Dokumen tersebut merupakan rencana kerja (roadmap) untuk implementasi Manajemen Pengetahuan (KM) yang terbagi menjadi empat fase yaitu evaluasi infrastruktur, analisis dan desain sistem KM, pelaksanaan, dan evaluasi kinerja. Roadmap ini terdiri dari sepuluh langkah yang meliputi penilaian infrastruktur yang ada, penyelarasan strategi KM dengan bisnis, desain arsitektur KM, audit pengetahuan, desain tim KM, blueprint KM,
Kerangka Acuan Kerja Sicepat Ekspres - MPPL E Informatika ITSChendrasenaOemaryoga
Aplikasi pelacakan barang untuk perusahaan ekspedisi Sicepat Ekspres akan dikembangkan untuk memantau status pengiriman dan lokasi barang secara real-time, meningkatkan layanan, dan kepercayaan pelanggan. Aplikasi berbasis web dan mobile akan dibuat menggunakan framework Laravel dan Kotlin dalam 6 bulan dengan anggaran Rp1 miliar.
Talent jnowledge management Prosedur
untuk melakukan identifikasi
kebutuhan expert pool yang jelas dan
rinci agar mempermudah pemenuhan
kebutuhan ahli
-
Prosedur
proses pengumpulan ahli yang
komprehensif ,
-
Prosedur
pengelolaan expert, mulai dari
permintaan hingga penggunaan layanan
expert
-
Mapping end
to end proses terkait dan
identifikasi gapnya dengan best practice
-
Buat
perbarui prosedur expert pool mencakup
capturing, sourcing dan managing expert
-
Menyelaraskan
tanggung jawab fungsi expert
pool
-
Mendapatkan
persetujuan BOD
-
Menerapkan
dan mensosialisasikan perubahan
kepada karyawan
-
Implementasi
dan perbaikanMapping core
bisnis , sizing, struktur organisasi
Anak Perusahaan, termasuk proyeksi bisnis
perusahaan
-
Mengidentifikasi
level jabatan dan level grading
setiap jabatan untuk setiap unit kerja di Induk
dan Anak Perusahaan per fungsi bidang
-
Melakukan
job evaluation bertingkat untuk
setiap jabatan di Induk dan Anak perusahaan
-
Melakukan
review terhadap hasil job evaluation
dengan level grading setiap jabatan di Induk dan
Anak Perusahaan saat ini
-
Mendapatkan
persetujuan BOD 1 terhadap level
grading berdasarkan hasil job evaluation
-
Mendapatkan
persetujuan BOD 2 terhadap level
grading berdasarkan hasil job evaluation
-
Mengimplementasikan
hasil keputusan Direksi
terhadap level grading berdasarkan hasil job
evaluation untuk Induk dan Anak Perusahaan
Proposal Penawaran Aplikasi Estimasi Ongkos Kirim dan Pelacakan Pengiriman JNEFerdinand Jason
Proposal pengembangan aplikasi estimasi biaya pengiriman dan pelacakan pengiriman barang JNE. Aplikasi ini akan membantu calon pengguna memperkirakan biaya pengiriman dan mengetahui status pengiriman secara real-time. Proposal ini menjelaskan latar belakang, tujuan, metodologi pengembangan, anggaran, dan jadwal proyek selama enam bulan.
Kerangka Acuan Kerja Sicepat Ekspres - MPPL E Informatika ITSChendrasenaOemaryoga
Aplikasi pelacakan barang untuk perusahaan ekspedisi Sicepat Ekspres akan dikembangkan untuk memantau status pengiriman dan lokasi barang secara real-time, meningkatkan layanan, dan kepercayaan pelanggan. Aplikasi berbasis web dan mobile akan dibuat menggunakan framework Laravel dan Kotlin dalam 6 bulan dengan anggaran Rp1 miliar.
