SlideShare a Scribd company logo
PERISTIWA SEPUTAR
KEMERDEKAAN INDONESIA
KELOMPOK 1
ABDUL AZIS
JUMYADI
Awal Kekalahan
Jepang
Pembentukan
BPUPKI
Pembentukan
PPKI
Kekalahan
Jepang
Peristiwa
Rengasdengklok
KESIMPULA
N
Awal Kekalahan Jepang
Pada tanggal 6 dan 9
Agustus 1945
Hiroshima dan Nagasaki,
dua kota penting di
Jepang, dibom oleh
Amerika Serikat.
• Akibatnya Jepang akhirnya mengalami
kehancuran karena Hiroshima merupakan
tempat berkumpulnya tentara Jepang sekaligus
pusat pemberangkatan kapal-kapal perang
Jepang.
Kota yang seharusnya
dijatuhi bom atom pada
waktu itu adalah kota
Kokura, yang menjadi
pusat persenjataan
Jepang.
• pada saat kota Kokura mau dijatuhi bom atom,
kota tersebut malah tertutup awan.
Jepang akhirnya
mengeluarkan janji
kemerdekaan untuk
Indonesia.
• Jepang Tidak ingin Indonesia
melakukan perlawanan karena Jepang
sudah cukup pusing dengan
kekalahannya di Perang Dunia Kedua.
Pembentukan BPUPKI
29 April 1945
Sidang pertama dilakukan pada tanggal
29 Mei sampai 1 Juni 1945.
Menghasilkan rumusan dasar negara
Indonesia atau Pancasila yang
dikemukakan oleh Soekarno,
Mohammad Yamin, dan Soepomo. Oleh
karena itulah setiap tanggal 1 Juni kita
memperingati hari lahirnya Pancasila.
Pembentukan Panitia Sembilan ini
adalah mematangkan konsep Pancasila
yang sudah dirancang pada sidang
pertama BPUPKI. Hasil kerja dari Panitia
Sembilan ini kemudian dikenal dengan
nama Piagam Jakarta atau Jakarta
Charter.
Sidang kedua BPUPKI dilakukan pada
tanggal 10 sampai 14 Juli 1945.
Rumusan Undang-Undang Dasar
lengkap dengan pembukaannya
(preambule).
1. Soekarno
2. Mohammad Hatta
3. Ki Hajar Dewantara
4. Raden Suleiman Effendi Kusumaatmaja
5. Samsi Sastrawidagda
6. Sukiman Wiryosanjoyo
7. Kanjeng Raden Mas Hario Sosrodiningrat
8. KH A Ahmad Sanusi
9. KH Wahid Hasyim
10.H Agus Salim
11.Raden Ashar Sutejo Munandar
12.Abdul Kahar Muzakir
13.Raden Mas Panji Surahman Cokroadisuryo
14.Raden Ruseno Suryohadikusumo
15.KH Abdul Halim Majalengka (Muhammad Syatari)
16.KRMT Ario Wuryaningrat
17.Ki Bagus Hadikusumo
18.KH Mas Mansoer
19.KH Masjkur
20.Agus Muhsin Dasaad
21.Liem Koen Hian
22.Mas Aris
23.Mas Sutarjo Kartohadikusumo
24.AA Maramis
25. Kanjeng Raden Mas Tumenggung Wongsonagoro
26. Mas Susanto Tirtoprojo
27. Mohammad Yamin
28. Raden Ahmad Subarjo
29. Raden Hindromartono
30. AR Baswedan
31. Raden Mas Sartono
32. Raden Panji Singgih
33. Raden Syamsudin
34. Raden Suwandi
35. Raden Sastromulyono
36. Yohanes Latuharhary
37. Raden Ayu Maria Ulfah Santoso
38. Raden Nganten Siti Sukaptinah Sunaryo
Mangunpuspito
39. Oey Tiang Tjoei
40. Oey Tjong Hauw
41. Bandoro Pangeran Hario Purubojo
42. PF Dahler
43. Parada Harahap
44. Soepomo
45. Pangeran Ario Husein Jayadiningrat
46. Raden Jenal Asikin Wijaya Kusuma
47. Raden Abdul Kadir
48. Raden Abdulrahim Pratalykrama
49. Raden Abikusno Cokrosuyoso
50. RAA Purbonegoro Sumitro Kolopaking
