SlideShare a Scribd company logo
IP ADDRESS
ī‚¨ Sebuah IP address adalah identitas komputer di 
dalam jaringan, untuk membedakan komputer 
satu dengan lainnya. 
ī‚¨ Dengan IP Address ini maka komputer dapat 
terhubung dan berkomunikasi dengan komputer 
lainnya. 
ī‚¨ Secara teknis dapat dikatakan bahwa IP 
address digunakan untuk identifikasi lapisan 
network oleh suatu host dan router pada 
jaringan TCP/IP.
ī‚¨ IP atau Internet Protocol mendefinisikan 
bagaimana informasi dilewatkan antara satu 
sistem dengan sistem yang lain diinternet. 
ī‚¨ IP Address atau alamat IP adalah suatu 
deretan bilangan unik 32 bit yang 
mengidentifikasi suatu host atau komputer 
diinternet. 
ī‚¨ Meskipun ditulis dalam notasi desimal bertitik, 
proses yang terjadi dibelakang layar tetap 
menggunakan notasi bilangan biner sehingga 
pengetahuan tentang konversi bilangan 
sangat penting
Pengalamatan IP 
ī‚¨ Independent terhadap hardware addressing 
ī‚¨ 32 bit (IPv4) 
ī‚¨ Unique untuk setiap host 
ī‚¨ IP address bukan identitas suatu komputer 
tertentu 
ī‚¨ IP address merupakan identitas untuk sebuah 
koneksi antara sebuah komputer dengan jaringan 
ī‚¨ Setiap koneksi yang dimiliki oleh sebuah 
komputer yang memiliki lebih dari satu koneksi 
ke jaringan (mis. Router) harus diberi IP 
address
IP addressing details (IPv4) 
ī‚¨ Terdiri dari dua bagian 
ī‚¤ Prefix yang mengidentifikasi suatu jaringan (Netid) 
ī‚¤ Suffix yang mengidentifikasi suatu host (Hostid) 
ī‚¨ Kelas (Class) menentukan batas antara prefix 
dengan suffix
Original Class of Addressing 
(Classfull addressing)
Notasi dotted decimal 
ī‚¨ Memperpendek penulisan IP address 
ī‚¨ Manusia tidak perlu menggunakan biner 
ī‚¨ Setiap oktet dinyatakan dalam desimal dan 
dipisahkan oleh titik
Setiap kelas alamat bila dinyatakan 
dalam dotted decimal
Classfull address and network sizes 
10 
Class A : large networks 
Class B : Medium networks 
Class C : Small networks 
Untuk kelas A, jumlah jaringan dikurangi 2: 
- IP adress 0.0.0.0 untuk default route 
- IP address 127.0.0.0 untuk loopback address
Alamat Internet(Internet Address) 
ī‚¨ Bersifat uniq īƒ  Logical address 
ī‚¨ Tersusun dari 32 bit(4 oktet) īƒ  1 oktet = 8 bit 
ī‚¨ Terbagi menjadi 2 bagian : 
1. Alamat jaringan/Netid(Network address) 
2. Alamat Host/Hostid 
Kelas
ī‚¨ Alamat jaringan (ne tid ) mengidentifikasi 
jaringan tempat host tersebut terhubung 
secara langsung(bit – bit terkiri) 
ī‚¨ Alamat host (hostid) mengidentifikasi host 
tersebut secara individu(bit – bit selain netid--- 
terkanan)
Format Umum Alamat Internet 
ī‚¨ Tiap oktet dipisah dengan notasi dot (titik) 
ī‚¨ Tiap oktet dirubah ke dalam angka desimal 
dan dipisah oleh dot 
Contoh : 
10000000 00001011 00000011 01111111 
128.11.3.31
Kelas – Kelas IP Address 
ī‚¨ Ditentukan oleh besar ukuran jaringan 
ī‚¨ Terbagi dalam 5 kelas : 
1. Kelas A : digunakan untuk jaringan yang sangat 
besar. 
2. Kelas B : digunakan untuk jaringan yang ukurannya 
medium. 
3. Kelas C : digunakan untukjaringan yang ukurannya 
kecil. 
4. Kelas D : digunakan untuk IP multicasting 
5. Kelas E : dicadangkan untuk penggunaan 
eksperimen.
Kelas A 
ī‚¨ Dalam kelas A ini oktet (8 bit) pertama adalah 
netid. 
ī‚¨ kelas A ini memiliki 27 jaringan atau 128 
jaringan yang tersedia (128-2=126, 0.0.0.0 
īƒ¨default router ; 127.0.0.0 īƒ¨loopback) 
ī‚¨ 24 bit digunakan sebagai hostid. 
ī‚¨ Setiap netid memiliki 224 host atau 16.777.216 
host. (16.777.216-2=16.777.214, x.0.0.0=net 
id; x.255.255.255=broadcast) 
ī‚¨ Kelas A cocok untuk mendisain organisasi 
komputer yang jumlahnya sangat besar dalam 
jaringannya.
Kelas B 
ī‚¨ Dalam kelas B ini 2 oktet (16 bit) pertama 
adalah netid. 
ī‚¨ Kelas B ini memiliki 214 jaringan atau 16.384 
jaringan yang tersedia 
ī‚¨ 16 bit sisa digunakan sebagai hostid. 
ī‚¨ Setiap netid memiliki 216 host atau 65.536 host. 
(65.536 -2 = 65.534, x.x.0.0=net id; 
x.x.255.255=broadcast) 
