SlideShare a Scribd company logo
Bab11
Manajemen Keuangan & Pembiayaan
Usaha
How To:
Kasus:
Bebek Goreng “BAGONG”
Kasus (1)
• Bagong adalah pemuda desa yang memiliki mimpi yang besar.
Meskipun berasal dari desa, Bagong bermimpi 20 tahun yang akan
datang dapat memiliki restoran yang tersebar di seluruh Indonesia.
Untuk mewujudkan mimpinya tersebut Bagong harus memulai
langkah pertama, yaitu membangun restoran pertamanya. Bagong
percaya, dengan resep masakan bebek goreng warisan dari
eyangnya restoran yang akan dia buka akan diminati oleh
masyarakat.
• Setelah melalui diskusi dengan rekan-rekannya serta melakukan
analisis sederhana terkait potensi pasar dan selera konsumen yang
ada di sekitar kota tempat tinggalnya, Bagong optimis bahwa dalam
1 tahun pertama mampu menjual 36.000 bebek goreng dengan
omzet Rp360 juta per tahun (asumsi 100 porsi sehari, 1 bulan 30
hari buka)
Kasus (2)
• Untuk dapat mencapai omzet tersebut Bagong mengidentifikasi
beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi sebagai persiapan
pembukaan restoren Bebek Gorengnya, yaitu:
– Peralatan produksi , untuk membersihan, memasak dan
menghidangkan produk. Estimasi nilai peralatan produksi tersebut
adalah Rp10 juta
– Tempat untuk berjualan. Bagong menemukan tempat yang cukup
strategis untuk dapat disewa sebagai tempat usaha. Biaya sewa per
tahun tempat tersebut adalah Rp6 juta (per bulan Rp500 ribu)
– Bebek dan bahan-bahan habis pakai lainnya yang harus disediakan
untuk memulai membuka restoran diperkirakan rata-rata bernilai Rp700
ribu per hari. Untuk berjaga-jaga terhadap fluktuasi permintaan, Bagong
mengambil kebijakan pembelian bahan-bahan tersebut 10% lebih
banyak dari rata-rata kebutuhan.
Kasus (3)
• Kebutuhan (lanjut)
– Bebek dan bahan-bahan habis pakai tersebut diperoleh dari suplier-
suplier yang merupakan teman lama Bagong. Karena kedekatan
personal tersebut, Bagong mendapatkan fasilitas pembayaran 5 hari
setelah barang dibeli.
– Kas kecil yang digunakan untuk memperlancar transaksi diperkirakan
sebesar Rp200 ribu
– Untuk membantu proses produksi dan pelayanan Bagong dibantu 2
orang karyawan yang mendapatkan gaji Rp750 ribu per bulan
• Pada satu sisi uang yang ada di tangan Bagong saat ini hanya
Rp25 juta hasil dari Bagong memenangkan lomba lari maraton yang
dia ikuti dalam rangka HUT RI ke-64 beberapa waktu yll
• Beruntung, Bagong memperoleh fasilitas pinjaman lunak dari suatu
NGO sebesar Rp15 juta dengan tingkat bunga sebesar 12% per
tahun yang harus dikembalikan dalam jangka waktu 1 tahun
Kasus (4)
• Dari proses produksi yang dilakukan oleh Bagong,
terdentifikasi bahwa Biaya bahan baku dan bahan habis
pakai adalah Rp7 ribu per porsi.
• Untuk mendukung penjualan Bagong mengeluarkan
biaya pemasaran sebesar Rp100 per bulan. Sementara
biaya administrasi dan operasional lainnya adalah Rp25
ribu per bulan.
• Harga jual produk adalah Rp10 ribu per porsi.
• Untuk memaksimalkan penjualan Bagong
mencadangkan adanya piutang kepada pelanggan
setianya sebesar Rp300 ribu per bulan.
