3. Akar serabut biasanya dimiliki oleh tumbuhan jenis monokotil
(biji berkeping tunggal). Misalnya, padi, jagung, dan kelapa.
Akar tunggang biasanya dimiliki oleh tumbuhan jenis dikotil (biji
berkeping dua). Misalnya, mangga, jambu, jeruk, dan
kacangkacangan.
4. BERDASARKAN BENTUK
BATANGNYA
Batang berkayu
Batang berkayu memiliki kambium yang berfungsi
membentuk kayu dan kulit kayu. Contohnya, pohon jati,
mangga, dan jambu..
Batang rumput
Batang rumput tidak berkayu, beruas-ruas, dan berongga,
contohnya batang padi, jagung, dan rumputrumputan.
Tumbuhan dengan batang rumput umumnya pendek.
Batang basah
Batang basah mudah dipotong, batangnya tidak keras dan
berair. Tumbuhan dengan batang basah umumnya pendek,
tidak setinggi pohon kayu. Contohnya: pohon pisang, bayam,
pacar air, kangkung.
7. a. Tulang Daun Menyirip
Bentuk tulang daun seperti ini disebut
bertulang daun menyirip. Misalnya:
Jambu, mangga, rambutan, dan jeruk.
b. Tulang Daun Menjari
Pada daun menjari terdapat lebih dari
satu tulang daun besar. Kemudian bentuk
daunnya pun ber bentuk seperti jari.
Daun pepaya dan daun jarak memiliki
bentuk tulang daun menjari seperti
singkong.
c. Tulang Daun Sejajar
Daun jenis ini memiliki tulang daun
berbentuk seperti garis-garis
sejajar.Terlihat bahwa tulang daun
tersebut sejajar mulai dari pangkal daun
hingga ujung daun. Biasanya bentuk
daunnya panjang-panjang. Contohnya,
jagung, tebu, padi, dan alang-alang.
9. Biji itu berkeping. Biji ada yang berkeping satu dan ada yang
berkeping dua. Biji berkeping satu disebut monokotil dan biji
berkeping dua disebut dikotil