Dokumen tersebut membahas tentang senyawa berikatan ion, termasuk proses pembentukan ikatan ion melalui transfer elektron, kecenderungan atom membentuk ion, hukum Fajans, afinitas elektron, keelektronegatifan, energi kisi kristal, jari-jari ion, dan beberapa soal terkait.
1. Para ilmuwan membagi materi menjadi dua kelompok, yaitu zat tunggal dan campuran.
2. Zat tunggal terdiri dari unsur dan senyawa, sedangkan campuran terdiri atas gabungan beberapa zat tanpa reaksi kimia.
3. Unsur tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat lain, sedangkan senyawa terbentuk dari beberapa unsur melalui reaksi kimia.
Dokumen tersebut membahas tentang ikatan kimia organik, termasuk teori ikatan Lewis, jenis ikatan seperti ionik, kovalen, dan kovalen polar, serta konsep resonansi pada senyawa karbonat. Ikatan kimia terbentuk melalui berbagi atau transfer elektron antar atom untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil.
Bab ini membahas tentang konfigurasi elektron atom, yang mencakup bilangan kuantum, orbital atom, muatan inti efektif, aturan penempatan elektron seperti larangan Pauli, prinsip Aufbau, dan aturan Hund. Bab ini juga menjelaskan hubungan antara konfigurasi elektron dengan sistem periodik unsur untuk menentukan letak suatu unsur.
Dokumen tersebut membahas tentang senyawa berikatan ion, termasuk proses pembentukan ikatan ion melalui transfer elektron, kecenderungan atom membentuk ion, hukum Fajans, afinitas elektron, keelektronegatifan, energi kisi kristal, jari-jari ion, dan beberapa soal terkait.
1. Para ilmuwan membagi materi menjadi dua kelompok, yaitu zat tunggal dan campuran.
2. Zat tunggal terdiri dari unsur dan senyawa, sedangkan campuran terdiri atas gabungan beberapa zat tanpa reaksi kimia.
3. Unsur tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat lain, sedangkan senyawa terbentuk dari beberapa unsur melalui reaksi kimia.
Dokumen tersebut membahas tentang ikatan kimia organik, termasuk teori ikatan Lewis, jenis ikatan seperti ionik, kovalen, dan kovalen polar, serta konsep resonansi pada senyawa karbonat. Ikatan kimia terbentuk melalui berbagi atau transfer elektron antar atom untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil.
Bab ini membahas tentang konfigurasi elektron atom, yang mencakup bilangan kuantum, orbital atom, muatan inti efektif, aturan penempatan elektron seperti larangan Pauli, prinsip Aufbau, dan aturan Hund. Bab ini juga menjelaskan hubungan antara konfigurasi elektron dengan sistem periodik unsur untuk menentukan letak suatu unsur.
KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYAchrestoezra
Dokumen ini membahas tentang struktur atom dan sistem periodik. Topik utama yang dibahas adalah orbital atom, bilangan kuantum, konfigurasi elektron, diagram orbital, golongan dan periode dalam sistem periodik, serta latihan soal untuk memahami konsep-konsep tersebut.
1. Dokumen tersebut membahas tentang teori struktur ikatan dan isomeri dalam kimia.
2. Secara singkat dijelaskan tentang susunan elektron dalam atom, jenis ikatan kimia seperti ikatan ionik, kovalen, dan kovalen polar, serta konsep valensi dan isomeri.
3. Dibahas pula tentang teori orbital molekul dan hibridisasi orbital karbon untuk menjelaskan sifat pengikatannya.
Inti atom terdiri dari proton dan neutron. Isotop adalah atom dengan jumlah proton yang sama tetapi berbeda jumlah neutron. Radioaktivitas alami terjadi karena inti tidak stabil dan meluruh dengan memancarkan radiasi. Isotop radioaktif dapat digunakan untuk berbagai aplikasi kedokteran dan ilmu pengetahuan."
Dokumen tersebut membahas tentang konfigurasi elektron pada atom, yang merupakan tata letak elektron dalam atom sesuai dengan energinya. Dibahas pula bilangan kuantum yang menentukan kulit dan subkulit elektron, serta urutan pengisian elektron pada orbital atom berdasarkan prinsip Hund.