Kasus (5)
• Selanjutnya untuk kepentingan mobilisasi usaha,
Bagong menggunakan motornya yang berharga
Rp10juta dalam aktivitas bisnis
• Karena masih merupakan bisnis pemula, Bagong belum
membayar pajak atas bisnisnya
Kasus (6)
• Tentukan:
– Buatlah proforma neraca dari bisnis Bebek Goreng yang akan
dilakukan Bagong tsb!
– Hitung modal kerja yang dibutuhkan oleh Bagong! Berapa tingkat
keuntungan dari investasi modal tersebut?
– Buatlah proforma laporan R/L
– Berapa besarnya laba kotor dan laba bersih yang berhasil
diprediksikan
– Berapa besarnya margin keuntungan, ROA dan ROE dari bisnis
Bagong tersebut?
– Bagaimana kemampuan pembayaran utang yang dimiliki oleh
bisnis Bagong?
– Bagaimana efektifitas Bagong dalam pengelolaan aset yang
dimiliki? Bagaimana pula likuiditas bisnis Bagong tersebut?
Neraca (000 per bulan)
AKTIVA PASIVA
Kas ? Utang dagang ?
Piutang ? Utang Lembaga Keuangan ?
Sedian
Peralatan ? Modal Sendiri ?
Kendaraan ?
Total Aktiva ? Total Pasiva ?
Modal kerja & Tingkat Keuntungan
dari modal yang diinvestasikan
• Modal Kerja = Aset Lancar terkait Operasional –
Kewajiban Lancar terkait Operasional + Aset Tetap
• Modal Kerja = ?
• Tingkat keuntungan investasi = Modal Kerja/NOPAT
= ?
Laba/Rugi (000 per bulan)
Penjualan ?
Harga Pokok Produksi (-) ?
Sediaan awal (+) ?
Pembelian (+) ?
Biaya tenaga kerja langsung (+) ?
Sediaan akhir (-) ?
Laba Kotor (Gross Profit) ?
Biaya penjualan dan administrasi (-) ?
Operating profit ?
Beban Bunga (-) ?
Laba Sebelum Pajak ?
Pajak (-) ?
Laba Bersih ?
Margin Keuntungan, ROA, ROE
• Margin = Laba Bersih/Penjualan
=
• ROA = Laba Bersih/Total Aset
=
• ROE = Laba Bersih/Total Modal Sendiri
=
Definisi Akuntansi
• Akuntansi adalah kegiatan atau proses
pencatatan (record), penggolongan
(classifying), peringkasan (summarizing),
transaksi-transaksi keuangan yang terjadi
pada suatu organisasi dan melaporkan /
menyajikan serta menafsirkan hasilnya.
Kegunaan Akuntansi
• Memberikan informasi kepada
(1)Para pengguna yang berkepentingan
langsung:pemilik atau pemegang saham,
kreditur, managemen, karyawan, pemerintah.
(2)Para pengguna yang berkepentingan tidak
langsung : analis dan konsultan keuangan,
asosiasi dagang, dan federasi buruh
Konsep
Pengelolaan Keuangan Untuk Start-up
Business
Agenda
• Basic Financial Management for Start-Up
Business Owner
• Financial Feasibility Analysis
• Managing Working Capital
• Managing Debt
• Managing Cash Flow
• Managing Financial Performance
Fixed Cost vs Variable Cost
Rp
Jumlah Unit
Fixed cost
Variable
cost
Break Even Point
Rp
Jumlah Unit
Total cost
Sales
Profit
BEP
Loss
CONTOH Analisis keuangan
Sasaran dan Target Pasar
Sasaran adalah seluruh wanita muslim dari segala usia.
Baik yang telah berjilbab maupun yang belum.
5 . P e m b i a y a a n
1 . B i a y a T e t a p ( F i x e d c o s t ) p e r t a h u n
T i d a k b a n y a k m e n g g u n a k a n a l a t t a h u n a n k a r e n a p r o s e s p e m b u a t a n p r o d u k m e n g g u n a k a n
t e n a g a m a n u s i a . D i b a w a h i n i s e d i k i t a l a t y a n g d i g u n a k a n :
