Makalah ini membahas tentang manajemen dana bank. Pembahasan mencakup pengertian manajemen dana bank, tujuan manajemen dana bank, ruang lingkup kegiatan manajemen dana bank, perencanaan jumlah dana bank, penentuan besarnya dana bank, dan sumber-sumber dana bank.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis bank berdasarkan kepemilikannya dan kegiatan operasionalnya, fungsi pokok bank umum seperti menghimpun dana dan menyalurkan kredit, serta jenis risiko yang dihadapi bank seperti risiko kredit, pasar, likuiditas dan operasional.
Manajemen dana bank adalah ilmu dan seni mengatur proses pengumpulan dan penggunaan dana secara optimal dengan biaya yang wajar untuk mencapai tujuan bank. Dana bank berasal dari modal sendiri, pinjaman, dan masyarakat melalui giro, deposito, dan tabungan.
PPT k.10 manajemen investasi dan pembiyaan-dikonversi.pdfWildaauliarahma
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen investasi dan pembiayaan bank syariah. Secara ringkas, dokumen tersebut membahas tentang (1) penyusunan rencana pembiayaan bank syariah, (2) proses permohonan pembiayaan, dan (3) konsep dasar analisis pembiayaan menggunakan pendekatan 5C (character, capacity, capital, condition, colateral).
Makalah ini membahas tentang manajemen dana bank. Pembahasan mencakup pengertian manajemen dana bank, tujuan manajemen dana bank, ruang lingkup kegiatan manajemen dana bank, perencanaan jumlah dana bank, penentuan besarnya dana bank, dan sumber-sumber dana bank.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis bank berdasarkan kepemilikannya dan kegiatan operasionalnya, fungsi pokok bank umum seperti menghimpun dana dan menyalurkan kredit, serta jenis risiko yang dihadapi bank seperti risiko kredit, pasar, likuiditas dan operasional.
Manajemen dana bank adalah ilmu dan seni mengatur proses pengumpulan dan penggunaan dana secara optimal dengan biaya yang wajar untuk mencapai tujuan bank. Dana bank berasal dari modal sendiri, pinjaman, dan masyarakat melalui giro, deposito, dan tabungan.
PPT k.10 manajemen investasi dan pembiyaan-dikonversi.pdfWildaauliarahma
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen investasi dan pembiayaan bank syariah. Secara ringkas, dokumen tersebut membahas tentang (1) penyusunan rencana pembiayaan bank syariah, (2) proses permohonan pembiayaan, dan (3) konsep dasar analisis pembiayaan menggunakan pendekatan 5C (character, capacity, capital, condition, colateral).
1. Bank adalah usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rangka banyak.
2. Fungsi bank pada umumnya adalah:
- Menerima berbagai bentuk simpanan dari masyarakat.
- Memberikan kredit, baik bersumber dari dana yang diterima dari masyarakat maupun berdasarkan atas kemampuannya untuk menciptakan tenaga beli baru.
- Memberikan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang.
3. Praktek perbankan di Indonesia saat ini yang diataur dalam Undang-Undang perbankan memiliki beberapa jenis Bank. Didalam Undang-Undang Perkembangan nomer 10 tahun 1998 dengan sebelumnya yaitu Undang-Undang nomor 14 1967, terdapat perbedaan jenis perbankan. Bank dibedakan berdasarkan fungsinya dan kepemilikannya.
4. Tugas Bank Umum adalah Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk giro, deposito, sertifikat deposito, dan tabungan dan memberikan kredit.
5. Fungsi dan Peran Bank Sentral adalah Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter dan Mengatur dan mengawasi Bank
6. Kegiatan Bank Umum dan Produk-Produk Bank Umum yaitu menghimpun dana dan menyalurkan dana
7. Kegiatan BPR pada dasarnya sama dengan kegiatan bank umum, hanya yang menjadi perbedaan adalah jumlah jasa bank yang dilakukan BPR jauh lebih sempit.
