Lecture note on Information System at Industrial Engineering Department, Parahyangan Catholic University, Bandung. Topic: Information System Planning - Business System Process. [presented in Bahasa Indonesia]
Metoda Re-engineering Enterprise Architecture (EA) Berbasis ISO 19439:2006 Yeffry Handoko
Metoda Re-engineering Enterprise Architecture (EA) Berbasis ISO 19439:2006 untuk Menyelesaikan Permasalahan Integrasi Sisterm Informasi Perusahaan.
Disajikan pada IS Coffee, Webinar AISINDO 11 September 2020
RANCANG BANGUN E-COMMERCE UNTUK MEMPERLUAS PASAR PRODUK PERLENGKAPAN DAN SER...Igun
E-Commercemenyediakan kemampuan untuk membeli dan menjual barang ataupun
informasi melalui internet. Melihat dari keberhasilan perusahaan yang telah terlebih dahulu
memanfaatkan E-Commerce sebagai media pemasaran dan penjualan, maka dapat dijadikan
referensi untuk meningkatkan penjualan pada UD Sumber Rejeki yang masih menggunakan
sistem konvensional. Penelitian ini merancang dan mengimplementasi suatu aplikasi berbasis
E-Commerceyang dapat menyajikan informasi dan transaksi mengenai produk perlengkapan
serta seragam security. Analisa dilakukan dengan metode analisis SWOT yaitu menentukan
kekuatan dan kelemahan internal perusahaan, serta peluang dan ancaman lingkungan
eksternalnya. Rancangan sistem ini dibangun menggunakan CMS (Content Management
System) dan database MySQL. Hasil dari penelitian ini yaitu sistem yang dapat
meningkatkan penjualan, serta memenuhi kebutuhan seragam dan perlengkapan security
didalam maupun luar Kota Batam.
Info:022-76743214
Dokumen proposal ini berisi pengembangan sistem informasi akademik online. Proposal ini merangkum secara umum kebutuhan dan usulan teknis, baik dari sisi usulan proses bisnis, arsitektur, ataupun teknologi berikut beberapa tinjauan proses bisnis pelaksanaan kegiatan manajemen universitas.
Lecture note on Information System at Industrial Engineering Department, Parahyangan Catholic University, Bandung. Topic: Information System Planning - Business System Process. [presented in Bahasa Indonesia]
Metoda Re-engineering Enterprise Architecture (EA) Berbasis ISO 19439:2006 Yeffry Handoko
Metoda Re-engineering Enterprise Architecture (EA) Berbasis ISO 19439:2006 untuk Menyelesaikan Permasalahan Integrasi Sisterm Informasi Perusahaan.
Disajikan pada IS Coffee, Webinar AISINDO 11 September 2020
RANCANG BANGUN E-COMMERCE UNTUK MEMPERLUAS PASAR PRODUK PERLENGKAPAN DAN SER...Igun
E-Commercemenyediakan kemampuan untuk membeli dan menjual barang ataupun
informasi melalui internet. Melihat dari keberhasilan perusahaan yang telah terlebih dahulu
memanfaatkan E-Commerce sebagai media pemasaran dan penjualan, maka dapat dijadikan
referensi untuk meningkatkan penjualan pada UD Sumber Rejeki yang masih menggunakan
sistem konvensional. Penelitian ini merancang dan mengimplementasi suatu aplikasi berbasis
E-Commerceyang dapat menyajikan informasi dan transaksi mengenai produk perlengkapan
serta seragam security. Analisa dilakukan dengan metode analisis SWOT yaitu menentukan
kekuatan dan kelemahan internal perusahaan, serta peluang dan ancaman lingkungan
eksternalnya. Rancangan sistem ini dibangun menggunakan CMS (Content Management
System) dan database MySQL. Hasil dari penelitian ini yaitu sistem yang dapat
meningkatkan penjualan, serta memenuhi kebutuhan seragam dan perlengkapan security
didalam maupun luar Kota Batam.
Info:022-76743214
Dokumen proposal ini berisi pengembangan sistem informasi akademik online. Proposal ini merangkum secara umum kebutuhan dan usulan teknis, baik dari sisi usulan proses bisnis, arsitektur, ataupun teknologi berikut beberapa tinjauan proses bisnis pelaksanaan kegiatan manajemen universitas.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
2. BEM KEMATELKOM UNIVERSITY
Badan Ekseskutif Mahasiswa (BEM) adalah sebuah organisasi kemahasiswaan
tertinggi di kampusTelkom university. Organisasi ini bertanggung jawab atas
kegiatan kemahasiswaanTelkom University untuk setahun berjalan.
Tujuan dari BEM KEMA itu sendiri ialah, sebagai fasilitator dalam
permasalahan baik yang dihadapai oleh mahasiswa itu sendiri ataupun
masyarakat
Struktur organisasi BEM itu sendiri terdiri dari Presma danWapresma. Setelah
itu di bawahnya ada Kesekjendan yang tugasnya menaungi 5 biro. Setelah itu
ada 5 Kemenkom yang menaungi 19 Kementerian.
4. ARGUMENTASI
Alasan memilih BEM KEMATELKOM menjadi studi kasus dalam tugas besar
ini karena, BEM KEMATELKOM mempunyai struktur organisasi yang
kompleks dan luas (seperti pada bagan sebelumnya), serta mempunyai proses
bisnis yang cukup kompleks. Dan telah terbukti struktur organisasi BEM KEMA
diTelkom University
BerikutWeb untuk melihat struktur organisasi BEM KEMATELKOM
https://issuu.com/adnanimamhidayat/docs/grand_design_bem_tel-u_2019_
8. RANTAI NILAI
Infrastructure
Human Resource Management
Technology Development
-PemberianTAK
-sertifikat
Input Operation Output Pemasaran Service
- Pendaftaraan
Anggota BEM
- Kunjungan luar
Dalam kampus
- Pelaporan
-Pendaftaran
online
-Wawancara
-First Meet
- SDM BEM
bertambah
- Menambah relasi
Baik di maupun
Dalam kampus
- Proker terlaksana
-Media Social
-WEB
Procurement
Panitia penerimaan anggota BEM
Pengelolaan Sumber Daya
Menteri, Presiden Mahasiswa,Wakil Presiden Mahasiswa, Mentri Koor
Management dan Pengembangan Kegiatan
31. Strategi
Bisnis (Proses
Bisnis dalam
proker
berjalan)
Strategi TI
(menggunak
an beberapa
bidang IT
menunjang
proker
Teknologi
informasi
sebagai alat
untuk
menunjang
proker (WEB)
BEMTelyu
menggunakan
WEB dan
media social
untuk
melakukan
pelayanan
Peningkatan
layanan BEM
dalam bentuk
Teknologi serta
layanan
customer
35. BEM tidak sepenuhnya dapat menjalankan prokernya dengan lancar dan tanpa
gangguan. Ada saatnya proker yang mereka jalankan dapat mengalami
gangguan. Rancangan EA yang akan diusulkan yaitu meningkatkan layananTI
dalam BEM serta meningkatkan Arsitektur bisnis yang ada di dalam BEM.
Karena ada beberapa proker dari BEM yang masih sangat sering menyebabkan
miskomunikasi antara BEM dan pihak yang lain. Sehingga strategi bisnis BEM
masih kurang. Serta seperti yang kita ketahui BEM mempunyai SDM yang
cukup. Mungkin dengan SDM yang cukup tersebut dapat digunakan untuk
meningkatkan layanan BEM di kampus. Dan menurut saya jika arsitektur bisnis
ini ditingkatkan lagi maka BEM akan bekerja dengan sangat maximal.