SlideShare a Scribd company logo
PENGERTIAN TRANSPORTASI
“TRANSPORTASI ADALAH KEGIATAN PEMINDAHAN PENUMPANG
DAN ATAU BARANG DARI SUATU TEMPAT KE TEMPAT LAIN”
TRANSPORTASI
PERPINDAHAN
TEMPAT
• PENUMPANG
• BARANG
DENGAN
ATAU
TANPA
ALAT
ANGKUT
CONTOH PERPINDAHAN TEMPAT DARI PENUMPANG TANPA
TANPA ALAT ANGKUT KE TEMPAT LAIN ADALAH PEJALAN KAKI
Sumber
Daya
Lokasi
Produksi
Pasar Konsumen
transportasi transportasi transportasi
Kegiatan yang menimbulkan terjadinya pergerakan
Sejarah Perkembangan Teknologi Transportasi
Gambaran perkembangan teknologi transportasi secara singkat dapat
dijelaskan sebagai berikut:
 Tranportasi untuk memindahkan objek dilakukan pertama kali dengan
menggunakan tenaga manusia Seperti menjinjing, memikul.
 Karena keterbatasan kemampuannya, manusia mulai menggunakan
rakit atau perahu untuk memindahkan objek dengan bantuan tenaga
manusia lalu digantikan oleh angin (pengamatan alamiah di air)
 Setelah roda ditemukan, manusia mulai membuat alat transportasi
(sarana) dengan menggunakan tenaga hewan untuk memindahkan
objek. Daya angkut dan jarak tempuh menjadi bertambah.
 Tantangan tersebut dapat dipecahkan Pada “Era revolusi industri”
pada Tahun 1829 mesin uap ditemukan, tenaga-tenaga hewan
sebagai tenaga gerak mulai digantikan oleh tenaga mesin uap dan
setelah era mesin uap, tenaga gerak digantikan oleh mesin-mesin
bakar
Gambaran perkembangan teknologi transportasi
secara singkat dapat dijelaskan sebagai berikut:
 Transportasi Darat
 Perpindahan dengan tenaga manusia (menjinjing, memikul)
Keterbatasan daya angkut, Mulai digunakan tenaga hewan untuk
memindahkan objek (Kapasitas angkut masih terbatas)
 Ditemukan roda, selanjutnya dihasilkan berbagai ukuran dan tipe
kendaraan: kereta kuda/pedati
 Sejalan dengan perkembangan teknologi automotif, metal,
elektronika dan informatika manusia berhasil memanfaatkan
sumber daya alam yang tersedia untuk menciptakan berbagai
jenis dan ukuran kendaraan bermotor serta lokomotif yang
kesemuanya berhasil menjawab tuntutan akan kapasitas angkut,
jarak tempuh, kecepatan pergerakan dan kenyamanan serta
keselamatan.
Contoh Jenis teknologi Transportasi darat
Perkembangan Transportasi laut
 Sebelum mampu memanfaatkan tenaga angin, rakit dan
sampan merupakan pilihan utama untuk angkutan penum-
pang dan barang
 Transportasi laut untuk komersial atau niaga dimulai sejak
sekitar 3000 tahun sebelum masehi oleh Bangsa Mesir dan
dikuti oleh Bangsa Yunani sekitar 800 tahun sebelum
masehi
 Pada abad ke-18 kapal yang digerakkan dengan mesin uap
sudah beroperasi menggantikan kapal layar
 Tahun 1916 sistem transportasi laut yang teratur/schedule
pertama kali dilakukan dengan rute Liverpool – New York
Contoh teknologi transportasi air
Transportasi Udara
 Belajar dari kemampuan alamiah burung merpati untuk dapat terbang
diangkasa raya, manusia mengembangkan teknologi automotif,
elektronika, mekanika di dalam usaha mewujudkan suatu bentuk
teknologi transportasi yang mampu secara cepat, nyaman
memindahkan penumpang dan barang dalam jumlah yang lebih
banyak hingga ke tempat-tempat yang jauh
 Secara historis sistem transportasi udara merupakan moda
