Dokumen tersebut membahas penggolongan obat di Indonesia yang terdiri dari obat bebas, obat keras, obat psikotropika, dan narkotika. Penggolongan ini dimaksudkan untuk meningkatkan keamanan dan ketepatan penggunaan obat serta pengamanan distribusinya.
Keputusan Menteri Kesehatan menetapkan Formularium Ramuan Obat Tradisional Indonesia (FROTI) sebagai pedoman penggunaan tumbuhan obat tradisional yang aman dan bermanfaat. FROTI berisi informasi jenis tumbuhan obat asli Indonesia beserta petunjuk cara penggunaannya untuk berbagai gangguan kesehatan. Penggunaan ramuan harus berkonsultasi dengan tenaga kesehatan dan tidak menggantikan obat konvensional untuk kondisi serius.
Dokumen tersebut membahas penggolongan obat di Indonesia yang terdiri dari obat bebas, obat keras, obat psikotropika, dan narkotika. Penggolongan ini dimaksudkan untuk meningkatkan keamanan dan ketepatan penggunaan obat serta pengamanan distribusinya.
Keputusan Menteri Kesehatan menetapkan Formularium Ramuan Obat Tradisional Indonesia (FROTI) sebagai pedoman penggunaan tumbuhan obat tradisional yang aman dan bermanfaat. FROTI berisi informasi jenis tumbuhan obat asli Indonesia beserta petunjuk cara penggunaannya untuk berbagai gangguan kesehatan. Penggunaan ramuan harus berkonsultasi dengan tenaga kesehatan dan tidak menggantikan obat konvensional untuk kondisi serius.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengobatan tradisional di Indonesia, termasuk jenis-jenis obat tradisional seperti jamu, obat herbal terstandar, dan fitofarmaka. Dokumen juga menjelaskan proses pengembangan obat tradisional menjadi obat modern melalui uji pra-klinik dan klinik.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang peduli obat dan pangan aman, mencakup definisi obat, obat tradisional/jamu, kosmetik, pangan, dan rokok serta cara membeli, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat dengan benar."
Kunjungan praktikum ini mempelajari proses pembuatan produk olahan kunir putih berupa bubuk dan kapsul. Mahasiswa belajar tentang manfaat kunir putih sebagai tanaman obat, seperti meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah dan mengobati kanker, peradangan, dan penyakit berhubungan dengan lemak. Proses pembuatan meliputi pengupasan, pencucian, penjemuran, penggilingan, pengkapsulan, pengemasan, dan pel
Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat) bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan perubahan perilaku masyarakat dalam penggunaan obat secara benar dan rasional melalui peningkatan kesadaran akan pentingnya penggunaan obat sesuai petunjuk. GeMa CerMat diresmikan oleh Menteri Kesehatan pada tahun 2015 untuk menangani masalah penggunaan obat di masyarakat yang belum sepenuhnya
TANAMAN OBAT INDONESIA MATERI KHUSUS BUDIDAYA TANAMAN OBAT, DIMANA BUDIDAYA TANAMAN OBAT INI DIKHUSUSKAN MENANAM RIMPANG ATAU BIASA DIKENAL DENGAN NAMA RHIZOMA, RHIZOMA DIPILIH SEBAGAI BAHAN BUDIDAYA KARENA KUANTITASNYA YANG SANGAT TINGGI DIWILAYAH BUDIDAYA DAN JUGA DISESUAIKAN DENGAN IKLIM DAN JUGA CUACA TEMPAT BUDIDAYA TANAMAN OBAT INI, DIMANA BUDIDAYA TANAMAN OBAT KHUSUSNYA RHIZOMA ATAU RIMPANG INI DILAKUKAN DIWILAYAH SALATIGA, JAWA TENGAH YANG MANA CURAH HUJANNYA LUMAYAN TINGGI DAN JUGA MASUK DALAM DATARAN TINGGI
Dokumen tersebut merangkum pengertian obat secara umum dan khusus. Secara umum, obat didefinisikan sebagai bahan yang digunakan untuk mencegah, meringankan, atau menyembuhkan penyakit. Secara khusus, obat dibedakan menurut bentuknya, kegunaannya, cara penggunaannya, dan undang-undang kesehatan. Obat juga dikelompokkan menjadi obat bebas, bebas terbatas, dan keras
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Farmakologi di AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO tahun 2017.
