SlideShare a Scribd company logo
PERATURAN PERMAINAN FUTSAL FIFA
1. Pergantian pemain dapat dilakukan sewaktu-waktu selama pertandingan berlangsung
2. Pergantian pemain dapat dilakukan pada saat bola didalam atau diluar permainan
3. Pemain yang ingin meninggalkan lapangan dan pemain yang ingin memasuki lapangan
harus melakukannya pada daerah pergantiannya sendiri, tetapi dilakukannya setelah
pemain yang digantikan telah melewati batas lapangan
4. Pergantian dianggap sah ketika pemain pengganti telah masuk lapangan,dimana saat
itu pemain tersebut telah menjadi pemain aktif dan pemain yang dia gantikan telah
keluar dan berhenti aktif
5. Penjaga gawang boleh berganti tempat dengan pemain lainnya
6. Ketika pergantian pemain sedang dilakukan, seorang pemain cadangan masuk lapangan
sebelum pemain yang akan digantikannya meninggalkan lapangan secara sempurna
maka: permainan di hentikan, pemain yang akan diganti di perintahkan untuk
meninngalkan lapangan, pemain pengganti tersebut diperingatkan(kartu kuning),
permainan di mulai kembali dengan melakukan tendangan bebas tidak langsung
dilakukan oleh tim lawan dari tempat dimana bola berada ketika permainan di hentikan
7. Setiap tim berhak meminta waktu time out selama satu menit disetiap babak
8. Time out selama satu menit dapat diminta setiap saat, tetapi hanya diperkenankan jika
tim tersebut memegang bola(mengusai bola)
9. Tim yang tidak meminta time out pada babak pertama, pada babak kedua tim tersebut
hanya mendapatkan satu kali time out
10. Bola diluar permainan, jika: bola secara keseluruhan melewati garis gawang ,apakah
menggelinding atau melayang, permainan telah dihentikan sementara oleh wasit, bola
menyentuh langit-langit (ketika pertandingan sedang dimainkan/berlangsung pada
lapangan indoor dan secara tidak sengaja menyentuh langit-langit
11. Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, jika seorang pemain melakukan
salah satu dari enam bentuk pelanggaran dibawah ini, dengan pengamatan wasit dan itu
merupakan tindakan yang kurang berhati-hati, kasar atau menggunakan tenaga yang
berlebihan: menendang atau mencoba menendang lawan, mengganjal atau mencoba
mengganjal lawan, menerjang lawan, meskiun dengan bahunya, memukul atau
mencoba memukukl lawan
12. Tendangan bebas langsung juga dapat diberikan kepada tim lawan, jika seorang pemain
melakukan pelanggaran sebagai berikut : memegang lawan, meludah pada lawan,
melakukan sliding tackle dalam rangka mencoba merebut bola ketika bola sedang
dimainkan /dikuasai oleh lawan. Kecuali untuk penjaga gawang didaerah pinaltinya
sendiri dengan syarat ia tidak bermain dengan hati-hati, kasar atau menggunakan
kekuatan yang berlebihan, menyentuh lawan sebelumnya, ketika berusaha menguasai
bola, memegang bola secara sengaja, kecuali dilakukan oleh penjaga gawang di daerah
pinaltinya sendiri
13. Tendangan bebas langsung dilakukan dari tempat dimana terjadinya pelanggaran
14. Semua pelanggaran yang disebutkan diatas merupakan kumpulan pelanggaran yang di
akumulasikan
15. Jika seorang pemain melakukan kesalahan ke enam bagi timnya pada posisi diantara
garis tengah lapangan dan titik pinalti kedua 10 m dari garis gawang tendangan bebas
dilakukan dari titik pinalti kedua
16. Jika seorang pemain melakukan kesalahan keenam dari timnya dari bagian lapangannya
sendiri antara garis 10m dan garis gawang, tim yang diberi tendangan bebas tersebut
dapat memilih apakah mengambilnya dari titik pinalti kedua atau dari tempat dimana
terjadinya pelanggaran.
17. Jika tendangan bebas langsung dilakukan kearah gawang dan gol terjadi, maka gol
tersebut dinyatakan sah
18. Tendangan pinalti diberikan, jika seorang pemain telah melakukan pelanggaran
didaerah pinaltinya sendiri, tidak peduli dimana posisi bola, tetapi asalkan bola dalam
permainan atau bola hidup
19. Tendangan bebas tida langsung diberikan pada tim lawan, jika seorang penjaga gawang
telah melakukan salah satu pelanggaran dibawah ini : setelah melepaskan bola dari
tangannya, iamenerima kembali dari rekan tim(dengan tangan/kaki)sebelum bolanya
menyentuh pemain lawan atau penjaga gawang berada di daerah lawan, menyentuh
atau menguasai bola baik dengan tangan atau kaki nya lebih dari empat detik sebelum
