Tujuan utama dari web 3.0 adalah meningkatkan produktivitas dan kenyamanan pengguna internet melalui ketersediaan pemahaman mesin terhadap informasi. Web 3.0 menawarkan metode yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online.
Web 3.0 adalah generasi ketiga internet yang memungkinkan komunikasi manusia dengan mesin dan menyediakan informasi secara otomatis berdasarkan pemahaman mesin terhadap konten daring. Tujuannya adalah meningkatkan produktivitas dan kenyamanan pengguna melalui pemahaman mesin terhadap informasi.
Dokumen tersebut membahas tentang Teknologi Web 3.0 yang mencakup personalisasi, semantik web, kecerdasan buatan, cloud computing, mobility, aplikasi online, dan contoh penerapannya seperti Google Translate, Google Drive, dan Google Plus.
Dokumen ini membahas perbedaan antara Web 1.0 dan Web 2.0. Web 1.0 memiliki tampilan yang statis dan komunikasi satu arah, sedangkan Web 2.0 memiliki fitur-fitur seperti jejaring sosial dan wiki yang menambah interaksi pengguna. Web 2.0 juga mendukung teknologi seperti CSS dan Ajax.
Kursus ini membincangkan perkhidmatan internet dan pengkomputeran awan. Topik terakhir menjelaskan konsep pengkomputeran awan di mana sumber komputer dan data disimpan dan diakses melalui internet berbanding komputer peribadi.
Dokumen tersebut membahas lima tren teknologi masa depan yang akan mempengaruhi dunia IT dan programming, yaitu: 1) interface tanpa sentuhan, 2) konten asli seperti TV online, 3) online yang besar-besaran, 4) semua terhubung ke internet, dan 5) supercomputing. Dokumen kedua membahas tujuh tren masa depan web antara lain web semantik, artificial intelligence, perubahan website menjadi web service, dunia virtual, video online, internet lebih cepat dan murah,
Web 3.0 adalah generasi ketiga internet yang memungkinkan komunikasi manusia dengan mesin dan menyediakan informasi secara otomatis berdasarkan pemahaman mesin terhadap konten daring. Tujuannya adalah meningkatkan produktivitas dan kenyamanan pengguna melalui pemahaman mesin terhadap informasi.
Dokumen tersebut membahas tentang Teknologi Web 3.0 yang mencakup personalisasi, semantik web, kecerdasan buatan, cloud computing, mobility, aplikasi online, dan contoh penerapannya seperti Google Translate, Google Drive, dan Google Plus.
Dokumen ini membahas perbedaan antara Web 1.0 dan Web 2.0. Web 1.0 memiliki tampilan yang statis dan komunikasi satu arah, sedangkan Web 2.0 memiliki fitur-fitur seperti jejaring sosial dan wiki yang menambah interaksi pengguna. Web 2.0 juga mendukung teknologi seperti CSS dan Ajax.
Kursus ini membincangkan perkhidmatan internet dan pengkomputeran awan. Topik terakhir menjelaskan konsep pengkomputeran awan di mana sumber komputer dan data disimpan dan diakses melalui internet berbanding komputer peribadi.
Dokumen tersebut membahas lima tren teknologi masa depan yang akan mempengaruhi dunia IT dan programming, yaitu: 1) interface tanpa sentuhan, 2) konten asli seperti TV online, 3) online yang besar-besaran, 4) semua terhubung ke internet, dan 5) supercomputing. Dokumen kedua membahas tujuh tren masa depan web antara lain web semantik, artificial intelligence, perubahan website menjadi web service, dunia virtual, video online, internet lebih cepat dan murah,
Blockchain dapat menjadi jembatan antara IoT dan Big Data dengan memungkinkan demokratisasi data secara aman dan transparan melalui sistem yang terdesentralisasi. Teknologi ini dapat menyelesaikan masalah kepemilikan data pribadi seperti rekam medis pasien atau data kepemilikan tanah secara efektif.
