Resusitasi jantung paru (RJP) adalah upaya mengembalikan fungsi nafas dan atau sirkulasi yang berhenti oleh berbagai sebab dan boleh membantu memulihkan kembali kedua-dua fungsi jantung dan paru ke keadaan normal
Resusitasi jantung paru (RJP) adalah upaya mengembalikan fungsi nafas dan atau sirkulasi yang berhenti oleh berbagai sebab dan boleh membantu memulihkan kembali kedua-dua fungsi jantung dan paru ke keadaan normal
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
2. KESEHATAN KERJA
- Cegah penyakit (dokter)
- Gizi kerja
- Ergonomi
- pengendalian lingk. kerja
KESELAMATAN KERJA
- PERTAMBANGAN (BATUBARA –
BAHAYA SETELAH OKSIDAI)
- PELEBURAN TANUR (RUANG
OPERATOR)
- KONSTRUKSI (BOILER) BAHAYA
BLASTING
Angka sakit turun
Daya kerja meningkat
Kecelakaan turun
Lost time rendah
SEHAT
Produktivitas
meningkat
3. PENDAHULUAN
Kemajuan pembangunan diikuti kemajuan
teknologi, tetapi tetap harus
diperhitungkan faktor kesehatan SDM dan
Keselamatan kerja, sehingga produktivitas
SDM tetap tinggi.
SDM, al.: Kesehatan, Gizi, Ergonomi.
Keselamatan Kerja, al.: APD, Teknis(Mesin),
lingkungan kerja.
10/25/15 3TIM P3K
9. ACIDENTE COM VASO SANITÁRIO
MARCAS DE
PÉS
MARCAS DE PÉS
MARKS OF FEET
الدقدام آثار
10/25/15 9TIM P3K
10. Kedaruratan Medik dapat terjadi pada
seseorang maupun sekelompok orang
pada setiap saat dan dimana saja, dapat
karena serangan penyakit yang
mendadak(akut) atau Kecelakaan Kerja,
sehingga perlu Pertolongan Pertama,
Pertolongan selanjutnya di RS.
10/25/15 10TIM P3K
11. Tindakan itu untuk menyelamatkan jiwa,
mencegah dan membatasi cacat serta
meringankan penderitaan.
Pertolongan Pertama diberikan oleh:
petugas Kesehatan(Perawat), Dokter,
Hansip, Polisi, Tenaga Kerja, Pemadam
Kebakaran yang mendapatkan
pendidikan/pelatihan.
10/25/15 11TIM P3K
12. PENGERTIAN :
Kegawat Daruratan adalah Tak
Disengaja. Timbul secara mendadak,
jika tidak segera mendapat
pertolongan, tidak sedikit akan
mengakibatkan Korban Meninggal.
10/25/15 12TIM P3K
13. Kegawatan adalah keadaan yang
menimpa seseorang sehingga
mengancam jiwa dalam arti memerlukan
pertolongan TEPAT, CERMAT DAN
CEPAT, jika tidak maka korban
meninggal atau menderita CACAT.
10/25/15 13TIM P3K
14. TUJUAN
Pertolongan Pertama bukan pengobatan
tetapi tindakan pencegahan dan
perlindungan korban dari gangguan
fungsi organ tubuh penting untuk korban
dapat hidup.
10/25/15 14TIM P3K
15. Bidang Medik atau Trauma,
mengakibatkan Kegawatan :
Jalan napas dan fungsi napas
Fungsi sirkulasi
Fungsi otak dan
kesadaran
= A/B/C
PENYEBAB KEGAWATAN
10/25/15 15TIM P3K
16. BIDANG MEDIK
Infeksi otak : gangguan Kesadaran
DM : Koma Diabetikum
Hepar : Koma Hepatikum
Ginjal : Koma Uretikum
Jantung : AMI
Hipertensi : Stroke
Kelemahan Otot : Tak dapat bernapas
Obat-obatan, Napsa :
Henti napas, Anafilatik shock/Henti jantung
10/25/15 16TIM P3K
24. I. GANGGUAN PERNAFASAN
A. SISTEM PERNAFASAN
Organ : hidung sampai dengan paru
(oksigen/O2 dari alveoli – pembuluh kapiler
paru dan melepas CO2 dari pembuluh
kapiler paru ke alveoli – keluar)
Proses pernafasan: inspirasi dan ekspirasi,
diatur oleh tekanan udara di paru dan otot
pernafasan.
Pernafasan diatur sel saraf otak(perubahan
CO2 dalam darah)
10/25/15 24TIM P3K
25. B. HIPOKSIA
Suatu keadaan dimana tubuh
kekurangan Oksigen – mematikan
Oksigen jaringan tubuh berkurang –
fungsi tubuh menurun.
Mengurangi kemampuan berpikir
Tanda dan Gejala: napas cepat – henti
napas
Penyebab: Kegawatan Trauma dan
Medik
10/25/15 25TIM P3K
26. C. TERSEDAK
Terdapat benda yang melekat di
belakang tenggorokan atau
tersumbat dari luar
Al. gigi palsu, oedema tenggorokan
(combutio, alergi), cedera wajah,
asthma, lidah(pingsan).
