2. PETUNJUK NAVIGASI
LANJUTKAN
Petunjuk Umum:
Modul ini bersifat interaktif. Diharapkan,
peserta mampu mengikuti alur belajar yang
telah dirancang melalui penggunaan fitur
navigasi dan petunjuk yang tersedia.
Caranya, peserta bisa menekan tombol,
ikon, atau navigasi dari petunjuk tersebut.
Ikon Navigasi | Keterangan
Tombol untuk menuju layar tertentu.
Tombol untuk menuju layar selanjutnya.
Tombol untuk menuju layar sebelumnya.
Tombol untuk keluar dari layar.
Tombol untuk kembali ke menu utama.
X
6. PRODUCTION
FLOW PANJANG Production Order
Klik menu-menu di samping
untuk mempelajari tahapan
pada proses produksi.
Production Result
Production Return
Material Delivery
8. Production Order
Proses pertama dalam Production Flow Panjang adalah membuat
Production Order. Proses ini biasanya dilakukan oleh departemen yang
berhak melakukan produksi.
9. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order.
Klik menu Production,
kemudian pilih submenu
Production Order
1
10. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order.
Untuk membuat Production
Order, klik tanda “+” yang
tersedia di sebelah kanan atas
halaman. Kemudian pilih
Assembly atau Disassembly
2
11. Production Order
Terdapat dua jenis produksi yang dapat dilakukan, yaitu :
Assembly : mengolah beberapa bahan baku menjadi satu produk
setengah jadi atau work in process (WIP).
Contoh : Pembuatan Bakso Daging, terdiri dari bahan Terigu,
Daging Giling, Lada, dan Garam.
Disassembly : digunakan untuk proses pemecahan bahan baku
utama menjadi beberapa bagian.
Contoh : Satu ekor Ayam Utuh, dibagi menjadi 2 Paha, 2 Dada, 2
Sayap dan 1 Kepala.
13. Production Order
Proses Assembly dilakukan sesuai dengan formula yang sudah di
daftarkan sebelumnya pada Master Bill of Material.
14. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Pilih branch atau cabang
yang ingin melakukan
produksi.
1
15. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Pilih tanggal
dilakukannya produksi
2
16. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Pilih Formula Assembly
yang ingin diproses.
3
17. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Menampilkan Nama Produk
hasil jadi dan satuannya
sesuai formula
4
18. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Isi jumlah yang ingin
diproduksi.
5
19. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
• Product Name, nama
produk bahan baku sesuai
dengan formula.
• Unit, satuan produk yang
digunakan.
• Formula Qty, qty bahan
baku yang dibutuhkan
untuk satu unit produk
hasil.
• Total Qty, jumlah bahan
baku yang dibutuhkan
untuk proses produksi.
6
20. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Add Product, untuk
menambahkan produk bahan
baku.
7
21. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Additional Information, tulis
catatan tambahan seputar
transaksi jika ada.
8
22. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Jika semua proses telah diisi,
klik Save untuk menyimpan
Production Order.
9
23. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Setelah Save maka akan
terbentuk nomor Production
Order yang telah dibuat.
10
24. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Assembly).
Tersedia juga fitur View, Edit,
Delete, dan Approve yang
disesuaikan dengan hak akses
pengguna.
11
26. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
Pilih branch atau cabang
yang ingin melakukan
produksi.
1
27. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
Pilih tanggal permintaan
produksi.
2
28. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
Pilih formula Disassembly
yang ingin diproses.
3
29. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
Menampilkan nama
produk utuh dan
satuannya sesuai formula.
4
30. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
Isi jumlah yang ingin
diproses.
5
31. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
• Product Name, nama
produk hasil jadi sesuai
formula.
• Unit, satuan produk hasil
jadi.
6
32. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
• Formula Qty, qty produk
jadi untuk satu formula
produksi.
• Total Qty, jumlah produk
hasil jadi.
• Weight Factor, terisi
dengan perbandingan
harga pokok penjualan
hasil produksi.