berada didaerah lawan
20. Tendangan bebas tidak langsung diberikan pada tim lawan, dilakukan ditempat
terjadinya pelanggaran, jika menurut pendapat wasit seorang wasit pemain : bermain
dengan cara yang membahayakan, dengan cara sengaja menghalangi-halangi gerakan
pemain lawan tanpa ada bola padanya ( yang dimaksud bola tidak dalam jarak
permainan ), mencegah penjaga gawang melepaskan bola dari tangannya, melakukan
pelanggaran lainnya yang tidak disebutkan sebelumnya yang mana permainan
dihentikan untuk member peringatan atau mengeluarkan seorang pemain
21. Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, dari tempat dimana terjadinya
pelanggaran. Kecuali terjadi didaerah pinalti. Maka tendangan bebas tidak langsung
dilakukan dari garis daerah pinalti ditempat yang terdekat dimana pelanggaran terjadi
22. Untuk tendangan bebas tidak langsung, gol hanya dapat tercetak dan nyatakan sah,
apabila bola tersebut sudah menyetuhkan/tersentuh pemain lainnya sebelumnya masuk
gawang
23. Seorang pemain diperingatkan dan menunjukan kartu kuning, jika ia melakukan
pelanggaran-pelanggaran sebagai berikut : bersalah karena melakukan tindakan yang
tidak sportif, memperlihatkan perbedaan pendapatnya dengan melontarkan perkataan
atau aksi yang tidak baik, tetap melanngar peraturan peramainan,memperlambatkan
atau mengulur-ulur waktu pada saat memulai kembali permainan, tidak mengikuti
perintah untuk menjaga jarak yang ditentukan ketika dilakukan tendangan sudut
tendangan kedalam-tendangan bebas atau tendangan gawang,melanggar prosedur
pemain,secara sengaja meninggalkan lapangan tanpa ijin dari wasit
24. Untuk setiap pelanggaran, dan kepada lawan akan diberikan tendangan bebas tidak
langsung, dilakukan ditempat dimana terjadinya pelanggaran tersebut, jika pelanggaran
ini terjadi didalam daerah pinalti,maka tendangan bebas tidak langsung dilakukan dari
garis daerah pinalti pada tempat yang terdekat dimana terjadinya pelanggaran tersebut
dan selain itu kepada pemain diberikan peringatan dengan menunjukan kartu kuning
25. Seorang pemain atau pemain cadangan dikeluarkan dengan meninjukan kartu merah,
jika ia melakukan salah satu pelanggaran sebagai berikut : pemain bermain sangat kasar,
pemain melakukan tindakan kasar, meludah pada lawan atau orang lain , menghalangi
lawan untuk mencetak gol atau kesempatan mencetak gol dengan sengaja memegang
bola dengan cara yang tidak diperkenankan dlam peraturan ( hal ini tidak berlaku
kepada penjaga gawang didalam daerah pinaltinya sendiri ), mengeluarkan kata-kata
yang sifatnya menghina atau mencaci –maki, menerima peringatan (kartu kuning) kedua
didalam pertandingan yang sama
26. Seorang pemain yang dikeluarkan oleh wasit (send off) tidak dapat ikut kembali
kepermainan yang sedang berjalan, maupun duduk dibangku pemain cadangan dapat
masuk kelapangan 2 menit setelah rekan timnya dikeluarkan, kecuali tercipta gol oleh
lawannya sebelum masa 2 menit nya berakhir, dan pemain yang secara sah telah di
izinkan oleh wasit atau pencatat waktu
27. Menyerang yang dapat membahayakan keselematan lawannya, harus diberikan sanksi
sebagai pemain sangat kasar
28. Tiap tindakan pura-pura didalam lapangan adalah berniat menipu wasit harus diberikan
sanksi sebagai kelakuan tidak sportif
29. Pemain yang melepaskan baju kaos/shirt ketika merayakan suatu gol, harus diberikan
sanksi untuk kelakuan tidak sportif
30. Jika tendangan bebas langsung dilakukan kearah gawang dan gol terjadi, maka gol
tersebut dinyatakan sah
31. Tendangan kedalam adalah cara untuk memulai kembali permainan, gol tidak dapat
disahkan sebelum bola menyentuh pemain yang berada didalam permainan
32. Bola harus ditempatkan pada garis pembatas lapangan(garis samping), pada saat
menendang bola, bagian setiap kakinya berada pada garis pembatas lapangan atau
diluar garis pembatas lapanga, pemain/ penendang kedalam harus melakukannya dalam
waktu 4 detik dari saat menempatkan bola
33. Tendangan sudut adala cara untuk memulai kembali permainan. Gol dapat tercipta
langsung dari tendangan sudut, tetapi hanya dilakukan terhadap tim lawan, tendangan
sudut dilakukan dalam waktu tidak lebih 4 detik oleh pemain yang akan melaksanakan
tendangan menempatkan bola