Talent jnowledge management Prosedur
untuk melakukan identifikasi
kebutuhan expert pool yang jelas dan
rinci agar mempermudah pemenuhan
kebutuhan ahli
-
Prosedur
proses pengumpulan ahli yang
komprehensif ,
-
Prosedur
pengelolaan expert, mulai dari
permintaan hingga penggunaan layanan
expert
-
Mapping end
to end proses terkait dan
identifikasi gapnya dengan best practice
-
Buat
perbarui prosedur expert pool mencakup
capturing, sourcing dan managing expert
-
Menyelaraskan
tanggung jawab fungsi expert
pool
-
Mendapatkan
persetujuan BOD
-
Menerapkan
dan mensosialisasikan perubahan
kepada karyawan
-
Implementasi
dan perbaikanMapping core
bisnis , sizing, struktur organisasi
Anak Perusahaan, termasuk proyeksi bisnis
perusahaan
-
Mengidentifikasi
level jabatan dan level grading
setiap jabatan untuk setiap unit kerja di Induk
dan Anak Perusahaan per fungsi bidang
-
Melakukan
job evaluation bertingkat untuk
setiap jabatan di Induk dan Anak perusahaan
-
Melakukan
review terhadap hasil job evaluation
dengan level grading setiap jabatan di Induk dan
Anak Perusahaan saat ini
-
Mendapatkan
persetujuan BOD 1 terhadap level
grading berdasarkan hasil job evaluation
-
Mendapatkan
persetujuan BOD 2 terhadap level
grading berdasarkan hasil job evaluation
-
Mengimplementasikan
hasil keputusan Direksi
terhadap level grading berdasarkan hasil job
evaluation untuk Induk dan Anak Perusahaan
Proposal Penawaran Aplikasi Estimasi Ongkos Kirim dan Pelacakan Pengiriman JNEFerdinand Jason
Proposal pengembangan aplikasi estimasi biaya pengiriman dan pelacakan pengiriman barang JNE. Aplikasi ini akan membantu calon pengguna memperkirakan biaya pengiriman dan mengetahui status pengiriman secara real-time. Proposal ini menjelaskan latar belakang, tujuan, metodologi pengembangan, anggaran, dan jadwal proyek selama enam bulan.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup sertifikasi standar dan penilaian untuk pengembangan perangkat lunak. Secara singkat, standar sertifikasi dan penilaian bertujuan untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dan kepuasan pelanggan, sementara metodologi seperti CMMI dan Bootstrap digunakan untuk menilai kematangan proses pengembangan perangkat lunak suatu organisasi.
Sim, imel aisyah, hapzi ali, analisa dan perancangan si pada pt.mpm,universit...Imel Aisyah Amini
Dengan demikian analisis dan desain sistem informasi (ANSI) bisa di defenisikan sebagai proses organisasional kompleks di mana sistem informasi berbasis komputer di implementasikan.
Sistem analisis adalah profesi yg menantang karena menggabungkan banyak keahlian seperti keahlian analisis,teknis,interpersonal,dan manajerial.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan sistem informasi, yang meliputi 6 tahapan pengembangan sistem yaitu perencanaan, analisis, perancangan, pembangunan fisik, implementasi, dan pasca implementasi. Dokumen tersebut juga membahas metodologi pengembangan sistem, prinsip-prinsipnya, penyebab kegagalan pengembangan sistem, serta alat-alat yang digunakan dalam pengembangan sistem.
Sistem informasi rapot online berbasis website ini dirancang untuk mempermudah proses pembuatan raport di SMA XYZ dengan meminimalisir kehilangan data dan penyimpanan data ganda secara manual. Sistem ini dirancang menggunakan kerangka kerja TOGAF ADM dan mengidentifikasi aktivitas utama seperti kegiatan belajar mengajar dan proses penilaian siswa. Sistem ini diharapkan dapat mempermudah proses bagi guru dan orang tua siswa.
Mengetahui apa itu metodologi, memahami perkembangan dan penggunaan CBIS melalui siklus hidup sistem
Mengerti pentingnya proses manajemen siklus hidup
Mengenal proses memperoleh hardware dan software untuk mendukung rancangan sistem baru
Mengerti empat pendekatan untuk masuk sistem baru
Mengetahui bagaimana metodologi siklus hidup dapat didukung dengan computer based software engineering (CASE).
04. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Ba...Gusti_Ketut_Suardika
Dokumen tersebut membahas berbagai metode pengembangan sistem informasi, termasuk siklus hidup pengembangan sistem (SDLC), metode prototyping, metode rapid application development (RAD), dan metode soft system. Metode-metode tersebut mencakup berbagai tahapan seperti perencanaan, analisis, desain, implementasi, dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas metode, tahapan, dan analisis pengembangan sistem informasi. Beberapa metode yang dijelaskan adalah prototyping, SDLC, RAD, dan soft system. Tahapan pengembangan sistem terdiri atas perencanaan, desain, implementasi, dan perawatan. Analisis pengembangan sistem penting untuk mengidentifikasi masalah dan kebutuhan sistem.