7
33. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
• Add Product, jika ada
tambahan produk hasil diluar
dari formula.
8
34. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
Additional Information bisa
diisi jika ada catatan terkait
dokumen yang dibuat. Jika
semua proses telah diisi, klik
Save untuk menyimpan
Production Order.
9
35. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
Setelah Save maka akan
terbentuk nomor Production
Order yang telah dibuat.
10
36. Production Order
Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Order (Disassembly).
Tersedia juga fitur View, Edit,
Delete, dan Approve yang
disesuaikan dengan hak akses
pengguna.
11
38. Material Delivery dilakukan untuk pengeluaran stok bahan baku yang
dibutuhkan saat proses produksi.
Material Delivery
39. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Klik menu Production,
kemudian pilih submenu
Material Delivery.
Material Delivery
1
40. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Klik tanda tambah ‘+’
untuk membuat Material
Delivery baru.
Material Delivery
2
41. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Pilih Kantor
Cabang/Branch
Material Delivery
3
42. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Pilih tanggal
dilakukannya
Material Delivery
Material Delivery
4
43. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Pilih Production Order
yang ingin diproses
Material Delivery-nya.
Material Delivery
5
44. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Pilih lokasi produk
yang digunakan untuk
proses produksi.
Material Delivery
6
45. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Qty, otomatis terisi
dengan jumlah produk
yang diperlukan untuk
proses produksi.
Material Delivery
7
46. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Add product, untuk
menambahkan produk
tambahan yang perlu
dikirim untuk proses
produksi.
Material Delivery
8
47. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Additional Information bisa
diisi jika ada catatan terkait
dokumen pengeluaran
barang. Jika sudah sesuai,
klik Save untuk menyimpan
transaksi.
Material Delivery
9
48. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Setelah Save maka akan
terbentuk nomor Material
Delivery yang telah dibuat.
Material Delivery
10
49. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Material Delivery.
Tersedia juga fitur View, Edit,
Delete, dan Approve yang
disesuaikan dengan hak akses
pengguna.
Material Delivery
11
51. Production Result dilakukan untuk mengakui jumlah produk hasil
produksi yang akan masuk kedalam stok.
Production Result
52. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Klik menu Production,
kemudian pilih submenu
Production Result.
Production Result
1
53. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Klik tanda tambah ‘+’
kemudian pilih Create untuk
membuat Production Result
baru.
Production Result
2
54. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Pilih kantor
cabang/branch.
Production Result
3
55. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Pilih lokasi
disimpannya hasil
produksi
Production Result
4
56. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
• Production Order
Number, Pilih nomor
Production Order yang
ingin dicatat hasil
produksinya.
• Bom Type Name dan
Formula, otomatis
terisi sesuai
Production Order yang
dipilih.
Production Result
5
57. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Qty, isi sesuai
jumlah hasil
produksi.
Production Result
6
58. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Expired Date,
untuk mencatat
masa kadaluarsa
produk.
Production Result
7
59. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
• Outstanding Qty,
jumlah produk yang
dikeluarkan pada
material delivery.
• Qty, jumlah produk
bahan baku yang
digunakan.
• Waste Qty, jumlah
produk yang terbuang
sesuai formula.
Production Result
8
60. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Additional Information bisa
diisi jika ada catatan terkait
dokumen yang dibuat. Jika
sudah sesuai, klik Save
untuk menyimpan
transaksi.
Production Result
9
61. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Setelah Save maka akan
terbentuk nomor
Production Result yang
telah dibuat.
Production Result
10
62. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Result.
Tersedia juga fitur View,
Edit, Delete, dan Approve
yang disesuaikan dengan
hak akses pengguna.
Production Result
11
64. Production Return merupakan menu yang digunakan untuk proses pengembalian
(Return) WIP atau bahan baku sisa produksi, jika produk yang diakui saat Production
Result jumlahnya lebih sedikit dari jumlah produk hasil pada Production Order.
Production Return
65. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Klik menu Production,
kemudian pilih submenu
Production Return.
Production Return
1
66. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Klik tanda tambah ‘+’
untuk membuat
Production Return baru.
