Ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi. Komponen-komponennya mencakup individu, populasi, komunitas, habitat, dan nis.
Ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi. Komponen-komponennya mencakup individu, populasi, komunitas, habitat, dan nis.
Dokumen ini membahas interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya serta jenis-jenis simbiosis. Lingkungan terdiri atas komponen biotik dan abiotik. Interaksi dapat terjadi melalui rantai makanan, jaring makanan, piramida makanan, dan simbiosis. Ada tiga jenis simbiosis yaitu mutualisme, komensalisme, dan parasitisme.
Penduduk dunia terus bertambah pesat sejak abad ke-18. Peningkatan jumlah penduduk menyebabkan tekanan terhadap sumber daya alam dan lingkungan. Indonesia juga mengalami pertumbuhan penduduk yang cepat yang menimbulkan berbagai masalah lingkungan dan sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang rantai makanan, jaring-jaring makanan, dan piramida makanan dalam ekosistem. Terdapat makhluk hidup yang berperan sebagai produsen, konsumen tingkat I, II, III, dan dekomposer. Rantai makanan menggambarkan hubungan makan dan dimakan secara berurutan, sedangkan jaring-jaring makanan merupakan berbagai rantai makanan yang saling terkait. Piramida makanan menggambarkan interaksi antar k
Dokumen menjelaskan jenis-jenis interaksi antara organisma hidup seperti persaingan, mangsa-pemburu, mutualisme, komensalisme dan parasitisme serta contoh-contohnya. Dokumen ini juga mengandungi soalan-soalan ujian mengenai jenis interaksi.
Metodologi pengumpulan dan analisis data biologi perairan meliputi parameter biologi perairan seperti flora dan fauna, metode pengambilan sampel biota akuatik, analisis sampel, indeks keanekaragaman jenis, dan indeks biotik untuk menilai kualitas air. Metode ini digunakan untuk mengukur tingkat keragaman dan kekayaan hayati perairan.
saling bersandaran antara organisma hidup dengan persekitaranNaddyAmmy
Dokumen ini membincangkan interaksi antara organisma hidup dan persekitaran melalui proses simbiosis, komensalisme, mutualisme dan parasitisme. Ia juga menjelaskan kepentingan fotosintesis dalam mengekalkan keseimbangan ekosistem melalui bekalan makanan dan gas-gas atmosfera. Selain itu, dokumen ini membincangan kebaikan dan kelemahan kaedah kawalan biologi dalam pertanian seperti mengawal perosak secara semula jadi
Teks tersebut membahas tentang ekosistem dan komponen-komponennya. Beberapa poin penting yang dijelaskan adalah definisi ekosistem sebagai sistem yang terbentuk dari hubungan antara makhluk hidup dan lingkungannya, komponen-komponen ekosistem seperti produsen, konsumen, dan dekomposer, serta aliran energi dan siklus materi dalam ekosistem yang terjadi melalui rantai makanan dan jaring makanan.
Makalah ini membahas tentang keanekaragaman makhluk hidup yang mencakup pengertian makhluk hidup, penyebab terjadinya keanekaragaman, tingkat keanekaragaman hayati seperti gen, spesies, dan ekosistem, serta manfaat dan klasifikasi makhluk hidup.
Dokumen ini berisi ringkasan modul pelajaran biologi tentang keanekaragaman makhluk hidup dan ekologi. Modul ini membahas tentang klasifikasi dan keanekaragaman tumbuhan dan hewan, ekologi populasi biologi, serta ekologi konservasi biologi.
Hubungan simbiosis antara dua makhluk hidup dapat berdampak baik atau buruk tergantung jenis simbiosisnya. Ada beberapa jenis simbiosis seperti parasitisme, mutualisme, komensalisme, amensalisme, kompetisi, dan netralisme.
Tugas pribadi & remedi bab i.ruang lingkup bioLupita Pemba
Biologi merupakan ilmu yang mempelajari berbagai persoalan kehidupan mulai dari tingkat molekul hingga ekosistem. Dokumen ini menjelaskan ruang lingkup dan cabang-cabang biologi serta memberikan contoh kasus yang dapat dianalisis pada tingkat organisasi dan cabang biologi mana."
Ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi. Komponen biotik terdiri atas produsen, konsumen, dan pengurai, sedangkan komponen abiotik meliputi cahaya matahari, udara, air, dan tanah. Interaksi antarkomponen diperlukan untuk menjaga keseimbangan ekosistem.
Dokumen ini membahas interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya serta jenis-jenis simbiosis. Lingkungan terdiri atas komponen biotik dan abiotik. Interaksi dapat terjadi melalui rantai makanan, jaring makanan, piramida makanan, dan simbiosis. Ada tiga jenis simbiosis yaitu mutualisme, komensalisme, dan parasitisme.
Penduduk dunia terus bertambah pesat sejak abad ke-18. Peningkatan jumlah penduduk menyebabkan tekanan terhadap sumber daya alam dan lingkungan. Indonesia juga mengalami pertumbuhan penduduk yang cepat yang menimbulkan berbagai masalah lingkungan dan sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang rantai makanan, jaring-jaring makanan, dan piramida makanan dalam ekosistem. Terdapat makhluk hidup yang berperan sebagai produsen, konsumen tingkat I, II, III, dan dekomposer. Rantai makanan menggambarkan hubungan makan dan dimakan secara berurutan, sedangkan jaring-jaring makanan merupakan berbagai rantai makanan yang saling terkait. Piramida makanan menggambarkan interaksi antar k
Dokumen menjelaskan jenis-jenis interaksi antara organisma hidup seperti persaingan, mangsa-pemburu, mutualisme, komensalisme dan parasitisme serta contoh-contohnya. Dokumen ini juga mengandungi soalan-soalan ujian mengenai jenis interaksi.
Metodologi pengumpulan dan analisis data biologi perairan meliputi parameter biologi perairan seperti flora dan fauna, metode pengambilan sampel biota akuatik, analisis sampel, indeks keanekaragaman jenis, dan indeks biotik untuk menilai kualitas air. Metode ini digunakan untuk mengukur tingkat keragaman dan kekayaan hayati perairan.
saling bersandaran antara organisma hidup dengan persekitaranNaddyAmmy
Dokumen ini membincangkan interaksi antara organisma hidup dan persekitaran melalui proses simbiosis, komensalisme, mutualisme dan parasitisme. Ia juga menjelaskan kepentingan fotosintesis dalam mengekalkan keseimbangan ekosistem melalui bekalan makanan dan gas-gas atmosfera. Selain itu, dokumen ini membincangan kebaikan dan kelemahan kaedah kawalan biologi dalam pertanian seperti mengawal perosak secara semula jadi
Teks tersebut membahas tentang ekosistem dan komponen-komponennya. Beberapa poin penting yang dijelaskan adalah definisi ekosistem sebagai sistem yang terbentuk dari hubungan antara makhluk hidup dan lingkungannya, komponen-komponen ekosistem seperti produsen, konsumen, dan dekomposer, serta aliran energi dan siklus materi dalam ekosistem yang terjadi melalui rantai makanan dan jaring makanan.
Makalah ini membahas tentang keanekaragaman makhluk hidup yang mencakup pengertian makhluk hidup, penyebab terjadinya keanekaragaman, tingkat keanekaragaman hayati seperti gen, spesies, dan ekosistem, serta manfaat dan klasifikasi makhluk hidup.
Dokumen ini berisi ringkasan modul pelajaran biologi tentang keanekaragaman makhluk hidup dan ekologi. Modul ini membahas tentang klasifikasi dan keanekaragaman tumbuhan dan hewan, ekologi populasi biologi, serta ekologi konservasi biologi.
Hubungan simbiosis antara dua makhluk hidup dapat berdampak baik atau buruk tergantung jenis simbiosisnya. Ada beberapa jenis simbiosis seperti parasitisme, mutualisme, komensalisme, amensalisme, kompetisi, dan netralisme.
Tugas pribadi & remedi bab i.ruang lingkup bioLupita Pemba
Biologi merupakan ilmu yang mempelajari berbagai persoalan kehidupan mulai dari tingkat molekul hingga ekosistem. Dokumen ini menjelaskan ruang lingkup dan cabang-cabang biologi serta memberikan contoh kasus yang dapat dianalisis pada tingkat organisasi dan cabang biologi mana."
Ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi. Komponen biotik terdiri atas produsen, konsumen, dan pengurai, sedangkan komponen abiotik meliputi cahaya matahari, udara, air, dan tanah. Interaksi antarkomponen diperlukan untuk menjaga keseimbangan ekosistem.
Ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi. Komponen-komponennya mencakup individu, populasi, komunitas, habitat, dan nis.
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran IPA kelas VII tentang materi pencemaran lingkungan yang menerapkan pendekatan TPACK. Pembelajaran dilakukan secara kolaboratif melalui diskusi kelompok dan simulasi untuk menganalisis interaksi makhluk hidup dan lingkungan serta menyajikan hasilnya dalam bentuk poster.
Ekosistem terdiri dari interaksi antara komponen biotik seperti produsen, konsumen, dekomposer dan komponen abiotik seperti udara, air, tanah. Komponen-komponen ini saling berinteraksi secara kompleks dan memengaruhi satu sama lain.
Ekosistem merupakan unit terbesar yang terdiri dari organisme hidup dan lingkungan non-hidupnya. Komunitas adalah kelompok organisme yang hidup bersama-sama dalam suatu wilayah. Ekosistem air tawar memiliki ciri salinitas rendah. Perubahan ekosistem dapat disebabkan oleh faktor alam seperti gempa bumi maupun aktivitas manusia seperti pembakaran hutan.
1. Simbiosis adalah bentuk interaksi antara dua organisme berbeda spesies yang saling bergantung satu sama lain. Terdapat tiga jenis simbiosis yaitu mutualisme, komensalisme, dan parasitisme.
2. Terdapat berbagai bentuk interaksi antar organisme seperti netralisme, kompetisi, predasi, parasitisme, mutualisme, komensalisme, dan amensalisme. Autotrof mampu membuat makanan sendiri sementara heterotrof bergant
Biologi Kelas X SMA/MA/SMK_Ekosistem dan Lingkungan Hidupagungsyahputra
Dokumen tersebut membahas tentang ekosistem dan lingkungan hidup. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi, terjadi aliran energi melalui rantai makanan, dan siklus biogeokimia seperti siklus air dan karbon. Dokumen juga membahas kerusakan lingkungan akibat kegiatan manusia seperti penebangan liar dan penggunaan pestisida berlebi
Dokumen tersebut membahas tentang suhu dan cara mengukurnya. Secara singkat, dibahas mengenai termometer zat cair yang digunakan untuk mengukur suhu, termasuk raksa dan alkohol sebagai zat cair yang digunakan. Selain itu, dibahas pula cara membuat skala suhu pada termometer dengan menggunakan titik tetap bawah dan atas.
Buku Murid IPA - Ilmu Pengetahuan Alam Bab 1 - Fase D.pdfSMPK Stella Maris
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diciptakan ilmuwan untuk membantu kehidupan manusia dan lingkungan. Dokumen ini juga menjelaskan bagaimana ilmuwan melakukan penelitian dengan menggunakan metode ilmiah untuk menciptakan penemuan baru.
Buku Murid IPA - Ilmu Pengetahuan Alam Bab 3 - Fase D.pdfSMPK Stella Maris
Dokumen tersebut membahas tentang suhu, termasuk definisi suhu, pentingnya mengukur suhu secara akurat menggunakan termometer, dan perbedaan skala suhu yang digunakan di berbagai belahan dunia. Secara khusus, dibahas mengenai sejarah penemuan termometer, prinsip kerja berbagai jenis termometer, dan perbedaan antara skala Fahrenheit dan Celcius.
Buku Murid IPA - Ilmu Pengetahuan Alam Bab 2 - Fase D.pdfSMPK Stella Maris
Bab 2 membahas zat dan perubahannya. Terdapat tiga wujud zat yaitu padat, cair, dan gas. Wujud zat ditentukan oleh sifat partikel yang membentuknya, seperti jarak antar partikel dan kekuatan tarik menarik. Difusi adalah pergerakan partikel dari daerah yang lebih padat ke daerah yang lebih renggang sampai seimbang.
Buku Murid IPA - Ilmu Pengetahuan Alam Bab 7 - Fase D.pdfSMPK Stella Maris
Tata surya terdiri atas delapan planet, lima planet kerdil, ratusan satelit, ribuan asteroid, dan ribuan komet. Planet-planet dikelompokkan menjadi planet terestrial yang padat dan planet jovian yang terdiri dari gas. Merkurius dan Venus adalah planet terestrial terdekat matahari dengan suhu permukaan ekstrem akibat tipis/tebalnya atmosfernya.