N o . N a m a B a r a n g J u m l a h B a r a n g H a r g a S a t u a n J u m l a h H a r g a
1 J a r u m S u l a m 1 2 p a k R p . 4 . 0 0 0 , - R p . 4 8 . 0 0 0 , -
2 J a r u m J a h i t 1 2 p a k R p . 2 . 0 0 0 , - R p . 2 4 . 0 0 0 , -
3 A l a t S u l a m 6 b u a h R p . 2 0 . 0 0 0 , - R p . 1 2 0 . 0 0 0 , -
4 G u n t i n g 6 b u a h R p . 3 0 . 0 0 0 , - R p . 1 8 0 . 0 0 0 , -
T o t a l R p . 3 7 2 . 0 0 0 , -
5 . 2 B i a y a V a r i a b e l ( V a r i a b l e c o s t ) - P e r B u l a n
N o . N a m a B a r a n g J u m l a h B a r a n g H a r g a S a t u a n J u m l a h H a r g a
1 J i l b a b p a r i s 1 5 0 l b r R p . 1 5 . 0 0 0 , - R p . 2 . 2 5 0 . 0 0 0 , -
2 I k e t 1 5 0 l b r R p . 8 . 0 0 0 , - R p . 1 . 2 0 0 . 0 0 0 , -
3 B e n a n g S u l a m 5 p a k R p . 1 5 . 0 0 0 , - R p . 7 5 . 0 0 0 , -
4 K a i n p e r c a 1 k a r u n g R p . 7 5 . 0 0 0 , - R p . 7 5 . 0 0 0 , -
5 A l b u m t u t o r i a l 1 5 0 R p . 3 . 0 0 0 , - R p . 4 5 0 . 0 0 0 , -
6 P l a s t i k k e m a s a n 2 p a k R p . 5 . 0 0 0 , - R p . 1 0 . 0 0 0 , -
7 L i s t r i k d a n i n t e r n e t R p . 5 0 . 0 0 0 , - R p . 5 0 . 0 0 0 , -
T o t a l R p . 4 . 1 1 0 . 0 0 0 , -
Biaya total
Biaya total =Variable cost + Fixed cost
= Rp. 4.110.000 + Rp. 372.000
= Rp. 4.482.000
Biaya dan Harga Per Unit
Biaya tetap yang dibutuhkan untuk 1 bulan adalah
Rp. 372.000 : 12 bulan = Rp. 31.000,-
Total biaya produksi yang dikeluarkan per bulan
= Rp 31.000,- + Rp 4.110.000,- = Rp 4.141.000,-
Biaya per unit adalah Total biaya produksi dalam 1 bulan : jumlah
produk yang dihasilkan per bulan
4.141.000 : 150 buah = 27.606,666
Harga jual per unit Rp 45.000
Modal Awal
Modal awal = Total Biaya Tetap + Biaya Variabel selama 1
Bulan = Rp 372.000 + Rp 4.110.000= Rp 4.482.000
Analisis Titik Impas (Break Even Point)
BEP harga = Total biaya produksi selama 1 bulan : Produksi
= 4.141.000 : 150 buah
Harga jual per unit
= 27.606,666,-
=Rp 45.000,-
BEP produksi = Total biaya produksi selama 1 bulan : Harga per
unit = Rp 4.141.000 : 45.000 = 92 buah
Jadi, untuk mencapai titik impas maka dalam 1 set hijab lukis
yang harus terjual adalah 92 buah dengan harga per produk
adalah Rp 45.000,-
Analisis Keuntungan
Pendapatan:
Hijab Lukis yang terjual x harga jual = 150 x Rp 45.000,- = Rp.
6.750.000,-
Total Pendapatan dalam 1 bulan : Rp. 6.750.000
Keuntungan
= Pendapatan – Total biaya produksi
= Rp 6.750.000,- – Rp 4.141.000,- = Rp 2.609.000,-
Jadi, keuntungan yang diperoleh dengan menjual 150 Hijab
lukis dengan harga Rp 45.000 per buah dalam 1 bulan adalah
Rp 2.609.000,-
Pengembalian Modal
Total biaya Produksi : Laba usaha = Rp 6.750.000 : Rp
2.609.000,- = 2,58 bulan
(78 hari)
Catatan :
Dalam 1 bulan diproduksi 150 buah hijab lukis Hijab lukis yang
harus dijual per hari = 150 : 30 hari= 5 set hijab lukis
Maka, Pay Back Period = BEP Produksi : Penjualan per hari =
92 : 5 = 19 hari
Jadi modal akan kembali dalam jangka waktu 19 hari dengan
penjualan 5 set hijab lukis tiap harinya.

