SlideShare a Scribd company logo
Penelitian geografi
I. Sifat studi geografi
Geografi adalah studi tentang pemandangan bumi, masyarakat, tempat dan lingkungan. Hal ini,
cukup sederhana, tentang dunia di mana kita hidup.
Geografi adalah unik dalam menjembatani ilmu-ilmu sosial (geografi manusia) dengan ilmu
alam (geografi fisik). Geografi Manusia menyangkut pemahaman tentang dinamika budaya,
masyarakat dan ekonomi, dan geografi fisik menyangkut pemahaman tentang dinamika lanskap
fisik dan. lingkungan.
Geografi menempatkan pemahaman tentang proses sosial dan fisik dalam konteks tempat dan
daerah - mengenali perbedaan besar dalam budaya, sistem politik, ekonomi, pemandangan alam
dan lingkungan di seluruh dunia, dan hubungan antara mereka. Memahami penyebab perbedaan
dan ketidaksetaraan antara tempat-tempat dan kelompok sosial mendasari banyak perkembangan
baru dalam geografi manusia.Geografi memberikan kerangka ideal untuk berhubungan bidang
pengetahuan lainnya.
Kontribusi geografi untuk pengetahuan adalah fokus pada ruang dan lingkungan sebagai gagasan
utamanya studi. Karena ruang adalah dimensi dasar kedua Alam dan kemanusiaan, yang
mengandung dan terkait dengan berbagai proses alam dan kegiatan manusia, geografi
menyediakan mengintegrasikan dan perspektif holistik untuk fenomena dan proses ditangani
secara bersamaan oleh beberapa disiplin ilmu lainnya.
II. Pendekatan dan Metode analisis geografi
1. Pendekatan analisis geografi
 Analisis pendekatan topik yaitu menghubungkan suatu kejadian dengan dengan tema-tema
utama dalam permasalahan tersebut. Contoh pemanasan glokal adalah suatu fenomena geografi
yang terjadi di seluruh ruang, gejala tersebut diakibatkan oleh kegiatan-kegiatan manusia yang
menambah tingkat polutan dalam udara sehingga berpengaruh terhadap perubahan komposisi
penyusun atmosfer.
 Analisis dengan pendekatan aktivitas manusia yaitu mendeskripsikan aktivitas manusia dalam
ruang. Kehidupan manusia dimanapun ruang dan tempatnya maka akan beradaptasi dan
menyesuaikan dengan kondisi ruang. Pada ruangan pantai maka aktivitas manusia sebagai
nelayan, tambak udang, garam atau industri berat.
 Analisis pendekatan wilayah, yaitu bahwa persebaran fenomena geografi persebarannya tidak
merata, sehingga setiap wilayah mwmiliki karakteristik, memiliki kelebihan dibandingkan
dengan wilayah lain, sehingga pada wilayah yang berrbeda maka akan memiliki karakteristik
yang berbeda pula.
2. Metode analisis geografi
Tujuan penelitian geografi dapat dinyatakan sebagai berikut:
a. Menerapkan hasil penelitian geografi untuk kepentingan pemecahan masalah sosial,
khususnya di wilayah penelitian, dan di seluruh wilayah yang mengalami masalah yang sama.
b. Menerapkan hasil penelitian geografi bagi kepentingan hidup manusia masa kini dan masa
yang akan datang.
c. Menyumbangkan hasil penelitian geografi bagi perencanaan dan pengembangan daerah, serta
bagi kepentingan perencanaan dan pengembangan kehidupan.
d. Menguji kebenaran hipotesis yang di ajukan terhadap masalah yang diteliti.
e. Menyumbangkan konsep, teori, atau prinsip baru yang ditemukan pada penelitian bagi
kepentingan pengambangan ilmu geografi.
Dalam metode analisis geografi, unsur – unsur pokok dalam penelitian geografi sebagai berikut :
A. Perumusan masalah
Masalah adalah hal yang mengandung persoalan, yang membutuhkan pemecahan.
Dengan demikian, tidak semua hal mengandung persoalan atau tidak semua hal dapat menjadi
masalah. Masalah geografi sekurang-kurangnya menyangkut tiga persoalan pokok:
• Apa masalahnya (berkaitan dengan gejalanya)
• Dimana masalah terjadi (berkaitan dengan lokasi dan ruang)
• Mangapa masalah terjadi (berkaitan dengan relasi, interelasi dan interaksi gejala)
B. Kajian teori dan pengajuan hipotesis
Setelah menemukan masalah dalam bentuk pertanyaan penelitian, langkah berikutnya
adalah menentukan jawaban sementara atau dugaan jawaban terhadap pertanyaan tersebut.
Dalam metode ilmiah, dugaan jawaban disebut hipotesis yaitu jawaban yang masih dangkal dan
perlu diuji kebenarannya.
Untuk membuat hipotesisi, kita bertolak dari teori geografi yang sudah ada. Ada beberapa syarat
yang harus dimiliki oleh suatu hipotesis yang baik. Yaitu.
• Dapat dipercaya dan masuk akal
• Merupakan ungkapan keteraturan pikiran
• Memberikan peluang untuk pengujian empiris
Hipotesis dapat dinyatakan dalam bentu berikut :
1. Hipotesis dalam bentuk pertanyaan
2. Hipotesis nol
3. Hipotesis yang memberikan peluang jawaban ya, tidak, dan mungkin
C. Pengumpulan data untuk menguji kebenaran hipotesis
Setelah masalah dirumuskan dan hipotesisi diajukan atas dasar berpikir rasional, maka
langkah berikutnya adalah melakukan kegiatan lapangan untuk mengumpulkan data guna