transportasi yang berkembang belakangan dibanding dengan moda
transportasi lainnya
 Pada tahun 1903, Pesawat terbang untuk pertama kalinya berhasil
diterbangkan
 Pada Tahun 1914, mulai diperkenalkan angkutan penerbangan yang
sifatnya komersil yang terjadwal
 Pada Tahun 1969 manusia sudah bisa mendarat di bulan
Jenis Sarana Transportasi Udara
Fungsi Transportasi
 Transportasi dapat diartikan perpindahan barang dan manusia dari
tempat asal ke tempat tujuan
 Dalam transportasi terdapat tiga hal berikut, yaitu:
1. Ada muatan yang diangkut
2. Ada kendaraan sebagai sarana transportasi
3. Ada jalan (Prasarana) yang dilalui
 Transportasi dikatakan sebagai kebutuhan turunan (derived
demand) karena keperluan akan jasa transportasi bertambah
dengan meningkatnya kegiatan ekonomi dan berkurang jika ter-jadi
kelesuan ekonomi
 Fungsi Transportasi:
Transportasi berfungsi sebagai sektor penunjang pembangunan
dan pemberi jasa bagi perkembangan ekonomi
MANFAAT TRANSPORTASI
Manfaat transportasi dapat dilihat dari berbagai segi kehidupan
masyarakat yang dapat dikelompokkan dalam :
1. Manfaat Ekonomi Meliputi:
 Dengan transportasi memungkinkan transaksi dagang yang
menguntungkan secara optimal antara penjual dan pembeli
karena kedua kelompok tersebut tidak lagi berada dalam satu
kelompok kecil.
 Sediaan barang pada pasar yang berbeda-beda dapat disama-kan
Perbedaan harga antara tempat dimana suatu barang sukar
didapatkan dengan tempat barang tersebut berlimpah cende-rung
dapat disamakan dengan adanya transportasi yang baik
 Spesialisasi dalam kegiatan ekonomi dimudahkan dan didukung
 Harga suatu barang diberbagai tempat dapat diseragamkan
 Pelayanan untuk perorangan maupun kelompok
 Pertukaran atau penyampaian informasi
 Perjalanan untuk bersantai
 Perluasan jangka perjalanan sosial
 Pemendekan jarak antara rumah dan tempat kerja
 Bantuan dalam memperluas kota atau mendistri-
busikan penduduk menjadi kelompok yang lebih
kecil.
2. Manfaat sosial, Meliputi:
3. Manfaat Politis, Meliputi:
 Transportasi menciptakan persatuan nasional yang semakin
kuat dengan meniadakan isolasi.
 Transportasi menyebabkan pelayanan kepada masyarakat
dapat dikembangkan atau diperluas dengan lebih merata pada
setiap bagian wilayah negara.
 Keamanan negara terhadap serangan dari luar yang tidak
dikehendaki mungkin sekali bergantung kepada transportasi
yang efesien yang memudahkan mobilisasi segala daya
(kemampuan dan ketahanan) nasional serta memungkinkan
perpindahan pasukan perang selama masa perang.
 Sistem transportasi yang efesien yang memungkinkan negara
memindahkan dan mengangkut penduduk dari daerah
bencana
4. Manfaat kewilayahan, Meliputi:
Dengan adanya jasa transportasi antara tempat sediaan
kebutuhan dan tempat permintaan kebutuhan akan
menyebabkan sepanjang lintasan antara kedua daerah
tersebut dapat berkembang dengan pesat sebagai akibat
interaksi tata guna lahan dengan sistem pergerakan
transportasi.
ECONOMIC PLANNING
LAND USE PLANNING
TRANSPORTATION ENG./PLANNING
HIGHWAY AND TRAFFIC
PLANNING
PUBLIC TRANSPORT
PLANNING
HIGHWAY DESIGN &
CONSTRUCTION
TRAFFIC ENG. & TRAFFIC
MANAGEMENT
SYSTEM OPERATION &
MANAGEMENT
SYSTEM DESIGN &
CONSTRUCTION
TRANSPORTATION
