SlideShare a Scribd company logo
Redha Herdianto
disampaikan pada Kajian Online KSC
26 Juni 2009
KAJIAN ONLINE KSC
Pemimpin Dalam Islam
Glossary :
1. Pengertian pemimpin dalam Islam
2. Syarat menjadi pemimpin
3. Cara memilih pemimpin
4. Keharusan memilih pemimpin
5. Kesimpulan
Assalamualaikum WrWb
Alhamdulillah puji syukur kepada Allah atas semua nikmat yang masih sempat kita
nikmati hingga saat ini, Terutama nikmat kesempatan untuk saling mengingatkan pada
kajian kali ini.
Sholawat tak henti-hentinya terucap kepada Rasulullah Muhammad, beserta keluarga,
sahabat serta pengikut sunnahnya hingga akhir nanti.
Pengertian Pemimpin Dalam Islam
Kepemimpinan berasal dari kata pemimpin, yang artinya adalah orang yang berada di
depan dan memiliki pengikut, baik orang tersebut menyesatkan atau tidak. Ketika
berbicara kepemimpinan maka ia akan berbicara mengenai perihal pemimpin, orang
yang memimpin baik itu cara dan konsep, mekanisme pemilihan pemimpin, dan lain
sebagainya.
Suatu masyarakat tidaklah mungkin dipisahakan dari sebuah kepemimpinan. Menurut
Ali Syari’ati, secara sosiologis masyarakat dan kepemimpinan merupakan dua istilah
yang tidak dapat dipisahkan. Syari’ati berkeyakinan bahwa ketiadaan kepemimpinan
menjadi sumber munculnya problem-problem masyarakat, bahkan masalah
kemanusiaan secara umum. Tanpa pemimpin umat manusia akan mengalami
disorientasi dan alienasi.
Ketika suatu masyarakat membutuhkan seorang pemimpin, maka seorang yang paham
akan realitas masyarakatlah yang pantas mengemban amanah kepemimpinan tersebut.
Pemimpin tersebut harus dapat membawa masyarakat menuju kesempurnaan yang
sesungguhnya. Watak manusia yang bermasyarakat ini merupakan kelanjutan dari
karakter individu yang menginginkan perkembangan dirinya menuju pada
kesempurnaan yang lebih.
Wacana kepemimpinan dalam Islam memiliki banyak pandangan dan pendapat. Hal ini
diawali pasca kepergian Rasulullah Muhammad wafat. Masyarakat Islam telah terbagi-
Redha Herdianto
disampaikan pada Kajian Online KSC
26 Juni 2009
bagi kedalam banyak kelompok atau golongan. Kiranya inilah yang menyebabkan
banyak perbedaan pendapat meskipun sumber rujukan mereka sama, yakni Al Quran
dan Al Hadits.
Sejarah telah mencatat setelah kepergian Rasulullah, kemudian tampuk kepemimpinan
Islam dipegang oleh para khalifah, mulai dari Abu Bakar, Umar bin Khattab, Utsman
bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Muawiyyah dan Bani Abbasiyah. Setelah kepemimpinan
Abbasiyah runtuh, kepemimpinan Islam mulai terpecah-pecah kedalam kesultanan-
kesultanan kecil.
Itulah sepenggal singkat tentang kepemimpinan dalam Islam. Meskipun begitu dalam
banyak ayat dan hadits diterangkan bahwa setiap diri pribadi juga merupakan pemimpin
baik bagi dirinya maupun bagi lingkungan sekitarnya. Salah satu ayat yang
menerangkan hal tersebut adalah :
Dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan Dia meninggikan
sebagian kamu atas sebagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang
apa yang diberikanNya kepadamu. Sesungguhnya Rabbmu amat cepat siksaan-Nya,
dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. 6:165)
Sahabat Ibnu Umar ra berkata: Aku telah mendengar Rasulullah saw bersabda: "Setiap
kamu adalah pemimpin, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas
kepemimpinannya. Penguasa adalah pemimpin, dan akan dimintai pertanggungan
jawab atas kepemimpinannya. Seorang lelaki adalah pemimpin dalam rumah tangga,
dan akan dimintai pertanggungan jawab atas kepemimpinanya. Seorang wanita adalah
pemimpin di rumah suaminya, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas
kepemimpinannya. Pembantu rumah tangga adalah pemimpin dalam menjaga harta
kekayaan tuannya, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas kepemimpinannya.
Dan setiap kamu adalah pemimpin, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas
kepemimpinannya." (HR. Bukhari dan Muslim).
Syarat-Syarat Menjadi Pemimpin
Dalam konteks kepemimpinan, Nabi Muhammad hanya meminta syarat agar seorang
pemimpin bisa berlaku adil. Hal ini misalnya diceritakan oleh As Syaikhani yang
meriwayatkan hadis tentang tujuh golongan manusia yang akan mendapat perlindungan
Allah pada hari pembalasan (akhirat). Dari tujuh golongan itu, pemimpin yang adil
ditempatkan atau disebut pertama kali oleh Nabi.
Mungkin saja penempatan itu hanya sekedar redaksi perkataan dari Nabi. Artinya posisi
dari ketujuh golongan itu tak ada yang lebih istimewa satu sama lain— ketika kelak
akan menempatkan pertolongan Allah. Namun bisa jadi juga, diletakkannya pemimpin
yang adil pada urutan pertama dari tujuh golongan manusia yang akan mendapat
perlindungan Allah, mengandung maksud untuk mengistimewakan kedudukan seorang
pemimpin yang adil dibanding enam kelompok manusia lainnya. Jika diperhatikan
dengan baik dari tujuh golongan manusia yang dijamin oleh Nabi akan memperoleh
ampunan Allah itu, semuanya menyangkut urusan pribadi dengan Allah kecuali
pemimpin yang juga berurusan dengan banyak orang (yang dipimpin).
Redha Herdianto
disampaikan pada Kajian Online KSC
26 Juni 2009
Hadist yang lain, yang mengatakan bahwa setiap pemimpin akan ditanya tentang
kepemimpinannya, harus diterjemahkan pula sebagai sebuah ancaman serius dari Allah
dan Rasul terhadap pemimpin yang tidak berlaku adil. Sampai pada titik ini dapat
dimengerti mengapa kedudukan pemimpin lalu menjadi istimewa. Dia dijanjikan akan
masuk surga pertama kali, sekaligus diancam akan menjadi penghuni neraka juga dalam
rombongan awal.
Adil sebagai pemimpin tak harus dipahami hanya dalam soal memutus sebuah perkara.
Namun adil yang diminta kepada pemimpin adalah juga mencakup aspek kesanggupan
untuk selalu menjaga amanah (jujur), tidak khianat, mampu melindungi yang dipimpin
(tidak otoriter) dan perilakunya bisa menjadi contoh (memberi inspirasi). Termasuk adil,
jika seorang pemimpin mengakui dirinya tak bisa memimpin lagi dan memberi
kesempatan kepada yang ahli untuk menggantikkannya. Bukankah imam shalat yang
kentut harus membatalkan shalatnya dengan mundur selangkah agar diganti makmun
yang berdiri di belakangnya?
Syarat-syarat itu niscaya tak akan bisa dipenuhi oleh pemimpin manapun melainkan
mereka yang berpegang teguh kepada ajaran Allah dan Rasulnya. Bercermin pada
akhlaq Nabi, seorang pemimpin akan bisa berbuat adil jika paling tidak, mewarisi empat
