Dokumen tersebut membahas tentang metabolism yang terdiri dari catabolism, anabolism, respiration, photosynthesis, aerobic, anaerobic, light reaction, dan dark reaction.
Presentasi ini menjelaskan tentang pengertian respirasi aerob, jenis-jenis respirasi aerob, penjelasan setiap jenis respirasi aerob beserta dengan proses-prosesnya. Silahkan download untuk lebih lengkapnya :)
Bioenergetika adalah ilmu tentang perubahan energi dalam reaksi biokimia. ATP berperan sebagai penyimpan energi dalam sel melalui hidrolisis dan sintesis. Terdapat tiga sumber utama ATP yaitu fosforilasi oksidatif, glikolisis, dan siklus asam sitrat.
Presentasi ini menjelaskan tentang pengertian respirasi aerob, jenis-jenis respirasi aerob, penjelasan setiap jenis respirasi aerob beserta dengan proses-prosesnya. Silahkan download untuk lebih lengkapnya :)
Bioenergetika adalah ilmu tentang perubahan energi dalam reaksi biokimia. ATP berperan sebagai penyimpan energi dalam sel melalui hidrolisis dan sintesis. Terdapat tiga sumber utama ATP yaitu fosforilasi oksidatif, glikolisis, dan siklus asam sitrat.
Metabolisme adalah proses kimiawi yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup yang melibatkan pertukaran zat dengan lingkungan. Terdiri atas katabolisme yang memecah zat menjadi energi, dan anabolisme yang menyusun senyawa organik dari molekul tertentu. Fotosintesis merupakan contoh anabolisme yang terjadi di kloroplas tumbuhan hijau, melalui reaksi terang yang menghasilkan ATP dan reaksi gelap siklus Calvin-
Anabolisme adalah proses sintesis senyawa kompleks dari senyawa sederhana yang memerlukan energi, seperti fotosintesis dan kemosintesis. Anabolisme meliputi sintesis lemak dari protein dan karbohidrat, serta sintesis protein melalui ikatan asam amino yang dikatalisis DNA, RNA, dan ribosom.
Dokumen ini membahas tentang katabolisme, yaitu proses pemecahan senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana untuk melepaskan energi. Terdapat dua jenis katabolisme, yaitu aerob yang memerlukan oksigen seperti respirasi dan anaerob yang tidak memerlukan oksigen seperti fermentasi asam laktat dan alkohol.
Percobaan ini bertujuan untuk mempelajari proses respirasi pada tumbuhan dengan menggunakan kecambah sebagai objek percobaan. Hasilnya menunjukkan bahwa kecambah dengan bobot 4 gram memiliki laju respirasi lebih cepat dibandingkan dengan kecambah berbobot 2 gram, karena semakin besar bobot suatu organisme maka laju respirasinya akan semakin cepat."
Dokumen tersebut membahas tentang respirasi pada tumbuhan. Terdapat dua jenis respirasi yaitu aerob dan anaerob. Respirasi aerob terbagi atas empat tahap yakni glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus Krebs, dan rantai transport elektron. Sedangkan respirasi anaerob hanya memiliki satu jenis yaitu fermentasi alkohol. Berbagai faktor dapat mempengaruhi laju respirasi pada tiap bag
Dokumen tersebut membahas tentang oksidasi dan rantai pernapasan dalam sel. Oksidasi dapat terjadi secara non-biologis atau biologis di dalam sel hidup, dan menghasilkan energi melalui fosforilasi oksidatif atau glikolisis. Rantai pernapasan terdiri dari serangkaian reaksi yang mentransfer elektron secara bertahap ke oksigen.
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme yang terdiri dari katabolisme dan anabolisme. Katabolisme adalah proses penguraian senyawa kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana untuk menghasilkan energi. Contohnya adalah respirasi seluler yang terdiri atas respirasi aerob dan anaerob. Anabolisme adalah proses pembentukan senyawa kompleks dari senyawa yang lebih sederhana seperti fotosintesis.
Metabolisme sel dan peran enzim dalam metabolisme. Enzim berperan sebagai katalis yang mempercepat reaksi kimia dalam metabolisme, seperti glikolisis, siklus Krebs, dan respirasi seluler. Faktor seperti suhu, pH, dan zat inhibitor dapat mempengaruhi aktivitas enzim. Fotosintesis dan peran kloroplas serta komponen seperti klorofil dan fotosistem juga dijelaskan.