PLANNING
TRANSPORTAION
ENGINEERING
LINGKUP PERENCANAAN TRANSPORTASI
MATA KULIAH DASAR-DASAR TRANSPORTASI
POKOK BAHASAN: PERKEMBANGAN, FUNGSI
DAN MANFAAT
TRANSPORTASI
01
SISTIM TRANSPORTASI
1. Sistim kegiatan / Bapenas , Bappeda dll , Trip A , Trip G
2. Sistim Jaringan / Dephub , Bina Marga
3. Sistim Pergerakan / DLLAJR, POLANTAS ,ORGANDA
4. Sistim Kelembagaan / Institusi.
Sistem
kegiatan
Sistem
Jaringan (jalan)
SistemKelembagaan
sitem
pergerakan
Jenis Guna Lahan Satuan Pengukuran
1 Perkotaan
2 Zona buruh
a. perusahaan
b. perkantoran
3 Pusat kota
4 Kawasan pemukiman
5 Wisata :
c. Bioskop
d. Rumah makan
e. Perkemahan
f. Hotel
6 Produksi :
g. Industri
h. Pertambangan
i. Terminal
Penduduk, jumlah kendaraan
Luas persil, jumlah buruh/karyawan
Luas lahan perdagangan, luas pelataran parkir,
jumlah pedagang eceran
Jumlah penduduk, jumlah unit rumah, jumlah
tenaga kerja
Kapasitas tempat duduk, daya tampung
pelataran parkir
Luas lantai pelayanan, daya tampung pelataran
parkir
Luas lahan
Jumlah kamar, tempat tidur, kapasitas bar, ruang
konferensi, dan lain-lain
Kapasitas masukan keluaran (tansi)
Unit produksi, luas lahan, kapasitas cadangan
bahan baku
Kapasitas peron, kapasitas parkir, kapasitas
kendaraan, dan sebagainya
TUJUAN Transportasi Dalam
Peradapan Manusia
Sarana Perpindahan
Sarana Peningkatan taraf hidup
Peranan ekonomi
Peranan Sosial
Peranan Politik
Peranan Lingkungan
AKTIVITAS KLASIFIKASI PERJALANAN KETERANGAN
I. EKONOMI
a. Mencari
nafkah
b. Mendapatkan
barang dan
pelayanan
1. Ke dan dari tempat kerja
2. Yang berkaitan dengan bekerja
3. Ke dan dari toko dan keluar untuk
keperluan pribadi
4. yang berkaitan dengan belanja atau
bisnis pribadi
Jumlah orang yang bekerja tidak tinggi. Antara 40-
50% dari penduduk sudah bekerja.
Perjalanan yang berkaitan dengan pekerja
termasuk :
a. pulang ke rumah
b. mengangkut barang
c. ke dan dari rapat
Pelayanan hiburan dan rekreasi diklasifikasikan
secara terpisah, tetapi pelayanan medis, hukum,
kesejahteraan, termasuk di sini
II. SOSIAL
Menciptakan,
menjaga
hubungan pribadi
1. Ke dan dari rumah teman
2. Ke dan dari tempat pertemuan bukan
di rumah
Kebanyakan fasilitas terjadi dalam lingkungan
keluarga dan tidak akan menghasilkan banyak
perjalanan. Butir 6 juga terkombinasi dengan
perjalanan dengan maksud hiburan
III. PENDIDIKAN
1. Ke dan dari sekolah, kampus, dll. Hal ini terjadi pada sebagian besar penduduk
yang berusia 5-16 tahun. Di negara yang sedang
berkembang jumlahnya sekitar 85% penduduk
IV. REKREASI DAN
HIBURAN 1. Ke dan dari tempat rekreasi serta
hiburan
2. Yang berkaitan dengan perjalanan dan
berkendaraan untuk rekreasi
Mengunjungi restoran, kunjungan sosial termasuk
perjlanan pada hari libur
V. KEBUDAYAAN
1. Ke dan dari tempat ibadah
2. Perjalanan bukan hiburan ke dan dari
daerah budaya serta pertemuan politik
Perbedaan antara kebudayaan hiburan sangat
sulit untuk dilakukan dan sering tidak begitu jelas
PERMASALAHAN TRANSPORTASI DI
NEGARA BERKEMBANG
JumlahhPPendudukkddan Kesenjangan sosial
Ketidak Merataan dan Ketidak adilan
Pendapatan
Kepemilikan Kendaraan
Pelayanan Angkutan Umum
Kemacetan Lalu Lintas
Kecelakaan/keselamatan
Perubahan tata guna lahan

