Makalah Tafsir, Ta'wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)Khusnul Kotimah
Makalah yang berisi penjelasan tentang tafsir, ta'wil dan tarjamah guna memenuhi tugas ULUMUL QUR"AN 1. kunjungi bog saya di khusnulsawo.blogspot.com \(^o^)/ yaa..??
terima kasih
Contoh makalah agama tentang peradaban islamDedot Helmet
Sebuah contoh makalah lengkap untuk mata kuliah agama atau pelajaran agama SMA, untuk lebih lengkapnya silahkan kunjungi laman kami di :http://www.makalahterbaru.com/contoh-makalah-agama-islam-tentang-pusat-peradaban-islam/
Makalah Tafsir, Ta'wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)Khusnul Kotimah
Makalah yang berisi penjelasan tentang tafsir, ta'wil dan tarjamah guna memenuhi tugas ULUMUL QUR"AN 1. kunjungi bog saya di khusnulsawo.blogspot.com \(^o^)/ yaa..??
terima kasih
Contoh makalah agama tentang peradaban islamDedot Helmet
Sebuah contoh makalah lengkap untuk mata kuliah agama atau pelajaran agama SMA, untuk lebih lengkapnya silahkan kunjungi laman kami di :http://www.makalahterbaru.com/contoh-makalah-agama-islam-tentang-pusat-peradaban-islam/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Makalah Internet
1. INTERNET
Makalah disusun untuk memenuhi tugas
dalam mata kuliah Teknologi Informasi dalam Bimbingan dan Konseling
Disusun Oleh:
Sarah Bela Rahmadona (1815062)
Risnawati (1815058)
Yongki (1815081)
Tira Fransiska (1815074)
Sigit Dianto (1815069)
Dosen Pengampu:
Nurul Faqih Isro’i, M. Pd
FAKULTAS TARBIYAH
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING PENDIDIKAN ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
SYAIKH ABDURRAHMAN SIDDIK BANGKA BELITUNG
2020
2. 2
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.............................................................................................................2
BAB I.........................................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................................4
A.Latar Belakang .................................................................................................4
B.Rumusan Masalah............................................................................................4
C.Tujuan Penulisan..............................................................................................5
BAB II........................................................................................................................6
PEMBAHASAN .......................................................................................................6
A.Pengertian Internet ..........................................................................................6
B.Fasilitas dalam Internet...................................................................................7
1. WWW............................................................................................................7
2. Electronic Mail (E-Mail)...............................................................................7
3. Mailing List....................................................................................................8
4. Bulletin Board System...................................................................................9
5. Chatting..........................................................................................................9
6. Newsgroup .....................................................................................................9
3. 3
7. Gopher.........................................................................................................10
8. Internet Telephony......................................................................................10
9. Teleconference.............................................................................................10
C.Istilah dalam Internet ....................................................................................10
BAB III....................................................................................................................13
PENUTUP...............................................................................................................13
A.Kesimpulan.....................................................................................................13
B.Saran................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................14
4. 4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejak diciptakan internet terus dikembangkan oleh para ahli dan
pemerhati teknologi serta semakin banyak digunakan oleh manusia diseluruh
dunia. Internet Internet juga dapat menjadi tempat mencari informasi. Jaringan
internet telah menjadi pelopor terjadinya revolusi teknologi. Kita semakin
merasakan bahwa pengaruh dari internet telah membawa perubahan berarti
dalam berbagai aspek kehidupan manusia misalnya dari pola kehidupan
sehari-hari, perilaku pengguna teknologi, serta berbagai konsep dan sistem.
Internet digunakan untuk menambah kemampuan, berpikir kritis, dan
mengintegrasi sesuatu. Internet merupakan jaringan yang dapat
menghubungkan banyak komputer untuk mengirim berita, memperoleh
informasi ataupun mentransfer data. Internet dapat digunakan sebagai media
pembelajaran untuk mengakses informasi yang bersifat edukatif. Internet
merupakan salah satu media pembelajaran yang dianggap update, efektif,
mudah, dan terpercaya dalam memenuhi kebutuhan informasi khususnya
mengenai pembelajaran tanpa terkendala ruang dan waktu. Oleh karena itu,
pada dasarnya fasilitas serta istilah-istilah yang ada dalam internet perlu untuk
dipahami.1
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian internet?