Dokumen tersebut berisi soal-soal latihan mengenai teori atom, bilangan kuantum, dan konfigurasi elektron. Terdapat 10 pertanyaan yang mencakup topik subkulit, jenis bilangan kuantum, jumlah elektron tidak berpasangan pada ion, konfigurasi elektron unsur dan ion, perbedaan model atom Bohr dan mekanika kuantum, jenis orbital, bilangan kuantum yang dilarang, konfigurasi elektron ion, alasan jumlah unsur berbeda pada
Dokumen tersebut membahas tentang konfigurasi elektron atom, yang menjelaskan susunan elektron dalam atom sesuai dengan aturan-aturan tertentu seperti prinsip Aufbau, asas larangan Pauli, dan aturan Hund. Dokumen ini juga menjelaskan sistem periodik unsur kimia dan pembagian golongan berdasarkan konfigurasi elektron.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur elektron atom, meliputi sifat gelombang cahaya, model atom Bohr, rumus Schrodinger, dan konfigurasi elektron atom. Secara khusus dijelaskan tentang bilangan kuantum yang menentukan energi dan lokasi elektron dalam orbital atom.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang ikatan ionik dan kovalen, termasuk definisi, contoh senyawa, struktur Lewis, dan pengecualian aturan oktet. Dibahas pula tentang energi ikatan dan hubungannya dengan perubahan entalpi dalam reaksi kimia.
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang Teori Orbital Molekul (TOM) yang menjelaskan pembentukan ikatan kimia antara atom-atom dalam membentuk molekul. TOM menjelaskan bagaimana orbital-orbital atom tumpang tindih dan membentuk orbital-orbital molekul ikatan dan antiikatan, serta urutan pengisian elektron pada orbital-orbital tersebut. Contoh penerapan TOM pada beberapa molekul diatomik seperti H2, O2, dan
Teks tersebut membahas teori orbital molekul dan teori medan ligan dalam menjelaskan sifat-sifat senyawa kompleks. Teori orbital molekul mempertimbangkan interaksi elektrostatik dan kovalen antara atom pusat dan ligan, sehingga membentuk orbital molekul baru. Teori medan ligan melihat pengaruh energi orbital logam akibat interaksi dengan ligan. Kedua teori ini berperan penting dalam menjelaskan sifat warna, kemagnetan
02 kunci jawaban dan pembahasan kimia 11 a ktspAdib Darma
Dokumen tersebut membahas tentang struktur atom dan sistem periodik unsur, mencakup perkembangan teori atom, konsep bilangan kuantum, bentuk orbital, konfigurasi elektron, tabel periodik, dan hubungan antara sistem periodik dengan konfigurasi elektron.
Struktur atom,sistem periodik unsur dan ikatan kimia XI IPADian Ningrum
Dokumen tersebut membahas tentang struktur atom, sistem periodik unsur, ikatan kimia, dan konfigurasi elektron berdasarkan konsep bilangan kuantum seperti aturan Aufbau, aturan Pauli, dan aturan Hund. Secara khusus membahas tentang teori atom mekanika kuantum, diagram orbital, letak unsur dalam tabel periodik, bentuk geometri molekul, teori ikatan seperti VSEPR dan hibridisasi, serta jenis ikatan seperti ion, kovalen, hid
Ringkasan materi dan rumus lengkap kimia sma 2012Ali Purnomo
Dokumen tersebut membahas berbagai konsep dasar kimia, termasuk cara menentukan kadar zat dalam campuran, jenis atom dan struktur atom, sistem periodik unsur, ikatan kimia, stoikiometri, dan laju reaksi.
KIMIA KONFIGURASI ELEKTRON DAN SEMACAMNYAchrestoezra
Dokumen ini membahas tentang struktur atom dan sistem periodik. Topik utama yang dibahas adalah orbital atom, bilangan kuantum, konfigurasi elektron, diagram orbital, golongan dan periode dalam sistem periodik, serta latihan soal untuk memahami konsep-konsep tersebut.
1. Dokumen tersebut membahas tentang teori struktur ikatan dan isomeri dalam kimia.
2. Secara singkat dijelaskan tentang susunan elektron dalam atom, jenis ikatan kimia seperti ikatan ionik, kovalen, dan kovalen polar, serta konsep valensi dan isomeri.
3. Dibahas pula tentang teori orbital molekul dan hibridisasi orbital karbon untuk menjelaskan sifat pengikatannya.
Inti atom terdiri dari proton dan neutron. Isotop adalah atom dengan jumlah proton yang sama tetapi berbeda jumlah neutron. Radioaktivitas alami terjadi karena inti tidak stabil dan meluruh dengan memancarkan radiasi. Isotop radioaktif dapat digunakan untuk berbagai aplikasi kedokteran dan ilmu pengetahuan."