Tanda dan Gejala:
Tindakan Pertolongan:
10/25/15 26TIM P3K
27. TEKNIK DAN CARA MENGELUARKAN
BENDA ASING (SALURAN NAPAS BAGIAN
ATAS)
A. Membersihkan dengan jari
• Miringkan korban
• Buka mulut dan tahan gigi atas dan bawah
dengan ibu jari dan telunjuk
• Masukkan telunjuk lain, tenggorokan dan
bagian dalam lidah
• Gerakan kait belakang tenggorokan,
keluarkan sumbatan.
10/25/15 27TIM P3K
29. B. Menekan perut
(posisi berdiri,duduk,tidur)
B.1.Posisi duduk/berdiri
Penolong berdiri di belakang korban,
lingkarkan tangan di pinggang korban.
Tangan penolong di busur iga
Tekan keatas 45⁰
Kalau perlu diulang beberapa kali
10/25/15 29TIM P3K
31. B.2.Posisi baring
Terlentangkan korban
Penolong berlutut dekat pinggul atau diatas
tubuh korban.
Tangan diletakan busur iga dan pusar dengan
jari menghadap ke dada
Menekan kearah 45⁰
Ulang beberapa kali
10/25/15 31TIM P3K
32. C. Memukul punggung
(posisi berdiri,duduk,tidur)
C.1.Posisi duduk/berdiri
Penolong berdiri di belakang korban
Satu Tangan penolong di depan dada korban
Sandarkan dada korban pada penolong
Bungkukan korban, kepala lebih rendah dari
dada
Pukulan kuat sebanyak 4X, diulang
10/25/15 32TIM P3K
34. C.1.Posisi berbaring
Penolong berlutut di samping korban
Dada korban tertahan lutut penolong
Pukulan kuat sebanyak 4X
Bila perlu diulang
Demikian juga untuk anak/bayi
10/25/15 34TIM P3K
36. D. ASTHMA
Serangan asthma, otot sal. Udara dalam paru
mengejang dan jalan napas bengkak – jalan
napas menyempit, mempersulit pernapasan.
Penyebab:
Obat-obatan dikenal penderita:
Tanda dan gejala:
Tindakan pertolongan
10/25/15 36TIM P3K
37. Tindakan pertolongan
Tenangkan korban, udara
terbuka/segar, cukup oksigen,
bantu berikan obat asthma.
Korban sadar, posisi yang nyaman,
duduk atau setengah duduk.
Tidak sadar – pertolongan MRS
10/25/15 37TIM P3K
42. GANGGUAN PADA PEMBULUH DARAH DI
OTAK
STROKE DIBAGI 2 : CVA BLEEDING DAN CVA
TROMBUS
GEJALA : TERGANTUNG KERUSAKAN
PEMBULUH DARAH DAN ORGAN OTAK YANG
DIALIRI PEMBULUH DARAH TERSEBUT.
PERTOLONGAN ADA KORELASI DENGAN
PROGNOSTIK(KECACATAN DI KEMUDIAN
HARI.
10/25/15TIM P3K 42
49. II. GANGGUAN SIRKULASI
A. Sistem sirkulasi
Sistem ini terdiri: jantung dan pembuluh
darah, yang memberikan O2 dan gizi dalam
aliran darah ke jaringan dan mengeluarkan
produk limbah.
Darah dipompa oleh otot jantung keseluruh
tubuh, melalui arteri, vena dan kapiler.
Memompa darah: denyut jantung
10/25/15 49TIM P3K
50. Memompa darah: denyut jantung,
mempunyai 3 fase
Diastole(darah masuk dalam jantung)
Atriale sistole(darah keluar dari atrium=bilik)
Ventricular sistole(darah keluar dari jantung)
Jumlah darah 5 liter
Komposisi 55% plasma, 45% darah
merah,putih,trombosit.
10/25/15 50TIM P3K
51. B. Shock
Suatu keadaan yang mengancam nyawa bila
sirkulasi tidak berfungsi.
Penyebab:
Kehilangan darah 1/5 volume darah normal
Kehilangan cairan(diare)
Sakit parah(chest pain)
Hormonal(Diabetes mellitus)
Alergi parah
Narkotika
10/25/15 51TIM P3K
52. Tanda dan gejala:
Nadi cepat/lemah
Kulit pucat, dingin, berkeringat
Lemah, pusing
Mual, muntah
Pernapasan cepat
Gelisah
Pingsan
10/25/15 52TIM P3K
53. Tindakan pertolongan
• Bawa ketempat teduh
• Terlentang, tungkai tinggikan 20-30 Cm
• Longgarkan pakaian
• Beri oksigen
• Observasi tanda vital
• Rujuk
10/25/15 53TIM P3K
54. C. Penyakit jantung koroner
Pembuluh arteri koroner yang memasok
darah kejantung menyempit dan tak sanggup
membawa darah sesuai kebutuhan.