Tugas sim, mayang sari, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi, ...Mayangsari_22
Berikut membahas tentang metode dan konsep pengembangan sistem informasi yang dapat menjadi pilihan para pengguna sistem informasi berdasarkan tingkat kebutuhannya,
semoga bermanfaat bagi para pembaca.
sekian dari saya.
Thanks,
Mayang Sari.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup sertifikasi standar dan penilaian untuk pengembangan perangkat lunak. Secara singkat, standar sertifikasi dan penilaian bertujuan untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dan kepuasan pelanggan, sementara metodologi seperti CMMI dan Bootstrap digunakan untuk menilai kematangan proses pengembangan perangkat lunak suatu organisasi.
Sim, imel aisyah, hapzi ali, analisa dan perancangan si pada pt.mpm,universit...Imel Aisyah Amini
Dengan demikian analisis dan desain sistem informasi (ANSI) bisa di defenisikan sebagai proses organisasional kompleks di mana sistem informasi berbasis komputer di implementasikan.
Sistem analisis adalah profesi yg menantang karena menggabungkan banyak keahlian seperti keahlian analisis,teknis,interpersonal,dan manajerial.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan sistem informasi, yang meliputi 6 tahapan pengembangan sistem yaitu perencanaan, analisis, perancangan, pembangunan fisik, implementasi, dan pasca implementasi. Dokumen tersebut juga membahas metodologi pengembangan sistem, prinsip-prinsipnya, penyebab kegagalan pengembangan sistem, serta alat-alat yang digunakan dalam pengembangan sistem.
Sistem informasi rapot online berbasis website ini dirancang untuk mempermudah proses pembuatan raport di SMA XYZ dengan meminimalisir kehilangan data dan penyimpanan data ganda secara manual. Sistem ini dirancang menggunakan kerangka kerja TOGAF ADM dan mengidentifikasi aktivitas utama seperti kegiatan belajar mengajar dan proses penilaian siswa. Sistem ini diharapkan dapat mempermudah proses bagi guru dan orang tua siswa.
Mengetahui apa itu metodologi, memahami perkembangan dan penggunaan CBIS melalui siklus hidup sistem
Mengerti pentingnya proses manajemen siklus hidup
Mengenal proses memperoleh hardware dan software untuk mendukung rancangan sistem baru
Mengerti empat pendekatan untuk masuk sistem baru
Mengetahui bagaimana metodologi siklus hidup dapat didukung dengan computer based software engineering (CASE).
04. SI-PI, Gusti Ketut Suardika, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Ba...Gusti_Ketut_Suardika
Dokumen tersebut membahas berbagai metode pengembangan sistem informasi, termasuk siklus hidup pengembangan sistem (SDLC), metode prototyping, metode rapid application development (RAD), dan metode soft system. Metode-metode tersebut mencakup berbagai tahapan seperti perencanaan, analisis, desain, implementasi, dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas metode, tahapan, dan analisis pengembangan sistem informasi. Beberapa metode yang dijelaskan adalah prototyping, SDLC, RAD, dan soft system. Tahapan pengembangan sistem terdiri atas perencanaan, desain, implementasi, dan perawatan. Analisis pengembangan sistem penting untuk mengidentifikasi masalah dan kebutuhan sistem.
Tugas sim, mayang sari, yananto mihadi putra, pengembangan sistem informasi, ...Mayangsari_22
Berikut membahas tentang metode dan konsep pengembangan sistem informasi yang dapat menjadi pilihan para pengguna sistem informasi berdasarkan tingkat kebutuhannya,
semoga bermanfaat bagi para pembaca.
sekian dari saya.
Thanks,
Mayang Sari.
Keberadaan Nganjuk sebagai kabupaten yang memiliki resiko bencana berskala sedang menjadi fokus pembahasan dalam FGD Lingkungan yang di gelar di Dinas Lingkungan Hidup Kab. Nganjuk.
Dalam kegiatan FGD yang di hadiri seluruh Komunitas, Pemangku Kebijakan (Dinas Kehutanan Jawa Timur, FPRB Nganjuk, BPBD Nganjuk) tersebut menyoroti pentingnya kolaborasi antar pihak untuk melakukan aksi mitigasi pengurangan resiko bencana.