51. Raden Adipati Wiranatakoesoema V
52. Raden Mas Margono Joyohadikusumo
53. RMTA Suryo
54. R Otto Iskandardinata
55. Raden Panji Suroso
56. Raden Ruslan Wongsokusumo
57. Raden Sudirman
58. Raden Sukarjo Wiryopranoto
59. Raden Buntaran Martoatmojo
60. Bendoro Pangeran Hario Bintoro
61. KRT Rajiman Wedyodiningrat
62. Tan Eng Hoa
63. Itibangase Yosio
64. Matuura Mitukiyo
65. Miyano Syoozoo
66. Tanaka Minoru
67. Tokonami Tokuzi
68. Itagaki Masumitu
69. Masuda Toyohiko
70. Ide Teitiroo
Pada sidang kedua BPUPKI, kenggotaannya berubah karena pemerintah
Jepang menambahkan enam anggota dari Indonesia. Mereka adalah:
• Abdul Kaffar
• BKPA Suryohamijoyo
• KH Abdul Fatah Hasan
• Raden Asikin Natanegara
• Mas Besar Martokusumo
• Pangeran Mohammad Nur
Tugas-tugas BPUPKI adalah:
• Membahas mengenai Dasar Negara
• Membentuk Panitia Kecil (panitia delapan) yang bertugas menampung saran-saran dari para anggota
• Membantu panita sembilan bersama panita kecil
• Panita sembilan menghasilkan Jakarta Charter atau Piagam Jakarta
Panitia sembilan ini memiliki anggota – anggota diantaranya adalah:
1. Ir. Soekarno (Ketua)
2. Drs. Mohammad Hatta (Wakil Ketua)
3. Mr. Achmad Soebarjo (Anggota)
4. Mr. Mohammad Yamin (Anggota)
5. KH. Wachid Hasyim (Anggota)
6. Abdoel Kahar Moezakir (Anggota)
7. Abikoesno Tjokrosoejoso (Anggota)
8. H. Agus Salim (Anggota)
9. Mr. A.A Andries Maramis (Anggota)
Dokuritsu Junbi Inkai )
Tugas PPKI pada saat itu adalah
melanjutkan tugas BPUPKI
untuk menyiapkan kemerdekaan
Indonesia.
Berdiri tanggal 7
Agustus 1945..
Pada tanggal 12 Agustus 1945, Jenderal
Terauchi mengucapkan selamat pada Sukarno
dan Hatta sebagai ketua dan wakil ketua PPKI.
Panitia PPKI ini memiliki dua
puluh satu orang dan diketuai oleh
Soekarno.
Pada awalnya PPKI beranggotakan 21 orang (12 orang dari Jawa, 3 orang dari Sumatra, 2
orang dari Sulawesi, 1 orang dari Kalimantan, 1 orang dari Nusa Tenggara, 1 orang dari
Maluku, 1 orang dari golongan Tionghoa). Susunan awal anggota PPKI adalah sebagai berikut:
1. Ir. Soekarno (Ketua)
2. Drs. Moh. Hatta (Wakil Ketua)
3. Prof. Mr. Dr. Soepomo (anggota)
4. KRT Radjiman Wedyodiningrat (anggota)
5. R. P. Soeroso (anggota)
6. Soetardjo Kartohadikoesoemo (anggota)
7. Abdoel Wachid Hasjim (anggota)
8. Ki Bagus Hadikusumo (anggota)
9. Otto Iskandardinata (anggota)
10. Abdoel Kadir (anggota
11.Pangeran Soerjohamidjojo (anggota)
12.Pangeran Poeroebojo (anggota)
13.Dr. Mohammad Amir (anggota)
14.Mr. Abdul Abbas (anggota)
15.Teuku Mohammad Hasan (anggota)
16.GSSJ Ratulangi (anggota)
17.Andi Pangerang (anggota)
18.A.A. Hamidhan (anggota)
19.I Goesti Ketoet Poedja (anggota)
20.Mr. Johannes Latuharhary (anggota)
21.Yap Tjwan Bing (anggota)
Selanjutnya tanpa sepengetahuan Jepang, keanggotaan bertambah 6 yaitu:
1. Achmad Soebardjo (Penasihat)
2. Sajoeti Melik (anggota)
3. Ki Hadjar Dewantara (anggota)
4. R.A.A. Wiranatakoesoema (anggota)
