SlideShare a Scribd company logo
MATEMATIKA
BISNIS
KELOMPOK 5
MATEMATIKA BISNIS
KELOMPOK 5
121113615
Marissa Adeliya
Prasetyo
I Gede Egga Putra
Setiawan
Amalia Zhahrotul
Havida
Akhmad Azhari Fit Tri Ayu
Margaretha Lamba
121113882 121113767 121113612
121113622 121113611
Made Ratih
Nurmalasari S.E., MM
Moh.Sayful Indra
Gunawan
ANALISIS PULANG POKOK
( BREAK EVENT POINT )
APA ITU BREAK EVENT POINT?
LALU APA TUJUAN BEP?
Break event point (BEP) merupakan suatu kondisi perusahaan
yang mana dalam operasionalnya tidak mendapat keuntungan
dan juga tidak mengalami kerugian. Dengan kata lain, antara
pendapatan dan biaya pada kondisi yang sama, sehingga labanya
adalah nol.
BEP juga disebut sebagai Analisis Impas merupakan suatu cara
untuk mengetahui volume penjualan minuman agar suatu usaha
tidak menderita rugi, tetapi juga belum memperoleh laba (dengan
kata lain labanya sama dengan nol).
Tujuan dari Break Event Point yaitu untuk mengetahui tingkat
aktivitas dimana pendapatan hasil penjualan sama dengan
jumlah semua biaya variabel dan biaya tetapnya.
MANFAAT BREAK EVENT POINT
UTAMA
MANFAAT
1
Alat perencanaan untuk menghasilkan laba
2
Memberi informasi mengenai tingkat volume penjualan,
serta hubungannya dengan kemungkinan memperoleh laba
menurut tingkat penjualan yang bersangkutan.
3
Mengetahui hubungan volume penjualan yang diproduksi,
harga jual dan biaya-biaya yang dikeluarkan, sehingga laba
rugi perusahaan akan diketahui.
4
Untuk mengetahui jumlah penjualan minimum
agar perusahaan tidak mengalami kerugian
5
Sebagai bahan pertimbangan untuk
menentukan harga jual.
6
Mengganti system laporan yang tebal dengan grafik
yang mudah dibaca dan dimengerti.
KELEMAHAN BREAK EVENT POINT
6
Membutuhkan banyak asumsi
Bersifat statis
Tidak digunakan untuk mengambil
keputusan akhir
Tidak menyediakan pengujian aliran kas
yang baik
Kurang mempertimbangkan resiko resiko
dalam masa penjualan
Rumus :
TR = P x Q
Keterangan :
P = harga jual per unit
Q = jumlah produk yg dijual
Fungsi penerimaan
Disebut fungsi hasil penjualan,
dilambangkan dengan R (revenue)
atau TR (total revenue).
TR
FUNGSI BIAYA
Diberi lambang C (cost) atau
TC (total cost)
Rumus :
TC = FC + VC
TC = FC + V . Q
Keterangan :
FC = fix cost (biaya tetap)
VC = variabel cost (biaya yg berubah)
V = biaya variabel per unit
Q = jumlah produk yang dihasilkan
TC
9
HIGH
IMPACT
Break-even atau titik impas adalah suatu
kondisi dimana perusahaan tidak untung
maupun tidak rugi.
ANALISA BREAK-EVEN
Break-even => TR = TC
Untung => TR > TC
Rugi => TR < TC
METODE BREAK EVENT POINT
1. Metode persamaan
Metode yang bedasarkan pada pendekatan laporan
laba rugi
Penghasilan total = biaya total
Penghasilan total = biaya variabel + biaya tetap
px = a + bx
Keterangan :
p = harga jual per unit produk
x = unit produk yang dijual/yang di produksi
a = total biaya tetap
b = biaya variabel setiap unit produk
- BEP dalam satuan uang penjualan :
BEP (Rupiah) = a
bx
px
- BEP dalam unit produk :
BEP (unit) = a
p - b
1 -
METODE BREAK EVENT POINT
2. Metode Kontribusi Unit
Metode jalan pintas dimana harus diketahui nilai margin kontribusi.
Margin kontribusi yaiu hasil pengurangan pendapatan dari penjualan
Dengan biaya variabel, rasio margin kontribusi adalah margin kontribusi
