Gerakan perlindungan lingkungan dimulai di Prancis pada 1853 dan berkembang pada 1946-1947. Di Indonesia, perlindungan alam lahir pada 1912 di Bogor dan membagi perlindungan menjadi cagar alam, suaka margasatwa, dan cagar biosfer. Upaya pelestarian sumber daya alam meliputi perlindungan ketat, terbimbing, taman nasional, serta penghargaan Kalpataru dan Adipura.