Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti. Atau dalam kata lain dapat diartikan sebagai perusakan terhadap udara karena disebabkan oleh berbagai sumber yang dapat merusak bagi kesahatan makhluk hidup maupun benda mati. Pencemaran udara dapat bersumber dari berbagai macam, antara lain : asap kendaraan bermotor, asap pabrik, limbah indutri, limbah rumah tangga dan lain-lain.
Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau merusak properti. Atau dalam kata lain dapat diartikan sebagai perusakan terhadap udara karena disebabkan oleh berbagai sumber yang dapat merusak bagi kesahatan makhluk hidup maupun benda mati. Pencemaran udara dapat bersumber dari berbagai macam, antara lain : asap kendaraan bermotor, asap pabrik, limbah indutri, limbah rumah tangga dan lain-lain.
Prosposal ini berisi tentang hasil pengamatan sekelompok mahasiswa mengenai tingkat pencemaran udara yang ada di kota Batu, yang dilaksanakan pada tahun 2014...
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XIwisnuwms
Presentasi Global Warming (Pemanasan Global) IPA Fisika Kelas XI
Dibuat Oleh :
-Tatinia Arda Rizqi Amalia XI MIA 5 / 32
-Wisnu Murti Suradilaya XI MIA 5 / 35
SMA Negeri 68 Jakarta
Pengertian, penyebab pencemaran tanah, efek yang ditimbulkan, cara penanganan yang tepat dengan remediasi, bioremediasi, pengolahan sampah, dan upaya yang dilakukan pemerintah
Prosposal ini berisi tentang hasil pengamatan sekelompok mahasiswa mengenai tingkat pencemaran udara yang ada di kota Batu, yang dilaksanakan pada tahun 2014...
Powerpoint Global Warming (Pemanasan Global) Fisika Kelas XIwisnuwms
Presentasi Global Warming (Pemanasan Global) IPA Fisika Kelas XI
Dibuat Oleh :
-Tatinia Arda Rizqi Amalia XI MIA 5 / 32
-Wisnu Murti Suradilaya XI MIA 5 / 35
SMA Negeri 68 Jakarta
Pengertian, penyebab pencemaran tanah, efek yang ditimbulkan, cara penanganan yang tepat dengan remediasi, bioremediasi, pengolahan sampah, dan upaya yang dilakukan pemerintah
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Makalah pencemaran udara
1. 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keadaandi sekitardaerahperkotaanterutamadi pinggiran jalan raya memprihatinkan sekali. Sebelum
udara diperkotaanitubelum tercemar tidak beberapa lama sudah berubah jauh sekali. Kota yang dulu
udaranya segar dan bersih sekarang sudah tercemari oleh bermacam-macam zat-zat kimia yang sudah
melewati ambang batas yang telah ditentukan.
Tata kehidupan yang berlaku dikota khususnya yang berada di pinggiran jalan raya selalu mendapat
udara yang kurangbersihsehinggatercipta pencemaran udara disekitar tempat tinggal mereka. Hal ini
disebabkankarenazat-zatkimiayangtelahmelewatiambangbatasyangtelahditentukanseperti : Asap
kendaraan bermotor dan banyak zat kimia lainnya.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan karya ilmiah yang say buat adalah :
1. Pengertian Pencemaran Udara
2. Faktor yang menyebabkan pencemaran udara
3. Dampak pencemaran udara bagi manusia dan lingkungan
4. Cara penanggulangan pencemaran udara
C. Identifikasi Masalah
Pada pencemaran udaraini dibahasmasalah-masalahseperti sebab-sebab udara baik yang berasal dari
asap kendaraan bermotor maupun zat yang berfase gas maupun zat yang berfase padat. Juga dibahas
tentang akibat atau dampak pencemaran udara bagi manusia dan lingkungan disekitar kita.
Akibatnyaantaralainmengakibatkangangguanpadapernafasanmanusiaa,kankerkulit, penyakit paru-
paru dan akibat lainnya. Masalah cara menanggulangi pencemaran udara pada lingkungan antara lain
kurangi penggunaan kendaraan bermotor, kurangi penggunaan (CFC) klorofluorokarbon dan
menggantinya dengan HFC serta menanam paru-paru kota.
D. Tujuan Penulisan
Supaya kita semua dapat meperhatikan keadaan disekitar kota yang khususnya pada masyarakat yang
tinggal di pinggiran jalan raya. Sehingga dapat terjaga dari segala macam pencemaran yang dapat
merusakudara danpemandangandi sekitartempattinggal mereka. Juga kita harus melestarikan udara
bersih bagi yang memakai kendaraan bermotor karena asapnya menimbulkan zat kimia yang
mengakibatkan udara jadi tercemar.
