1. Dokumen ini membahas hubungan antar entitas dalam basis data relasional dan menjelaskan beberapa konsep penting seperti integrity constraint, semantic constraint, dan penggunaan SQL untuk membuat tabel dan view.
2. Terdapat empat jenis integrity constraint yaitu key constraint, entity integrity, referential integrity, dan domain integrity yang digunakan untuk menjaga konsistensi data.
3. SQL digunakan untuk membuat tabel dengan menentukan atribut, tipe data, dan constraint serta membuat view untuk
Makalah ini membahas tentang Entity Relationship Diagram (ERD) yang meliputi pengertian, komponen-komponen, cara pembuatan, dan contoh kasus ERD. ERD digunakan untuk memodelkan kebutuhan data suatu organisasi dan terdiri atas entitas, relasi, dan atribut. Cara pembuatan ERD meliputi menentukan entitas, relasi, kardinalitas, kunci utama dan tamu, serta atribut. Contoh kasus membahas ERD perpustakaan dengan entitas
Laporan praktikum normalisasi membahas proses normalisasi tabel faktur pembelian barang dari bentuk awal yang tidak normal menjadi bentuk normal satu. Tabel awal memiliki kelemahan seperti tidak fleksibel untuk diupdate, insert, dan delete, serta mengandung redundansi data. Proses normalisasi menghasilkan tabel normal satu yang masing-masing baris hanya berisi satu transaksi, sehingga fleksibel untuk dioperasikan dan bebas dari redundansi.
Modul ini membahas Entity Relationship Diagram (ERD) yang merupakan teknik untuk memodelkan kebutuhan data dan hubungan antar data dalam basis data. Terdapat tahapan ERD yang meliputi menggambarkan kebutuhan informasi, desain logis, dan desain fisik. Komponen ERD terdiri dari entitas, atribut, dan hubungan.
Makalah ini membahas tentang Entity Relationship Diagram (ERD) yang meliputi pengertian, komponen-komponen, cara pembuatan, dan contoh kasus ERD. ERD digunakan untuk memodelkan kebutuhan data suatu organisasi dan terdiri atas entitas, relasi, dan atribut. Cara pembuatan ERD meliputi menentukan entitas, relasi, kardinalitas, kunci utama dan tamu, serta atribut. Contoh kasus membahas ERD perpustakaan dengan entitas
Laporan praktikum normalisasi membahas proses normalisasi tabel faktur pembelian barang dari bentuk awal yang tidak normal menjadi bentuk normal satu. Tabel awal memiliki kelemahan seperti tidak fleksibel untuk diupdate, insert, dan delete, serta mengandung redundansi data. Proses normalisasi menghasilkan tabel normal satu yang masing-masing baris hanya berisi satu transaksi, sehingga fleksibel untuk dioperasikan dan bebas dari redundansi.
Modul ini membahas Entity Relationship Diagram (ERD) yang merupakan teknik untuk memodelkan kebutuhan data dan hubungan antar data dalam basis data. Terdapat tahapan ERD yang meliputi menggambarkan kebutuhan informasi, desain logis, dan desain fisik. Komponen ERD terdiri dari entitas, atribut, dan hubungan.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar model basis data relasional seperti entitas, atribut, tabel, kunci primer dan asing, serta operator dasar seperti union, intersect, dan difference."
Dokumen ini membahas berbagai model data yang digunakan dalam manajemen basis data relasional, termasuk model relasional, hirarki, jaringan, hubungan entitas, semantik, penyatuan, dan frame memori.
Model data adalah kumpulan konsep untuk menjelaskan data dan hubungannya. Terdiri atas komponen struktural, manipulasi, dan integritas data. Ada empat kelompok model data: berbasis objek, berbasis record, fisik, dan konseptual.
Database relasional menyimpan data dalam bentuk tabel yang saling terkait. Software yang mengelola database relasional disebut RDBMS, yang menggunakan perintah SQL untuk membuat, mengubah, dan menghapus tabel dan datanya. Keuntungan DBMS termasuk penggunaan data bersama dan menghindari ketidakkonsistenan, sementara kerugian meliputi biaya dan kompleksitas.
6.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, dasar dasar dalm...Yohanes Agung Nugroho
Model data relasional menggunakan tabel berdimensi dua untuk menggambarkan basis data, dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Model ini memiliki struktur yang sederhana namun memerlukan pemahaman hubungan antar tabel. Istilah utama mencakup entitas, relasi, atribut, tuple, dan kunci primer. Bahasa utama adalah SQL.