AMANDEMEN PERATURAN FUTSAL 2010
•
•

•
•
•
•
•
•
•

Permainan diizinkan untuk dimulai apabila kedua tim memiliki tiga pemain atau lebih (
termasuk penjaga gawang)
Slidding tackle diperbolehkan
Syarat dan ketentuan : jika slidding tackle dilakukan dengan ceroboh, kasar dan
dilakukan dengan kekuatan yang berlebihan maka hukumannya adalah tendangan
bebas langsung untuk tim lawan ( dan sangsi disiplin yang setimpal ) & setiap slidding
tackle yang mengancam / membahayakan keselematan dari pemain lawan harus
dikenakan sangsi / hukuman sebagai pelanggaran berat
Adalah hal baik untuk mengingatkan kepada bahwa”merebut bola”dengan cara
melakukan slidding tackle ( semua jenis tackle ) dianggap aman. Wasit diharuskan dapat
menilai bagaimana proses sebuah slidding tackle itu dilakukan, termasuk tindakantindakan lanjutan dengan gerakan yang melanggar pemain lawan, wasit dapat
mempertimbangan hal itu sebagai tindakan yang ceroboh , kasar atau pelanggaran
berat
Back pass diperbolehkan jika bola tersebut tersentuh / disentuh pemain lawan atau
kipper berada didaerah garis lawan
Sebuah gol dapat tercipta dari hasil tendangan terakhir dari sebuah pertandingan
setelah waktu pertandingan berakhir.
Jika seorang pemain dikeluarkan (send off) saat waktu jeda, maka tim tersebut memulai
babak kedua hanya dengan empat pemain sesuai waktu 2 menit (peraturan send off)
Gol tidak dapat disahkan apabila dicetak langsung dari titik kick off tanpa terkena
pemain lain
Jika terjadi kesalahan pada saat melakukan tendangan sudut (corner kick). Maka bola
diberikan kepada kipper lawan atau goal clearance tim bertahan
Jika tendangan pinalti dilakukan oleh pemain yang tak teridentifikasi, maka itu adalah
sebuah pelanggaran dan team diberikan tendangan bebas.
Berhenti dilangkah terakhir saat pengambilan tendangan pinalti tidak diperbolehkan.

More Related Content

What's hot

Peraturan permainan pingpong
Peraturan permainan pingpongPeraturan permainan pingpong
Peraturan permainan pingpong
donnyaktuah
 
4. peraturan bola baling
4. peraturan bola baling4. peraturan bola baling
4. peraturan bola balingAdrine Sapari
 
Teknik futsal
Teknik futsalTeknik futsal
Teknik futsalRubini Rubi
 
20120106012108 peraturan am permainan bola sepak
20120106012108 peraturan am permainan bola sepak20120106012108 peraturan am permainan bola sepak
20120106012108 peraturan am permainan bola sepak
Matt Apitt
 
Permainan bola tampar
Permainan bola tamparPermainan bola tampar
Permainan bola tamparAfzan Razali
 
kemahiran permainan bola keranjang
kemahiran permainan bola keranjangkemahiran permainan bola keranjang
kemahiran permainan bola keranjang
Izzuliani Yassim
 
Kertas kerja futsal
Kertas kerja futsalKertas kerja futsal
Kertas kerja futsalRubini Rubi
 
Bola jaring
Bola jaringBola jaring
Bola jaringsyuhada31
 
Hantaran n jaringan futsal
Hantaran n jaringan futsal Hantaran n jaringan futsal
Hantaran n jaringan futsal Rubini Rubi
 
pengenalan kepada futsal
pengenalan kepada futsalpengenalan kepada futsal
pengenalan kepada futsal
Mohd Manshor
 