Tanda dan gejala:
Nyeri seperti diremas dada kiri menyebar
sampai punggung.
Nyeri berkurang – istirahat
Sesak napas
Lemah, gelisah.
10/25/15 54TIM P3K
55. D. Serangan jantung
Tanda dan gejala:
Nyeri lebih dari 10 menit
Nyeri seperti diremas dada kiri menyebar
sampai punggung.
Kulit pucat, bibir kebiruan(cyanosis)
Sesak napas
Lemah, gelisah, berkeringat
Nadi cepat, lemah, tidak beraturan
10/25/15 55TIM P3K
56. Langkah pertolongan
Sadar, posisi duduk
Denyut nadi cepat atau tidak sadar: posisi
stabil
Posisi stabil:
Miringkan korban
Tangan menopang kepala
Tungkai ditekuk supaya posisi tetap
Untuk cegah aspirasi, lidah menyumbat.
10/25/15 56TIM P3K
57. E. Henti jantung
Jantung berhenti berkontraksi karena beban
kerja berlebihan(kegagalan otot jantung)
Pertolongan: Resusitasi jantung, paru
10/25/15 57TIM P3K
58. III. GANGGUAN KESADARAN
A. Pingsan
Kehilangan kesadaran sebentar karena
kurangnya aliran darah ke otak.
Penyebab:
Reaksi nyeri, kekurangan makan, kelelahan,
tekanan emosional.
Tanda dan gejala:
Pertolongan:
10/25/15 58TIM P3K
59. B. Tingkat kesadaran:
B.1. Delirium
B.2. Stupor
B.3. Somnolen
B.4. Koma
C. Cedera kepala
D. Cedera spinal
10/25/15 59TIM P3K
60. Jalan napas: Lihat, Dengar, Raba, Buka
Jalan napas.
Pernapasan: Dalam/dangkal, Pola
napas, Frekwensi
Sirkulasi:
Nadi Leher
(Frekwensi,Kualitas,Teratur)
TINDAKAN YANG DILAKUKAN
oPERTAMA
10/25/15 60TIM P3K
61. Periksa Keadaan Umum(Posisi,
kesadaran, keadaan kulit)
Periksa Kepala dan Leher(rambut,
kulit kepala, mata, hidung)
Periksa Dada(Bentuk, nyeri tekan,
suara napas)
Periksa Ekstremitas Atas dan
Bawah(Trauma/Fraktur)
oKEDUA
10/25/15 61TIM P3K
62. Lihat:
◦ Pergerakan napas
◦ Frekwensi napas
◦ Napas dalam atau dangkal
◦ Napas pendek atau
dangkal
◦ Napas cuping hidung
◦ Napas otot bahu
◦ Sulit bicara atau batuk
KEGAWATAN JALAN NAPAS
10/25/15 62TIM P3K
67. Periksa keadaan korban
-Beri napas 2X, lihat dada
kembang
-Tak ada denyut A.Carotis
-Pijat jantung luar :
30 X ,100X/menit
-30 pijatan, 2 X napas buatan
-5 siklus
-EVALUASI
Satu Penolong
10/25/15 67TIM P3K
69. -Periksa keadaan korban
-Beri napas 2X, dada kembang
-Tak ada denyut A.Carotis
-Pijat jantung luar
-Penolong I : 2 X napas buatan
-Penolong II : pijat jantung
30X , 7-8 siklus
-EVALUASI
Ref. ACLS 2000
Dua Penolong
10/25/15 69TIM P3K
70. SEMUA PENYEBAB KEGAWATAN
Henti napas dan Henti jantung
-Tidak sadar
-Napas berhenti
-Pucat
-Pupil tidak bereaksi
-Tidak ada denyut A.Carotis
Membuka Jalan Napas
-Head tilt, Chin lift, Jaw thrust
10/25/15 70TIM P3K
71. 1. MEDIK
Diabetes Mellitus(DM): Koma Diabetikum
Jantung : Serangan jantung
Hipertensi : STROKE
Obat-obatan :
OBAT-OBATAN terutama Narkotika
PENYEBAB KEGAWATAN
(paling sering terjadi)
10/25/15 71TIM P3K
73. PERHATIKAN
Perhatikan riwayat trauma
Nyeri lokal, meningkat jika bergerak
Hilang fungsi gerak
Perubahan bentuk
Gerakan abnormal
PENYEBAB KEGAWATAN:
2. KEGAWATAN TRAUMA
10/25/15 73TIM P3K
74. Patah tulang os.Humerus, radialis, femur, tibia,
clavicula, dll.
Patah tulang kecil os. Phalanx, digiti, dll
Mata, asap/uap, gram, dll
Trauma leher, os. Cervical
NOTE:
Penyakit yang akan menyertai pasca trauma
PENYEBAB KEGAWATAN TRAUMA
10/25/15 74TIM P3K