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, dasar dasar dalm i...Yohanes Agung Nugroho
Model data relasional menggunakan tabel berdimensi dua untuk menggambarkan basis data, dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Model ini memiliki struktur yang sederhana namun memerlukan pemahaman hubungan antar tabel. Istilah utama mencakup entitas, relasi, atribut, tuple, dan kunci primer untuk mengidentifikasi baris. Bahasa utama adalah SQL.
Dokumen tersebut membahas tentang Entity Relationship Diagram (ERD) yang merupakan model data konseptual yang merepresentasikan hubungan antar entitas dalam suatu organisasi. ERD menggunakan tiga notasi dasar yaitu entitas, atribut, dan relasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai jenis entitas, atribut, relasi, dan contoh-contoh penerapannya dalam membangun model ERD.
ERD adalah diagram yang menggambarkan hubungan antar entitas dalam suatu organisasi. Terdiri dari tiga komponen utama yaitu entitas, atribut, dan relasi. Entitas merepresentasikan objek nyata atau konsep, dilambangkan dengan nama entitas. Atribut menjelaskan karakteristik entitas, dilambangkan dengan oval. Relasi menunjukkan hubungan antar entitas, dilambangkan dengan garis.
Dokumen tersebut membahas tentang pemodelan data yang meliputi pengertian data model, jenis-jenis data model, ERD (Entity Relationship Diagram), unsur-unsur ERD seperti entitas, atribut, relasi, serta normalisasi data model untuk memvalidasi model data.
Dokumen tersebut membahas tentang pemahaman dasar konsep basis data relasional, termasuk definisi basis data relasional, istilah-istilah yang digunakan seperti tabel, baris, kolom, kunci utama dan kunci asing, serta konsep kunci pada basis data relasional seperti super key, candidate key, dan primary key. Dokumen ini juga menjelaskan tentang entity relationship diagram yang digunakan untuk memodelkan basis data relasional dan komponen-komponennya seperti entitas,
Dokumen tersebut membahas konsep dasar model basis data relasional seperti entitas, atribut, tabel, kunci primer dan asing, serta operator dasar seperti union, intersect, dan difference."
Dokumen ini membahas berbagai model data yang digunakan dalam manajemen basis data relasional, termasuk model relasional, hirarki, jaringan, hubungan entitas, semantik, penyatuan, dan frame memori.
Model data adalah kumpulan konsep untuk menjelaskan data dan hubungannya. Terdiri atas komponen struktural, manipulasi, dan integritas data. Ada empat kelompok model data: berbasis objek, berbasis record, fisik, dan konseptual.
Database relasional menyimpan data dalam bentuk tabel yang saling terkait. Software yang mengelola database relasional disebut RDBMS, yang menggunakan perintah SQL untuk membuat, mengubah, dan menghapus tabel dan datanya. Keuntungan DBMS termasuk penggunaan data bersama dan menghindari ketidakkonsistenan, sementara kerugian meliputi biaya dan kompleksitas.
6.SI-PI, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, dasar dasar dalm...Yohanes Agung Nugroho
Model data relasional menggunakan tabel berdimensi dua untuk menggambarkan basis data, dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Model ini memiliki struktur yang sederhana namun memerlukan pemahaman hubungan antar tabel. Istilah utama mencakup entitas, relasi, atribut, tuple, dan kunci primer. Bahasa utama adalah SQL.
Si-pi, yohanes agung nugroho, hapzi ali, sistem informasi, dasar dasar dalm i...Yohanes Agung Nugroho
Model data relasional menggunakan tabel berdimensi dua untuk menggambarkan basis data, dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom. Model ini memiliki struktur yang sederhana namun memerlukan pemahaman hubungan antar tabel. Istilah utama mencakup entitas, relasi, atribut, tuple, dan kunci primer untuk mengidentifikasi baris. Bahasa utama adalah SQL.
Dokumen tersebut membahas tentang Entity Relationship Diagram (ERD) yang merupakan model data konseptual yang merepresentasikan hubungan antar entitas dalam suatu organisasi. ERD menggunakan tiga notasi dasar yaitu entitas, atribut, dan relasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai jenis entitas, atribut, relasi, dan contoh-contoh penerapannya dalam membangun model ERD.
ERD adalah diagram yang menggambarkan hubungan antar entitas dalam suatu organisasi. Terdiri dari tiga komponen utama yaitu entitas, atribut, dan relasi. Entitas merepresentasikan objek nyata atau konsep, dilambangkan dengan nama entitas. Atribut menjelaskan karakteristik entitas, dilambangkan dengan oval. Relasi menunjukkan hubungan antar entitas, dilambangkan dengan garis.