menguji kebenaran hipotesis. Teknik pengumpulan data penelitian dapat dilakukan dengan cara
sebagai berikut.
• Analisi isi media massa
• Observasi langsung
• Observasi tidak langsung
• Wawancara langsung (tatap muka)
• Wawancara tidak langsung (angket atau kuesioner)
• Studi dokumenter (bibliografi)
D. Pengunaan sampel
Sampel adalah bagian dari populasi yang mewakili populasi yang bersangkutan. Oleh
karena itu, sebelum menentukan sampel dari suatu populasi, kita harus mengetahui tentang
populasi tersebut. Terlebih dahulu kita harus membuat estimasi (rata-rata sifat) populasi yang
akan di ambil sampelnya. Nilai rata-rata suatu populasi disebut parameter.
Pemilihan sampel dari populasi dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:
• Sampel acak sederhana, pangambilan sampel dilakukan secara acak
• Sampel bertingkat, pengambilan sampel dengan cara membagi populasi mejadi kelas atau
tingkat tertentu.
• Sampel sistematik, pengambilan sampel dengan cara membuat daftar populasi secara berurut
• Sampel cluster, pengambilan sampel dengan cara membagi populasi kedalam kelompok
menurut area
• Sampel kuota, pengambilan sampel dengan cara menentukan beberapa strata yang paling
dominan, kemudian diambil dari setiap strata berdasarkan kuota
• Sampel sebanding, pengambilan sampel ini hampir sama dengan sampel kuota, dan setiap strata
diwakili oleh anggota yang sebanding dengan ukuran strata
• Sampel tujuan, pengambilan sampel dengan tujuan tertentu
E. Teknik analisis geografi
• Pengelompokan, pengolahan, dan penyajian data dengan statistik
• Pengelompokan, pengolahan, dan penyajian data secara dedukatif
F. Perumusan kesimpulan dan saran
Dalam laporan penelitian dan laporan ilmiah, pada bab penutup biasanya disampaikan
kesimpulan dan saran. Kesimpulan menunjukan implikasi, hubungan, dan hasil dari uraian yang
telah dibicarakan.
III. Teknik pengumpulan data geografi
1. Angket
Angket adalah suatu alat pengumpul data yang berupa serangkaian pertanyaan yang
diajukan pada responden untuk mendapat jawaban
- Jenis-jenis pertanyaan dalam kuesioner adalah :
1) Kuesioner Terbuka : pertanyaan-pertanyaan yang memberi pilihan-pilihan respons terbuka
kepada responden. Pada pertanyaan terbuka antisipasilah jenis respons yang muncul. Respons
yang diterima harus tetap bisa diterjemahkan dengan benar.
2) Kuesioner Tertutup : pertanyaan-pertanyaan yang membatasi atau menutup pilihan-pilihan
respons yang tersedia bagi responden.
2. Observasi
Observasi adalah suatu cara pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan
langsung terhadap suatu obyek dalam suatu periode tertentu dan mengadakan pencatatan secara
sistematis tentang hal-hal tertentu yang diamati.
1) Observasi Langsung (Direct Observation)
Pada kegiatan observasi langsung, peneliti langsung terjun ke lapangan sebagai sasaran
penelitian untuk melihat keadaan atau fenomena yang terjadi di sana. Dengan begitu, peneliti
dapat lebih mengenal karakteristik lokasi, fenomena, dan juga subjek penelitian, dalam hal ini
adalah masyarakat yang hendak diteliti. Observasi langsung ini dapat kita bedakan atas observasi
berperan serta dan observasi tidak berperan serta.
2) Observasi Tidak Langsung (Indirect Observation)
Observasi tidak langsung merupakan kegiatan pengamatan yang tidak dilakukan pada
tempat atau lokasi yang telah ditentukan oleh peneliti. Peneliti dapat menggunakan media,
seperti internet, media cetak, rekaman audio visual, dan hasil-hasil penelitian sebelumnya yang
memiliki latar permasalahan yang sama dengan yang akan diteliti.
3. Wawancara
Wawancara adalah merupakan pertemuan antara dua orang untuk bertukar informasi dan
ide melalui tanya jawab sehingga dapat dikontruksikan makna dalam suatu topik tertentu.
Wawancara merupakan alat mengecek ulang atau pembuktian terhadap informasi atau
keterangan yang diperoleh sebelumnya dan juga merupakan teknik komunikasi langsung antara
peneliti dan sampel.
A. Wawancara terstruktur
Wawancara yang dilaksanakan secara terencana dengan berpedoman pada daftar
pertanyaan yang telah dipersiapkan sebelumnya.
B. Wawancara tidak terstruktur
Wawancara yang tidak berpedoman pada daftar pertanyaan
IV. Publikasi Hasil penelitian geografi
BAB I PENDAHULUAN
- Latar belakang masalah
- Rumusan permasalahan
- Tujuan penelitian
- Manfaat penelitian
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
- Kajian Teori
- Kajian hasil – hasil penelitian
- Rumusan Hipotesis
BAB III METODE PENELITIAN
- Variabel dan Definisi Operasional Variabel
- Rancangan Penelitian
- Sasaran Penelitian
- Alat dan Bahan Penelitian
- Prosedur Pelaksanaan Penelitian
- Rencana Analisis Data
- Jadwal Penelitian
BAB IV ANALISIS DATA
- Latar belakang objek penelitan
- Analisis data
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
- Kesimpulan
- Saran