More Related Content

Similar to Perkuliahan kedua dari dua mata kuliah pemodelan transportasi

Manajemen Transportasi Materi 5
Manajemen Transportasi Materi 5Manajemen Transportasi Materi 5
Manajemen Transportasi Materi 5
Arjuna Ahmadi
 
Manajemen Transportasi Materi 1
Manajemen Transportasi Materi 1Manajemen Transportasi Materi 1
Manajemen Transportasi Materi 1
Arjuna Ahmadi
 
Summary transportasi darat
Summary  transportasi  daratSummary  transportasi  darat
Summary transportasi darat
Monti Monty
 

Similar to Perkuliahan kedua dari dua mata kuliah pemodelan transportasi (20)

Manajemen Transportasi Materi 5
Manajemen Transportasi Materi 5Manajemen Transportasi Materi 5
Manajemen Transportasi Materi 5
 
Perkembangan_teknologi_transportasi.doc
Perkembangan_teknologi_transportasi.docPerkembangan_teknologi_transportasi.doc
Perkembangan_teknologi_transportasi.doc
 
Perkembangan_teknologi_transportasi.doc
Perkembangan_teknologi_transportasi.docPerkembangan_teknologi_transportasi.doc
Perkembangan_teknologi_transportasi.doc
 
BAB II TINJAUAN PUSTAKA - TRANSPORTASI LAUT
BAB II TINJAUAN PUSTAKA - TRANSPORTASI LAUTBAB II TINJAUAN PUSTAKA - TRANSPORTASI LAUT
BAB II TINJAUAN PUSTAKA - TRANSPORTASI LAUT
 
Trya puji lestari
Trya puji lestariTrya puji lestari
Trya puji lestari
 
Prt pertemuan 1-pengantar
Prt pertemuan 1-pengantarPrt pertemuan 1-pengantar
Prt pertemuan 1-pengantar
 
Manajemen Transportasi Materi 1
Manajemen Transportasi Materi 1Manajemen Transportasi Materi 1
Manajemen Transportasi Materi 1
 
IPS _ TRANSPORTASI DAN NEGARA MAJU
IPS _ TRANSPORTASI DAN NEGARA MAJUIPS _ TRANSPORTASI DAN NEGARA MAJU
IPS _ TRANSPORTASI DAN NEGARA MAJU
 
P. Rekayasa Transportasi - Pertemuan 3
P. Rekayasa Transportasi - Pertemuan 3P. Rekayasa Transportasi - Pertemuan 3
P. Rekayasa Transportasi - Pertemuan 3
 
Summary transportasi darat
Summary  transportasi  daratSummary  transportasi  darat
Summary transportasi darat
 
Ppt globalisasi
Ppt globalisasiPpt globalisasi
Ppt globalisasi
 
Ekonomi Transportasi Udara
Ekonomi Transportasi UdaraEkonomi Transportasi Udara
Ekonomi Transportasi Udara
 
Makalah Hukum Dagang
Makalah Hukum DagangMakalah Hukum Dagang
Makalah Hukum Dagang
 
