IPA Perkembangbiakan Tumbuhan secara Vegetatif
SD kelas 6 (Perkembangbiakan Tumbuhan secara Vegetatif)
IPA Bupena 6A
semester 1 kelas 6 pembelajaran IPA. TEMA 1 kelas 6 semster 1 untuk pembelajaran IPA
Perkembangbiakan Tumbuhan secara Vegetatif
jenis-jenis perkembangbiakan vegetatif
pendidikan sekolah dasar
Bab 7.1 Tata Surya IPA Kelas 7 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
Â
TATA SURYA
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Zainul Hasan, S. Si
Menyebutkan benda-benda langit
Mendeskripsikan benda-benda langit
Mengumpulkan Informasi untuk mendukung pendapat kondisi benda langit yang paling sesuai untuk kehidupan manusia
Mendeskripsikan perbedaan satelit alami dan buatan
Mendeskripsikan akibat dari pergerakan bumi dan benda langit lain terhadap fenomena di bumi
Menjelaskan peranan matahari dalam kehidupan
Bagaimana bayangan kalian tentang batas alam semesta?.
Apakah alien ada menurut kalian?. Seperti apa bentuknya?.
Jika ditemukan bakteri anaerob di planet lain apakah bisa disebut alien?.
Kemukakan banyangan, pendapat, dan apapun mengenai alam semesta untuk didiskusikan
Kata 'solar' berasal dari bahasa latin 'sol' yang berarti Matahari.
sistem tata surya adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan Matahari.
Tata surya termasuk ke dalam sebagian kecil alam semesta dan Galaksi Bima Sakti adalah pusat orbit dari tata surya
Tata surya terdiri dari Matahari, planet-planet yang mengorbitnya, bulan, asteroid, material komet, bebatuan, dan debu.
Bab 7.1 Tata Surya IPA Kelas 7 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo Kurikulum MerdekaZainulHasan13
Â
TATA SURYA
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Zainul Hasan, S. Si
Menyebutkan benda-benda langit
Mendeskripsikan benda-benda langit
Mengumpulkan Informasi untuk mendukung pendapat kondisi benda langit yang paling sesuai untuk kehidupan manusia
Mendeskripsikan perbedaan satelit alami dan buatan
Mendeskripsikan akibat dari pergerakan bumi dan benda langit lain terhadap fenomena di bumi
Menjelaskan peranan matahari dalam kehidupan
Bagaimana bayangan kalian tentang batas alam semesta?.
Apakah alien ada menurut kalian?. Seperti apa bentuknya?.
Jika ditemukan bakteri anaerob di planet lain apakah bisa disebut alien?.
Kemukakan banyangan, pendapat, dan apapun mengenai alam semesta untuk didiskusikan
Kata 'solar' berasal dari bahasa latin 'sol' yang berarti Matahari.
sistem tata surya adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan Matahari.
Tata surya termasuk ke dalam sebagian kecil alam semesta dan Galaksi Bima Sakti adalah pusat orbit dari tata surya
Tata surya terdiri dari Matahari, planet-planet yang mengorbitnya, bulan, asteroid, material komet, bebatuan, dan debu.
Materi Presentasi Biologi tentang Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan untuk siswa SMP Kelas IX kurikulum 2013. Berupa materi PRESENTASI POWERPOINT yang sudah saya susun sedemikian detail, menarik dan urut sehingga memudahkan untuk dipelajari sendiri. Semoga bermamfaat untuk kalian. Selalu semangat untuk belajar!
Bab 5.1 IPA Kelas 7 (Ciri-ciri Makhluk Hidup) dan Bab 5.2 IPA Kelas 7 (Klasif...ZainulHasan13
Â
Bab 5.1 IPA Kelas 7 (Ciri-ciri Makhluk Hidup)
dan
Bab 5.2 IPA Kelas 7 (Klasifikasi Makhluk Hidup)
SMP Ibrahimy 1
Sukorejo Kurikulum Merdeka
Zainul Hasan, S. Si
Materi Presentasi Biologi tentang Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan untuk siswa SMP Kelas IX kurikulum 2013. Berupa materi PRESENTASI POWERPOINT yang sudah saya susun sedemikian detail, menarik dan urut sehingga memudahkan untuk dipelajari sendiri. Semoga bermamfaat untuk kalian. Selalu semangat untuk belajar!
