SlideShare a Scribd company logo
REFORMASI BIROKRASI (RB)
1
SASARAN REFORMASI BIROKRASI
Pemerintah yang bersih,
akuntabel, dan berkinerja tinggi
Pemerintah yang efektif dan
efisien
Pelayanan publik yang baik dan
berkualitas
Pemerintah belum bersih, kurang
akuntabel dan berkinerja rendah
Pemerintah belum efektif
dan efisien
Pelayanan publik masih buruk
REFORMASI
BIROKRASI
Akuntabilitas Kinerja adalah salah satu upaya percepatan Reformasi Birokrasi
8 Area
Perubahan
2
2
ROADMAP REFORMASI BIROKRASI 2019-2024
Tujuan 1 : Birokrasi yang Bersih dan Akuntabel
 Sasaran:
 Menguatnya Integritas dan Budaya Antikorupsi dalam Birokrasi
 Terciptanya pengawasan yang independen, profesional, dan sinergis
 Terselenggaranya birokrasi yang netral dan imparsial
 Menguatnya manajemen kinerja dalam sistem pemerintahan yang efektif, efisien, dan
akuntabel
 Meningkatnya fairness, transparansi, profesionalisme, dan nondiskriminatif dalam
sistem pemerintahan
 Terwujudnya sistem hukum yang harmonis dan kondusif dalam penyelenggaraan
pemerintahan
3
Lanjutan..
Tujuan 2: BIROKRASI YANG KAPABEL
 Sasaran:
 Tertatanya kelembagaan instansi pemerintah yang berbasis kinerja
dan prinsip efisiensi;
 Terciptanya proses bisnis yang sederhana, mudah, dan berbasis
teknologi informasi dan komunikasi;
 Meningkatnya profesionalisme ASN berbasis sistem merit;
 Meningkatnya kepemimpinan transformatif untuk memperbaiki
kinerja birokrasi.
4
Lanjutan..
Tujuan 3: MENCIPTAKAN PELAYANAN PUBLIK YANG PRIMA
 Sasaran :
 Meningkatnya penciptaan inovasi dalam pelayanan publik.
 Menguatnya pelayanan publik yang responsif dan berdaya saing.
5
8 AREA PERUBAHAN
1. Manajemen Perubahan
2. Penguatan Pengawasan
3. Penguatan Akuntabilitas Kinerja
4. Penguatan Kelembagaan
5. Penataan Ketatalaksanaan
6. Penguatan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia Aparatur
7. Penguatan Peraturan Perundang- undangan
8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
6
1. Manajemen Perubahan
a. Pelaksanaan kegiatan RB :
1) Penyusunan strategi manajemen perubahan;
2) Pemantauan dan evaluasi RB;
3) Penyusunan strategi komunikasi manajemen perubahan;
4) Pemberian motivasi, inspirasi, dan mendukung pegawai serta
menjadi panutan;
5) Perencanaan, pelaksanaan, dan review modernisasi dan inovasi.
7
7
Lanjutan…
b. Terjadinya perubahan pola pikir dan budaya kerja di Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui pelaksanaan kegiatan:
1) Pembangunan komitmen, partisipasi, dan perubahan perilaku yang diinginkan;
2) Melibatkan pegawai dengan dialog terbuka dan dengan pemberdayaan.
c. Menurunnya resiko kegagalan yang disebabkan kemungkinan timbulnya
resistensi terhadap perubahan, melalui:
1) Pelaksanaan analisis risiko dan komunikasi kepada seluruh staf untuk
mengurangi tingkat kegagalan dan meningkatkan kepuasan pelanggan;
2) Perubahan pola pikir dan budaya kerja.
8
2. Penguatan Pengawasan
a. Meningkatnya kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan negara oleh Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui :
1) Pelaksanaan kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan
pertanggungjawaban keuangan negara pada Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga Provinsi Jawa Timur telah sesuai aturan yang berlaku;
b. Meningkatnya efektivitas pengelolaan keuangan negara pada Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur;
c. Tidak adanya penyalahgunaan wewenang, melalui:
1) Pengimplementasian program antikorupsi; dan
2) Peningkatan implementasi e-procurement barang dan jasa.
9
3. Penguatan Akuntabilitas Kinerja
a. Meningkatnya kinerja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui
pelaksanaan kegiatan penyusunan dan penerapan serta monitoring dan evaluasi atas
Indikator Kinerja Utama (IKU);
b. Meningkatnya akuntabilitas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur,
dengan melaksanakan:
1) Pembangunan sistem yang mampu mendorong tercapainya kinerja organisasi
yang terukur;
2) Peningkatan kualitas laporan akuntabilitas kinerja;
3) Mengembangkan, mereview, dan memperbarui Renstra dengan memperhatikan
kebutuhan pemangku kepentingan dan ketersediaan sumberdaya;
4) Keterlibatan pimpinan; dan
5) Pengelolaan akuntabilitas kinerja.
10
4. Penguatan Kelembagaan
a. Menurunnya tumpang tindih tugas dan fungsi internal Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Provinsi Jawa Timur, melalui pelaksanaan:
1) Evaluasi kelembagaan; dan
2) Penyempurnaan/penataan organisasi
b. Meningkatnya kapasitas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur dalam
melaksanakan tugas dan fungsi, dengan melakukan:
1) Penguatan unit kerja yang menangani organisasi, kepegawaian, kehumasan, dan diklat;
2) Penyelenggaraan koordinasi antar unit organisasi;
3) Pengembangan dan pelaksanaan hubungan kemitraan utama/ masyarakat;dan
4) Evaluasi terhadap ketepatan fungsi dan ketepatan ukuran organisasi.
11
5. Penataan Ketatalaksanaan
a. Meningkatnya penggunaan Teknologi Informasi (TI) dalam proses penyelenggaraan manajemen