ī‚¨ Kelas B cocok untuk mendisain organisasi 
komputer organisasi komputer dalam jumlah 
menengah.
Kelas C 
ī‚¨ Dalam kelas C ini 3 oktet (24 bit) pertama adalah 
netid. 
ī‚¨ Kelas C ini memiliki 221 jaringan atau 2.097.152 
jaringan yang tersedia 
ī‚¨ 8 bit sisa digunakan sebagai hostid. 
ī‚¨ Setiap netid memiliki 28 host atau 256 host. (256- 
2=254, x.x.x.0=net id; x.x.x.255=broadcast) 
ī‚¨ Kelas C cocok untuk mendisain organisasi komputer 
organisasi komputer dalam jumlah kecil.
Kelas D 
ī‚¨ Khusus kelas D ini digunakan untuk tujuan 
m ultic a s ting . Dalam kelas ini tidak lagi dibahas 
mengenai netid dan hostid. 
ī‚¨ Alamat m ultic a s t adalah komunikasi o ne -to - 
m a ny . Paket yang dikirim oleh sebuah host 
menuju kelompok tujuan (g ro up o f 
d e s tina tio n).
Kelas E 
ī‚¨ Kelas E disisakan untuk pengunaan khusus, 
biasanya untuk kepentingan riset. Juga tidak 
ada dikenal netid dan hostid di sini.
Pembatasan Alamat IP 
Beberapa alamat IP mempunyai penggunaan khusus dan 
tidak dapat digunakan untuk mengenali jaringan atau 
host 
ī‚¨ Netid dan Hostid 0 (biner 00000000) tidak diijinkan 
karena 0 berarti “jaringan ini”. 
contoh 155.124.0.0 mengenali jaringan 155.124 
ī‚¨ Netid 127 (biner 01111111) merupakan alamat 
loopback, dipergunakan untuk memeriksa konfigurasi 
jaringan host 
ī‚¨ Hostid 255 merupakan alamat broadcast. 
suatu pesan yang dikirimkan ke 183.20.255.255 
disebarkan ke setiap host pada jaringan 183.20 
ī‚¨ Oktet terakhir dari alamat IP tidak boleh 0 atau 255
Adanya pembatasan alamat diatas 
menyebabkan alamat IP yang tersedia 
secara aktual seperti tabel di bawah 
Kelas Dari Sampai Netid Hostid 
A 1 126 126 16.277.214 
B 128 191 16.384 65.534 
C 192 223 2.097.152 254
Contoh pengalamatan 
Jaringan yang berbeda 
netid -nya dipisahkan oleh 
router
Contoh Network Address 
- Purpose : Network ID 
- Tidak digunakan pada paket
Implementasi SubnetMask 
ī‚¨ Digunakan subnet mask 32-bit 
ī‚¤ Bit diset “1” : mesin dalam jaringan menganggap bit-bit 
pada IP address yang sesuai sebagai s ubne t p re fix 
ī‚¤ Bit diset “0” : mesin mengganggap IP address yang 
bersesuaian sebagai ho s t id e ntifie r 
ī‚¨ Contoh : subnet mask 11111111 11111111 
11111111 00000000 menyatakan bahwa 3 oktet 
pertama dari IP addres adalah s ubne t p re fix 
(identifikasi jaringan) sedangkan oktet ke empat 
mengidentifikasi host dalam jaringan tersebut
27
Default subnet mask 
ī‚¤ Class A - 255.0.0.0 - 
11111111.00000000.00000000.00000000 
ī‚¤ Class B - 255.255.0.0 - 
11111111.11111111.00000000.00000000 
ī‚¤ Class C - 255.255.255.0 - 
11111111.11111111.11111111.00000000
ī‚¨ Kelas A : 
ī‚¤ IP Address : 10.0.0.1 
ī‚¤ Subnetmask : 255.0.0.0 
ī‚¤ Network : 10.0.0.0 
ī‚¨ Kelas B : 
ī‚¤ IP Address : 172.16.0.1 
ī‚¤ Subnetmask : 255.255.0.0 
ī‚¤ Network : 172.16.0.0 
ī‚¨ Kelas C : 
ī‚¤ IP Address : 192.168.1.1 
ī‚¤ Subnetmask : 255.255.255.0 
ī‚¤ Network : 192.168.1.0
Jaringan Private 
Jika sebuah organisasi ingin membangun jaringan komputer dan tidak membutuhkan 
terkoneksi pada jaringan internet, ada 3 pilihan untuk pembuatan alamat-alamat IP nya : 
1. Dapat menggunakan sebuah alamat yang unique tanpa menghubungkan ke internet. 
Namun ini akan sangat menguntungkan apabila di kemudian hari berniat untuk 
menghubungkan jaringan private-nya ke internet tidak akan timbul masalah lagi. 
Namun nampaknya untuk kelas A dan B sudah tidak memungkinkan lagi karena sudah 
dimiliki oleh organisasi yang terhubung ke internet. 
2. Bisa juga menggunakan sembarang alamat IP dari kelas A, B dan C. Namun ini akan 
sanagat menyulitkan apabila organisasi tersebut berniat terhubung ke internet. 
3. Pilihan 1 dan 2 masih memiliki masalah, maka otoritas pencatatan alamat internet 
telah mencadangkan range alamat-alamat tertentu dari kelas A, B dan C yang bisa 
digunakan oleh organisasi manapun sebagai jaringan private. Tentu saja, di dalam 
internet, alamat khusus ini tidak akan dikenal dan diabaikan.