Bab 5.1 IPA Kelas 7 (Ciri-ciri Makhluk Hidup) dan Bab 5.2 IPA Kelas 7 (Klasif...ZainulHasan13
Â
Bab 5.1 IPA Kelas 7 (Ciri-ciri Makhluk Hidup)
dan
Bab 5.2 IPA Kelas 7 (Klasifikasi Makhluk Hidup)
SMP Ibrahimy 1
Sukorejo Kurikulum Merdeka
Zainul Hasan, S. Si
Daring 3 Kelas 9 SMP Ibrahimy 1 Sukorejo (perkembangbiakan tumbu)hanZainulHasan13
Â
Pembelajaran Daring mata Pelajaran IPA
Perkembangbiakan Tumbuhan
Kelas 9 SMP
Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo
SMP Ibrahimy 1 Sukorejo
Situbondo - Jawa Timur
Zainul Hasan, S. Si
hasan.140692@gmail.com
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
2. Perkembangbiakan Tumbuhan secara Vegetatif
Perkembangbiakan secara vegetatif adalah
perkembangbiakan tanpa adanya pertemuan sel
kelamin jantan dan sel kelamin betina.
Ada dua kelompok tumbuhan dengan
perkembangbiakan secara vegetatif, yaitu: vegetatif
alami dan vegetatif buatan. Pada proses vegetatif
alami, makhluk hidup baru terbentuk tanpa bantuan
manusia. Sedang pada vegetatif buatan, makhluk
hidup baru terbentuk dengan bantuan manusia.
• Perkembangbiakan secara vegetatif
terjadi tanpa adanya peleburan antara sel
kelamin jantan dan sel kelamin betina.
• Tujuannya untuk menghasilkan tumbuhan baru
atau tumbuhan dengan sifat baru.
• Perkembangbiakan vegetatif dapat terjadi
secara alami maupun buatan.
3. Perkembangbiakan Vegetatif Alami
1. Spora adalah bagian tumbuhan yang berfungsi
untuk memperbanyak tumbuhan. Fungsi spora
mirip seperti biji.
Contoh tumbuhan yang menghasilkan spora adalah
lumut, jamur dan tumbuhan paku.
Tumbuhan paku yang sering kita lihat untuk tanaman hias
adalah suplir. Pada tepi daun suplir terdapat butiran yang
merupakan kotak spora. Spora ini merupakan alat
perkembangbiakan tanaman suplir.
4. 2. Akar tinggal (rizoma) Akar tinggal atau rizoma merupakan
batang yang tertanam dan tumbuh didalam tanah.
Ciri-ciri
• Bentuknya seperti akar, tetapi berbuku-buku dan pada
ujungnya terdapat kuncup atau calon tunas
• Batang tersebut tumbuh secara mendatar dan tampak
seperti akar. Contoh tumbuhan yang berkembangbiak
dengan akar tinggal adalah jahe, lengkuas, temulawak,
kunyit, dan rumput.
5. 3. Umbi Lapis
Umbi lapis merupakan lapisan-lapisan daun yang
mengelilingi batang. Umbi lapis tumbuh didalam tanah. Dari
dalam umbi lapis akan di tumbuhi tunas atau calon tumbuhan
baru.
Contoh tanaman yang berkembang biak dengan umbi
lapis di antaranya adalah bawang merah. Bawang
bombai, bunga bakung, bungan tulip, dan lain-lain.
6. 4) Umbi batang Tumbuhan yang berkembangbiak
dengan umbi batang adalah ubi jalar dan kentang.
Umbi pada ubi jalar dan kentang sesungguhnya
adalah batang yang menjulur ketanah.
Contoh : kentang, ubi jalar dan bengkuang
7. 5) Umbi Akar
Akar yang berubah fungsi untuk
menyimpan cadangan makanan
disebut umbi akar.
8. 7) Tunas
Tumbuhan dikatakan berkembangbiak dengan tunas apabila tunas dari tumbuhan induk tumbuh
menjadi tumbuhan baru.