More Related Content

What's hot

Konsep Dasar Ekonomi IPS
Konsep Dasar Ekonomi IPSKonsep Dasar Ekonomi IPS
Konsep Dasar Ekonomi IPS
Siti Hardiyanti
 
Hubungan ilmu, agama dn filsafat
Hubungan ilmu, agama dn filsafatHubungan ilmu, agama dn filsafat
Hubungan ilmu, agama dn filsafatSusi Yanti
 
problematika filsafat, epistimologi, ontologi aksiologi
problematika filsafat, epistimologi, ontologi aksiologiproblematika filsafat, epistimologi, ontologi aksiologi
problematika filsafat, epistimologi, ontologi aksiologi
Ltfltf
 
CSE-UCLA EVALUATION MODEL
CSE-UCLA EVALUATION MODELCSE-UCLA EVALUATION MODEL
CSE-UCLA EVALUATION MODEL
AlberstofRadjah
 
Cl 2 tanggung jawab kita sebagai manajer alam hg 5
Cl 2 tanggung jawab kita sebagai manajer alam hg 5Cl 2 tanggung jawab kita sebagai manajer alam hg 5
Cl 2 tanggung jawab kita sebagai manajer alam hg 5
Syamsu Rijal Efendi
 
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis NabawiPerbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis NabawiFaatihah Abwabarrizqi
 
Berpikir ilmiah
Berpikir ilmiahBerpikir ilmiah
Berpikir ilmiah
hiriza
 
Buku "Logika Penemuan Ilmiah" (armstrong sompotan)
Buku "Logika Penemuan Ilmiah" (armstrong sompotan)Buku "Logika Penemuan Ilmiah" (armstrong sompotan)
Buku "Logika Penemuan Ilmiah" (armstrong sompotan)
Armstrong Sompotan
 
Tugas filsafat 14 teori kebenran
Tugas filsafat 14 teori kebenranTugas filsafat 14 teori kebenran
Tugas filsafat 14 teori kebenran
Susi Yanti
 
Penyusunan proposal dan laporan ptk
Penyusunan proposal dan laporan ptkPenyusunan proposal dan laporan ptk
Penyusunan proposal dan laporan ptk
Kastam Syamsi S
 
Hubungan sosiologi dengan perspektif global
Hubungan sosiologi dengan perspektif globalHubungan sosiologi dengan perspektif global
Hubungan sosiologi dengan perspektif global
Murniasih Murniasih
 
Belajar dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw.
Belajar dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw.Belajar dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw.
Belajar dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw.
Anang Dwi Purwanto
 