Disertasi ugm hasil 1
Disertasi ugm hasil 1Disertasi ugm hasil 1
Disertasi ugm hasil 1
 
sistrans.pptx
sistrans.pptxsistrans.pptx
sistrans.pptx
 
ppt perkembangan IPTEK dalam bidang transportasi kelompok 4.pptx
ppt perkembangan IPTEK dalam bidang transportasi kelompok 4.pptxppt perkembangan IPTEK dalam bidang transportasi kelompok 4.pptx
ppt perkembangan IPTEK dalam bidang transportasi kelompok 4.pptx
 
tugas bindo
tugas bindotugas bindo
tugas bindo
 
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
1. sejarah dan pengertian sistem transportasi
 
Tugas wirausaha
Tugas wirausahaTugas wirausaha
Tugas wirausaha
 
Ppt 3 t7_st4_pb4
Ppt 3 t7_st4_pb4Ppt 3 t7_st4_pb4
Ppt 3 t7_st4_pb4
 

Recently uploaded

Panduan Logging Ringkas Nickel laterite.
Panduan Logging Ringkas Nickel laterite.Panduan Logging Ringkas Nickel laterite.
Panduan Logging Ringkas Nickel laterite.
aldreyuda
 
Tugas 01 Penjelasan Cara Melakukan Gasifikasi.pdf
Tugas 01 Penjelasan Cara Melakukan Gasifikasi.pdfTugas 01 Penjelasan Cara Melakukan Gasifikasi.pdf
Tugas 01 Penjelasan Cara Melakukan Gasifikasi.pdf
nimrodnapitu
 
Metode Kerja Borepile utk Proyek Jembantan Hauling Blok III Utara PT AGM Kals...
Metode Kerja Borepile utk Proyek Jembantan Hauling Blok III Utara PT AGM Kals...Metode Kerja Borepile utk Proyek Jembantan Hauling Blok III Utara PT AGM Kals...
Metode Kerja Borepile utk Proyek Jembantan Hauling Blok III Utara PT AGM Kals...
MichaelBluer
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Tsabitpattipeilohy
 
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.pptMatematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
AzrilAld
 

Recently uploaded (8)

Ukuran penyebaran data berkelompok (statistika)
Ukuran penyebaran data berkelompok (statistika)Ukuran penyebaran data berkelompok (statistika)
Ukuran penyebaran data berkelompok (statistika)
 
Panduan Logging Ringkas Nickel laterite.
Panduan Logging Ringkas Nickel laterite.Panduan Logging Ringkas Nickel laterite.
Panduan Logging Ringkas Nickel laterite.
 
Tugas 01 Penjelasan Cara Melakukan Gasifikasi.pdf
Tugas 01 Penjelasan Cara Melakukan Gasifikasi.pdfTugas 01 Penjelasan Cara Melakukan Gasifikasi.pdf
Tugas 01 Penjelasan Cara Melakukan Gasifikasi.pdf
 
Studi Kasus Pantai Kelan Provinsi Bali.pdf
Studi Kasus Pantai Kelan Provinsi Bali.pdfStudi Kasus Pantai Kelan Provinsi Bali.pdf
Studi Kasus Pantai Kelan Provinsi Bali.pdf
 
SUPERVISOR K3 (MAULANA PANDU PERMANA).ppt
SUPERVISOR K3 (MAULANA PANDU PERMANA).pptSUPERVISOR K3 (MAULANA PANDU PERMANA).ppt
SUPERVISOR K3 (MAULANA PANDU PERMANA).ppt
 
Metode Kerja Borepile utk Proyek Jembantan Hauling Blok III Utara PT AGM Kals...
Metode Kerja Borepile utk Proyek Jembantan Hauling Blok III Utara PT AGM Kals...Metode Kerja Borepile utk Proyek Jembantan Hauling Blok III Utara PT AGM Kals...
Metode Kerja Borepile utk Proyek Jembantan Hauling Blok III Utara PT AGM Kals...
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
 
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.pptMatematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
 