More Related Content

What's hot

Suku batak
Suku batakSuku batak
Suku batak
Ardiyan Cakra
 
Lahirnya kolonialisme & imperialisme
Lahirnya kolonialisme & imperialismeLahirnya kolonialisme & imperialisme
Lahirnya kolonialisme & imperialisme
Freselin Lambey
 
Seni tari
Seni tariSeni tari
Seni tari
Aaron Atmaja
 
Proses interaksi antara tradisi lokal, hindu-buddha dan islam di indonesia
Proses interaksi antara tradisi lokal, hindu-buddha dan islam di indonesiaProses interaksi antara tradisi lokal, hindu-buddha dan islam di indonesia
Proses interaksi antara tradisi lokal, hindu-buddha dan islam di indonesia
Dian Anisa Putri
 
Munakahat
MunakahatMunakahat
Munakahat
materipptgc
 
Teori Gujarat - Sejarah Masuknya Islam di Indonesia
Teori Gujarat - Sejarah Masuknya Islam di IndonesiaTeori Gujarat - Sejarah Masuknya Islam di Indonesia
Teori Gujarat - Sejarah Masuknya Islam di Indonesia
Smywlndr wlndr
 
Kerajaan Aceh
Kerajaan AcehKerajaan Aceh
Kerajaan Aceh
Jayanti Wulansari
 
Ppt sejarah bab 4 sma x wajib
Ppt sejarah bab 4 sma x wajibPpt sejarah bab 4 sma x wajib
Ppt sejarah bab 4 sma x wajib
eli priyatna laidan
 
kedatangan bangsa Inggris ke Indonesia
kedatangan bangsa Inggris ke Indonesiakedatangan bangsa Inggris ke Indonesia
kedatangan bangsa Inggris ke Indonesia
Intan Tuasikal
 
Perlawanan Sultan Agung dari Mataram (1613-1645)
Perlawanan Sultan Agung dari Mataram (1613-1645)Perlawanan Sultan Agung dari Mataram (1613-1645)
Perlawanan Sultan Agung dari Mataram (1613-1645)
Krisdiana 1911
 
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Riyo D'lasphaga
 
Kesultanan cirebon by shafaff
Kesultanan cirebon by shafaffKesultanan cirebon by shafaff
Kesultanan cirebon by shafaff
Shafa Fatin
 
Kesultanan aceh
Kesultanan acehKesultanan aceh
Kesultanan aceh
Ohin Suhendar
 
Setting 2 unit pabx kx tes824
Setting 2 unit pabx kx tes824Setting 2 unit pabx kx tes824
Setting 2 unit pabx kx tes824
Muazis Subiyanto
 