Production Return
2
67. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Pilih kantor
cabang/branch yang
melakukan
pengembalian produksi.
Production Return
3
68. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Pilih tanggal
pengembalian produk
Production Return
4
69. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Pilih Production Order
yang sisa bahan bakunya
ingin dikembalikan ke
stok.
Production Return
5
70. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Daftar produk yang
dapat dikembalikan
sesuai dengan
Production Order yang
dipilih.
Production Return
6
71. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Pilih lokasi tujuan
pengembalian produk
Production Return
7
72. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
• Material Delivery Qty,
jumlah produk yang
dikeluarkan saat material
delivery.
• Usage Qty, jumlah
produk yang digunakan
untuk produksi.
• System Return Qty,
jumlah produk yang tidak
digunakan untuk produksi
secara sistem.
Production Return
8
73. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Qty, Isi jumlah produk yang
dapat dikembalikan ke dalam
stok lokasi.
Jika Qty produk yang
dikembalikan lebih sedikit
dari System Return Qty, maka
sisanya akan dihitung sebagai
biaya.
Production Return
9
74. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Additional Information bisa
diisi jika ada catatan terkait
dokumen yang dibuat. Jika
sudah sesuai, klik Save untuk
menyimpan transaksi.
Production Return
10
75. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Setelah Save maka akan
terbentuk nomor Production
Return yang telah dibuat.
Production Return
11
76. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Production Return.
Tersedia juga fitur View, Edit,
Delete, dan Approve yang
disesuaikan dengan hak akses
pengguna.
Production Return
12
78. Simple manufacturing merupakan menu yang digunakan untuk proses
pembuatan WIP (Assembly) dan pemecahan bahan baku utama
(Disassembly) secara sederhana.
Simple Manufacturing
79. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing.
Klik menu Production,
kemudian pilih submenu
Simple Manufacturing.
Simple Manufacturing
80. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing.
Untuk membuat Simple
Manufacturing baru, klik
tanda “+” yang tersedia di
sebelah kanan atas halaman.
Kemudian pilih Assembly atau
Disassembly.
Simple Manufacturing
81. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing.
Simple Manufacturing
Assembly
Disassembly
82. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
Simple Manufacturing Date, isi
tanggal dilakukannya produksi.
Simple Manufacturing
1
83. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
Branch, pilih cabang yang
melakukan produksi.
Simple Manufacturing
2
84. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
• Origin Location, lokasi asal
bahan baku yang
digunakan untuk proses
produksi.
• Destination Location,
lokasi tujuan masuknya
hasil produksi.
Simple Manufacturing
3
85. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
Bom Type Name, menampilkan
tipe produksi yang akan
dilakukan (Assembly atau
Disassembly).
Simple Manufacturing
4
86. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
• Bill Of Material, cari
formula yang ingin
diproduksi.
• Product Name,
menampilkan nama
produk dan unit sesuai
formula yang dipilih.
• Qty, isi dengan jumlah
yang ingin diproduksi,
sesuaikan dengan satuan
unitnya.
Simple Manufacturing
5
87. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
• Additional Info, bisa diisi
dengan catatan
tambahan terkait
produksi.
• Add, untuk
menambahkan formula
lain yang ingin di
produksi.
Simple Manufacturing
6
88. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
Jika sudah sesuai, klik Save
untuk menyimpan transaksi.
Simple Manufacturing
7
89. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
Setelah Save maka akan
muncul notifikasi successfully
save Simple Manufacturing.
Simple Manufacturing
8
90. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Assembly).
Tersedia juga fitur View, Edit,
Delete, dan Approve yang
disesuaikan dengan hak akses
pengguna.
Simple Manufacturing
9
91. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
Simple Manufacturing Date, isi
tanggal dilakukannya produksi
Simple Manufacturing
1
92. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
Branch, pilih cabang yang
melakukan produksi.
Simple Manufacturing
2
93. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
• Origin Location, lokasi asal
bahan untuh yang akan
diproses.
