Mobile Adhoc Network dan Wireless Sensor NetworkArif Setiawan
Dokumen tersebut merangkum tentang desain dan implementasi sistem peringatan dini lahar dingin Gunung Merapi menggunakan jaringan sensor nirkabel. Sistem ini menggunakan berbagai sensor seperti sensor lahar dingin, curah hujan, suhu, dan kelembaban serta kamera CCTV yang terhubung ke pusat kontrol melalui jaringan nirkabel Mikrotik untuk memantau dan memberikan peringatan dini kepada masyarakat.
Tulisan ini memperkenalkan aktuator dan menjelaskannya sebagai alat yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi gerak atau cahaya. Contoh sistem kontrol suhu ruangan menggunakan sensor suhu DHT22 dan aktuator penghangat ruangan dijelaskan. Berbagai jenis aktuator yang kompatibel dengan Arduino juga disebutkan.
Alat indikator gempa bumi yang dirancang menggunakan sensor getaran piezo disk, LED, dan buzzer untuk memberikan informasi tingkat kekuatan gempa serta mengarahkan evakuasi ke zona aman. Sensor piezo disk akan mendeteksi getaran gempa dan memberikan sinyal ke Arduino untuk mengontrol LED hijau, kuning, merah dan biru serta buzzer sesuai kekuatan gempa.
Sensor temperatur dengan output led berbasis arduinoLingga arum
Dokumen tersebut membahas mengenai perancangan sistem indikator suhu ruangan menggunakan Arduino, sensor LM35, dan LED. Sistem ini dapat mendeteksi suhu ruangan dan menyalaan LED berbeda berdasarkan rentang suhu yang diukur.
Fire Alarm System Menggunakan Arduino Uno+LabView LinkIkmalUdin1
Sistem ini merancang detektor kebakaran menggunakan sensor api dan asap serta komponen seperti motor servo, kipas, dan alarm yang dihubungkan ke Arduino. Sensor akan mendeteksi api atau asap dan memicu respons seperti membuka pintu, menyalakan kipas, dan alarm bunyi serta lampu LED. Tujuannya adalah membuat konsep detektor kebakaran sederhana menggunakan komponen elektronik dan instrumentasi.
Dokumen tersebut membahas mengenai perancangan sistem indikator suhu ruangan menggunakan Arduino, sensor LM35, dan LED sebagai indikator. Sistem ini dapat mendeteksi suhu ruangan dan menyalaan LED berbeda berdasarkan rentang suhu yang diukur.
Mobile Adhoc Network dan Wireless Sensor NetworkArif Setiawan
Dokumen tersebut merangkum tentang desain dan implementasi sistem peringatan dini lahar dingin Gunung Merapi menggunakan jaringan sensor nirkabel. Sistem ini menggunakan berbagai sensor seperti sensor lahar dingin, curah hujan, suhu, dan kelembaban serta kamera CCTV yang terhubung ke pusat kontrol melalui jaringan nirkabel Mikrotik untuk memantau dan memberikan peringatan dini kepada masyarakat.
Tulisan ini memperkenalkan aktuator dan menjelaskannya sebagai alat yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi gerak atau cahaya. Contoh sistem kontrol suhu ruangan menggunakan sensor suhu DHT22 dan aktuator penghangat ruangan dijelaskan. Berbagai jenis aktuator yang kompatibel dengan Arduino juga disebutkan.
Alat indikator gempa bumi yang dirancang menggunakan sensor getaran piezo disk, LED, dan buzzer untuk memberikan informasi tingkat kekuatan gempa serta mengarahkan evakuasi ke zona aman. Sensor piezo disk akan mendeteksi getaran gempa dan memberikan sinyal ke Arduino untuk mengontrol LED hijau, kuning, merah dan biru serta buzzer sesuai kekuatan gempa.
Sensor temperatur dengan output led berbasis arduinoLingga arum
Dokumen tersebut membahas mengenai perancangan sistem indikator suhu ruangan menggunakan Arduino, sensor LM35, dan LED. Sistem ini dapat mendeteksi suhu ruangan dan menyalaan LED berbeda berdasarkan rentang suhu yang diukur.