More Related Content

Similar to Kewirausahaan-Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha (1).pptx

Ppt pi andjani
Ppt pi andjaniPpt pi andjani
Ppt pi andjani
Andjani Puji Priyanti
 
Penganggaran Perusahaan
Penganggaran PerusahaanPenganggaran Perusahaan
Penganggaran Perusahaan
Imel Aisyah Amini
 
ANALISIS-KELAYAKAN-FINANSIAL-KWU1 (1).pptx
ANALISIS-KELAYAKAN-FINANSIAL-KWU1 (1).pptxANALISIS-KELAYAKAN-FINANSIAL-KWU1 (1).pptx
ANALISIS-KELAYAKAN-FINANSIAL-KWU1 (1).pptx
ilmarianse1
 
Capital Budgeting
Capital Budgeting Capital Budgeting
Capital Budgeting
Syafril Djaelani,SE, MM
 
Analisis Rasio Keuangan.pptx
Analisis Rasio Keuangan.pptxAnalisis Rasio Keuangan.pptx
Analisis Rasio Keuangan.pptx
AchmadNurAlfianto
 
Manajemen_Keuangan_UKM_1.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM_1.pptManajemen_Keuangan_UKM_1.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM_1.ppt
Dedi Supiyadi
 
Manajemen_Keuangan_UKM.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM.pptManajemen_Keuangan_UKM.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM.ppt
ElizaNoviriani
 
Manajemen_Keuangan_UKM.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM.pptManajemen_Keuangan_UKM.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM.ppt
tenriwaru
 
Business Plan
Business Plan Business Plan
Business Plan
SilviErsaPutri
 
Presentation kemitraan sijitu gembala (rev ihsan)
Presentation kemitraan sijitu gembala (rev ihsan)Presentation kemitraan sijitu gembala (rev ihsan)
Presentation kemitraan sijitu gembala (rev ihsan)
Ihsan Get-mill Santosa
 
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 8
EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 8EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 8
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 8
Diponegoro University
 
Pedoman penyusunan-proposal-usaha
Pedoman penyusunan-proposal-usahaPedoman penyusunan-proposal-usaha
Pedoman penyusunan-proposal-usaha
Вибово Лаксоно
 
Bengkel Cara Bermain Catur bistari
Bengkel Cara Bermain Catur bistariBengkel Cara Bermain Catur bistari
Bengkel Cara Bermain Catur bistari
Aliff97
 
Contoh analisa kebutuhan kredit
Contoh analisa kebutuhan kreditContoh analisa kebutuhan kredit
Contoh analisa kebutuhan kredit
Ali Akbar Wahidiyin
 
Modal kerja
Modal kerjaModal kerja
Modal kerja
yy rahmat
 
Mersiana i. randung 6018210084-laporan konsumen.docx
Mersiana i. randung 6018210084-laporan konsumen.docxMersiana i. randung 6018210084-laporan konsumen.docx
Mersiana i. randung 6018210084-laporan konsumen.docx
mersianaindriyaniran
 
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usahaBab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usahaAhmad Rudi
 