Model pembelajaran MIND MAPPING dengan karakteristik anak usia Sekolah Dasar
Model pembelajaran MIND MAPPING dengan karakteristik anak usia Sekolah Dasar Model pembelajaran MIND MAPPING dengan karakteristik anak usia Sekolah Dasar
Model pembelajaran MIND MAPPING dengan karakteristik anak usia Sekolah Dasar
Arnesia Indirasari
 
perkembangan masa remaja kognitif, emosional dan kepribadian
perkembangan masa remaja kognitif, emosional dan kepribadianperkembangan masa remaja kognitif, emosional dan kepribadian
perkembangan masa remaja kognitif, emosional dan kepribadian
Septia Darmayanti
 
Penelitian dan penulisan ilmiah new heri
Penelitian dan penulisan ilmiah new heriPenelitian dan penulisan ilmiah new heri
Penelitian dan penulisan ilmiah new heri
Heri Indra Gunawan
 
Makalah Konsep Manusia Menurut Islam
Makalah Konsep Manusia Menurut IslamMakalah Konsep Manusia Menurut Islam
Makalah Konsep Manusia Menurut Islam
Kris Feby
 
Batasan dalam pergaulan pemuda pemudi
Batasan dalam pergaulan  pemuda pemudiBatasan dalam pergaulan  pemuda pemudi
Batasan dalam pergaulan pemuda pemudi
Arif Abdurrahman
 
Anatomi kurikulum
Anatomi kurikulumAnatomi kurikulum
Anatomi kurikulum
kang ajat
 
Homoseksualitas dalam pandangan islam
Homoseksualitas dalam  pandangan islamHomoseksualitas dalam  pandangan islam
Homoseksualitas dalam pandangan islam
tsaqafahpemuda.wordpress.com
 

What's hot (20)

Konsep Dasar Ekonomi IPS
Konsep Dasar Ekonomi IPSKonsep Dasar Ekonomi IPS
Konsep Dasar Ekonomi IPS
 
Hubungan ilmu, agama dn filsafat
Hubungan ilmu, agama dn filsafatHubungan ilmu, agama dn filsafat
Hubungan ilmu, agama dn filsafat
 
problematika filsafat, epistimologi, ontologi aksiologi
problematika filsafat, epistimologi, ontologi aksiologiproblematika filsafat, epistimologi, ontologi aksiologi
problematika filsafat, epistimologi, ontologi aksiologi
 
PowerPoint Haji
PowerPoint HajiPowerPoint Haji
PowerPoint Haji
 
CSE-UCLA EVALUATION MODEL
CSE-UCLA EVALUATION MODELCSE-UCLA EVALUATION MODEL
CSE-UCLA EVALUATION MODEL
 
Cl 2 tanggung jawab kita sebagai manajer alam hg 5
Cl 2 tanggung jawab kita sebagai manajer alam hg 5Cl 2 tanggung jawab kita sebagai manajer alam hg 5
Cl 2 tanggung jawab kita sebagai manajer alam hg 5
 
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis NabawiPerbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
Perbedaan antara Al-Qur'an, Hadis Qudsi, dan Hadis Nabawi
 
Berpikir ilmiah
Berpikir ilmiahBerpikir ilmiah
Berpikir ilmiah
 
Buku "Logika Penemuan Ilmiah" (armstrong sompotan)
Buku "Logika Penemuan Ilmiah" (armstrong sompotan)Buku "Logika Penemuan Ilmiah" (armstrong sompotan)
Buku "Logika Penemuan Ilmiah" (armstrong sompotan)
 
Tugas filsafat 14 teori kebenran
Tugas filsafat 14 teori kebenranTugas filsafat 14 teori kebenran
Tugas filsafat 14 teori kebenran
 
Penyusunan proposal dan laporan ptk
Penyusunan proposal dan laporan ptkPenyusunan proposal dan laporan ptk
Penyusunan proposal dan laporan ptk
 
Hubungan sosiologi dengan perspektif global
Hubungan sosiologi dengan perspektif globalHubungan sosiologi dengan perspektif global
Hubungan sosiologi dengan perspektif global
 
Belajar dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw.
Belajar dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw.Belajar dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw.
Belajar dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw.
 
