Jual Obat Cytotec Di Musi Rawas #082122229359 Apotik Jual Cytotec Original
ย
Kehamilan risiko tinggi (1).pdf
1. Kehamilan berisiko tinggi
adalah kehamilan yang
cenderung berpotensi
mengganggu kesehatan dan
membahayakan keselamatan
ibu hamil, janin, ataupun
keduanya. Sehingga perlu
adanya perhatian khusus selama
masa kehamilan untuk
mencegah terjadinya kematian
ibu ataupun janin
KEHAMILAN
RISIKO
TINGGI
Profesi Bidan Universitas Airlangga
Apa itu
Kehamilan
Risiko Tinggi
Kehamilan Risiko Tinggi terbagi menjadi 3 Kategori
Kehamilan Resiko Rendah (KRR) merupakan
kehamilan tanpa masalah atau faktor risiko,
kemungkinan besar diikuti oleh persalinan normal
dengan ibu dan bayi hidup sehat.
Kehamilan Resiko Tinggi (KRT) merupakan
kehamilan dengan satu atau lebih faktor risiko,
memiliki risiko kegawatan tetapi tidak darurat.
Kehamilan Resiko Sangat Tinggi (KRST)
merupakan kehamilan dengan faktor risiko lebih,
tingkat risiko kegawatannya meningkat, sehingga
membutuhkan pertolongan persalinan di rumah
sakit oleh dokter Spesialis
Masalah lain yang dapat terjadi dalam kehamilan
resiko tinggi antara lain;
Demam, menggigil, dan berkeringat. Bila ibu
berada di daerah endemis malaria,
menunjukkan adany penyakit malaria
Batuk lama (lebih dari 2 minggu)
Terasa sakit pada saat kencing atau keluar
keputihan dan gatal gatal
diare berulang
Sulit tidur dan cemas berlebih
Jantung berdebar debar atau nyeri dada
MasalahLain
TandaBahaya
Perdarahan
Keguguran atau abortus
Bengkak tangan / wajah, pusing dan dapat
diikuti kejang
Ibu tidak mau makan dan muntah terus
Berat badan ibu hamil tidak naik
Gerakan janin berkurang atau tidak ada
Ketuban pecah sebelum waktunya
Persalinan yang lama dan sulit
Kelainan letak janin didalam Rahim
2. terlalu muda hamil (โค 16 tahun)
terlalu tua untuk hamil (โฅ 35 tahun)
terlalu tua (โฅ 35 tahun)
terlalu lama hamil >4 tahun
jarak kehamilan terlalu jauh (>10 tahun)
jarak kehamilan terlalu dekat (<2 tahun)
memiliki > 4 anak
tubuh pendek (โค 145 cm)
riwayat keguguran
sebelumnya persalinan dengan
forsep/vakum, plasenta manual,
infus/transfusi
riwayat operasi caesar
penyakit pada kehamilan (anemia, malaria,
TBC, penyakit jantung, diabetes, IMS)
edema pada kehamilan (wajah dan kaki)
dan tekanan darah tinggi
kehamilan kembar
hidramnion
kematian fatal intrauterin
kehamilan >40 minggu atau lewat dari
tanggal perkiraan
posisi sungsang
posisi berbaring melintang
pendarahan selama kehamilan
preeklamsia/eklampsia.
KEK
Obesitas
Apayangdapat
dilakukanibuuntuk
menghindarikehamilan
resikotinggi?
Mengenali tanda-tanda kehamilan resiko
tinggi
Menunda kehamilan pertama agar tidak
kurang dari 20 tahun atau menghindari
terjadinya kehamilan lagi jika usia ibu
sudah lebih dari 35 tahun
Merencanakan jumlah anak agar tidak
terlalu banyak dan menghindari jarak
kehamilan terlalu dekat dan terlalu jauh
Menggunakan alat kontrasepsi untuk
menunda kehamilan
Melahirkan dengan pertolongan tenaga
kesehatan
Melakukan pemeriksaan kehamilan
sedini mungkindan teratur ke
Puskesmas, dan Rumah Sakit, paling
sedikit 6 kali selama masa kehamilan
Mendapatkan imunisasi TT,
Pemeriksaan pada pasien dengan risiko
tinggi dilakukan lebih sering
Menerapkan pola hidup sehat
FaktorRisiko
Dampak kehamilan resiko tinggi yang dapat
timbul adalah keguguran, persalinan
prematur, berat badan lahir rendah (BBLR),
kelainan bawaan, mudah terjadi infeksi,
anemia kehamilan / kekurangan zat besi,
keracunan Kehamilan (Gestosis), kematian ibu
yang tinggi.
DampakBahaya