Similar to Kewirausahaan-Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha (1).pptx (20)

Ppt pi andjani
Ppt pi andjaniPpt pi andjani
Ppt pi andjani
 
Penganggaran Perusahaan
Penganggaran PerusahaanPenganggaran Perusahaan
Penganggaran Perusahaan
 
ANALISIS-KELAYAKAN-FINANSIAL-KWU1 (1).pptx
ANALISIS-KELAYAKAN-FINANSIAL-KWU1 (1).pptxANALISIS-KELAYAKAN-FINANSIAL-KWU1 (1).pptx
ANALISIS-KELAYAKAN-FINANSIAL-KWU1 (1).pptx
 
Capital Budgeting
Capital Budgeting Capital Budgeting
Capital Budgeting
 
Analisis Rasio Keuangan.pptx
Analisis Rasio Keuangan.pptxAnalisis Rasio Keuangan.pptx
Analisis Rasio Keuangan.pptx
 
Manajemen_Keuangan_UKM_1.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM_1.pptManajemen_Keuangan_UKM_1.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM_1.ppt
 
Manajemen_Keuangan_UKM.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM.pptManajemen_Keuangan_UKM.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM.ppt
 
Manajemen_Keuangan_UKM.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM.pptManajemen_Keuangan_UKM.ppt
Manajemen_Keuangan_UKM.ppt
 
Kkpi anyar
Kkpi anyarKkpi anyar
Kkpi anyar
 
Kkpi wirausaha new
Kkpi wirausaha newKkpi wirausaha new
Kkpi wirausaha new
 
Business Plan
Business Plan Business Plan
Business Plan
 
Presentation kemitraan sijitu gembala (rev ihsan)
Presentation kemitraan sijitu gembala (rev ihsan)Presentation kemitraan sijitu gembala (rev ihsan)
Presentation kemitraan sijitu gembala (rev ihsan)
 
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 8
EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 8EKMA4570 -  Penganggaran - Modul 8
EKMA4570 - Penganggaran - Modul 8
 
Pedoman penyusunan-proposal-usaha
Pedoman penyusunan-proposal-usahaPedoman penyusunan-proposal-usaha
Pedoman penyusunan-proposal-usaha
 
Bengkel Cara Bermain Catur bistari
Bengkel Cara Bermain Catur bistariBengkel Cara Bermain Catur bistari
Bengkel Cara Bermain Catur bistari
 
Contoh analisa kebutuhan kredit
Contoh analisa kebutuhan kreditContoh analisa kebutuhan kredit
Contoh analisa kebutuhan kredit
 
Modal kerja
Modal kerjaModal kerja
Modal kerja
 
Mersiana i. randung 6018210084-laporan konsumen.docx
Mersiana i. randung 6018210084-laporan konsumen.docxMersiana i. randung 6018210084-laporan konsumen.docx
Mersiana i. randung 6018210084-laporan konsumen.docx
 
Data Financial Plan.pdf
Data Financial Plan.pdfData Financial Plan.pdf
Data Financial Plan.pdf
 
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usahaBab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
Bab 11 manajemen keuangan dan pembiayaan usaha
 

Recently uploaded

Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
13FitriDwi
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
Alfaiz21
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
MuhammadIqbal24956
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
helenenolaloren
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
MiscoTamaela1
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hanhan140379
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 

Recently uploaded (20)

Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 

Kewirausahaan-Bab 11 Manajemen keuangan dan pembiayaan usaha (1).pptx

  • 1. Bab11 Manajemen Keuangan & Pembiayaan Usaha
  • 3. Kasus (1) • Bagong adalah pemuda desa yang memiliki mimpi yang besar. Meskipun berasal dari desa, Bagong bermimpi 20 tahun yang akan datang dapat memiliki restoran yang tersebar di seluruh Indonesia. Untuk mewujudkan mimpinya tersebut Bagong harus memulai langkah pertama, yaitu membangun restoran pertamanya. Bagong percaya, dengan resep masakan bebek goreng warisan dari eyangnya restoran yang akan dia buka akan diminati oleh masyarakat. • Setelah melalui diskusi dengan rekan-rekannya serta melakukan analisis sederhana terkait potensi pasar dan selera konsumen yang ada di sekitar kota tempat tinggalnya, Bagong optimis bahwa dalam 1 tahun pertama mampu menjual 36.000 bebek goreng dengan omzet Rp360 juta per tahun (asumsi 100 porsi sehari, 1 bulan 30 hari buka)
  • 4. Kasus (2) • Untuk dapat mencapai omzet tersebut Bagong mengidentifikasi beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi sebagai persiapan pembukaan restoren Bebek Gorengnya, yaitu: – Peralatan produksi , untuk membersihan, memasak dan menghidangkan produk. Estimasi nilai peralatan produksi tersebut adalah Rp10 juta – Tempat untuk berjualan. Bagong menemukan tempat yang cukup strategis untuk dapat disewa sebagai tempat usaha. Biaya sewa per tahun tempat tersebut adalah Rp6 juta (per bulan Rp500 ribu) – Bebek dan bahan-bahan habis pakai lainnya yang harus disediakan untuk memulai membuka restoran diperkirakan rata-rata bernilai Rp700 ribu per hari. Untuk berjaga-jaga terhadap fluktuasi permintaan, Bagong mengambil kebijakan pembelian bahan-bahan tersebut 10% lebih banyak dari rata-rata kebutuhan.
  • 5. Kasus (3) • Kebutuhan (lanjut) – Bebek dan bahan-bahan habis pakai tersebut diperoleh dari suplier- suplier yang merupakan teman lama Bagong. Karena kedekatan personal tersebut, Bagong mendapatkan fasilitas pembayaran 5 hari setelah barang dibeli. – Kas kecil yang digunakan untuk memperlancar transaksi diperkirakan sebesar Rp200 ribu – Untuk membantu proses produksi dan pelayanan Bagong dibantu 2 orang karyawan yang mendapatkan gaji Rp750 ribu per bulan • Pada satu sisi uang yang ada di tangan Bagong saat ini hanya Rp25 juta hasil dari Bagong memenangkan lomba lari maraton yang dia ikuti dalam rangka HUT RI ke-64 beberapa waktu yll • Beruntung, Bagong memperoleh fasilitas pinjaman lunak dari suatu NGO sebesar Rp15 juta dengan tingkat bunga sebesar 12% per tahun yang harus dikembalikan dalam jangka waktu 1 tahun
  • 6. Kasus (4) • Dari proses produksi yang dilakukan oleh Bagong, terdentifikasi bahwa Biaya bahan baku dan bahan habis pakai adalah Rp7 ribu per porsi. • Untuk mendukung penjualan Bagong mengeluarkan biaya pemasaran sebesar Rp100 per bulan. Sementara biaya administrasi dan operasional lainnya adalah Rp25 ribu per bulan. • Harga jual produk adalah Rp10 ribu per porsi. • Untuk memaksimalkan penjualan Bagong mencadangkan adanya piutang kepada pelanggan setianya sebesar Rp300 ribu per bulan.