Model pembelajaran MIND MAPPING dengan karakteristik anak usia Sekolah Dasar
Model pembelajaran MIND MAPPING dengan karakteristik anak usia Sekolah Dasar Model pembelajaran MIND MAPPING dengan karakteristik anak usia Sekolah Dasar
Model pembelajaran MIND MAPPING dengan karakteristik anak usia Sekolah Dasar
 
perkembangan masa remaja kognitif, emosional dan kepribadian
perkembangan masa remaja kognitif, emosional dan kepribadianperkembangan masa remaja kognitif, emosional dan kepribadian
perkembangan masa remaja kognitif, emosional dan kepribadian
 
Penelitian dan penulisan ilmiah new heri
Penelitian dan penulisan ilmiah new heriPenelitian dan penulisan ilmiah new heri
Penelitian dan penulisan ilmiah new heri
 
Makalah Konsep Manusia Menurut Islam
Makalah Konsep Manusia Menurut IslamMakalah Konsep Manusia Menurut Islam
Makalah Konsep Manusia Menurut Islam
 
Batasan dalam pergaulan pemuda pemudi
Batasan dalam pergaulan  pemuda pemudiBatasan dalam pergaulan  pemuda pemudi
Batasan dalam pergaulan pemuda pemudi
 
Anatomi kurikulum
Anatomi kurikulumAnatomi kurikulum
Anatomi kurikulum
 
Homoseksualitas dalam pandangan islam
Homoseksualitas dalam  pandangan islamHomoseksualitas dalam  pandangan islam
Homoseksualitas dalam pandangan islam
 

Similar to M.k pkm publikasi hasil penelitian geografi

Cara Membuat Laporan Penelitian Geografi
Cara Membuat Laporan Penelitian GeografiCara Membuat Laporan Penelitian Geografi
Cara Membuat Laporan Penelitian Geografi
Muhammad Pratama
 
2. Langkah-langkah Penelitian Geografi - Copy.pptx
2. Langkah-langkah Penelitian Geografi - Copy.pptx2. Langkah-langkah Penelitian Geografi - Copy.pptx
2. Langkah-langkah Penelitian Geografi - Copy.pptx
shantyelfiasikumbang
 
PPT GEOGRAFI : PENELITIAN GEOGRAFI .pptx
PPT GEOGRAFI : PENELITIAN GEOGRAFI .pptxPPT GEOGRAFI : PENELITIAN GEOGRAFI .pptx
PPT GEOGRAFI : PENELITIAN GEOGRAFI .pptx
bangtansonyeondan47
 
penelitian geografi (luis).pptx
penelitian geografi (luis).pptxpenelitian geografi (luis).pptx
penelitian geografi (luis).pptx
imamulumam123
 
fdokumen.com_langkah-penelitian-geografi.ppt
fdokumen.com_langkah-penelitian-geografi.pptfdokumen.com_langkah-penelitian-geografi.ppt
fdokumen.com_langkah-penelitian-geografi.ppt
NataNata77
 
B. langkah kerja dalam penelitian geografi
B. langkah kerja dalam penelitian geografiB. langkah kerja dalam penelitian geografi
B. langkah kerja dalam penelitian geografi
Nashriyah Tsabitah
 
penelitian geografi | pelajaran geografi.pdf
penelitian geografi | pelajaran geografi.pdfpenelitian geografi | pelajaran geografi.pdf
penelitian geografi | pelajaran geografi.pdf
IsnaRahmadani1
 
Bab ii langkah-langkah-penelitian-geografi
Bab ii langkah-langkah-penelitian-geografiBab ii langkah-langkah-penelitian-geografi
Bab ii langkah-langkah-penelitian-geografi
ahonck
 
Penelitian Sosial
Penelitian SosialPenelitian Sosial
Langkah langkah penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
Langkah langkah  penelitian geografi mengenai fenomena geosferLangkah langkah  penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
Langkah langkah penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
Muhazir Gandra
 
ragam penelitian
ragam penelitianragam penelitian
ragam penelitian
Fela Aziiza
 
Langkah-langkah-penelitian-geografi
Langkah-langkah-penelitian-geografiLangkah-langkah-penelitian-geografi
Langkah-langkah-penelitian-geografi
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
 
3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
DwiKurniawati51
 
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptx
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptxLANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptx
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptx
zerusyahrizal2
 
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN
CutMeutia3
 
Rpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edyRpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edy
Edy Wibowo
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampelPopulasi dan sampel
Populasi dan sampel
Dia Cahyawati
 
Langkah-Langkah Penelitian Geografi.pdf
Langkah-Langkah Penelitian Geografi.pdfLangkah-Langkah Penelitian Geografi.pdf
Langkah-Langkah Penelitian Geografi.pdf
JoiceZhenrike
 

Similar to M.k pkm publikasi hasil penelitian geografi (20)

Cara Membuat Laporan Penelitian Geografi
Cara Membuat Laporan Penelitian GeografiCara Membuat Laporan Penelitian Geografi
Cara Membuat Laporan Penelitian Geografi
 