Makalah ini membahas sejarah dan sistem cloud computing serta keuntungan yang ditawarkan. Cloud computing merupakan solusi penyimpanan data secara online yang memungkinkan akses data dari mana saja asalkan terhubung internet.
Web 3.0 merupakan revolusi web saat ini yang menawarkan metode efisien bagi komputer untuk mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online, serta memungkinkan fitur web menjadi sarana penyimpanan data dengan kapasitas besar. Web 3.0 dijalankan melalui standar seperti RDF dan OWL untuk menampung metadata, dan konsep semantic web telah diimplementasikan pada beberapa situs seperti Yahoo dan Hewlett-Packard.
Dokumen tersebut membahas berbagai tren teknologi informasi modern seperti web, smartphone, sosial media, database, layanan publik online, kecerdasan buatan, realitas maya, virtualisasi, cloud computing, internet of things, dan big data. Dokumen ini juga menjelaskan definisi dan contoh untuk masing-masing tren teknologi tersebut.
Revolusi Web3_ Membaca Masa Depan Teknologi Internet.pdfFajar Widi
Revolusi Web3 akan membawa perubahan besar pada internet dengan menghilangkan peran middleman, memberikan kepemilikan atas data pribadi kepada pengguna, dan mencegah kebocoran data. Teknologi blockchain akan menciptakan sistem yang lebih sentris pada manusia dengan melindungi privasi data pengguna.
Dokumen tersebut membahas tentang web server, Agile Scrum, dan perbandingan antara web 1.0, 2.0, dan 3.0. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa web server berperan menerima permintaan dari browser dan mengirimkan halaman web, contoh tools Scrum seperti Trello dan Taiga, serta perbedaan antara web 1.0, 2.0, dan 3.0 terletak pada interaktivitas dan partisipasi pengguna.
Makalah ini membahas tentang jaringan komputer modern dengan 3 poin utama: (1) mendefinisikan jaringan komputer modern sebagai jaringan yang menggunakan teknologi canggih dan praktis, (2) menjelaskan sejarah perkembangan jaringan komputer dari era 1960-an hingga berkembangnya internet, dan (3) menggambarkan berbagai manfaat jaringan komputer termasuk untuk berbagi sumber daya, komunikasi, dan efisi
Web 1.0 adalah versi awal web yang bersifat statik dan hanya membenarkan pengguna membaca kandungan. Web 2.0 membolehkan pengguna terlibat secara aktif dengan membuat penambahbaikan dan menyumbang kandungan. Web 3.0 akan mengintegrasikan maklumat antara laman web melalui teknologi semantik.
Dokumen tersebut membahas perbandingan kelebihan dan kekurangan Web 1.0, 2.0, dan 3.0, penjelasan tentang Agile Scrum dan contoh tools yang menerapkannya, serta penjelasan tentang web server.
Blockchain dapat menjadi jembatan antara IoT dan Big Data dengan memungkinkan demokratisasi data secara aman dan transparan melalui sistem yang terdesentralisasi. Teknologi ini dapat menyelesaikan masalah kepemilikan data pribadi seperti rekam medis pasien atau data kepemilikan tanah secara efektif.
Makalah ini membahas sejarah dan sistem cloud computing serta keuntungan yang ditawarkan. Cloud computing merupakan solusi penyimpanan data secara online yang memungkinkan akses data dari mana saja asalkan terhubung internet.
Web 3.0 merupakan revolusi web saat ini yang menawarkan metode efisien bagi komputer untuk mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online, serta memungkinkan fitur web menjadi sarana penyimpanan data dengan kapasitas besar. Web 3.0 dijalankan melalui standar seperti RDF dan OWL untuk menampung metadata, dan konsep semantic web telah diimplementasikan pada beberapa situs seperti Yahoo dan Hewlett-Packard.
Dokumen tersebut membahas berbagai tren teknologi informasi modern seperti web, smartphone, sosial media, database, layanan publik online, kecerdasan buatan, realitas maya, virtualisasi, cloud computing, internet of things, dan big data. Dokumen ini juga menjelaskan definisi dan contoh untuk masing-masing tren teknologi tersebut.