8. Bank-bank asing dan bank campuran yang bergerak di Indonesia adalah jelas bank umum. Kegiatan bank asing dan bank campuran ,memilikitugasnya sama dengan bank umum milik indonesia lainnya. Yang membedakan kegiatannya dengan bank umum milik indonesia adalah mereka lebih dikhususkan dalam bidang-bidang tertentu dan ada larangan tertentu pula dalam melakukan kegiatannya.
9. Pengelolaan Aset Bank (Mmanajemen Likuiditas Bank), untuk menjaga posisi perusahaan agar tetap likuid, perusahaan harus mengelola likuiditasnya dengan cara yang benar. Likuiditas bagi bank merupakan masalah yang sangat penting karena berkaitan dengan kepercayaan masyarakat, nasabah, dan pemerintah
Dokumen tersebut membahas sumber modal bank yang terdiri dari modal sendiri, simpanan masyarakat, dan pinjaman dari lembaga lain. Jenis sumber modal bank mencakup setoran modal, cadangan laba, simpanan giro, tabungan, deposito, setoran jaminan, dan pinjaman antar bank. Prinsip pengelolaan dana perbankan memisahkan sumber dana berdasarkan jangka waktunya.
Dokumen tersebut membahas tentang aspek permodalan dalam kewirausahaan, termasuk sumber-sumber modal usaha, jenis modal, cara memperoleh modal, transaksi perbankan, dan jenis pembiayaan bank syariah.
Teks tersebut membahas mengenai lembaga keuangan dan perbankan di Indonesia, mulai dari perkembangan lembaga keuangan sejak Repelita I hingga era deregulasi, jenis-jenis bank dan fungsi-fungsinya, produk perbankan seperti kredit dan kliring, serta pengertian beberapa istilah terkait perbankan seperti L/C.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan modal usaha, sumber-sumber modal, dan cara meminjam modal. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa wirausahawan baru sering kesulitan meminjam dari bank dan perlu mencari modal dari investor pribadi atau "angel investor". Dokumen juga menjelaskan jenis-jenis modal serta cara memperoleh dan mengelola modal usaha.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan modal usaha, sumber-sumber modal, jenis modal, dan cara mengajukan pinjaman modal ke lembaga keuangan seperti bank. Secara singkat, dokumen tersebut memberikan informasi tentang berbagai opsi untuk mendapatkan modal usaha, baik dari modal sendiri, pinjaman dari keluarga dan teman, maupun lembaga keuangan seperti bank.
Dokumen tersebut membahas tentang pembiayaan bank syariah. Secara garis besar, dibahas mengenai pengertian pembiayaan bank syariah, jenis-jenis pembiayaan seperti mudharabah dan musyarakah, tujuan pemantauan dan pengawasan pembiayaan, serta penanganan pembiayaan bermasalah.
1. Bank adalah usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rangka banyak.
2. Fungsi bank pada umumnya adalah:
- Menerima berbagai bentuk simpanan dari masyarakat.
- Memberikan kredit, baik bersumber dari dana yang diterima dari masyarakat maupun berdasarkan atas kemampuannya untuk menciptakan tenaga beli baru.
- Memberikan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang.
3. Praktek perbankan di Indonesia saat ini yang diataur dalam Undang-Undang perbankan memiliki beberapa jenis Bank. Didalam Undang-Undang Perkembangan nomer 10 tahun 1998 dengan sebelumnya yaitu Undang-Undang nomor 14 1967, terdapat perbedaan jenis perbankan. Bank dibedakan berdasarkan fungsinya dan kepemilikannya.
4. Tugas Bank Umum adalah Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk giro, deposito, sertifikat deposito, dan tabungan dan memberikan kredit.
5. Fungsi dan Peran Bank Sentral adalah Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter dan Mengatur dan mengawasi Bank
6. Kegiatan Bank Umum dan Produk-Produk Bank Umum yaitu menghimpun dana dan menyalurkan dana
7. Kegiatan BPR pada dasarnya sama dengan kegiatan bank umum, hanya yang menjadi perbedaan adalah jumlah jasa bank yang dilakukan BPR jauh lebih sempit.