1. Respirasi seluler adalah proses pelepasan energi dari glukosa dengan menggunakan oksigen untuk memecah molekul makanan.
2. Terdiri dari glikolisis, siklus Krebs, dan rantai transportasi elektron di mitokondria untuk menghasilkan ATP.
3. Hasil akhirnya adalah karbon dioksida, air, dan energi yang digunakan sel untuk aktivitasnya.
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme mikrobial. Secara singkat, metabolisme mikrobial adalah serangkaian reaksi kimia yang terjadi di dalam sel mikroba yang berperan penting dalam regenerasi energi dan metabolit. Metabolisme mikrobia meliputi respirasi aerob dan anaerob, serta fermentasi.
Dokumen ini membahas tentang respirasi aerob dan anaerob pada sel. Respirasi aerob terdiri atas glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus Krebs, dan sistem transport elektron. Sedangkan respirasi anaerob meliputi fermentasi alkohol dan asam laktat. Respirasi diperlukan untuk menghasilkan energi bagi makhluk hidup.
Dokumen ini membahas tentang respirasi aerob dan anaerob pada sel. Respirasi aerob terdiri atas glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus Krebs, dan sistem transport elektron. Sedangkan respirasi anaerob meliputi fermentasi alkohol dan asam laktat. Respirasi diperlukan untuk menghasilkan energi bagi makhluk hidup.
Metabolisme adalah proses kimiawi yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup yang melibatkan pertukaran zat dengan lingkungan. Terdiri atas katabolisme yang memecah zat menjadi energi, dan anabolisme yang menyusun senyawa organik dari molekul tertentu. Fotosintesis merupakan contoh anabolisme yang terjadi di kloroplas tumbuhan hijau, melalui reaksi terang yang menghasilkan ATP dan reaksi gelap siklus Calvin-
Anabolisme adalah proses sintesis senyawa kompleks dari senyawa sederhana yang memerlukan energi, seperti fotosintesis dan kemosintesis. Anabolisme meliputi sintesis lemak dari protein dan karbohidrat, serta sintesis protein melalui ikatan asam amino yang dikatalisis DNA, RNA, dan ribosom.
Dokumen ini membahas tentang katabolisme, yaitu proses pemecahan senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana untuk melepaskan energi. Terdapat dua jenis katabolisme, yaitu aerob yang memerlukan oksigen seperti respirasi dan anaerob yang tidak memerlukan oksigen seperti fermentasi asam laktat dan alkohol.
Percobaan ini bertujuan untuk mempelajari proses respirasi pada tumbuhan dengan menggunakan kecambah sebagai objek percobaan. Hasilnya menunjukkan bahwa kecambah dengan bobot 4 gram memiliki laju respirasi lebih cepat dibandingkan dengan kecambah berbobot 2 gram, karena semakin besar bobot suatu organisme maka laju respirasinya akan semakin cepat."
Dokumen tersebut membahas tentang respirasi pada tumbuhan. Terdapat dua jenis respirasi yaitu aerob dan anaerob. Respirasi aerob terbagi atas empat tahap yakni glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus Krebs, dan rantai transport elektron. Sedangkan respirasi anaerob hanya memiliki satu jenis yaitu fermentasi alkohol. Berbagai faktor dapat mempengaruhi laju respirasi pada tiap bag
Dokumen tersebut membahas tentang oksidasi dan rantai pernapasan dalam sel. Oksidasi dapat terjadi secara non-biologis atau biologis di dalam sel hidup, dan menghasilkan energi melalui fosforilasi oksidatif atau glikolisis. Rantai pernapasan terdiri dari serangkaian reaksi yang mentransfer elektron secara bertahap ke oksigen.
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme yang terdiri dari katabolisme dan anabolisme. Katabolisme adalah proses penguraian senyawa kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana untuk menghasilkan energi. Contohnya adalah respirasi seluler yang terdiri atas respirasi aerob dan anaerob. Anabolisme adalah proses pembentukan senyawa kompleks dari senyawa yang lebih sederhana seperti fotosintesis.
Metabolisme sel dan peran enzim dalam metabolisme. Enzim berperan sebagai katalis yang mempercepat reaksi kimia dalam metabolisme, seperti glikolisis, siklus Krebs, dan respirasi seluler. Faktor seperti suhu, pH, dan zat inhibitor dapat mempengaruhi aktivitas enzim. Fotosintesis dan peran kloroplas serta komponen seperti klorofil dan fotosistem juga dijelaskan.