Dibagi dengan penjualan, titik impas rumusnya :
BEP (unit) = Biaya tetap
Margin kontribusi per unit
BEP (rupiah) = biaya tetap
Rasio Margin Kontribusi
METODE BREAK EVENT POINT
3. Metode Grafis
Selain dengan metode persamaan, BEP dapat
digambarkan melalui metode grafik. Grafis BEP
akan menunjukkan volume penjualan pada sumbu x
atau garis horizontal dan biaya akan terletak pada
sumbu y atau garis vertical. Nah titik impas atau
BEP terletak pada perpotongan antara garis volume
penjualan dan garis biaya. Untuk lebih jelasnya
bisa melihat dibawah ini.
CONTOH SOAL BREAK EVENT POINT
Sebuah perusahaan yang memproduksi peralatan rumah tangga ingin mengetahui berapa unit yang
harus diproduksi agar mencapai BEP atau titik impas. Biaya tetap produksinya Rp 100.000.000 dan
biaya variabel atau tidak tetap per-unit sebesar Rp 250.000. Harga jual per-unitnya sebesar Rp
500.000. Berapakah unit yang harus diproduksi agar perusahaan tersebut mencapai BEP?
Diketahui:
Biaya tetap produksi (Fixed Cost): Rp 100.000.000
Biaya variabel per unit: Rp 250.000
Harga jual per unit: Rp 500.000
Menghitung BEP dalam Unit maka persamaan yang digunakan adalah:
BEP (unit) = Total Biaya Tetap (Fixed Cost) / (Harga Jual Per Unit Produk – Biaya variabel
setiap unit produk
BEP (Unit) = 100.000.000 / (500.000 – 250.000)
BEP (Unit) = 100.000.000 / 250.000
BEP (Unit) = 400 unit
Jadi, perusahaan tersebut harus memproduksi peralatan rumah tangga sebanyak 400 unit
mencapai Break Even Point (BEP).
CONTOH SOAL BREAK EVENT POINT
Untuk perhitungan berapa rupiah agar mencapai BEP maka;
BEP (Rupiah) = Total Biaya Tetap (Fixed Cost) / (1 – Biaya Variabel Setiap Unit Produk / Harga Jual
Per Unit)
BEP (Rupiah) = 100.000.000 / (1 – 250.000/500.000)
BEP (Rupiah) = 100.000.000 / (1 – 1/2)
BEP (Rupiah) = Rp 200.000.000
Jadi, perusahaan tersebut harus bisa mencapai penjualan sebesar Rp 200.000.000 untuk mencapai titik
impasnya. Tidak sampai di situ, melalui perhitungan tersebut perusahaan bisa memproyeksikan target
laba yang diinginkan menggunakan rumus:
BEP – Laba = (Biaya Tetap + Target Laba) / (Harga Jual Per Unit – Biaya Variabel)
Katakanlah perusahaan tersebut menargetkan laba sebesar Rp 50 juta per bulan maka,
BEP – Laba = (100.000.000 + 50.000.000) / (500.000 – 250.000)
BEP – Laba = 150.000.000 / 250.000
BEP – Laba = 600 unit (untuk target unit)
BEP – Laba = (jumlah unit x harga jual) = 600 x Rp 500.000 = Rp 300.000.000 (untuk target penjualan)
Untuk membuktikan bahwa penjualan 600 unit bernilai Rp 300.000.000, perusahaan mendapatkan laba
sebesar
Rp 50 juta, maka bisa menggunakan metode berikut.
= Penjualan – (Biaya Tetap + Total Biaya Variabel)
= 300.000.000 – (100.000.000 + (600 unit x 250.000))
= 300.000.000 – 250.000.000
= Rp 50.000.000
KESIMPULAN
BEP atau Break Even Point atau titik impas merupakan komponen
keuangan dimana pengusaha mampu memproyeksikan berapa unit
produk yang harus dijual atau berapa rupiah keuntungan yang harus
dicapai agar berada di titik impasnya.
Hal ini tentu berguna bagi perusahaan untuk memproyeksikan
langkah-langkah yang akan diambil dalam aktivitas penjualan mulai
dari inovasi, variasi produk, hingga hal-hal yang bersifat operasional
agar perusahaan mampu mencapai keuntungan yang optimal.
MATEMATIKA BISNIS (BEP).pptx