sifat Nabi. Empat sifat Nabi itu adalah Amanah (tidak korup), Fathanah (cerdas),
Tabligh (mampu berdiplomasi), dan Siddiq (bnar, dipercaya atau jujur).
Dalam literatur lain malah ditambahkan beberapa syarat sebagai berikut :
1. Beriman dan beramal saleh. Ini sudah pasti tentunya. Kita harus memilih
pemimpin orang yang beriman, bertaqwa, selalu menjalankan perintah Allah dan
rasulnya. Karena ini merupakan jalan kebenaran yang membawa kepada kehidupan
yang damai, tentram, dan bahagia dunia maupun akherat. Disamping itu juga harus
yang mengamalkan keimanannya itu yaitu dalam bentuk amal soleh.
2. Berilmu, Para pemimpin harus mempunyai ilmu baik ilmu dunia maupun ilmu
akherat. Karena dengan ilmu ini maka akan membawa perubahan ke arah yang lebih
baik dalam bentuk pembangunan fisik maupun spiritual, baik pembangunan
infrastruktur maupun pembangunan manusianya itu sendiri.
3. Jujur. Ya, seorang pemimpin tentunya harus jujur. Apa yang disampaikan kepada
masyarakat tentunya harus dilaksanakan, dan apa yang dikatakannya hendaknya
harus sesuai hendakyan dengan perbuatannya.
4. Tegas. Merupakan sikap seorang pemimpin yang selalu di idam-idamkan oleh
rakyatnya. Tegas bukan berarti otoriter, tapi tegas maksudnya adalah yang benar
katakan benar dan yang salah katakan salah serta melaksanakan aturan hukum yang
sesuai dengan Allah, SWT dan rasulnya.
5. Amanah, bertanggung jawab. Maksudnya adalah melaksanakan aturan-turan yang
ada dengan sebaik-baiknya dan bertanggungjawab terhadap peraturan yang telah
dibuat. Dan tentunya peraturan yang dibuat itu yang berpihak kepada rakyat.
Redha Herdianto
disampaikan pada Kajian Online KSC
26 Juni 2009
Cara Memilih Seorang Pemimpin
Islam tidak mengenal istilah "vox populi vox dei", suara rakyat adalah suara
Tuhan. Yang biasa disebut dengan demokrasi (demos=rakyat, kratos=kekuasaan).
Karena prinsip demokrasi tidaklah sesuai dengan prinsip Islam.
Dalam Islam dikenal dengan nama Majelis Syura, yakni majelis yang beranggotakan
para ahli ilmu dalam hal pemerintahan. Meski dalam perkembangannya ketiadaan
majelis syura karena terbentur sistem pemerintahan yang bukan didasarkan pada sistem
Islam menjalankan ke-partai-an dan multi-partai. Bagi sebagian kalangan ini tidak
menjadi masalah selama bertujuan untuk kesejahteraan umat dan menyeru kepada amar
makruf nahi munkar.
Satu hal yang paling penting, kepemimpinan dalam pemerintahan Islam harus mengacu
kepada Alquran dan sunnah Nabi SAW, sebagai undang undang tertulis. Tugas-tugas
kepala negara sebagian besar terkait dengan masalah sipil. Untuk masalah yang tidak
ditemukan hukumnya dari Allah atau tuntunan Nabi SAW, maka penguasa berhak
mencari solusinya sesuai dengan kaidah-kaidah Syura dan kaidah-kaidah umum dalam
Alquran dan Hadist.
Keharusan Memilih Seorang Pemimpin
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul
(Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang
dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui. Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan
anak-anakmu itu hanyalah sebagai fitnah (cobaan) dan sesungguhnya di sisi Allah-lah
pahala yang besar” (QS. Al-Anfal: 27-28).
Kedua ayat ini, zahirnya, berisi larangan kepada orang-orang yang beriman agar tidak
mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadanya, dan sejatinya harta dan
anak-anak kita adalah bagian dari amanat tersebut yag tak boleh kita sia-siakan, jika kita
benar-benar berharap pahala yang besar di sisi Allah swt.
Yang sungguh menarik, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah – rahimahuLlah - berargumen
dengan ayat ini atas kewajiban setiap orang yang memiliki kewenangan memilih
pejabat, baik pejabat eksekutif, legislatif maupun yudikatif, bahkan pejabat militer dan
lainnya, agar tidak gegabah dalam menentukan pilihannya. Orang yang memiliki
kewenangan untuk memilih pejabat, hendaknya ia memilih orang yang terbaik dan
paling tepat untuk jabatan yang akan diembannya, dari sekian banyak kandidat yang
ada.
Menurut jumhur (mayoritas) ulama dari berbagai mazhab Islam, bahwa memilih
pemimpin atau mengangkat pejabat untuk suatu jabatan tertentu demi kemaslahatan
kaum muslimin, hukumnya adalah wajib (al Imamah, al Aamidy: 70-71). Karena
keberadaan seorang pemimpin, dalam pandangan Islam, berfungsi untuk menegakkan
agama Allah serta untuk menyiasati dan mengatur urusan duniawi masyarakat dengan
mengacu kepada agama (Muqadimah Ibnu Khaldun: 211).
Redha Herdianto
disampaikan pada Kajian Online KSC
26 Juni 2009
Lebih tegas lagi, Imam Ibnu Taimiyah menyatakan, bahwa fungsi jabatan apapun di
dalam Islam bertujuan untuk amar ma’ruf nahi munkar. Hal ini berlaku untuk jabatan
tertinggi dan jabatan tinggi negara, seperti presiden, panglima perang, kepala kepolisian,
direktur bank dan lain sebagainya., sampai jabatan terendah seperti pimpinan
rombongan dalam sebuah perjalanan. (al Hisbah: 8-14).
“Sesungguhnya jabatan ini adalah amanah dan sesungguhnya di akhirat akan
menyebabkan kekecewaan dan penyesalan, kecuali bagi yang berhak menerimanya dan
mampu menunaikan tugas sebagaimana mestinya” (HR. Muslim, no:1826).
Di alam demokrasi, seperti di negeri ini, di mana kedaulatan dalam memilih pemimpin
dan wakil rakyat di lembaga-lembaga perwakilan, baik pada tingkat nasional maupun
lokal, berada di tangan setiap individu, kita selaku umat berkewajiban memilih calon
wakil dan kandidat pemimpin yang shalih, bersih KKN, memiliki integritas agama,
keilmuan dan moralitas yang baik, sesuai dengan petunjuk Alqur’an.
Kita wajib memberikan dukungan kepada calon pemimpin yang shaleh yang memiliki
visi dan misi dakwah rahmatan lil-‘alamin, agar ia mendapatkan kekuatan secara
konstitusional sebagai pemimpin negeri ini. Jika tidak, maka kita bakal diperintah oleh
sekelompok orang yang tak segan-segan menyengsarakan umat dan bangsa ini ke
depan.
Kesimpulan
xxx
Ya akhi wa ukhti fillah, tidak ada manusia yang sempurna dan lepas dari kesalahan,
tetapi itu semua bukan sebuah alasan untuk kita tidak menjadi baik. Semoga Allah Azza
WaJalla me-ridhoi semua proses yang ingin dan sedang kita jalankan ini. Wallahualam
Bishowab.
Mohon maaf bila ada kekurangan dan kesalahan, tidak lebih karena saya hanyalah
mahluk Allah yang dhoif. Kepada Allah saya tunduk dan mohon ampun.
Subhanallahumma wabihamdika, Asyhadu ala ila anta, Astagfiruka waatuubuilaik
Billahi taufik wal hidayah, Wassalamualaikum WrWb

