Dokumen tersebut membahas tentang penyembuhan luka batin. Luka batin dapat disebabkan oleh pengalaman buruk masa lalu seperti penolakan atau perlakuan yang menyakitkan. Untuk memulihkan luka batin diperlukan pengakuan dosa, menerima karya Kristus di kayu salib, dan mampu mengampuni orang lain. Pembicara juga memberikan tips bagaimana menjadi pendengar yang baik untuk membantu orang lain dalam ber

1. PA GJKI ANDIR
Rabu, 18 Juli 2018
Sumber : Berakar
Trainer : Teddy Marcus

2. A. TUJUAN ALLAH
Menyelamatkan dari
hukuman kekal
Memulihkan dari luka
batin & kepahitan

3. Mengapa perlu dipulihkan?
• Tidak dapat mengalami kasih
dan pengampunan AllahRohani
• Mengalami stress, bahkan
depresiMental
• Mengalami berbagai penyakit
• Wajah menjadi kerasJasmani

4. CIRI-CIRI LUKA BATIN
Sulit bergaul
Mudah
tersinggung
Rendah diri
Pesimis
Perkataan
sering tajam
Suka
bersungut-
sungut
Gampang
melihat salah
orang lain
Sulit
mengampuni

5. Luka Batin : Sulit mengampuni
 1 Yohanes 4:20. Jikalau seorang
berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia
membenci saudaranya, maka ia adalah
pendusta, karena barangsiapa tidak
mengasihi saudaranya yang
dilihatnya, tidak mungkin mengasihi
Allah, yang tidak dilihatnya

6. B. PENYEBAB LUKA BATIN
 Pengalaman buruk masa lalu :
 Penolakan masa kanak-kanak
 Mengalami perkataan dan perlakuan yang
menyakitkan : hinaan, makian, penyiksaan
 Masalah dengan orang dekat : diabaikan
keluarga, putus cinta, perceraian, kecewa
kepada teman atau pimpinan
 Pengalaman buruk ditanggapi dgn sikap
hati negatif, shg muncul kepahitan dan
dendam (Amsal 27:9)

7. Amsal 27:9
 Minyak dan wangi-
wangian i menyukakan hati, tetapi
penderitaan merobek jiwa.
 Minyak dan wewangian itu
menyenangkan hati, begitu juga
manisnya seorang teman datang dari
nasihatnya yang tulus

8. Luka Fisik vs Luka Batin (1)
Luka Fisik Luka Batin
Kelihatan Tidak kelihatan, tetapi
nampak pada tingkah laku
orang itu
Terasa menyakitkan, perlu
dirawat dengan hati-hati
=
Kalau diabaikan, besar
kemungkinan bertambah
parah
=
Perlu dibersihkan kotoran Rasa sakit harus
dinyatakan dan setiap
dosa diakui

9. Luka Fisik vs Luka Batin (2)
Luka Fisik Luka Batin
Bila permukaan kulit
sembuh namun ada
infeksi didalam sakit
Bila org merasa sembuh
padahal belum 
mengalami masalah lebih
besar
Kalau tidak dirawat
mengundang lalat
Kalau tidak dirawat
mengundang DOSA
Perlu waktu untuk
sembuh
=
Luka sembuh dapat
meninggalkan bekas
=

10. Pertanyaan untuk Diskusi
 Dalam jemaat Anda, adakah orang-
orang yang bertingkah laku kurang
wajar karena ada luka-luka batin yang
parah di dalam diri mereka?
 Bagaimana mereka bertingkah laku?

11. Ciri Khas Luka Batin
 terlihat selalu tegang : setiap suara keras
menimbulkan kaget, ketakutan terus,
mengira sesuatu buruk akan terjadi
 kelihatan sangat marah, benci kepada
orang lain dan bisa bersikap keras.
Misalnya, wanita yang pernah diperkosa
mungkin marah kepada semua laki-laki.
 merasa sangat sedih, mengalami depresi
dan mungkin juga banyak menangis

12. Ciri Khas Luka Batin
 menjauhi segala sesuatu yang
mengingatkan mereka kepada
pengalaman trauma
 orang yang mengalami peperangan : sangat
ketakutan kalau mendengar suara sebuah
pesawat terbang. Mereka mungkin
menghindari lapangan terbang.
 orang yang telah disakiti oleh orang Kristen,
menolak untuk pergi ke gereja.

13. Ciri Khas Luka Batin
 kehilangan kepekaan
 Mereka tidak lagi begitu peduli pada apa
yang terjadi dengan dirinya
 Mereka kehilangan tenaga
 Mereka tidak lagi terganggu oleh kekerasan
atau melihat mayat

14. Ciri Khas Luka Batin
 ingin terus-menerus menceritakan
pengalamannya kepada orang lain
 Sebaliknya, ada yang sama sekali tidak
mau menceritakan pengalamannya.

15. Ciri Khas Luka Batin
 mencoba menghilangkan sakit hati :
 Minum obat-obatan
 Minum minuman keras
 Makan terlalu banyak
 Bekerja terlalu keras
untuk menekan rasa sakit di hatinya.

16. C. Memulihkan Luka Batin
(1)
 Mengakui dan perlu pemulihan
(Yak 5:16)
Karena itu hendaklah kamu saling
mengaku dosamu q dan saling
mendoakan, supaya kamu sembuh 1 . r
Tips : Akui dan ceritakan luka hati kepada
Tuhan dan kepada pembimbing rohani.

17. Memulihkan Luka Batin (2)
 Menerima karya Kristus di kayu salib . Yes 53:3-5 :
53:3 Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh
kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan;
ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya
terhadap dia dan bagi kitapun dia tidak masuk
hitungan.
53:4 Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang
ditanggungnya , dan kesengsaraan kita yang
dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah,
dipukul dan ditindas Allah.
53:5 Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan
kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita;
ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi
kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya
kita menjadi sembuh .

19. SALIB = TEMPAT
PERTUKARAN
Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus,
bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin , sekalipun Ia kaya,
supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya. 2 Korintus 8:9

20. Kematian Kehidupan Kekal
Penyakit Kesembuhan
Kemiskinan
Kelimpahan
Kutuk Berkat
Penolakan Penerimaan
PERTUKARAN DI KAYU
SALIB

21. Memulihkan Luka Batin (3)
 Mengampuni orang yang bersalah
(Ef 4:31-32)
4:31 Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan,
pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari
antara kamu, demikian pula segala kejahatan.
4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang
terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan
saling mengampuni, sebagaimana Allah di
dalam Kristus telah mengampuni kamu.

22. Anda seorang Penolong
 Bagaimana menjadi seorang pendengar
yang baik?
 Agar seseorang dengan bebas dapat
membagikan luka-luka batin dari hatinya,
mereka harus meyakini bahwa yang
mendengarkan:
 peduli kepada mereka,
 akan menjaga kepercayaan mereka,
 tidak akan mengkritik mereka atau menyarankan
solusi kilat,
 akan sungguh mendengarkan dan mengerti rasa
sakit mereka.

23. Bagaimana kita
mendengarkan?
 Apa yang terjadi?
 Bagaimana perasaanmu?
 Apa yang paling berat yang kaurasakan?
 Apa yang menjadi sumber kekuatanmu
dan menolongmu melalui pengalaman
berat itu?
 Bagaimana Allah telah menolongmu?
 Bagaimana engkau dapat menolong orang
lain?
Diskusi Kelompok