More Related Content

Similar to MATEMATIKA BISNIS (BEP).pptx

Analisis biaya volume - laba
Analisis biaya   volume - labaAnalisis biaya   volume - laba
Analisis biaya volume - labaPuw Elroy
 
Prakarya BEP.ppsx
Prakarya BEP.ppsxPrakarya BEP.ppsx
Prakarya BEP.ppsx
ssuser3a1ad4
 
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (Break Event Point)
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (Break Event Point)ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (Break Event Point)
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (Break Event Point)
Basyar Arhuleta
 
Analisa BEP (Matematika Bisnis)
Analisa BEP (Matematika Bisnis)Analisa BEP (Matematika Bisnis)
Analisa BEP (Matematika Bisnis)
Ardhy Danu
 
analisis-b-v-l (1).ppt
analisis-b-v-l (1).pptanalisis-b-v-l (1).ppt
analisis-b-v-l (1).ppt
DesmyRiani
 
Analisis Biaya Volume Laba.pptx
Analisis Biaya Volume Laba.pptxAnalisis Biaya Volume Laba.pptx
Analisis Biaya Volume Laba.pptx
AgustinusKismet
 
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
AnggaPratama111616
 
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiBab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Nenghamidah1
 
Analisis laporan keuangan
Analisis laporan keuanganAnalisis laporan keuangan
Analisis laporan keuangan
Yusuf Darismah
 
Analisis break even point
Analisis break even pointAnalisis break even point
Analisis break even point
Yusuf Darismah
 
Bussines plan
Bussines planBussines plan
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.pptSlide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
feliciaclarissa6
 
Konsep analisa break event point
Konsep analisa break event pointKonsep analisa break event point
Konsep analisa break event point
aditya wicaksana
 
bep- (1).pptx
bep- (1).pptxbep- (1).pptx
bep- (1).pptx
RizkyFaluza
 
Fitria melly s.alk bab 7 (break event point)
Fitria melly s.alk bab 7 (break event point)Fitria melly s.alk bab 7 (break event point)
Fitria melly s.alk bab 7 (break event point)fitria mellysusanti
 
Analisis kelayakan usaha
Analisis kelayakan usahaAnalisis kelayakan usaha
Analisis kelayakan usaha
yy rahmat
 
Tugas - Analisis BEP (2017)
Tugas - Analisis BEP (2017)Tugas - Analisis BEP (2017)
Tugas - Analisis BEP (2017)
Lulu Wildatiumi
 
Paper Analisis break even point
Paper Analisis break even pointPaper Analisis break even point
Paper Analisis break even point
Yusuf Darismah
 

Similar to MATEMATIKA BISNIS (BEP).pptx (20)

Analisis biaya volume - laba
Analisis biaya   volume - labaAnalisis biaya   volume - laba
Analisis biaya volume - laba
 
Prakarya BEP.ppsx
Prakarya BEP.ppsxPrakarya BEP.ppsx
Prakarya BEP.ppsx
 
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (Break Event Point)
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (Break Event Point)ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (Break Event Point)
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (Break Event Point)
 
Analisa BEP (Matematika Bisnis)
Analisa BEP (Matematika Bisnis)Analisa BEP (Matematika Bisnis)
Analisa BEP (Matematika Bisnis)
 
ANALISA BEP.pptx
ANALISA BEP.pptxANALISA BEP.pptx
ANALISA BEP.pptx
 
analisis-b-v-l (1).ppt
analisis-b-v-l (1).pptanalisis-b-v-l (1).ppt
analisis-b-v-l (1).ppt
 
Analisis Biaya Volume Laba.pptx
Analisis Biaya Volume Laba.pptxAnalisis Biaya Volume Laba.pptx
Analisis Biaya Volume Laba.pptx
 
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
4. ANALISIS BIAYA & ANALISIS PENJUALAN - ALK.ppt
 
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomiBab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
Bab 9 Analisis biaya volume laba.ekonomi
 
Analisis laporan keuangan
Analisis laporan keuanganAnalisis laporan keuangan
Analisis laporan keuangan
 
Analisis break even point
Analisis break even pointAnalisis break even point
Analisis break even point
 
Bussines plan
Bussines planBussines plan
Bussines plan
 
11 analisis break even
11 analisis break even11 analisis break even
11 analisis break even
 
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.pptSlide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
Slide-ACT201-ACT201-Slide-02.ppt
 
Konsep analisa break event point
Konsep analisa break event pointKonsep analisa break event point
Konsep analisa break event point
 
bep- (1).pptx
bep- (1).pptxbep- (1).pptx
bep- (1).pptx
 
Fitria melly s.alk bab 7 (break event point)
Fitria melly s.alk bab 7 (break event point)Fitria melly s.alk bab 7 (break event point)
Fitria melly s.alk bab 7 (break event point)
 
Analisis kelayakan usaha
Analisis kelayakan usahaAnalisis kelayakan usaha
Analisis kelayakan usaha
 