8. Bank-bank asing dan bank campuran yang bergerak di Indonesia adalah jelas bank umum. Kegiatan bank asing dan bank campuran ,memilikitugasnya sama dengan bank umum milik indonesia lainnya. Yang membedakan kegiatannya dengan bank umum milik indonesia adalah mereka lebih dikhususkan dalam bidang-bidang tertentu dan ada larangan tertentu pula dalam melakukan kegiatannya.
9. Pengelolaan Aset Bank (Mmanajemen Likuiditas Bank), untuk menjaga posisi perusahaan agar tetap likuid, perusahaan harus mengelola likuiditasnya dengan cara yang benar. Likuiditas bagi bank merupakan masalah yang sangat penting karena berkaitan dengan kepercayaan masyarakat, nasabah, dan pemerintah
Dokumen tersebut membahas sumber modal bank yang terdiri dari modal sendiri, simpanan masyarakat, dan pinjaman dari lembaga lain. Jenis sumber modal bank mencakup setoran modal, cadangan laba, simpanan giro, tabungan, deposito, setoran jaminan, dan pinjaman antar bank. Prinsip pengelolaan dana perbankan memisahkan sumber dana berdasarkan jangka waktunya.
Dokumen tersebut membahas tentang aspek permodalan dalam kewirausahaan, termasuk sumber-sumber modal usaha, jenis modal, cara memperoleh modal, transaksi perbankan, dan jenis pembiayaan bank syariah.
Teks tersebut membahas mengenai lembaga keuangan dan perbankan di Indonesia, mulai dari perkembangan lembaga keuangan sejak Repelita I hingga era deregulasi, jenis-jenis bank dan fungsi-fungsinya, produk perbankan seperti kredit dan kliring, serta pengertian beberapa istilah terkait perbankan seperti L/C.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan modal usaha, sumber-sumber modal, dan cara meminjam modal. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa wirausahawan baru sering kesulitan meminjam dari bank dan perlu mencari modal dari investor pribadi atau "angel investor". Dokumen juga menjelaskan jenis-jenis modal serta cara memperoleh dan mengelola modal usaha.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan modal usaha, sumber-sumber modal, jenis modal, dan cara mengajukan pinjaman modal ke lembaga keuangan seperti bank. Secara singkat, dokumen tersebut memberikan informasi tentang berbagai opsi untuk mendapatkan modal usaha, baik dari modal sendiri, pinjaman dari keluarga dan teman, maupun lembaga keuangan seperti bank.
Dokumen tersebut membahas tentang pembiayaan bank syariah. Secara garis besar, dibahas mengenai pengertian pembiayaan bank syariah, jenis-jenis pembiayaan seperti mudharabah dan musyarakah, tujuan pemantauan dan pengawasan pembiayaan, serta penanganan pembiayaan bermasalah.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
3. Semua utang dan modal yang tercatat pada neraca bank sisi
passiva yang dapat dipergunakan sebagai modal operasional
bank dalam rangka kegiatan penyaluran kredit untuk
memperkuat likuiditas bank
Menghimpun dana dari berbagai sumber dan
mengalokasikannya dengan memperhatikan prinsip
pengelolaan dana untuk mencapai keuntungan optimal
4. 1. Segala aktifitas bank dalam rangka penghimpunan
dana-dana masyarakat.
2. Aktifitas bank untuk menjaga kepercayaan masyarakat
dengan penyediaan uang tunai bagi pemeliharaan
kepentingan masyarakat penyimpanan.
3. Penempatan dana dalam bentuk kredit sebagai usaha
pelayanan kebutuhan uang masyarakat dan
penempatan dana dalam bentuk-bentuk lain, baik
jangka pendek maupun jangka panjang.
4. Pengelolaan modal bank agar dapat berfungsi wajar
sesuai dengan peranannya selaku penggerak aktivitas.
5. Ketentuan Pemerintah.
Kewajiban
Penyediaan Modal
Minimum (KPMM).
