Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. MEDIA AUDIO
Luasnya jangkauan radio manjadikan program media
audio menjadi sangat penting
Media audio bereratan dengan indera pendengaran,
dimana pesan yang disampaikan kedalam bentuk auditif
baik verbal maupun non verbal atau media yang
mengandalkan bunyi dan suara untuk menyampaikan
pesan,
Daya imajinasi dan fantasi pendengar menjadi bagian
yang penting dalam memvisualisasi pesan yang
disampaikan.
3. JENIS PROGRAM MEDIA AUDIO
Spot
Obrolan
Talk show
Drama serial
Berita
5. FORMAT PENGEMBANGAN
Program :
Tujuan umum :………………………………
Tujuan khusus :………………………………
Target sasaran :(Primer :…………………)
(Secunder :……………..)
Jenis media :………………………………
Format media : Ukuran :
Jenis bahan :
Waktu/durasi :
Kelengkapan :
Penyiaran/ penggunaan: Acara :
Jam siaran :
Waktu :
Tempat siaran :
Pesan utama :………………………………..
Pesan pendukung :…………………………………..
6. ISTILAH musik
Musik tema : Musik pengenal studio, produk, program.
Musik penghubung : Menghubungkan adegan yang satu
dengan adegan yang lain
Musik pemisah adegan : Memisahkan adegan yang satu ( sedih)
Dengan yang lain ( gembira )
Musik latar belakang : Mengiringi pembacaan teks memberi
tekanan dan menciptakan suasana.
Musik smash : Musik yang digunakan untuk membuat
kejutan atau tekanan
Sound efek : Bunyi tiruan/sebenarnya untuk menciptakan
situasi khusus : BOM, peluru, binatang
7. ISTILAH naskah
Penyiar/Annauncer : Penyiair yang tugasnya memberi tahukan
bahwa suatu acara akan ditampilkan..
Presenter/narrator : Orang yang menyampaikan materi
program dalam bentuk uraian
Fade in : Diciptakan seolah-olah ada orang yang mendekat
Fade Out : Diciptakan seolah-olah ada orang yang menjauh
Off mike : Ada orang berbicara tapi jauh
Cross fade : Petunjuk bahwa ada 2 buah musik yang berpapasan
In :Petunjuk musik masuk dengan halus
Up : Musik dikeraskan
Down : Musik dipelankan
OUT musik : Musik dikeluarkan
Under : Musik dipertahankan/ diperdenganrkan
8. Story board
No Pelaku/Jenis musik Bunyi yang direkam Catatan
1. MUSIK MUSIK PENGENAL IN- UP-DOWN- UNDER
2 PENYIAR Saudara-sauadara, selamat
jumpa kembali dalam PROGRAM
Gizi. Hari ini kami akan hadir,,,,,
3 MUSIK MUSIK PENGENAL IN- UP-DOWN- UNDER
4 NARRATOR Bapak-baoak Ibu dimanapun anda
berada, program……
5 FX SUARA MOBIL
IN-UP-DOWN-OUT
6. Ani Bu… bu… papah datang tuh….
7, Musik OFF Mike suara sepatu
DIKEMBANGKAN BERDASAR RENCANA PROGRAM
MELALUI SYNOPSIS DAN DIBREAKDOWN (
TREATMEN) SESUAI SKUENSIS