Dokumen tersebut membahas tentang konfigurasi elektron pada atom, yang merupakan tata letak elektron dalam atom sesuai dengan energinya. Dibahas pula bilangan kuantum yang menentukan kulit dan subkulit elektron, serta urutan pengisian elektron pada orbital atom berdasarkan prinsip Hund.
Dokumen tersebut berisi soal-soal latihan mengenai teori atom, bilangan kuantum, dan konfigurasi elektron. Terdapat 10 pertanyaan yang mencakup topik subkulit, jenis bilangan kuantum, jumlah elektron tidak berpasangan pada ion, konfigurasi elektron unsur dan ion, perbedaan model atom Bohr dan mekanika kuantum, jenis orbital, bilangan kuantum yang dilarang, konfigurasi elektron ion, alasan jumlah unsur berbeda pada
Dokumen tersebut membahas tentang konfigurasi elektron atom, yang menjelaskan susunan elektron dalam atom sesuai dengan aturan-aturan tertentu seperti prinsip Aufbau, asas larangan Pauli, dan aturan Hund. Dokumen ini juga menjelaskan sistem periodik unsur kimia dan pembagian golongan berdasarkan konfigurasi elektron.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur elektron atom, meliputi sifat gelombang cahaya, model atom Bohr, rumus Schrodinger, dan konfigurasi elektron atom. Secara khusus dijelaskan tentang bilangan kuantum yang menentukan energi dan lokasi elektron dalam orbital atom.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang ikatan ionik dan kovalen, termasuk definisi, contoh senyawa, struktur Lewis, dan pengecualian aturan oktet. Dibahas pula tentang energi ikatan dan hubungannya dengan perubahan entalpi dalam reaksi kimia.
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang Teori Orbital Molekul (TOM) yang menjelaskan pembentukan ikatan kimia antara atom-atom dalam membentuk molekul. TOM menjelaskan bagaimana orbital-orbital atom tumpang tindih dan membentuk orbital-orbital molekul ikatan dan antiikatan, serta urutan pengisian elektron pada orbital-orbital tersebut. Contoh penerapan TOM pada beberapa molekul diatomik seperti H2, O2, dan
Teks tersebut membahas teori orbital molekul dan teori medan ligan dalam menjelaskan sifat-sifat senyawa kompleks. Teori orbital molekul mempertimbangkan interaksi elektrostatik dan kovalen antara atom pusat dan ligan, sehingga membentuk orbital molekul baru. Teori medan ligan melihat pengaruh energi orbital logam akibat interaksi dengan ligan. Kedua teori ini berperan penting dalam menjelaskan sifat warna, kemagnetan
02 kunci jawaban dan pembahasan kimia 11 a ktspAdib Darma
Dokumen tersebut membahas tentang struktur atom dan sistem periodik unsur, mencakup perkembangan teori atom, konsep bilangan kuantum, bentuk orbital, konfigurasi elektron, tabel periodik, dan hubungan antara sistem periodik dengan konfigurasi elektron.
Struktur atom,sistem periodik unsur dan ikatan kimia XI IPADian Ningrum
Dokumen tersebut membahas tentang struktur atom, sistem periodik unsur, ikatan kimia, dan konfigurasi elektron berdasarkan konsep bilangan kuantum seperti aturan Aufbau, aturan Pauli, dan aturan Hund. Secara khusus membahas tentang teori atom mekanika kuantum, diagram orbital, letak unsur dalam tabel periodik, bentuk geometri molekul, teori ikatan seperti VSEPR dan hibridisasi, serta jenis ikatan seperti ion, kovalen, hid
Ringkasan materi dan rumus lengkap kimia sma 2012Ali Purnomo
Dokumen tersebut membahas berbagai konsep dasar kimia, termasuk cara menentukan kadar zat dalam campuran, jenis atom dan struktur atom, sistem periodik unsur, ikatan kimia, stoikiometri, dan laju reaksi.
Dokumen tersebut membahas tentang materi kimia SMA yang mencakup penentuan kadar zat dalam campuran, perubahan materi, atom dan struktur atom, sistem periodik unsur, ikatan dan senyawa kimia, stoikiometri, dan laju reaksi."