Fire Alarm System Menggunakan Arduino Uno+LabView LinkIkmalUdin1
Sistem ini merancang detektor kebakaran menggunakan sensor api dan asap serta komponen seperti motor servo, kipas, dan alarm yang dihubungkan ke Arduino. Sensor akan mendeteksi api atau asap dan memicu respons seperti membuka pintu, menyalakan kipas, dan alarm bunyi serta lampu LED. Tujuannya adalah membuat konsep detektor kebakaran sederhana menggunakan komponen elektronik dan instrumentasi.
Dokumen tersebut membahas mengenai perancangan sistem indikator suhu ruangan menggunakan Arduino, sensor LM35, dan LED sebagai indikator. Sistem ini dapat mendeteksi suhu ruangan dan menyalaan LED berbeda berdasarkan rentang suhu yang diukur.
Sistem kendali peralatan elektronik dalam rumah secara otomatis menggunakan sensor PIR, sensor LM35, dan sensor LDR dapat mendeteksi keberadaan manusia, suhu, dan keadaan terang/gelap untuk mengatur peralatan secara otomatis berdasarkan kondisi tersebut.
Rangkuman dari dokumen tersebut adalah membahas rancang bangun sistem otomatisasi berbasis mikrokontroler menggunakan berbagai sensor seperti PIR, LM35, LDR untuk mendeteksi kondisi lingkungan dan mengontrol peralatan elektronik, sistem keamanan, sistem wudhu, pendingin ruangan, pintu otomatis, sistem keamanan, dan sistem telemetri pendeteksi hewan menggunakan sensor PIR dan drone. Kebanyakan sistem terse
WSN terdiri dari berbagai node seperti sensor dan router yang saling berkomunikasi secara nirkabel. Terdapat dua arsitektur WSN yaitu kluster dan flat. Node-node membutuhkan sistem operasi untuk mengontrol perangkat keras dan menjalankan aplikasi. Tantangan utama WSN adalah keterbatasan energi dan jangkauan serta perlunya protokol dan routing yang handal.
1. Beberapa dokumen mendeskripsikan sistem otomatisasi rumah atau ruangan menggunakan sensor PIR dan mikrokontroler untuk mendeteksi kehadiran manusia dan mengatur peralatan seperti pencahayaan dan pendingin ruangan secara efisien.
ALARM PENANDA GERAK MANUSIA DENGAN SENSOR PIRsardinialily
Ringkasan dokumen tersebut adalah kelompok 3 kelas 2B membuat alarm gerak menggunakan sensor PIR yang terhubung ke Arduino, buzzer, dan LED. Sensor PIR akan mendeteksi gerakan dan mengirimkan sinyal ke Arduino sehingga buzzer dan LED akan menyala selama 1,5 menit sebelum mati kembali.
1401020022 tugas makalah jarkom_stmik primakaradhiyo_nugraha
Automatic Trash Metro adalah sistem penanganan sampah pintar yang menggunakan teknologi Wireless Sensor Network untuk mendeteksi sampah penuh di tempat sampah dan secara otomatis mengirimkan sinyal ke operator untuk mengirim truk sampah mengangkut sampah. Dokumen ini membahas latar belakang masalah sampah yang berserakan, solusi menggunakan sensor untuk mendeteksi sampah penuh, dan teori serta teknologi yang digunakan seperti Zigbee dan Arduino
Jaringan sensor nirkabel terdiri dari banyak node sensor yang terhubung dengan satu atau lebih sink node untuk bertukar informasi. Terdapat dua arsitektur utama, yaitu tipe kluster dengan cluster head yang mengatur child node, dan tipe datar dimana semua sensor node mengirim data langsung ke sink node. Setiap node memiliki sensor, router, atau sink sebagai fungsinya. Teknologi pendukung utama adalah peer to peer, PAN, Bluetooth, dan ZigBee.
Dokumen ini membahas penggunaan teknologi RFID dan sensor panas tubuh untuk membuat pintu otomatis di Circle K Pemogan. Sistem pintu otomatis ini menggunakan sensor untuk mendeteksi keberadaan orang dan membuka pintu secara otomatis. Teknologi ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat dan meningkatkan efisiensi waktu.
