Margarin adalah produk pangan yang dapat dikonsumsi secara langsung atau dalam bentuk olahannya. Jenis pangan ini disukai oleh semua usia, terutama oleh anak-anak dan remaja, sehingga untuk meningkatkan nilai nutrisinya seringkali harus difortifikasi dengan vitamin (A dan D) atau nutrien lagi untuk memenuhi komposisi bakunya
Margarin adalah produk pangan yang dapat dikonsumsi secara langsung atau dalam bentuk olahannya. Jenis pangan ini disukai oleh semua usia, terutama oleh anak-anak dan remaja, sehingga untuk meningkatkan nilai nutrisinya seringkali harus difortifikasi dengan vitamin (A dan D) atau nutrien lagi untuk memenuhi komposisi bakunya
Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau sederajat sehingga mampu mengamalkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran ilmiah.
Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi intelektual dan/atau ilmuwan yang berbudaya, mampu memasuki dan/atau menciptakan lapangan kerja, serta mampu mengembangkan diri menjadi profesional.
Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau sederajat sehingga mampu mengamalkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran ilmiah.
Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi intelektual dan/atau ilmuwan yang berbudaya, mampu memasuki dan/atau menciptakan lapangan kerja, serta mampu mengembangkan diri menjadi profesional.
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
BAB 15 BTKI
1. Lemak dan minyak hewani atau nabati
serta produk disosiasinya;
lemak olahan yang dapat dimakan;
malam hewani atau malam nabati
Kelompok 3 :
Herlambang S P
Istaqsa K
Kevin S
Khafids
M Iqbal Rafi
pos 15.01 sd 15.22
BAB
15
2. • Catatan.
• 1.- Bab ini tidak meliputi:
• (a) Lemak babi atau lemak unggas dari pos 02.09;
• (b) Mentega, lemak atau minyak kakao (pos 18.04);
• (c) Olahan yang dapat dimakan, mengandung produk dari pos 04.05 lebih
dari 15% menurut beratnya (umumnya Bab 21);
• (d) Greaves (pos 23.01) atau residu dari pos 23.04 sampai dengan 23.06;
• (e) Asam lemak, malam olahan, obat-obatan, cat, pernis, sabun, preparat
wewangian kosmetika atau rias, minyak disulfonasi atau barang lain
dalam Bagian VI; atau
• (f) Factice diperoleh dari minyak (pos 40.02).
• 2.- Pos 15.09 tidak berlaku untuk minyak yang diperoleh dari buah zaitun
yang diekstraksi dengan bahan pelarut (Pos 15.10).
• 3.- Pos 15.18 tidak meliputi lemak atau minyak atau fraksinya, semata-mata
didenaturasi, yang harus diklasifikasikan dalam pos yang sesuai dengan
lemak dan minyak serta fraksinya yang tidak didenaturasi.
• 4.- Soapstocks, endapan dan kerak dari minyak, ampas stearin, ampas
glycerol dan residu lemak wol digolongkan dalam pos 15.22.
3. • Catatan Subpos.
• 1.- Untuk keperluan subpos 1514.11 and 1514.19, istilah
"minyak lobak atau colza mengandung asam erusat rendah"
berarti minyak tetap yang mengandung asam erusat kurang
dari 2% menurut beratnya
4. Minyak dan lemak dapat diklasifikasikan berdasarkan
sumbernya, yaitu :
• Bersumber dari tanaman
• Biji-bijian palawija: minyak jagung, biji kapas, kacang, rape seed,
wijen, kedelai, dan bunga matahari.
• Kulit buah tanaman tahunan: minyak zaitun dan kelapa sawit.
• Biji-bijian dari tanaman harian: kelapa, cokelat, inti sawit, babassu,
cohune dan lain sebagainya.
• Bersumber dari hewani
- Susu hewani peliharaan: lemak susu.
- Daging hewan peliharaan: lemak sapi dan turunannya
oleostearin, oleo oil dari oleo stock, lemak babi dan mutton
tallow.