Perkuliahan kedua dari dua mata kuliah pemodelan transportasi

  • 1. PENGERTIAN TRANSPORTASI “TRANSPORTASI ADALAH KEGIATAN PEMINDAHAN PENUMPANG DAN ATAU BARANG DARI SUATU TEMPAT KE TEMPAT LAIN” TRANSPORTASI PERPINDAHAN TEMPAT • PENUMPANG • BARANG DENGAN ATAU TANPA ALAT ANGKUT CONTOH PERPINDAHAN TEMPAT DARI PENUMPANG TANPA TANPA ALAT ANGKUT KE TEMPAT LAIN ADALAH PEJALAN KAKI
  • 2. Sumber Daya Lokasi Produksi Pasar Konsumen transportasi transportasi transportasi Kegiatan yang menimbulkan terjadinya pergerakan
  • 3. Sejarah Perkembangan Teknologi Transportasi Gambaran perkembangan teknologi transportasi secara singkat dapat dijelaskan sebagai berikut:  Tranportasi untuk memindahkan objek dilakukan pertama kali dengan menggunakan tenaga manusia Seperti menjinjing, memikul.  Karena keterbatasan kemampuannya, manusia mulai menggunakan rakit atau perahu untuk memindahkan objek dengan bantuan tenaga manusia lalu digantikan oleh angin (pengamatan alamiah di air)  Setelah roda ditemukan, manusia mulai membuat alat transportasi (sarana) dengan menggunakan tenaga hewan untuk memindahkan objek. Daya angkut dan jarak tempuh menjadi bertambah.  Tantangan tersebut dapat dipecahkan Pada “Era revolusi industri” pada Tahun 1829 mesin uap ditemukan, tenaga-tenaga hewan sebagai tenaga gerak mulai digantikan oleh tenaga mesin uap dan setelah era mesin uap, tenaga gerak digantikan oleh mesin-mesin bakar
  • 4. Gambaran perkembangan teknologi transportasi secara singkat dapat dijelaskan sebagai berikut:  Transportasi Darat  Perpindahan dengan tenaga manusia (menjinjing, memikul) Keterbatasan daya angkut, Mulai digunakan tenaga hewan untuk memindahkan objek (Kapasitas angkut masih terbatas)  Ditemukan roda, selanjutnya dihasilkan berbagai ukuran dan tipe kendaraan: kereta kuda/pedati  Sejalan dengan perkembangan teknologi automotif, metal, elektronika dan informatika manusia berhasil memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia untuk menciptakan berbagai jenis dan ukuran kendaraan bermotor serta lokomotif yang kesemuanya berhasil menjawab tuntutan akan kapasitas angkut, jarak tempuh, kecepatan pergerakan dan kenyamanan serta keselamatan.
  • 5. Contoh Jenis teknologi Transportasi darat
  • 6. Perkembangan Transportasi laut  Sebelum mampu memanfaatkan tenaga angin, rakit dan sampan merupakan pilihan utama untuk angkutan penum- pang dan barang  Transportasi laut untuk komersial atau niaga dimulai sejak sekitar 3000 tahun sebelum masehi oleh Bangsa Mesir dan dikuti oleh Bangsa Yunani sekitar 800 tahun sebelum masehi  Pada abad ke-18 kapal yang digerakkan dengan mesin uap sudah beroperasi menggantikan kapal layar  Tahun 1916 sistem transportasi laut yang teratur/schedule pertama kali dilakukan dengan rute Liverpool – New York
  • 8. Transportasi Udara  Belajar dari kemampuan alamiah burung merpati untuk dapat terbang diangkasa raya, manusia mengembangkan teknologi automotif, elektronika, mekanika di dalam usaha mewujudkan suatu bentuk teknologi transportasi yang mampu secara cepat, nyaman memindahkan penumpang dan barang dalam jumlah yang lebih banyak hingga ke tempat-tempat yang jauh  Secara historis sistem transportasi udara merupakan moda transportasi yang berkembang belakangan dibanding dengan moda transportasi lainnya  Pada tahun 1903, Pesawat terbang untuk pertama kalinya berhasil diterbangkan  Pada Tahun 1914, mulai diperkenalkan angkutan penerbangan yang sifatnya komersil yang terjadwal  Pada Tahun 1969 manusia sudah bisa mendarat di bulan