Sistem pendeteksi kapasitas ruangan ini menggunakan sensor passive infrared untuk mendeteksi gerakan manusia. Tujuannya agar diketahui jumlah orang dalam ruangan secara otomatis dan menghindari keramaian yang dapat mengganggu konsentrasi beribadah. Sensor akan mengirim data ke mikrokontroler untuk menghitung jumlah orang dan menampilkan informasi kapasitas ruangan di LCD.
Sistem pencahayaan jalan pintar menggunakan sensor dan jaringan digital untuk mengumpulkan informasi lingkungan seperti lalu lintas dan kualitas udara. Data sensor dikirim ke mikrokontroller untuk mengontrol tingkat terang lampu berdasarkan keadaan lingkungan untuk menghemat energi sambil meningkatkan keamanan.
Sistem informasi peringatan bahaya banjir berbasis website ini menggunakan NodeMCU dengan sensor ultrasonik dan sensor curah hujan untuk mendeteksi ketinggian air dan curah hujan, lalu mengirimkan informasi kondisinya ke website untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat.
The document discusses several types of sensors that can be used with Arduino including fingerprint, PIR, accelerometer, gyroscope, light, location, temperature, humidity, sound, distance, pressure, RPM, flow meter, flame, soil moisture, vibration, color, pH, weight and water level sensors. It provides details on the function and examples of common sensors for each type that are compatible with Arduino.
Monitoring temperatur dan kelembaban berbasis IoTpingki__
Paper ini membahas tentang sistem monitoring suhu dan kelembaban yang dikembangkan oleh berbagai peneliti dengan menggunakan sensor, mikrokontroler, dan protokol komunikasi seperti IoT, WiFi, dan MQTT. Sistem tersebut diterapkan pada ruang server, laboratorium, budidaya tanaman, dan sarang lebah untuk memonitor kondisi secara real-time dan menyimpan data di server.
Alat pengukur dan pengontrol tingkat air menggunakan sensor ultrasonik dan Arduino Uno dibuat untuk mengukur jarak antara sensor dengan permukaan air dan mengontrol pompa air berdasarkan dua set point jarak yang ditentukan untuk mengisi dan menghentikan pompa secara otomatis. Alat ini bekerja dengan mengkonversi sinyal dari sensor ultrasonik menjadi tegangan melalui Arduino untuk menggerakkan relay yang terhubung dengan pompa.
WATER LEVEL MEASURE AND CONTROL WITH ULTRASONIK SENSOR AND ARDUINO UNOSri Adhiyani Sunaryo
This is a water level measure and control using ultrasonic sensor and arduino uno. this thing can measure the distance between sensor and the closest thing to it. We've done some improvisation by using it as a water control and measure in one package.
Sistem kendali peralatan elektronik dalam rumah secara otomatis menggunakan sensor PIR, sensor LM35, dan sensor LDR dapat mendeteksi keberadaan manusia, suhu, dan keadaan terang/gelap untuk mengatur peralatan secara otomatis berdasarkan kondisi tersebut.
Rangkuman dari dokumen tersebut adalah membahas rancang bangun sistem otomatisasi berbasis mikrokontroler menggunakan berbagai sensor seperti PIR, LM35, LDR untuk mendeteksi kondisi lingkungan dan mengontrol peralatan elektronik, sistem keamanan, sistem wudhu, pendingin ruangan, pintu otomatis, sistem keamanan, dan sistem telemetri pendeteksi hewan menggunakan sensor PIR dan drone. Kebanyakan sistem terse
WSN terdiri dari berbagai node seperti sensor dan router yang saling berkomunikasi secara nirkabel. Terdapat dua arsitektur WSN yaitu kluster dan flat. Node-node membutuhkan sistem operasi untuk mengontrol perangkat keras dan menjalankan aplikasi. Tantangan utama WSN adalah keterbatasan energi dan jangkauan serta perlunya protokol dan routing yang handal.
1. Beberapa dokumen mendeskripsikan sistem otomatisasi rumah atau ruangan menggunakan sensor PIR dan mikrokontroler untuk mendeteksi kehadiran manusia dan mengatur peralatan seperti pencahayaan dan pendingin ruangan secara efisien.