Buku Murid IPA - Ilmu Pengetahuan Alam Bab 5 - Fase D.pdfSMPK Stella Maris
Bab ini membahas tentang klasifikasi makhluk hidup dimana pembaca akan belajar secara mandiri dan berkelompok untuk mengklasifikasikan makhluk hidup. Bab ini juga akan menantang pembaca untuk melakukan proyek pengklasifikasian makhluk hidup seperti yang dilakukan ilmuwan."
Pertemuan 2 membahas pelaksanaan pengamatan ilmiah dengan menerapkan metode ilmiah. Peserta didik dibagi menjadi kelompok untuk melakukan pengamatan berbagai besaran di lingkungan sekolah, seperti temperatur, kelembaban, dan lainnya. Hasil pengamatan mereka kemudian dipresentasikan dan dibandingkan untuk menekankan pentingnya sikap ilmiah seperti jujur dan bertanggung jawab dalam melakukan pengamatan.
Dokumen ini berisi tentang format penilaian formatif untuk pertemuan ke-2 tentang pengamatan besaran dan satuan objek di lingkungan sekolah. Format penilaian terdiri dari lembar observasi peserta didik untuk menuliskan hasil pengamatan dan lembar penilaian guru untuk menilai aktivitas peserta didik dalam bekerja sama, mengidentifikasi besaran, dan menerapkan sikap ilmiah.
Capaian Dan Tujuan Metode Ilmiah dan Pengukuran.pdfSMPK Stella Maris
Dokumen tersebut membahas tujuan pembelajaran IPA kelas 7 tentang metode ilmiah dan satuan-satuan pengukuran. Tujuan pembelajaran tersebut mencakup memahami pentingnya metode ilmiah, mendeskripsikan berbagai besaran dan satuan, serta melakukan pengukuran, pengamatan, dan penyelidikan ilmiah sederhana.
Bab 11 membahas tentang mengenal dan menyanyikan lagu daerah tradisional Indonesia dengan teknik yang sesuai dengan daerah asal masing-masing lagu. Siswa diharapkan mampu mengidentifikasi, membandingkan, dan menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam mempelajari alat musik dan menyanyikan lagu daerah tradisional.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
Ipa7 kd8-c
1. 33Ilmu Pengetahuan Alam
Tabel 2.1 Hasil pengamatan lingkungan
No.
Makhluk Hidup
(Biotik)
Jumlah
Makhluk tak hidup
(Abiotik)
Keterangan
1. … … … …
2. … … … …
3. … … … …
4. … … … …
5. … … … …
… … … … …
4. Buatlah kesimpulan dari kegiatanmu dengan mengaitkan peran
setiap komponen tersebut.
C. Interaksi dalam Ekosistem
Membentuk Suatu Pola
Jika kamu mengamati bagian ke-
cil ekosistem seperti pada kegiatan
sebelumnya, atau seluruh ekosistem
yang luas seperti lautan, kamu dapat
mengetahui hubungan keterkaitan di
antara organisme yang terdapat dalam
ekosistem tersebut. Setiap organisme
tersebut tidak dapat hidup sendiri dan
selalu bergantung pada organisme
yang lain dan lingkungannya. Saling
ketergantungan ini akan membentuk
suatu pola interaksi. Terjadi interaksi
antara komponen biotik dengan kom-
ponen abiotik, dan terjadi interaksi
antarsesama komponen biotik.
Ayo Kita Pelajari
• Interaksi dalam ekosistem
Mengapa Penting?
• Untuk mengetahui dan
menjelaskan pola interaksi
dalam ekosistem
Ayo Pikirkan
• Pernahkah kamu
melihat suatu daun yang
berlubang?
• Apa yang menyebabkan
daun tersebut berlubang?
2. 34 Kelas VII SMP/MTs Semester 2
1. Interaksi Antara Makhluk Hidup dengan
Makhluk Hidup yang Lain.
Interaksi antara makhluk hidup dengan makhluk hidup yang lain dapat terjadi
melalui rangkaian peristiwa makan dan dimakan. Seperti rantai makanan, jaring-
jaring makanan, dan piramida makanan. Selain itu, melalui bentuk hidup bersama,
yaitu simbiosis. Perhatikan Gambar 2.4 dan 2.5.
