Dokumen tersebut membahas tentang penyediaan listrik untuk gedung perkantoran dan pusat perbelanjaan dengan menggunakan generator sebagai sumber listrik cadangan. Dokumen tersebut menjelaskan latar belakang masalah ketergantungan yang tinggi terhadap PLN, tujuan penelitian untuk menjaga kehandalan sistem pembangkit listrik cadangan, serta metode penelitian yang digunakan yaitu studi pustaka dan observasi.
1. 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Generator sinkron merupakan komponen yang sangat penting dalam
sistem tenaga listrik karena berperan dalam penyediaan energi listrik yang sangat
dibutuhkan oleh masyarakat secara umum baik industri, maupun perkantoran.
Energi listrik sudah menjadi kebutuan vital bagi masyarakat secara umum.
Hampir 24 jam setiap harinya konsumen membutuhkan dan memakai energy
listrik untuk berbagai macam penggunaan.
Tetapi permasalahan penyediaan energy listrik dewasa ini sudah menjadi
suatu hal yang perlu di perhatikan. Hal tersebut dikarenakan seringnya terjadi
kekurangan penyediaan energy listrik terutama di Indonesia. Kurangnya
penyediaan energy listrik tersebut mengakibatkan kontinuitas produksi dari
industri-industri menjadi terganggu, kualitas kinerja setiap instansi perkantoran
yang menggunakan energy listrik menjadi berkurang, demikian juga pada
konsumen rumah tangga.
Umumnya pada pusat listrik,tidak dilayani oleh satu unit pembangkit saja
melainkan bias dua atau lebih yang beroprasi paralel (interkoneksi) yang
disesuaikan dengan karakteristik bebabnya. Tentu diperlukan adanya operator
yang mengatur pengoprasian di antara unit pembangkit.
Gedung PT.Plaza Indonesia Realty.Tbk telah di rencanakan memiliki
catu daya cadangan, sehingga suplai daya listrik tidak tergantung pada PLN.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
2. 2
Gedung ini merupakan mall dan sentral perkantoran menerapkan konsep Green
Building. Oleh karena itu maka untuk pensuplian daya sangat diperhatikan,
supaya aliran daya listrik tetap terjaga jangan sampai padam.
Gedung PT.Plaza Indonesia Realty.Tbk memerlukan energi listrik yang
utama untuk penerangan ruangan-ruangan tertentu, seperti: ruang kantor, ruang
data, corridor, parkir dan ruang utility.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun beberapa rumusan masalah dalam penyusunan Tugas Akhir ini
yaitu:
1. Bagaimana Automatic System yang diperlukan untuk sinkron paralel ?
2. Bagaimana pengaturan oprasi system pembangkit pada kondisi normal
maupun pada saat ada gangguan ?
1.3 Batasan Masalah
Agar dalam penulisan tugas akhir ini dapat mencapai sasaran dan tujuan
yang di harapkan, maka penulis membatasi pembahasan sebagai berikut :
1. Merancang mode oprasi pada saat PLN normal, PLN padam, PLN dan
genset gas padam dan pada saat beban penuh.
2. Data beban kejut gas engine di ambil dari cataloge/info dari Navigate.
3. Tidak mencakup analisa perhitungan biaya oprasi.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3. 3
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini diantaranya :
1. Menjaga kehandalan system pembangkit gas engine.
2. Mengatasi gas engine shutdown/kolep ketika ada beban kejut lebih dari
20%.
3. Pengaturan load shearing dan load sheading untuk mengoptimalkan
paralel sistem pembangkit.
4. Efisiensi biaya oprasional
1.5 Metode Penelitian
Dalam penyusunan tugas akhir ini, kami akan menyelesaikanya dengan
menggunakan beberapa metode penulisan, antara lain sebagai berikut :
1. Metode kepustakaan, yaitu melakukan pengumpulan data dengan cara
membaca dari buku – buku refrensi.
2. Metode analisa, yaitu dengan menganalisa rangkaian penyusun pada
system control, sehingga didapat gambaran awal pada prinsip kerja
rangkain tersebut, yang bisa kita gunakan sebagai landasan pemahaman
setelah memperoleh teori yang didapatkan dari metode kepustakaan.
3. Metode observasi, yaitu dengan melakukan pengamatan langsung cara
kerja dari system control setelah kita rangkai menjadi alat peraga.
4. Medote evaluasi, yaitu melakukan evaluasi cara kerja dari system yang
telah dibuat untuk mengetahui aspek-aspek yang mempengaruhinya,
seperti keberhasilah mode oprasi dan kehandalan sistem.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4. 4
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan pada proposal ini adalah :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan tentang gambaran umum mengenai tugas akhir yang
memuat latar belakang masalah, tujuan dan manfaat penulisan, rumusan
masalah, pembatasan dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Dalam bab ini menjelaskan tentang teori dasar yang menerangkan
tentang teori dasar yang digunakan, baik secara umum maupun khusus
yang menunjang pembuatan tugas akhir ini.
BAB III DATA DAN PERANCANGAN
Bab ini akan menjelaskan tentang data spesifikasi unit yang digunakan
dan perancangan sinkron ganset, menentukan mode pengoprasian load
shearing pada pembangkit gas engine, menentukan beban–beban ganset
yang di prioritaskan.
BAB IV PEMBAHASAN ANALISA
Bab ini akan menjelaskan tentang pengujian dan analisa dari sistem yang
telah dirancang kemudian dilakukan pengujian terhadap kebutuhan
beban-beban ganset dimana beban yang di prioritaskan dan di back up
ganset serta perhitungan penunjang untuk ganset.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari perancangan mode
oprasi ganset gas dan laporan sebagai upaya untuk perbaikan kedepan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/