ALARM PENANDA GERAK MANUSIA DENGAN SENSOR PIRsardinialily
Ringkasan dokumen tersebut adalah kelompok 3 kelas 2B membuat alarm gerak menggunakan sensor PIR yang terhubung ke Arduino, buzzer, dan LED. Sensor PIR akan mendeteksi gerakan dan mengirimkan sinyal ke Arduino sehingga buzzer dan LED akan menyala selama 1,5 menit sebelum mati kembali.
1401020022 tugas makalah jarkom_stmik primakaradhiyo_nugraha
Automatic Trash Metro adalah sistem penanganan sampah pintar yang menggunakan teknologi Wireless Sensor Network untuk mendeteksi sampah penuh di tempat sampah dan secara otomatis mengirimkan sinyal ke operator untuk mengirim truk sampah mengangkut sampah. Dokumen ini membahas latar belakang masalah sampah yang berserakan, solusi menggunakan sensor untuk mendeteksi sampah penuh, dan teori serta teknologi yang digunakan seperti Zigbee dan Arduino
Jaringan sensor nirkabel terdiri dari banyak node sensor yang terhubung dengan satu atau lebih sink node untuk bertukar informasi. Terdapat dua arsitektur utama, yaitu tipe kluster dengan cluster head yang mengatur child node, dan tipe datar dimana semua sensor node mengirim data langsung ke sink node. Setiap node memiliki sensor, router, atau sink sebagai fungsinya. Teknologi pendukung utama adalah peer to peer, PAN, Bluetooth, dan ZigBee.
Dokumen ini membahas penggunaan teknologi RFID dan sensor panas tubuh untuk membuat pintu otomatis di Circle K Pemogan. Sistem pintu otomatis ini menggunakan sensor untuk mendeteksi keberadaan orang dan membuka pintu secara otomatis. Teknologi ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat dan meningkatkan efisiensi waktu.
Sistem pendeteksi kapasitas ruangan ini menggunakan sensor passive infrared untuk mendeteksi gerakan manusia. Tujuannya agar diketahui jumlah orang dalam ruangan secara otomatis dan menghindari keramaian yang dapat mengganggu konsentrasi beribadah. Sensor akan mengirim data ke mikrokontroler untuk menghitung jumlah orang dan menampilkan informasi kapasitas ruangan di LCD.
Sistem pencahayaan jalan pintar menggunakan sensor dan jaringan digital untuk mengumpulkan informasi lingkungan seperti lalu lintas dan kualitas udara. Data sensor dikirim ke mikrokontroller untuk mengontrol tingkat terang lampu berdasarkan keadaan lingkungan untuk menghemat energi sambil meningkatkan keamanan.
Sistem informasi peringatan bahaya banjir berbasis website ini menggunakan NodeMCU dengan sensor ultrasonik dan sensor curah hujan untuk mendeteksi ketinggian air dan curah hujan, lalu mengirimkan informasi kondisinya ke website untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat.
The document discusses several types of sensors that can be used with Arduino including fingerprint, PIR, accelerometer, gyroscope, light, location, temperature, humidity, sound, distance, pressure, RPM, flow meter, flame, soil moisture, vibration, color, pH, weight and water level sensors. It provides details on the function and examples of common sensors for each type that are compatible with Arduino.
Monitoring temperatur dan kelembaban berbasis IoTpingki__
Paper ini membahas tentang sistem monitoring suhu dan kelembaban yang dikembangkan oleh berbagai peneliti dengan menggunakan sensor, mikrokontroler, dan protokol komunikasi seperti IoT, WiFi, dan MQTT. Sistem tersebut diterapkan pada ruang server, laboratorium, budidaya tanaman, dan sarang lebah untuk memonitor kondisi secara real-time dan menyimpan data di server.
Alat pengukur dan pengontrol tingkat air menggunakan sensor ultrasonik dan Arduino Uno dibuat untuk mengukur jarak antara sensor dengan permukaan air dan mengontrol pompa air berdasarkan dua set point jarak yang ditentukan untuk mengisi dan menghentikan pompa secara otomatis. Alat ini bekerja dengan mengkonversi sinyal dari sensor ultrasonik menjadi tegangan melalui Arduino untuk menggerakkan relay yang terhubung dengan pompa.