2. Mata kuliah Farmakologi tersebut memiliki 2 SKS yang terdiri dari 1 SKS teori dan 1 SKS praktikum.
3. Dokumen tersebut juga membahas tentang konsep dasar farmakologi, jenis-jenis obat, dan penggolongan obat.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Farmakologi di AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO tahun 2017.
2. Mata kuliah Farmakologi tersebut memiliki 2 SKS yang terdiri dari 1 SKS teori dan 1 SKS praktikum.
3. Dokumen tersebut juga membahas tentang konsep dasar farmakologi, jenis-jenis obat, dan penggolongan obat.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Farmakologi yang diampu oleh Yitania Sari di Akbid Harapan Mulya Ponorogo pada semester 2.
2. Mata kuliah tersebut membahas konsep dasar farmakologi, jenis-jenis obat, dan penggolongan obat berdasarkan berbagai kriteria.
3. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang pedoman akademik mata kuliah
Materi Penggunaan Obat Rasional.
Pengobatan dapat disebut rasional apabila pasien menerima terapi yang tepat sesuai dengan kebutuhan kliniknya, sesuai dengan dosis yang dibutuhkannya, pada periode waktu yang adekuat, dan dengan harga yang terjangkau untuk pasien dan masyarakat (WHO,1985).
Dokumen ini membahas penelitian tentang pengaruh ekstrak herba meniran terhadap pertumbuhan bakteri dan khamir patogen. Tujuan penelitian adalah untuk membuktikan pengaruh ekstrak herba meniran sebagai antimikroba, mengidentifikasi konsentrasi optimum, mengetahui nilai LC50, dan mengidentifikasi senyawa kimia ekstrak herba meniran. Diharapkan hasil penelitian ini bermanfaat sebagai sumber informasi tentang potensi
Dokumen tersebut membahas tentang tanaman herbal Indonesia, mencakup 4 tanaman yaitu awar-awar, asam, alpokat, dan anting-anting. Tanaman-tanaman tersebut memiliki berbagai khasiat untuk pengobatan penyakit seperti demam, nyeri haid, batu ginjal, dan disentri.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengobatan tradisional di Indonesia, termasuk jenis-jenis obat tradisional seperti jamu, obat herbal terstandar, dan fitofarmaka. Dokumen juga menjelaskan proses pengembangan obat tradisional menjadi obat modern melalui uji pra-klinik dan klinik.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang peduli obat dan pangan aman, mencakup definisi obat, obat tradisional/jamu, kosmetik, pangan, dan rokok serta cara membeli, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat dengan benar."
Kunjungan praktikum ini mempelajari proses pembuatan produk olahan kunir putih berupa bubuk dan kapsul. Mahasiswa belajar tentang manfaat kunir putih sebagai tanaman obat, seperti meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah dan mengobati kanker, peradangan, dan penyakit berhubungan dengan lemak. Proses pembuatan meliputi pengupasan, pencucian, penjemuran, penggilingan, pengkapsulan, pengemasan, dan pel
Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat) bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan perubahan perilaku masyarakat dalam penggunaan obat secara benar dan rasional melalui peningkatan kesadaran akan pentingnya penggunaan obat sesuai petunjuk. GeMa CerMat diresmikan oleh Menteri Kesehatan pada tahun 2015 untuk menangani masalah penggunaan obat di masyarakat yang belum sepenuhnya
TANAMAN OBAT INDONESIA MATERI KHUSUS BUDIDAYA TANAMAN OBAT, DIMANA BUDIDAYA TANAMAN OBAT INI DIKHUSUSKAN MENANAM RIMPANG ATAU BIASA DIKENAL DENGAN NAMA RHIZOMA, RHIZOMA DIPILIH SEBAGAI BAHAN BUDIDAYA KARENA KUANTITASNYA YANG SANGAT TINGGI DIWILAYAH BUDIDAYA DAN JUGA DISESUAIKAN DENGAN IKLIM DAN JUGA CUACA TEMPAT BUDIDAYA TANAMAN OBAT INI, DIMANA BUDIDAYA TANAMAN OBAT KHUSUSNYA RHIZOMA ATAU RIMPANG INI DILAKUKAN DIWILAYAH SALATIGA, JAWA TENGAH YANG MANA CURAH HUJANNYA LUMAYAN TINGGI DAN JUGA MASUK DALAM DATARAN TINGGI
Dokumen tersebut merangkum pengertian obat secara umum dan khusus. Secara umum, obat didefinisikan sebagai bahan yang digunakan untuk mencegah, meringankan, atau menyembuhkan penyakit. Secara khusus, obat dibedakan menurut bentuknya, kegunaannya, cara penggunaannya, dan undang-undang kesehatan. Obat juga dikelompokkan menjadi obat bebas, bebas terbatas, dan keras
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Farmakologi di AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO tahun 2017.