pemerintahan di Dinas Pekerjaan Umum;
b. Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pembangunan manajemen pemerintahan
menggunakan TI;
c. Meningkatnya efisiensi dan efektivitas proses manajemen pemerintahan di Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pelaksanaan seluruh tugas dan fungsi
sesuai prosedur kerja yang telah diformalkan;
d. Meningkatnya kinerja di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui
pelaksanaan:
1) Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang selaras dengan Renstra Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur; dan
2) Keterbukaan Informasi Publik.
e. Meningkatnya penggunaan teknologi informasi dalam proses penyelenggaraan manajemen
pemerintahan di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan
pengembangan e-government; dan
f. Meningkatnya efisiensi dan efektivitas proses manajemen pemerintahan di Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan penyusunan proses bisnis, serta sistem dan
prosedur kerja kegiatan utama, dan implementasinya.
12
6. Penguatan Sistem Manajemen
Sumber Daya Manusia Aparatur
a. Meningkatnya ketaatan terhadap pengelolaan SDM Aparatur di lingkungan Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pengelolaan SDM yang
mengacu pada peta, uraian, peringkat, dan jabatan yang sesuai dengan tujuan Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur;
b. Meningkatnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan SDM Aparatur di lingkungan
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur;
c. Meningkatnya disiplin SDM Aparatur di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Provinsi Jawa Timur, melalui Penerapan PP 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS;
d. Meningkatnya efektivitas manajemen Sumber Daya Manusia Aparatur di lingkungan Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan:
1) Pelaksanaan Penetapan Kinerja Individu; dan
2) Penyusunan data pegawai yang mutakhir dan akurat.
13
Lanjutan…
e. Meningkatnya profesionalisme Sumber Daya Manusia Aparatur di lingkungan Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur;
f. Meningkatnya ketaatan terhadap pengelolaan SDM Aparatur di Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur, dengan melakukan penyusunan perencanaan
kebutuhan pegawai sesuai dengan kebutuhan organisasi;
g. Meningkatnya disiplin SDM Aparatur di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi
Jawa Timur, yaitu dengan melakukan:
1) Penegakkan aturan disiplin dan kode etik; dan
2) Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian.
h. Meningkatnya profesionalisme manajemen SDM Aparatur di Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pelaksanaan pengembangan
pegawai berbasis kompetensi.
14
7. Penguatan Peraturan Perundang-undangan
a. Menurunnya tumpang tindih dan disharmonisasi peraturan perundang-undangan yang
dikeluarkan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur;
b. Meningkatnya efektifitas pengelolaan peraturan perundang-undangan Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan:
1) Pengklasifikasian dan pengadministrasian arsip dan indeks peraturan, baik internal maupun
eksternal, agar lebih tertib, lengkap, dan informatif, serta disosialisasikan ke pegawai dan
stakeholder;
2) Pengumpulan informasi yang berkaitan dengan kebutuhan pemangku kepentingan saat ini
dan yang akan datang;
3) Identifikasinya peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Provinsi Jawa Timur sebagai dasar untuk melakukan regulasi dan deregulasi.
15
8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
a. Meningkatnya kualitas pelayanan publik kepada masyarakat (lebih lancar, lebih cepat,
lebih aman, dan lebih nyaman) yaitu dengan melakukan penyelenggaraan pelayanan
publik yang memadai dan sesuai dengan harapan masyarakat;
b. Mengembangkan dan menyediakan pelayanan yang berorientasi pada kebutuhan
masyarakat/pengguna layanan, yaitu dengan melakukan:
1) Pelibatan masyarakat/pengguna layanan untuk berpartisipasi dalam peningkatan
kualitas pelayanan publik;
2) Penyampaian informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat/ pengguna layanan secara
transparan untuk mempermudah pelayanan;
3) Pengembangan sistem pengaduan masyarakat terkait pelayanan yang diberikan yang
dapat diakses melalui media elektronik/ internet maupun melalui media kotak
pengaduan.
16
c. Pembangunan sistem penanganan keluhan, saran dan masukan, melalui kegiatan:
1) Pembentukan image positif terhadap organisasi;
2) Standar Pelayanan (SP);
3) Budaya Pelayanan Prima; dan
4) Peningkatan pemanfaatan teknologi informasi pelayanan.
d. Meningkatnya indeks kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan pelayanan
publik oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan
melakukan:
1) Pengelolaan pengaduan; dan
2) Penilaian kepuasan terhadap pelayanan, dengan melaksanakan survei Indeks
Kepuasan Masyarakat (IKM)
Lanjutan…
17
18