Revolusi Web3_ Membaca Masa Depan Teknologi Internet.pdfFajar Widi
Revolusi Web3 akan membawa perubahan besar pada internet dengan menghilangkan peran middleman, memberikan kepemilikan atas data pribadi kepada pengguna, dan mencegah kebocoran data. Teknologi blockchain akan menciptakan sistem yang lebih sentris pada manusia dengan melindungi privasi data pengguna.
Dokumen tersebut membahas tentang web server, Agile Scrum, dan perbandingan antara web 1.0, 2.0, dan 3.0. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa web server berperan menerima permintaan dari browser dan mengirimkan halaman web, contoh tools Scrum seperti Trello dan Taiga, serta perbedaan antara web 1.0, 2.0, dan 3.0 terletak pada interaktivitas dan partisipasi pengguna.
Makalah ini membahas tentang jaringan komputer modern dengan 3 poin utama: (1) mendefinisikan jaringan komputer modern sebagai jaringan yang menggunakan teknologi canggih dan praktis, (2) menjelaskan sejarah perkembangan jaringan komputer dari era 1960-an hingga berkembangnya internet, dan (3) menggambarkan berbagai manfaat jaringan komputer termasuk untuk berbagi sumber daya, komunikasi, dan efisi
Web 1.0 adalah versi awal web yang bersifat statik dan hanya membenarkan pengguna membaca kandungan. Web 2.0 membolehkan pengguna terlibat secara aktif dengan membuat penambahbaikan dan menyumbang kandungan. Web 3.0 akan mengintegrasikan maklumat antara laman web melalui teknologi semantik.
Dokumen tersebut membahas perbandingan kelebihan dan kekurangan Web 1.0, 2.0, dan 3.0, penjelasan tentang Agile Scrum dan contoh tools yang menerapkannya, serta penjelasan tentang web server.
Dokumen tersebut membahas tentang Internet of Things (IoT). Secara singkat, IoT adalah teknologi di mana berbagai perangkat dapat terhubung dan berkomunikasi melalui jaringan seperti internet. IoT memiliki potensi besar untuk mengubah dunia dengan memberikan manfaat seperti mempermudah pekerjaan, meningkatkan efisiensi, dan memungkinkan deteksi lokasi pengguna.
Dokumen tersebut merupakan ringkasan dari tugas akhir yang membahas perancangan sistem informasi promosi makanan berbasis web untuk rumah makan Leko di Bekasi. Ringkasannya membahas tentang latar belakang perlunya promosi secara online untuk meningkatkan pemasaran, kajian teori mengenai web design, database, dan perangkat lunak yang digunakan. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka untuk mengumpulkan data dan informasi yang dib
Dokumen tersebut membahas tentang definisi Web 1.0, Web 2.0, dan Web 3.0 serta perbedaan antara ketiganya. Web 1.0 adalah generasi pertama yang bersifat statis dan kurang interaktif, Web 2.0 mengedepankan kolaborasi dan sharing informasi secara online, sedangkan Web 3.0 akan menawarkan cara baru untuk mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online.
1. PERKEMBANGAN TEKNOLOGI WEB 3.0
Muncul era yang lebih baru dari pada teknologi yg sebelumnya yaitu Web 3.0.
Teknologi Web generasi ketiga yang pertama kali diperkenalkan tahun 2001 ini memiliki
ciri-ciri umum seperti suggest, happen dan provide, dimana disini web seolah-olah sudah
seperti kehidupan di alam nyata.
Web 3.0 sendiri juga merupakan sebuah realisasi dari pengembangan sistem
kecerdasan buatan (artificial intelegence) untuk menciptakan global meta data yang dapat
dimengerti oleh sistem, sehingga sistem dapat mengartikan kembali data tersebut kepada
pengunjung dengan baik. Saat ini adaptasi Web 3.0 mulai dikembangkan oleh beberapa
perusahaan di dunia seperti secondlife, Google Co-Ops, bahkan di Indonesia sendiri juga
sudah ada yang mulai mengembangkannya, yaitu Li’L Online (LILO) Community.