Tugas - Analisis BEP (2017)
Tugas - Analisis BEP (2017)Tugas - Analisis BEP (2017)
Tugas - Analisis BEP (2017)
 
Paper Analisis break even point
Paper Analisis break even pointPaper Analisis break even point
Paper Analisis break even point
 

Recently uploaded

Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 

Recently uploaded (20)

Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 

MATEMATIKA BISNIS (BEP).pptx

  • 2. MATEMATIKA BISNIS KELOMPOK 5 121113615 Marissa Adeliya Prasetyo I Gede Egga Putra Setiawan Amalia Zhahrotul Havida Akhmad Azhari Fit Tri Ayu Margaretha Lamba 121113882 121113767 121113612 121113622 121113611 Made Ratih Nurmalasari S.E., MM Moh.Sayful Indra Gunawan
  • 3. ANALISIS PULANG POKOK ( BREAK EVENT POINT )
  • 4. APA ITU BREAK EVENT POINT? LALU APA TUJUAN BEP? Break event point (BEP) merupakan suatu kondisi perusahaan yang mana dalam operasionalnya tidak mendapat keuntungan dan juga tidak mengalami kerugian. Dengan kata lain, antara pendapatan dan biaya pada kondisi yang sama, sehingga labanya adalah nol. BEP juga disebut sebagai Analisis Impas merupakan suatu cara untuk mengetahui volume penjualan minuman agar suatu usaha tidak menderita rugi, tetapi juga belum memperoleh laba (dengan kata lain labanya sama dengan nol). Tujuan dari Break Event Point yaitu untuk mengetahui tingkat aktivitas dimana pendapatan hasil penjualan sama dengan jumlah semua biaya variabel dan biaya tetapnya.
  • 5. MANFAAT BREAK EVENT POINT UTAMA MANFAAT 1 Alat perencanaan untuk menghasilkan laba 2 Memberi informasi mengenai tingkat volume penjualan, serta hubungannya dengan kemungkinan memperoleh laba menurut tingkat penjualan yang bersangkutan. 3 Mengetahui hubungan volume penjualan yang diproduksi, harga jual dan biaya-biaya yang dikeluarkan, sehingga laba rugi perusahaan akan diketahui. 4 Untuk mengetahui jumlah penjualan minimum agar perusahaan tidak mengalami kerugian 5 Sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan harga jual. 6 Mengganti system laporan yang tebal dengan grafik yang mudah dibaca dan dimengerti.
  • 6. KELEMAHAN BREAK EVENT POINT 6 Membutuhkan banyak asumsi Bersifat statis Tidak digunakan untuk mengambil keputusan akhir Tidak menyediakan pengujian aliran kas yang baik Kurang mempertimbangkan resiko resiko dalam masa penjualan
  • 7. Rumus : TR = P x Q Keterangan : P = harga jual per unit Q = jumlah produk yg dijual Fungsi penerimaan Disebut fungsi hasil penjualan, dilambangkan dengan R (revenue) atau TR (total revenue). TR
  • 8. FUNGSI BIAYA Diberi lambang C (cost) atau TC (total cost) Rumus : TC = FC + VC TC = FC + V . Q Keterangan : FC = fix cost (biaya tetap) VC = variabel cost (biaya yg berubah) V = biaya variabel per unit Q = jumlah produk yang dihasilkan TC
  • 9. 9 HIGH IMPACT Break-even atau titik impas adalah suatu kondisi dimana perusahaan tidak untung maupun tidak rugi. ANALISA BREAK-EVEN Break-even => TR = TC Untung => TR > TC Rugi => TR < TC
  • 10. METODE BREAK EVENT POINT 1. Metode persamaan Metode yang bedasarkan pada pendekatan laporan laba rugi Penghasilan total = biaya total Penghasilan total = biaya variabel + biaya tetap px = a + bx Keterangan : p = harga jual per unit produk x = unit produk yang dijual/yang di produksi a = total biaya tetap b = biaya variabel setiap unit produk - BEP dalam satuan uang penjualan : BEP (Rupiah) = a bx px - BEP dalam unit produk : BEP (unit) = a p - b 1 -
  • 11. METODE BREAK EVENT POINT 2. Metode Kontribusi Unit Metode jalan pintas dimana harus diketahui nilai margin kontribusi. Margin kontribusi yaiu hasil pengurangan pendapatan dari penjualan Dengan biaya variabel, rasio margin kontribusi adalah margin kontribusi Dibagi dengan penjualan, titik impas rumusnya : BEP (unit) = Biaya tetap Margin kontribusi per unit BEP (rupiah) = biaya tetap Rasio Margin Kontribusi