1. Respirasi seluler adalah proses pelepasan energi dari glukosa dengan menggunakan oksigen untuk memecah molekul makanan.
2. Terdiri dari glikolisis, siklus Krebs, dan rantai transportasi elektron di mitokondria untuk menghasilkan ATP.
3. Hasil akhirnya adalah karbon dioksida, air, dan energi yang digunakan sel untuk aktivitasnya.
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme mikrobial. Secara singkat, metabolisme mikrobial adalah serangkaian reaksi kimia yang terjadi di dalam sel mikroba yang berperan penting dalam regenerasi energi dan metabolit. Metabolisme mikrobia meliputi respirasi aerob dan anaerob, serta fermentasi.
Dokumen ini membahas tentang respirasi aerob dan anaerob pada sel. Respirasi aerob terdiri atas glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus Krebs, dan sistem transport elektron. Sedangkan respirasi anaerob meliputi fermentasi alkohol dan asam laktat. Respirasi diperlukan untuk menghasilkan energi bagi makhluk hidup.
Dokumen ini membahas tentang respirasi aerob dan anaerob pada sel. Respirasi aerob terdiri atas glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus Krebs, dan sistem transport elektron. Sedangkan respirasi anaerob meliputi fermentasi alkohol dan asam laktat. Respirasi diperlukan untuk menghasilkan energi bagi makhluk hidup.
Proses fotosintesis terjadi di kloroplas, terdiri dari reaksi cahaya yang memisahkan elektron dari air untuk mensintesis ATP dan NADPH, serta reaksi gelap yang menggunakan ATP dan NADPH untuk mensintesis glukosa. Ada dua aliran elektron, yaitu siklik yang hanya memanfaatkan fotosistem I dan nonsiklik yang memanfaatkan fotosistem I dan II beserta fotolisis air.
Proses fotosintesis terjadi di kloroplas, terdiri dari reaksi cahaya yang memisahkan elektron dari air untuk mensintesis ATP dan NADPH, serta reaksi gelap yang menggunakan ATP dan NADPH untuk mensintesis glukosa. Terdapat dua aliran elektron, yaitu siklik yang hanya memanfaatkan fotosistem I dan nonsiklik yang memanfaatkan fotosistem I dan II.
Proses fotosintesis terjadi di kloroplas, terdiri dari reaksi cahaya yang memisahkan elektron dan proton dari air untuk mensintesis ATP dan NADPH, serta reaksi gelap yang menggunakan ATP dan NADPH untuk mensintesis glukosa. Terdapat dua aliran elektron, yaitu siklik yang hanya memanfaatkan fotosistem I dan nonsiklik yang memanfaatkan fotosistem I dan II.
Proses fotosintesis terjadi di kloroplas, terdiri dari reaksi cahaya yang memisahkan elektron dari air untuk mensintesis ATP dan NADPH, serta reaksi gelap yang menggunakan ATP dan NADPH untuk mensintesis glukosa. Ada dua aliran elektron, yaitu siklik yang hanya memanfaatkan fotosistem I dan nonsiklik yang memanfaatkan fotosistem I dan II.
Fotosintesis adalah proses penting bagi kehidupan di bumi karena menghasilkan oksigen dan makanan untuk makhluk hidup. Proses ini melibatkan penyerapan cahaya matahari oleh tumbuhan untuk mengubah karbon dioksida dan air menjadi glukosa melalui reaksi terang dan gelap. Kemosintesis adalah proses serupa yang dilakukan bakteri tanpa cahaya dengan menggunakan energi kimia.
Dokumen ini membahas tentang penggunaan ekstrak kopi hitam sebagai bio inhibitor untuk menghambat korosi pada paku besi. Ekstrak kopi diekstrak menggunakan alkohol dan larutan garam, kemudian disemprotkan pada paku besi. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa paku yang disemprotkan ekstrak kopi mengalami korosi lebih sedikit dibandingkan paku yang tidak disemprotkan, karena kafein dan nitrogen dalam kopi memberikan elektron
1. Kelompok 5 melakukan percobaan untuk menguji hukum kekekalan massa dan hubungan antara unsur-unsur dalam senyawa kimia. Mereka mengukur massa sebelum dan sesudah reaksi serta mengamati hasil reaksi berbagai larutan.