More Related Content

What's hot

islam kaffah
islam kaffahislam kaffah
islam kaffahLela Warni
 
Materi khilafah dan dakwah
Materi khilafah dan dakwahMateri khilafah dan dakwah
Materi khilafah dan dakwahel-hafiy
 
Himpunan risalah-buat-pemuda-al banna
Himpunan risalah-buat-pemuda-al bannaHimpunan risalah-buat-pemuda-al banna
Himpunan risalah-buat-pemuda-al bannaAsma' Abdul Rahman
 
Keluasan dan keperluan dakwah amal jamai pt 4
Keluasan dan keperluan dakwah   amal jamai pt 4Keluasan dan keperluan dakwah   amal jamai pt 4
Keluasan dan keperluan dakwah amal jamai pt 4
Amiruddin Ahmad
 
Dakwah islam menegakkan khilafah
Dakwah islam menegakkan khilafahDakwah islam menegakkan khilafah
Dakwah islam menegakkan khilafahel-hafiy
 
13. apa itu khilafah Kewajiban Terbesar
13. apa itu khilafah Kewajiban Terbesar13. apa itu khilafah Kewajiban Terbesar
13. apa itu khilafah Kewajiban Terbesar
Ahmad Harmoko
 
Seminar khilafah
Seminar khilafahSeminar khilafah
Seminar khilafahel-hafiy
 
Kepimpinan islam
Kepimpinan islamKepimpinan islam
Kepimpinan islam
Helmon Chan
 
Investasi yang Tidak Pernah Rugi
Investasi yang Tidak Pernah Rugi Investasi yang Tidak Pernah Rugi
Investasi yang Tidak Pernah Rugi Erwin Wahyu
 