5. Kasman Singodimedjo (anggota)
6. Iwa Koesoemasoemantri (anggota)
Tanggal 8 Agustus 1945, sebagai pimpinan PPKI yang baru, Soekarno, Hatta dan
Radjiman Wedyodiningrat diundang ke Dalat untuk bertemu Marsekal Terauchi.Hal
yang dibahas dan diubah dalam sidang tanggal 18 agustus 1945
1. Kata Mukadimah diganti menjadi kata Pembukaan
2. Sila pertama yaitu "Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam
bagi pemeluk-pemeluknya" diganti menjadi "ketuhanan yang maha esa"
3. Pasal 28 UUD 1945 yang berbunyi "Negara berdasar atas Ketuhanan dengan
kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya" diganti menjadi
pasal 29 UUD 1945 yaitu "Nagara berdasarkan Ketuhanan yang Maha Esa"
4. Pada Pasal 6 Ayat (1) yang semula berbunyi Presiden ialah orang Indonesia asli
dan beragama Islam diganti menjadi Presiden ialah orang Indonesia asli.
 Jepang berusaha menyembunyikan fakta kalau mereka sudah resmi menyerah pada pihak Sekutu pada tanggal
14 Agustus 1945. Rakyat Indonesia tidak mengetahui informasi penting ini karena semua alat komunikasi di
Indonesia dikuasai oleh Jepang.
 Informasi-informasi yang tersebar di rakyat Indonesia pada masa itu hanyalah informasi-informasi propaganda
kekuatan Jepang saja. Untungnya beberapa pejuang kemerdekaan Indonesia, khususnya dari golongan muda,
berhasil mengetahui info mengenai kekalahan Jepang ini.
 Karena perbedaan pendapat antara golongan tua dan golongan muda ini, maka golongan muda
sepakat untuk menculik Soekarno dan Hatta ke luar kota. Tujuan rencana penculikan ini adalah
untuk menjauhkan Soekarno dan Hatta dari pengaruh Jepang dan mempercepat proklamasi
kemerdekaan. Golongan muda pada saat itu memilih Rengasdengklok, Karawang, sebagai
tempat penculikan tersebut.
 Mereka memilih Rengasdengklok karena tempat itu berada tidak jauh dari Jakarta dan
keamanannya juga terjamin oleh tentara PETA. Soekarno pun setuju untuk ikut golongan muda,
dengan syarat, Fatmawati, Guntur, dan Hatta juga ikut. Syarat dari Soekarno tersebut disetujui
oleh golongan muda dan akhirnya rombongan tersebut berangkat pada tanggal 16 Agustus 1945,
pukul 04.00 WIB.
 Namun setelah pembacaan teks proklamasi 17 Agustus 1945, masyarakat Indonesia masih memiliki satu
perjuangan lagi, yaitu mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Hal itu dikarenakan Jepang hendak
meniadakan proklamasi demi tanggung jawabnya kepada sekutu, sedan tentara sekutu diboncengi NICA
tentara Belanda hendak merebut dan menghancurkan kemerdekaan bangsa Indonesia.
 Selain perjuangannya, sejarah bangsa Indonesia juga tidak lepas dari perkembangan sistem
ketatanegaraannya yang mengalami fluktuasi dari waktu ke waktu sejak diproklamasikan pada tanggal
17 Agustus 1945. Fluktuasi ketatanegaraan Indonesia dapat dilihat baik sejak awal kemerdekaan maupun
pasca amandemen Undang-Undang Dasar Republik Tahun 1945.
KESIMPULAN