2. Langkah-langkah Penelitian Geografi - Copy.pptx
2. Langkah-langkah Penelitian Geografi - Copy.pptx2. Langkah-langkah Penelitian Geografi - Copy.pptx
2. Langkah-langkah Penelitian Geografi - Copy.pptx
 
PPT GEOGRAFI : PENELITIAN GEOGRAFI .pptx
PPT GEOGRAFI : PENELITIAN GEOGRAFI .pptxPPT GEOGRAFI : PENELITIAN GEOGRAFI .pptx
PPT GEOGRAFI : PENELITIAN GEOGRAFI .pptx
 
penelitian geografi (luis).pptx
penelitian geografi (luis).pptxpenelitian geografi (luis).pptx
penelitian geografi (luis).pptx
 
fdokumen.com_langkah-penelitian-geografi.ppt
fdokumen.com_langkah-penelitian-geografi.pptfdokumen.com_langkah-penelitian-geografi.ppt
fdokumen.com_langkah-penelitian-geografi.ppt
 
B. langkah kerja dalam penelitian geografi
B. langkah kerja dalam penelitian geografiB. langkah kerja dalam penelitian geografi
B. langkah kerja dalam penelitian geografi
 
penelitian geografi | pelajaran geografi.pdf
penelitian geografi | pelajaran geografi.pdfpenelitian geografi | pelajaran geografi.pdf
penelitian geografi | pelajaran geografi.pdf
 
Bab ii langkah-langkah-penelitian-geografi
Bab ii langkah-langkah-penelitian-geografiBab ii langkah-langkah-penelitian-geografi
Bab ii langkah-langkah-penelitian-geografi
 
Penelitian Sosial
Penelitian SosialPenelitian Sosial
Penelitian Sosial
 
Langkah langkah penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
Langkah langkah  penelitian geografi mengenai fenomena geosferLangkah langkah  penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
Langkah langkah penelitian geografi mengenai fenomena geosfer
 
ragam penelitian
ragam penelitianragam penelitian
ragam penelitian
 
Langkah-langkah-penelitian-geografi
Langkah-langkah-penelitian-geografiLangkah-langkah-penelitian-geografi
Langkah-langkah-penelitian-geografi
 
3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
3 Konsep Dasar Dan Permasalahan Dalam Penelitian Geografi.pptx
 
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptx
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptxLANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptx
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI.pptx
 
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
Ppt Metodologi Penelitian: 6. Rancangan Penelitian | Kelas: 6B | Dosen: Yayuk...
 
PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN
 
Rpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edyRpp kelas x geografi edy
Rpp kelas x geografi edy
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampelPopulasi dan sampel
Populasi dan sampel
 
Langkah-Langkah Penelitian Geografi.pdf
Langkah-Langkah Penelitian Geografi.pdfLangkah-Langkah Penelitian Geografi.pdf
Langkah-Langkah Penelitian Geografi.pdf
 
Sistematika metodologi penelitian
Sistematika metodologi penelitianSistematika metodologi penelitian
Sistematika metodologi penelitian
 