2. Apa saja fasilitas yang ada dalam internet?
3. Apa saja dan jelaskan istilah-istilah yang ada dalam internet?
1 Hairil Kurniadi Siradjuddin, ‘IMPLEMENTASI PROTOTYPE APLIKASI E-
KONSELING UNTUK MENUNJANG PELAYANAN KONSELING BERBASIS
JEJARING SOSIAL’, IJIS - Indonesian Journal On Information System (2017). Hlm. 38.
5. 5
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa pengertian internet
2. Untuk mengetahui apa saja fasilitas yang ada dalam internet
3. Untuk mengetahui apa saja istilah-istilah yang ada dalam internet
6. 6
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Internet
Internet (Inter-Network) adalah sebutan untuk sekumpulan jaringan
komputer yang menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial,
organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan
telekomnunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang
tersebar di seluruh dunia. Adapun Layanan internet yang tersedia saat ini
seperti komunikasi langsung (email, chat), diskusi (Usenet News, email,
milis), sumber daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher),
remote login dan lalu lintas file (Telnet, FTP), dan aneka layanan lainnya.2
Jaringan yang membentuk internet bekerja berdasarkan suatu set
protokol standar yang digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer
dan mengalamati lalu lintas dalam jaringan. Protokol ini mengatur format data
yang diijinkan, penanganan kesalahan (error handling), lalu lintas pesan, dan
standar komunikasi lainnya. Protokol standar pada internet dikenal sebagai
TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Protokol ini
memiliki kemampuan untuk bekerja diatas segala jenis komputer, tanpa
terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang
digunakan. Sebuah sistem komputer yang terhubung secara langsung ke
jaringan memiliki nama domain dan alamat IP (Internet Protocol) dalam
bentuk numerik dengan format tertentu sebagai pengenal. Internet juga
memiliki gateway ke jaringan dan layanan yang berbasis protokol lainnya.3
2 S. Rohaya, ‘INTERNET: PENGERTIAN, SEJARAH, FASILITAS DAN
KONEKSINYA Siti Rohaya Abstrak’, iINTERNET: PENGERTIAN, SEJARAH, FASILITAS
DAN KONEKSINYA (2008). Hlm. 2.
3 Graifhan Ramadhani, ‘Modul Pengenalan Internet’, Pengenalan Internet (2003).
Hlm. 2.
7. 7
B. Fasilitas dalam Internet
1. WWW
Sering disebut “the WEB”/”W3”, merupakan sistem dalam internet
yang memiliki fasilitas pencarian dan pemberian informasi yang cepat
dengan menggunakan teknologi hypertext. Sebutan World Wide Web
(Web=jaring laba-laba) sangat tepat untuk menggambarkan struktur data
pada jaringan internet. Berbeda dengan misalnya susunan data logis
berstruktur pohon yang dikenal dari DOS. WWW memungkinkan
penanganan atau akses yang jauh lebih fleksibel pada file yang dikelola.4
Di WWW, struktur sumber daya internet dapat dibandingkan
dengan jaring laba-laba. Bila dilihat polanya, jaringan ini terdiri atas
lingkaran-lingkaran berbagai ukuran yang berpusat pada titik tengah yang
sama. Dari titik tengah ini terbentuk garis-garis penghubung yang tegak
lurus pada lingkaran, sehingga terdapat titik simpul. Bila pada struktur
pohon percabangan merupakan jalur hubungan, pada Web semua garis
merupakan penghubung setiap titik simpul yang mengandung data.