Area Operasional
Bank
Produk Jasa Bank
Tujuan Bank
Pimpinan Bank
Kebutuhan Likuiditas
yang Dimiliki
Tingkat Kualitas dari
Aset
Struktur dari
Tabungan
Tingkat Kualitas dan
Sistem Operasional
Bank
Tingkat Kualitas
Pemilik Bank
PRESENTATION
//SLIDE
6. Suatu usaha yang dilakukan oleh bank
untuk mencari atau menghimpun dana
untuk digunakan sebagai biaya operasi
dan pengelolaan bank. Dana yang
dihimpun dapat berasal dari dalam
perusahaan maupun lembaga lain
diluar per u sahaan dan j uga dan
dapat diperoleh dari masyarakat.
7. Dana sendiri
Dana dari masyarakat
Dana pinjaman dari
Lembaga lain
8. Dana yang bersumber dari bank itu sendiri
Sumber dana ini merupakan sumber
danadari modal sendiri.
Modal sendiri maksudnya adalah
modal setoran dari para pemegang
sahamnya.
9. PENCARIAN DANA SENDIRI TERDIRI DARI :
Setoran modal
dari pemegang
saham
Cadangan-
cadangan
bank
Laba bank
yang belum
dibagi
10. Tidak perlu membayar
bunga yang relatif lebih
besar daripada jika
meminjam ke lembaga
lain.
Mudah untuk
memperoleh dana yang
diinginkan
Jumlah dana yang relatif besar
harus melalui berbagai
prosedur yang relatif lama dan
perlu diingat bahwa
penggunaan dana sendiri harus
diseimbangkan dengan dana
pinjaman sehinggarasio
penggunaan dana pinjaman
dan dana sendiri dapat
dioptimalkan sedemikian rupa
12. • Pencarian
dari sumber
dana ini
relaitif
labi h mahal
dan sifat nya
hanya
sementara
waktu saja.
S u m b e r d a n a ya n
g k e t i g a i n i
mer upakan tambahan
j i ka ban k
mengalami kesulitan
dalam pencarian
sumber dana pertama
dan ke dua di
atas.
13. Perolehan dana dari sumber ini antara
lain::::
a.Kredit likuiditas dari Bank Indonesia
b.Pinjaman antar bank (call money)
c. Pinjaman dari bank-bank luar negeri
d.Surat berharga pasar uang (SBPU)
14. Kebijakan penarikan dan
pengumpulan dana bank
darisumber intern maupun
ekstern harus di tetapkan
dengan baik dan benar
supaya efektif dan efisien
untuk memperoleh
kebutuhan dana tersebut.
15. Ø Penjualan saham portofolio
Ø Peningkatan nilai saham
Ø Penerbitan saham baru
Ø Reinvestasi laba
16. KEBIJAKAN BAGI DANA YANG BERASAL DARI
SUMBER EKSTERN
Kebijakan eceran
Kebijakan distribusi
Kebijakan suku bunga
Kebijakan waktu
Kebijakan pemberian hadiah
Kebijakan pencarian tabungan
Kebijakan kombinasi
19. Cadangan primer dibukukan ke dalam rekening
kas, rekening giro pada bank sentral, rekening
pada bank koresponded dan piutang dalam
prosses penagihan
Cadangan sekunder dibukukan pada sisi aset
dalam rekening surat berharga yang dimiliki.
Prioritas ke tiga pengunaan dana adalah untuk
pembelian kredit
Prioritas untuk investasi pada berbagai sekuritas
jangka pendek dan jangka panjang.
Pembelian asset tetap
22. Tingkat Bunga
Bunga pinjaman lebih
besar daripada bunga
simpanan
Pengelolaan Aset dan
Liabilitas
Dilakukan oleh ALCO
( Asset – Liability
Committee)
24. PENDEKATAN
PENGELOLAA
N ASSET-
LIABILITY
Dana yang diperoleh dari berbagai sumber diperlakukan
sebagai dana tunggal sehingga sumber dana tidak lagi
dibedakan berdasarkan jenis dan sifat sumber dana
selanjutnya dana dialokasikan berdasarkan prioritas &
strategi perusahaan
Dana yang diperoleh dari berbagai sumber
tidak dianggap sebagai dana tunggal
sehingga dalam alokasi diperlakukan secara individu
dengan pertimbangan
karakteristik masing- masing sumber dana.