More Related Content

Similar to IMPLEMENTASI Reformasi Birokrasi

Paparan_Reformasi-Birokrasi-Materi-Sosialisasi-RB-Dirjen-Dikti.pptx
Paparan_Reformasi-Birokrasi-Materi-Sosialisasi-RB-Dirjen-Dikti.pptxPaparan_Reformasi-Birokrasi-Materi-Sosialisasi-RB-Dirjen-Dikti.pptx
Paparan_Reformasi-Birokrasi-Materi-Sosialisasi-RB-Dirjen-Dikti.pptx
suryani180680
 
Roadmap Reformasi Birokrasi 2015-2019 dan Peran LAN
Roadmap Reformasi Birokrasi 2015-2019 dan Peran LANRoadmap Reformasi Birokrasi 2015-2019 dan Peran LAN
Roadmap Reformasi Birokrasi 2015-2019 dan Peran LAN
Tri Widodo W. UTOMO
 
Reformasi birokrasi
Reformasi birokrasiReformasi birokrasi
Reformasi birokrasi
Wahyu Hermawan
 
Kb 5 reformasi-birokrasi-menpan-rb
Kb 5 reformasi-birokrasi-menpan-rbKb 5 reformasi-birokrasi-menpan-rb
Kb 5 reformasi-birokrasi-menpan-rb
Imam Sarwo Edi
 
Kep 814 Tahun 2016
Kep 814 Tahun 2016Kep 814 Tahun 2016
Kep 814 Tahun 2016
kppn137
 
Sakip setda 2019
Sakip setda 2019Sakip setda 2019
Sakip setda 2019
YunusAkbar3
 
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Hendro Cahyono
 
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__DataStandar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__DataAi Risa
 