Masyarakat yang mempunyai kendaraanbermotordanhal-hal yangmembuatudarajadi tercemarharus
memeliharakebersihandankesegaranudaradisekitarkita.Agar udara tetap bersih dan tidak tercemar,
maka kita perlu mengetahui penyebab dan pencegahanya serta dampaknya terhadap manusia dan
lingkungan disekitar kita.
E. Manfaat Penulisan
Agar siswa lebih mengetahui pentingnya lingkungan sekitar bagi kehidupan dan bias melihat betapa
bahayanya pencemaran udara bagi kehidupan manusia dan kesinambungan lingkungan.
2. 2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pencemaran Udara
Pencemaran udara adalah masuknya zat-zat asing kedalam udara atau meningkatnya kadar-kadar,
komponen-komponen tertentu yang dapat membawa akibat yang tidak diinginkan dan mengganggu
kelestarian lingkungan.
B. Faktor Yang Menyebabkan Terjadinya Pencemaran Udara
1. Zat Pencemaran Berfase Gas
Karbon Dioksida
Karbondioksidasebenarnyatidakmembahayakanbagi manusia CO2 berguna untuk fotosintesis
pada tumbuhan dan mempertahankan suhu. Namun. Kenaikan kadar CO2 di udara dapat
mengakibatkan peningkatan suhu di permukaan bumi.
Karbon Monoksida (CO)
CO dalam udara terutama bersumber dari pembakaran yang tidak sempurna dari bahan bakar
kendaraanbermotor.Gas CO ini tidak berwarna dan tidak berbau sehingga kehadirannya tidak
diketahui. CO ini sangat beracun, dapat menimbulkan rasa sakit pada mata, mengganggu
saluran pernafasan dan paru-paru. Apabila terus meningkat gas ini dapat juga menimbulkan
kematian.
Oksida Balerang (SO2 dan SO3)
Oksida belerang bersumber dari pengolahan industri, yang bahannya dari dalam mengandung
belerang. Udara yang tercemar belerang dapat menyebabkan hujan asam. Adanya hujan asam
ini dapat merusak tumbuhan, merusak bangun yang terbuat dari batuan pualam atau mamar.
Hidrogen Florida (Hf)
Gas Hf merupakan gas yang dapat menyebabkan kerusakan pada tumbuhan. Polutan ini
umumnya dihasilkan oleh industri tertentu, misalnya pabrik pembuatan aluminium.
Oksida Nitrogen (NO dan NO2)
Oksida Nitrogen bersumber dari pembakaran bahan bakar dan industri dan kendaraan
bermotor. Secara tidak langsung NOx di udara tidak beracun akan tetapi dapat tereaksi dengan
bahan-bahanpencemaranlainnya. Dapatjugamenimbulkanasbut (asapkabut). Asbut ini dapat
mengakibatkan mata perih, nafas menjadi sesak dan tanaman pun menjadi layu. Asbut
merupakancampuranyangterdiri dari berbagai gas dan partikel-partikel zat cair dan zat padat.
Untuk mencegah timbulnya asbut ini maka dirancang konstruksi makin baru yang lebih baik.
Klorofuorokarbon (CFC)
CFC merupakan bahan kimia yang digunakan sebagai pendingin untuk lemari es, pendingin
makar dan bahan penyemprotan. CFC dapat juga menimbulkan kanker kulit, pada manusia
karenamenipisnyalapisanozondan mengakibatkan sahu di permukaan bumi akan meningkat.
Hidrokarbon
Senyawa ini hanya mengandung unsur hidrogen dan karbon hidrokarbon yang dihasilkan oleh
manusiahanyasebesar15 %.Hasil ini banyakberkumpul di kota-kotayangpadatpenduduknya.
Juga merupakanproduksi untukmenghasilkan asbut. Yang termasuk sumber Hidrokarbon hasil
manusia ialah proses di perindustrian, penguapan pelarut organik, dan pembakaran sampah.
Pembakarantak sempurna dalam mesin mobil selalu menghasilkan hidrokarbon. Hidrokarbon
berperan dalam abut foto kimia dan penyebab kanker.
Ozon (O2)
Ozonadalahgas berwarnabirubeningdanberbautajam.Sedikitozon terdapat di udara lapisan
atas.
