dan geotekstil untuk perbaikan jalan di Kalimantan Selatan.
Perencanaan pondasi telapak persegi beton bertulangAfret Nobel
Pondasi telapak digunakan untuk bangunan 1-3 tingkat dengan daya dukung tanah lebih dari 2 kg/cm2. Terdiri dari tulangan lentur dan susut, serta dihitung untuk kuat geser dan beban. Ukuran pondasi ditentukan melalui coba-coba agar memenuhi syarat tegangan tanah dan geser.
Dokumen tersebut merupakan metode pelaksanaan pekerjaan pembangunan rest area Taman Nasional Kelimutu oleh CV. Putra Tunggal Perkasa. Metode tersebut menjelaskan tahapan pelaksanaan pekerjaan secara terperinci mulai dari persiapan, pembangunan pondasi, dan pasangan batu.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka
Dokumen tersebut membahas tentang pondasi bangunan dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan jenis dan desain pondasi. Beberapa jenis pondasi yang dijelaskan adalah pondasi batu kali, pondasi batu bata, serta tahapan-tahapan pemasangan pondasi secara umum. Faktor kunci yang perlu diperhatikan antara lain kondisi tanah, beban bangunan, dan biaya konstruksi. Pondasi bertujuan untuk mend
Ada beberapa jenis pondasi utama yang dijelaskan dalam dokumen tersebut, yaitu:
1) Pondasi batu kali dan batu bata, yang biasa digunakan untuk bangunan sederhana berlantai satu.
2) Pondasi telapak dan sumuran, yang lebih kuat dan digunakan untuk bangunan bertingkat.
3) Pondasi pelat beton dan tiang pancang, yang sepenuhnya terbuat dari beton bertulang dan digunakan untuk bangun
1. Terdapat tiga jenis keruntuhan pondasi yaitu geser umum, geser lokal, dan penetrasi. 2. Teori Terzaghi menjelaskan rumus perhitungan daya dukung tanah dan pondasi. 3. Beberapa faktor mempengaruhi daya dukung tanah seperti beban, kedalaman air tanah, dan lebar pondasi.
Dokumen tersebut membahas tentang pondasi bangunan. Pondasi berfungsi untuk menyalurkan beban struktur ke tanah dan harus dirancang sesuai dengan daya dukung tanah serta jenis struktur dan tanah. Ada dua jenis pondasi utama yaitu pondasi dangkal dekat permukaan tanah dan pondasi dalam yang menyalurkan beban ke lapisan tanah yang lebih dalam."
Modul ini membahas tentang pondasi dangkal dan pondasi tiang, termasuk definisi pondasi dangkal menurut Terzaghi, jenis pondasi dangkal, stabilitas pondasi, teori keruntuhan, penentuan beban ijin dan penurunan pondasi, serta penjelasan mengenai pondasi tiang seperti kegunaannya, jenis, mekanisme transfer beban, dan perhitungan daya dukung ujung menggunakan metode Terzaghi, Meyerhof, dan Vesic.
Dokumen tersebut membahas tentang tanah gambut dan metode perbaikan tanah gambut dengan studi kasus penerapan metode cerucuk kayu dan geotekstil untuk perbaikan jalan di Kalimantan Selatan.
Perencanaan pondasi telapak persegi beton bertulangAfret Nobel
Pondasi telapak digunakan untuk bangunan 1-3 tingkat dengan daya dukung tanah lebih dari 2 kg/cm2. Terdiri dari tulangan lentur dan susut, serta dihitung untuk kuat geser dan beban. Ukuran pondasi ditentukan melalui coba-coba agar memenuhi syarat tegangan tanah dan geser.
Dokumen tersebut merupakan metode pelaksanaan pekerjaan pembangunan rest area Taman Nasional Kelimutu oleh CV. Putra Tunggal Perkasa. Metode tersebut menjelaskan tahapan pelaksanaan pekerjaan secara terperinci mulai dari persiapan, pembangunan pondasi, dan pasangan batu.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
1. Matakuliah : S0442 / Metode Pelaksanaan Konstruksi
Tahun : 2006
Versi :1
Pertemuan 6
Pondasi Dangkal dan Dalam
1
2. Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa
akan mampu :
• Mahasiswa dapat membandingkan perbedaan
pondasi dangkal dan dalam serta persyaratan
bahannya
2