613436618784a_Grand-Design-SPBE-EDIT.pptx
613436618784a_Grand-Design-SPBE-EDIT.pptx613436618784a_Grand-Design-SPBE-EDIT.pptx
613436618784a_Grand-Design-SPBE-EDIT.pptx
AdenTeknologiPerkasa
 
PAPARAN KEMENAG KOTA YOGYA MENUJU WBBM.pptx
PAPARAN KEMENAG KOTA YOGYA MENUJU WBBM.pptxPAPARAN KEMENAG KOTA YOGYA MENUJU WBBM.pptx
PAPARAN KEMENAG KOTA YOGYA MENUJU WBBM.pptx
ImranBursimalanggang
 
Reformasi birokrasi 1
Reformasi birokrasi 1Reformasi birokrasi 1
Reformasi birokrasi 1
pengawasankejatipapua
 
RINGKASAN LAKIP
RINGKASAN LAKIPRINGKASAN LAKIP
Paparan SDS 4 Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.pptx
Paparan SDS 4 Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.pptxPaparan SDS 4 Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.pptx
Paparan SDS 4 Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.pptx
jhijria87
 
PRESENTASE penggunaan gaji pegawai bappeda.pptx
PRESENTASE penggunaan gaji pegawai bappeda.pptxPRESENTASE penggunaan gaji pegawai bappeda.pptx
PRESENTASE penggunaan gaji pegawai bappeda.pptx
Bayu Prabu
 
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
Dr. Zar Rdj
 
REFORMASI_BIROKRASI.pptx
REFORMASI_BIROKRASI.pptxREFORMASI_BIROKRASI.pptx
REFORMASI_BIROKRASI.pptx
CandraAdikurnia1
 
201201 paparan rapim polri 2012
201201 paparan rapim polri 2012201201 paparan rapim polri 2012
201201 paparan rapim polri 2012
arisahbandar
 
Penguatan pengawasan internal
Penguatan pengawasan internalPenguatan pengawasan internal
Penguatan pengawasan internal
Sujatmiko Wibowo
 
Evaluasi reformasi birokrasi dan Zona Integritas pada satuan kerja.pptx
Evaluasi reformasi birokrasi dan Zona Integritas pada satuan kerja.pptxEvaluasi reformasi birokrasi dan Zona Integritas pada satuan kerja.pptx
Evaluasi reformasi birokrasi dan Zona Integritas pada satuan kerja.pptx
RIZKIA17
 

Similar to IMPLEMENTASI Reformasi Birokrasi (20)

Paparan_Reformasi-Birokrasi-Materi-Sosialisasi-RB-Dirjen-Dikti.pptx
Paparan_Reformasi-Birokrasi-Materi-Sosialisasi-RB-Dirjen-Dikti.pptxPaparan_Reformasi-Birokrasi-Materi-Sosialisasi-RB-Dirjen-Dikti.pptx
Paparan_Reformasi-Birokrasi-Materi-Sosialisasi-RB-Dirjen-Dikti.pptx
 
Roadmap Reformasi Birokrasi 2015-2019 dan Peran LAN
Roadmap Reformasi Birokrasi 2015-2019 dan Peran LANRoadmap Reformasi Birokrasi 2015-2019 dan Peran LAN
Roadmap Reformasi Birokrasi 2015-2019 dan Peran LAN
 
Reformasi birokrasi
Reformasi birokrasiReformasi birokrasi
Reformasi birokrasi
 
Kb 5 reformasi-birokrasi-menpan-rb
Kb 5 reformasi-birokrasi-menpan-rbKb 5 reformasi-birokrasi-menpan-rb
Kb 5 reformasi-birokrasi-menpan-rb
 
Kep 814 Tahun 2016
Kep 814 Tahun 2016Kep 814 Tahun 2016
Kep 814 Tahun 2016
 
Sakip setda 2019
Sakip setda 2019Sakip setda 2019
Sakip setda 2019
 
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
Komisi vii-reformasi-birokrasi-rev1
 
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__DataStandar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
 
613436618784a_Grand-Design-SPBE-EDIT.pptx
613436618784a_Grand-Design-SPBE-EDIT.pptx613436618784a_Grand-Design-SPBE-EDIT.pptx
613436618784a_Grand-Design-SPBE-EDIT.pptx
 
