Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, karakteristik, bentuk, akte pembentukan, akuntansi, contoh kasus, dan pembagian laba persekutuan. Secara ringkas, dokumen tersebut memberikan panduan umum tentang persekutuan bisnis termasuk definisi, unsur-unsurnya, pembentukannya, dan pengelolaan keuangannya.

1. PERSEKUTUAN:
PEMBENTUKKAN DAN
USAHANYA
DOSEN PENGAMPU: DR. MIRYAM LONTO, SE., M.SC

2. PENGERTIAN DAN KARAKTERISTIK
PERSEKUTUAN
• Persekutuan (Partnership): Penggabungan dua orang (badan)
atau lebih untuk memiliki bersama-sama dan menjalankan
suatu perusahaan guna mendapatkan keuntungan
• Karakteristik persekutuan
1
•Berusaha bersama-sama (Mutual Agency)
•Setiap anggota adl agen mencapai tujuan bersama
2
•Jangka waktu terbatas (limited life)
3
•Tanggungjawab yang tidak terbatas (Unlimited liability)
4
•Memiliki bagian/hak dalam persekutuan (Ownership of an interest in a partnership)
5
•Pengambilan bagian keuntungan persekutuan

3. BENTUK PERSEKUTUAN (PARTNERSHIP)
• Persekutuan Perdagangan (trading partnership)
• Persekutuan Jasa (non trading partnership)
1
• Persekutuan umum: semua anggota dapat bertindak atas nama
perusahaan dan dapat dimintai pertanggungjawaban terhadap
kewajiban persekutuan.
• Persekutuan terbatas: aktivitas anggota tertentu dibatasi dan
tanggungjawab masing2 anggota dibatasi sampai jumlah tertentu.
• Joint stock companies: struktur modal berupa saham-saham yang
bisa dipindahtangankan, namun tidak mempengaruhi kontinuitas
usaha persekutuan. Tanggungjawab setiap sekutu tidak terbatas.
2

4. AKTE PERSEKUTUAN
• 1. Nama persekutuan, anggota, tanggal , sifat serta bidang usaha,
dan lokasi
• 2. Besarnya investasi masing-masing anggota
• 3. Hak dan kewajiban anggota
• 4. Buku-buku catatan dan laporan keuangan
• 5. Pembagian keuntungan
• 6. Hal-hal khusus menyangkut masalah pembebanan dan
penerimaan imbalan jasa tertentu di antara para anggota, penarikan
Kembali modal yang disetor
• 7. Asuransi jiwa, kematian salah satu anggota
• 8. Penyelesaian apabila ada perselisihan diantara para anggota

5. AKUNTANSI TERHADAP PENYERTAAN
MODAL DALAM PERSEKUTUAN
• Hak-hak anggota sekutu diikhtisarkan dalam rekening modal
masing2 yang terdiri dari: Penanaman modal, modal tambahan
dan prive, dan keuntungan atau kerugian usaha
• Anggota sekutu boleh membuat persetujuan pembagian
keuntungan/kerugian dalam berbagai cara.
• Apabila tidak ada persetujuan, maka keuntungan/kerugian
dibagi sama

6. CONTOH:

7. CONTOH
• Tuan D dan Tuan E sepakat untuk membentuk persekutuan. Tn. D telah memiliki perusahaan yang sudah
berjalan. Tn. E bermaksud menanamkan modalnya dalam persekutuan sebesar Rp. 100.000. Neraca
perusahaan Tn. D sebelum bergabung adalah sbg berikut:
Tn D dan E bersepakat bahwa dalam pembentukan persekutuan, Tn. D meminta beberapa syarat
utk merubah posisi keuangan yang dilaporkan, sbg berikut:
a. Uang Kas diambil seluruhnya oleh Tn. D
b. Piutang dagang sebesar Rp. 4.000 dianggap tidak tertagih dan hrus dihapus. Cadangan
kerugian piutang ditetapkan 4% dari saldo piutang yang baru.
c. Persediaan barang dagangan yang telah dinilai dengan metode LIFO dinilai Kembali berdasar
harga pasar sehingga nilainya menajdai Rp. 106.400
d. Meubel &alat kantor: Nilai pengganti sebesar Rp. 60.000 telah disusut sebesar 50%, dan dicatat
nilainya sebesar Rp. 30.000
e. Kepada Tn D diberikan goodwill atas reputasi perusahaannya yang dinilai sebesar Rp. 40.000