  • 10. Fungsi Transportasi  Transportasi dapat diartikan perpindahan barang dan manusia dari tempat asal ke tempat tujuan  Dalam transportasi terdapat tiga hal berikut, yaitu: 1. Ada muatan yang diangkut 2. Ada kendaraan sebagai sarana transportasi 3. Ada jalan (Prasarana) yang dilalui  Transportasi dikatakan sebagai kebutuhan turunan (derived demand) karena keperluan akan jasa transportasi bertambah dengan meningkatnya kegiatan ekonomi dan berkurang jika ter-jadi kelesuan ekonomi  Fungsi Transportasi: Transportasi berfungsi sebagai sektor penunjang pembangunan dan pemberi jasa bagi perkembangan ekonomi
  • 11. MANFAAT TRANSPORTASI Manfaat transportasi dapat dilihat dari berbagai segi kehidupan masyarakat yang dapat dikelompokkan dalam : 1. Manfaat Ekonomi Meliputi:  Dengan transportasi memungkinkan transaksi dagang yang menguntungkan secara optimal antara penjual dan pembeli karena kedua kelompok tersebut tidak lagi berada dalam satu kelompok kecil.  Sediaan barang pada pasar yang berbeda-beda dapat disama-kan Perbedaan harga antara tempat dimana suatu barang sukar didapatkan dengan tempat barang tersebut berlimpah cende-rung dapat disamakan dengan adanya transportasi yang baik  Spesialisasi dalam kegiatan ekonomi dimudahkan dan didukung  Harga suatu barang diberbagai tempat dapat diseragamkan
  • 12.  Pelayanan untuk perorangan maupun kelompok  Pertukaran atau penyampaian informasi  Perjalanan untuk bersantai  Perluasan jangka perjalanan sosial  Pemendekan jarak antara rumah dan tempat kerja  Bantuan dalam memperluas kota atau mendistri- busikan penduduk menjadi kelompok yang lebih kecil. 2. Manfaat sosial, Meliputi:
  • 13. 3. Manfaat Politis, Meliputi:  Transportasi menciptakan persatuan nasional yang semakin kuat dengan meniadakan isolasi.  Transportasi menyebabkan pelayanan kepada masyarakat dapat dikembangkan atau diperluas dengan lebih merata pada setiap bagian wilayah negara.  Keamanan negara terhadap serangan dari luar yang tidak dikehendaki mungkin sekali bergantung kepada transportasi yang efesien yang memudahkan mobilisasi segala daya (kemampuan dan ketahanan) nasional serta memungkinkan perpindahan pasukan perang selama masa perang.  Sistem transportasi yang efesien yang memungkinkan negara memindahkan dan mengangkut penduduk dari daerah bencana
  • 14. 4. Manfaat kewilayahan, Meliputi: Dengan adanya jasa transportasi antara tempat sediaan kebutuhan dan tempat permintaan kebutuhan akan menyebabkan sepanjang lintasan antara kedua daerah tersebut dapat berkembang dengan pesat sebagai akibat interaksi tata guna lahan dengan sistem pergerakan transportasi.