Bandung Lautan Api
Bandung Lautan ApiBandung Lautan Api
Bandung Lautan Api
Muhammad Nafis H
 
Akulturasi hindu budha
Akulturasi hindu budhaAkulturasi hindu budha
Akulturasi hindu budha
Oktarina Wahyu
 
kedatangan islam di nusantara
kedatangan islam di nusantarakedatangan islam di nusantara
kedatangan islam di nusantara
Diennisa Thahira
 
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
FitriHastuti2
 
Makalah internet dan jaringan AMIR
Makalah internet dan jaringan AMIRMakalah internet dan jaringan AMIR
Makalah internet dan jaringan AMIR
Amir Net
 

What's hot (20)

Suku batak
Suku batakSuku batak
Suku batak
 
Lahirnya kolonialisme & imperialisme
Lahirnya kolonialisme & imperialismeLahirnya kolonialisme & imperialisme
Lahirnya kolonialisme & imperialisme
 
Seni tari
Seni tariSeni tari
Seni tari
 
Proses interaksi antara tradisi lokal, hindu-buddha dan islam di indonesia
Proses interaksi antara tradisi lokal, hindu-buddha dan islam di indonesiaProses interaksi antara tradisi lokal, hindu-buddha dan islam di indonesia
Proses interaksi antara tradisi lokal, hindu-buddha dan islam di indonesia
 
Munakahat
MunakahatMunakahat
Munakahat
 
Teori Gujarat - Sejarah Masuknya Islam di Indonesia
Teori Gujarat - Sejarah Masuknya Islam di IndonesiaTeori Gujarat - Sejarah Masuknya Islam di Indonesia
Teori Gujarat - Sejarah Masuknya Islam di Indonesia
 
Kerajaan Aceh
Kerajaan AcehKerajaan Aceh
Kerajaan Aceh
 
Ppt sejarah bab 4 sma x wajib
Ppt sejarah bab 4 sma x wajibPpt sejarah bab 4 sma x wajib
Ppt sejarah bab 4 sma x wajib
 
kedatangan bangsa Inggris ke Indonesia
kedatangan bangsa Inggris ke Indonesiakedatangan bangsa Inggris ke Indonesia
kedatangan bangsa Inggris ke Indonesia
 
Perlawanan Sultan Agung dari Mataram (1613-1645)
Perlawanan Sultan Agung dari Mataram (1613-1645)Perlawanan Sultan Agung dari Mataram (1613-1645)
Perlawanan Sultan Agung dari Mataram (1613-1645)
 
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
 
Kesultanan cirebon by shafaff
Kesultanan cirebon by shafaffKesultanan cirebon by shafaff
Kesultanan cirebon by shafaff
 
Kesultanan aceh
Kesultanan acehKesultanan aceh
Kesultanan aceh
 
Setting 2 unit pabx kx tes824
Setting 2 unit pabx kx tes824Setting 2 unit pabx kx tes824
Setting 2 unit pabx kx tes824
 
Bandung Lautan Api
Bandung Lautan ApiBandung Lautan Api
Bandung Lautan Api
 
Akulturasi hindu budha
Akulturasi hindu budhaAkulturasi hindu budha
Akulturasi hindu budha
 
Laporan mail server
Laporan mail serverLaporan mail server
Laporan mail server
 
kedatangan islam di nusantara
kedatangan islam di nusantarakedatangan islam di nusantara
kedatangan islam di nusantara
 
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnyasejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
sejarah Kesultanan cirebon politik ekonomi dan letak geografisnya
 
Makalah internet dan jaringan AMIR
Makalah internet dan jaringan AMIRMakalah internet dan jaringan AMIR
Makalah internet dan jaringan AMIR
 

Similar to Ip address

Modul 4 ip dan netmask
Modul 4 ip dan netmaskModul 4 ip dan netmask
Modul 4 ip dan netmask
setioaribowo
 
IP dan Netmask
IP dan NetmaskIP dan Netmask
IP dan Netmask
radianb
 
Rangkuman Addressing
Rangkuman AddressingRangkuman Addressing
Rangkuman Addressing
Robby Firmansyah
 
Subnetting dan Supernetting
Subnetting dan SupernettingSubnetting dan Supernetting
Subnetting dan SupernettingZainuddin Kurnia
 
IP Address dan Subnetting.pptx
IP Address dan Subnetting.pptxIP Address dan Subnetting.pptx
IP Address dan Subnetting.pptx
DediTriLaksono1
 