Alamiyyah uztzh baru
Alamiyyah uztzh baruAlamiyyah uztzh baru
Alamiyyah uztzh baru
hani han hazieq
 
Keperluan manusia kepada agama
Keperluan manusia kepada agama Keperluan manusia kepada agama
Keperluan manusia kepada agama
Aina Sofieyah
 
Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW
Kepemimpinan Nabi Muhammad SAWKepemimpinan Nabi Muhammad SAW
Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW
Permana Sasmita
 
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidahNurul Fatin
 
Pendidikan dan peranan lelaki
Pendidikan dan peranan lelakiPendidikan dan peranan lelaki
Pendidikan dan peranan lelaki
Aqil Salahuddin
 
Problematika Umat
Problematika UmatProblematika Umat
Problematika Umat
Niko Arwenda
 
Konsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
Konsep Al Quran Tentang KepemimpinanKonsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
Konsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
vivid rohmaniyah
 

What's hot (19)

islam kaffah
islam kaffahislam kaffah
islam kaffah
 
Materi khilafah dan dakwah
Materi khilafah dan dakwahMateri khilafah dan dakwah
Materi khilafah dan dakwah
 
Himpunan risalah-buat-pemuda-al banna
Himpunan risalah-buat-pemuda-al bannaHimpunan risalah-buat-pemuda-al banna
Himpunan risalah-buat-pemuda-al banna
 
Keluasan dan keperluan dakwah amal jamai pt 4
Keluasan dan keperluan dakwah   amal jamai pt 4Keluasan dan keperluan dakwah   amal jamai pt 4
Keluasan dan keperluan dakwah amal jamai pt 4
 
Dakwah islam menegakkan khilafah
Dakwah islam menegakkan khilafahDakwah islam menegakkan khilafah
Dakwah islam menegakkan khilafah
 
13. apa itu khilafah Kewajiban Terbesar
13. apa itu khilafah Kewajiban Terbesar13. apa itu khilafah Kewajiban Terbesar
13. apa itu khilafah Kewajiban Terbesar
 
Seminar khilafah
Seminar khilafahSeminar khilafah
Seminar khilafah
 
Kepimpinan islam
Kepimpinan islamKepimpinan islam
Kepimpinan islam
 
Investasi yang Tidak Pernah Rugi
Investasi yang Tidak Pernah Rugi Investasi yang Tidak Pernah Rugi
Investasi yang Tidak Pernah Rugi
 
Alamiyyah uztzh baru
Alamiyyah uztzh baruAlamiyyah uztzh baru
Alamiyyah uztzh baru
 
Keperluan manusia kepada agama
Keperluan manusia kepada agama Keperluan manusia kepada agama
Keperluan manusia kepada agama
 
Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW
Kepemimpinan Nabi Muhammad SAWKepemimpinan Nabi Muhammad SAW
Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW
 
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah
186677588 modul-pim-3112-pengajian-akidah
 
Pendidikan dan peranan lelaki
Pendidikan dan peranan lelakiPendidikan dan peranan lelaki
Pendidikan dan peranan lelaki
 
Modul pim 3112
Modul pim 3112Modul pim 3112
Modul pim 3112
 
Presentation1(agama islam)
Presentation1(agama islam)Presentation1(agama islam)
Presentation1(agama islam)
 
Khutbah ammar
Khutbah ammarKhutbah ammar
Khutbah ammar
 
Problematika Umat
Problematika UmatProblematika Umat
Problematika Umat
 
Konsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
Konsep Al Quran Tentang KepemimpinanKonsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
Konsep Al Quran Tentang Kepemimpinan
 

Similar to Pemimpin dalam-islam

Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'
Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'
Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'
Ana Zuliyanti
 
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut IslamKelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Ar Rayyan
 
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Mohamad Khaidir
 
Ustadz felix siauw fatwa golput haram, isyarat gagalnya demokrasi
Ustadz felix siauw   fatwa golput haram, isyarat gagalnya demokrasiUstadz felix siauw   fatwa golput haram, isyarat gagalnya demokrasi
Ustadz felix siauw fatwa golput haram, isyarat gagalnya demokrasiRizky Faisal
 
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp muhammad syahir
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp  muhammad syahirPenerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp  muhammad syahir
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp muhammad syahir
Muhammad Syahir
 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa KhulafaurrasyidinSejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sholiha Nurwulan
 
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdfHadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
musyaffazaim
 
Kelompok 7 pemimpin dan jabatan
Kelompok 7  pemimpin dan jabatanKelompok 7  pemimpin dan jabatan
Kelompok 7 pemimpin dan jabatan
-
 
Emas agus prastyo wibowo universitas negeri semarang
Emas agus prastyo wibowo universitas negeri semarangEmas agus prastyo wibowo universitas negeri semarang
Emas agus prastyo wibowo universitas negeri semarangEmas Agus Prastyo Wibowo
 
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
KhairaniBabai
 
Leadership in Islam
Leadership in IslamLeadership in Islam
Leadership in Islam
Oktalia Dwi Cahyani
 
Kelompok 5 Etika dan Moral Perencanaan.pptx
Kelompok 5 Etika dan Moral Perencanaan.pptxKelompok 5 Etika dan Moral Perencanaan.pptx
Kelompok 5 Etika dan Moral Perencanaan.pptx
Blackpearl267939
 