Contoh tumbuhan yang berkembangbiak
dengan tunas adalah pisang, bambu, lidah
buaya dan tebu .
9. 6) Geragih
Batang yang tumbuh menjalar diatas atau dibawah permukaan tanah disebut geragih.
Contoh tumbuhan bergeragih diatas permukaan tanah adalah arbei, pegagan, dan
semanggi. Contoh tumbuhan bergeragih dibawah permukaan tanah adalah rumput teki,
stroberi dan pegagan.
Rumput Teki
10. Contoh seperti cocor bebek terdapat
di daun dan tunas pada sukun
terdapat diakar
8) Tunas adventif
Tunas adventif terdapat pada tepi daun atau akar
tumbuhan. Jika ditanam di tempat yang sesuai ,
tunas tersebut akan tumbuh menjadi tanman baru.
11. Perkembangbiakan Vegetatif Buatan
1. Cangkok adalah perkembangbiakan vegetatif buatan dengan cara
mengupas kulit batang dan membungkusnya dengan tanah humus agar
dapat tumbuh pada bagian batang yang di kupas tersebut.
Kelebihan tanaman hasil mencangkok adalah :
1. Berbuah lebih cepat dibandingkan jika ditanam biji
2. Memiliki sifat yang sama dengan induknya
Kerugian tanaman hasil mencangkok adalah :
1. Akar tanaman kurang kuat
2. Umur tanaman lebih pendek
12. 2. Setek
Setek adalah perkembangbiakan
pada tumbuhan dengan cara
menanamkon potongan atau bagian
dari tumbuhan. Bagian dari
tumbuhan yang dapat ditanam
berupa batang, tangkai, atau daun.
13. 3. Okulasi (Menempel)
Menempel atau okulasi adalah menempelkan mata tunas pada batang tanaman sejenis yang akan
dijadikan induk.
Tumbuhan yang akan ditempeli harus yang strukturnya kuat. Okulasi bertujuan menggabungkan dua
tumbuhan berbeda sifatnya, sehingga dihasilkan tumbuhan yang memiliki dua jenis buah atau bunga
yang berbeda
Berikut ini adalah langkah-langkah dalam melakukan
okulasi.
•Ambil mata tunas pada tanaman 1
•Pada tanaman 2, sayat kulit batang hingga membentuk
seperti juluran lidah. Potong setengah kulit yang menjulur.
•Tempelkan mata tunas ke batang tanaman 2 yang
kulitnya telah disayat dan dibuka sebagian.
•Tutup kelebihan kulit batang dengan tali plastik. Ikat
dengan kencang sambungan mata tunas dan batang. Jika
berhasil, mata tunas akan berwarna hijau, tumbuh dan
menyatu dengan batang utama.
14. 4. Merunduk
Merunduk (layering) adalah salah satu bentuk perkembangbiakan vegetatif buatan pada tumbuhan bercabang
panjang dengan cara merundukkannya ke tanah, agar batang tanaman yang merunduk dapat berkembangbiak.
Dari ruas-ruas batang tanaman tersebut akan tumbuh akar dan menjadi tanaman yang baru.
Cara merunduk sebagai berikut :
•Pilih terlebih dulu bagian batang yang cukup tua dan lentur. Kerat sedikit bagian batang tersebut.
•Rundukkan dan benamkan bagian batang yang telah dikerat tersebut ke dalam tanah. Siram dengan teratur.
•Setelah tumbuh akar, pisahkan batang tersebut untuk ditanam sebagai tanaman baru.
15. 5. Mengenten (Menyambung)
Mengenten atau menyambung dilakukan dengan cara menyambung pucuk tanaman dengan batang
tanaman lain. Pucuk diambil dari tanaman penghasil buah yang besar dan manis, bunga yang indah,
atau daun yang menarik. Sedangkan batang bawah diambil dari tanaman berbatang kuat.
Cara mengenten adalah sebagai berikut.
•Belah bagian tengah batang bawah.
•Potong pucuk atas membentuk baji.
•Pucuk atas disambungkan dengan batang bawah.
•Ikat dengan tali plastik seerat mungkin, sehingga
sambungan kokoh
•Diamkan hingga kedua bagian menyatu. Sirami dan beri
pupuk secukupnya.