Dalam era web 3.0, pengembangan aspek sosial sebuah web mulai dipertimbangkan.
Aspek sosial yang dimaksud, terutama adalah aspek interaksi. Bagaimana sebuah web dapat
memberikan sebuah interaksi sesuai dengan kebutuhan informasi setiap pemakaianya,
merupakan sebuah tantangan utama dikembangkannya versi Web 3.0 ini. Walaupun hanya
bersifat virtual 3D, namun ternyata banyak yang mengharapkan perkembangan teknologi web
ini dapat memenuhi kebutuhan setiap bidang informasi, bahkan setiap orang yang
mengunjunginya.
Sebagai teknologi masa depan, Web 3.0 juga membutuhkan kecepatan akses Internet
yang memadahi dan spesifikasi komputer yang tidak enteng, hal ini disebabkan tak lain
karena teknologi ini secara visual berbasis 3D. Sedangkan seperti yang kita tahu biaya akses
Internet dengan kecepatan tinggi di Indonesia ini masih terbilang mahal bagi masyarakat
umum. Belum lagi jika dihitung dari biaya spesifikasi perangkat komputer yang dibutuhkan,
mungkin masyarakat Indonesia yang ingin menikmati kecanggihan layanan berbasis
teknologi Web 3.0 masih harus menarik nafas penjang. Namun karena Web 3.0 sendiri masih
dalam pengembangan, seiring dengan berlalunya waktu sebagai masyarakat Indonesia kita
masih bisa mengharapkan bahwa biaya komunikasi, dalam hal ini koneksi Internet kecepatan
tinggi akan semakin murah nantinya, sehingga terjangkau bagi masyarakat luas.
2. Web era ini bisa dibilang sangat care dengan kebutuhan kita karena menyediakan apa saja
yang kita butuhkan. Contoh sederhana, dengan dukungan teknologi 3-D animasi, kita bisa
membuat profil avatar sesuai karakter kita kemudian melakukan aktivitas di dunia maya
layaknya kehidupan sehari-hari kita di dunia nyata, mulai dari jalan-jalan, ke mall, ke book
store, bercakap-cakap dengan teman lain, dsb. Kalau bisa disimpulkan, Web 3.0 adalah dunia
virtual kita. Dia mampu memberi saran dan nasehat untuk kita disamping menyediakan apa
yang kita butuhkan. Memang, ini menjadi salah satu keunikan dari Web 3.0 karena konsep
dasar yang digunakannya adalah manusia dapat berkomunikasi dengan mesin pencari. Misal,
kita bisa meminta Web mencari suatu data spesifik tanpa perlu kita susah payah mencari satu
per satu dalam situs-situs Web. Hasil yang diberikan pun juga relevan
Tujuan utama dari web 3.0 adalah meningkatkan produktivitas dan kenyamanan pengguna
internet melalui ketersediaan machine-facilitated understanding of information.
Konsep Web 3.0
Manusia dapat berkomunikasi dengan mesin pencari. Kita bisa meminta Web untuk
mencari suatu data spesifik tanpa bersusah-susah mencari satu per satu dalam situssitus Web.
Menyediakan keterangan-keterangan yang relevan tentang informasi yang ingin kita
cari, bahkan tanpa kita minta.
Berkaitan dengan konsep Web Simantik juga memungkinkan isi web dinikmati tidak
hanya dalam bahasa asli pengguna, tapi juga dalam bentuk format yang bisa diakses
oleh berbagai software. Beberapa ahli bahkan menamai Web 3.0 sebagai Web
Semantik itu sendiri.
Web 3.0 menawarkan metode yang efisien dalam membantu komputer
mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online.
Web 3.0 juga memungkinkan fitur Web menjadi sebuah sarana penyimpanan data
dengan kapasitas yang luar biasa besar.
Web 3.0 menawarkan metode yang efisien dalam membantu komputer
mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online.