Dokumen tersebut membahas tentang pemodelan data yang meliputi pengertian data model, jenis-jenis data model, ERD (Entity Relationship Diagram), unsur-unsur ERD seperti entitas, atribut, relasi, serta normalisasi data model untuk memvalidasi model data.
Dokumen tersebut membahas tentang pemahaman dasar konsep basis data relasional, termasuk definisi basis data relasional, istilah-istilah yang digunakan seperti tabel, baris, kolom, kunci utama dan kunci asing, serta konsep kunci pada basis data relasional seperti super key, candidate key, dan primary key. Dokumen ini juga menjelaskan tentang entity relationship diagram yang digunakan untuk memodelkan basis data relasional dan komponen-komponennya seperti entitas,
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
1. 1. Relationship antar entity
Pada kasus fame tentu memiliki relationship yang saling terhubung satu sama lain.
Pada tabel dibawah ini menjelaskan dokumentasi relationship, berupa identifikasi tipe relationship
dengan memberikan deskripsi hubungan dan batasan yang jelas antar entitas. Berikut adalah contoh
entitas manajer artis dan artis dengan relasi 1 to many, dimana 1 manajer artis dapat mengelola
minimal 1 artis dan maksimal n artis.
Logical database design
adalah proses pembuatan suatu model informasi tetapi tidak bergantung dari Database Management
System (DBMS)
1. Skema basis data relasional
Relational database schema merupakan kumpulan entity data, dengan relasi antar entity yang telah
ditentukan sebelumnya.
Sebagai contoh diagram disamping,
Pada entitas artis terdapat atribut id artis, first name, dan last name. dengan id artis sebagai entity
integrity
Kemudian pada entitas jadwal juga terdapat atribut id artis. Dimana id artis yang terdapat pada entitas
jadwal merupakan referential integrity yang mereferensi ke id artis yang berada pada entitas artis.
2. dokumentasi update data dictionary
Terdapat 4 integrity constraint dalam relasional model yaitu
a. Key constraint: adalah sebuah kombinasi beberapa kolom(atribut) yang bisa menentukan dengan
tepat ke satu baris data dalam tabel(entity).
b. entity integrity: yang berarti, untuk setiap baris pada entity, harus memiliki sebuah key yang unik dan
not null. Sehingga baris data tersebut dapat dibedakan, dari baris lainnya. Pada dbms bisa di
implementasikan dengan menggunakan Primary Key.
c. referential integrity: mendefinisikan kunci tamu milik entity yang berada pada baris data relasional,
merujuk ke primary key pada entity lain, agar menjaga konsistensi data dan tidak ambigu. Pada DBMS
biasa diimplementasikan dengan menggunakan Foreign Key
d. domain integrity: Merupakan nilai yang diijinkan untuk digunakan oleh banyak atribut, biasanya
atribut nya saling berkaitan satu sama lain, jadi masih saling terhubung.
2. Sebagai contoh misal id pegawai “P01002” , huruf awal adalah P untuk kode pegawai, kemudian 2 angka
selanjutnya untuk kode divisi, dan selanjutnya adalah kode urutan.
3. semantic constraint
Baca ppt!
Desain user views
1. sql create table
query CREATE TABLE adalah perintah yang digunakan untuk membuat sebuah entity pada database
sql.
Dilanjutkan dengan “jadwal” yang mendefinisikan nama sebuah entity yang akan dibuat.
Kemudian didalam bracket terdapat nama atribut, tipe data, length, dan constraint.
Sebagai contoh nama atribut id_jadwal, tipe data varchar dengan length 5, dan constraint not null.
Kemudian di akhir bracket terdapat primary key yang digunakan untuk mendefinisikan entity integrity
pada tabel tersebut
Selanjutnya ada syntax untuk key constraint
Alter table di ikuti dengan nama entity jadwal, query ini bisa digunakan untuk menambah, merubah dan
me modifikasi atribut pada entity jadwal.
Dilanjutkan dengan query ADD CONSTRAINT PK_JADWAL_ARTIS dimana query digunakan untuk
membuat batasan baru setelah tabel jadwal dibuat untuk menghubungkan tabel jadwal dan tabel
artis.
Kemudian ada query foregn key (id artis) references artist(id artis) dimana id artis pada tabel jadwal
didefinisikan sebagai kunci tamu yang mereferensi ke tabel artis dengan id artis sebagai entity
integrity.
2. sql create view dimana user ingin melihat jumlah artis yang ada pada fame
Select count(id artis) ‘jumlah artis’ from artis;
Query count berfungsi untuk menghitung banyaknya data id artis pada tabel artis.
3. Sekian presentasi dari kelompok kami, terima kasih prof arif dan teman taman atas perhatiannya. jika
ada kurangnya kami mohon maaf.