Statistik adalah ilmu yang mempelajari pengumpulan, pengolahan, dan analisis data, serta penarikan kesimpulan berdasarkan data tersebut. Statistik digunakan dalam berbagai bidang seperti penelitian, pendidikan, dan bisnis untuk memahami dan memprediksi pola data. Terdapat dua jenis statistik yaitu statistik deskriptif yang mendeskripsikan data dan statistik inferensial yang menguji hipotesis berdasarkan data.

1. PENGERTIAN DAN
PENGGUNAAN STATISTIK

2. DEFINISI STATISTIK
1 Statistik merupakan teori dan kaidah yang dapat
digunakan untuk memahami data.
2. Suatu pengetahuan yang berkaitan dengan metode
pengumpulan data, pengolahan data, analisisnya, serta
penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan
penganalisisan yang dilaksanakan. (Prof Soedjana)
3. Suatu pengetahuan yang berkaitan dengan metode
pengumpulan data, pengolahan data, analisisnya, serta
penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan
penganalisisan yang dilaksanakan (Anderson).
4. Sekumpulan cara maupun aturan-aturan yang berkaitan
dengan pengumpulan, pengolahan (analisis), penarikan
kesimpulan, atas data-data (prof. Agus I.)
https://www.maxmanroe.com/vid/manajemen/pengertian-
statistik.html

3. Statistika adalah ilmu statistik
yaitu ilmu yang mempelajari harga
statistik dan berbagai aspeknya
atau lapangan studi yang
mempelajari pengkoleksian,
pengorganisasian dan peringkasan
dari data yang penggambaran
tentang kondisi dari data, ketika
hanya sebagian dari data yang
diobservasi.

4. TUJUAN STATISTIK
Statistik bertujuan untuk merumuskan
sekumpulan data kedalam bentuk lain yang
mudah dipahami, seperti grafik atau angka
rumusan.
Statistik juga digunakan dalam berbagai
bidang yang dengan sendirinya memberikan
pengertian tertentu.

5. Bidang Statistik Yang
Memberi Pengertian
Berbeda
Pandangan umum
Para peneliti
yang menjalankan
kajian
Ahli-ahli Statistik
Bidang Pendidikan

6. Statistik bermaksud “angka” yang
direkam dengan kategori tertentu.
Misalnya:
statistik kecelakaan di jalan raya
statistik prediksi curah hujan
statistik prediksi prestasi pelajar
Pengertian Umum

7. HUBUNGAN PENELITIAN DAN
STATISTIK
Penelitian merupakan cara ilmiah untuk
mendapatkan data dengan tujuan dan
kegunaan tertentu.
Penelitian cara ilmiah didasarkan ciri
keilmuan rasional, empiris dan
sistematis.
Rasional dengan cara masuk akal.
Empiris cara penelitian teramati dengan indera.
Sistematis proses penelitian menggunakan
langkah-langkah bersifat logis.

8. Para Peneliti Yang Menjalankan Penelitian
Bagi para peneliti yang menjalankan
penelitian, statistik dapat digunakan
untuk menganalisis data.

9. Ahli-ahli Statistik
Statistik merupakan satu bidang
matematik yang dapat menghasilkan
teori dan kaedah untuk menganalisis
data.

10. Bidang Pendidikan
Dalam bidang pendidikan, statistik dapat
digunakan untuk:
Menyampaikan
Hubungan antara dua variabel
Menguji hipotesis tertentu.
Menguji perbedaan antara dua variabel
atau lebih.

11. KEPENTINGAN STATISTIK
Membantu peneliti dalam melakukan
penelitian
Mempermudah guru dalam memahami kajian-
kajian empirik.
Dalam bidang pengukuran, statistik digunakan
untuk memprediksi taraf kepercayaan atau
indeks kesahan ramalan.

12. JENIS-JENIS STATISTIK
Statistik Deskriptif Statistik Inferensial
Digunakan untuk
menjelaskan sesuatu
ukuran. Contoh:
Min
Sisihan piawai
Digunakan untuk
menguji hipotesis.
Parametris Non parametris

15. PENGUKURAN
 Pengukuran adalah penunjukkan angka-2
pada suatu variable
 Pengukuran membutuhkan alat ukur/
instrumen yang standar, baik alat maupun
kuesioner
 Pengukuran adalah mendapatkan dimensi
kuantitas suatu objek, misalnya berat badan,
jumlah pasien

16. Syarat pengukuran
• isomorfisme, yaitu ukuran harus sedekat
mungkin dengan benda/ kejadian yang
diukur (terkadang yang dapat diukur hanya
indikatornya, berkeringat).
• exhaustive, yaitu pengukuran harus meliputi
seluruh kemungkinan yang ada
• mutually exlusive, yaitu pengukuran tidak
boleh tumpang tindih

17. Skala pengukuran
• Hasil suatu pengukuran untuk analisis
data dapat dibagi dalam 4 skala :
 skala nominal
 skala ordinal
 skala interval
 skala rasio

18. Skala nominal
 merupakan tingkat pengukuran yg paling
sederhana untuk klasifikasi data
 tidak ada asumsi jarak atau urutan antara
angka-2
 dasar penggolonganya mutualy exclusive &
exhautive
 kode atau angka tak menunjukan rendah
ke tinggi atau sebaliknya
• Misalnya variabel jenis kelamin : 1= pria dan
2 = wanita
 warna, partai, lokasi, dsb

19. Skala ordinal
 merupakan tingkat pengukuran yang
mempunyai urutan dari rendah ke tinggi
 kode atau angka sekedar menunjukan
urutan bukan nilai
• misalnya
 variable sikap : 3 = “setuju”, 2 = “ragu-
ragu/ tidak berpendapat, dan 1= “tidak
setuju”
 pendidikan (SD, SLTP, SLTA,
perguruan tinggi)

20. Skala interval
 memberikan informasi tentang interval
antara satu kode/ angka dengan yang
lain
 merupakan tingkat pengukuran urutan
dari rendah ke tinggi misalnya
Misalnya :
 variable nilai ujian : A = 86-99, B = 76-
85, C = 66-75 D = 56-65

21. Skala ratio
 merupakan tingkat pengukuran urutan
dari rendah ke tinggi
 memberikan informasi tentang nilai
sebenarnya responden / objek yang
diukur
 menggambarkan interval antara
kode/angka dgn nilai 0
• Misalnya
 variable nilai ujian dari 0 - 100

22. Sifat setiap skala pengukuran

23. √
√
√
√

24. 1. Apa bedanya statistika dan statistik ?
2. Apa gunanya statistik bagi peneliti,
guru ?
3. Apa bedanya statistik deskriptip dan
statistik inferensial ?
4. Apa bedanya statistik parametris dan
non parametris ?
5. Beri contoh data dengan skala
nominal, ordinal, interval dan rasio !.
TUGAS

25. SEKIAN
TERIMA KASIH …