Pemilihan disini dilakukan dengan item Hypertext. Pada titik simpul bisa
terdapat sebuah komputer di Internet atau sebuah petunjuk untuk file
tertentu pada sebuah komputer. Hal ini berarti, dengan memilih sebuah
item Hypertext diciptakan hubungan dengan sebuah komputer pada suatu
tempat di dunia, dimana pengguna dapat melanjutkan perjalanan atau
langsung ke sebuah file tertentu.5
2. Electronic Mail (E-Mail)
E-mail adalah layanan internet paling tua, sudah ada sejak
pertengahan 1970-an. Sampai saat ini, konsep dasar dari e-mail sungguh
sangat sederhana: yaitu pengguna masuk (log-in) ke dalam sebuah sistem
4 Ibid., Hlm. 5.
5 Ibid., Hlm. 5.
8. 8
komputer dan mengetikkan pesan teks dan mengalamatkannya kepada
pemakai di sistem yang lain. Kemudian pesan tersebut di rutekan melalui
kerumitan sistem komputer yang saling berhubungan sampai pesan
tersebut tiba pada tujuan yang diinginkan. E-Mail merupakan salah satu
contoh wahana pengakses informasi superhighway.6
E-Mail merupakan wahana yang paling tua dan paling populer
sebagai pengakses informasi. E-Mail memungkinkan seorang individu
mengirimkan pesannya langsung ke individu lain dalam waktu yang cepat.
Tetapi, tidak tertutup kemungkinan E-mail digunakan untuk
berkomunikasi pada orang banyak, misalnya dengan mengirimkan pesan
pada sebuah kelompok alamat dan kelompok alamat ini mengirimkannya
pada nomor-nomor E-Mail lain yang termasuk dalam mailing listnya. 7
3. Mailing List
Fasilitas ini digunakan untuk berdiskusi secara elektronik
dengan menggunakan e-mail. Mailing list ini umumnya digunakan untuk
bertukar informasi, pendapat, dan lain sebagainya dalam jarak jauh.
Mailing list adalah sistem yang mengirim pesan-pesan untuk kelompok
orang, bisa berupa berita, artikel, catatan, dan sebagainya. Seiring dengan
terbentuknya berbagai kelompok, maka terdapat ribuan mailing list di
seluruh dunia. Setiap mailing list memiliki seorang individu yang menjadi
penanggung jawab. Bila seseorang ingin berlangganan sebuah mailing list,
dia cukup menulis surat pada alamat mailing list tersebut. Kemudian
"moderator" mailing list tersebut akan memutuskan apakah
permohonannya akan diterima atau tidak. Bagi mailing list yang tidak
memiliki "moderator", kondisinya akan lebih terbuka. Anggota mailing
list tersebut mengirim dan menerima pesan dari semua individu.8
6 Ibid., Hlm. 7.
7 Ibid., Hlm. 7.
8 Ibid., Hlm. 7.
9. 9
4. Bulletin Board System
BBS adalah kepanjangan Bulletin Board System. BBS
merupakan suatu pusat layanan informasi yang menyediakan informasi
dari berbagai bidang, seperti bidang pendidikan dan teknologi, bisnis,
sosial, maupun promosi niaga. Jika pengakses menggunakan fasilitas
BBS, maka dapat berdiskusi dengan para pengakses lain untuk
memecahkan suatu masalah atau membicarakan topik tertentu. Pengakses
yang mengakses BBS mendapatkan fasilitas untuk melakukan download
berita atau file dari pengakses lain. Ia dapat pula melakukan upload berita
atau file agar dapat diakses oleh pengakses lainnya.9
5. Chatting
Chatting merupakan sarana yang murah bagi para pengakses
untuk berkomunikasi secara tekstual. Pengakses berkomunikasi melalui
tulisan yang diketik. Kemudian, rekan pengakses akan membalas dalam
bentuk tertulis pula. Bagi para pengakses yang telah melengkapi perangkat
komputernya dengan fasilitas webcam, dapat melakukan chatting dengan
melihat wajah rekan yang diajak bercakap-cakap.