Apakah Kepemimpinan Itu (B)
Apakah Kepemimpinan Itu (B)Apakah Kepemimpinan Itu (B)
Apakah Kepemimpinan Itu (B)Universitas PGRI
 
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitabMoral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitabJerry Makawimbang
 
Leadershipislam
LeadershipislamLeadershipislam
Leadershipislam
amoyrenyrosida
 
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdfPert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
AdithyarRachman2
 

Similar to Pemimpin dalam-islam (20)

Masyarakat Madani
Masyarakat MadaniMasyarakat Madani
Masyarakat Madani
 
Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'
Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'
Makalah PAI 'Kepemimpinan Islam'
 
144626783 pemimpin-dalam-islam
144626783 pemimpin-dalam-islam144626783 pemimpin-dalam-islam
144626783 pemimpin-dalam-islam
 
144626783 pemimpin-dalam-islam
144626783 pemimpin-dalam-islam144626783 pemimpin-dalam-islam
144626783 pemimpin-dalam-islam
 
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut IslamKelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
Kelayakan & Ciri2 Pemimpin Terbaik Menurut Islam
 
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
Kepemimpinan (Dakwah Kampus)
 
Ustadz felix siauw fatwa golput haram, isyarat gagalnya demokrasi
Ustadz felix siauw   fatwa golput haram, isyarat gagalnya demokrasiUstadz felix siauw   fatwa golput haram, isyarat gagalnya demokrasi
Ustadz felix siauw fatwa golput haram, isyarat gagalnya demokrasi
 
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp muhammad syahir
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp  muhammad syahirPenerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp  muhammad syahir
Penerapan kepimpinan islam dalam kalangan gp muhammad syahir
 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa KhulafaurrasyidinSejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Khulafaurrasyidin
 
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdfHadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
Hadist Sosial_ Siti Lilis kudsiyah.pdf
 
Kelompok 7 pemimpin dan jabatan
Kelompok 7  pemimpin dan jabatanKelompok 7  pemimpin dan jabatan
Kelompok 7 pemimpin dan jabatan
 
Emas agus prastyo wibowo universitas negeri semarang
Emas agus prastyo wibowo universitas negeri semarangEmas agus prastyo wibowo universitas negeri semarang
Emas agus prastyo wibowo universitas negeri semarang
 
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
11.-Kepemimpinan-dalam-Islam.power point
 
Leadership in Islam
Leadership in IslamLeadership in Islam
Leadership in Islam
 
Kelompok 5 Etika dan Moral Perencanaan.pptx
Kelompok 5 Etika dan Moral Perencanaan.pptxKelompok 5 Etika dan Moral Perencanaan.pptx
Kelompok 5 Etika dan Moral Perencanaan.pptx
 
Apakah Kepemimpinan Itu (B)
Apakah Kepemimpinan Itu (B)Apakah Kepemimpinan Itu (B)
Apakah Kepemimpinan Itu (B)
 
Ayat
AyatAyat
Ayat
 
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitabMoral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
Moral dan etika pemimpin dalam perspektif alkitab
 
Leadershipislam
LeadershipislamLeadershipislam
Leadershipislam
 
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdfPert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
Pert-1 Hakikat Islamic Leadership.pdf
 

More from Helmon Chan

We believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
We believe in_all_the_prophets_and_the_messengersWe believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
We believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
Helmon Chan
 
Understand quran
Understand   quranUnderstand   quran
Understand quran
Helmon Chan
 
The message of_islam
The message of_islamThe message of_islam
The message of_islam
Helmon Chan
 
My lord i_love_you
My   lord i_love_youMy   lord i_love_you
My lord i_love_you
Helmon Chan
 
Hajj and umrah
Hajj    and  umrahHajj    and  umrah
Hajj and umrah
Helmon Chan
 
Haji and umrah
Haji   and umrahHaji   and umrah
Haji and umrah
Helmon Chan
 
Haji and umrah
Haji and umrahHaji and umrah
Haji and umrah
Helmon Chan
 
Turkish Islam 08
Turkish Islam      08Turkish Islam      08
Turkish Islam 08
Helmon Chan
 
Turkish Islam 09
Turkish Islam   09Turkish Islam   09
Turkish Islam 09
Helmon Chan
 
Turkish Islam 10
Turkish Islam  10Turkish Islam  10
Turkish Islam 10
Helmon Chan
 
Turkish Islam 15
Turkish Islam  15Turkish Islam  15
Turkish Islam 15
Helmon Chan
 
Turkish Islam 16
Turkish Islam  16Turkish Islam  16
Turkish Islam 16
Helmon Chan
 
Turkish Islam 17
Turkish Islam  17Turkish Islam  17
Turkish Islam 17
Helmon Chan
 
Turkish Islam 18
Turkish Islam  18Turkish Islam  18
Turkish Islam 18
Helmon Chan
 
Turkish Islam 03
Turkish Islam 03Turkish Islam 03
Turkish Islam 03
Helmon Chan
 
Turkish Islam 02
Turkish Islam  02Turkish Islam  02
Turkish Islam 02
Helmon Chan
 
Yoruba Islam 01
Yoruba Islam  01Yoruba Islam  01
Yoruba Islam 01
Helmon Chan
 
Yoruba Islam 03
Yoruba Islam  03Yoruba Islam  03
Yoruba Islam 03
Helmon Chan
 
Yoruba Islam 05
Yoruba Islam  05Yoruba Islam  05
Yoruba Islam 05
Helmon Chan
 
telugu islam 13
telugu  islam 13telugu  islam 13
telugu islam 13
Helmon Chan
 

More from Helmon Chan (20)

We believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
We believe in_all_the_prophets_and_the_messengersWe believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
We believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
 
Understand quran
Understand   quranUnderstand   quran
Understand quran
 
The message of_islam
The message of_islamThe message of_islam
The message of_islam
 
My lord i_love_you
My   lord i_love_youMy   lord i_love_you
My lord i_love_you
 
Hajj and umrah
Hajj    and  umrahHajj    and  umrah
Hajj and umrah
 
Haji and umrah
Haji   and umrahHaji   and umrah
Haji and umrah
 
Haji and umrah
Haji and umrahHaji and umrah
Haji and umrah
 
Turkish Islam 08
Turkish Islam      08Turkish Islam      08
Turkish Islam 08
 
Turkish Islam 09
Turkish Islam   09Turkish Islam   09
Turkish Islam 09
 
Turkish Islam 10
Turkish Islam  10Turkish Islam  10
Turkish Islam 10
 
Turkish Islam 15
Turkish Islam  15Turkish Islam  15
Turkish Islam 15
 
Turkish Islam 16
Turkish Islam  16Turkish Islam  16
Turkish Islam 16
 
Turkish Islam 17
Turkish Islam  17Turkish Islam  17
Turkish Islam 17
 
Turkish Islam 18
Turkish Islam  18Turkish Islam  18
Turkish Islam 18
 
Turkish Islam 03
Turkish Islam 03Turkish Islam 03
Turkish Islam 03
 
Turkish Islam 02
Turkish Islam  02Turkish Islam  02
Turkish Islam 02
 
Yoruba Islam 01
Yoruba Islam  01Yoruba Islam  01
Yoruba Islam 01
 
Yoruba Islam 03
Yoruba Islam  03Yoruba Islam  03
Yoruba Islam 03
 
Yoruba Islam 05
Yoruba Islam  05Yoruba Islam  05
Yoruba Islam 05
 
telugu islam 13
telugu  islam 13telugu  islam 13
telugu islam 13
 

Recently uploaded

Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
Rismawati408268
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
denunugraha
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 

Recently uploaded (20)

Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 

Pemimpin dalam-islam

  • 1. Redha Herdianto disampaikan pada Kajian Online KSC 26 Juni 2009 KAJIAN ONLINE KSC Pemimpin Dalam Islam Glossary : 1. Pengertian pemimpin dalam Islam 2. Syarat menjadi pemimpin 3. Cara memilih pemimpin 4. Keharusan memilih pemimpin 5. Kesimpulan Assalamualaikum WrWb Alhamdulillah puji syukur kepada Allah atas semua nikmat yang masih sempat kita nikmati hingga saat ini, Terutama nikmat kesempatan untuk saling mengingatkan pada kajian kali ini. Sholawat tak henti-hentinya terucap kepada Rasulullah Muhammad, beserta keluarga, sahabat serta pengikut sunnahnya hingga akhir nanti. Pengertian Pemimpin Dalam Islam Kepemimpinan berasal dari kata pemimpin, yang artinya adalah orang yang berada di depan dan memiliki pengikut, baik orang tersebut menyesatkan atau tidak. Ketika berbicara kepemimpinan maka ia akan berbicara mengenai perihal pemimpin, orang yang memimpin baik itu cara dan konsep, mekanisme pemilihan pemimpin, dan lain sebagainya. Suatu masyarakat tidaklah mungkin dipisahakan dari sebuah kepemimpinan. Menurut Ali Syari’ati, secara sosiologis masyarakat dan kepemimpinan merupakan dua istilah yang tidak dapat dipisahkan. Syari’ati berkeyakinan bahwa ketiadaan kepemimpinan menjadi sumber munculnya problem-problem masyarakat, bahkan masalah kemanusiaan secara umum. Tanpa pemimpin umat manusia akan mengalami disorientasi dan alienasi. Ketika suatu masyarakat membutuhkan seorang pemimpin, maka seorang yang paham akan realitas masyarakatlah yang pantas mengemban amanah kepemimpinan tersebut. Pemimpin tersebut harus dapat membawa masyarakat menuju kesempurnaan yang sesungguhnya. Watak manusia yang bermasyarakat ini merupakan kelanjutan dari karakter individu yang menginginkan perkembangan dirinya menuju pada kesempurnaan yang lebih. Wacana kepemimpinan dalam Islam memiliki banyak pandangan dan pendapat. Hal ini diawali pasca kepergian Rasulullah Muhammad wafat. Masyarakat Islam telah terbagi-
  • 2. Redha Herdianto disampaikan pada Kajian Online KSC 26 Juni 2009 bagi kedalam banyak kelompok atau golongan. Kiranya inilah yang menyebabkan banyak perbedaan pendapat meskipun sumber rujukan mereka sama, yakni Al Quran dan Al Hadits. Sejarah telah mencatat setelah kepergian Rasulullah, kemudian tampuk kepemimpinan Islam dipegang oleh para khalifah, mulai dari Abu Bakar, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Muawiyyah dan Bani Abbasiyah. Setelah kepemimpinan Abbasiyah runtuh, kepemimpinan Islam mulai terpecah-pecah kedalam kesultanan- kesultanan kecil. Itulah sepenggal singkat tentang kepemimpinan dalam Islam. Meskipun begitu dalam banyak ayat dan hadits diterangkan bahwa setiap diri pribadi juga merupakan pemimpin baik bagi dirinya maupun bagi lingkungan sekitarnya. Salah satu ayat yang menerangkan hal tersebut adalah : Dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan Dia meninggikan sebagian kamu atas sebagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikanNya kepadamu. Sesungguhnya Rabbmu amat cepat siksaan-Nya, dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. 6:165) Sahabat Ibnu Umar ra berkata: Aku telah mendengar Rasulullah saw bersabda: "Setiap kamu adalah pemimpin, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas kepemimpinannya. Penguasa adalah pemimpin, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas kepemimpinannya. Seorang lelaki adalah pemimpin dalam rumah tangga, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas kepemimpinanya. Seorang wanita adalah pemimpin di rumah suaminya, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas kepemimpinannya. Pembantu rumah tangga adalah pemimpin dalam menjaga harta kekayaan tuannya, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas kepemimpinannya. Dan setiap kamu adalah pemimpin, dan akan dimintai pertanggungan jawab atas kepemimpinannya." (HR. Bukhari dan Muslim). Syarat-Syarat Menjadi Pemimpin Dalam konteks kepemimpinan, Nabi Muhammad hanya meminta syarat agar seorang pemimpin bisa berlaku adil. Hal ini misalnya diceritakan oleh As Syaikhani yang meriwayatkan hadis tentang tujuh golongan manusia yang akan mendapat perlindungan Allah pada hari pembalasan (akhirat). Dari tujuh golongan itu, pemimpin yang adil ditempatkan atau disebut pertama kali oleh Nabi. Mungkin saja penempatan itu hanya sekedar redaksi perkataan dari Nabi. Artinya posisi dari ketujuh golongan itu tak ada yang lebih istimewa satu sama lain— ketika kelak akan menempatkan pertolongan Allah. Namun bisa jadi juga, diletakkannya pemimpin yang adil pada urutan pertama dari tujuh golongan manusia yang akan mendapat perlindungan Allah, mengandung maksud untuk mengistimewakan kedudukan seorang pemimpin yang adil dibanding enam kelompok manusia lainnya. Jika diperhatikan dengan baik dari tujuh golongan manusia yang dijamin oleh Nabi akan memperoleh ampunan Allah itu, semuanya menyangkut urusan pribadi dengan Allah kecuali pemimpin yang juga berurusan dengan banyak orang (yang dipimpin).
  • 3. Redha Herdianto disampaikan pada Kajian Online KSC 26 Juni 2009 Hadist yang lain, yang mengatakan bahwa setiap pemimpin akan ditanya tentang kepemimpinannya, harus diterjemahkan pula sebagai sebuah ancaman serius dari Allah dan Rasul terhadap pemimpin yang tidak berlaku adil. Sampai pada titik ini dapat dimengerti mengapa kedudukan pemimpin lalu menjadi istimewa. Dia dijanjikan akan masuk surga pertama kali, sekaligus diancam akan menjadi penghuni neraka juga dalam rombongan awal. Adil sebagai pemimpin tak harus dipahami hanya dalam soal memutus sebuah perkara. Namun adil yang diminta kepada pemimpin adalah juga mencakup aspek kesanggupan untuk selalu menjaga amanah (jujur), tidak khianat, mampu melindungi yang dipimpin (tidak otoriter) dan perilakunya bisa menjadi contoh (memberi inspirasi). Termasuk adil, jika seorang pemimpin mengakui dirinya tak bisa memimpin lagi dan memberi kesempatan kepada yang ahli untuk menggantikkannya. Bukankah imam shalat yang kentut harus membatalkan shalatnya dengan mundur selangkah agar diganti makmun yang berdiri di belakangnya? Syarat-syarat itu niscaya tak akan bisa dipenuhi oleh pemimpin manapun melainkan mereka yang berpegang teguh kepada ajaran Allah dan Rasulnya. Bercermin pada akhlaq Nabi, seorang pemimpin akan bisa berbuat adil jika paling tidak, mewarisi empat sifat Nabi. Empat sifat Nabi itu adalah Amanah (tidak korup), Fathanah (cerdas), Tabligh (mampu berdiplomasi), dan Siddiq (bnar, dipercaya atau jujur). Dalam literatur lain malah ditambahkan beberapa syarat sebagai berikut : 1. Beriman dan beramal saleh. Ini sudah pasti tentunya. Kita harus memilih pemimpin orang yang beriman, bertaqwa, selalu menjalankan perintah Allah dan rasulnya. Karena ini merupakan jalan kebenaran yang membawa kepada kehidupan yang damai, tentram, dan bahagia dunia maupun akherat. Disamping itu juga harus yang mengamalkan keimanannya itu yaitu dalam bentuk amal soleh. 