PAPARAN KEMENAG KOTA YOGYA MENUJU WBBM.pptx
PAPARAN KEMENAG KOTA YOGYA MENUJU WBBM.pptxPAPARAN KEMENAG KOTA YOGYA MENUJU WBBM.pptx
PAPARAN KEMENAG KOTA YOGYA MENUJU WBBM.pptx
 
Reformasi birokrasi 1
Reformasi birokrasi 1Reformasi birokrasi 1
Reformasi birokrasi 1
 
RINGKASAN LAKIP
RINGKASAN LAKIPRINGKASAN LAKIP
RINGKASAN LAKIP
 
Paparan SDS 4 Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.pptx
Paparan SDS 4 Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.pptxPaparan SDS 4 Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.pptx
Paparan SDS 4 Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.pptx
 
PRESENTASE penggunaan gaji pegawai bappeda.pptx
PRESENTASE penggunaan gaji pegawai bappeda.pptxPRESENTASE penggunaan gaji pegawai bappeda.pptx
PRESENTASE penggunaan gaji pegawai bappeda.pptx
 
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
Maizar_Pembangunan zona integritas zi wbk wbbm tahun 2020 kementerian perhubu...
 
REFORMASI_BIROKRASI.pptx
REFORMASI_BIROKRASI.pptxREFORMASI_BIROKRASI.pptx
REFORMASI_BIROKRASI.pptx
 
201201 paparan rapim polri 2012
201201 paparan rapim polri 2012201201 paparan rapim polri 2012
201201 paparan rapim polri 2012
 
Sdm sambutan sosialisasi
Sdm sambutan sosialisasiSdm sambutan sosialisasi
Sdm sambutan sosialisasi
 
Penguatan pengawasan internal
Penguatan pengawasan internalPenguatan pengawasan internal
Penguatan pengawasan internal
 
Evaluasi reformasi birokrasi dan Zona Integritas pada satuan kerja.pptx
Evaluasi reformasi birokrasi dan Zona Integritas pada satuan kerja.pptxEvaluasi reformasi birokrasi dan Zona Integritas pada satuan kerja.pptx
Evaluasi reformasi birokrasi dan Zona Integritas pada satuan kerja.pptx
 