Sumber: Piramida makanan.idfk.bogor.net Sumber: Anneahira.com
Gambar 2.4 Piramida makanan Gambar 2.5 Jaring-jaring makanan.
2. Macam-macam Simbiosis
Simbiosis merupakan bentuk hidup bersama antara dua individu yang
berbeda jenis. Ada tiga (3) macam simbiosis, yaitu simbiosis mutualisme, simbiosis
komensalisme, dan simbiosis parasitisme. merupakan
suatu hubungan dua jenis individu yang saling memberikan keuntungan satu
sama lain. adalah hubungan interaksi dua jenis individu
yang memberikan keuntungan kepada salah satu pihak, tetapi pihak lain tidak
mendapatkan kerugian. merupakan hubungan dua jenis
individu yang memberikan keuntungan kepada salah satu pihak dan kerugian
pada pihak yang lain. Perhatikan Gambar 2.6.
Contoh simbiosis mutualisme adalah antara jamur dan akar pohon pinus.
Jamur mendapatkan makanan dari pohon pinus, sedangkan pohon pinus
mendapatkan garam mineral dan air lebih banyak jika bersimbiosis dengan jamur.
Unit
Energi
0,01
1
10
1000
Unit
Energi
Unit
Energi
Unit
Energi
3. 35Ilmu Pengetahuan Alam
Contoh simbiosis komensalisme adalah antara tanaman anggrek dengan
pohon mangga. Tanaman anggrek mendapatkan keuntungan berupa tempat
hidup, sedangkan pohon mangga tidak mendapatkan keuntungan maupun
kerugian dari keberadaan tanaman anggrek tersebut.
Contoh simbiosis parasitisme adalah antara kutu rambut dan manusia. Kutu
rambut memperoleh keuntungan dari manusia berupa darah yang diisap sebagai
makanannya sedangkan manusia akan merasakan gatal pada kulit dikepalanya.
(a) (b) (c)
Sumber: f4-preview.awardspace.com m.kidnesia.com sukasains.com
Gambar 2.6 Macam-macam simbiosis pada makhluk hidup
(a) Komensalisme (ikan badut dengan anemon)
(b) Parasitisme (tumbuhan tali putri dengan inangnya)
(c) Mutualisme (lebah dengan bunga)
3. Peran Organisme Berdasarkan Kemampuan
Menyusun Makanan
Berdasarkan kemampuan menyusun makanan, peran organisme dibagi
dan . Organisme heterotrof, berdasarkan jenis
makanannya dibagi lagi menjadi 3 (tiga), yaitu , , dan .
(a) (b) (c)
Sumber: id.inter-pix.com httpgrant.d11.org news.detik.com
Gambar 2.7 Macam-macam hewan berdasarkan makanannya (a) herbivora (b) karnivora (c) omnivora
menjadi 2 (dua), yaitu
4. 36 Kelas VII SMP/MTs Semester 2
Untuk memahami ekosistem, kamu harus melakukan kegiatan berikut.
Kegiatan 2.3 Memahami Saling Ketergantungan antara
Makhluk Hidup
Kamu akan melakukan si-
mulasi tentang saling ketergan-
tungan makhluk hidup dalam
suatu ekosistem. Dengan kegi-
atan ini, kamu diharapkan me-
mahami pentingnya setiap or-
ganisme bagi kehidupan.
Benda yang diperlukan.
1. Benang kasur atau tali rafia.
2. Kartu-kartu yang berisi komponen ekosistem.
Kegiatan ini dapat dilakukan di dalam atau di luar kelas.
Lakukan langkah-langkah sebagai berikut.
1. Pilih salah satu ekosistem.
2. Berkumpullah bersama temanmu membentuk lingkaran.
3. Bagilah peran temanmu masing-masing. Misalnya, temanmu yang
pertama sebagai pohon dan memegang ujung tali.
4. Temanmu yang kedua yang berada di seberang teman pertama
menyebutkan salah satu komponen ekosistem hutan tropis, selan-
jutnya menjelaskan keterkaitan dengan komponen sebelumnya.
Misalnya burung, hubungannya sebagai tempat hidup.
5. Kemudian tali dihubungkan lagi ke teman ketiga yang berada di
seberang teman kedua. Hal ini terus dilakukan sampai semua teman
sudah memegang tali rafia yang mewakili komponen hutan tropis.