WATER LEVEL MEASURE AND CONTROL WITH ULTRASONIK SENSOR AND ARDUINO UNOSri Adhiyani Sunaryo
This is a water level measure and control using ultrasonic sensor and arduino uno. this thing can measure the distance between sensor and the closest thing to it. We've done some improvisation by using it as a water control and measure in one package.
W sn untuk monitoring parameter motor induksiHeru Sitorus
1. Sistem ini merancang implementasi jaringan sensor nirkabel untuk memantau parameter penting seperti tegangan, arus, dan kecepatan pada motor, generator, dan trafo di industri.
2. Sensor tegangan, arus, dan kecepatan dirancang untuk memberikan keluaran linier sesuai dengan masukan. Data dari ketiga sensor dikirim secara nirkabel ke komputer untuk memantau kinerja beban daya.
3. Pengujian menunjukkan bahwa sensor memberikan keluaran linier
Perancangan simulasi prototipe jaringan sensor cahaya memanfaatkan jaringan wifiRiki Ardoni
Simulasi perancangan jaringan sensor cahaya untuk memonitor lampu di gedung USU menggunakan Arduino Uno dan jaringan WiFi. Sensor cahaya berupa LDR dapat mendeteksi keadaan terang/gelap ruangan dan mengirim data ke server melalui jaringan WiFi untuk dipantau dari jarak jauh melalui web browser. Hal ini dapat mengurangi pemborosan listrik dengan mematikan lampu ruangan yang tidak terpakai.
Analisis Arduino Uno pada Implementasi Kecerdasan Buatan Untuk Sistem Kendali Lampu Jalan Berbasis Mikrokontroler.
Tiga sistem kendali lampu jalan berbasis Arduino Uno dijelaskan dalam dokumen tersebut, yaitu menggunakan sensor LDR, internet of things, dan transformator variabel untuk mengatur intensitas cahaya lampu berdasarkan kondisi lingkungan. Arduino berperan sebagai otak sistem yang menerima input dari sensor dan mengontrol tegangan keluaran transform
Dokumen tersebut membahas tentang komputer, modem, dan perangkat keras utama dan tambahan untuk mengakses internet. Komputer dan modem digunakan untuk mengakses internet, sementara perangkat utama lainnya termasuk telepon dan satelit. Perangkat tambahan mencakup server, workstation, kartu jaringan, hub, kabel, sakelar, repeater, jembatan, dan router.
2. 1. Sebutkan 3 jenis sensor yang Anda ketahui dan jelaskan fungsi dari masing-masing sensor tersebut.
Jawab :
a. Sensor Suhu (Temperature)
suatu komponen yang dapat mengubah besaran panas menjadi besaran listrik sehingga dapat
mendeteksi gejala perubahan suhu pada obyek tertentu. Sensor suhu melakukan pengukuran
terhadap jumlah energi panas/dingin yang dihasilkan oleh suatu obyek sehingga memungkinkan kita
untuk mengetahui atau mendeteksi gejala perubahan-perubahan suhu tersebut dalam bentuk output
Analog maupun Digital.
Fungsi: Berfungsi untuk mengubah temperatur/suhu menjadi beda potensial listrik
b. Sensor jarak (Proximity)
sensor elektronik yang mampu mendeteksi keberadaan objek di sekitarnya tanpa adanya sentuhan
fisik. Fungsi :berfungsi sebagai pendeteksi (Sensor) perubahan jarak suatu benda terhadap sensor
tersebut, dan umumnya Proximity dapat bekerja dengan sensitifitas perubahan jarak yang sangat
kecil, sekitar 1 mm.
c. Sensor kelembaban (humidity)
suatu alat ukur yang digunakan untuk membantu dalam proses pengukuran atau pendefinisian yang
suatu kelembaban uap air yang terkandung dalam udara.
Fungsi : Berfungsi sebagai alat ukur yang digunakan untuk membantu dalam proses pengukuran atau
pendefinisian pada suatu kelembaban uap air yang terkandung dalam udara.