Ozon diperoleh karena loncatan listrik di udara. Sebagian besar ozon dibentuk di udara pada
ketinggian jauh dari bumi karena aksi sinar ultra violet kepada oksigen. Daerah atmosfer ini
3. 3
disebutlapisanozon.Yangmerupakanpelindungmakhlukhidupdi permukaanbumi.Lapisanini
mengabsorpsi hampir semua sinar ultraviolet dan matahari.
Ozon adalah pengoksid yang kuat, bereaksi dengan berbagai zat dan beracun bagi makhluk
hidup. Ozon dapat bereaksi dengan lapisan atas daun sehingga terbentuk bintik-bintik. Ozon
juga dapat merusak tekstil, warna akan memudar, kemudian bahan tekstil akan terurai.
2. Zat Pencemar Berfase Padat
Polutan berfase padat dapat mengganggu masuknya sinar matahari ke bumi sehingga kita belum
mengetahui sejumlahkemanahilangnya kalor, bila kadar partikel-partikel berfase padat di udara naik.
Kehilangan energi matahari yang cukup banyak akan menurunkan suhu rata-rata bumi. Zat pencemar
berfase padat terdiri dari :
Partikel Hidup
Partikel hidupberupamikroorganisme sepertibakteri,insektadansebagainya.Partikelini dapat
menimbulkan penyakit seperti panas, sesak dan ninfeksi.
Partikel Tidak Hidup
Partikel tidakhidup ini berupa asap dan butiran-buitiran karbon sisa pembakaran yang berasal
dari pusatpembangkitlistrik,industri dankendaraanbermotor (mobil, kereta api, dan pesawat
terbang).Pencemaranbutiranlaindapatberupadebuyangditiupkanolehangin. Misalnya pada
industri pabrik semen.
3. Beberapa Pencemar Lainnya
Ada beberapa pencemar yang perlu diperhatikan yaitu asbes. Asbes dibuat dari senyawa magnesium
hidrat.
Asbes digunakan untuk atap, langit-langit sampai ubin. Demikian pula untuk isolator listrik, rem
kendaraan, dan sebagainya.
Asbesyangterbawapernafasanakanberkumpul didalamparu-parumenyebabkan gangguan mulai dari
gangguan mekanis sampai tumor dan kanker. Pernah ada larangan penggunaan asbes untuk bahan
pembangunan rumah karena asbes yang telah tua mulai rapuh dan membahayakan kesehatan.
C. Dampak Pencemaran Udara Bagi Manusia
Adapun dampaknya antara lain :
1. Mengganggu pernafasan seperti sesak nafas.
2. Mengakibatkan kanker kulit.
3. Mengakibatkan penyakit paru-paru.
4. Mengakibatkan sakit pada mata.
5. Dan lain-lain
D. Dampak Pencemaran Udara Bagi Lingkungan
Adapun dampaknya antara lain :
1. Menipisnya lapisan ozon yang akan mengakibatkan bumi menjadi panas.
2. Mencairnya es di kutub apabila bumi terlalu panas sehingga bumi akan digenangi air akibat di
kutub es sudah mencair.
3. Menimbulkan hujan asam yang dapat merusak tanaman (tumbuhan yang dulu tumbuh subur
dan segar sekarang menjadi layu akibat dari hujan asam tersebut) dan juga mengganggu
kehidupan mikroorganisme tanah dan hewan-hewan air.
4. 4
E. Cara Penanggulangan Masalah Pecemaran Udara
Adapun cara sebagai berikut :
1. Mengurangi penggunaan kendaran bermotor.
Kendaraanbermotorakanmenimbulkanasap/kabutyang menambahkadarpencemaranudara
dilingkungan.Untukmencegahnyakurangilahpenggunaankendaraan bermotor bagi sipemakai
kendaraan tersebut, dan juga ikut serta dalam melestarikan dan menjaga lingkungan tempat
tinggal.
2. Memakai alat penyaring pada cerobong pembuatan asap industri sehingga udara-udara yang
kurang bersih akan dapat tersaring dan menjadi bersih. Udara yang bersih akan menciptakan
suasana yang harmonis.
3. Mengurangi penggunaan Clorofluoro karbon (CFC) dan menggantinya dengan HFC yang tidak
merusak lapisan ozon yang ada di bumi.
4. Menanam paru-paru pada kota sehingga diserapnya dan menghasilkan O2 yang bersih untuk
pernafasan makhluk hidup yang lebih baik.
Denganmencegahpencemaranudaradengancara menanggulangipencemarantersebut maka manusia
itu sendiri atau kita semua telah ikut menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar tempat tinggal
mereka dari peristiwa yang membahayakan kehidupan yakni masalah pencemaran udara, khususnya
mereka yang tinggal di perkotaan, dipinggiran jalan.