8. 1. PERSEKUTUAN YANG BARU DIBENTUK
MELANJUTKAN BUKU-BUKU TERDAHULU (TUAN
D)
a) Mencatat penilaian Kembali berbagai macam aktiva perusahaan Tn. D seseuai
ketentuan yang disepakati bersama.
Cadangan kerugian piutang Rp. 1.760
Persediaan Barang Dagangan Rp. 20. 800
Akumulasi Penyusutan Meubel & Alat Kantor Rp. 22.400
Goodwill Rp. 40.000
Piutang dagang Rp. 4.000
Meubel & alat-alat kantor Rp. 18.000
Modal, Tn D Rp. 62.960
b) Mencatat setoran modal Tn. E.
Kas Rp. 100.000
Modal, Tn. E Rp. 100.000
c) Mencatat pengambilan uang kas oleh Tn. D
Modal, Tn D Rp. 64.800
Kas Rp. 64.800

9. 2. PERSEKUTUAN YANG BARU DEBANTUK
MEMBUKA BUKU BARU
a) Mencatat kekayaan bersih perusahaan Tn. D, sebeagi setoran modal
kepada persekutuan
Piutang dagang Rp. 76.000
Persediaan barang dagangan Rp. 106.400
Supplies kantor Rp. 6.400
Meubel & alat kantor Rp. 30.000
Goodwill Rp. 40.000
Cadangan kerugian piutang Rp. 3.040
Hutang dagang Rp. 96.000
Modal Tn. D Rp. 159.760
b. Mencatat setoran modal Tn. E
Kas Rp. 100.000
Modal Tn E Rp. 100.000

11. PEMBAGIAN LABA (RUGI) DALAM
PERSEKUTUAN
• 1) Dibagai sama
• 2) Dengan perbandingan atas dasar perjanjian
• 3) Dengan perbandingan penyertaan modal
• 4) Mula-mula ditentukan bunga modal dari masing-masing anggota,
selanjutnya dibagai atas dasar perjanjian
• 5) Mula-mula diberikan gaji sebagai pemilik dan bonus kepada anggota
yang aktif bekerja, sisanya dibagi atas dasar perjanjian
• 6) Mula-mula ditetapkan bunga untuk modal dari anggota, kemudian gaji
sebagai pemilik dan bonus untuk anggota yang dianggap berjasa dan
sisanya dibagi atas dasar perjanjian bersama

19. LAPORAN KEUANGAN PERSEKUTUAN
• Laporan laba rugi
• Laporan Neraca
• Laporan perubahan modal

23. TUGAS
1. Peters mengizinkan Quarles sebagai sekutu dalam perusahaannya.
Quarles menanamkan kas sebesar $25.000. Neraca per 30 Juni 2020,
tepat sebelum Quarles diterima sebagai sekutu menunjukkan saldo
sebagai berikut:

24. CONT…
• Disetujui bahwa Peters akan mengambil uang kas dan persekutuan akan
mengambil alih sisa aktiva dan menggung kewajiban. Akan tetapi, harus
dibuat penyesuaian sebagai berikut:
• a) Piutang tak tertagih sebesar $1.000 harus dihapuskan; atas sisa piutang usaha
ditetapkan penyisihan untuk piutang ragu-ragu sebesar 4%.
• b) Persediaan barang dagangan sebelumnya dinilai dengan harga pokok menurut
FIFO, harus ditetapkan dengan nilai pasar yang berlaku sekarang sebesar $26.000.
• c) untuk inventaris, nilai gantinya adalah $15.000, tetapi aktiva ini diperkirakan
telah disusutkan sebesar 50% dan nilai wajarnya adalah $7.500.
• d) Goodwill diberikan untuk Peters sebesar $10.000
• Diminta:
• 1. Buatlah jurnal untuk mencatat penyesuaian yang disepakati
• 2. Buatlah neraca untuk persekutuan Peters dan Quarles

25. CONT..
2. Firma A & B memiliki laba sebesar $36.000 pada akhir tahun fiscal.
Perkiraan prive dan modal adalah sebagai berikut.
Diminta: Buatlah ayat jurnal untuk mencatat pembagian laba (rugi) jika:
1) Pembagiannya secara merata
2) Dibagi dalam rasio 3:2
3) Dibagi berdasarkan penyertaan modal dengan perbandingan modal awal,
modal akhir, dan rata-rata tahunan
4) Pembagian laba dilakukan dengan memperhitungkan bunga modal 6%
untuk masing-masing penyertaan modal dan sisanya dibagi rata antara
keduanya.