M.k pkm publikasi hasil penelitian geografi

  • 1. Penelitian geografi I. Sifat studi geografi Geografi adalah studi tentang pemandangan bumi, masyarakat, tempat dan lingkungan. Hal ini, cukup sederhana, tentang dunia di mana kita hidup. Geografi adalah unik dalam menjembatani ilmu-ilmu sosial (geografi manusia) dengan ilmu alam (geografi fisik). Geografi Manusia menyangkut pemahaman tentang dinamika budaya, masyarakat dan ekonomi, dan geografi fisik menyangkut pemahaman tentang dinamika lanskap fisik dan. lingkungan. Geografi menempatkan pemahaman tentang proses sosial dan fisik dalam konteks tempat dan daerah - mengenali perbedaan besar dalam budaya, sistem politik, ekonomi, pemandangan alam dan lingkungan di seluruh dunia, dan hubungan antara mereka. Memahami penyebab perbedaan dan ketidaksetaraan antara tempat-tempat dan kelompok sosial mendasari banyak perkembangan baru dalam geografi manusia.Geografi memberikan kerangka ideal untuk berhubungan bidang pengetahuan lainnya. Kontribusi geografi untuk pengetahuan adalah fokus pada ruang dan lingkungan sebagai gagasan utamanya studi. Karena ruang adalah dimensi dasar kedua Alam dan kemanusiaan, yang mengandung dan terkait dengan berbagai proses alam dan kegiatan manusia, geografi menyediakan mengintegrasikan dan perspektif holistik untuk fenomena dan proses ditangani secara bersamaan oleh beberapa disiplin ilmu lainnya. II. Pendekatan dan Metode analisis geografi 1. Pendekatan analisis geografi  Analisis pendekatan topik yaitu menghubungkan suatu kejadian dengan dengan tema-tema utama dalam permasalahan tersebut. Contoh pemanasan glokal adalah suatu fenomena geografi yang terjadi di seluruh ruang, gejala tersebut diakibatkan oleh kegiatan-kegiatan manusia yang menambah tingkat polutan dalam udara sehingga berpengaruh terhadap perubahan komposisi penyusun atmosfer.  Analisis dengan pendekatan aktivitas manusia yaitu mendeskripsikan aktivitas manusia dalam ruang. Kehidupan manusia dimanapun ruang dan tempatnya maka akan beradaptasi dan menyesuaikan dengan kondisi ruang. Pada ruangan pantai maka aktivitas manusia sebagai nelayan, tambak udang, garam atau industri berat.  Analisis pendekatan wilayah, yaitu bahwa persebaran fenomena geografi persebarannya tidak merata, sehingga setiap wilayah mwmiliki karakteristik, memiliki kelebihan dibandingkan dengan wilayah lain, sehingga pada wilayah yang berrbeda maka akan memiliki karakteristik yang berbeda pula. 2. Metode analisis geografi Tujuan penelitian geografi dapat dinyatakan sebagai berikut: a. Menerapkan hasil penelitian geografi untuk kepentingan pemecahan masalah sosial, khususnya di wilayah penelitian, dan di seluruh wilayah yang mengalami masalah yang sama. b. Menerapkan hasil penelitian geografi bagi kepentingan hidup manusia masa kini dan masa yang akan datang. c. Menyumbangkan hasil penelitian geografi bagi perencanaan dan pengembangan daerah, serta bagi kepentingan perencanaan dan pengembangan kehidupan.
  • 2. d. Menguji kebenaran hipotesis yang di ajukan terhadap masalah yang diteliti. e. Menyumbangkan konsep, teori, atau prinsip baru yang ditemukan pada penelitian bagi kepentingan pengambangan ilmu geografi. Dalam metode analisis geografi, unsur – unsur pokok dalam penelitian geografi sebagai berikut : A. Perumusan masalah Masalah adalah hal yang mengandung persoalan, yang membutuhkan pemecahan. Dengan demikian, tidak semua hal mengandung persoalan atau tidak semua hal dapat menjadi masalah. Masalah geografi sekurang-kurangnya menyangkut tiga persoalan pokok: • Apa masalahnya (berkaitan dengan gejalanya) • Dimana masalah terjadi (berkaitan dengan lokasi dan ruang) • Mangapa masalah terjadi (berkaitan dengan relasi, interelasi dan interaksi gejala) B. Kajian teori dan pengajuan hipotesis Setelah menemukan masalah dalam bentuk pertanyaan penelitian, langkah berikutnya adalah menentukan jawaban sementara atau dugaan jawaban terhadap pertanyaan tersebut. Dalam metode ilmiah, dugaan jawaban disebut hipotesis yaitu jawaban yang masih dangkal dan perlu diuji kebenarannya. Untuk membuat hipotesisi, kita bertolak dari teori geografi yang sudah ada. Ada beberapa syarat yang harus dimiliki oleh suatu hipotesis yang baik. Yaitu. • Dapat dipercaya dan masuk akal • Merupakan ungkapan keteraturan pikiran • Memberikan peluang untuk pengujian empiris Hipotesis dapat dinyatakan dalam bentu berikut : 1. Hipotesis dalam bentuk pertanyaan 2. Hipotesis nol 3. Hipotesis yang memberikan peluang jawaban ya, tidak, dan mungkin C. Pengumpulan data untuk menguji kebenaran hipotesis Setelah masalah dirumuskan dan hipotesisi diajukan atas dasar berpikir rasional, maka langkah berikutnya adalah melakukan kegiatan lapangan untuk mengumpulkan data guna menguji kebenaran