  • 15. ECONOMIC PLANNING LAND USE PLANNING TRANSPORTATION ENG./PLANNING HIGHWAY AND TRAFFIC PLANNING PUBLIC TRANSPORT PLANNING HIGHWAY DESIGN & CONSTRUCTION TRAFFIC ENG. & TRAFFIC MANAGEMENT SYSTEM OPERATION & MANAGEMENT SYSTEM DESIGN & CONSTRUCTION TRANSPORTATION PLANNING TRANSPORTAION ENGINEERING LINGKUP PERENCANAAN TRANSPORTASI MATA KULIAH DASAR-DASAR TRANSPORTASI POKOK BAHASAN: PERKEMBANGAN, FUNGSI DAN MANFAAT TRANSPORTASI 01
  • 16. SISTIM TRANSPORTASI 1. Sistim kegiatan / Bapenas , Bappeda dll , Trip A , Trip G 2. Sistim Jaringan / Dephub , Bina Marga 3. Sistim Pergerakan / DLLAJR, POLANTAS ,ORGANDA 4. Sistim Kelembagaan / Institusi.
  • 18. Jenis Guna Lahan Satuan Pengukuran 1 Perkotaan 2 Zona buruh a. perusahaan b. perkantoran 3 Pusat kota 4 Kawasan pemukiman 5 Wisata : c. Bioskop d. Rumah makan e. Perkemahan f. Hotel 6 Produksi : g. Industri h. Pertambangan i. Terminal Penduduk, jumlah kendaraan Luas persil, jumlah buruh/karyawan Luas lahan perdagangan, luas pelataran parkir, jumlah pedagang eceran Jumlah penduduk, jumlah unit rumah, jumlah tenaga kerja Kapasitas tempat duduk, daya tampung pelataran parkir Luas lantai pelayanan, daya tampung pelataran parkir Luas lahan Jumlah kamar, tempat tidur, kapasitas bar, ruang konferensi, dan lain-lain Kapasitas masukan keluaran (tansi) Unit produksi, luas lahan, kapasitas cadangan bahan baku Kapasitas peron, kapasitas parkir, kapasitas kendaraan, dan sebagainya
  • 19. TUJUAN Transportasi Dalam Peradapan Manusia Sarana Perpindahan Sarana Peningkatan taraf hidup Peranan ekonomi Peranan Sosial Peranan Politik Peranan Lingkungan
  • 20. AKTIVITAS KLASIFIKASI PERJALANAN KETERANGAN I. EKONOMI a. Mencari nafkah b. Mendapatkan barang dan pelayanan 1. Ke dan dari tempat kerja 2. Yang berkaitan dengan bekerja 3. Ke dan dari toko dan keluar untuk keperluan pribadi 4. yang berkaitan dengan belanja atau bisnis pribadi Jumlah orang yang bekerja tidak tinggi. Antara 40- 50% dari penduduk sudah bekerja. Perjalanan yang berkaitan dengan pekerja termasuk : a. pulang ke rumah b. mengangkut barang c. ke dan dari rapat Pelayanan hiburan dan rekreasi diklasifikasikan secara terpisah, tetapi pelayanan medis, hukum, kesejahteraan, termasuk di sini II. SOSIAL Menciptakan, menjaga hubungan pribadi 1. Ke dan dari rumah teman 2. Ke dan dari tempat pertemuan bukan di rumah Kebanyakan fasilitas terjadi dalam lingkungan keluarga dan tidak akan menghasilkan banyak perjalanan. Butir 6 juga terkombinasi dengan perjalanan dengan maksud hiburan III. PENDIDIKAN 1. Ke dan dari sekolah, kampus, dll. Hal ini terjadi pada sebagian besar penduduk yang berusia 5-16 tahun. Di negara yang sedang berkembang jumlahnya sekitar 85% penduduk IV. REKREASI DAN HIBURAN 1. Ke dan dari tempat rekreasi serta hiburan 2. Yang berkaitan dengan perjalanan dan berkendaraan untuk rekreasi Mengunjungi restoran, kunjungan sosial termasuk perjlanan pada hari libur V. KEBUDAYAAN 1. Ke dan dari tempat ibadah 2. Perjalanan bukan hiburan ke dan dari daerah budaya serta pertemuan politik Perbedaan antara kebudayaan hiburan sangat sulit untuk dilakukan dan sering tidak begitu jelas
  • 21. PERMASALAHAN TRANSPORTASI DI NEGARA BERKEMBANG JumlahhPPendudukkddan Kesenjangan sosial Ketidak Merataan dan Ketidak adilan Pendapatan Kepemilikan Kendaraan Pelayanan Angkutan Umum Kemacetan Lalu Lintas Kecelakaan/keselamatan Perubahan tata guna lahan