IMPLEMENTASI Reformasi Birokrasi

  • 2. SASARAN REFORMASI BIROKRASI Pemerintah yang bersih, akuntabel, dan berkinerja tinggi Pemerintah yang efektif dan efisien Pelayanan publik yang baik dan berkualitas Pemerintah belum bersih, kurang akuntabel dan berkinerja rendah Pemerintah belum efektif dan efisien Pelayanan publik masih buruk REFORMASI BIROKRASI Akuntabilitas Kinerja adalah salah satu upaya percepatan Reformasi Birokrasi 8 Area Perubahan 2 2
  • 3. ROADMAP REFORMASI BIROKRASI 2019-2024 Tujuan 1 : Birokrasi yang Bersih dan Akuntabel  Sasaran:  Menguatnya Integritas dan Budaya Antikorupsi dalam Birokrasi  Terciptanya pengawasan yang independen, profesional, dan sinergis  Terselenggaranya birokrasi yang netral dan imparsial  Menguatnya manajemen kinerja dalam sistem pemerintahan yang efektif, efisien, dan akuntabel  Meningkatnya fairness, transparansi, profesionalisme, dan nondiskriminatif dalam sistem pemerintahan  Terwujudnya sistem hukum yang harmonis dan kondusif dalam penyelenggaraan pemerintahan 3
  • 4. Lanjutan.. Tujuan 2: BIROKRASI YANG KAPABEL  Sasaran:  Tertatanya kelembagaan instansi pemerintah yang berbasis kinerja dan prinsip efisiensi;  Terciptanya proses bisnis yang sederhana, mudah, dan berbasis teknologi informasi dan komunikasi;  Meningkatnya profesionalisme ASN berbasis sistem merit;  Meningkatnya kepemimpinan transformatif untuk memperbaiki kinerja birokrasi. 4
  • 5. Lanjutan.. Tujuan 3: MENCIPTAKAN PELAYANAN PUBLIK YANG PRIMA  Sasaran :  Meningkatnya penciptaan inovasi dalam pelayanan publik.  Menguatnya pelayanan publik yang responsif dan berdaya saing. 5
  • 6. 8 AREA PERUBAHAN 1. Manajemen Perubahan 2. Penguatan Pengawasan 3. Penguatan Akuntabilitas Kinerja 4. Penguatan Kelembagaan 5. Penataan Ketatalaksanaan 6. Penguatan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia Aparatur 7. Penguatan Peraturan Perundang- undangan 8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik 6
  • 7. 1. Manajemen Perubahan a. Pelaksanaan kegiatan RB : 1) Penyusunan strategi manajemen perubahan; 2) Pemantauan dan evaluasi RB; 3) Penyusunan strategi komunikasi manajemen perubahan; 4) Pemberian motivasi, inspirasi, dan mendukung pegawai serta menjadi panutan; 5) Perencanaan, pelaksanaan, dan review modernisasi dan inovasi. 7 7
  • 8. Lanjutan… b. Terjadinya perubahan pola pikir dan budaya kerja di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui pelaksanaan kegiatan: 1) Pembangunan komitmen, partisipasi, dan perubahan perilaku yang diinginkan; 2) Melibatkan pegawai dengan dialog terbuka dan dengan pemberdayaan. c. Menurunnya resiko kegagalan yang disebabkan kemungkinan timbulnya resistensi terhadap perubahan, melalui: 1) Pelaksanaan analisis risiko dan komunikasi kepada seluruh staf untuk mengurangi tingkat kegagalan dan meningkatkan kepuasan pelanggan; 2) Perubahan pola pikir dan budaya kerja. 8
  • 9. 2. Penguatan Pengawasan a. Meningkatnya kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan negara oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui : 1) Pelaksanaan kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban keuangan negara pada Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur telah sesuai aturan yang berlaku; b. Meningkatnya efektivitas pengelolaan keuangan negara pada Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur; c. Tidak adanya penyalahgunaan wewenang, melalui: 1) Pengimplementasian program antikorupsi; dan 2) Peningkatan implementasi e-procurement barang dan jasa. 9
  • 10. 3. Penguatan Akuntabilitas Kinerja a. Meningkatnya kinerja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui pelaksanaan kegiatan penyusunan dan penerapan serta monitoring dan evaluasi atas Indikator Kinerja Utama (IKU); b. Meningkatnya akuntabilitas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, dengan melaksanakan: 1) Pembangunan sistem yang mampu mendorong tercapainya kinerja organisasi yang terukur; 2) Peningkatan kualitas laporan akuntabilitas kinerja; 3) Mengembangkan, mereview, dan memperbarui Renstra dengan memperhatikan kebutuhan pemangku kepentingan dan ketersediaan sumberdaya; 4) Keterlibatan pimpinan; dan 5) Pengelolaan akuntabilitas kinerja. 10
  • 11. 4. Penguatan Kelembagaan a. Menurunnya tumpang tindih tugas dan fungsi internal Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui pelaksanaan: 1) Evaluasi kelembagaan; dan 2) Penyempurnaan/penataan organisasi b. Meningkatnya kapasitas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur dalam melaksanakan tugas dan fungsi, dengan melakukan: 1) Penguatan unit kerja yang menangani organisasi, kepegawaian, kehumasan, dan diklat; 2) Penyelenggaraan koordinasi antar unit organisasi; 3) Pengembangan dan pelaksanaan hubungan kemitraan utama/ masyarakat;dan 4) Evaluasi terhadap ketepatan fungsi dan ketepatan ukuran organisasi. 11