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.8 Benang kasur
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.9 Tali rafia
Ayo Kita Lakukan
5. 37Ilmu Pengetahuan Alam
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.10
Peserta didik bermain simulasi saling
ketergantungan pada hutan tropis
6. Setiap peserta didik harus memegang tali.
7. Guru menyebutkan salah satu komponen hutan tropis. Peserta didik
yang memerankan komponen tersebut menggoyang-goyangkan tali
yang dipegangnya, dan semua peserta didik diminta komentarnya
apa yang dirasakan? Ternyata, semua peserta didik akan merasakan
getaran dari tali rafia tersebut.
8. Selanjutnya, guru menyebutkan salah satu komponen hutan lain,
dan meminta melepaskan tali yang dipegangnya. Akibatnya, ada
(komponen lain) yang talinya tidak kencang lagi dan komponen
tersebut harus melepaskan talinya.
9. Buatlah kesimpulan berdasarkan kegiatan ini yang berkaitan dengan
interaksi antarkomponen ekosistem hutan tropis.
1. Perhatikan Gambar 2.11. Berapa rantai makanankah yang terlihat
pada gambar jaring-jaring makanan tersebut?
2. Apakah rantai makanan yang satu dengan yang lain saling ber-
hubungan? Jelaskan.
Ayo Kita Latihan
6. 38 Kelas VII SMP/MTs Semester 2
Sumber: dc228.4shared.com
Gambar 2.11 Jaring-jaring makanan
3. Tuliskan rantai makanan yang ditunjukkan pada Gambar 2.11 di atas.
Isikan jawabannya pada tabel berikut.
No. Rantai Makanan Bentuk interaksi Keterangan
1. Contoh:
Tumbuhan
tikus elang
pengurai
Produsen-
konsumen -
pengurai
Produsen = tumbuhan
Konsumen = tikus dan elang
Pengurai = jamur
2.
3.
4.
Burung
Musang
Elang
Pengurai
7. 39Ilmu Pengetahuan Alam
1. Apakah yang akan terjadi apabila salah satu organisme tidak tersedia
di alam?
2. Apakah yang akan terjadi jika produsen dalam suatu ekosistem
punah? Coba prediksikan. Jelaskan alasanmu.
Berpikir Kritis
Eksplorasi
Kamu telah melakukan simulasi tentang saling ketergantungan antara makhluk
hidup (Kegiatan 2.3). Sekarang, lanjutkan dengan eksplorasi. Adapun yang akan
dieksplorasi adalah ekosistem di sekitar sekolah.
Kegiatan 2.4 Mengetahui bentuk saling ketergantungan
Setiapmakhlukhidupmemilikikebutuhanyangberbedadarimakhluk
hidup atau komponen ekosistem yang satu dengan yang lain. Oleh karena
itu, ada berbagai macam bentuk saling ketergantungan antarmakhluk
hidup. Buatlah pertanyaan berdasarkan deskripsi tersebut.
Bahan atau alat yang dibutuhkan
1. Alat tulis
2. Kaca pembesar (bila perlu)
Lakukan langkah-langkah berikut ini.
1. Perhatikan dan amatilah ekosistem sawah, kolam ikan, lapangan
rumput, atau ekosistem lain di sekitar sekolahmu.
2. Dapatkah kamu menentukan bentuk saling ketergantungan antara
komponen-komponen dalam ekosistem?
Ayo Kita Lakukan
8. 40 Kelas VII SMP/MTs Semester 2
Petunjuk Keselamatan Kerja
Hati-hatilah dalam melakukan pengamatan, jangan memetik
tumbuhan dan jangan melakukan kontak langsung dengan hewan
yang kamu temui, cucilah tangan kamu setelah melakukan
kegiatan ini.
3. Catat hasil pengamatanmu pada tabel berikut.
No. Makhluk hidup I Makhluk hidup II
Bentuk saling
ketergantungan
1. … … …
2. … … …
3. … … …
4. … … …
5. … … …
… … … …
Apa yang dapat kamu simpulkan?
1. Bentuk saling ketergantungan organisme-organisme yang kamu
temukan adalah...
2. Contoh bentuk saling ketergantungan adalah...
Presentasi
Presentasikan hasil pengamatanmu di depan kelas.