6. Newsgroup
Newsgroup merupakan suatu kelompok diskusi yang tidak
menggunakan e-mail. Diskusi dilakukan dengan melakukan koneksi
langsung ke lokasi newsgroup. Dalam hal ini tidak ada mekanisme untuk
menjadi anggota terlebih dulu untuk mengakses suatu newsgroup. Untuk
mengakses newsgroup diperlukan perangkat lunak yang dinamakan
newsreader, yakni berupa suatu program yang dipasang di komputer klien.
9 Budi S. Oetomo, dkk., Pengantar Teknologi Informasi: Internet, (Yogyakarta:
Andi Press, 2007), hlm. 29.
10. 10
Contoh newsreader yaitu WinVn, yang merupakan program di lingkungan
windows yang bersifat domain public.10
7. Gopher
Internet menyediakan banyak informasi yang dapat diakses
penggunanya lewat sistem menu. Seorang pengguna internet dihadapkan
pada sebuah menu yang bercabang-cabang. Untuk menuju ke informasi
atau data yang dituju, seorang pengguna menyeleksi pilihan-pilihan yang
disediakan hingga masuk ke topik yang diinginkan.
8. Internet Telephony
Fasilitas Internet Telephony akan memungkinkan para
pengakses untuk berbicara melalui internet seperti layaknya menggunakan
pesawat telepon. Namun, terminal yang digunakan berupa komputer yang
dilengkapi alat penerima dan mikrofon.
9. Teleconference
Aplikasi Chatting terus dikembangkan sampai tercipta voice
chat, sehingga dapat tercipta teleconference. Caranya dengan
menambahkan sound card termasuk VoIP blaster untuk mengkompres
suara, sehingga kualitasnya dapat dipertahankan.
C. Istilah dalam Internet
Berikut ini adalah daftar istilah-istilah yang terdapat dalam internet:11
1. Internet (interconnected network) : kumpulan jaringan computer yang
saling terhubung secara mendunia
2. Backbone : jaringan komunikasi kecepatan tinggi
3. ISP (internet service provider) : perusahaan penyedia jasa akses internet
10 Abdul Kadir, Pengenalan Teknologi Informasi, (Yogyakarta: Andi, 2004), hlm.
459.
11 Tri Suratno, ‘SISTEM PEMASARAN E-COMMERCE PRODUK PERTANIAN
BERBASIS WEB CONTENT MANAJEMEN SYSTEM’, Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika
Bisnis (2012). Hlm. 112.
11. 11
4. Bandwidth : Jumlah data yang dapat ditransfer melalui jaringan dalam
jangka waktu tertentu, satuan yang dipakai biasanya Mbps (mega bit per
second)
5. Bps (bit per second) : ukuran kecepatan pengiriman data. Sering digunakan
untuk menggambarkan kecepatan modem. Biasanaya kecepatan modem
56000 bps
6. www (world wide web) : system hypermedia untuk mengakses/browsing
berbagai macam informasi
7. Browser : program yang dapat mengakses informasi di www. Contohnya
internet eksplorer, netscape navigator, netscape browser, opera, mozila,
netcaptor, dll
8. HTTP (hypertext transfer protocol) : suatu cara dimana www ditransfer
melalui jaringan. Contohnya : http://www.sijiwae.net
9. HTML : program yang digunakan untuk menulis (membuat) halaman web
di internet
10. Chatting : berbicara dalam internet dengan text atau ketikan secara
interaktif
11. E-mail : surat elektronik yang dikirim melalui internet
12. Mailing List atau milis : fasilitas internet yang digunakan sebagai sarana
bertukar informasi dalam satu kelompok melalui email
13. Newsgroup : fasilitas internet yang digunakan sebagai ruang percakapan
atau forum bagi para anggota yang mempunyai kepentingan sama
14. Server (induk computer) : sebuah computer penyedia informasi/layanan
15. Client (anak suatu jaringan) : computer yang menggunakan jasa dari
computer lain atau server
16. Modem (modulator demodulator) : alat untuk mengubah sinyal digital
menjadi sinyal analog
17. Wifi (wireless fidelity) : teknologi tanpa kabel (nirkabel) yang
menggunakan frekuensi tinggi yang berada pada spectrum 2,4 GHz.