2. Dari hasilnya, ditemukan bahwa massa zat sebelum dan sesudah reaksi tetap, membuktikan kebenaran hukum kekekalan massa. Jumlah mol zat yang bereak
Kelompok 5 melakukan beberapa eksperimen seperti pemisahan garam kotor, kromatografi tinta, dan distilasi air teh. Mereka menggunakan berbagai teknik seperti filtrasi, penguapan, dan destilasi untuk memisahkan dan memurnikan zat. Eksperimen tersebut bertujuan untuk mempelajari perubahan zat, baik secara fisika maupun kimia, serta teknik pemisahan dan pemurnian yang tepat untuk setiap
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut merupakan laporan praktikum menguji keberadaan asam lemak jenuh dan tidak jenuh pada minyak goreng kemasan, curah, dan jelantah dengan menggunakan iodium dan larutan KMnO4.
2. Hasilnya menunjukkan bahwa minyak goreng kemasan memiliki kandungan asam lemak tak jenuh lebih banyak dibandingkan minyak lainnya
Dokumen tersebut merangkum teori lempeng tektonik yang menjelaskan pergerakan benua. Teori ini menyatakan bahwa kerak bumi terbagi menjadi lempeng-lempeng besar yang bergerak di atas mantel. Pergerakan lempeng disebabkan oleh aliran konvektif di mantel. Ada tiga jenis batasan lempeng yaitu konvergen, divergen, dan transform.
Teori lapisan Bumi berkembang dari semula hanya mengenal 3 lapisan menjadi 7 lapisan berdasarkan penemuan dan pengukuran ilmuwan. Lapisan-lapisan Bumi terdiri atas kerak, selimut, dan inti yang memiliki sifat kimia dan fisika berbeda seperti komposisi kimia, suhu, tekanan, dan kepadatan.
Dokumen tersebut merupakan laporan kelompok tentang mata kuliah Ilmu Kebumian yang mencakup berbagai topik seperti sejarah Bumi berdasarkan catatan batuan, fosil sebagai bukti kehidupan masa lalu, radioaktivitas dan penanggalan radiometri, serta skala waktu geologi. Laporan tersebut memberikan gambaran singkat tentang prinsip-prinsip utama dalam ilmu geologi.
Dokumen tersebut merangkum tentang tiga jenis batuan (beku, sedimen, dan metamorf) dan siklus pembentukannya. Batuan beku terbentuk dari pelelehan magma, batuan sedimen dari produk pelapukan batuan sebelumnya, dan batuan metamorf dari perubahan pra-batuan oleh panas dan tekanan. Siklus batuan menunjukkan proses pembentukan dan transformasi antara ketiga jenis batuan ini yang didorong oleh energi panas dalam b
Ringkasan dokumen ini adalah:
1. Dokumen ini membahas sejarah Bumi dari masa Pra-Kambrium hingga Kenozoikum dengan fokus pada perkembangan kehidupan dan perubahan lingkungan.
2. Era Mesozoikum didominasi oleh reptil seperti dinosaurus.
3. Mamalia mulai menggantikan reptil sebagai hewan darat dominan pada era Kenozoikum.
1. Metabolism
Oleh kelompok 3
1. Kartika Dwi Rahayu
4001412003
2. Divi Aldiana
4001412016
3. Nuzul Andri P.
4001412033
4. Avidia Sarasvati
4001412037
5. Natalia Dewi S.
4001412039
3. Metabolism
Catabolism
Segala proses reaksi Anabolism terjadi di dalam makhluk
kimia yang
hidup , mulai dari makhluk bersel satu yang sangat
sederhana sampai dengan makhluk yang susunan
tubuhnya sangat kompleks.
Respiration
Photosynthesis
Aerobic
Light Reaction
Anaerobic
Dark Reaction
4. Metabolism
Catabolism
Reaksi kimia berupa proses penguraian
Anabolism
molekul besar menjai molekul kecil.
Respiration
Photosynthesis
Aerobic
Light Reaction
Anaerobic
Dark Reaction
11. Metabolism
Catabolism
Reaksi kimia berupa proses pembentukan
Respiration
molekular besar dari molekul-molekul kecil.
Anabolism
Photosynthesis
Aerobic
Light Reaction
Anaerobic
Dark Reaction
12. Metabolism
Proses penyusunan makanan dengan
Catabolism
menggunakan energi cahaya.
Respiration
Anabolism
Photosynthesis
Aerobic
Light Reaction
Anaerobic
Dark Reaction