• Destination Location,
lokasi tujuan masuknya
hasil produksi.
Simple Manufacturing
3
94. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
Bom Type Name, menampilkan
tipe produksi yang akan
dilakukan (Assembly atau
Disassembly).
Simple Manufacturing
4
95. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
Pilih formula disassembly yang
ingin diproduksi.
Simple Manufacturing
5
96. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
• Product Name, Nama
produk utuh sesuai
formula yang dipilih.
• Unit, satuan produk utuh.
• Manufacture Qty, isi
jumlah produk utuh yang
ingin di proses (sesuaikan
dengan unit).
Simple Manufacturing
6
97. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
• Product Name, menampilkan
daftar nama produk hasil
disassembly.
• Unit, satuan produk hasil.
• Stock Qty, stok produk pada
lokasi.
• Formula Qty, jumlah produk
hasil per satu formula
disassembly.
Simple Manufacturing
7
98. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
• Total Qty, jumlah produk
hasil produksi.
• Weight Factor,
perbandingan harga pokok
penjualan dari hasil
produksi.
Simple Manufacturing
8
99. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
Notes bisa digunakan untuk
memberi catatan terkait
transaksi yang dibuat. Jika
sudah sesuai, klik Save untuk
menyimpan transaksi.
Simple Manufacturing
9
100. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
Setelah Save maka akan
muncul notifikasi Successfully
save Simple Manufacturing.
Simple Manufacturing
10
101. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Simple Manufacturing (Disassembly).
Tersedia juga fitur View, Edit,
Delete, dan Approve yang
disesuaikan dengan hak akses
pengguna.
Simple Manufacturing
11
103. Open Manufacturing merupakan menu yang digunakan untuk mencatat
produksi tanpa terikat pada formula / Bill of Material.
Open Manufacturing
104. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
Klik menu Production,
kemudian pilih submenu
Open Manufacturing.
Open Manufacturing
1
105. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
Klik tanda tambah ‘+’
untuk membuat Open
Manufacturing baru.
Open Manufacturing
2
106. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
• Open Manufacturing
Date, pilih tanggal
produksi
• Branch, pilih kantor
cabang
Open Manufacturing
3
107. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
• Origin Location ID,
pilih lokasi asal bahan
baku atau bahan utuh
yang akan di proses.
• Destination Location
ID, pilih lokasi tujuan
penyimpanan produk
hasil jadi.
Open Manufacturing
4
108. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
Klik Add kemudian pilih
Assembly atau
Disassembly.
Open Manufacturing
5
109. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
Browse Bom, jika
produksi ingin dilakukan
mereferensi dari
formula.
Open Manufacturing
6
110. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
• Product Name, pilih
produk hasil jadi
(Assembly) atau produk
utuh (Disassembly)
• Unit, menampilkan
satuan produk
Open Manufacturing
7
111. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
Manufacture Qty, Isi jumlah
produksi yang dilakukan.
Open Manufacturing
8
112. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
• Product Name, pilih
produk bahan baku.
• Unit, satuan produk
yang dipilih.
• Stock Qty,
menampilkan stock
produk pada lokasi yang
dipilih.
Open Manufacturing
9
113. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
• Formula Qty, isi jumlah
bahan baku yang
dibutuhkan untuk satu
unit produk hasil.
• Total Qty, jumlah total
bahan baku yang
dibutuhkan.
Open Manufacturing
10
114. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
• Add Product, untuk
menambahkan produk
tambahan.
Open Manufacturing
11
115. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
Notes bisa digunakan untuk
memberi catatan terkait
transaksi yang dibuat. Jika
sudah sesuai, klik Save untuk
menyimpan transaksi.
Open Manufacturing
12
116. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
Setelah Save maka akan
muncul notifikasi Successfully
save Open Manufacturing.
Open Manufacturing
13
117. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda lakukan pada tahap
Open Manufacturing.
Tersedia juga fitur View, Edit,
Delete, dan Approve yang
disesuaikan dengan hak akses
pengguna.
Open Manufacturing
14