Dalam Paparan ini, Pelestari Kawasan Wilis memaparkan konsep mitigasi yang bertumpu pada perlindungan sumber mata Air. Hal ini selaras dengan aksi & kegiatan yang telah dilakukan sejak 2020, dimana Perkawis mengambil peran konservasi di sekitar lereng Wilis
CERITA REMEH TEMEH DESA ANKOR JAWA TENGAH.pdfZainul Ulum
Sekelumit cerita tentang ekspresi kegelisahan kaum muda desa atas kondisi negara, yang memilih menyalakan lilin-lilin kecil sebisanya daripada mengutuk kegelapan yang memiskinkannya selama beberapa generasi
3. Phase 1
• Infrastruktur Evaluation
Phase 2
• KM System Analyst, Design and
Development
Phase 3
• Deployment
Phase 4
• Evaluation
4. Part Chapter Step
Phase 1: Infrastructural evaluation
I 1 Step 1: Analyzing existing infrastructure
2 XXXXXXXXXXXXX Step 2: Aligning KM and business strategy
Phase 2: KM system analysis, design, and development
II 3 Step 3: -Designing the KM architecture, and integrating existing infrastructure
4 Step 4: Auditing and analyzing existing knowledge
5 XXXXXXXXXXXXX Step 5: Designing the KM team
6 XXXXXXXXXXXXX Step 6: Creating the KM blueprint
7 Step 7: Developing the KM system
Phase 3: Deployment
III 8 XXXXXXXXXXXXX Step 8: Deploying with results-driven incrementalism (RDI) methodology
9 XXXXXXXXXXXXX Step 9: Leadership issues
Phase 4: Metrics for performance evaluation
IV 10XXXXXXXXXXXXX Step 10: Real-options analysis of returns and performance
Gambaran Organisasi dalam melaksanakan Empat Fase dalam The 10-Step KM Roadmap
5. Estimasi Waktu Detail Step
Phase 1: Infrastructural evaluation
I Memanfaatkan Apa Ada, Memanfaatkan Internet,
Pengetahuan Platform user 10.000-100.000 user.
Step 1: Analyzing existing infrastructure
Visioning strategis. Transfer Pengetahuan vs Integrasi:
The Strategic Dikotomi. Pilihan nyata bawah
Ketidaktentuan.
Responsiveness : Ragam dan Kecepatan.
Model bisnis dan Executability. Kodifikasi atau
Personalisasi?.
Imperatif strategis untuk Manajemen Pengetahuan
Sukses.
Menilai Focus. Mendeteksi Peluang Hilang.
Step 2: Aligning KM and business strategy
Rencana Jangka Panjang
Organisasi dalam melaksanakan Empat Fase dalam The 10-Step KM Roadmap
6. Estimasi Waktu Detail Step
Phase 2: KM system analysis, design, and development
II Komponen Teknologi KM. T
Tujuh-Layer KMS :
Arsitektur. Dasar Interface Layer.
Web atau Proprietary Platform?
Kolaborasi Intelijen dan Penyaringan Layer. Platform KM
vs Sistem Enterprise. The Application Layer.
Step 3: Designing the KM architecture, and integrating
existing infrastructure
Insight dan Foresight.
Mengukur Pertumbuhan Pengetahuan.
Tim Knowledge Audit.
Melakukan Pengetahuan Audit.
Memilih niches Pengetahuan Organisasi.
Step 4: Auditing and analyzing existing knowledge
Ketersediaan para ahli.
Komposisi Tim dan Kriteria Seleksi.
Tim Life Span dan Isu Sizing. Ruang Proyek KM Tim.
Step 5: Designing the KM team
Arsitektur KM. Komponen dari KMS. Aplikasi Pengetahuan
integratif dan Interaktif. Membangun atau membeli?
User Interface Desain. Jaringan View Arsitektur KM. Masa-
Proofing Sistem Manajemen Pengetahuan.
Step 6: Creating the KM blueprint
Building Blok: Tujuh Lapis.
Interface Layer.
Access dan Authentication Layer.
The Collaborative Filtering dan Intelijen Layer.
The Application Layer.
The Transport Layer.
The Middleware dan Legacy Integrasi Layer. Repositori Layer.
Step 7: Developing the KM system
7. Estimasi Waktu Detail Step
Phase 3: Deployment
III Pindah dari Pemadam Kebakaran ke Sistem
Deployment.
Legacy Metode Deployment. (SLDC)
Hasil-Driven Incremental Metodologi.