Permainan Sofbol
Permainan Sofbol Permainan Sofbol
Permainan Sofbol
Hazean Erdawaty
 
Softball
Softball Softball
Softball
Hazean Erdawaty
 
Peraturan bola baling
Peraturan bola balingPeraturan bola baling
Peraturan bola balingRizal Zal
 
BOLA BASKET
BOLA BASKETBOLA BASKET
BOLA BASKET
Nilam Ayu
 
Futsal tugasan-pengadil-powerpoint
Futsal tugasan-pengadil-powerpointFutsal tugasan-pengadil-powerpoint
Futsal tugasan-pengadil-powerpointWan Azmi
 
Bola jaring
Bola jaringBola jaring
Bola jaring
Nabila Syuhada
 
PPT-BOLA-BASKET-KELAS-7.ppt
PPT-BOLA-BASKET-KELAS-7.pptPPT-BOLA-BASKET-KELAS-7.ppt
PPT-BOLA-BASKET-KELAS-7.ppt
AgustinusAdiKawuryan
 
Peraturan Pertandingan Hoki
Peraturan Pertandingan HokiPeraturan Pertandingan Hoki
Peraturan Pertandingan Hoki
Ribut Taufan
 
Nota Futsal Part 3
Nota Futsal Part 3Nota Futsal Part 3
Nota Futsal Part 3
Mohd Manshor
 
Peraturan 230
Peraturan 230Peraturan 230
Peraturan 230
dila teen
 

What's hot (20)

Peraturan permainan pingpong
Peraturan permainan pingpongPeraturan permainan pingpong
Peraturan permainan pingpong
 
4. peraturan bola baling
4. peraturan bola baling4. peraturan bola baling
4. peraturan bola baling
 
Teknik futsal
Teknik futsalTeknik futsal
Teknik futsal
 
20120106012108 peraturan am permainan bola sepak
20120106012108 peraturan am permainan bola sepak20120106012108 peraturan am permainan bola sepak
20120106012108 peraturan am permainan bola sepak
 
Permainan bola tampar
Permainan bola tamparPermainan bola tampar
Permainan bola tampar
 
kemahiran permainan bola keranjang
kemahiran permainan bola keranjangkemahiran permainan bola keranjang
kemahiran permainan bola keranjang
 
Kertas kerja futsal
Kertas kerja futsalKertas kerja futsal
Kertas kerja futsal
 
Bola jaring
Bola jaringBola jaring
Bola jaring
 
Hantaran n jaringan futsal
Hantaran n jaringan futsal Hantaran n jaringan futsal
Hantaran n jaringan futsal
 
pengenalan kepada futsal
pengenalan kepada futsalpengenalan kepada futsal
pengenalan kepada futsal
 
Permainan Sofbol
Permainan Sofbol Permainan Sofbol
Permainan Sofbol
 
Softball
Softball Softball
Softball
 
Peraturan bola baling
Peraturan bola balingPeraturan bola baling
Peraturan bola baling
 
BOLA BASKET
BOLA BASKETBOLA BASKET
BOLA BASKET
 
Futsal tugasan-pengadil-powerpoint
Futsal tugasan-pengadil-powerpointFutsal tugasan-pengadil-powerpoint
Futsal tugasan-pengadil-powerpoint
 
Bola jaring
Bola jaringBola jaring
Bola jaring
 
PPT-BOLA-BASKET-KELAS-7.ppt
PPT-BOLA-BASKET-KELAS-7.pptPPT-BOLA-BASKET-KELAS-7.ppt
PPT-BOLA-BASKET-KELAS-7.ppt
 
Peraturan Pertandingan Hoki
Peraturan Pertandingan HokiPeraturan Pertandingan Hoki
Peraturan Pertandingan Hoki
 
Nota Futsal Part 3
Nota Futsal Part 3Nota Futsal Part 3
Nota Futsal Part 3
 
Peraturan 230
Peraturan 230Peraturan 230
Peraturan 230
 

Similar to Peraturan permainan futsal fifa

Tata cara pertandinga futsal (10 file)
Tata cara pertandinga futsal (10 file)Tata cara pertandinga futsal (10 file)
Tata cara pertandinga futsal (10 file)
wachid rizky
 
Law of the game of football
Law of the game of footballLaw of the game of football
Law of the game of football
sampurna egha
 