Ip address
Ip address Ip address
Ip address
witasari1804
 
Materi 3. PENGALAMATAN JARINGAN cidr DAN vlsm.pptx
Materi 3. PENGALAMATAN JARINGAN cidr DAN vlsm.pptxMateri 3. PENGALAMATAN JARINGAN cidr DAN vlsm.pptx
Materi 3. PENGALAMATAN JARINGAN cidr DAN vlsm.pptx
Dianamarcus7
 
Ip Address
Ip AddressIp Address
Ip AddressEri Alam
 
5 ip address
5 ip address5 ip address
5 ip address
Simon Patabang
 
KONSEP DAN IMPLEMENTASI TCP ESQ W3 [Autosaved].pptx
KONSEP DAN IMPLEMENTASI TCP ESQ W3 [Autosaved].pptxKONSEP DAN IMPLEMENTASI TCP ESQ W3 [Autosaved].pptx
KONSEP DAN IMPLEMENTASI TCP ESQ W3 [Autosaved].pptx
adithya53
 
Ip address
Ip addressIp address
Ip addressRafi Afmar
 
05 week 5_ip_addressing
05 week 5_ip_addressing05 week 5_ip_addressing
05 week 5_ip_addressingSetyady Peace
 
05 week 5_ip_addressing
05 week 5_ip_addressing05 week 5_ip_addressing
05 week 5_ip_addressingSetyady Peace
 
Winda ipaddress
Winda ipaddressWinda ipaddress
Winda ipaddress
Wempi Kurniawan
 
Pengertian Ip Address
Pengertian Ip AddressPengertian Ip Address
Pengertian Ip Address
Dian Arifin
 
pengalamatanjaringan-230615072434-2f6b5ac1.pptx
pengalamatanjaringan-230615072434-2f6b5ac1.pptxpengalamatanjaringan-230615072434-2f6b5ac1.pptx
pengalamatanjaringan-230615072434-2f6b5ac1.pptx
AhmadUdin19
 
Pengalamatan Network Layer
Pengalamatan Network LayerPengalamatan Network Layer
Pengalamatan Network Layerrosmida
 

Similar to Ip address (20)

Modul 4 ip dan netmask
Modul 4 ip dan netmaskModul 4 ip dan netmask
Modul 4 ip dan netmask
 
IP dan Netmask
IP dan NetmaskIP dan Netmask
IP dan Netmask
 
Jaringan Komputer dan Internet 6
Jaringan Komputer dan Internet 6Jaringan Komputer dan Internet 6
Jaringan Komputer dan Internet 6
 
Rangkuman Addressing
Rangkuman AddressingRangkuman Addressing
Rangkuman Addressing
 
Subnetting dan Supernetting
Subnetting dan SupernettingSubnetting dan Supernetting
Subnetting dan Supernetting
 
IP Address dan Subnetting.pptx
IP Address dan Subnetting.pptxIP Address dan Subnetting.pptx
IP Address dan Subnetting.pptx
 
Ip address
Ip address Ip address
Ip address
 
Materi 3. PENGALAMATAN JARINGAN cidr DAN vlsm.pptx
Materi 3. PENGALAMATAN JARINGAN cidr DAN vlsm.pptxMateri 3. PENGALAMATAN JARINGAN cidr DAN vlsm.pptx
Materi 3. PENGALAMATAN JARINGAN cidr DAN vlsm.pptx
 
Ip Address
Ip AddressIp Address
Ip Address
 
5 ip address
5 ip address5 ip address
5 ip address
 
Pertemuan 10
Pertemuan 10Pertemuan 10
Pertemuan 10
 
KONSEP DAN IMPLEMENTASI TCP ESQ W3 [Autosaved].pptx
KONSEP DAN IMPLEMENTASI TCP ESQ W3 [Autosaved].pptxKONSEP DAN IMPLEMENTASI TCP ESQ W3 [Autosaved].pptx
KONSEP DAN IMPLEMENTASI TCP ESQ W3 [Autosaved].pptx
 
Ip address
Ip addressIp address
Ip address
 
subnetting
subnettingsubnetting
subnetting
 
05 week 5_ip_addressing
05 week 5_ip_addressing05 week 5_ip_addressing
05 week 5_ip_addressing
 
05 week 5_ip_addressing
05 week 5_ip_addressing05 week 5_ip_addressing
05 week 5_ip_addressing
 
Winda ipaddress
Winda ipaddressWinda ipaddress
Winda ipaddress
 
Pengertian Ip Address
Pengertian Ip AddressPengertian Ip Address
Pengertian Ip Address
 
pengalamatanjaringan-230615072434-2f6b5ac1.pptx
pengalamatanjaringan-230615072434-2f6b5ac1.pptxpengalamatanjaringan-230615072434-2f6b5ac1.pptx
pengalamatanjaringan-230615072434-2f6b5ac1.pptx
 