More Related Content

Featured

Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
Skeleton Technologies
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
Neil Kimberley
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
contently
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
Albert Qian
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Kurio // The Social Media Age(ncy)
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Search Engine Journal
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
SpeakerHub
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
Tessa Mero
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Lily Ray
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
Rajiv Jayarajah, MAppComm, ACC
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
Christy Abraham Joy
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
Vit Horky
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
MindGenius
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
RachelPearson36
 
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Applitools
 
12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work
GetSmarter
 
ChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slidesChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slides
Alireza Esmikhani
 
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike RoutesMore than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
Project for Public Spaces & National Center for Biking and Walking
 
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
DevGAMM Conference
 

Featured (20)

Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
 
12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work
 
ChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slidesChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slides
 
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike RoutesMore than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
 
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
Ride the Storm: Navigating Through Unstable Periods / Katerina Rudko (Belka G...
 

Peristiwa Seputar Kemerdekaan Indonesia.pptx

  • 3. Awal Kekalahan Jepang Pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945 Hiroshima dan Nagasaki, dua kota penting di Jepang, dibom oleh Amerika Serikat. • Akibatnya Jepang akhirnya mengalami kehancuran karena Hiroshima merupakan tempat berkumpulnya tentara Jepang sekaligus pusat pemberangkatan kapal-kapal perang Jepang. Kota yang seharusnya dijatuhi bom atom pada waktu itu adalah kota Kokura, yang menjadi pusat persenjataan Jepang. • pada saat kota Kokura mau dijatuhi bom atom, kota tersebut malah tertutup awan. Jepang akhirnya mengeluarkan janji kemerdekaan untuk Indonesia. • Jepang Tidak ingin Indonesia melakukan perlawanan karena Jepang sudah cukup pusing dengan kekalahannya di Perang Dunia Kedua.
  • 4. Pembentukan BPUPKI 29 April 1945 Sidang pertama dilakukan pada tanggal 29 Mei sampai 1 Juni 1945. Menghasilkan rumusan dasar negara Indonesia atau Pancasila yang dikemukakan oleh Soekarno, Mohammad Yamin, dan Soepomo. Oleh karena itulah setiap tanggal 1 Juni kita memperingati hari lahirnya Pancasila. Pembentukan Panitia Sembilan ini adalah mematangkan konsep Pancasila yang sudah dirancang pada sidang pertama BPUPKI. Hasil kerja dari Panitia Sembilan ini kemudian dikenal dengan nama Piagam Jakarta atau Jakarta Charter. Sidang kedua BPUPKI dilakukan pada tanggal 10 sampai 14 Juli 1945. Rumusan Undang-Undang Dasar lengkap dengan pembukaannya (preambule).