Step 8: Deploying with results-driven incrementalism (RDI)
methodology
Dari Chief Information Officer.
The Successful Knowledge Leader.
Reward Struktur untuk Pastikan KM Sukses
Step 9: Leadership issues
Phase 4: Metrics for performance evaluation
IV Metrik Perhitungan.
Analisa Pilihan.
Model pengukuran Input untuk Output atau Outcome
Step 10: Real-options analysis of returns and performance
Rencana Jangka Panjang
Organisasi dalam melaksanakan Empat Fase dalam The 10-Step KM Roadmap
8. Estimasi Waktu Detail Step
Phase 1: Infrastructural evaluation
??? Memanfaatkan sarana yang ada,
Berapa peserta yang akan berpartisipasi ?
Step 1: Analyzing existing infrastructure
??? Strategy dan Opportunity Step 2: Aligning KM and business strategy
Phase 2: KM system analysis, design, and development
Mengikuti Jangka Panjang Step 3: Designing the KM architecture,
Mengikuti Jangka Panjang Step 4: Auditing and analyzing existing knowledge
??? Siapa saja yang bertanggung jawab, mengisi,
mengevaluasi, memverifikasi, SOP dari Flow data
Step 5: Designing the KM team
Mengikuti Jangka Panjang Step 6: Creating the KM blueprint
Mengikuti Jangka Panjang Step 7: Developing the KM system
Phase 3: Deployment
III Mengikuti Jangka Panjang Step 8: Deploying with results-driven incrementalism
Mengikuti Jangka Panjang Step 9: Leadership issues
Phase 4: Metrics for performance evaluation
IV Mengikuti Jangka Panjang Step 10: Analysis of returns and performance
Rencana Jangka Pendek (contoh untuk 1 courses) Bendaharawan
Organisasi dalam melaksanakan Empat Fase dalam The 10-Step KM Roadmap
9. TANTANGAN IMPLEMENTASI KM DI INDONESIA
Komitmen pimpinan & Kebijakan organisasi
Tingkat pemahaman tentang KM –
Perlu sosialisasi program implementasi
Keterbatasan sumber daya (organisasi/ budget/ fasilitas)
KM metrik/KPI
Sistem penghargaan
Konsistensi implementasi KM
Survey Pengguna KM
10. TANTANGAN STRATEGI
Komitmen Pimpinan & kebijakan
organisasi
Memastikan komitmen manajemen puncak dalam bentuk kebijakan tertulis
(PMK), yang selaras dengan Visi, Misi dan strategi organisasi
Tingkat pemahaman tentang KM –
Perlu Sosialisasi program
implementasi
Membangun kesadaran pentingnya berbagi pengetahuan diseluruh
pemangku kepentingan melalui pendidikan, pelatihan dan sosialisasi.
Keterbatasan sumber daya
(organisasi/ budget/ Fasilitas)
Membangun infrastruktur pendukung implementasi KM meliputi,
pembentukan sdm organisasi, team dan fasilitas pendukung termasuk
anggaran
KM metrik/KPI
Menyusun sistem pengukuran untuk implementasi KM sebagai salah satu
KPI strategis Organisasi
Sistem penghargaan Menyusun sistem penghargaan untuk keberhasilan implementasi KM
Konsistensi Implementasi KM
Menjalankan bentuk kebijakan membangun kesadaran, infrastruktur, KPI dan
penghargaan secara konsisten di ikat dalam Peraturan
Strategi Implementasi KM di Indonesia
11. Kompetensi Jabatan dan Courses
Eselon IV
F
G
H
I
J
A
B
C
D
E
Eselon III
J
K
L
M
N
D
E
G
H
I
Pelaksana
A
B
C
D
E
Eselon II
Q
R
X
Y
Z
E
H
L
M
N
COURSES
Fungsional
F
G
H
O
P
A
B
C
D
E
13. DESAIN MODEL COURSES MASA DEPAN
Course Program
TAHUN 20X0 TAHUN 20X1
KL
C
F2F
Course
A
Course
B
Course
C
Course
...
CP
2
CP
1 CP
4
CP
3
CP
5
CP
6 CP
7
CP
8
LULUS UJI KOMPETENSI HASIL
KLC
P1 P6P6
P2
P4
P8
P3
P7P5
MODEL
BLENDED
LEARNING
Course Program
Course
A
Course
B
Course
C
Course
...