-Hasil laut: minyak ikan sarden serta minyak ikan paus.
5. Berdasarkan fisiknya
No Kelompok Lemak Jenis Lemak/ Minyak
1.
2.
Lemak (berwujud padat)
Minyak (berwujud cair)
a. Tidak mengering
(non drying oil)
b. Setengah
mengering (semi
drying oil)
c. Mengering (drying
oil)
Lemak biji cokelat, inti sawit, cohune, babassu,
tengkawang, nutmeg butter, mowwah butter dan
shea butter
Minyak zaitun, kelapa, inti zaitun, kacang tanah,
almond, inti alpukat, inti plum, jarak rape dan
mustard.
Minyak dari biji kapas, kapok, jagung, gandum,
biji bunga matahari, eroton dan urgen.
Minyak kacang kedelai, safflower, argemone,
walnut, biji poppy, biji karet, penilla, lin seed dan
candle nut.
6. Lemak Babi (termasuk lard) dan lemak
unggas, selain pos 02.09/15.03
1501.10.00.00 Lemak babi
1501.20.00.00 lemak babi lainnya
1501.90.00.00 lain-lain
Lemak dari binatang jenis lembu,biri-biri atau
kambing, selain pos 15.03
1502.10.00.00 –Tallow :
1502.10.10.00 _ _Dapat dimakan
1502.10.90.00 _ _ lain-lain
1502.90.00.00 –Lain-lain :
1502.90.10.00 _ _Dapat dimakan
1502.90.90.00 _ _ lain-lain
tallow adalah lemak yang telah diolah melalui proses
penyaringan, pemurnian dan pemutihan ( bleaching) .
digunakan sebagai bahan pembuatan sizing wax, textile
softener, cosmetik dan industri makanan.
Lard adalah sejenis lemak yang berasal dari babi. Lemak ini banyak digunakan untuk campuran
minyak atau istilah minyak babi yang sering digunakan untuk membuat masakan khas China,
Korea atau masakan berat Barat pada umumnya. Lemak babi ini juga biasanya dijadikan
campuran bahan kosmetik seperti lotion, pemutih badan, sabun, dan lisptik.
7. Lard stearin, Minyak lard, oleostearin, minyak oleo
dan minyak tallow, tidak diemulsi atau dicampur
/diolah dengan cara lain
Lard adalah sejenis lemak yang berasal dari babi. Lemak ini banyak digunakan
untuk campuran minyak atau istilah minyak babi yang sering digunakan untuk
membuat masakan khas China, Korea atau masakan berat Barat pada umumnya.
Lemak babi ini juga biasanya dijadikan campuran bahan kosmetik seperti lotion,
pemutih badan, sabun, dan lisptik.
1503.00.10.00 –Lard stearin dan oleostearin :
1503.00.09.00 _ lain-lain
8. Lemak dan minyak serta fraksinya, dari
ikan atau bintang laut menyusui,
dimurnikan maupun tidak, tetapi tidak
dimodifikasi secara kimia
1504.10.00.00 –Minyak hati ikan dan fraksinya
1504.10.20.00 _ _Fraksi padat
1504.10.90.00 _ _ lain-lain
1504.30.00.00 –Lemak dan minyak serta
fraksinya, dari binatang laut menyusui
1504.30.10.00 _ _fraksi Padat
1504.30.90.00 _ _ lain-lain
1504.20.00.00 –Lemak dan minyak serta fraksinya
dari ikan selain minyak hati ikan
1504.20.10.00 _ _Fraksi Padat
1504.20.90.00 _ _ lain-lain
9. Wool grease dan zat lemak turunannya
(termasuk lanolin)
1505.00.10.00 –Lanolin:
1505.00.90.00 _ lain-lain
Lanolin, yang disebut juga lilin wol, minyak wol, atau lemak wol adalah zat yang
terbuat dari ekstrak wol hewan seperti domba.
Ekstrak ini kemudian diolah lebih lanjut untuk membuat krim lanolin.
Lanolin adalah emolien yang digunakan sebagai bahan untuk krim kulit, lotion, dan
salep.