  • 12. 5. Penataan Ketatalaksanaan a. Meningkatnya penggunaan Teknologi Informasi (TI) dalam proses penyelenggaraan manajemen pemerintahan di Dinas Pekerjaan Umum; b. Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pembangunan manajemen pemerintahan menggunakan TI; c. Meningkatnya efisiensi dan efektivitas proses manajemen pemerintahan di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pelaksanaan seluruh tugas dan fungsi sesuai prosedur kerja yang telah diformalkan; d. Meningkatnya kinerja di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui pelaksanaan: 1) Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang selaras dengan Renstra Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur; dan 2) Keterbukaan Informasi Publik. e. Meningkatnya penggunaan teknologi informasi dalam proses penyelenggaraan manajemen pemerintahan di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pengembangan e-government; dan f. Meningkatnya efisiensi dan efektivitas proses manajemen pemerintahan di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan penyusunan proses bisnis, serta sistem dan prosedur kerja kegiatan utama, dan implementasinya. 12
  • 13. 6. Penguatan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia Aparatur a. Meningkatnya ketaatan terhadap pengelolaan SDM Aparatur di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pengelolaan SDM yang mengacu pada peta, uraian, peringkat, dan jabatan yang sesuai dengan tujuan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur; b. Meningkatnya transparansi dan akuntabilitas pengelolaan SDM Aparatur di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur; c. Meningkatnya disiplin SDM Aparatur di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, melalui Penerapan PP 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS; d. Meningkatnya efektivitas manajemen Sumber Daya Manusia Aparatur di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan: 1) Pelaksanaan Penetapan Kinerja Individu; dan 2) Penyusunan data pegawai yang mutakhir dan akurat. 13
  • 14. Lanjutan… e. Meningkatnya profesionalisme Sumber Daya Manusia Aparatur di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur; f. Meningkatnya ketaatan terhadap pengelolaan SDM Aparatur di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, dengan melakukan penyusunan perencanaan kebutuhan pegawai sesuai dengan kebutuhan organisasi; g. Meningkatnya disiplin SDM Aparatur di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan: 1) Penegakkan aturan disiplin dan kode etik; dan 2) Pengembangan Sistem Informasi Kepegawaian. h. Meningkatnya profesionalisme manajemen SDM Aparatur di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan pelaksanaan pengembangan pegawai berbasis kompetensi. 14
  • 15. 7. Penguatan Peraturan Perundang-undangan a. Menurunnya tumpang tindih dan disharmonisasi peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur; b. Meningkatnya efektifitas pengelolaan peraturan perundang-undangan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan: 1) Pengklasifikasian dan pengadministrasian arsip dan indeks peraturan, baik internal maupun eksternal, agar lebih tertib, lengkap, dan informatif, serta disosialisasikan ke pegawai dan stakeholder; 2) Pengumpulan informasi yang berkaitan dengan kebutuhan pemangku kepentingan saat ini dan yang akan datang; 3) Identifikasinya peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur sebagai dasar untuk melakukan regulasi dan deregulasi. 15
  • 16. 8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik a. Meningkatnya kualitas pelayanan publik kepada masyarakat (lebih lancar, lebih cepat, lebih aman, dan lebih nyaman) yaitu dengan melakukan penyelenggaraan pelayanan publik yang memadai dan sesuai dengan harapan masyarakat; b. Mengembangkan dan menyediakan pelayanan yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat/pengguna layanan, yaitu dengan melakukan: 1) Pelibatan masyarakat/pengguna layanan untuk berpartisipasi dalam peningkatan kualitas pelayanan publik; 2) Penyampaian informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat/ pengguna layanan secara transparan untuk mempermudah pelayanan; 3) Pengembangan sistem pengaduan masyarakat terkait pelayanan yang diberikan yang dapat diakses melalui media elektronik/ internet maupun melalui media kotak pengaduan. 16
  • 17. c. Pembangunan sistem penanganan keluhan, saran dan masukan, melalui kegiatan: 1) Pembentukan image positif terhadap organisasi; 2) Standar Pelayanan (SP); 3) Budaya Pelayanan Prima; dan 4) Peningkatan pemanfaatan teknologi informasi pelayanan. d. Meningkatnya indeks kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan pelayanan publik oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur, yaitu dengan melakukan: 1) Pengelolaan pengaduan; dan 2) Penilaian kepuasan terhadap pelayanan, dengan melaksanakan survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Lanjutan… 17
  • 18. 18