PPT PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS FUTSAL.pptx
PPT PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS FUTSAL.pptxPPT PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS FUTSAL.pptx
PPT PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS FUTSAL.pptx
Tomytomi1
 
1 MURID 1 SUKAN
1 MURID 1 SUKAN1 MURID 1 SUKAN
1 MURID 1 SUKAN
Chandru Chan
 
Bola baling
Bola baling Bola baling
Bola baling
Lisa Wong
 
chegu abbas - Law 12 contoh contoh caution sentoff bm
chegu abbas - Law 12 contoh contoh caution sentoff bmchegu abbas - Law 12 contoh contoh caution sentoff bm
chegu abbas - Law 12 contoh contoh caution sentoff bm
Chegu Abbas : Guru PJ SK Bandar Baru Sungai Buloh
 
Law 5 futuro bm
Law 5 futuro bmLaw 5 futuro bm
Law 5 futuro bm
Cikgu Rizal
 
Penyelenggaraan pertandingan bola voli
Penyelenggaraan pertandingan bola voliPenyelenggaraan pertandingan bola voli
Penyelenggaraan pertandingan bola volialoysiuspr
 
Penyelenggaraan pertandingan bola voli
Penyelenggaraan pertandingan bola voliPenyelenggaraan pertandingan bola voli
Penyelenggaraan pertandingan bola volialoysiuspr
 
Peraturan asas futsal.pptx
Peraturan asas futsal.pptxPeraturan asas futsal.pptx
Peraturan asas futsal.pptx
ssuserc75c3e1
 
Permainan Kasti
Permainan KastiPermainan Kasti
Permainan Kasti
fianty fianty
 
Permainan Kasti
Permainan KastiPermainan Kasti
Permainan Kasti
Angelina Saraswati
 
Peraturan bola voli dan sepak bola
Peraturan bola voli dan sepak bolaPeraturan bola voli dan sepak bola
Peraturan bola voli dan sepak bola
Rohman Efendi
 
Presestasi PJOK Kelompok 4.pptx
Presestasi PJOK Kelompok 4.pptxPresestasi PJOK Kelompok 4.pptx
Presestasi PJOK Kelompok 4.pptx
DenyArjuna
 
Bab 9
Bab 9Bab 9
Bab 9
1habib
 
Chegu abbas- Undang-undang Bola Tampar
Chegu abbas- Undang-undang Bola TamparChegu abbas- Undang-undang Bola Tampar
Chegu abbas- Undang-undang Bola Tampar
Chegu Abbas : Guru PJ SK Bandar Baru Sungai Buloh
 
Peraturan permainan futsal
Peraturan permainan futsalPeraturan permainan futsal
Peraturan permainan futsalDicky Sudirga
 
Powerpoint Perwasitan dalam permainan bola basket
Powerpoint Perwasitan dalam permainan bola basketPowerpoint Perwasitan dalam permainan bola basket
Powerpoint Perwasitan dalam permainan bola basket
Alfi Nurfazri
 

Similar to Peraturan permainan futsal fifa (20)

Tata cara pertandinga futsal (10 file)
Tata cara pertandinga futsal (10 file)Tata cara pertandinga futsal (10 file)
Tata cara pertandinga futsal (10 file)
 
Law of the game of football
Law of the game of footballLaw of the game of football
Law of the game of football
 
Rules handball
Rules handballRules handball
Rules handball
 
PPT PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS FUTSAL.pptx
PPT PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS FUTSAL.pptxPPT PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS FUTSAL.pptx
PPT PETUNJUK PELAKSANAAN DAN PERATURAN TEKNIS FUTSAL.pptx
 
1 MURID 1 SUKAN
1 MURID 1 SUKAN1 MURID 1 SUKAN
1 MURID 1 SUKAN
 
Bola baling
Bola baling Bola baling
Bola baling
 
chegu abbas - Law 12 contoh contoh caution sentoff bm
chegu abbas - Law 12 contoh contoh caution sentoff bmchegu abbas - Law 12 contoh contoh caution sentoff bm
chegu abbas - Law 12 contoh contoh caution sentoff bm
 
Bola basket
Bola basketBola basket
Bola basket
 
Law 5 futuro bm
Law 5 futuro bmLaw 5 futuro bm
Law 5 futuro bm
 
Penyelenggaraan pertandingan bola voli
Penyelenggaraan pertandingan bola voliPenyelenggaraan pertandingan bola voli
Penyelenggaraan pertandingan bola voli
 