  • 7. Kasus (5) • Selanjutnya untuk kepentingan mobilisasi usaha, Bagong menggunakan motornya yang berharga Rp10juta dalam aktivitas bisnis • Karena masih merupakan bisnis pemula, Bagong belum membayar pajak atas bisnisnya
  • 8. Kasus (6) • Tentukan: – Buatlah proforma neraca dari bisnis Bebek Goreng yang akan dilakukan Bagong tsb! – Hitung modal kerja yang dibutuhkan oleh Bagong! Berapa tingkat keuntungan dari investasi modal tersebut? – Buatlah proforma laporan R/L – Berapa besarnya laba kotor dan laba bersih yang berhasil diprediksikan – Berapa besarnya margin keuntungan, ROA dan ROE dari bisnis Bagong tersebut? – Bagaimana kemampuan pembayaran utang yang dimiliki oleh bisnis Bagong? – Bagaimana efektifitas Bagong dalam pengelolaan aset yang dimiliki? Bagaimana pula likuiditas bisnis Bagong tersebut?
  • 9. Neraca (000 per bulan) AKTIVA PASIVA Kas ? Utang dagang ? Piutang ? Utang Lembaga Keuangan ? Sedian Peralatan ? Modal Sendiri ? Kendaraan ? Total Aktiva ? Total Pasiva ?
  • 10. Modal kerja & Tingkat Keuntungan dari modal yang diinvestasikan • Modal Kerja = Aset Lancar terkait Operasional – Kewajiban Lancar terkait Operasional + Aset Tetap • Modal Kerja = ? • Tingkat keuntungan investasi = Modal Kerja/NOPAT = ?
  • 11. Laba/Rugi (000 per bulan) Penjualan ? Harga Pokok Produksi (-) ? Sediaan awal (+) ? Pembelian (+) ? Biaya tenaga kerja langsung (+) ? Sediaan akhir (-) ? Laba Kotor (Gross Profit) ? Biaya penjualan dan administrasi (-) ? Operating profit ? Beban Bunga (-) ? Laba Sebelum Pajak ? Pajak (-) ? Laba Bersih ?
  • 12. Margin Keuntungan, ROA, ROE • Margin = Laba Bersih/Penjualan = • ROA = Laba Bersih/Total Aset = • ROE = Laba Bersih/Total Modal Sendiri =
  • 13. Definisi Akuntansi • Akuntansi adalah kegiatan atau proses pencatatan (record), penggolongan (classifying), peringkasan (summarizing), transaksi-transaksi keuangan yang terjadi pada suatu organisasi dan melaporkan / menyajikan serta menafsirkan hasilnya.
  • 14. Kegunaan Akuntansi • Memberikan informasi kepada (1)Para pengguna yang berkepentingan langsung:pemilik atau pemegang saham, kreditur, managemen, karyawan, pemerintah. (2)Para pengguna yang berkepentingan tidak langsung : analis dan konsultan keuangan, asosiasi dagang, dan federasi buruh
  • 16. Agenda • Basic Financial Management for Start-Up Business Owner • Financial Feasibility Analysis • Managing Working Capital • Managing Debt • Managing Cash Flow • Managing Financial Performance
  • 17. Fixed Cost vs Variable Cost Rp Jumlah Unit Fixed cost Variable cost
  • 18. Break Even Point Rp Jumlah Unit Total cost Sales Profit BEP Loss