3. Ciri ciri dari web 3.0 ,sebagai berikut
Tranformation : Dari tempat penyimpanan yang terpisah menjadi satu
Ubiquitous Connectivity : Memungkinkan informasi/maklumat diakses menjadi
media
Network Computing : Perisian adalah sebagai model-model perniagaan,
perkhidmatan halaman web yang mempunyai dua sistem atau lebih untuk bekerja
sama secara harmoni, pengedaran komputer, pengelasan komputer,menaiktaraf
komputer.
Open Technologies : Sebahagian besar keseluruhannya berfungsi dalam platform
sumber terbuka atau secara percuma
Open Identity and Open ID : seluruh maklumat adalah bebas
The interligent Web : Sebagai Teknologi Semantic Web termasuk
RDF,OWL,SWL,SPARQL, GRDDL, Aplikasi berplatform semantik, dan pernyataan
penyimpanan data.
Distributed Database : Database disalurkan dalam WWD (world Wide Database)
Intelligent applications. Web 3,0 juga telah digunakan untuk menjelaskan sebuah
evolusioner path untuk Web yang mengarah ke kecerdasan buatan yang dapat alasan
tentang Web dalam mode setengah-manusia. Beberapa skeptics hal ini sebagai visi tak
dapat diperoleh. Namun, perusahaan seperti IBM dan Google akan menerapkan
teknologi baru yang mengejutkannya informasi seperti membuat prediksi dari lagu hit
dari pertambangan informasi pada situs Web kampus musik. Ada juga perdebatan atas
apakah motor penggerak di belakang 3,0 Web akan diberikan oleh sistem, atau apakah
intelijen akan muncul dalam mode yang lebih organik, dari sistem orang cerdas,
seperti melalui kolaborasi penyaringan layanan seperti del.icio.us, Flickr dan Digg
berarti bahwa ekstrak dan pesanan dari Web yang ada dan bagaimana berinteraksi
dengan orang itu.
Semantic Web. Sebuah web dengan kemampuan membaca situs semudah manusia
membacanya. Satu informasi yang dibutuhkan oleh manusia dapat dengan mudah
tersajikan dengan korelasi informasi yang tepat dan cepat.
The 3D Web. Nuansa Web semakin menarik dengan adanya kemampuan visual 3D.
Tanpa harus meninggalkan rumah maka kita dapat mengunjungi berbagai tempat di
dunia lain secara virtual dengan kemampuan akses data dan interaksi secara realtime.
4.
The Pervasive Web. Web akan dengan mudah diakses dengan berbagai cara
dan alat berbeda. Intinya everywhere, anytime dapat akses web. Sementara
kemudahan koneksi akan semakin berkembang, berbagai alat-alat elektronika
akan mendukung upaya kemudahan koneksi internet. Maka koneksi internet
tidak hanya sebatas di kantor, kampus saja, bahkan di kereta, bis,pasar, kamar
tidur dll.
Untuk teknologi yang mendominasi web 3.0 adalah sbb:
Semantic Web (Contoh knowledge graph)
Artificial Intelegence (Siri)
Realtime comunication & colaboration (Google docs, Google Wave)
Augment Reality (Layar, aplikasi di android)
Computer generated Information (Contoh Wolfram Alpha)
HTML5 dan Cloud teknologi
Ada beberapa contoh dimana nanti atau bahkan sekarang produk produk berbasis
web 3. 0 akan diproduksi secara masal,dimana ini adalah bentuk bahwa dunia
web,dunia teknologi semakin berkembang pesat ,diantaranya sebagai berikut :
Integrasi web kedalam produk Rumah tangga seperti TV, Kulkas atau Jendala pintar
atau home entertainment contoh produk ini adalah Smart windows dari samsung atau
Google Nexus Q
Semantic Web, Contoh dari penggunaan dari semantic web adalah Knowledge graph
di Google Search
Natural language prosesing. Perintah menggunakan suara. Contohnya adalah Siri,
Voice Action Android atau Voice search di Google
Location based service dan personifikasi informasi. Web tidak lagi memberikan
informasi, namun solusi. Contoh layanan ini adalah Layar dan Google Now.
Komputer (dan web) yang bisa dipakai , Contoh dari produk ini adalah Google glass