  • 5. 1. Soekarno 2. Mohammad Hatta 3. Ki Hajar Dewantara 4. Raden Suleiman Effendi Kusumaatmaja 5. Samsi Sastrawidagda 6. Sukiman Wiryosanjoyo 7. Kanjeng Raden Mas Hario Sosrodiningrat 8. KH A Ahmad Sanusi 9. KH Wahid Hasyim 10.H Agus Salim 11.Raden Ashar Sutejo Munandar 12.Abdul Kahar Muzakir 13.Raden Mas Panji Surahman Cokroadisuryo 14.Raden Ruseno Suryohadikusumo 15.KH Abdul Halim Majalengka (Muhammad Syatari) 16.KRMT Ario Wuryaningrat 17.Ki Bagus Hadikusumo 18.KH Mas Mansoer 19.KH Masjkur 20.Agus Muhsin Dasaad 21.Liem Koen Hian 22.Mas Aris 23.Mas Sutarjo Kartohadikusumo 24.AA Maramis 25. Kanjeng Raden Mas Tumenggung Wongsonagoro 26. Mas Susanto Tirtoprojo 27. Mohammad Yamin 28. Raden Ahmad Subarjo 29. Raden Hindromartono 30. AR Baswedan 31. Raden Mas Sartono 32. Raden Panji Singgih 33. Raden Syamsudin 34. Raden Suwandi 35. Raden Sastromulyono 36. Yohanes Latuharhary 37. Raden Ayu Maria Ulfah Santoso 38. Raden Nganten Siti Sukaptinah Sunaryo Mangunpuspito 39. Oey Tiang Tjoei 40. Oey Tjong Hauw 41. Bandoro Pangeran Hario Purubojo 42. PF Dahler 43. Parada Harahap 44. Soepomo 45. Pangeran Ario Husein Jayadiningrat 46. Raden Jenal Asikin Wijaya Kusuma 47. Raden Abdul Kadir 48. Raden Abdulrahim Pratalykrama 49. Raden Abikusno Cokrosuyoso 50. RAA Purbonegoro Sumitro Kolopaking 51. Raden Adipati Wiranatakoesoema V 52. Raden Mas Margono Joyohadikusumo 53. RMTA Suryo 54. R Otto Iskandardinata 55. Raden Panji Suroso 56. Raden Ruslan Wongsokusumo 57. Raden Sudirman 58. Raden Sukarjo Wiryopranoto 59. Raden Buntaran Martoatmojo 60. Bendoro Pangeran Hario Bintoro 61. KRT Rajiman Wedyodiningrat 62. Tan Eng Hoa 63. Itibangase Yosio 64. Matuura Mitukiyo 65. Miyano Syoozoo 66. Tanaka Minoru 67. Tokonami Tokuzi 68. Itagaki Masumitu 69. Masuda Toyohiko 70. Ide Teitiroo
  • 6. Pada sidang kedua BPUPKI, kenggotaannya berubah karena pemerintah Jepang menambahkan enam anggota dari Indonesia. Mereka adalah: • Abdul Kaffar • BKPA Suryohamijoyo • KH Abdul Fatah Hasan • Raden Asikin Natanegara • Mas Besar Martokusumo • Pangeran Mohammad Nur
  • 7. Tugas-tugas BPUPKI adalah: • Membahas mengenai Dasar Negara • Membentuk Panitia Kecil (panitia delapan) yang bertugas menampung saran-saran dari para anggota • Membantu panita sembilan bersama panita kecil • Panita sembilan menghasilkan Jakarta Charter atau Piagam Jakarta Panitia sembilan ini memiliki anggota – anggota diantaranya adalah: 1. Ir. Soekarno (Ketua) 2. Drs. Mohammad Hatta (Wakil Ketua) 3. Mr. Achmad Soebarjo (Anggota) 4. Mr. Mohammad Yamin (Anggota) 5. KH. Wachid Hasyim (Anggota) 6. Abdoel Kahar Moezakir (Anggota) 7. Abikoesno Tjokrosoejoso (Anggota) 8. H. Agus Salim (Anggota) 9. Mr. A.A Andries Maramis (Anggota)
  • 8. Dokuritsu Junbi Inkai ) Tugas PPKI pada saat itu adalah melanjutkan tugas BPUPKI untuk menyiapkan kemerdekaan Indonesia. Berdiri tanggal 7 Agustus 1945.. Pada tanggal 12 Agustus 1945, Jenderal Terauchi mengucapkan selamat pada Sukarno dan Hatta sebagai ketua dan wakil ketua PPKI. Panitia PPKI ini memiliki dua puluh satu orang dan diketuai oleh Soekarno.
  • 9. Pada awalnya PPKI beranggotakan 21 orang (12 orang dari Jawa, 3 orang dari Sumatra, 2 orang dari Sulawesi, 1 orang dari Kalimantan, 1 orang dari Nusa Tenggara, 1 orang dari Maluku, 1 orang dari golongan Tionghoa). Susunan awal anggota PPKI adalah sebagai berikut: 1. Ir. Soekarno (Ketua) 2. Drs. Moh. Hatta (Wakil Ketua) 3. Prof. Mr. Dr. Soepomo (anggota) 4. KRT Radjiman Wedyodiningrat (anggota) 5. R. P. Soeroso (anggota) 6. Soetardjo Kartohadikoesoemo (anggota) 7. Abdoel Wachid Hasjim (anggota) 8. Ki Bagus Hadikusumo (anggota) 9. Otto Iskandardinata (anggota) 10. Abdoel Kadir (anggota 11.Pangeran Soerjohamidjojo (anggota) 12.Pangeran Poeroebojo (anggota) 13.Dr. Mohammad Amir (anggota) 14.Mr. Abdul Abbas (anggota) 15.Teuku Mohammad Hasan (anggota) 16.GSSJ Ratulangi (anggota) 17.Andi Pangerang (anggota) 18.A.A. Hamidhan (anggota) 19.I Goesti Ketoet Poedja (anggota) 20.Mr. Johannes Latuharhary (anggota) 21.Yap Tjwan Bing (anggota)