Dokumen tersebut membahas tentang tabel periodik unsur kimia dan ikatan kimia. Terdapat penjelasan mengenai perkembangan tabel periodik, sifat-sifat periodik unsur, struktur Lewis, resonansi, teori VSEPR, dan hibridisasi orbital atom dalam membentuk ikatan kimia.
Bab 1 struktur atom, tabel periodik, dan ikatan kimia wafiqasfari
Dokumen tersebut membahas tentang struktur atom, sistem periodik, dan ikatan kimia. Terdapat penjelasan mengenai teori atom Bohr dan mekanika kuantum untuk menentukan konfigurasi elektron dan letak unsur dalam tabel periodik. Juga dibahas mengenai hibridisasi untuk meramalkan bentuk molekul, serta interaksi antarmolekul seperti gaya van der Waals dan ikatan hidrogen.
Dokumen tersebut membahas tentang rumus dan konsep dasar kimia SMA, meliputi penentuan kadar zat dalam campuran, perubahan materi, atom dan struktur atom, sistem periodik unsur, ikatan kimia, stoikiometri, laju reaksi, dan hukum-hukum dasar kimia.
Bab 1 struktur atom,sistem periodik, ikatan kimia kelas xiSinta Sry
Dokumen tersebut merangkum tentang struktur atom, sistem periodik, dan ikatan kimia. Topik utama meliputi teori atom Bohr dan mekanika kuantum, sistem periodik berdasarkan konfigurasi elektron, geometri molekul berdasarkan teori domain elektron, serta gaya antarmolekul seperti ikatan hidrogen dan gaya van der Waals.
Bab1 struktur atom, sistem periodik dan ikatan kimia | Kimia Kelas XIBayu Ariantika Irsan
Dokumen tersebut merangkum tentang struktur atom, sistem periodik, dan ikatan kimia. Topik utama meliputi teori atom Bohr dan mekanika kuantum, sistem periodik berdasarkan konfigurasi elektron, geometri molekul berdasarkan teori domain elektron, serta gaya antarmolekul seperti ikatan hidrogen dan gaya van der Waals.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur atom dan konfigurasi elektron, termasuk model-model atom, bilangan kuantum, cara pengisian elektron dalam orbital atom berdasarkan prinsip-prinsip terkait.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Kimia Dasar_SPU
1. X
Nurlaila Mahmudah 4 3 11 4 11 0 4 1
Sistem t aPeriodik Unsur-Unsur
Nurul Arifin
STRUKTUR
S e lATOMe n a
li R
STRUKTUR
S a r i MOLEKUL
4 3 11 4 11 0 4 4
KEPERIODIKAN
4 3 11 4UNSUR 6
11 0 4
Puji Lestari 4 3 11 4 11 0 4 9
Rizky Nurarief Anwar 4 3 11 4 11 0 5 3
Uswatun Hasanah 4 3 11 4 11 0 5 7
MENU
2. X
S T RU K T U R ATO M
1. Partikel dasar
a. Proton (+1)
b. Neutron
c. Elektron (-1)
2. Nukleus (proton dan neutron)
3. Notasi unsur
4. Atom tak netral
5. Isotop
6. Isobar
7. Isoton
8. Iso elektron
NEXT MENU
5. X
Bilangan Kuantum
1. Bilangan Kuantum Utama (n)
2. Bilangan Kuantum Azimuth (l)
3. Bilangan Kuantum Magnetik (m)
4. Bilangan Kuantum Spin (s)
BACK NEXT MENU
7. X
STRUKTUR MOLEKUL
Ikatan Kimia
Semua atom yang ada di alam cenderung memperoleh keadaan yang stabil.
(seperti GAS MULIA)
Mengapa Gas Mulia Stabil ?
Konfigurasi elektron Gas Mulia
2He 2
Konfigurasi elektron
10Ne 2 8 Stabil
18Ar 2 8 8
36Kr 2 8 18 8
54Xe 2 8 18 18 8
86Rn 2 8 18 32 18 8
NEXT MENU
8. X
Struktur Dot Lewis
Gol IA Gol IIA Gol IIIA Gol IVA Gol VA Gol VIA Gol VIIA Gol VIIIA
x x x x x x x x
Perhatikan jumlah elektron yang tidak berpasangan tiap golongan !
BACK NEXT MENU
9. X
Cara Atom Mencapai Kesetabilan
Untuk mencapai kesetabilan, atom dapat membentuk ikatan kimia dengan atom
lain.