Penyelenggaraan pertandingan bola voli
Penyelenggaraan pertandingan bola voliPenyelenggaraan pertandingan bola voli
Penyelenggaraan pertandingan bola voli
 
Peraturan asas futsal.pptx
Peraturan asas futsal.pptxPeraturan asas futsal.pptx
Peraturan asas futsal.pptx
 
Permainan Kasti
Permainan KastiPermainan Kasti
Permainan Kasti
 
Permainan Kasti
Permainan KastiPermainan Kasti
Permainan Kasti
 
Peraturan bola voli dan sepak bola
Peraturan bola voli dan sepak bolaPeraturan bola voli dan sepak bola
Peraturan bola voli dan sepak bola
 
Presestasi PJOK Kelompok 4.pptx
Presestasi PJOK Kelompok 4.pptxPresestasi PJOK Kelompok 4.pptx
Presestasi PJOK Kelompok 4.pptx
 
Bab 9
Bab 9Bab 9
Bab 9
 
Chegu abbas- Undang-undang Bola Tampar
Chegu abbas- Undang-undang Bola TamparChegu abbas- Undang-undang Bola Tampar
Chegu abbas- Undang-undang Bola Tampar
 
Peraturan permainan futsal
Peraturan permainan futsalPeraturan permainan futsal
Peraturan permainan futsal
 
Powerpoint Perwasitan dalam permainan bola basket
Powerpoint Perwasitan dalam permainan bola basketPowerpoint Perwasitan dalam permainan bola basket
Powerpoint Perwasitan dalam permainan bola basket
 

Recently uploaded

Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 

Recently uploaded (20)

Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 

Peraturan permainan futsal fifa

  • 1. PERATURAN PERMAINAN FUTSAL FIFA 1. Pergantian pemain dapat dilakukan sewaktu-waktu selama pertandingan berlangsung 2. Pergantian pemain dapat dilakukan pada saat bola didalam atau diluar permainan 3. Pemain yang ingin meninggalkan lapangan dan pemain yang ingin memasuki lapangan harus melakukannya pada daerah pergantiannya sendiri, tetapi dilakukannya setelah pemain yang digantikan telah melewati batas lapangan 4. Pergantian dianggap sah ketika pemain pengganti telah masuk lapangan,dimana saat itu pemain tersebut telah menjadi pemain aktif dan pemain yang dia gantikan telah keluar dan berhenti aktif 5. Penjaga gawang boleh berganti tempat dengan pemain lainnya 6. Ketika pergantian pemain sedang dilakukan, seorang pemain cadangan masuk lapangan sebelum pemain yang akan digantikannya meninggalkan lapangan secara sempurna maka: permainan di hentikan, pemain yang akan diganti di perintahkan untuk meninngalkan lapangan, pemain pengganti tersebut diperingatkan(kartu kuning), permainan di mulai kembali dengan melakukan tendangan bebas tidak langsung dilakukan oleh tim lawan dari tempat dimana bola berada ketika permainan di hentikan 7. Setiap tim berhak meminta waktu time out selama satu menit disetiap babak 8. Time out selama satu menit dapat diminta setiap saat, tetapi hanya diperkenankan jika tim tersebut memegang bola(mengusai bola) 9. Tim yang tidak meminta time out pada babak pertama, pada babak kedua tim tersebut hanya mendapatkan satu kali time out 10. Bola diluar permainan, jika: bola secara keseluruhan melewati garis gawang ,apakah menggelinding atau melayang, permainan telah dihentikan sementara oleh wasit, bola menyentuh langit-langit (ketika pertandingan sedang dimainkan/berlangsung pada lapangan indoor dan secara tidak sengaja menyentuh langit-langit 11. Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, jika seorang pemain melakukan salah satu dari enam bentuk pelanggaran dibawah ini, dengan pengamatan wasit dan itu merupakan tindakan yang kurang berhati-hati, kasar atau menggunakan tenaga yang berlebihan: menendang atau mencoba menendang lawan, mengganjal atau mencoba mengganjal lawan, menerjang lawan, meskiun dengan bahunya, memukul atau mencoba memukukl lawan 12. Tendangan bebas langsung juga dapat diberikan kepada tim lawan, jika seorang pemain melakukan pelanggaran sebagai berikut : memegang lawan, meludah pada lawan, melakukan sliding tackle dalam rangka mencoba merebut bola ketika bola sedang dimainkan /dikuasai oleh lawan. Kecuali untuk penjaga gawang didaerah pinaltinya sendiri dengan syarat ia tidak bermain dengan hati-hati, kasar atau menggunakan kekuatan yang berlebihan, menyentuh lawan sebelumnya, ketika berusaha menguasai
  • 2. bola, memegang bola secara sengaja, kecuali dilakukan oleh penjaga gawang di daerah pinaltinya sendiri 13. Tendangan bebas langsung dilakukan dari tempat dimana terjadinya pelanggaran 14. Semua pelanggaran yang disebutkan diatas merupakan kumpulan pelanggaran yang di akumulasikan 15. Jika seorang pemain melakukan kesalahan ke enam bagi timnya pada posisi diantara garis tengah lapangan dan titik pinalti kedua 10 m dari garis gawang tendangan bebas dilakukan dari titik pinalti kedua 16. Jika seorang pemain melakukan kesalahan keenam dari timnya dari bagian lapangannya sendiri antara garis 10m dan garis gawang, tim yang diberi tendangan bebas tersebut dapat memilih apakah mengambilnya dari titik pinalti kedua atau dari tempat dimana terjadinya pelanggaran. 17. Jika tendangan bebas langsung dilakukan kearah gawang dan gol terjadi, maka gol tersebut dinyatakan sah 18. Tendangan pinalti diberikan, jika seorang pemain telah melakukan pelanggaran didaerah pinaltinya sendiri, tidak peduli dimana posisi bola, tetapi asalkan bola dalam permainan atau bola hidup 19. Tendangan bebas tida langsung diberikan pada tim lawan, jika seorang penjaga gawang telah melakukan salah satu pelanggaran dibawah ini : setelah melepaskan bola dari tangannya, iamenerima kembali dari rekan tim(dengan tangan/kaki)sebelum bolanya menyentuh pemain lawan atau penjaga gawang berada di daerah lawan, menyentuh atau menguasai bola baik dengan tangan atau kaki nya lebih dari empat detik sebelum berada didaerah lawan 20. Tendangan bebas tidak langsung diberikan pada tim lawan, dilakukan ditempat terjadinya pelanggaran, jika menurut pendapat wasit seorang wasit pemain : bermain dengan cara yang membahayakan, dengan cara sengaja menghalangi-halangi gerakan pemain lawan tanpa ada bola padanya ( yang dimaksud bola tidak dalam jarak permainan ), mencegah penjaga gawang melepaskan bola dari tangannya, melakukan pelanggaran lainnya yang tidak disebutkan sebelumnya yang mana permainan dihentikan untuk member peringatan atau mengeluarkan seorang pemain 21. Tendangan bebas langsung diberikan kepada tim lawan, dari tempat dimana terjadinya pelanggaran. Kecuali terjadi didaerah pinalti. Maka tendangan bebas tidak langsung dilakukan dari garis daerah pinalti ditempat yang terdekat dimana pelanggaran terjadi 22. Untuk tendangan bebas tidak langsung, gol hanya dapat tercetak dan nyatakan sah, apabila bola tersebut sudah menyetuhkan/tersentuh pemain lainnya sebelumnya masuk gawang 23. Seorang pemain diperingatkan dan menunjukan kartu kuning, jika ia melakukan pelanggaran-pelanggaran sebagai berikut : bersalah karena melakukan tindakan yang