2. Jika Anda akan membangun sistem berbasis IoT secara luas (menerapkan konsep WSN) dengan
menggunakan sensor-sensor tersebut, sistem apa yang akan Anda buat!
JAWAB:
a. Judul Sistem
WIRELESS SENSOR NETWORK
PADA PENDETEKSI POTENSI KEBAKARAN
b. Deskripsi kinerja system
Kinerja sistem ini menerapkan teknologi WirelessSensor Network (WSN) dan Internet of Things
(IoT) yang digunakan untuk mengkomunikasikan data antar sensor atau node agar data dapat
diterima oleh server dan kemudian di simpan pada cloud lalu dapat diakses melalui internet. Dengan
teknologi WSN dan IoTdiharapkan sensor dapat disebar pada area yang luas.
Kinerja sistem ini juga secara garis besar dibagi menjadi empat sub sistem yaitu akuisisi data
sensor pada node, Wireless Sensor Network, Internet of Things, dan akuisisi data pada coloude agar
dapat ditampilkan pada halaman web. Bagian node dikendalikan menggunakan Arduino nano.
Sedangkan untuk mengupload data dari gateway ke cloud menggunakan Banana Pi. Untuk
mengirimkan data mengkomunikasikan data antar sensor hingga sampai ke gateway menggunakan
komunikasi Wireless Sensor Network. Node akan mengirimkan data array pembacaan suhu sekitar
node.
C. Cara kerja sensor yang terdapat pada sistem
Node n berfungsi sebagai sensor pembaca suhu sekitar node yang kemudian dikirim menuju node atas
agar menuju server. Pada perancangannya sensor ini direncanakan untuk diletakkan pada hamparan
lahan gambut yang luas untuk melakukan monitoring potensi terjadinya kebakaran. Peletakan platform
ini bersifat statis, namun dapat dipindahkan dengan ketentuan masih didalam range komunikasi dari
jaringan sensor. Sensor ini juga dapat diupgrade dengan menambah sensor yang beroperasi untuk
memperluas area pengawasan. Sistem ini diharapkan dapat beroperasi secara mandiri, sehingga tidak
diperlukan operator untuk mengawasi sistem secara terus menerus. Saat sistem ini dioperasikan, maka
3. masing-masing sensor akan membaca suhu disekitarnya, kemudian akan mengirimkan data menuju
server melalui jariang wireless sensor network. Kemudian server akan mengakuisisi data lalu
menyimpan data secara offline maupun secara online kedalam database. Jika terjadi potensi kebakaran,
maka sistem secara otomatis akan mengirimkan email pada list sistem yang telah ditentukan.
Node 0 sebagai server dan gateway berfungsi sebagai penyimpan data secara offline maupun online dan
mengirim pesan kepada operator apabila data yang diterima menginformasikan terjadinya potensi
kebakaran lahan gambut.Node n berfungsi sebagai sensor pembaca suhu sekitar node yang kemudian
dikirim menuju node atas agar menuju server. Cloud sebagai penyimpanan secara online, selain
menghindari losing data pada penyimpanan offline, juga agar data dapat diakses dari jarak jauh melalui
internet. Operator adalah objek tujuan dari email yang dikirim oleh server, serta objek yang mengakses
halaman web untuk memantau sistem secara online.
Sistem sensor:
1. Menggunakan miktrokontroler berupa Arduino Nano sebagai node berfungsi sebagai mengatur
seluruh proses kerja sensor.
2. Menggunkan radio frekuensi dengan tipe nRF24l01 berfungsisebagai sarana komunikasi wireless
dengan node lain atau dengan server. Informasi yang dikomunikasikan berupa data pembacaan sensor
masing-masing node yang ditujukan kepada
server.
3. GPS Neo N8M sebagai penentu lokasi dari sensor node yang dipasang.
4. Sensor inframerah TS 118-3 berfungsi sebagai sensor suhu untuk menangkap suhu sekitar node.
5. Motor Stepper berfungsi untuk memutar sensor suhu agar dapat membaca suhu dengan area yang
lebih luas
D. Desain