2. Mata kuliah Farmakologi tersebut memiliki 2 SKS yang terdiri dari 1 SKS teori dan 1 SKS praktikum.
3. Dokumen tersebut juga membahas tentang konsep dasar farmakologi, jenis-jenis obat, dan penggolongan obat.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Farmakologi di AKBID HARAPAN MULYA PONOROGO tahun 2017.
2. Mata kuliah Farmakologi tersebut memiliki 2 SKS yang terdiri dari 1 SKS teori dan 1 SKS praktikum.
3. Dokumen tersebut juga membahas tentang konsep dasar farmakologi, jenis-jenis obat, dan penggolongan obat.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah Farmakologi yang diampu oleh Yitania Sari di Akbid Harapan Mulya Ponorogo pada semester 2.
2. Mata kuliah tersebut membahas konsep dasar farmakologi, jenis-jenis obat, dan penggolongan obat berdasarkan berbagai kriteria.
3. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang pedoman akademik mata kuliah
Materi Penggunaan Obat Rasional.
Pengobatan dapat disebut rasional apabila pasien menerima terapi yang tepat sesuai dengan kebutuhan kliniknya, sesuai dengan dosis yang dibutuhkannya, pada periode waktu yang adekuat, dan dengan harga yang terjangkau untuk pasien dan masyarakat (WHO,1985).
Dokumen ini membahas penelitian tentang pengaruh ekstrak herba meniran terhadap pertumbuhan bakteri dan khamir patogen. Tujuan penelitian adalah untuk membuktikan pengaruh ekstrak herba meniran sebagai antimikroba, mengidentifikasi konsentrasi optimum, mengetahui nilai LC50, dan mengidentifikasi senyawa kimia ekstrak herba meniran. Diharapkan hasil penelitian ini bermanfaat sebagai sumber informasi tentang potensi
Dokumen tersebut membahas tentang tanaman herbal Indonesia, mencakup 4 tanaman yaitu awar-awar, asam, alpokat, dan anting-anting. Tanaman-tanaman tersebut memiliki berbagai khasiat untuk pengobatan penyakit seperti demam, nyeri haid, batu ginjal, dan disentri.
Similar to identifikasi tanaman obat di indonesia.pptx (20)
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka
3. Jenis penyakit utama:
batuk/radang saluran
pernapasan, kudis dan
radang kulit, tifus,
diare, tekanan darah
tinggi, disentri, radang
lambung dan usus, dan
radang sendi
Tanaman Obat di Indonesia
Spesies TO prioritas
sambiloto, meniran,
takokak, pegagan,
temulawak, jahe, jeruk
nipis, binahong,
mahkota dewa, rosella,
pule pandak, sangitan,
sirih, brotowali, sirsak
dan kenikir
4. Aktivitas 1
Tuliskan informasi yang kamu peroleh pada video! Yang terdiri
dari:
1. Apa yang kalian pahami tentang tanaman toga?
2. Tanaman obat apa yang sering digunakan?
3. Bagaiman manfaat dari tanaman obat?
4. Menurut kalian apa perbedaan antara obat buwatan pabrik
dengan
tanaman obat alami?
5. Aktivitas 2
1. Perwakilan kelompok mengambil
undian nama tanaman yang akan
diidentifikasi
2. Buatlah mind map/poster
tanaman obat yang akan
diidentifikasi pada halaman
belakang kalender bekas yang
tidak digunakan
3. Berilah warna, gambar dan
desain semenarik mungkin
Kegiatan Window Shoping
1. Tempelkan poster yang di buat
pada berbagai sudut.
2. Tentukan dalam 1 kelompok
siapa yang tinggal di tempat
(bertugas untuk
mempresentasikan kliping) dan
siapa yang keliling ke kelompok
lain (untuk mencari informasi).
6. Aktifitas 3
Pilih tanaman obat di Indonesia ( minimal 10 tanaman) dan identifikasilah
dari berbagai macam sumber (buku, jurnal, internet, dsb) mulai dari nama
ilmiah, habitat, khasiat/manfaat dsb.