  • 3. tidak sportif, memperlihatkan perbedaan pendapatnya dengan melontarkan perkataan atau aksi yang tidak baik, tetap melanngar peraturan peramainan,memperlambatkan atau mengulur-ulur waktu pada saat memulai kembali permainan, tidak mengikuti perintah untuk menjaga jarak yang ditentukan ketika dilakukan tendangan sudut tendangan kedalam-tendangan bebas atau tendangan gawang,melanggar prosedur pemain,secara sengaja meninggalkan lapangan tanpa ijin dari wasit 24. Untuk setiap pelanggaran, dan kepada lawan akan diberikan tendangan bebas tidak langsung, dilakukan ditempat dimana terjadinya pelanggaran tersebut, jika pelanggaran ini terjadi didalam daerah pinalti,maka tendangan bebas tidak langsung dilakukan dari garis daerah pinalti pada tempat yang terdekat dimana terjadinya pelanggaran tersebut dan selain itu kepada pemain diberikan peringatan dengan menunjukan kartu kuning 25. Seorang pemain atau pemain cadangan dikeluarkan dengan meninjukan kartu merah, jika ia melakukan salah satu pelanggaran sebagai berikut : pemain bermain sangat kasar, pemain melakukan tindakan kasar, meludah pada lawan atau orang lain , menghalangi lawan untuk mencetak gol atau kesempatan mencetak gol dengan sengaja memegang bola dengan cara yang tidak diperkenankan dlam peraturan ( hal ini tidak berlaku kepada penjaga gawang didalam daerah pinaltinya sendiri ), mengeluarkan kata-kata yang sifatnya menghina atau mencaci –maki, menerima peringatan (kartu kuning) kedua didalam pertandingan yang sama 26. Seorang pemain yang dikeluarkan oleh wasit (send off) tidak dapat ikut kembali kepermainan yang sedang berjalan, maupun duduk dibangku pemain cadangan dapat masuk kelapangan 2 menit setelah rekan timnya dikeluarkan, kecuali tercipta gol oleh lawannya sebelum masa 2 menit nya berakhir, dan pemain yang secara sah telah di izinkan oleh wasit atau pencatat waktu 27. Menyerang yang dapat membahayakan keselematan lawannya, harus diberikan sanksi sebagai pemain sangat kasar 28. Tiap tindakan pura-pura didalam lapangan adalah berniat menipu wasit harus diberikan sanksi sebagai kelakuan tidak sportif 29. Pemain yang melepaskan baju kaos/shirt ketika merayakan suatu gol, harus diberikan sanksi untuk kelakuan tidak sportif 30. Jika tendangan bebas langsung dilakukan kearah gawang dan gol terjadi, maka gol tersebut dinyatakan sah 31. Tendangan kedalam adalah cara untuk memulai kembali permainan, gol tidak dapat disahkan sebelum bola menyentuh pemain yang berada didalam permainan 32. Bola harus ditempatkan pada garis pembatas lapangan(garis samping), pada saat menendang bola, bagian setiap kakinya berada pada garis pembatas lapangan atau diluar garis pembatas lapanga, pemain/ penendang kedalam harus melakukannya dalam waktu 4 detik dari saat menempatkan bola
  • 4. 33. Tendangan sudut adala cara untuk memulai kembali permainan. Gol dapat tercipta langsung dari tendangan sudut, tetapi hanya dilakukan terhadap tim lawan, tendangan sudut dilakukan dalam waktu tidak lebih 4 detik oleh pemain yang akan melaksanakan tendangan menempatkan bola AMANDEMEN PERATURAN FUTSAL 2010 • • • • • • • • • Permainan diizinkan untuk dimulai apabila kedua tim memiliki tiga pemain atau lebih ( termasuk penjaga gawang) Slidding tackle diperbolehkan Syarat dan ketentuan : jika slidding tackle dilakukan dengan ceroboh, kasar dan dilakukan dengan kekuatan yang berlebihan maka hukumannya adalah tendangan bebas langsung untuk tim lawan ( dan sangsi disiplin yang setimpal ) & setiap slidding tackle yang mengancam / membahayakan keselematan dari pemain lawan harus dikenakan sangsi / hukuman sebagai pelanggaran berat Adalah hal baik untuk mengingatkan kepada bahwa”merebut bola”dengan cara melakukan slidding tackle ( semua jenis tackle ) dianggap aman. Wasit diharuskan dapat menilai bagaimana proses sebuah slidding tackle itu dilakukan, termasuk tindakantindakan lanjutan dengan gerakan yang melanggar pemain lawan, wasit dapat mempertimbangan hal itu sebagai tindakan yang ceroboh , kasar atau pelanggaran berat Back pass diperbolehkan jika bola tersebut tersentuh / disentuh pemain lawan atau kipper berada didaerah garis lawan Sebuah gol dapat tercipta dari hasil tendangan terakhir dari sebuah pertandingan setelah waktu pertandingan berakhir. Jika seorang pemain dikeluarkan (send off) saat waktu jeda, maka tim tersebut memulai babak kedua hanya dengan empat pemain sesuai waktu 2 menit (peraturan send off) Gol tidak dapat disahkan apabila dicetak langsung dari titik kick off tanpa terkena pemain lain Jika terjadi kesalahan pada saat melakukan tendangan sudut (corner kick). Maka bola diberikan kepada kipper lawan atau goal clearance tim bertahan Jika tendangan pinalti dilakukan oleh pemain yang tak teridentifikasi, maka itu adalah sebuah pelanggaran dan team diberikan tendangan bebas. Berhenti dilangkah terakhir saat pengambilan tendangan pinalti tidak diperbolehkan.