hipotesis. Teknik pengumpulan data penelitian dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut. • Analisi isi media massa • Observasi langsung • Observasi tidak langsung • Wawancara langsung (tatap muka) • Wawancara tidak langsung (angket atau kuesioner) • Studi dokumenter (bibliografi) D. Pengunaan sampel Sampel adalah bagian dari populasi yang mewakili populasi yang bersangkutan. Oleh karena itu, sebelum menentukan sampel dari suatu populasi, kita harus mengetahui tentang populasi tersebut. Terlebih dahulu kita harus membuat estimasi (rata-rata sifat) populasi yang akan di ambil sampelnya. Nilai rata-rata suatu populasi disebut parameter. Pemilihan sampel dari populasi dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu: • Sampel acak sederhana, pangambilan sampel dilakukan secara acak
  • 3. • Sampel bertingkat, pengambilan sampel dengan cara membagi populasi mejadi kelas atau tingkat tertentu. • Sampel sistematik, pengambilan sampel dengan cara membuat daftar populasi secara berurut • Sampel cluster, pengambilan sampel dengan cara membagi populasi kedalam kelompok menurut area • Sampel kuota, pengambilan sampel dengan cara menentukan beberapa strata yang paling dominan, kemudian diambil dari setiap strata berdasarkan kuota • Sampel sebanding, pengambilan sampel ini hampir sama dengan sampel kuota, dan setiap strata diwakili oleh anggota yang sebanding dengan ukuran strata • Sampel tujuan, pengambilan sampel dengan tujuan tertentu E. Teknik analisis geografi • Pengelompokan, pengolahan, dan penyajian data dengan statistik • Pengelompokan, pengolahan, dan penyajian data secara dedukatif F. Perumusan kesimpulan dan saran Dalam laporan penelitian dan laporan ilmiah, pada bab penutup biasanya disampaikan kesimpulan dan saran. Kesimpulan menunjukan implikasi, hubungan, dan hasil dari uraian yang telah dibicarakan. III. Teknik pengumpulan data geografi 1. Angket Angket adalah suatu alat pengumpul data yang berupa serangkaian pertanyaan yang diajukan pada responden untuk mendapat jawaban - Jenis-jenis pertanyaan dalam kuesioner adalah : 1) Kuesioner Terbuka : pertanyaan-pertanyaan yang memberi pilihan-pilihan respons terbuka kepada responden. Pada pertanyaan terbuka antisipasilah jenis respons yang muncul. Respons yang diterima harus tetap bisa diterjemahkan dengan benar. 2) Kuesioner Tertutup : pertanyaan-pertanyaan yang membatasi atau menutup pilihan-pilihan respons yang tersedia bagi responden. 2. Observasi Observasi adalah suatu cara pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap suatu obyek dalam suatu periode tertentu dan mengadakan pencatatan secara sistematis tentang hal-hal tertentu yang diamati. 1) Observasi Langsung (Direct Observation) Pada kegiatan observasi langsung, peneliti langsung terjun ke lapangan sebagai sasaran penelitian untuk melihat keadaan atau fenomena yang terjadi di sana. Dengan begitu, peneliti dapat lebih mengenal karakteristik lokasi, fenomena, dan juga subjek penelitian, dalam hal ini adalah masyarakat yang hendak diteliti. Observasi langsung ini dapat kita bedakan atas observasi berperan serta dan observasi tidak berperan serta. 2) Observasi Tidak Langsung (Indirect Observation) Observasi tidak langsung merupakan kegiatan pengamatan yang tidak dilakukan pada tempat atau lokasi yang telah ditentukan oleh peneliti. Peneliti dapat menggunakan media, seperti internet, media cetak, rekaman audio visual, dan hasil-hasil penelitian sebelumnya yang memiliki latar permasalahan yang sama dengan yang akan diteliti.
  • 4. 3. Wawancara Wawancara adalah merupakan pertemuan antara dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab sehingga dapat dikontruksikan makna dalam suatu topik tertentu. Wawancara merupakan alat mengecek ulang atau pembuktian terhadap informasi atau keterangan yang diperoleh sebelumnya dan juga merupakan teknik komunikasi langsung antara peneliti dan sampel. A. Wawancara terstruktur Wawancara yang dilaksanakan secara terencana dengan berpedoman pada daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan sebelumnya. B. Wawancara tidak terstruktur Wawancara yang tidak berpedoman pada daftar pertanyaan IV. Publikasi Hasil penelitian geografi BAB I PENDAHULUAN - Latar belakang masalah - Rumusan permasalahan - Tujuan penelitian - Manfaat penelitian BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Kajian Teori - Kajian hasil – hasil penelitian - Rumusan Hipotesis BAB III METODE PENELITIAN - Variabel dan Definisi Operasional Variabel - Rancangan Penelitian - Sasaran Penelitian - Alat dan Bahan Penelitian - Prosedur Pelaksanaan Penelitian - Rencana Analisis Data - Jadwal Penelitian BAB IV ANALISIS DATA - Latar belakang objek penelitan - Analisis data BAB V KESIMPULAN DAN SARAN - Kesimpulan - Saran