2. Berilmu, Para pemimpin harus mempunyai ilmu baik ilmu dunia maupun ilmu akherat. Karena dengan ilmu ini maka akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik dalam bentuk pembangunan fisik maupun spiritual, baik pembangunan infrastruktur maupun pembangunan manusianya itu sendiri. 3. Jujur. Ya, seorang pemimpin tentunya harus jujur. Apa yang disampaikan kepada masyarakat tentunya harus dilaksanakan, dan apa yang dikatakannya hendaknya harus sesuai hendakyan dengan perbuatannya. 4. Tegas. Merupakan sikap seorang pemimpin yang selalu di idam-idamkan oleh rakyatnya. Tegas bukan berarti otoriter, tapi tegas maksudnya adalah yang benar katakan benar dan yang salah katakan salah serta melaksanakan aturan hukum yang sesuai dengan Allah, SWT dan rasulnya. 5. Amanah, bertanggung jawab. Maksudnya adalah melaksanakan aturan-turan yang ada dengan sebaik-baiknya dan bertanggungjawab terhadap peraturan yang telah dibuat. Dan tentunya peraturan yang dibuat itu yang berpihak kepada rakyat.
  • 4. Redha Herdianto disampaikan pada Kajian Online KSC 26 Juni 2009 Cara Memilih Seorang Pemimpin Islam tidak mengenal istilah "vox populi vox dei", suara rakyat adalah suara Tuhan. Yang biasa disebut dengan demokrasi (demos=rakyat, kratos=kekuasaan). Karena prinsip demokrasi tidaklah sesuai dengan prinsip Islam. Dalam Islam dikenal dengan nama Majelis Syura, yakni majelis yang beranggotakan para ahli ilmu dalam hal pemerintahan. Meski dalam perkembangannya ketiadaan majelis syura karena terbentur sistem pemerintahan yang bukan didasarkan pada sistem Islam menjalankan ke-partai-an dan multi-partai. Bagi sebagian kalangan ini tidak menjadi masalah selama bertujuan untuk kesejahteraan umat dan menyeru kepada amar makruf nahi munkar. Satu hal yang paling penting, kepemimpinan dalam pemerintahan Islam harus mengacu kepada Alquran dan sunnah Nabi SAW, sebagai undang undang tertulis. Tugas-tugas kepala negara sebagian besar terkait dengan masalah sipil. Untuk masalah yang tidak ditemukan hukumnya dari Allah atau tuntunan Nabi SAW, maka penguasa berhak mencari solusinya sesuai dengan kaidah-kaidah Syura dan kaidah-kaidah umum dalam Alquran dan Hadist. Keharusan Memilih Seorang Pemimpin “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui. Dan ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai fitnah (cobaan) dan sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar” (QS. Al-Anfal: 27-28). Kedua ayat ini, zahirnya, berisi larangan kepada orang-orang yang beriman agar tidak mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadanya, dan sejatinya harta dan anak-anak kita adalah bagian dari amanat tersebut yag tak boleh kita sia-siakan, jika kita benar-benar berharap pahala yang besar di sisi Allah swt. Yang sungguh menarik, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah – rahimahuLlah - berargumen dengan ayat ini atas kewajiban setiap orang yang memiliki kewenangan memilih pejabat, baik pejabat eksekutif, legislatif maupun yudikatif, bahkan pejabat militer dan lainnya, agar tidak gegabah dalam menentukan pilihannya. Orang yang memiliki kewenangan untuk memilih pejabat, hendaknya ia memilih orang yang terbaik dan paling tepat untuk jabatan yang akan diembannya, dari sekian banyak kandidat yang ada. Menurut jumhur (mayoritas) ulama dari berbagai mazhab Islam, bahwa memilih pemimpin atau mengangkat pejabat untuk suatu jabatan tertentu demi kemaslahatan kaum muslimin, hukumnya adalah wajib (al Imamah, al Aamidy: 70-71). Karena keberadaan seorang pemimpin, dalam pandangan Islam, berfungsi untuk menegakkan agama Allah serta untuk menyiasati dan mengatur urusan duniawi masyarakat dengan mengacu kepada agama (Muqadimah Ibnu Khaldun: 211).
  • 5. Redha Herdianto disampaikan pada Kajian Online KSC 26 Juni 2009 Lebih tegas lagi, Imam Ibnu Taimiyah menyatakan, bahwa fungsi jabatan apapun di dalam Islam bertujuan untuk amar ma’ruf nahi munkar. Hal ini berlaku untuk jabatan tertinggi dan jabatan tinggi negara, seperti presiden, panglima perang, kepala kepolisian, direktur bank dan lain sebagainya., sampai jabatan terendah seperti pimpinan rombongan dalam sebuah perjalanan. (al Hisbah: 8-14). “Sesungguhnya jabatan ini adalah amanah dan sesungguhnya di akhirat akan menyebabkan kekecewaan dan penyesalan, kecuali bagi yang berhak menerimanya dan mampu menunaikan tugas sebagaimana mestinya” (HR. Muslim, no:1826). Di alam demokrasi, seperti di negeri ini, di mana kedaulatan dalam memilih pemimpin dan wakil rakyat di lembaga-lembaga perwakilan, baik pada tingkat nasional maupun lokal, berada di tangan setiap individu, kita selaku umat berkewajiban memilih calon wakil dan kandidat pemimpin yang shalih, bersih KKN, memiliki integritas agama, keilmuan dan moralitas yang baik, sesuai dengan petunjuk Alqur’an. Kita wajib memberikan dukungan kepada calon pemimpin yang shaleh yang memiliki visi dan misi dakwah rahmatan lil-‘alamin, agar ia mendapatkan kekuatan secara konstitusional sebagai pemimpin negeri ini. Jika tidak, maka kita bakal diperintah oleh sekelompok orang yang tak segan-segan menyengsarakan umat dan bangsa ini ke depan. Kesimpulan xxx Ya akhi wa ukhti fillah, tidak ada manusia yang sempurna dan lepas dari kesalahan, tetapi itu semua bukan sebuah alasan untuk kita tidak menjadi baik. Semoga Allah Azza WaJalla me-ridhoi semua proses yang ingin dan sedang kita jalankan ini. Wallahualam Bishowab. Mohon maaf bila ada kekurangan dan kesalahan, tidak lebih karena saya hanyalah mahluk Allah yang dhoif. Kepada Allah saya tunduk dan mohon ampun. Subhanallahumma wabihamdika, Asyhadu ala ila anta, Astagfiruka waatuubuilaik Billahi taufik wal hidayah, Wassalamualaikum WrWb