Dalam membentuk ikatan kimia atom melakukan dengan dua cara:
A. Serah terima elektron Ikatan ion
Ikatan ini terjadi antara atom yang cengderung melepas elektron (LOGAM)
dengan yang cenderung menerima elektron (NON LOGAM)
Na Cl Na+ Cl -
BACK NEXT MENU
10. X
B. Pemakaian Bersama ikatan kovalen
1. Ikatan kovalen
Contoh : H2, F2, HF dan CH4
2. Penyimpangan aturan oktet
Contoh : BeCl2 dan BCl3 ( 4 dan 6 elektron disekeliling Be dan B)
PCl5 dan SF6 ( 10 dan 12 elektron disekelilingi P dan S)
3. Ikatan kovalen koordinasi
Contoh: H3O+, NH4+, Fe(CN)63-
4. Resonansi
Contoh: SO2
BACK NEXT MENU
11. X
Te o r i I k a t a n Va l e n s i
Dua atom yang saling mendekati masing-masing memiliki orbital valensi dan
satu elektron. Orbital valensi ini saling tumpang tindih sehingga elektron yang
terletak pada masing-masing orbital valensi saling berpasangan
BACK NEXT MENU
12. X
Orbital Hibrida
Kombinasi dari dua atau lebih orbital atomik membentuk serangkaian orbital
atomik baru, disebut orbital hibrida
Sp3 (satu orbital s + tiga orbital p)
Untuk dapat menciptakan 4 orbital setengah penuh yang identik maka perlu
eksitasi 1 elektron 2s ke orbital 2p dan sesudah itu peleburan 1s dengan 3 orbital
2p menjadi 4 orbital campuran yang identik
BACK NEXT MENU
13. X
Te o r i O r b i t a l M o l e k u l
1. Semua orbital atom bergabung membentuk orbital molekul
2. Orbital molekul adalah daerah kebolehjadian (probabilitas) menemukan
elektron di sekitar inti
3. Penggabungan dua atom menghasilkan orbital baru yg disebut orbital
bonding (ikat) dan anti bonding (anti ikat)
4. Orbital bonding adalah orbital yg terdapat antara kedua inti yang membuat
kedua atom saling terikat
5. Orbital anti bonding adalah orbital yg berada di belakang kedua inti dan
saling berjauhan dilambangkan dengan tanda bintang (*)
BACK NEXT MENU
14. X
G a y a Ta r i k A n t a r M o l e k u l
1. Gaya antar dipol terjadi antara ion dan muatan parsial di salah satu sisi
molekul polar, contoh: HCl
2. Gaya ikatan terbentuk ketika atom H dari suatu molekul berinteraksi dengan
atom yang sangat elektronegatif (N, O, F) dari molekul lain, contoh: HF
3. Gaya londonterjadi antara molekul nonpolar yang berdekatan dan akan saling
menginduksi membentuk dipol sementara, contoh: CCl4
BACK MENU
15. X
KEPERIODIKAN UNSUR
Penggolongan Unsur
1. Logam
2. Non Logam
3. Metaloid
NEXT MENU
16. X
Sistem Periodik
1. Sistem triad
2. Hukum oktaf Newlands
3. Sistem periodik unsur Mendeleyev
4. Sistem periodik modern
BACK NEXT MENU
17. X
Penggolongan Unsur Menurut Struktur Elektron
Nama Blok Sub Kulit Terakhir Nama Kelompok
S ns1-2 Unsur utama
P ns2np1-6 Unsur utama
D (n-1)1-10dns2 Unsur transisi
F (n-2)f1-14(n-1)d1-6ns2 Unsur transisi dalam
BACK NEXT MENU
18. X
Kemiripan Unsur Sifat
1. Kemiripan Horizontal, Vertikal, Diagonal
Jari-jari atom
hampir sama.
r
atom,
elektro
negatifi
tas
sama
Jumlah elektron
valensi sama
BACK NEXT MENU
19. X
2. Sifat Periodik Unsur
Energi ionisasi I
Afinitas elektron
Keelektronegatifan
Jari-
jari
arom
Gambar 1.1 Keperiodikan jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron, dan
keelektronegatifan unsus dalam sistem periodik.
BACK NEXT MENU
20. X
4. Biloks
1. Mempunyai 1 biloks
2. Mempunyai beberapa macam biloks
3. Biloks +
4. biloks -
BACK MENU