Pengalamatan Network Layer
Pengalamatan Network LayerPengalamatan Network Layer
Pengalamatan Network Layer
 

More from Dhewiie Whiee

Ppt etika programmer
Ppt etika programmerPpt etika programmer
Ppt etika programmer
Dhewiie Whiee
 
Dasar - Dasar Islam
Dasar  - Dasar Islam Dasar  - Dasar Islam
Dasar - Dasar Islam
Dhewiie Whiee
 
Introduction wireless-network
Introduction wireless-networkIntroduction wireless-network
Introduction wireless-network
Dhewiie Whiee
 
Introduction 2
Introduction 2Introduction 2
Introduction 2
Dhewiie Whiee
 
Hot spot v4
Hot spot v4Hot spot v4
Hot spot v4
Dhewiie Whiee
 
8 jaringan-wireless
8 jaringan-wireless8 jaringan-wireless
8 jaringan-wireless
Dhewiie Whiee
 
nirkabel
nirkabelnirkabel
nirkabel
Dhewiie Whiee
 
Riset Jaringan Nirkabel (Wireless)
Riset Jaringan Nirkabel (Wireless)Riset Jaringan Nirkabel (Wireless)
Riset Jaringan Nirkabel (Wireless)
Dhewiie Whiee
 
Konsep Dasar Sistem
Konsep Dasar SistemKonsep Dasar Sistem
Konsep Dasar Sistem
Dhewiie Whiee
 
Presentasi penggajian
Presentasi penggajianPresentasi penggajian
Presentasi penggajian
Dhewiie Whiee
 
23. pkti-2b[5]
23. pkti-2b[5]23. pkti-2b[5]
23. pkti-2b[5]Dhewiie Whiee
 

More from Dhewiie Whiee (11)

Ppt etika programmer
Ppt etika programmerPpt etika programmer
Ppt etika programmer
 
Dasar - Dasar Islam
Dasar  - Dasar Islam Dasar  - Dasar Islam
Dasar - Dasar Islam
 
Introduction wireless-network
Introduction wireless-networkIntroduction wireless-network
Introduction wireless-network
 
Introduction 2
Introduction 2Introduction 2
Introduction 2
 
Hot spot v4
Hot spot v4Hot spot v4
Hot spot v4
 
8 jaringan-wireless
8 jaringan-wireless8 jaringan-wireless
8 jaringan-wireless
 
nirkabel
nirkabelnirkabel
nirkabel
 
Riset Jaringan Nirkabel (Wireless)
Riset Jaringan Nirkabel (Wireless)Riset Jaringan Nirkabel (Wireless)
Riset Jaringan Nirkabel (Wireless)
 
Konsep Dasar Sistem
Konsep Dasar SistemKonsep Dasar Sistem
Konsep Dasar Sistem
 
Presentasi penggajian
Presentasi penggajianPresentasi penggajian
Presentasi penggajian
 
23. pkti-2b[5]
23. pkti-2b[5]23. pkti-2b[5]
23. pkti-2b[5]
 

Recently uploaded

Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 

Recently uploaded (20)

Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 

Ip address

  • 2.
  • 3. ī‚¨ Sebuah IP address adalah identitas komputer di dalam jaringan, untuk membedakan komputer satu dengan lainnya. ī‚¨ Dengan IP Address ini maka komputer dapat terhubung dan berkomunikasi dengan komputer lainnya. ī‚¨ Secara teknis dapat dikatakan bahwa IP address digunakan untuk identifikasi lapisan network oleh suatu host dan router pada jaringan TCP/IP.
  • 4. ī‚¨ IP atau Internet Protocol mendefinisikan bagaimana informasi dilewatkan antara satu sistem dengan sistem yang lain diinternet. ī‚¨ IP Address atau alamat IP adalah suatu deretan bilangan unik 32 bit yang mengidentifikasi suatu host atau komputer diinternet. ī‚¨ Meskipun ditulis dalam notasi desimal bertitik, proses yang terjadi dibelakang layar tetap menggunakan notasi bilangan biner sehingga pengetahuan tentang konversi bilangan sangat penting
  • 5. Pengalamatan IP ī‚¨ Independent terhadap hardware addressing ī‚¨ 32 bit (IPv4) ī‚¨ Unique untuk setiap host ī‚¨ IP address bukan identitas suatu komputer tertentu ī‚¨ IP address merupakan identitas untuk sebuah koneksi antara sebuah komputer dengan jaringan ī‚¨ Setiap koneksi yang dimiliki oleh sebuah komputer yang memiliki lebih dari satu koneksi ke jaringan (mis. Router) harus diberi IP address
  • 6. IP addressing details (IPv4) ī‚¨ Terdiri dari dua bagian ī‚¤ Prefix yang mengidentifikasi suatu jaringan (Netid) ī‚¤ Suffix yang mengidentifikasi suatu host (Hostid) ī‚¨ Kelas (Class) menentukan batas antara prefix dengan suffix
  • 7. Original Class of Addressing (Classfull addressing)
  • 8. Notasi dotted decimal ī‚¨ Memperpendek penulisan IP address ī‚¨ Manusia tidak perlu menggunakan biner ī‚¨ Setiap oktet dinyatakan dalam desimal dan dipisahkan oleh titik
  • 9. Setiap kelas alamat bila dinyatakan dalam dotted decimal
  • 10. Classfull address and network sizes 10 Class A : large networks Class B : Medium networks Class C : Small networks Untuk kelas A, jumlah jaringan dikurangi 2: - IP adress 0.0.0.0 untuk default route - IP address 127.0.0.0 untuk loopback address
  • 11. Alamat Internet(Internet Address) ī‚¨ Bersifat uniq īƒ  Logical address ī‚¨ Tersusun dari 32 bit(4 oktet) īƒ  1 oktet = 8 bit ī‚¨ Terbagi menjadi 2 bagian : 1. Alamat jaringan/Netid(Network address) 2. Alamat Host/Hostid Kelas
  • 12. ī‚¨ Alamat jaringan (ne tid ) mengidentifikasi jaringan tempat host tersebut terhubung secara langsung(bit – bit terkiri) ī‚¨ Alamat host (hostid) mengidentifikasi host tersebut secara individu(bit – bit selain netid--- terkanan)
  • 13. Format Umum Alamat Internet ī‚¨ Tiap oktet dipisah dengan notasi dot (titik) ī‚¨ Tiap oktet dirubah ke dalam angka desimal dan dipisah oleh dot Contoh : 10000000 00001011 00000011 01111111 128.11.3.31
  • 14. Kelas – Kelas IP Address ī‚¨ Ditentukan oleh besar ukuran jaringan ī‚¨ Terbagi dalam 5 kelas : 1. Kelas A : digunakan untuk jaringan yang sangat besar. 2. Kelas B : digunakan untuk jaringan yang ukurannya medium. 3. Kelas C : digunakan untukjaringan yang ukurannya kecil. 4. Kelas D : digunakan untuk IP multicasting 5. Kelas E : dicadangkan untuk penggunaan eksperimen.
  • 15.
  • 16. Kelas A ī‚¨ Dalam kelas A ini oktet (8 bit) pertama adalah netid. ī‚¨ kelas A ini memiliki 27 jaringan atau 128 jaringan yang tersedia (128-2=126, 0.0.0.0 īƒ¨default router ; 127.0.0.0 īƒ¨loopback) ī‚¨ 24 bit digunakan sebagai hostid. ī‚¨ Setiap netid memiliki 224 host atau 16.777.216 host. (16.777.216-2=16.777.214, x.0.0.0=net id; x.255.255.255=broadcast) ī‚¨ Kelas A cocok untuk mendisain organisasi komputer yang jumlahnya sangat besar dalam jaringannya.
  • 17. Kelas B ī‚¨ Dalam kelas B ini 2 oktet (16 bit) pertama adalah netid. ī‚¨ Kelas B ini memiliki 214 jaringan atau 16.384 jaringan yang tersedia ī‚¨ 16 bit sisa digunakan sebagai hostid. ī‚¨ Setiap netid memiliki 216 host atau 65.536 host. (65.536 -2 = 65.534, x.x.0.0=net id; x.x.255.255=broadcast) ī‚¨ Kelas B cocok untuk mendisain organisasi komputer organisasi komputer dalam jumlah menengah.