12. 12
18. Hot spot : daerah yang terdapat sinyal wifi dengan kecepatan akses
mencapai 11 Mbps, biasanya radiusnya mencapai 100 meter dari titik akses
19. Host : sebuah computer dalam internet
20. Hostname : nama dari sebuah computer dalam internet
21. Download : meng-copy file dari computer lain ke computer anda
22. Upload : mengirim file dari computer anda ke computer lain
23. Domain : bagian dari nama resmi alamat di internet. Contoh untuk address
: http://www.detik.com maka domainnya adalah detik.com
24. DNS (Domain name server) : computer server dalam internet yang
mampu menterjemahkan nama domain internet menjadi alamat numeric.
Contohnya telkom.net.id diterjemahkan menjadi 203.134.3.6
25. Home page : halaman pertama dari suatu alamat web. Home page
biasanya berisi untuk menghubungkan ke halaman-halaman lain
26. Website atau situs web: kumpulan dari halaman-halaman web yang
tergabung dalam dalam satu alamat
13. 13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Internet (Inter-Network) adalah sebutan untuk sekumpulan jaringan
komputer yang menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial,
organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan
telekomnunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang
tersebar di seluruh dunia. Adapun Layanan internet yang tersedia saat ini
seperti komunikasi langsung (email, chat), diskusi (Usenet News, email,
milis), sumber daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher),
remote login dan lalu lintas file (Telnet, FTP), dan aneka layanan lainnya.
Fasilitas dalam internet ada beberapa macam yaitu www, e-mail,
mailing list, bulletin board system, chatting, newsgroup, ghoper, internet
telephony, dan teleconference. Sedangkan istilah dalam internet ada banyak
macamnya misalnya backbone yang artinya jaringan komunikasi kecepatan
tinggi, bandwidth yang berarti jumlah data yang dapat ditransfer melalui
jaringan dalam jangka waktu tertentu, satuan yang dipakai biasanya Mbps
(mega bit per second), Bps (bit per second) yang berarti ukuran kecepatan
pengiriman data. Sering digunakan untuk menggambarkan kecepatan modem.
Biasanaya kecepatan modem 56000 bps, dan lain sebagainya.
B. Saran
Dengan makalah ini kami mengharapkan adanya penambahan
pengetahuan dalam bidang teknologi dan informasi dalam bimbingan dan
konseling. khususnya tentang internet. Apabila ada kekurangan ataupun salah
dalam penulisan, kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun agar dapat menyusun dengan lebih baik lagi.
14. 14
DAFTAR PUSTAKA
Ramadhani, Graifhan, ‘Modul Pengenalan Internet’, Pengenalan Internet, 2003.
Rohaya, S., ‘INTERNET: PENGERTIAN, SEJARAH, FASILITAS DAN
KONEKSINYA Siti Rohaya Abstrak’, iINTERNET: PENGERTIAN, SEJARAH,
FASILITAS DAN KONEKSINYA, 2008.
Siradjuddin, Hairil Kurniadi, ‘IMPLEMENTASI PROTOTYPE APLIKASI E-
KONSELING UNTUK MENUNJANG PELAYANAN KONSELING
BERBASIS JEJARING SOSIAL’, IJIS - Indonesian Journal On Information
System, 2017 [https://doi.org/10.36549/ijis.v2i2.29 ].
Suratno, Tri, ‘SISTEM PEMASARAN E-COMMERCE PRODUK PERTANIAN
BERBASIS WEB CONTENT MANAJEMEN SYSTEM’, Jurnal Ilmiah Sosio-
Ekonomika Bisnis, 2012 [https://doi.org/10.22437/jiseb.v15i2.2758 ].
Oetomo, Budi S. 2007. Pengantar Teknologi Informasi: Internet. Yogyakarta: Andi
Press
Kadir, Abdul. 2004. Pengenalan Teknologi Informasi. Yogyakarta: Andi Press