10. Lemak dan minyak binatang lainnya serta
fraksinya, dimurnikan maupun tidak, tetapi
tidak dimodifikasi secara kimia
1506.00.00.00
Yang dimaksud dengan ini
adalah lemak minyak serta
fraksi dimurniakn maupun
tidak tetapi tidak
dimodifikasi secara kimia
selain dari minyak hati
ikan serta fraksinya, lemak
dan minyak serta fraksinya
dari ikan selain dari hati
minyak ikan, dan dari
binatang laut menyusui.
11. Lemak kacang kedelai dan fraksinya,
dimurnikan maupun tidak, tetapi tidak
dimodifikasi secara kimia
1507.10.00.00 –Minyak mentah, dihilangkan getahnya maupun tidak:
1507.90.00.00 _ Lain-lain
1507.90.10.00 _ _Fraksi dari minyak kacang kedelai yang tidak dimurnikan
1507.90.90.00 _ _ Lain-lain
Kandungan minyak dan komposisi asam lemak dalam kedelai
dipengaruhi oleh varietas dan keadaan iklim tempat tumbuh. Lemak kasar
terdiri dari trigliserida sebesar 90-95 persen, sedangkan sisanya adalah
fosfatida, asam lemak bebas, sterol dan tokoferol. Minyak kedelai
mempunyai kadar asam lemak jenuh sekitar 15% sehingga sangat baik
sebagai pengganti lemak dan minyak yang memiliki kadar asam lemak
jenuh yang tinggi seperti mentega dan lemak babi. Hal ini berarti minyak
kedelai sama seperti minyak nabati lainnya yang bebas kolestrol.
12. Lemak kacang Tanah dan fraksinya,
dimurnikan maupun tidak, tetapi tidak
dimodifikasi secara kimia
1508.10.00.00 –Minyak Tanah, dihilangkan getahnya maupun tidak:
1508.90.00.00 _ Lain-lain
1508.90.10.00 _ _Fraksi dari minyak kacang tanah yang tidak dimurnikan
1508.90.90.00 _ _ Lain-lain
Minyak kacang tanah juga dapat digunakan untuk membuat sabun
dalam proses yang disebut saponifikasi. Sabun yang dihasilkan
lembut dan stabil.
15.08
13. Minyak zaitun dan fraksinya,
dimurnikan maupun tidak, tetapi tidak
dimodifikasi secara kimia
1509.10 - Virgin
1509.10.10.00 - - Dalam kemasan dengan berat bersih tidak melebihi 30 kg
1509.10.90.00 - - Lain-lain
1509.90 - Lain-lain
- - Fraksi dari minyak yang tidak dimurnikan
1509.90.11.00 - - - Dalam kemasan dengan berat bersih tidak melebihi 30 kg
1509.90.19.00 - - - Lain-lain
- - Lain-lain
1509.90.91.00 - - - Dalam kemasan dengan berat bersih tidak melebihi 30 kg
1509.90.99.00 - - - Lain-lain
Adalah fraksi padat ataupun cair didapatkan dari fraksininasi minyak kotor
setelah kristalisasi pada temperatur yang diatur. Fraksi ini telah tidak dimurnikan
atau tidak pernah melalui proses dalam rangka meningkatkan karakteristik fisik.
FRAKSI DARI MINYAK YANG TIDAK DIMURNIKAN
15.09
14. Minyak lain dan fraksinya, diperoleh semata-mata dari
zaitun, dimurnikan maupun tidak, tetapi tidak
dimodifikasi secara kimia, termasuk campuran dari
beberapa minyak atau fraksinya dengan minyak atau
fraksi dari pos 15.09.
• 1510.00.10.00 - Minyak mentah
• 1510.00.20.00 - Fraksi dari Minyak yang tidak dimurnikan
• 1510.00.90.00 - Lain-lain
15.10
15. Minyak kelapa sawit dan fraksinya, dimurnikan
maupun tidak, tetapi tidak dimodifikasi secara
kimia.