  • 18. Kelas C ī‚¨ Dalam kelas C ini 3 oktet (24 bit) pertama adalah netid. ī‚¨ Kelas C ini memiliki 221 jaringan atau 2.097.152 jaringan yang tersedia ī‚¨ 8 bit sisa digunakan sebagai hostid. ī‚¨ Setiap netid memiliki 28 host atau 256 host. (256- 2=254, x.x.x.0=net id; x.x.x.255=broadcast) ī‚¨ Kelas C cocok untuk mendisain organisasi komputer organisasi komputer dalam jumlah kecil.
  • 19. Kelas D ī‚¨ Khusus kelas D ini digunakan untuk tujuan m ultic a s ting . Dalam kelas ini tidak lagi dibahas mengenai netid dan hostid. ī‚¨ Alamat m ultic a s t adalah komunikasi o ne -to - m a ny . Paket yang dikirim oleh sebuah host menuju kelompok tujuan (g ro up o f d e s tina tio n).
  • 20. Kelas E ī‚¨ Kelas E disisakan untuk pengunaan khusus, biasanya untuk kepentingan riset. Juga tidak ada dikenal netid dan hostid di sini.
  • 21.
  • 22. Pembatasan Alamat IP Beberapa alamat IP mempunyai penggunaan khusus dan tidak dapat digunakan untuk mengenali jaringan atau host ī‚¨ Netid dan Hostid 0 (biner 00000000) tidak diijinkan karena 0 berarti “jaringan ini”. contoh 155.124.0.0 mengenali jaringan 155.124 ī‚¨ Netid 127 (biner 01111111) merupakan alamat loopback, dipergunakan untuk memeriksa konfigurasi jaringan host ī‚¨ Hostid 255 merupakan alamat broadcast. suatu pesan yang dikirimkan ke 183.20.255.255 disebarkan ke setiap host pada jaringan 183.20 ī‚¨ Oktet terakhir dari alamat IP tidak boleh 0 atau 255
  • 23. Adanya pembatasan alamat diatas menyebabkan alamat IP yang tersedia secara aktual seperti tabel di bawah Kelas Dari Sampai Netid Hostid A 1 126 126 16.277.214 B 128 191 16.384 65.534 C 192 223 2.097.152 254
  • 24. Contoh pengalamatan Jaringan yang berbeda netid -nya dipisahkan oleh router
  • 25. Contoh Network Address - Purpose : Network ID - Tidak digunakan pada paket
  • 26. Implementasi SubnetMask ī‚¨ Digunakan subnet mask 32-bit ī‚¤ Bit diset “1” : mesin dalam jaringan menganggap bit-bit pada IP address yang sesuai sebagai s ubne t p re fix ī‚¤ Bit diset “0” : mesin mengganggap IP address yang bersesuaian sebagai ho s t id e ntifie r ī‚¨ Contoh : subnet mask 11111111 11111111 11111111 00000000 menyatakan bahwa 3 oktet pertama dari IP addres adalah s ubne t p re fix (identifikasi jaringan) sedangkan oktet ke empat mengidentifikasi host dalam jaringan tersebut
  • 27. 27
  • 28. Default subnet mask ī‚¤ Class A - 255.0.0.0 - 11111111.00000000.00000000.00000000 ī‚¤ Class B - 255.255.0.0 - 11111111.11111111.00000000.00000000 ī‚¤ Class C - 255.255.255.0 - 11111111.11111111.11111111.00000000
  • 29. ī‚¨ Kelas A : ī‚¤ IP Address : 10.0.0.1 ī‚¤ Subnetmask : 255.0.0.0 ī‚¤ Network : 10.0.0.0 ī‚¨ Kelas B : ī‚¤ IP Address : 172.16.0.1 ī‚¤ Subnetmask : 255.255.0.0 ī‚¤ Network : 172.16.0.0 ī‚¨ Kelas C : ī‚¤ IP Address : 192.168.1.1 ī‚¤ Subnetmask : 255.255.255.0 ī‚¤ Network : 192.168.1.0
  • 30. Jaringan Private Jika sebuah organisasi ingin membangun jaringan komputer dan tidak membutuhkan terkoneksi pada jaringan internet, ada 3 pilihan untuk pembuatan alamat-alamat IP nya : 1. Dapat menggunakan sebuah alamat yang unique tanpa menghubungkan ke internet. Namun ini akan sangat menguntungkan apabila di kemudian hari berniat untuk menghubungkan jaringan private-nya ke internet tidak akan timbul masalah lagi. Namun nampaknya untuk kelas A dan B sudah tidak memungkinkan lagi karena sudah dimiliki oleh organisasi yang terhubung ke internet. 2. Bisa juga menggunakan sembarang alamat IP dari kelas A, B dan C. Namun ini akan sanagat menyulitkan apabila organisasi tersebut berniat terhubung ke internet. 3. Pilihan 1 dan 2 masih memiliki masalah, maka otoritas pencatatan alamat internet telah mencadangkan range alamat-alamat tertentu dari kelas A, B dan C yang bisa digunakan oleh organisasi manapun sebagai jaringan private. Tentu saja, di dalam internet, alamat khusus ini tidak akan dikenal dan diabaikan.