5. 5
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Pencemaran udara tersebut sangat berbahaya sekali bagi makhluk hidup seperti manusia,
hewan dan tumbuhan, terutama sekali di daerah perkotaan yang khususnya dipinggiran jalan
raya.
2. Akibat yang ditimbulkan sangat banyak antara lain :
a. Bagi Manusia
Mengganggu pernafasan seperti sesak nafas.
Mengakibatkan kanker kulit, penyakit paru-paru dan sakit pada mata
b. Bagi lingkungan itu sendiri antara lain :
Menipiskan lapisan ozon yang mengakibatkan sangat fatal.
Menimbulkan hujan asam yang mengganggu kehidupan makhluk hidup.
Permukaan bumi menjadi panas dan akibatnya mencairlah es di kutub yang akan
membanjiri bumi.
3. Selainitujugadiperlukantindakandari aparatpemerintahan untuk memperhatikan kehidupan
masyarakat di daerah perkotaan khususnya di pinggiran jalan raya.
4. Untuk menanggulangiitusemuadidasari oleh kesadaran dan kedisiplinan di daerah perkotaan
khususnya di pinggiran jalan raya.
B. SARAN
1. Supaya masyarakat berada di perkotaan khususnya di pinggiran jalan raya memperhatikan
kebersihanlingkungansertamelestarikansekitar tempat tinggal mereka dari pencemaran yang
terajdi dan akan membahayakan kehidupan makhluk hidup.
2. Hendaknya aparat pemerintah memberi penyuluhan cara pencegahan pencemaran udara di
sekitar tempat tinggal mereka.
3. Terutama sekali kepada pembaca, penulis mengharapkan sekali pembaca menyadari hal yang
menyebabkan pencemaran agar menjaga lingkungan dan ikut melestarikanya.
6. 6
DAFTAR PUSTAKA
Sastrawijaya, A Tresna. 1991. “Pencemaran Lingkungan”. Surabaya : Rineka Cipta.
Purba, Michael. 1995. “Ilmu Kimia”. Jakarta : Erlangga.
http://blogbintang.com/contoh-
http://www.scribd.com/doc/19464893/Makala/ Diakses 22 Maret 2015
http://id.wikipedia.org/wiki/ Diakses 22 Maret 2015 http://id.wikipedia.org/wiki/POLUSI
hadesfromhell.blogspot.com/.../di-sekolah-gue-di-labschool-kalo-udah.html
www.google.co.id Diakses 22 Maret 2015
http://makalah4you.blogspot.com/2014/01/contoh-makalah-pencemaran-udara-di.html / Diakses
22 Maret 2015
7. 7
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I
PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Identifikasi Masalah 1
D. Tujuan Penulisan 1
E. Manfaat Penulisan 1
BAB II
PEMBAHASAN 2
A. Pengertian Pencemaran Udara 2
B. Faktor Yang Menyebabkan Terjadinya Pencemaran Udara 2
C. Dampak Pencemaran Udara Bagi Manusia 3
D. Dampak Pencemaran Udara Bagi Lingkungan 3
E. Cara Penanggulangan Masalah Pecemaran Udara 4
BAB III
PENUTUP 5
A. KESIMPULAN 5
B. SARAN 5
DAFTAR PUSTAKA 5
8. 8
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadiran Allah SWT yang mana atas rahmat dan
karunia Beliau, penulis telah dapat menyelesaikan karya tulis yang berjudul “Pencemaran
Udara di Lingkungan”. Serta tidak lupa penulis ucapkan shalawat beriring salam kepada pucuk
junjugan kita sedunia yakni Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah membawa umatnya dari
zaman kebodohan kepada zaman yang berilmu pengetahuan seperti saat sekarang ini.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada guru pembimbing serta rekan-rekan yang
telah membantu penulis baik berupa bimbingan, sumbangan pikiran dan bantuan material
sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis yang berjudul “Pencemaran Udara di
Lingkungan”.
Penulis berharap dengan karya tulis ini, maka pembaca dapat mengetahui cara
pencemaran udara di lingkungan perkotaan. Penulis menyadari bahwa karya tulis yang penulis
buat ini belum dapat dikatakan sempurna. Oleh sebab itu, penulis sangat mengharapkan kritikan
dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun. Karena penulis masih dalam proses
belajar. Semoga karya tulis ini bermanfaat oleh pembaca terutama untuk penulis sendiri dan
bagi ilmu pengetahuan.
Buntu Pane, Maret 2015
Penulis