  • 19. CONTOH Analisis keuangan Sasaran dan Target Pasar Sasaran adalah seluruh wanita muslim dari segala usia. Baik yang telah berjilbab maupun yang belum. 5 . P e m b i a y a a n 1 . B i a y a T e t a p ( F i x e d c o s t ) p e r t a h u n T i d a k b a n y a k m e n g g u n a k a n a l a t t a h u n a n k a r e n a p r o s e s p e m b u a t a n p r o d u k m e n g g u n a k a n t e n a g a m a n u s i a . D i b a w a h i n i s e d i k i t a l a t y a n g d i g u n a k a n : N o . N a m a B a r a n g J u m l a h B a r a n g H a r g a S a t u a n J u m l a h H a r g a 1 J a r u m S u l a m 1 2 p a k R p . 4 . 0 0 0 , - R p . 4 8 . 0 0 0 , - 2 J a r u m J a h i t 1 2 p a k R p . 2 . 0 0 0 , - R p . 2 4 . 0 0 0 , - 3 A l a t S u l a m 6 b u a h R p . 2 0 . 0 0 0 , - R p . 1 2 0 . 0 0 0 , - 4 G u n t i n g 6 b u a h R p . 3 0 . 0 0 0 , - R p . 1 8 0 . 0 0 0 , - T o t a l R p . 3 7 2 . 0 0 0 , - 5 . 2 B i a y a V a r i a b e l ( V a r i a b l e c o s t ) - P e r B u l a n N o . N a m a B a r a n g J u m l a h B a r a n g H a r g a S a t u a n J u m l a h H a r g a 1 J i l b a b p a r i s 1 5 0 l b r R p . 1 5 . 0 0 0 , - R p . 2 . 2 5 0 . 0 0 0 , - 2 I k e t 1 5 0 l b r R p . 8 . 0 0 0 , - R p . 1 . 2 0 0 . 0 0 0 , - 3 B e n a n g S u l a m 5 p a k R p . 1 5 . 0 0 0 , - R p . 7 5 . 0 0 0 , - 4 K a i n p e r c a 1 k a r u n g R p . 7 5 . 0 0 0 , - R p . 7 5 . 0 0 0 , - 5 A l b u m t u t o r i a l 1 5 0 R p . 3 . 0 0 0 , - R p . 4 5 0 . 0 0 0 , - 6 P l a s t i k k e m a s a n 2 p a k R p . 5 . 0 0 0 , - R p . 1 0 . 0 0 0 , - 7 L i s t r i k d a n i n t e r n e t R p . 5 0 . 0 0 0 , - R p . 5 0 . 0 0 0 , - T o t a l R p . 4 . 1 1 0 . 0 0 0 , -
  • 20. Biaya total Biaya total =Variable cost + Fixed cost = Rp. 4.110.000 + Rp. 372.000 = Rp. 4.482.000 Biaya dan Harga Per Unit Biaya tetap yang dibutuhkan untuk 1 bulan adalah Rp. 372.000 : 12 bulan = Rp. 31.000,- Total biaya produksi yang dikeluarkan per bulan = Rp 31.000,- + Rp 4.110.000,- = Rp 4.141.000,- Biaya per unit adalah Total biaya produksi dalam 1 bulan : jumlah produk yang dihasilkan per bulan 4.141.000 : 150 buah = 27.606,666 Harga jual per unit Rp 45.000
  • 21. Modal Awal Modal awal = Total Biaya Tetap + Biaya Variabel selama 1 Bulan = Rp 372.000 + Rp 4.110.000= Rp 4.482.000 Analisis Titik Impas (Break Even Point) BEP harga = Total biaya produksi selama 1 bulan : Produksi = 4.141.000 : 150 buah Harga jual per unit = 27.606,666,- =Rp 45.000,- BEP produksi = Total biaya produksi selama 1 bulan : Harga per unit = Rp 4.141.000 : 45.000 = 92 buah Jadi, untuk mencapai titik impas maka dalam 1 set hijab lukis yang harus terjual adalah 92 buah dengan harga per produk adalah Rp 45.000,-
  • 22. Analisis Keuntungan Pendapatan: Hijab Lukis yang terjual x harga jual = 150 x Rp 45.000,- = Rp. 6.750.000,- Total Pendapatan dalam 1 bulan : Rp. 6.750.000 Keuntungan = Pendapatan – Total biaya produksi = Rp 6.750.000,- – Rp 4.141.000,- = Rp 2.609.000,- Jadi, keuntungan yang diperoleh dengan menjual 150 Hijab lukis dengan harga Rp 45.000 per buah dalam 1 bulan adalah Rp 2.609.000,-
  • 23. Pengembalian Modal Total biaya Produksi : Laba usaha = Rp 6.750.000 : Rp 2.609.000,- = 2,58 bulan (78 hari) Catatan : Dalam 1 bulan diproduksi 150 buah hijab lukis Hijab lukis yang harus dijual per hari = 150 : 30 hari= 5 set hijab lukis Maka, Pay Back Period = BEP Produksi : Penjualan per hari = 92 : 5 = 19 hari Jadi modal akan kembali dalam jangka waktu 19 hari dengan penjualan 5 set hijab lukis tiap harinya.