  • 10. Selanjutnya tanpa sepengetahuan Jepang, keanggotaan bertambah 6 yaitu: 1. Achmad Soebardjo (Penasihat) 2. Sajoeti Melik (anggota) 3. Ki Hadjar Dewantara (anggota) 4. R.A.A. Wiranatakoesoema (anggota) 5. Kasman Singodimedjo (anggota) 6. Iwa Koesoemasoemantri (anggota)
  • 11. Tanggal 8 Agustus 1945, sebagai pimpinan PPKI yang baru, Soekarno, Hatta dan Radjiman Wedyodiningrat diundang ke Dalat untuk bertemu Marsekal Terauchi.Hal yang dibahas dan diubah dalam sidang tanggal 18 agustus 1945 1. Kata Mukadimah diganti menjadi kata Pembukaan 2. Sila pertama yaitu "Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya" diganti menjadi "ketuhanan yang maha esa" 3. Pasal 28 UUD 1945 yang berbunyi "Negara berdasar atas Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya" diganti menjadi pasal 29 UUD 1945 yaitu "Nagara berdasarkan Ketuhanan yang Maha Esa" 4. Pada Pasal 6 Ayat (1) yang semula berbunyi Presiden ialah orang Indonesia asli dan beragama Islam diganti menjadi Presiden ialah orang Indonesia asli.
  • 12.  Jepang berusaha menyembunyikan fakta kalau mereka sudah resmi menyerah pada pihak Sekutu pada tanggal 14 Agustus 1945. Rakyat Indonesia tidak mengetahui informasi penting ini karena semua alat komunikasi di Indonesia dikuasai oleh Jepang.  Informasi-informasi yang tersebar di rakyat Indonesia pada masa itu hanyalah informasi-informasi propaganda kekuatan Jepang saja. Untungnya beberapa pejuang kemerdekaan Indonesia, khususnya dari golongan muda, berhasil mengetahui info mengenai kekalahan Jepang ini.
  • 13.  Karena perbedaan pendapat antara golongan tua dan golongan muda ini, maka golongan muda sepakat untuk menculik Soekarno dan Hatta ke luar kota. Tujuan rencana penculikan ini adalah untuk menjauhkan Soekarno dan Hatta dari pengaruh Jepang dan mempercepat proklamasi kemerdekaan. Golongan muda pada saat itu memilih Rengasdengklok, Karawang, sebagai tempat penculikan tersebut.  Mereka memilih Rengasdengklok karena tempat itu berada tidak jauh dari Jakarta dan keamanannya juga terjamin oleh tentara PETA. Soekarno pun setuju untuk ikut golongan muda, dengan syarat, Fatmawati, Guntur, dan Hatta juga ikut. Syarat dari Soekarno tersebut disetujui oleh golongan muda dan akhirnya rombongan tersebut berangkat pada tanggal 16 Agustus 1945, pukul 04.00 WIB.
  • 14.  Namun setelah pembacaan teks proklamasi 17 Agustus 1945, masyarakat Indonesia masih memiliki satu perjuangan lagi, yaitu mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Hal itu dikarenakan Jepang hendak meniadakan proklamasi demi tanggung jawabnya kepada sekutu, sedan tentara sekutu diboncengi NICA tentara Belanda hendak merebut dan menghancurkan kemerdekaan bangsa Indonesia.  Selain perjuangannya, sejarah bangsa Indonesia juga tidak lepas dari perkembangan sistem ketatanegaraannya yang mengalami fluktuasi dari waktu ke waktu sejak diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945. Fluktuasi ketatanegaraan Indonesia dapat dilihat baik sejak awal kemerdekaan maupun pasca amandemen Undang-Undang Dasar Republik Tahun 1945. KESIMPULAN