  • 12. METODE BREAK EVENT POINT 3. Metode Grafis Selain dengan metode persamaan, BEP dapat digambarkan melalui metode grafik. Grafis BEP akan menunjukkan volume penjualan pada sumbu x atau garis horizontal dan biaya akan terletak pada sumbu y atau garis vertical. Nah titik impas atau BEP terletak pada perpotongan antara garis volume penjualan dan garis biaya. Untuk lebih jelasnya bisa melihat dibawah ini.
  • 13. CONTOH SOAL BREAK EVENT POINT Sebuah perusahaan yang memproduksi peralatan rumah tangga ingin mengetahui berapa unit yang harus diproduksi agar mencapai BEP atau titik impas. Biaya tetap produksinya Rp 100.000.000 dan biaya variabel atau tidak tetap per-unit sebesar Rp 250.000. Harga jual per-unitnya sebesar Rp 500.000. Berapakah unit yang harus diproduksi agar perusahaan tersebut mencapai BEP? Diketahui: Biaya tetap produksi (Fixed Cost): Rp 100.000.000 Biaya variabel per unit: Rp 250.000 Harga jual per unit: Rp 500.000 Menghitung BEP dalam Unit maka persamaan yang digunakan adalah: BEP (unit) = Total Biaya Tetap (Fixed Cost) / (Harga Jual Per Unit Produk – Biaya variabel setiap unit produk BEP (Unit) = 100.000.000 / (500.000 – 250.000) BEP (Unit) = 100.000.000 / 250.000 BEP (Unit) = 400 unit Jadi, perusahaan tersebut harus memproduksi peralatan rumah tangga sebanyak 400 unit mencapai Break Even Point (BEP).
  • 14. CONTOH SOAL BREAK EVENT POINT Untuk perhitungan berapa rupiah agar mencapai BEP maka; BEP (Rupiah) = Total Biaya Tetap (Fixed Cost) / (1 – Biaya Variabel Setiap Unit Produk / Harga Jual Per Unit) BEP (Rupiah) = 100.000.000 / (1 – 250.000/500.000) BEP (Rupiah) = 100.000.000 / (1 – 1/2) BEP (Rupiah) = Rp 200.000.000 Jadi, perusahaan tersebut harus bisa mencapai penjualan sebesar Rp 200.000.000 untuk mencapai titik impasnya. Tidak sampai di situ, melalui perhitungan tersebut perusahaan bisa memproyeksikan target laba yang diinginkan menggunakan rumus: BEP – Laba = (Biaya Tetap + Target Laba) / (Harga Jual Per Unit – Biaya Variabel) Katakanlah perusahaan tersebut menargetkan laba sebesar Rp 50 juta per bulan maka, BEP – Laba = (100.000.000 + 50.000.000) / (500.000 – 250.000) BEP – Laba = 150.000.000 / 250.000 BEP – Laba = 600 unit (untuk target unit) BEP – Laba = (jumlah unit x harga jual) = 600 x Rp 500.000 = Rp 300.000.000 (untuk target penjualan) Untuk membuktikan bahwa penjualan 600 unit bernilai Rp 300.000.000, perusahaan mendapatkan laba sebesar Rp 50 juta, maka bisa menggunakan metode berikut. = Penjualan – (Biaya Tetap + Total Biaya Variabel) = 300.000.000 – (100.000.000 + (600 unit x 250.000)) = 300.000.000 – 250.000.000 = Rp 50.000.000
  • 15. KESIMPULAN BEP atau Break Even Point atau titik impas merupakan komponen keuangan dimana pengusaha mampu memproyeksikan berapa unit produk yang harus dijual atau berapa rupiah keuntungan yang harus dicapai agar berada di titik impasnya. Hal ini tentu berguna bagi perusahaan untuk memproyeksikan langkah-langkah yang akan diambil dalam aktivitas penjualan mulai dari inovasi, variasi produk, hingga hal-hal yang bersifat operasional agar perusahaan mampu mencapai keuntungan yang optimal.

Editor's Notes

  1. <a href='https://www.freepik.com/vectors/business'>Business vector created by stories - www.freepik.com</a>
  2. <a href='https://www.freepik.com/vectors/work'>Work vector created by stories - www.freepik.com</a>
  3. <a href='https://www.freepik.com/vectors/infographic'>Infographic vector created by stories - www.freepik.com</a>