Minyak kelapa sawit menghasilkan dua jenis minyak: minyak
kelapa sawit mentah dari mesocarp berserat dan minyak kernel kelapa
sawit mentah dari bijinya. Meskipun keduanya berasal dari buah yang
sama. Minyak kelapa sawit secara kimiawi dan nutrisi berbeda dari
minyak kernel kelapa sawit. Olein kernel kelapa sawit merupakan
cairan bening bagian dari minyak kernel kelapa sawit yang diperoleh
dari fraksinasi. Stearin kernel kelapa sawit adalah fraksi yang lebih
padat dari kernel kelapa sawit didapatkan dari fraksinasi.
15.11
16. Minyak biji bunga matahari, safflower atau
biji kapas dan fraksinya, dimurnikan
maupun tidak, tetapi tidak dimodifikasi
secara kimia.
• 1512.11.00.00 - - Minyak mentah
• 1512.19 - - Lain-lain:
• 1512.19.10.00 - - - Fraksi dari minyak biji bunga
matahari atau minyak safflower tidak dimurnikan
• 1512.19.90.00 - - - Lain-lain
• - Minyak biji kapas dan fraksinya:
• 1512.21.00.00 - - Minyak mentah, dihilangkan gossypolnya
maupun tidak
• 1512.29 - - Lain-lain:
• 1512.29.10.00 - - - Fraksi dari minyak biji kapas tidak
dimurnikan
• 1512.29.90.00 - - - Lain-lain
15.12
17. 15.13
Bab 15.13 ini meliputi: Minyak kelapa (Kopra),kernel kelapa sawit atau babassu
dan fraksinya,dimurnikan maupun tidak,tetapi tidak dimodifikasi secara kimia.
Semua Bea masuk terhadap barang ini dikenakan BM sebesar 5% dan PPN 10%
Uraian:
1513.11.00.00 --Minyak Mentah
1513.19 --Lain lain
1513.21 --Minyak Mentah
1513.29 --Lain lain
1513.29.11.00 ----Fraksi padat dari minyak kernel kelapa sawit tidak
dimurnikan
19. 15.15
• Bab ini meliputi lemak dan minyak nabati tertentu lainnya(termasuk
minyak jojoba) dan fraksinya,dimurnikan maupun tidak,tetapi tidak
dimodifikasi secara kimia.
• Pada bab ini dikenakan BM 5% DAN PPN Vat 10%,kecuali bab
1515.11.00.00,1515.19.00.00.
• Uraian:
• 1515.11.00.00 -- Minyak Mentah
• 1515.19.00.00 -- Lain lain
• 1515.21.00.00 --Minyak Mentah
• 1515.29 --Lain lain
• 1515.30 - Minyak jarak dan fraksinya
• 1515.50 - Minyak wijen dan fraksinya
• 1515.90 - Lain lain
20. Lemak dan minyak hewani atau nabati dan
fraksinya, sebagian atau seluruhnya
dihidrogenasi, diinter-esterifikasi, dire-
esterifikasi atau dielaidinisasi, dimurnikan
maupun tidak, tetapi tidak diolah lebih lanjut.
15.16
Margarin; campuran atau olahan yang dapat
dimakan dari lemak atau minyak hewani atau
nabati atau dari fraksi lemak atau minyak
yang berbeda dalam bab ini, selain lemak atau
minyak atau fraksinya yang dapat dimakan
dari pos 15.16.
15.17
21. 15.18
Lemak dan minyak hewani atau nabati serta fraksinya,
dipanaskan, dioksidasi, didehidrasi, disulfurisasi, ditiup,
dipolimerisasi dengan panas dalam hampa udara atau
dalam gas inert, atau dimodifikasi secara kimia lainnya,
tidak termasuk dari pos 15.16; olahan atau campuran
yang tidak dapat dimakan dari lemak atau minyak
hewani atau nabati atau dari fraksi lemak atau minyak
yang berbeda dalam Bab ini, tidak dirinci atau termasuk
dalam pos lainnya.